Anda di halaman 1dari 7

Ratib Al Attas Beserta Bacaan dan Khasiat Juga

Cara Mengamalkannya
By AdminPosted on December 5, 2020

Ratib Al Attas
Sahabat Muslim, salah satu bacaan wirid yang bernama ratib al–attas atau bisa juga disebut ratibul
attas ternyata memiliki banyak khasiat. Jika Sahabat Muslim mau mengamalkannya, maka akan ada
banyak manfaat yang bisa Sahabat Muslim rasakan. Wirid ini awalnya diciptakan oleh seorang ulama

Dinamakan dengan ratibul attas karena marga Habib Umar adalah Al-Attas. Sama halnya dengan ratib
al-haddad yang terkenal, ratibul attas ini juga memiliki khasiat utama memanjangkan usia siapapun
yang membacanya. Namun adapula manfaat lainnya yang bisa Sahabat Muslim dapatkan dengan
mengamalkan wirid ini, apa sajakah itu?
Bacaan Ratib Al- Attas
Habib Umar Bin Abdurrahman Al-Attas sang penyusun ratibul attas adalah seorang ulama’ yang
mempunyai kekurangan di mana ia tidak bisa melihat. Meski demikian, Habib Umar merupakan sosok
ulama yang sangat cerdas sehingga mudah menghafal apapun.
Baca Juga : Bacaan Ratib Al-Haddad Latin
Wirid yang ia susun ini kemudian banyak sekali diamalkan oleh para pengikutnya yang kemudian
menjadi populer hingga sekarang. Berikut adalah bacaan ratibul attas :
Bismillaahirrohmaanirrohiim
Alfatehah ilaa hadlroti nabbiyi musthofa sayyyidina rosulillahi shollallahu ‘alahi wassalam wa aalihi
wa ash ha bihi wa azwaa jihi wa dzurriyyaatihi wa ahli baytihi wa mau walah.
Khususon ilaa ruhi Habib Umar bin Abdurrohman Al Athos Shohibirrotib qutbil anfas Wa Syaih ‘ali
bin ‘Abdullah baaros.
Alfatehah : (Baca Surat Al fatihah)
A’udzubillahis sami il ‘alim minasysyaithonirrojim (Baca 3 Kali)
(Aku berlindung pada Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari godaan Syethan yang
terkutuk)
Lau angsalna haa dzal qur’aan ‘alaa jabalil laro aitahu khosyiam mutashoddi’am min khosy yatillah
watilkal amtsaalu nadlribuhaa linnaasi la’allakum ya tafakkarun.
(Andaikata Kami turunkan Qur’an ini di atas gunung, niscaya kamu akan melihatnya tunduk dan
terpecah-pecah kerena sangat takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat
untuk manusia, agar supaya mereka berpikir)
Huwallaahulladzi Laa ilaaha illa huwa ‘aalimul ghoibi wasy syahadah. Huwarrohmaanurrohim
(Dialah Allah, yang tiada Tuhan kecuali Dia. Yang Maha Mengetahui yang samar dan yang nyata.
Dialah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang)
Huwallaahulladzi Laa ilaaha illa huwal malikul qudduusus salaamul mukminul muhaiminul ‘aziizul
jabbaarul mutakabbir.
(Dialah Allah yang tiada Tuhan kecuali Dia Raja yang Maha suci,yang maha sejahtera, yang
mengaruniakan keamanan, yang Maha memelihara, Yang maha Perkasa, Yang maha kuasa. Yang
memiliki segala keagungan)
Baca Juga : Cara Mengamalkannya Hizib Sakron
Subhaanallaahi ‘ammaa yusyrikun .Huwallaahul kholiqul baariul mushowwiru lahul asma ul husana.
Yusab bihu lahuu maa fissamaa waati wal ardh wahuwal ‘aziizul hakim.
(Maha suci Allah dari segala apa yang mereka sekutukan. Dialah yang menciptkan,Yang mengadakan,
Yang membentuk rupa, yang mempunyai nama-nama yang bagus. Bertasbih kepada-Nya apa yang ada
dilangit dan dibumi, dan Dialah yang Maha Perkasa dan Maha bijaksana.)
A’udzubillahis sami il ‘alim minasysyaithonirrojim (Baca 3 Kali)
(Aku berlindung pada Allah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui dari godaan Syethan yang
terkutuk)
A’udzu bikalimatillaahittammati ming syarrimaakholaq (Baca 3 Kali)
(Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah Yang sempurna dari kejelekan sesuatu yang diciptakan.)
Bismillaahilladzi laa yadluru ma’asmihi syaiun fil ardli walaa fissama-I wahuwas samii ‘ul ‘alim
(Baca 3 Kali)
(Dengan nama Allah tidak akan bisa mencelakakan apa-apapun di bumi dan di langit bersama nama-
Nya. Dia Maha Mendengar dan Maha Melihat)
Bismillaahir rohmaanir rohiim walaa haula walaa quwwata illaa billaa hil ‘aliyil ‘adhim (Baca 10 kali)
(Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Tiada daya dan tiada kekuatan kecuali
dari Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Agung)
Bismillaahir rohmaanir rohiim (Baca 3 kali)
(Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.)
Bismillaahi tahash shona billahi bismillaahi tawakkalna billlah (Baca 3 kali)
(Dengan nama Allah aku berlindung dengan Allah, Dengan nama Allah aku berserah diri kepada
Allah).
Bismillaahi amanna billahi wamayyukmimbillahi Laa khaufun ‘alaih (Baca 3 kali)
(Dengan nama Allah aku beriman kepada Allah. Barang siapa yang beriman kepada Allah maka tiada
takut baginya.
Subhaanallahi ‘azzallahi Subhaanallahi jallallh (Baca 3 kali)
(Maha suci Allah, Maha Mulia Allah,Maha suci Allah Maha Agung Allah)
Subhaanallahi wabihmamdihi Subhaanallaahil ‘adhim (Baca 3 kali)
(Maha suci Allah dan memuji kepada-Nya, Maha suci Allah yang Maha Agung)
Subhaanallahi walahamdu lillahi walaa ilaa ha illallahu waallahu akbar (Baca 4 kali )
(Maha suci Allah dan segala puji bagi Allah dan Tiada Tuhan kecuali Allah, dan Allah Maha Agung)
Yaa lathifan bikholqihi Yaa ‘aliman bikholqihi Yaa Khobiron bikholqihi ulthuf binaa Yaa lathif Yaa
‘alim Yaa khobir (Baca 3 kali)
(Wahai yang Maha Pengasih dengan Makhluk-Nya wahai yang mengetahui dengan makhluk-Nya
wahai yang maha waspada dengan makhluk-Nya, kasihanilah kami wahai yang Maha Pengasih, wahai
yang Maha Mengetahui wahai yang maha waspada)
Yaa lathiifal lam yazal ulthuf binaa fiimaa nazal innaka lathiful lam tazal ulthuf bina wal muslimin
( Baca 3 Kali)
(Wahai yang Maha Pengasih yang tiada putus, kasihanilah kami dan orang-orang islam)
Laa ilaa ha illallah (Baca 40 kali atau, 80 kali,atau 100 kali)
(Tiada tuhan yang disembah kecuali Allah)
Muhammaadur rosuulullah (Baca 1 kali )
(Muhammad utusan Allah)
Hasbunallahi wani’mal wakil ( Baca 7 kali)
(Yang mencukupi kami adalah Allah dan sebaik-baik zat yang dipasrahi)
Allahumma sholli ‘ala Sayyidina Muhammad, Allahumma sholli ‘alaihi wasallim ( Baca 10 kali).
(Wahai Allah berilah rahmat atas Junjungan kami Muhammad, Yaa Allah limpahkan rahmat kepadanya
dan sejahtera)
Allahumma sholli ‘ala Sayyidina Muhammad, Yaa Robbi sholli ‘alaihi wasalim (Baca 1 kali)
(Wahai Allah berilah rahmat atas Junjungan kami Muhammad, Yaa Allah limpahkan rahmat kepadanya
dan sejahtera)
Astaghfirullah (Baca 11 kali)
(Aku mohon ampun kepada Allah)
Taa ibuu na Ilallaah ( Baca 3 kali)
(Semoga aku termasuk golongan orang-orang yang bertobat kepada Allah)
Yaa Allah biha Yaa Allah biha Yaa Allah bihusnil Khotimah (Baca 3 kali)
(Wahai Allah dengan kalimatMu, Wahai Allah dengan kalimatMu,Wahai Allah dengan kebaikan di
akhir hayat)
Baca Juga : Khasiat Mengamalan Hizib Ikhfa
Yaa Kariim (Baca 1 kali)
Ghufraanaka Rabbanaa wa ilaikal mashiir, Laa yukallifullahu nafsan Illa wus’ahaa, lahaa maa kasabat
wa ‘alaihaa maktasabat, Robbana Laa tu –‘aakhidzna in nasiinaa au akh thoknaa Robbana waala
tahmil ‘alaina ishrong kamaa hamaltahu ‘alal lasdzina ming qoblina Robbana walaa tuhammillnaa maa
laa thoqotolanaa bih Wa’fu ‘annaa waghfir lanaa warhamnaa anta maulaanaa fangsurnaa ‘alal qaumil
kaafiriin. (Baca 1 kali)
(Aku mohon ampunan-Mu wahai Tuhan kami, dan kepada-Mu lah tempat kembali. Tiada memaksa
Allah kepada seseorang kecuali kadar kemampuanya, baginya apa yang dikerjakan,dan baginya siksa
sesuatu dikerjakan/dilakukan Wahai Tuhan kami janganlah Engkau siksa aku bila mana aku lupa atau
aku salah. Wahai Tuhan kami janganlah Engkau bebankan pada kami beban yang berat sebagimana
Engkau bebankan pada orang-orang sebelum kami, Wahai Tuhan kami janganlah Engkau pikulkan
pada kami, apa yang tak sanggup kami memikulnya, maafkanlah kami dan ampunilah kami dan
Rahmatilah kami, Engkau penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.)
Baca Juga : Pengertian Hizib Akbar

