N10 = a5 25 + a4 24 + a3 23 + a2 22 + a1 21 + a0 20
= (1)25 + (0)24 + (0)23 + (1)22 + (1)21 + (1)20
Example 2
Tentukan binary yang equivalen dengan base 10 dari 47
47
= 23 sisa 1 𝑎0 = 1
2
23
= 11 sisa 1 𝑎1 = 1
2
11
=5 sisa 1 𝑎2 = 1
2
5
=2 sisa 1 𝑎3 = 1
2
2
=1 sisa 1 𝑎0 = 0
2
1
=0 sisa 1 𝑎5 = 1 1011112
2
Example 3
Tentukan base 10 yang equivalen dengan binary 0.110102
N10 = b1 2−1 + b2 2−2 +b3 2−3 +b4 2−4 + …+b𝑚 2−𝑚
Persamaan DAC
Tipe DAC
Karakteristik DAC
KONSEP DAC
Dn
Vout Vref (b .2 b .2 .... b .2 )
1 2 n
1 2 n ...(1)
Dimana :
Vout = Analog Voltage Output
Vref = Reference Voltage
b1 b2 ….bn = n-bit binary word
Lihat Example 4
PENYEDERHANAAN PERSAMAAN
N
Vout = n Vref ...(2)
2
Dimana :
N = Base-10 whole-number of bit in the word
2n = Full scale of bit
Lihat Example 5
Example 4
Jika diketahui sebuah konfigurasi input biner 4 bit, dengan
konfigrasi 1111b, dan tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
Vout 15
= 4 5V
2
= 4.6875 V
Example 6
Tentukan tegangan output 10 bit DAC dengan referensi 10 V
jika input:
(a) 00101101012 = 0B5H
(b) 20FH. Input yang dibutuhkan untuk mendapatkan output
6.5 V
Jawaban 6
(a) Vout = Vref (2-3 + 2-5 + 2-6 + 2-8 + 2-10 )
= 10 (0.1767) = 1.767 V
(b) 20FH = 52710 dan 210 = 1024
𝑁 527
𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑛 𝑉𝑅 = 10 = 5.14𝑉
2 1024
Tentukan nilai input yang dibutuhkan untuk mendapatkan
output 6.5 V
𝑛
𝑉𝑜𝑢𝑡 6.5
𝑁=2 = 1024 = 665.6
𝑉𝑅 10
BIPOLAR DAC
Beberapa DAC didesain dengan range output tegangan dari plus ke
Minus berdasarkan tegangan input yang diberikan. Ada cara kerja
yang digunakan dalam menghitung bilangan negative, yaitu dengan
menggunakan dua bentuk komplemen, yaitu :
▪ Komplemen ‘2
▪ Komplemen ‘1
BIPOLAR DAC
▪ Komplemen ‘2
Cara : Mengubah masing-masing digit bilangan biner
tersebut, digit “0” diubah menjadi “1” dan sebaliknya digit
“1” diubah menjadi “0”. Setelah itu digit yang paling kanan
(LSB) ditambah “1” .
Note : untuk bilangan biner digunakan digit (1) sebagai tanda
bilangan negative, dan digit (0) sebagai tanda positif.
N 1
Vout = n VR VR
2 2
Lihat Example 8
Example 8
Diketahui sebuah bipolar DAC 10 bit dan referensi tegangan 5V,
berapa output yang dihasilkan jika diketahui input 04FH dan
2A4H? Berapa nilai digital input jika tegangan output adalah zero?
Vout = Nn VR 1
VR
2 2
Jawaban 8
N (5)
Vout
79
(5)
(5) Vout (5)
1024 2 1024 2
2.1142578 V 0
N
(5)
(5)
676 (5) 1024 2
Vout (5) N 512 200H 10000000002
1024 2 10
0.80078 V
Conversion Resolution
Rumus:
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 2−𝑛
dengan:
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 : perubahan output terkecil
𝑉𝑅 : tegangan referensi
n : nilai bit
Lihat Example 9
Example 9
Diketahui 5 bit DAC dengan referensi 10 V. Berapakah perubahan
output terkecil.
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 2−𝑛
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 10 2−5 =0.3125 V
Example 10
Tentukan berapa banyak bit dan perubahan output DAC yang
dapat memberikan perubahan output 0.04 V atau lebih dengan
referensi 10 V.
Jawaban 10
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 2−𝑛
0.04 = 10 2−𝑛
log (0.04) = log [(10) (2−𝑛 )]
log (0.04) = log 10 – n log 2
log 10 −log(0.04)
𝑛= = 7.966 n=8
log 2
Sehingga: ∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 2−𝑛 = 10(2−8 )=0.0390625 V
Example 11
Sebuah control valve mempunyai variasi linear tegangan input
dari 0 sampai 10 V. Mikrokomputer 8 bit digunakan untuk
mengontrol valve.
