Anda di halaman 1dari 18

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Kemajuan bisnis rokok telah menjadi bagian dari rangkaian pengalaman

dan budaya negara di Indonesia, khususnya rokok kretek yang sudah tidak asing

lagi. Dimana rokok mengalami perkembangan dari rokok kretek ke rokok elektrik

atau yang lebih akrab didengar dengan vape. Sampai saat ini kehadiran item vape

telah mendorong perkembangan pola di berbagai komunitas yang tersebar di

Indonesia yang diketahui “vaping”. Kata Vaping berasal dari kata Vapor yang

artinya asap atau menguap. Tanpa ragu, pengoperasiannya e-rokok adalah

mengganti cairan menjadi asap bagaikan sedang merokok. Terlepas dari kelebihan

juga kekurangannya, vape semakin meluas dan disenangi masyarakat sebab

dipromosikan menjadi pilihan yang baik dibandingkan dengan merokok. Pada

kenyataannya, cara kerja e-rokok merupakan dari cairan menjadi asap. Tahun

2012 e-rokok atau vape muncul di Indonesia, tetapi tidak langsung popular

mengingat rokok biasa masih marak. Cukup besar masyarakat berlibur keluar

negeri dan mengetahui e-rokok telah merubah gaya hidup mereka dengan

membawa dan memperkenalkan vape di daerahnya masing-masing.

Persaingan bisnis yang semakin ketat mewajibkan industri lebih giat

mempromosikan untuk menarik dan menahan pembeli. Hal tersebut membuat

perusahaan melakukan perencanaan pemasaran lebih baik, adanya bauran

pemasaran berguna untuk mengetahui kualitas produk yang akan dijual serta
mempertimbangkan harga pasaran produk dan juga melakukan kegiatan promosi

yang baik dan benar. Sehingga perusahaan harus mampu melihat peluang yang

ada, baik dari internal perusahaan ataupun dari keinginan konsumen Saleh, 2010

dalam (Pada et al., 2022). Vape mempengaruhi gaya hidup seseorang, yang

diperkenalkan kepada anak remaja baik pria maupun wanita. Adanya pengaruh

dari teman sebaya dan iklan mendorong remaja untuk ikut berperilaku merokok

atau vape.

Meningkatnya pertumbuhan vape store di kota Cirebon mendatangkan

peluang dan ancaman tersendiri bagi para pelaku usaha vape store di kota

Cirebon. Peluang dari daya tarik pangsa pasar yang besar terhadap produk vape

store mendorong adanya ancaman persaingan yang semakin ketat, melihat

semakin banyaknya bermunculan vape store - vape store baru di kota Cirebon

yang memproduksi produk sejenis menjual produk vape. Persaingan yang ketat

membuat konsumen akan lebih selektif dalam memilih produk. Setiap vape store

ingin produk yang ditawarkan dapat memikat minat konsumen untuk membelinya,

terkadang konsumen hanya melihat-lihat produk barang untuk menjadi pilihan

alternatif mereka apakah sesuai dengan keinginan atau tidak, dan meski tidak

membeli setidaknya konsumen pernah berkunjung dan bisa memberitahukan

kepada temanya ada apa saja yang di tawarkan di vape store tersebut.

Pada data selanjutnya di kota Cirebon sendiri memiliki beberapa vape

store yang mendominasi. Namun yang paling mendominasi adalah Moon Vape

dan imagine.vaporizer, kedua vape store tersebut merupakan vape store terbesar

di kota Cirebon. Berikut peneliti sajikan data persaingan beberapa vape store di
kota Cirebon yang dilihat berdasarkan data market share pada tahun 2022 berikut

ini:

Tabel 1.1 Market Share Vape Store di Kota Cirebon Tahun 2022

No Distro Market Share (%)