Dzikir Tauhid
Afdhaludzdzikri fa’lam annahu…
(Ketahuilah.dzikir yang lebih utama adalah…………
Laa ilaa ha illallah Muhammaadur rosuulullah (Baca 3 kali )
(Tiada tuhan yang disembah kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah)
Laa ilaa ha illallah ( Baca 5 kali)
(Tiada tuhan yang disembah kecuali Allah)
Alahu ( Baca 25 kali)
(Allah)
Laa ilaa ha illallah Muhammaadur rosuulullah (Baca 3 kali )
(Tiada tuhan yang disembah kecuali Allah dan Muhammad utusan Allah)
Al Fatihah Illa hadhroti sayyidina Muhammad rosulillah Shollallahu ‘alaihi wasallam. Wa aalihi wa
ash ha bihi wa azwajihi wadzurriyyaatihi wa ahlul baitihi waman walah.
Bi annallaaha yu’lii darajaathim fil jannati wa yangfa’unaa bi asraarihim wayaj’alunaa min hizbihim
wayarzuqunaa mahabbatahum wayatawafaanaa ‘alaa millatihim wayahsyurunaa fii zumrathim . ( Al
Fatihah). Atsaabakumullah
Al fatihah illa ruhi sayyidinal muhajir illallah Ahmad bin ‘I sa annaqiib wa sayyidnaa alfaqih
muqoddam Muhammad bin ‘alii baa ‘Alawii wa ushuulihi wafuruu’ihim Wadzawil huquuqi ‘alaihim
ajma’iin.Annallaha yaghfiru lahum wayarhamuhum wayu’lii darajaatihim fil jannati wayanfa’unaa bi
asraarihim wa anwaarihim wa’uluumihim wanafakhaatihim fid diini wad dunyaa wal aakhirah (Al
Fatihah). Atsaabakumullah.
Al fatihah illa ruhi sayyidinal wa habibiina wabarookatinaa waqud watinaa wa mursyidina Al Habib
‘Umar Bin Abdurrohmann Al Athos Shohibirrotib qutbil angwas wa Syaih ‘Ali Bin Abdullah Baaros,
wa ushulihi wafuruu’ihim wadzawil huquuqi ‘alaihim ajmaniin. Tsuma ilaa ruuhi Al Habib Husain Bin
Umar Al Athos, wal Habib Abdullah wa Hasan Al Athos wal Habib ‘Ali Bin Hasan Al Athos, maulal
masyhadu wa shohibil qirtoos wal Habib ‘Umar Bin ‘Ali Al Athos wal Habib Abu Bakar bin Abdullah
Al Athos wa shohibil ijazah Al Habib Muhammad bin Hadun Bin ‘Umar Al Athos. Wa ushuulihim wa
furuu’ihim wa dzawil huquuqi ‘alaihim ajmain. Annalloha yaghwiru lahum wayarhahum wayu’lii
darojatihim fil janah wayang fa’unaa bi asroorihim wa anwarihim wa’usulihim wanafahaa tihim fiddini
wad dunyaa wal aakhirat. Al Fatihah Atsabakumullah.
Al Fatihah illa arwahii jami’il Auliya-i wa syuhadaa-i wash Sholihiin wal ammatirrosyidin min
masyariqil ardhi ila maghoribiha, khususon ila arwahi jami’il auliyaa-i tis ‘atu al masyhuri fil Indonesia
bi auliyaa-i songo rodhiyallahu ‘anhum Wa ilaa arwahi anaa’ina wa ummahaa tinaa wajadaa dinaa
wajadaa tinaa wa ajdaadinaa wa ma syaa yikhina wamu’alliminaa wadzawil khuquqi ‘alaina ajma’in
wa jamii’il mu’miniina wal mu’minat wal muslimina wal muslimat. Annalloha yaghwiru lahum
wayarhahum wayu’lii darojatihim fil janah wayang fa’unaa bi asroorihim wa anwarihim wa’usulihim
wanafahaa tihim fiddini wad dunyaa wal aakhirat. Al Fatihah Atsabakumullah.
Al Fatihah bil qobuuli watami kulla suulin wamakmuuli wa shjolaahi syaani dzohiron wa batinan
fiddiin waddunya wal akhirooh daafi’atan likulli syarrrin jaalibatan likulli khairin lana wali ahbaa binaa
waliwa lidiina wali ‘aulaadinaa wa masyaayihina fiddiini ma’al luthfi wal ‘aafiyah wa ‘alaa niati
Annalloha yunaw wirru quluu banaa waqowaa libanaa ma’attuqqo wal huda wal ‘afaf wal mauti ‘alaa
dinil ISLAM wal IMAN bila mihnatin walaa imtihanin bihaqqi sayyidi waladi’ adani walikullli niatin
sholihatin wa ila hadrotin nabiyyil mustofa Sayyidina Muhammadin Shollallahu ‘alaihi wassalam wa
mau walah. Al Fatihah.
Baca Juga : Hizib Maghrobi : Pengertian, Fungsi dan Bacaannya

