0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan2 halaman
1. Koordinasi dan komunikasi penting untuk memastikan informasi pasien dapat diteruskan dengan cepat dan tepat antar unit pelayanan di Puskesmas Nangapanda.
2. Dokumen ini menjelaskan prosedur rujukan pasien antar unit, termasuk mengantar rekam medis dan memastikan pasien mendapat pelayanan sesuai kebutuhan medisnya.
3. Aturan ini diperbaharui untuk menyesuaikan perubahan kepemimpinan puskesmas
Deskripsi Asli:
Judul Asli
7.2. EP 3 SOP KOORDINASI DAN KOMUNIKASI ANTARA PENDAFTARAN DENGAN UNIT
1. Koordinasi dan komunikasi penting untuk memastikan informasi pasien dapat diteruskan dengan cepat dan tepat antar unit pelayanan di Puskesmas Nangapanda.
2. Dokumen ini menjelaskan prosedur rujukan pasien antar unit, termasuk mengantar rekam medis dan memastikan pasien mendapat pelayanan sesuai kebutuhan medisnya.
3. Aturan ini diperbaharui untuk menyesuaikan perubahan kepemimpinan puskesmas
1. Koordinasi dan komunikasi penting untuk memastikan informasi pasien dapat diteruskan dengan cepat dan tepat antar unit pelayanan di Puskesmas Nangapanda.
2. Dokumen ini menjelaskan prosedur rujukan pasien antar unit, termasuk mengantar rekam medis dan memastikan pasien mendapat pelayanan sesuai kebutuhan medisnya.
3. Aturan ini diperbaharui untuk menyesuaikan perubahan kepemimpinan puskesmas
KEPADA PETUGAS/UNIT TERKAIT No. Dokumen : 013/SOP.03/PKM-NGP/14/III/2017 No. Revisi : 02 SOP Tanggal Terbit : 07 Maret 2017 Halaman :1/2
Puskesmas Wilbrodus Mise,SKM
Nangapanda NIP: 19680105 198903 1 012
1. Pengertian Koordinasi adalah kegiatan mengarahkan, mengintegrasikan, dan mengkoordinasikan unsur-unsur
manajemen dan pekerjaan-pekerjaan staf dalam mencapai tujuan. Komunikasi adalah hubungan antara komunikator dengan komunikan dimana keduanya mempunyai peranan dalam menciptakan komunikasi. Koordinasi dan komunikasi tentang informasi kajian kepada petugas/unit terkait adalah proses pemberian layanan kepada masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas Nangapanda. 2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah bagi petugas untuk menjamin kelancaran perolehan dan pemanfaatan informasi tepat waktu. 3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nangapanda No.011/ SK. 01/ PKM-NGP/ 14/ III/2017 tentang Pelayanan Klinis. 4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan No. 75 tahun 2014 tentang Puskesmas. 5. Prosedur / 1. Petugas poli harus mengantar rekam medis pasien ke ruangan yang dituju. Langkah - 2. Petugas mengarahkan pasien menuju ruangan yang dituju. langkah 3. Petugas pada unit pelayanan yang dituju melakukan pelayanan kesehatan sesuai dengan keadaan pasien 4. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang jika diperlukan. 6. Bagan Alir - 7. Unit terkait UGD, Loket, Poli Umum, Poli KIA, Poli KB, Ruang P2P, Klinik Sanitasi, Promkes, Poli Gigi, Poli MTBS, Apotek, Laboratorium, Ruang Bersalin/VK, Poli Gizi. 8. Dokumen Rekam Medis terkait 9. Rekam No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai historis Diberlakukan perubahan 1. Kebijakan 1. SK No. 001/14 /SK/ NGP/ 07 Maret 2017 I/2016 diganti dengan SK No.011/ SK. 01/ PKM-NGP/ 14/ III/2017 tentang Pelayanan Klinis 2. Nama Kepala Puskesmas 2. Kepala Puskesmas yang lama diganti dengan nama Kepala Puskesmas yang baru. 3. Sesuai item no.5 3. Prosedur