1 Moon Vape 33,16%

2 Imaginer.Vaporizer 25,75%

3 Vaposible 12,53%

4 Vape Street 10,11%

5 Gragas Vape 9,14%

6 ASC Vape 2,39%

7 Independen Vape 2,17%

8 703 Vapor Shop 1,60%

9 Pecilion Vape Store 1,25%

10 Vape Jeh 1,06 %

Berdasarkan Tabel 1.1 diatas menunjukan bahwa dari 10 vape store

berdasarkan persentase market share di kota Cirebon, menunjukan bahwa Vape

Jeh merupakan vape store yang memiliki persentase market share paling rendah

di bandingkan dengan 10 vape store diatas yaitu hanya 1,06% sedangkan vape

store yang memiliki persentase market share paling tinggi yaitu Moon Vape

dengan persentase sebesar 33,16%. Hal ini menandakan bahwa Vape Jeh masih

kurang kompotitif dengan beberapa vape store lainnya. Berdasarkan penjelasan

dari data-data diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian pada vape

store Vape Jeh.


Pangsa pasar Vape Jeh sangat kecil yang diduga disebabkan oleh

turunnya jumlah pemebelian yang dilakukan oleh konsumen. Hal ini berdampak

langsung pada penjualan produk Vape Jeh.

Peneliti juga melakukan observasi mengenai keragaman produk dengan

membandingkan produk yang di tawarkan oleh Moon Vaoe dengan Vape Jeh.

Peneliti memilih Moon Vape karena di lihat dari Tabel 1.4 menunjukan bahwa

Moon Vape memiliki persentase market share yang paling tinggi. Sehingga

menjadi acuan bagi vape store lainnya termasuk Vape Jeh.

Berikut peneliti sajikan data hasil observasi mengenai perbandingan

keragaman produk yang ditawarkan oleh Moon Vape dan Vape Jeh tahun 2022

sebagai berikut:

Tabel 1.2
Hasil Observasi Perbandingan Keragaman Produk
Moon Vape dengan Vape Jeh tahun 2022

No Produk Moon Vape No Produk Vape Jeh

1 Mod 1 Mod

2 Pod 2 Pod

3 Juul 3 Coil

4 Pod Kit 4 Catride

5 Coil 5 Liquid frebase

6 Catride 6 Liquid Saltnic

7 Liquid Freebase

8 Liquid Saltnic

9 Baterai
10 Accessories

Sumber: Data diolah peneliti 2022.

Berdasarkan Tabel 1.2 diatas menunjukan bahwa keragaman produk yang

ditawarkan Moon Vape lebih beragam dibanding dengan produk yang ditawarkan

Vape Jeh, Sehingga diperoleh informasi yang memperkuat dugaan bahwa

keragaman produk mempengaruhi keputusan pembelian.

Masalah yang muncul pada Vape Jeh ini di identifikasi adanya penurunan

keputusan pembelian yang di lakukan konsumen pada produk Vape Jeh, adapun

alasan mengapa target penjualan yang telah di tetapkan cenderung tidak tercapai

yaitu adanya peningkatan jumlah Vape Store di kota Cirebon sehingga

mengakibatkan lebih ketatnya persaingan. dibawah ini peneliti sajikan data

penjualan Vape Jeh.

Tabel 1.3 Data Penjualan Vape Jeh 2021


200,000,000
180,000,000
160,000,000
140,000,000
120,000,000
100,000,000
80,000,000
Penjualan
60,000,000
Target Penjualan
40,000,000
20,000,000
0
i i t l i i i
uar uar are pri Me Jun Jul stus ber ber ber ber
n r A u m to m m
Ja Feb M Ag epte Ok ove ese
S N D

Sumber: Data Vape Jeh 2021


Berdasarkan Tabel 1.3 bahwa target penjualan Vape Jeh berfluktuatif

setiap bulannya dan dalam beberapa bulan tidak mencapai target yang telah

ditetapkan oleh perusahaan, dan juga ada beberapa bulan yang mencapai target

bahkan melampaui target penjualan pada bulan Januari sebesar Rp. 132.381.800,

Maret Rp. 125.739.800 mei sebesar Rp. 155.284.300, Juli sebesar RP.

