Anda di halaman 1dari 2

Tokoh Wanita Inspirasional

Sudah banyak di zaman sekarang prestasi yang diraih oleh wanita-wanita hebat di
dunia itu menjadi inspirasi bagi kaum wanita lainnya. Beberapa tokoh perempuan pun
mampu mengukir luas reputasi dan menorehkan prestasi dalam kancah internasional dan
menjadi panutan bagi jutaan wanita muda yang sedang menapaki jenjang karir untuk meraih
kesuksesan di bidangnya masing-masing.

Najwa shihab

Pastinya sudah tidak asing lagi mendengar namanya. Ia adalah seorang wanita muda
cantik nan cerdas yang lahir pada 16 September 1977 berketurunan Bugis dan Arab. Ia
terkenal sebagai pembawa acara, jurnalis, aktris, feminis, dan aktivis media sosial di
Indonesia. Dan bergerak dalam bidang pers jurnalistik dan pernah mempunyai acara tv di
stasiun tv swasta yang acaranya sangat terkenal bernama Mata Najwa.

Anak perempuan dari Quraish Shihab ini dikenal sebagai news anchor, yang terkenal
dengan perkataan kritikannya yang tajam. Kecerdasannya dalam mengungkap banyak fakta
juga membuat acara televisi yang ia bawakan, memiliki jumlah penonton yang cukup banyak.

Ia dimasukkan ke dalam taman Kanak-Kanak (TK) Al-Quran.Setelah selesai dengan


pendidikan masa kanak-kanaknya, Najwa Shihab melanjutkan pendidikan Sekolah Dasar di
Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hidayah pada tahun 1984 sampai tahun 1990. Lalu di tahun 1990,
Najwa Shihab meneruskan pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SMP Al-Ikhlas,
Jeruk Purut, Jakarta Selatan dan lulus pada tahun 1993. Sekolah Menengah Atas (SMA)
menjadi lembaga pendidikan yang dipilih oleh Najwa Shihab setelah lulus dari Sekolah
Menengah Pertama (SMP). Saat menempuh pendidikan di bangku Sekolah Menengah Atas
(SMA), Najwa Shihab mendapatkan sebuah tawaran atau kesempatan belajar dari program
American Field Service (AFS).

Program America Field Service (AFS) ini merupakan program pertukaran pelajar ke
Amerika yang diselenggarakan oleh Yayasan Bina Antarbudaya. Beliau menempuh
pendidikan S1 di Fakultas Hukum Universitas Indonesia lalu melanjutkan S2 di Melbourne
Law School. Dalam berbagai kesempatan, ia selalu menjelaskan pentingnya
pendidikan bagi tiap orang.
Pada awal karier jurnalistiknya, Najwa Shihab dengan berani menyampaikan bahwa
pemerintah tidak cepat tanggap saat bencana tsunami Aceh 2014. Dalam situasi penting, ia
pun berani untuk membagikan undangan terbuka melalui media sosial kepada narasumber
yang selalu menolak untuk diwawancarai. Segmen ‘Kursi Kosong’ sempat
menggemparkanpublik, karena Najwa melaksanakan wawancara berhadapan dengan kursi
kosong akibat narasumber yang tidak hadir saat wawancara sudah ditetapkan.

Najwa shihab, merupakan Co-founder PT. Narasi Citra Sahwahita. PT tersebut


merupakan sebuah perusahaan sendiri di bidang digital content yang didirikan pada tahun
2018. Sebagaimana dikutip dari narasi tv, perusahaan yang didirikan Nana digunakan untuk
mengajak anak muda menyelami ragam suguhan melalui program-program perbincangan,
reportase, kemasan dokumenter, opini dan ruang interaksi, juga mengelola komunitas,
aktivasi dan event online dan offline melalui kanal digital. Ia juga ditunjuk sebagai Duta Baca

Indonesia untuk periode 2016-2020 oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia,


dengan tugas utama menyebarkan minat baca ke penjuru negeri.

Selain Duta Baca Indonesia, Beliau juga menjadi Duta Pustaka Bergerak. Jaringan
literasi yang mendedikasikan untuk membangun perpustakaan bergerak dari satu wilayah ke
wilayah lain, meski dengan sarana prasarana sederhana.

Hampir 15 tahun berkarier di dunia jurnalistik, Najwa Shihab banyak meraih


penghargaan bergensi. Salah satu yang paling bergensi adalah penghargaan Panasonic Gobel
Award untuk Presenter Talkshow Pada tahun 2006, Najwa Shihab terpilih menjadi peserta
Senior Journalist Seminar, berita Terfavorit pada tahun 2015, 2017, serta 2019. Juga terdapat
dalam penghargaan luar negeri yang Najwa Shihab dapatkan ialah penghargaan Young
Global Leaders di tahun 2011. Penghargaan ini merupakan penghargaan yang
diselenggarakan oleh World Economic Forum (WEF). World Economic Forum (WEF)
merupakan sebuah organisasi nirlaba internasional yang pusatnya ada di Jenewa, Swiss.
Penghargaan ini dihasilkan dari kerja kerasnya dalam dunia jurnalistik.

Anda mungkin juga menyukai