Anda di halaman 1dari 3

Tabel 1.

: Hubungan antara suhu air dengan gaya yang ditimbulkan


Suhu Gaya, F Tegangan permukaan, γ
No
(ͦC) (N) (N/m)
1 37 ͦC

2 37 ͦC

3
NST jangka sorong (before 6 after 0)
- NST skala utama = 1 = 0,1
10
- NST skala nonius = 𝑁𝑆𝑇 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎 𝑢𝑡𝑎𝑚𝑎
𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎

NST Termometer
𝐵𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑈𝑘𝑢𝑟
- NST = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎
NST Torsidinamometer
𝐵𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑈𝑘𝑢𝑟
- NST = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑎𝑙𝑎
Diameter cincin
d = --- cm  ---
m Jari-jari cincin
r= 1.𝑑
2

Luas cincin
L = 2πr
a. Tegangan permukaan 1 (before 6 after 0)
F1 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
b. Tegangan permukaan 2
F2 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
c. Tegangan permukaan 3
F3 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
Tabel 2.: Hubungan antara suhu minyak dengan gaya yang ditimbulkan
Suhu Gaya, F Tegangan Permukaan, γ
No
(ͦC) (N) (N/m)
1
2
3

a. Tegangan permukaan 1 (before 6 after 0)


F1 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
b. Tegangan permukaan 2
F2 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
c. Tegangan permukaan 3
F3 = --- mN  --- N
𝐹
𝛾=
𝐿
2) Analisis data dengan ketidakpastian (before 6 after 0)
Kegiatan : Pengaruh suhu dengan gaya yang ditimbulkan
Tabel 3. Analisis data dengan ketidakpastian pengaruh suhu dengan gaya
pada air
PF
No 𝜸 Δ𝜸 KR DK AB
PFmax PFmin
1.
2.
3.
Tabel 4. Analisis data dengan ketidakpastian pengaruh suhu
dengan gaya pada minyak

PF
No 𝜸 Δ𝜸 KR DK AB
PFmax PFmin
1.
2.
3.
b. Grafik (before 6 after 0)
 Hubungan antara suhu air dengan gaya yang ditimbulkan

 Hubungan antara suhu minyak dengan gaya yang


ditimbulkan
(before 6 after 0)

Anda mungkin juga menyukai