ANALISIS PROGRAM
PROGRAM : KIA-KB
PELAKSANA PROGRAM : MARYANI
BULAN : MEI 2019
KOMPONEN HASIL
NO TARGET MASALAH SEBAB MASALAH RENCANA KEGIATAN
KEGIATAN CAKUPAN
1 Pelayanan k4 40,83% 40,36% Masih ada desa yg belum mencapai Masih banyak Memberikan transport ke kader yang
target yaitu desa Medana sebanyak 36 ditemukan k1 akses membawa k1 periksa ke polindes
(32,14%), Desa Jenggala sebanyak 65 Masih tingginya angka
(35,33%), Desa Tanjung Sebanyak 70 kejadian abortus Mengadakan kelas ibu hamil dini
(37,23%) dan Desa Sokong sebanyak 89
(40,64%)
2 Komplikasi 37,5% 43,54% Komplikasi maternal masih tinggi Kurangnya Mengadakan kelas ibu hamil P4K dan
maternal pengetahuan bumil Promosi AE
tentang tanda-tanda Mengadakan kelas pendamping ibu hamil
bahaya kehamilan dan Distribusi fe bagi remaja
persalinan Melakukan kunjungan rumah bumil resti
Keterlambatan Melakukan pemantauan minum TTD ibu
pengambilan keputusan hamil
Masih tingginya kasus DRK Kebidanan
anemia dan KEK
Petugas kurang meng
update ilmunya
3 Persalinan 37,50% 36,73% Masih ada desa yang belum mencapai Bidan belum Mengaktifkan kembali kantong persalinan
tenaga target yaitu desa Tegal Maja sebanyak 28 memaksimalkan
kesehatan (23,93%), dan Desa Medana sebanyak kantong persalinan
31 (28,97%), Desa Jenggala sebanyak
55(31,25%), dan Desa Teniga sebanyak
21 (35,59%)
4 Kunjungan 31,67% 32,13% Masih ada desa yang belum mencapai Bidan belum Mengatifkan lagi kantong persalinan
nifas target yaitu desa Tegal Maja sebanyak 28 memaksimalkan
(23,93%), dan Desa Medana sebanyak kantong persalinan
31 (28,97%), Desa Jenggala sebanyak
55(31,25%), dan Desa Teniga sebanyak
21 (35,59%)
5 Kunjungan 40% 39,74% Masih ada desa yang belum mencapai Kunjungan rumah Neonatus
neonates 3 target yaitu desa Tegal Maja sebanyak 25 Penggunaan kantong Setiap persalinan di puskesmas di share
(24,04%), Desa Medana sebanyak 31 Neonatus belum lewat WA oleh bidan puskesmas
(32,63%), Desa Jenggala sebanyak 54 maksimal Koordinasi dengan bidan RS agar
(34,62%), dan Desa Teniga sebanyak 18 Bidan desa belum persalinan yg di RS di share lewat WA
(34,62%) maksimal
melaksanakan
Kunjungan
6 Neonatus 35% 44,89% Cakupan neonates komplikasi masih Angka kejadian BBLR Kelas pendamping neonates resti
Komplikasi tinggi masih tinggi yaitu Kunjungan rumah neonates resti
sebanyak 34 kasus
Kurangnya
pengetahuan keluarga
ttg perawatan bayi baru
lahir
7 Kunjungan 40% 41,28% Masih ada desa yang belum mencapai Kurangnya kesdaran
bayi 4 target yaitu Desa Tegal Maja sebanyak ibu bayi terhadap Mengadakan kelas ibu bayi /balita
33 (31,73%), desa jenggala sebanyak 51 manfaat posyandu
(32,69%) dan Desa Tanjung sebanyak
56(35%)
8 Kunjungan 35,42% 33,87% Masih ada desa yang belum mencapai Kurangnya kesadaran Pelaksanaan SDIDTK di TK/PAUD
balita 2 target yaitu Desa Sokong sebanyak 249 ibu balita terhadap
(31,28%), Desa Tegal maja sebanyak pentingnya memantau
138 (31,01%), Desa sigar penjalin tumbuh kembang balita
sebanyak 208 (31,52%), dan Desa
Medana sebanyak 142 (34,72%)
( MARYANI, AMd.Keb )