Anda di halaman 1dari 11

RS.

BHAYANGKARA PEMELIHARAAN CENTRIFUGE


HASTA BRATA BATU

NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1

Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA BATU

Tanggal terbit

STANDAR
PROSEDUR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS
OPERASIONAL KOMISARIS POLISI NRP 76030927

Sentrifuge (centrifuge) adalah sebuah peralatan yang sangat dibutuhkan


dalam pemisahan partikulat padat dalam cairan. Pada umumnya digerakkan oleh
motor listrik (beberapa model lama yg berputar dengan tangan, yang menempatkan
PENGERTIAN obyek dirotasi sumbu tetap, menerapkan kekuatan untuk tegak lurus sumbu).
Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian dan pemeliharaan Centrifuge
TUJUAN
Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :
KEBIJAKAN
Kep / / / Tentang Penggunaan Alat Laboratorium

1. Pastikan kabel centrifuge terpasang dengan benar di stop kontak


2. Letakan sampel yang akan diputar secara seimbang dengan arah berlawanan
3. Tutup alat
4. Atur kecepatan sesuai yang diinginkan
PROSEDUR 5. Atur waktu yang diinginkan
6. Alat akan berhenti dengan sendirinya sesuai waktu yang di inginkan
7. Tunggu sampai alat berhenti dan buka alat
8. Ambil sampel dan letakan ke rak sampel
9. Bersihkan alat setelah dipakai
10. Cabut kabel centrifuge dari stop kontak

UNIT TERKAIT 1. Laboratorium


2. Maintenance
RS. BHAYANGKARA PHOTOMETER ERBA MAINHEM CHEM -7
HASTA BRATA BATU

NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1

Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA BATU

Tanggal terbit

STANDAR
PROSEDUR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS
OPERASIONAL KOMISARIS POLISI NRP 76030927

CHEMISTRY ANALYZER ialah alat untuk menangkap kekuatan cahaya atau


interaksi cahaya yang ditransmisikan atau pengukuran berdasarkan cahaya dengan
sumber radiasi elektromagnetik. Nama lain dari fotometer yang dipraktikumkan ialah
Hospitex Diagnostic artinya instrument yang biasa digunakan pada rumah sakit
PENGERTIAN yang menggunakan sample klinis misalnya serum darah. Komponen-komponen
fotometer hampir sama dengan spektrofotometer meliputi sumber cahaya atau
sumber radiasi yaitu lampu halogen, kemudian filter, tempat sample atau kuvet,
detector ialah silicon, dan sample klinis yaitu serum darah.

Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian dan pemeliharaan Photometer Erba


TUJUAN
Mainhem Chem - 7

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor : Kep/ / /


KEBIJAKAN
Tentang Penggunaan Alat Laboratorium

1. Pastikan alat tersambung dengan UPS---On


2. Nyalakan alat—On
3. Untuk memulai pemeriksaan pilih tombol YES
4. Pilih metode yang akan diperiksa
PROSEDUR 5. Washing
6. Alat siap digunakan untuk memeriksa sampel
7. Tekan reset, pilih wash lalu biarkan alat washing sampai selang berwarna putih
dan bersih dari bekas spesimen lalu tekan wash lagi
8. Matikan alat
9. Matikan UPS

UNIT TERKAIT 1. Laboratorium


2. Maintenance
RS.
BHAYANGKARA PEMELIHARAAN HEMATOLOGY ANALYZER
HASTA BRATA
BATU
NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

1/2
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA BATU

Tanggal terbit

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Hematology Analyzer adalah alat untuk mengukur sampel berupa darah.


Alat yang digunakan untuk memeriksa darah lengkap dengan cara menghitung dan
mengukur sel darah secara otomatis berdasarkan impedansi aliran listrik atau
berkas cahaya terhadap sel-sel yang di lewatkan. Mengukur sampel berupa darah.
PENGERTIAN
Alat ini biasanya digunakan dalam bidang kesehatan. Alat ini dapat mendiagnosis
penyakit yang diderita seorang pasien seperti kanker, diabetes, dll. Pemeriksaan
hematologi rutin seperti meliputi pemeriksaan hemoglobin, hitung sel leukosit, dan
hitung jumlah sel trombosit.
TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian dan pemeliharaan Alat Hematologi
Analyzer KX-21
Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor : Kep/ / /
KEBIJAKAN
Tentang Penggunaan Alat Laboratorium

