Anda di halaman 1dari 3

1.

Opening speech

Selamat sore, selamat datang kepada Bapak Ibu dan teman-teman muda sekalian peserta lomba dan
juga para supporter yang pasti akan memberikan suntikan semangat kepada para peserta lomba kita
pada hari ini.

Terima kasih kepada bapak ibu dan juga teman-teman Muda yang sudah berkenan hadir walaupun
kita tahu situasi pandemi Covid-19 ini membatasi ruang gerak kita, tapi bapak ibu sekalian tetap
bersemangat untuk mendukung acara kita pada sore hari ini.

Pada kesempatan ini kita akan mendengarkan suara – suara merdu dari para peserta lomba yang
akan membawakan lagu-lagu indah dan membuat sore hari kita semakin cera dan bersemangat,
untuk itu ijinkan kami memperkenalkan diri, saya Putu dan juga Fitri yang akan memandu acara kita
pada sore hari ini.

Kita beri tepuk tangan untuk kegiatan kita pada hari ini, supaya semangatnya juga di rasakan oleh
para peserta lomba kita hari ini.

Baik bapak ibu dan hadirin sekalian pada hari ini kita akan mengadakan lomba paduan suara antar
lingkungan dan kelompok kategorial dalam rangka ulang tahun Gereja St. Silvester Pecatu yang ke-

2. Doa Pembukaan

Untuk mempersingkat waktu marilah kita memulai acara kita pada hari ini dengan mengawalinya
dengan doa pembukaan yang akan di pimpin oleh ...........................................

Kepada...........................kami persilahkan.

Terima kasih................

Ada peribahasa yang mengatakan Tak Kenal maka Tak sayang, untuk tahu siapa saja yang menjadi
juri pada lomba sore hari ini, kami ingin memperkenalkan diri para juri.

Yang pertama tentu saja tak lain dan tak bukan RD Alfons Kolo, beliau adalah pastor paroki St.
Silvester Pecatu

Yang kedua yaitu saudara Verdinandus Kiky Afandi, atau yang akrab di panggil Kiky, beliau adalah....

Yang ketiga ada sauradi Monika Nike Adiba atau yang kita kenal dengan Keke Adiba, beliau adalah...

Para juri-juri kece ini yang akan berikir ektra untuk menilai siapa paduan suara yang pantas menjadi
juara, dan tentu saja, hasil penilaian juri ini TIDAK DAPAT DIGANGGU GUGAT.

3.Kriteria penialian

Dalam perlombaan kali ini, ada beberapa hal yang akan dinilai oleh para dewan juri. Diantaranya
a. Suara
Dalam hal ini Sonoritas / Kemerduan suara, Warna suara, jangkauan suara / naik turunnya
nada, homogenitas suara/ kebersamaan suara

b. Pembawaan lagu
Ekspresi, frasering / penggalan kalimat, musik dalam kalimat lagu, dinamika, penafsiran
tempo.
c. Teknik
Produksi suara
d. Penggunaa nafas
e. Ketepatan dan kemurnian nada
f. Penampilan peserta

4. Urutan peserta

Adapun urutan peserta lomba sebagai berikut :

1. Lingkungan St. Maria Benteng Gading


2. Kelompok Kategorial OMK (Orang Muda Katolik)
3. Lingkungan St. Sisilia
4. Lingkungan St. Maria Jimbaran
5. Lingkungan Bunda Hati Kudus

5. Aturan Penonton

Kepada peserta nomor undi satu kami persilahkan untuk mempersiapkan diri. Sembari menunggu
peserta mempersipkan diri, kepada para penonton dan supporter ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan,

pertama, Tepuk tangan hanya diperbolehkan pada saat peserta lomba akan memulai menyanyi, dan
setelah peserta selesai menyanyikan keseluruhan lagu wajib dan juga lagu pilihan.

Kedua, kepada seluruh hadirin yang hadir diharapkan untuk tetap menaat protokol kesehatan yang
ada.

Dan untuk peserta lomba, kami menginformasikan pada saat nomor undi satu sudah tampil diatas
panggung maka peserta kedua harap bersiap-siap di..................... dan dilanjutkan dengan peserta
lainnya.

6.Lomba

Baik bapak ibu, dan hadirin sekalian, kita akan menyaksikan penampilan peserta pertama kita dari
lingkungan St. Maria Benteng Gading, mari kita beri tepuk tangan yang meriah untuk peserta
pertama...
Terima kasih kepada Lingkungan St. Maria Benteng Gading.

Berikutnya, kita akan menyaksikan dari rekan – rekan muda kita, kita beri tepuk tangan kepada
OMK...

Anda mungkin juga menyukai