Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh variasi laju gerak makan
terhadap akurasi mesin milling CNC 3-sumbu berbasis mikrokontroler. (2)
Mikrokontroler berdasarkan uji geometri untuk memahami perbedaan presisi mesin
ukiran CNC tiga sumbu. (3) Perbedaan akurasi mesin milling CNC 3-sumbu ditentukan
berdasarkan uji perubahan laju umpan mikrokontroler. (4) Menentukan interaksi
perubahan laju gerak makan dengan geometri saat mengukur akurasi mesin CNC 3-
sumbu berbasis mikrokontroler. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium SMK
Muhammadiyah 3 Kuningan dan Bengkel Garasi MRT. Populasi penelitian ini adalah
mesin milling CNC 3-sumbu berbasis mikrokontroler dengan dimensi 40 × 40 cm, dan
sampel penelitian adalah bagian yang dikerjakan dalam berbagai feed dan geometri
dengan nilai 40 mm persegi per On of a Di sisi lain, diameter dan jari-jari lingkaran
adalah segi lima dan segi enam, berjumlah 72 spesimen. Data diperoleh dari metode
pengukuran geometrik menggunakan jangka sorong digital. Analisis yang digunakan
adalah analisis deskriptif dengan uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji homogenitas dan
uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Feed rate berpengaruh negatif
terhadap akurasi router CNC berbasis mikrokontroler 3 sumbu. (2) Geometri
berpengaruh signifikan terhadap tingkat akurasi mesin ukir CNC tiga sumbu berbasis
mikrokontroler. (3) Terdapat interaksi antara feed dan geometri pada tingkat presisi
mesin milling CNC tiga sumbu berbasis mikrokontroler.
Kata kunci : Feed rate, Geometri, CNC router, Mikrokontroler
Abstract
This study aims to: (1) determine the effect of feedrate variations on the accuracy of a
microcontroller-based 3-axis CNC milling machine. (2) Microcontroller based on
geometry test to understand the difference in precision of three-axis CNC engraving
machine. (3) The accuracy difference of 3-axis CNC milling machine is determined
based on microcontroller feed rate change test. (4) Determine the interaction of feedrate
changes with geometry when measuring the accuracy of microcontroller-based 3-axis
CNC machines. This research was carried out at the SMK Muhammadiyah 3 Kuningan
Laboratory and the MRT Garage Workshop. The population of this study is a 3-axis
CNC milling machine based on a microcontroller with dimensions of 40 × 40 cm, and
the research sample is a part that is machined in various feeds and geometries with a
19
value of 40 square mm per On of a On the other hand, the diameter and radius of the
circle are pentagons and hexagons, totaling 72 specimens. Data were obtained from the
geometric measurement method using a digital caliper. The analysis used is descriptive
analysis with prerequisite tests, namely normality test, homogeneity test and hypothesis
test. The results showed that: (1) The feed rate had a negative effect on the accuracy of
the 3-axis microcontroller-based CNC router. (2) Geometry has a significant effect on
the accuracy level of microcontroller-based three-axis CNC engraving machine. (3)
There is an interaction between feed and geometry at the precision level of a three-axis
CNC milling machine based on a microcontroller..
Keywords: Feed Rate, Geometry, Cnc Router, Microcontroller
Metode Penelitian
Penelitian eksperimen adalah
penelitian yang mencari pengaruh
variabel terhadap variabel lain dalam Gambar 1. Diagram Alir Penelitian
kondisi yang dikontrol secara ketat dan
nyata (Sugiyono, 2007). Pada penelitian Mesin yang digunakan dalam
ini akan dilakukan pengukuran presisi penelitian ini adalah proyek SMK
20
Muhammadiyah 2 Kuningan dengan variabel bebas dibagi menjadi
peminatan Teknik Elektro Industri, yang beberapa kelompok.
digunakan untuk pembelajaran dan
praktik siswa. b. Uji normalitas adalah pengujian yang
dilakukan dengan tujuan untuk
Table 1. spesifikasi CNC Router 3 Axis mengevaluasi distribusi informasi
Jenis Arduino Uno R3 tentang sekelompok informasi atau
Mikrokontroler variabel, apakah distribusinya
Modul CNC CNC Shiled V3
terdistribusi normal atau tidak..
Tipe Motor NEMA 17
Stepper
Rod Stainless Steel 8mm c. Uji homogenitas adalah pengujian
Bracket SK8 yang dilakukan untuk mengetahui
Bearing Linear Bearing SC8UU apakah data survei dari dua atau lebih
Pulley Timing Pulley 20 Teeth sebaran informasi memiliki variasi
Idle Pulley 2GT-20T
yang sama atau tidak (Jackson,
5mm Shaft
Power Supply JMK 12V 20A 2009).
1. Persegi
hasil pemakanan yang dilakukan oleh
mesin milling CNC 3 sumbu berbasis
Standar Deviasi mikrokontroler kayu sebagai sarana untuk
membentuk geometri berbentuk persegi
yang memiliki sudut Ap, Bp, Cp dan Dp
nilai feed rate yang digunakan dalam
pengujian adalah 100 , 200, 500, 800,
1000 dan 1200. Proses pengumpanan
Uji Prasyarat : bagian dilakukan di luar geometri yang
a. Uji ANOVA dua arah merupakan ditentukan dalam fitur profil.
teknik untuk menganalisis hubungan
antara satu atau lebih variabel faktor Tabel 2. data akurasi bentuk persegi
dan kovariat dengan dua atau lebih
variabel terikat (Winarsunu, 2006).
ANOVA dua arah atau digunakan
dalam analisis data untuk mengetahui
ada tidaknya perbedaan antara dua
variabel bebas, sedangkan setiap
21
3. Segi Lima
Umpan dilakukan oleh mesin milling
CNC 3-sumbu berbasis mikrokontroler
kayu yang membentuk segi lima dan
memiliki sudut a, b, c, d, dan nilai laju
pemakanan yang digunakan dalam
pengujian adalah 100, 200, 500, 800,
1000 dan 1200. Proses pengumpanan
benda kerja dilakukan di luar geometri
yang ditentukan dalam fitur profil.
2. Lingkaran
Pengumpanan dilakukan oleh mesin
milling CNC 3-sumbu berbasis
mikrokontroler kayu yang membentuk
lingkaran dan memiliki diagonal X dan Y
dengan nilai laju umpan yang digunakan
dalam pengujian adalah 100, 200, 500,
800, 1000, dan 1200 Proses pengumpanan
bagian dilakukan di luar geometri yang
ditentukan dalam operasi profil.
22
CNC 3-pivot berbasis mikrokontroler
berdasarkan uji varians boost rate..
c. Nilai signifikansi geometrik*feed
sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05
maka Ho ditolak dan Ha diterima
yang artinya terdapat interaksi antara
variasi laju perkuatan dan geometri
bentuk dalam mengukur akurasi hub
3 berbasis mikrokontroler mesin
switching CNC..
Kesimpulan
Variasi feed rate mempengaruhi
akurasi mesin milling CNC 3-sumbu
berbasis mikrokontroler. Semakin rendah
nilai feed rate, semakin tinggi tingkat
akurasinya.
23
Handayani, S. (2015). Mikrokontroler Widarto. (2008). Teknik Permesinan.
Arduino yang mudah dipelajari. Jakarta: Kementerian Pendidikan
Jakarta: Widya Media. Nasional.
24