128.460.700, Desember RP. 152.750.250 dimana target penjualan Vape Jeh hanya

Rp. 125.000.000, apalagi di bulan juni lebih meningkat sebesar Rp. 188.367.900,

dalam setiap bulannya. Hal ini terjadi karena bertepatan dengan bulan ramadhan

dimana pada bulan ramadhan konsumen lebih sering membelanjakan uangnya

untuk membeli pakaian. Sedangkan pada bulan sebelum dan sesudah bulan juni

target penjualan Vape Jeh mulai menurun meskipun masih memenuhi target tetapi

pada bulan lain tidak mencapai target penjualan bahkan cenderung menurun.

Maka peneliti melakukan penelitian pendahuluan dengan menyebarkan kuisioner

pendahuluan kepada 30 responden konsumen Vape Jeh. Hal tersebut dilakukan

dan ditujukan untuk melihat permasalahan yang ada di Vape Jeh secara lebih

jelas, tentang faktor-faktor apa saja yang mengakibatkan penurunan hasil

penjualan. Hasil dari penelitian pendahuluan yang dilakukan peneliti terhadap

beberapa konsumen mengenai beberapa aspek yang hasilnya di sajikan pada

faktor berikut ini:

Tabel 1.4 Hasil Pra Survey Kinerja Pemasaran Vape Jeh Tahun 2021

S Rat
S KS TS STS Kriteri
No Kategori pertanyaan S a-
4 3 2 1 a
5 rata
1. Kepuasan Saya sangat 2 7 11 8 2 2,96 Kurang

pelangga puas dengan setuju

n dengan

produk yang
S Rat
S KS TS STS Kriteri
No Kategori pertanyaan S a-
4 3 2 1 a
5 rata
ditawarkan di

Vape Jeh

Saya sangat

puas dengan Kurang


3 9 12 6 - 3,33
pelayanan di Setuju

Vape Jeh

Saya

memiliki

keinginan
Loyalitas
yang kuat Kurang
2. pelangga 5 2 15 6 2 3,03
untuk Setuju
n
berkunjung

kembai ke

Vape Jeh

Saya sangat

merekomenda
Kurang
sikan Vape 8 10 12 - - 3,13
Setuju
Jeh ke teman

dan keluarga

keputusa saya sudah


Kurang
3. 2 5 12 11 - 2,93
n mencari
Setuju
pembelia informasi
S Rat
S KS TS STS Kriteri
No Kategori pertanyaan S a-
4 3 2 1 a
5 rata
pada beberapa

distro di

n Bandung dan

saya memilih

Vape Jeh

Saya membeli

produk di

Vape Jeh Kurang


1 4 14 11 - 2,83
untuk Setuju

memenuhi

kebutuhan

Saya percaya
Kepercay
bahwa produk
aan
4. Vape Jeh 7 13 6 4 - 3,56 Setuju
konsume
reputasi yang
n
baik

Sumber: Hasil Penelitian Pendahuluan 2021

Dapat dilihat hasil dari penelitian pendahuluan pada table 1.4

menunjukan bahwa masalah terhadap keputusan pembelian, konsumen merasa

kurang tepat dalam melakukan keputusan pembelian. keputusan pembelian adalah

tindakan dari konsumen untuk membeli atau tidak terhadap produk yang

ditawarkan. Keputusan pembelian adalah memutuskan apa yang ingin dibeli,


apakah membeli atau tidak, kapan ingin membeli, dimana ingin membeli, dan

bagaimana cara pembayarannya.

