Lampiran 1.

Identifikasi Masalah
Target Pencapaian
6 Unit/Program/Kegiatan Masalah
Abs % Abs %
ADMIN
1 Mempunyai Rencana Lima Ada Ada Tidak ada masalah pada Admin karena semua indicator sudah memenuhi target
Tahunan
2 Ada RUK disusun berdasarkan Ada Ada
Renstra
3 Menyusun RPK secara rinci dan Ada Ada
lengkap
4 Melaksanakan Minilok Bulanan Ada Ada
5 Melaksanakan Minilok Triwulan Ada Ada
(Minilok Linsek)
6 Membuat Penilaian Kinerja di Ada Ada
tahun sebelumnya
7 Dilakukan inventaris peralatan di Ada Ada
Puskesmas
8 Ada daftar inventaris sarana di Ada Ada
Puskesmas
9 Ada struktur organisasi Ada Ada
10 Ada pembagian tugas dan Ada Ada
tanggung jawab tenaga puskesmas
11 Dilakukan evaluasi kinerja petugas Ada Ada
puskesmas
12 Membuat catatan bulanan uang Ada Ada
masuk kwluar dalam buku kas
13 Kepala Puskesmas melakukan Ada Ada
pemeriksaan keuangan secara
berkala
14 Ditetapkan Tim dan System Ada Ada
Informasi Puskesmas
15 Perencanaan program disusun Ada Ada
berdasarkan Renstra, RUK,RPK
dan melalui analisis situasi dan
 perumusan masalah
UKM ESENSIAL
PROGRAM PROMKES
1 Cakupan penyuluhan kelompok 46 34 73,9 Masih ada 26,1% penyuluhan kelompok tentang kesehatan belum dilaksanakan
tentang kesehatan
PROGRAM KESLING
1 SAB yang di IS 2973 40 948 31,8 Masih ada 8,2% SAB yang belum di IS
2 SAB yang memenuhi syarat 854 >90 767 89,8 Masih ada 0,2% SAB yang tidak memenuhi syarat
3 RT yang mendapat akses air Masih ada 1% RT yang belum mendapat akses air bersih
7469 >90 6648 89
bersih
4 Pengawasan TPM 89 >75 11 12,3 Masih ada 62,7% Tempat pengolahan makanan belum dilakukan pengawasan
5 TPM yang memenuhi syarat 46 >60 5 10,8 Masih ada 49,2% TPM belum memenuhi syarat
6 Pembinaan perumahan dan Masih ada 1,1% perumahan yang belum dilakukan pembinaan dan sanitasi dasar
3320 >40 1293 38,9
sanitasi dasar
7 IS penyakit berbasis lingkungan 94 >80 4 4,3 Masih ada 75,7% belum dilakukan IS berbasis lingkungan
8 Cakupan Kelurahan ODF 5 100 0 0 Semua kelurahan di Wilayah kerja Puskesmas belum ODF.
PROGRAM KIA/KB
1 Cakupan K1 726 100 557 76,7 Masih ada 23,3% ibu hamil tidak melakukan kunjungan K1
2 Cakupan K4 Masih ada 26,5% Ibu Hamil yang tidak melakukan Kunjungan K4
726 95 498 68,5
3 Cakupan pertolongan oleh nakes 693 95 466 67,2 Masih ada 27,8% ibu yang melahirkan tidak di ditenaga kesehatan
4 Cakupan pelayanan nifas Masih ada 26% Ibu tidak mendapatkan pelayanan nifas
693 90 444 64
5 Cakupan kunjungan bayi Masih ada 31,5% ibu melahirkan belum dilakukan kunjungan bayi
661 85 354 53,5
6 Cakupan kunjungan neonatus Masih ada 25,7% ibu melahirkan belum mendapatkan kunjungan neonatus.
661 96 465 70,3
7 Cakupan peserta KB aktif 4818 >70 2831 58,7 Masih ada 11,3% ibu yang belum menjadi peserta KB aktif
PROGRAM GIZI
1 Persentase balita yang ditimbang 1915 80 708 36,9 Masih ada 43,1% balita yang belum di ketahui pertumbuhan dan status gizinya.
berat badannya
2 Persentase balita ditimbang naik 708 80 232 32,8 Masih ada 47,2% Balita yang tidak naik BB nya
berat badannya (N)
3 465 5,4 30 6,5 Masih ada 6,5% bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR)
Persentase bayi dengan berat
badan lahir rendah (BB<2500gr)
4 Balita Underweight (BB/U 1386 16 291 21 Masih ada 21% balita Underweight (BB/U kurang dan sangat kurang)
kurang dan sangat kurang)
5 Balita Stunting (TB/U pendek 1386 24,1 75 5,4 Masih ada 5,4% balita stunting (TB/U pendek dan sangat pendek)
dan sangat pendek)