DO’A
Alhamdu lillahi robbil ‘aalamiin hamday yuwaafii ni’amahuu wayukaafi u maziidah, Ya Robbanaa
lakal hamdu kamaa yambaghii lijalaali wajhika wali a’dzimil sul thoonik. Subbaanaka laa nuhsii tsanaa
an’alaika anta kamaa atsnaita ‘alaa nafsik, falakal hamdu hatta tardo, walakal hamdu idza rodhiita
walakal hamdu ba’dar ridhoo.
Allaahumma sholi wasalim ‘alaa sayyidina Muhammadin fil awwalin
Wa sholi wasalim ‘alaa sayyidina Muhammadin fil aakhirin
Wa sholi wasalim ‘alaa sayyidina Muhammadin fil kulli waqtiwahiim
Wa sholi wasalim ‘alaa sayyidina Muhammadin hatta tarisal ardho waman ‘alaihaa wa anta khoirul
waarisiin.
Allahumma inna nastahfizshuka wanas taudi’uka adyaa nana wa angfusanaa wa ahlana wa auladana a
wa amwaa lanaa wa kulla syaiin a’thoi tana.
Allahumaj ‘alnaa wa iyyahum fii ka’nafika wa amaa nika wajiwaa rika wa’iyaa dzika ming kulli
syaithonimmariid wajabrin ‘anid wa dzii ‘anid wadzi baghyin, wawing syarri kulli dzi syarrin innaka
‘ala kuli say ing qodiir.
Allahumma jamilnaa bil ‘afiah wassalamah wa haqqiqiana bittaqwa wal istiqomah, wa aidnaa mim
mujibaatin nadaamah, fil haal wal mal, innaka samii’uddua’. Wa shollillaahumma bijamalika wajalaa
lika ‘alaa sayyidina Muhammadin wa’ala aalihi wa shoh bihi ajmaiin, warzuqnaa kamaalal muta ba’ati
lahu zhohiron, bifadhli sub haana robbika robbil ‘izzati ‘amma yashifun, wasalaamun ‘alal mursalin,
walhamdu lillahi Robbil ‘aalamiin.

