ALIRAN UANG KOORDINASI DARI PARA PENAMBANG BATU BARA ILEGAL

DI WILKUM POLDA KALTIM

PENAMBANG & PEMODAL MODUS PENERIMAAN UANG KOORDINASI

PENDISTRIBUSIAN SATU PINTU
Sdr. H. HAKIM, Sdr. NOLAN, Sdr. AAN, Sdr. ADNAN, MENAMBANG BATU BARA MELALUI PEJABAT DIRRESKRIMSUS :
Sdr. BURHAN, Sdr. SANI, Sdr. SAHLI, Sdr. ISMAIL DI LAHAN MASYARAKAT  OKT 2021 SEBESAR Rp 10 MILYAR  KBP BHARATA INDRAYANA, S.I.K.
BOLONG, Sdr. MUHADI, Sdr. IRWANSYAH, Sdr. TANPA IUP DENGAN  NOV 2021 SEBESAR Rp 10 MILYAR  KBP INDRA LUTRIANTO AMSTONO,
FRITZ, Sdr. ARYA, Sdr. MUHSIN, Sdr. MUHAIMIN. MEMBERIKAN FEE PADA  DES 2021 SEBESAR Rp 10 MILYAR
PEMILIK LAHAN.
S.H., M.Si.

PJU POLDA KALTIM POLRES JAJARAN, SEBESAR 6 %

KETERANGAN : 1. KAPOLDA (IJP HERRI R. NAHAK) 50 % 1. POLRESTA SAMARINDA
2. WAKAPOLDA (BJP HARIYANTO) 10 % 2. POLRES KUTAI KARTANEGARA
 PENAMBANG & PEMODAL MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MODUS MENAMBANG
3. IRWASDA (KBP JEFRIANUS E.T) 8% 3. POLRES PASER
BATUBARA DI LAHAN M ASYARAKAT TANPA IUP DENGAN MEMBERIKAN FEE PADA
4. DIRINTELKAM (KBP GATUT K. ) 6%
PEMILIK LAHAN;
5. DIRPOLAIRUD (KBP TATAR N.) 6%
6. DIRRESKRIMSUS (KBP INDRA L. A) 9%
 SELAM A KURUN WAKTU JULI 2020 S.D. DESEMBER 2021, PEJABAT
7. KASUBDIT TIPIDTER (AKBP BIMO A.) 5%
DIRRESKRIMSUS POLDA KALTIM MENERIMA PEMBERIAN UANG KOORDINASI DARI
PARA PENAMBANG & PEMODAL AGAR TIDAK DILAKUKAN TINDKAN HUKUM ATAS
PENAMBANGAN ILEGAL;

 DIRRESKRIMSUS MENGKOMULIR SEMUA UANG KOORDINASI DARI PNAMBANG &

PEMODAL, SELANJUTNYA MENDISTRIBUSIKAN KEPADA PJU POLDA KALTIM DAN
POLRES JAJARAN.
 ALIRAN UANG KOORDINASI DARI AIPTU ISMAIL BOLONG, S.H. DALAM KEGIATAN
PERTAMBANGAN BATU BARA ILEGAL

MODUS PEMBELI (BUYER) KEUNTUNGAN AIPTU ISMAIL KABARESKRIM POLRI

MEMBERIKAN MODAL BOLONG, S.H.
1. JETTY MAKRAMA BERKISAR 5 MILYAR KOMJEN POL Drs. AGUS ANDRIANTO, S.H., M.H
KEPADA PENAMBANG MEMBERIKAN
(PEMILIK PURN S.D. 10 MILYAR
BATU BARA DI LAHAN UANG
MAYJEN TNI AD) DALAM SETIAP  OKTOBER 2021 SEBESAR 2 MILYAR RUPIAH.
MASYARAKAT TANPA IUP, KOORDINASI
2. JETTY BMS (PEMILIK BULAN DILUAR  NOVEMBER 2021 SEBESAR 2 MILYAR
MENAMPUNG HASIL SECARA
JO KAHAR) UANG KOORDINASI. RUPIAH.
TAMBANG BATU BARA LANGSUNG
3. TAN PAULIN SELAMA  DESEMBER 2021 SEBESAR 2 MILYAR
DAN MENJUAL KEPADA KURUN WAKTU JUNI RUPIAH.
PEMBELI BATU BARA 2020 S.D. AGUSTUS
(BUYER). 2021 (PENYERAHAN DALAM BENTUK USD)

DITTIPIDTER BARESKRIM POLRI

KETERANGAN :
KASUBDIT V KBP BUDI HARYANTO, S.I.K., M.H.
 AIPTU ISMAIL BOLONG ANGGOTA SATINTELKAM POLRESTA SAM ARINDA, MEMPUNYAI USAHA DALAM
KEGIATAN PENAMBANGAN BATU BARA ILEGAL DI WILKUM POLRES BONTANG DAN PERNAH MENJUAL BATU  SEPTEMBER 2021 SEBESAR 3 MILYAR
BARA KE SDRI. TAN PAULIN DALAM KURUN WAKTU JUNI 2020 S.D. AGUSTUS 2021; RUPIAH, UNTUK DIBAGIKAN KEPADA
 DALAM KEGIATAN TERSEBUT AIPTU ISMAIL BOLONG PERNAH MEMBERIKAN UANG KOORDINASI KE POLSEK DIRTIPIDTER DAN ANGGOTA SUBDIT V.
MARANG KAYU, POLRES BONTANG DAN DIRRESKRIMSUS POLDA KALTIM;
 AIPTU ISMAIL BOLONG JUGA BERKOORDINASI DENGAN KABARESKRIM POLRI DAN KASUBDIT V DITTIPIDTER (PENYERAHAN DALAM BENTUK USD)
BARESKRIM POLRI DENGAN CARA MENGHADAP LANGSUNG DI RUANG KERJA. SEBELUM MENGHADAP
AIPTU ISMAIL BOLONG DIFASILITASI OLEH PT. SDAM (BUYER) BERLOKASI DI KUNINGAN JAKSEL, UNT UK
MENGAMBIL UANG TUNAI DALAM BENTUK RUPIAH KEMUDIAN DITUKAR DI MONEY CHANGER DENGAN MATA
UANG USD UNTUK DISERAHKAN KE KABARESKRIM DAN KASUBDIT V DITTIPIDTER BARESKRIM POLRI.