6 Balita Wasting (BB/TB kurang 1386 8,1 42 3 Masih ada 3% balita wasting (BB/TB kurang dan buruk)
da buruk)
7 726 55 73 10,1 Masih ada 10,1% ibu hamil anemia
Ibu hamil Anemia
8 726 16 48 6,6 Masih ada 6,6% ibu hamil KEK
Ibu hamil KEK
9 Persentase ibu hamil mendapat 726 80 498 68,6 Masih ada 11,4 % ibu hamil belum mendapatkan TTD minimal 90 tablet selama
TTD minimal 90 tablet selama kehamilan
kehamilan
10 Persentase ibu nifas mendapat 693 70 466 67,2 Masih ada 2,8% ibu nifas belum mendapatkan vitamin A
vitamin A
11 Persentase rumah tangga 130 90 0 0 Tidak ada rumah tangga yang mengkosumsi garam beryodium
mengkonsumsi garam
beryodium
PROGRAM PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN PENYAKIT
1 Imunisasi
Imunisasi Bayi
HB0 665 95% 405 60,9 Masih ada 34,1% bayi belum mendapatkan imunisasi HB0
BCG 665 95% 389 58,5 Masih ada 36,5% bayi belum mendapatkan munisasi BCG
POLIO 1 665 95% 394 59,2 Masih ada 35,8% bayi belum mendapatkan imunisasi Polio 1
POLIO 2 665 95% 384 58,4 Masih ada 36,6% bayi belum mendapatkan imunisasi Polio 2
POIIO 3 665 95% 360 54,3 Masih ada 40,7% bayi belum mendapatkan imunisasi Polio 3
POLIO 4 665 95% 363 54,8 Masih ada 40,2% bayi belum mendapatkan imunisasi Polio 4
DPT-HB-HIB 1 665 95% 391 59 Masih ada 36% bayi belum mendapatkan imunisasi DPT-HB-HIB 1
DPT-HB-HIB 2 665 95% 365 55,1 Masih ada 39,9% bayi belum mendapatkan imunisasi 21,8% DPT-HB-HIB 2
 DPT-HB-HIB 3 665 95% 361 54,4 Masih ada 40,6% bayi belum mendapatkan imunisasi DPT-HB-HIB 3
PCV1 665 80% 15 2,3 Masih ada 77,7% bayi belum mendapatkan imunisasi PCV 1
PCV2 665 80% 17 2,6 Masih ada 77,4% bayi belum mendapatkan imunisasi PCV 2
MR 665 95 271 40,9 Masih ada 54,1% bayi belum mendapatkan imunisasi MR
Imunisasi Baduta
PCV 3 663 39 17 2,6 Masih ada 36,4% baduta belum mendapatkan imunisasi PCV 3
DPT-HB-HIB BOOSTER 663 45 178 26,8 Masih ada 18,2% baduta belum mendapatkan imunisasi DPT-HB-HIB
BOOSTER
MR BOOSTER 663 45 141 21,2 Masih ada 23,8% baduta belum mendapatkan imunisasi MR BOOSTER
Imunisasi Anak Sekolah
DT Kelas 1 SD 803 95 0 0 Semua anak kelas 1 SD belum mendapatkan imunisasi DT
TD Kelas 2 SD 477 95 0 0 semuaanak kelas 2 SD yang tidak mendapatkan imunisasi TD
TD Kelas 5 SD 895 95 0 0 Semua anak kelas 5 SD belum mendapatkan imunisasi TD
2 Diare
Cakupan penemuan penderita 1977 100 315 15,9 Masih ada 84,1% target penderita diare semua usia yang belum ditemukan
diare semua usia
Cakupan penemuan penderita 843 100 118 13,9 Masih ada 86,1% penderita diare balita belum ditemukan
diare balita
3 TB
Cakupan Penemuan kasus TB 104 70 31 29,8 Masih ada 40,2% kasus TB (CDR) belum ditemukan
(CDR)
Cakupan angka notifikasi TB 38 31 81,5 Masih ada 18,5% belum notifikasi TB untuk semua kasus
semua kasus (CNR)
Angka keberhasilan pengobatan 39 90 26 66,6 Masih ada 23,4% pengobatan pasien TB belum berhasil
pasien TB semua kasus
Pelayanan kesehatan orang 811 100 140 17,2 Masih ada 82,8% pengobatan orang terduga TB belum sesuai standar
terduga TB sesuai standar
4 ISPA 98
Cakupan penemuan penderita 232 90 9 3,8 Masih ada 86,2% penderita pneumonia pada balita belum ditemukan
pneumonia balita
5 IVA
Cakupan pemeriksaan IVA 120 100 25 20,8 Masih ada 79,2% wanita belum mendapatkan pemeriksaan IVA
6 PTM
Cakupan skrining factor resiko 12.299 60 4491 36,5 Masih ada 23,5% orang usia 15-59 tahun belum dilakukan skrining factor resiko
PTM (usia 15-59 tahun) PTM
 Cakupan penemuan penderita HT 1476 60 518 35,1 Masih ada 24,9% penderita HT belum ditemukan