Dengan keputusan pembelian, perusahaan dapat mengetahui seberapa

besar ketertarikan konsumen pada produk yang ditawarkan, dan apakah target

yang ditentukan oleh perusahaan tercapai atau tidak. Tidak hanya keputusan

pembelian saja yang dapat mempengaruhi turunnya penjualan Vape Jeh, akan

tetapi terdapat beberapa faktor lain yang menyebabkan menurunnya penjualan

pada Vape Jeh. Maka dari itu, peneliti juga melakukan penelitian pendahuluan

terhadap faktor-faktor lain yang menyebabkan menurunnya penjualan. Berikut ini

adalah faktor-faktor yang diduga mempengaruhi keputusan pembelian pada Vape

Jeh.

Tabel 1.5
Penelitian Pendahuluan Terkait Dengan Faktor-faktor yang diduga Mempengaruhi
Keputusan Pembelian Pada Vape Jeh

SS S KS TS STS Rata-
No Kategori Pertanyaan Kriteria
5 4 3 2 1 rata

1 Produk Kualitas 3 6 9 10 2 2,93 Kurang

produk yang Setuju

ditawarkan
SS S KS TS STS Rata-
No Kategori Pertanyaan Kriteria
5 4 3 2 1 rata

Vape Jeh

sangat baik

Keragaman 2 5 8 11 4 2,66 Kurang

produk yang Setuju

ditawarkan

Vape Jeh

sangat banyak

jenisnya

2 Harga Harga yang 7 6 14 3 - 3,56 Setuju

ditawarkan

Vape Jeh

cukup

terjangkau

Harga yang 3 9 12 6 - 3,30 Kurang

ditawarkan Setuju

Vape Jeh

sesuai dengan

kualitas

3 Tempat Lokasi Vape 2 15 11 2 - 3,56 Setuju

Jeh mudah

dijangkau atau
SS S KS TS STS Rata-
No Kategori Pertanyaan Kriteria
5 4 3 2 1 rata

strategis

Jalan masuk 6 15 9 - - 3,90 Setuju

ke distro dari

jalan raya

mudah

4 Promosi Informasi 5 12 8 4 1 3,53 Setuju

yang berikan

Vape Jeh

sudah cukup

jelas

Promosi yang 6 17 5 2 - 3,83 Setuju

dipublikasikan

menarik

perhatian anda

Memilih Vape 8 12 8 1 1 3,8 Setuju

Jeh karena

tertarik

dengan

promosi yang

dilakukan

5 Proses Kemudahan 3 14 4 7 2 3,3 Kurang


SS S KS TS STS Rata-
No Kategori Pertanyaan Kriteria
5 4 3 2 1 rata

dalam proses Setuju

memesan di

Vape Jeh

6 Orang Karyawan 5 6 16 3 - 3,43 Setuju

Vape Jeh

memiliki

kompetensi

yang baik

7 Bukti Ruangan di 4 3 8 11 4 2,73 Kurang

fisik Vape Jeh Setuju

Menarik, dan

nyaman

Sumber: Hasil Penelitian Pendahuluan 2021

Pada tabel 1.5 berdasarkan hasil kuesioner pendahuluan yang dilakukan

peneliti menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian pada

Vape Jeh adalah Keragaman produk dan Store Atmosphere . Berdasarkan hasil

pra survey, keragaman produk yang disediakan Vape Jeh dinilai kurang baragam.

konsumen merasa Store Atmosphere yang di tawarkan Vape Jeh kurang nyaman.

Perhitungan diatas didapatkan dari penjumlahan antara penilaian

responden cukup setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju kemudian dibagi

jumlah kuesioner yang dibagikan yaitu 30 responden di kali 100%. Hasil


persentase tersebut dianggap sebagai masalah yang terdapat dalam penelitian

awal, karena dapat dibedakan antara penilaian responden yang menyatakan setuju

lebih kecil dibandingkan dengan penilaian responden yang menyatakan cukup

setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju.

Dapat dilihat pada tabel 1.5 pada halaman sebelumnya bahwa hasil

penelitian pendahuluan menunjukan banyaknya respon TS (tidak setuju) terhadap

keragaman produk dan Store Atmosphere.