1. Pastikan reagen terisi di alat dengan cara melihat selang tercelup di reagen
2. Pastikan alat tersambung dengan UPS---On, lampu On
3. Tekan tombol On yang terletak di bagian belakang alat
4. Alat akan melakukan inisialisasi program selama 160 detik. Selama proses ini
alat akan menampilkan tulisan”Auto Rinse” kemudian layar akan menampilkan
Jendela ”Ready”
5. Lakukan QC test
PROSEDUR 6. Alat siap digunakan untuk memeriksa sampel ( Whole Blood dan Pre-Diluted)
7. Print hasil
8. Tekan tulisan Shutdown pada Menu Utama
9. Masukkan Probe ke dalam tabung berisi B-Z Cleanser lalu tekan tulisan
”ENTER” untuk memulai penghisapan B-Z Cleanser. Selama proses
penghisapan, pastikan ujung probe terendam dalam B-Z cleanser
10. Alat akan membersihkan tubing,probe dan bath.
11. Setelah proses cleaning selesai, tekan tombol OFF pada bagian
RS.
BHAYANGKARA SYSMEX KX-21 HEMATOLOGY ANALYZER
HASTA BRATA
BATU
NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

2/2

Tanggal terbit

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
PROSEDUR Belakang alat
12. Matikan UPS

UNIT TERKAIT 1. Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA MIKROSKOP
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
__ bulan 2016

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Mikroskop (bahasa Yunani: micros = kecil dan scopein = melihat)


adalah sebuah alat untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat
PENGERTIAN secara kasat mata. Mikroskop merupakan alat bantu yang dapat ditemukan
hampir diseluruh laboratorium untuk dapat mengamati organisme
berukuran kecil (mikroskopis).

TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian MICROSCOPE

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN
Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat MICROSCOPE

1. Nyalakan Microskop dengan menekan tombol ON/OFF


2. Atur lampu dengan memutar pengatur cahaya
3. Atur kondensor sesuai dengan kebutuhan
4. Atur diafragma sesuai dengan kebutuhan.
PROSEDUR 5. Atur lensa obyektif seuai dengan kebutuhan, obyektif dengan
pembesaran 100x gunakan minyak emersi.
6. Taruh Bahan yang akan diperiksa pda meja obyek
7. Putar makrometer untuk mencari obyek
8. Putar mikrometer untuk memperjelas obyek.
9. Gerakkan obyek dengan menggunakan dengan stage plate

UNIT TERKAIT 1. Ka. Unit Lab


2. Ka. Penunjangan
3. Petugas Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA ROLLER MIXER W1NA 202
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
__ bulan 2016

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Roller Mixer adalah Alat Pendukung Hematologi. Dengan


menggunakan alat ini, akan menjamin percampuran yang lebih Homogen.
PENGERTIAN Sehingga dapat menghindarkan terjadinya sample darah lysis, Gelembung
udara, bekuan yang dapat menyumbat alat hematology analyzer anda
yang pada akhirnya akan mengurangi keawetan atau umur alat

TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Roller Mixer 202

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN
Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat Roller Mixer Wina 202

1. Periksa Kabel Roller Mixer apakah sudah tersambung dengan arus listrik
/ belum
PROSEDUR 2. Nyalakan Roller Mixer dengan menekan tombol ON/OFF
3. Letakkan Sampel Darah diatas “Wings” yang ada di sisi Roller Mixer
4. Setelah selesai digunakan matikan kembali Roller Mixer dengan
menekan tombol ON/OFF
UNIT TERKAIT 1. Ka. Unit Lab
2. Ka. Penunjangan
3. Petugas Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA ELECTROLYTE ANALYZER SA 5000
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
__ bulan 2016

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Merupakan alat yang digunakan untuk memeriksa kadar elektrolit


PENGERTIAN dalam tubuh pasien,yang berupa kalium, natrium, clorida, kalsium, ph, alat
ini di setting secara otomatis untuk mengkalibrasi setiap 30 menit

TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Electrolyte Analyzer SA 5000

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat Electrolyte Analyzer SA
5000

1.Hidupkan power ON ada di belakang alat


2.Proses inisialisasi alat alat dalam keadaan stand by”
3.Lakukan proses CAL 2 alat dalam kondisi ready”
4.Insert sampel serum (automatic sampeling) tarik tangkai jarum
PROSEDUR 5.Usap dengan menggunakan tissue
5.Ada suara BIB masukan kembali tangkai jarum”
6.Proses menginstrument dan tunggu hasil keluar pada layar monitor
7.Finish

UNIT TERKAIT 1. Ka. Unit Lab


2. Ka. Penunjangan
3. Petugas Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA URINE ANALYZER CLINITEX STATUS +
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
__ bulan 2016

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Adalah alat yang memiliki presisi tinggi dan mudah digunakan dan
digunakan untuk mengotomatisasi pemeriksaan kimia basah tradisional.
Autoanalyzer merupakan salah satu alat laboratorium canggih yang
dilengkapi dengan sistem sequensial multIple analysis. Alat ini mempunyai
PENGERTIAN kemampuan pemeriksaan yang lebih banyak berfungsi untuk analisa kimia
secara otomatis. Alat ini mampu menggantikan prosedur-prosedur analisis
manual dalam laboratorium, rumah sakit, dan industri. Auto-analyzer dapat
digunakan untuk menganalisa kandungan air, gas, mineral, logam, dan
material biologis dari suatu larutan.

TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Urine Analyzer Clinitex Status +

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat Urine Alayzer Clinitex Status
+

1 Hidupkan power ON ada di bagian atas alat


2 Periksa urine stik, pastikan urine stik yang digunakan tidak kadaluwarsa
3 Urine Stik ditiriskan terlebih dahulu agar tidak dalam keadaan basah
saat di masukkan kedalam tray analyzer
PROSEDUR 4 Bersihkan Tray Analyzer sesudah digunakan untuk memeriksa sampel
5 Tunggu Hasil keluar melalui print out
6 Matikan alat dengan cara menekan tombol OFF yang ada di atas alat
sampai terdengar bunyi “klik”
7 Lepas kabel listrik jika tidak digunakan
UNIT TERKAIT 1. Ka. Unit Lab
2. Ka. Penunjangan
3. Petugas Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA MIKROPIPET
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
__ bulan 2016

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Mikropipet (micropipet) adalah suatu alat yang digunakan untuk


PENGERTIAN memindahkan cairan dalam jumlah kecil secara akurat. Penggunaan pipet
gelas seperti pipet ukur dan pipet gondok tidak mempunyai akurasi yang
tinggi untuk volume kurang dari 1 ml.
TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Mikropipet

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN
Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat Mikropipet

1. Set volume
2. Pasang tip disposable
3. Tekan penyedot sampai pembatas pertama
4. Masukkan tip ke sampel
5. Ambil sampel
PROSEDUR 6. Tahan
7. Tarik tip
8. Keluarkan sampel
9. Tarik pipet
10. Lepaskan tekanan penyedot
11. Lepaskan tip

UNIT TERKAIT 4. Ka. Unit Lab


5. Ka. Penunjangan
6. Petugas Laboratorium

RS.
BHAYANGKARA KOMPUTER
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
/ / 2017

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut


prosedur yang telah dirumuskan. Kata computer pada awalnya
PENGERTIAN dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya
melakukan perhitungan aritmetika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti
kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri.
TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Komputer

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN
Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat di Laboratorium

Cara Menyalakan Komputer :

1. Pastikan peralatan computer terpasang dengan baik


2. Perhatikan aliran listrik
3. Jika semua aliran listrik sudah siap, Tekan tombol “Power”
4. Menunggu proses opening windows
PROSEDUR 5. Komputer siap di gunakan

Cara Mematikan Komputer :

1. Tekan start yang tertera di layar , Klik menguunakan mouse


2. Kemudian klik “Turn Off” pada menu start
3. Klik “Shut Down” untuk benar benar mematikan komputer

UNIT TERKAIT 1. Petugas Laboratorium


2. Petugas Gizi

RS.
BHAYANGKARA PRINTER EPSON L 120
HASTA BRATA
BATU NO. DOKUMEN REVISI HALAMAN

00 1/1
Ditetapkan oleh
KARUMKIT BHAYANGKARA HASTA BRATA
BATU
Tanggal terbit
/ / 2017

STANDAR drg. WAHYU ARI PRANANTO, MARS


PROSEDUR KOMISARIS POLISI NRP 76030927
OPERASIONAL

Printer adalah alat yang menampilkan data dalam bentuk cetakan,


baik berupa teks maupun gambar/grafik, di atas kertas. Printer biasanya
PENGERTIAN terbagi atas beberapa bagian, yaitu penggetil (picker) sebagai alat
mengambil kertas dari baki (tray). Baki ialah tempat menaruh kertas. Tinta
atau tinta bubuk (toner) adalah alat pencetak sesungguhnya, karena tinta
atau tinta bubuk digunakan untuk menulis/mencetak pada kertas.
TUJUAN Sebagai petunjuk cara-cara pengoperasian Printer Epson L120

Sesuai Keputusan Karumkit RS.Bhayangkara Hasta Brata Batu Nomor :


KEBIJAKAN
Kep/ / /2016 Tentang SOP Penggunaan Alat di Laboratorium

Cara Menyalakan Printer :

1. Pastikan peralatan printer terpasang dengan baik


2. Perhatikan aliran listrik
3. Jika semua aliran listrik sudah siap, Tekan tombol “Power” dan pastikan
lampu indikator pada printer menyala
4. Koneksikan / tancapkan kabel printer pada komputer
5. Printer siap digunakan

PROSEDUR Cara Menggunakan Printer :


1. Hidupkan printer dengan memencet tombol “power” pada printer,
ditandai dengan lampu indikator yang menyala
2. Cek di komputer pada device and printer, apabila sudah mucul printer
(ready) berarti sudah siap anda gunakan.

Cara Mematikan Printer :


1. Tekan tombol “power” pada printer , ditandai dengan matinya lampu
indikator
2. Lepaskan / Cabut kabel printer dari stop kontak

UNIT TERKAIT 1. Petugas Laboratorium


2. Petugas Gizi

Anda mungkin juga menyukai