Khasiat Ratib Al- Attas


Ada beberapa khasiat yang bisa dihasilkan dengan istiqomah membaca wirid dari Habib Umar Bin
Abdurrahman Al-Attas ini, di antaranya adalah :

1. Diberi Umur yang Panjang


Sebuah karunia yang sangat disyukuri oleh semua orang jika diberi umur panjang oleh Allah SWT.
Sahabat Muslim yang ingin sekali mendapatkan karunia umur panjang, maka cobalah membaca ratibul
attas sebagai wasilah Sahabat Muslim.

1. Menjaga Rumah Terhindar Dari Musibah


Sahabat Muslim yang ingin menjaga rumah dari segala bahaya yang mengancam seperti pencurian,
kebakaran atau sihir dan santet, maka Sahabat Muslim bisa mengamalkan wirid ratibul attas ini.
Dengan rutin membaca ratibul attas, maka rumah Sahabat Muslim dan 40 rumah di samping kanan kiri
juga akan terlindungi.
Seorang ulama’ bernama As-Syeikh Ali Baras bahkan pernah mengatakan bahwasannya dengan
membaca ratibul attas, maka rumah si pembaca dan seisi kampung ibarat dikawal oleh 70 penjaga
berkuda.
1. Diampuni Segala Dosanya
Dalam hidup, baik disengaja maupun tidak, kita semua pasti pernah melakukan sebuah dosa. Sahabat
Muslim pastinya juga tidak mengelak kemungkinan tersebut bukan? Entah seberapa besar dosa
tersebut, merupakan sebuah kewajiban sebagai hamba-Nya yang beriman untuk memohon
pengampunan kepada Allah SWT.
Salah satu permohonan yang bisa Sahabat Muslim panjatkan untuk mendapatkan ampunan atas segala
dosa yang pernah Sahabat Muslim lakukan adalah dengan wirid ratibul attas. Amalkan wirid ini dengan
istiqomah dan segala dosa-dosa Sahabat Muslim baik disengaja atau tidak, akan mendapat ampunan
dari Allah SWT.

Anda mungkin juga menyukai