7 Pelaksanaan Haji
Pemeriksaan kesehatan tahap 90 0 0 Pemeriksaan kesehatan Haji tahap 1 belum dilaksanakan
pertama
Pembinaan kesehatan masa 90 0 0 Pembinaan kesehatan masa tunggu belum dilaksanakan
tunggu
Pemeriksaan tahap kedua 45 100 32 71,1 Masih ada 28,9% belum dilakukan pemeriksaan tahap kedua
Pembinaan kesehatan masa 45 100 32 71,1 Masih ada 28,9% belum dilakukan pembinaan kesehatan masa keberangkatan
keberangkatan
Pemantauan kesehatan pasca 45 100 0 0 Pembinaan kesehatan pasca berhaji belum dilaksanakan
berhaji
8 Hepatitis
Deteksi dini hepatitis B pada ibu 726 398 54.8 Masih ada 55.2 % Ibu hamil dalam wilayah pkm Mataram belum dilakukan
hamil deteksi dini hepatitis B

Penemuan kasus hepatitis B pada 726 7 0,96 Dari ibu hamil yang diperiksa hepatitisnya didapatkan 0,96 % ibu hamil yang
ibu hamil positif Hepatitis B

9 Surveillance
Laporan W2 tepat waktu 53 100 52 98,2 Masih ada 1,8% laporan W2(mingguan) belum tepat waktu
UKM PENGEMBANGAN
PROGRAM KESEHATAN JIWA
ODGJ berat yang mendapatkan 51 32 Masih ada 19 orang penderita ODGJ yang belum mendapatkan pelayanan
pelayanan kesehatan sesuai kesehatan sesuai standar.
standar
PROGRAM KESEHATAN LANSIA
Warga negara usia 60 tahun ke 2847 100 336 11,8 masih ada 88,2 % warga negara usia 60 tahun ke atas belum mendapatkan
atas mendapatkan skrining skrining kesehatan sesuai standar.
kesehatan sesuai standar
PROGRAM KESEHATAN
REMAJA
Cakupan pelayanan kesehatan 7.136 100 996 13,9 masih ada 86,1 % remaja belum mendapatkan pelayanan kesehatan.
remaja
 PROGRAM KESEHATAN INDRA
Penemuan dan penanganan kasus 36.627 100 2.900 31,7 masih ada 68,3% kasus refraksi yang belum ditemukan dan ditangani.
refraksi