Menurut Schiffman dan Kanuk (2010) dalam (LUBIS, 2021) menyatakan

bahwa hal yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli produk yakni

keragaman produk. Keragaman produk akan memberikan keleluasaan bagi

konsumen dalam menentukan pilihan produk yang akan dibelinya sebagai upaya

memenuhi dan melengkapi kebutuhannya.

Pengaruh antara keragaman Produk dengan keputusan pembelian juga

diterangkan oleh Loredah Paulina Nainggolan (2016) dalam (Arianty & Andira,

2021) menyatakan dalam hasil penelitiannya bahwa adanya pengaruh positif yang

signifikan keragaman produk terahadap keputusan pembelian. Maka dengan

adanya keragaman produk, akan dapat mempengaruhi konsumen dalam

mengambil keputusan pembelian. Hal ini disebabkan oleh adanya kecenderungan

pada pembeli yang menghendaki adanya suatu kemudahan dan penghematan

biaya yang dapat diperoleh dalam memenuhi seluruh kebutuhannya.

Perusahaan dapat menawarkan keragaman produknya Menurut James F

Engel di terjemahkan Ahmad Dahlan (2011) dalam (Herawati et al., 2022) bahwa

hal – hal yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam membeli produk yakni

keragaman produk termasuk objek produk, kebiasaan penggunaan produk, niat


pembelian produk, pengaruh dari orang lain dalam membeli produk menjadi

faktor utama dalam strategi ini.

Contohnya pembeli banyak percaya pada produk dari merknya dan nilai

tambah (keunggulan) dari produk tersebut, Sehingga keragaman produk akan

memberikan keleluasaan bagi konsumen dalam menentukan pilihan produk yang

akan dibelinya sebagai upaya memenuhi dan melengkapi kebutuhannya.

Hubungan antara keragaman produk dengan keputusan pembelian konsumen juga

diterangkan oleh jurnal (Purnama & Novitasari, 2022) yang menunjukkan hasil

penelitian bahwa adanya pengaruh positif dari keragaman produk terhadap

keputusan pembelian.

Store Stmosphere yang nyaman dan keragaman produk yang tersedia dapat

berpengaruh pada keputusan pembelian atau secara terpisah, yakni hanya

keragaman produk yang berpengaruh atau Store Atmosphere yang berpengaruh

terhadap keputusan pembelian.

Dengan demikian berdasarkan data-data yang sudah dijelaskan dan

permasalah yang telah di uraikan diatas maka peneliti merasa tertarik untuk

melakukan suatu penelitian lebih jauh tentang Vape Jeh, dengan mengambil judul

“PENGARUH KERAGAMAN PRODUK DAN STORE ATMOSPHERE

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN” (Survey Pada Pengunjung Vape

Jeh Cirebon)

1.2. Indentifikasi Masalah dan Rumusan Masalah

Pada sub-bab ini penulis akan membuat identifikasi masalah dan

rumusan masalah mengenai keragaman produk dan Store Atmosphere terhadap


keputusan pembelian. Identifikasi masalah diperoleh dari latar belakang

penelitian, sedangkan rumusan masalah menggambarkan permasalahan yang akan

diteliti.

1.2.1. Identifikasi Masalah

Mengacu pada latar belakang penelitian yang telah dipaparkan, maka

dalam melakukan penelitian ini, peneliti mengidentifikasi masalah penelitian

sebagai berikut:

1. Persaingan yang ketat pada bisnis vape store di kota Cirebon yang

memproduksi produk sejenis.

2. Market share produk Vape Jeh masih sangat rendah.

3. Adanya transaksi yang mengalami fluktuatif, tetapi tidak mencapai

target yang telah diterapkan.