(a) Tentukan tegangan referensi yang diperlukan untuk membuka
katup (10V) dengan full digital 111111112
(b) Tentukan presentase pembukaan valve untuk 1 bit perubahan
pada output
Jawaban 11
(a) 𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 (𝑏1 2−1 + 𝑏2 2−2 + ⋯ + 𝑏8 2−8 )
1 1 1
= 𝑉𝑅 + + ⋯ +
2 4 256
10
𝑉𝑅 = = 10.039 V
0.9961
(b) ∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅 2−𝑛
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = (10.039)2−8 = 0.0392 V
(0.0392)(100)
Presentase = = 0.392 %
10
TIPE DAC
2. R/2R Ladder
Binary Weighted DAC
VR = 5V
R2 = 2 R 1
R3 = 2 R 2
Rf
R4 = 2 R 3
D3 D2 D1 D0
Rf = 1/2 R1
10 KΩ
R1 R2 R3 R4
20 KΩ 40 KΩ 80 KΩ 160 KΩ
Vout
Rf Rf Rf Rf
Vout Vin1 D 3 Vin 2 D 2 Vin 3 D1 Vin 4 D 0
R1 R2 R3 R4
- Rf I
1 1 1 1
Rf Vref D3 D2 D1 D0
R 2R 4R 8R
1 1 1 1
Rf Vref Dn 3 ........ n 1 Dn n
R
Dn 1
2R
Dn 2
4R
2
R
….(3)
Example 5
Jika diketahui pada gambar 2 dengan konfigurasi input
biner 4 bit, dengan konfigrasi D0, D1, D2, D3 = 1111b, dan
tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
jika n 4, maka :
10k Vref 1 D4 1 1 D4 2 1 D4 3 1 D4 4
2n1R
R
2R
4R
10kVref
1 D3 1 D2 1 D1 1 D0
10k 0.46875mA
4.6875 V
R/2R LADDER
VR = 5V
R1 = R2 = R3 = R4 = R5 = 2R
R6 = R7 = R8 = R Rf
D0 D1 D2 D3
10 KΩ
R1 R2 R3 R4
20 KΩ 20 KΩ 20 KΩ 20 KΩ
R5 R6 R7 R8 Vout
V4 V3 V2 V1
20 KΩ 10 KΩ 10 KΩ 10 KΩ 741
V1 = 1 Vref ; V2 = 1 V1 ; V 1
V2 ; V4 =
1
V3
3 =
2 2 2 2
R/2R LADDER
Results :
V1 = 1 Vref ; V2 = 1 Vref ; V3 = 1 Vref ; V4 = 1 Vref
2 4 8 16
Vout -Rf IT
Rf Rf
Rf
Rf
V D3 V D2 V D1 V D0
R4 1 R3 2
R2 3 R1 4
V V
V
V
Rf 1 D3 2 D2 3 D1 4 D0
R1 R2
R3
R4
Example 6
Jika diketahui pada gambar 3 dengan konfigurasi input biner 4 bit, dengan
konfigrasi D0, D1, D2, D3 = 1111b, dan tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
Vout -Rf IT
Rf Rf
Rf Rf
V D3 V D2 V D1 V D0
R4 1 R3 2
R2 3 R1 4
V
V V V
Rf 1 D3 2 D2 3 D1 4 D0
R4
R3 R2 R1
20 k 20 k 20 k 20 k
Performance Specifications
Common Applications
KARAKTERISTIK DAC
Performance Specifications
o Resolution
o Power Supply
o Reference Voltage
o Output
o Offsetc
o Data Latch
o ConvertionTime
o Resolution
Resolution: variasi jumlah pada tegangan output untuk
setiap perubahan 1 bit pada input digital.
Vref
Resolusi =
2n
Resolusi = Perubahan keluaran terkecil
Vref =Tegangan referensi
n = number of bits dalam word
Vout Vout
2 Volt. Levels
8 Volt. Levels
110 110
1 101 101
100 100
011 011
010 010
001 001
0 0 000 000
Digital Digital Input
Approximate Approximate
Input
output output
Gambar 4. Perbedaan resolusi dari DAC.
o Power Supply Adalah bipolar pada level +/- 12V sampai +/- 18 V seperti yang diperlukan
untuk internal amplifier. Beberapa DAC beroperasi dengan catu daya
tunggal.
o Reference Voltage Diperlukan untuk menetapkan range tegangan output dan resolusi dari
converter. Inin harus stabil, low ripple source.