MUTU LAYANAN KLINIS

1 PELAYANAN PENDAFTARAN
Waktu penyediaan dokumen rekam 100 99,5 Masih ada 0,5% penyedian dokumen rekam medis pelayanan puskesmas >10
medis pelayanan Puskesmas <10 menit
menit
2 PELAYANAN KESEHATAN UMUM
Kelengkapan pengisian pengkajian 100 99,8 Masih ada 0,2% Pengisian pengkajian klinis tidak lengkap
klinis
3 PELAYANAN KESEHATAN
LANSIA
Kelengkapan pengisian pengkajian 100 95,4 Masih ada 4,6% pengisian pengkajian klinis tidak lengkap
klinis
4 PELAYANAN KESEHATAN ANAK
Kelengkapan pengisian formulir 100 92,9 Masih ada 7,1% Pengisian formulir MTBS tidak lengkap
MTBS
5 PELAYANAN RUANG TINDAKAN
(UGD)
Respon time petugas waktu 100
rujukan <30 menit
6 PELAYANAN KESEHATAN GIGI
DAN MULUT
Kelengkapan pengisian 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
odontogram
PELAYANAN LABORATORIUM
Waktu tunggu pelayanan 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
pemeriksaan darah lengkap<15
menit
Tidak terjadi kesalahanpenyerahan 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
hasil pemeriksaan laboratorium
PELAYANAN FARMASI
Waktu tunggu pelayanan obat jadi ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
 <5 menit
Waktu tunggu pelayanan obat ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
racikan <15 menit

PELAYANAN KIA/KB
Kelengkapan Pelayanan ANC ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
SASARAN KESELAMATAN
PASIEN
1 Ketepatan Identifikasi pasien Tidak ada masalah karena memenuhi target
a. Ruangan pendaftaran dan 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
rekam medis
b. Ruangan pemeriksaan umum 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
c. Ruangan tindakan 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
d. Ruangan kesehatan gigi dan 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
mulut
e. Ruangan kesehatan anak 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
f. Ruangan KIA,KB dan Imunisasi 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
g. Ruanganbersalin/nifas 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
h. Laboratorium 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
i. Ruang farmasi 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
2 Peningkatan Komunikasi yang ≥ 80 0 ≥80 % Peningkatan komunikasi yang efektif belum dilakukan
efektif
3 Peningkatan keamanan obat yang
perlu diwaspadai (high alert)
a. High alert 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
b. Lasa 100 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
4 Kepastian tepat lokasi,prosedur, ≥80 0 ≥80 % belum ada kepastian tepat lokasi prosedur, tepat pasien operasi
tepat pasien operasi
5 Pengurangan resiko infeksi terkait
pelayanan kesehatan
a. Ruangan pemeriksaan ≥90 93,7 Tidak ada masalah karena memenuhi target
umum
b. Ruangan tindakan ≥90 94,7 Tidak ada masalah karena memenuhi target
c. Ruangan Kesehatan gigi ≥90 80 Masih ada 10 % kemungkinan terjadinya resiko infeksi terkait pelayanan
dan mulut kesehatan di ruang kesehatan gigi dan mulut
 d. Ruangan kesehatan lansia ≥90 87 Masih ada 3 % kemungkinan terjadinya resiko infeksi terkait pelayanan
kesehatan di ruangan kesehatan lansia
e. Ruangan kesehatan anak ≥90 95 Tidak ada masalah karena memenuhi target
f. Ruang KIA/KB/Imunisasi ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
g. Ruang bersalin/nifas ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
h. Laboratorium ≥90 100 Tidak ada masalah karena memenuhi target
6 Pengurangan resiko pasien jatuh 100 0 Tidak ada masalah karena memenuhi target