4. Keragaman produk Vape Jeh kurang beragam.

5. Tidak banyak jenis dari setiap produk yang ditawarkan dari setiap lini.

6. Store atmosphere yang ditawarkan Vape Jeh kurang nyaman.

1.2.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka Rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah :

1. Bagaimana presepsi konsumen mengenai Keragaman produk pada

Vape Store.

2. Bagaimana presepsi konsumen mengenai Store Atmosphere pada

Vape Jeh

3. Bagaimana presepsi konsumen mengenai Keputusan Pembelian pada

Vape Jeh.
4. Seberapa besar pengaruh Keragaman Produk dan Store Atmosphere

terhadap Keputusan Pembelian pada Vape Jeh, baik secara simultan

maupun parsial.

1.3. Tujuan Penelitian

Penulis melakukan penelitian untuk mendapatkan atau mengumpulkan

data untuk diolah menjadi informasi yang diperlukan dalam penelitian skripsi.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memperoleh hasil analisis

mengenai:

1. Presepsi konsumen mengenai Keragaman Produk pada Vape Jeh.

2. Presepsi konsumen mengenai Store Atmosphere pada Vape Jeh.

3. Presepsi konsumen mengenai Keputusan Pembelian pada Vape Jeh.

4. Besarnya pengaruh Keragaman Produk dan Store Atmosphere

terhadap Keputusan Pembelian pada Vape Jeh, baik secara simultan

maupun parsial.

1.4. Kegunaan Penelitian

Sesuai dengan permasalahan penelitian tersebut, maka dapat diperoleh

kegunaan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1.4.1 Kegunaan Teortis

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi banyak pihak

yang bersangkutan, diantaranya sebagai berikut:

1. Bagi Penulis

a. Menambahkan ilmu pengetahuan dan pemahaman yang belum

diperoleh peneliti dalam perkuliahan biasa dengan membandingkan

teori dengan praktik di lapangan.


b. Menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman bagi peneliti tentang

cara menyusun suatu penelitian.

c. Menambah wawasan baru bagi peneliti mengenai sudut pandang

industri kreatif di bidang rokok elektrik yang telah ditunjukan oleh

teori dan konsep sebelumnya.

2. Bagi pengembangan ilmu manajemen

Penelitian ini diharapkan dapat memberi referensi untuk manajemen

pemasaran melalui pendekatan yang digunakan terutama dalam upaya

menggali pendekatan baru dalam aspek strategi pemasaran yang

menyangkut keragaman dan Store Atmosphere terhadap keputusan

pembelian.

3. Bagi peneliti lain

a. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang khususnya ingin

meneliti faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keputusan

pembelian selain dari keragaman produk.dan Store Atmosphere

b. Sebagai bahan perbandingan antara teori yang telah didapat saat

perkuliahan dengan realitas yang ada.

1.4.2 Kegunaan Praktis

1. Bagi Penulis

a. Penulis mendapatkan pengalaman langsung yaitu di bidang

manajemen pemasaran dan lebih mengetahui tentang pengaruh

Keberagaman Produk dan Store Atmosphere Keputusan Pembelian

pada distro Badger Inveders.

b. Penulis dapat mengetahui bagaimana tanggapan konsumen mengenai


Keberagaman Produk dan Store Atmosphere terhadap Keputusan

Pembelian pada distro Badger Invenders.

2. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak

perusahaan, yaitu sebagai masukan dan pertimbangan dalam upaya

untuk mengembangkan dan menyempurnakan kebijakan perusahaan,

terutama yang berhubungan dengan keragaman produk, Store

Atmosphere dan keputusan pembelian.

3. Bagi Peneliti Lain

a. Membantu pembaca untuk mengetahui mengenai pengaruh

Keberagaman Produk dan Store Atmosphere terhadap Keputusan

Pembelian.

b. Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai informasi atau

sumbangan pikiran yang bermanfaat untuk para pembaca yang

melakukan penelitian pada bidang yang sama.

Anda mungkin juga menyukai