Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2022/23.1 (2022.2)

Nama Mahasiswa : Yusuf Abi Sukron

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 043838711

Tanggal Lahir : 12 Juli 1997

Kode/Nama Mata Kuliah : MSIM4202 / Struktur Data

Kode/Nama Program Studi : 252 / Sistem Informasi

Kode/Nama UPBJJ : 71 / Surabaya

Hari/Tanggal UAS THE : 21 Desember 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Yusuf Abi Sukron


NIM : 043838711
Kode/Nama Mata Kuliah : MSIM4202 / Struktur Data
Fakultas : Fakultas Sains dan Teknologi
Program Studi : Sistem Informasi
UPBJJ-UT : Surabaya

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Tuban, 21 Desember 2022

Yang Membuat Pernyataan

Nama Mahasiswa
1. Menurut saya konsep yang terkait dengan kasus tersebut adalah penyimpanan data dalam sebuah
file yang memiliki struktur yang telah ditentukan sebelumnya, serta manipulasi data yang terdapat
dalam file tersebut dengan melakukan perubahan-perubahan seperti mengubah penulisan
kesalahan pada halaman 12, menyesuaikan data pada halaman 19, dan menghapus data pada
halaman 27. Konsep struktur data ini penting untuk memudahkan penyimpanan dan manipulasi
data yang diperlukan dalam sebuah file secara efisien dan terstruktur.

// Judul proposal
String judulProposal = "Proposal Pembuatan Fasilitas Umum di Desa X";

// Halaman 12
String halaman12 = "Tujuan proposal ini adalah untuk memperbaiki fasilitas umum yang ada di Desa X";

// Halaman 19
int halaman19 = 1000000; // jika halaman 19 tersebut berisi jumlah data
// atau
String halaman19 = "Daftar nama anggota tim penyusun proposal:"; // jika halaman 19 tersebut berisi
teks

// Halaman 27
String halaman27 = "";

// Data tim penyusun proposal

String dataTim = "Hanif, Bucikaranda, Irsyad";


2.

kolom-kolom yang tidak terisi merupakan isi stack yang tidak ada karena tidak diisikan oleh operasi- operasi
yang dilakukan pada stack.

3. Algoritma Merge-sort adalah algoritma pengurutan yang menggunakan metode divide and conquer.
Prinsipnya adalah membagi data yang akan diurutkan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, kemudian
masing-masing bagian tersebut diurutkan terlebih dahulu, lalu dua bagian terurut tersebut di-merge
(digabung) menjadi satu bagian yang terurut. Proses ini terus dilakukan hingga terdapat satu bagian data
yang terurut.

Untuk mengurutkan nomor tiket kereta diatas menggunakan algoritma Merge-sort, pertama-tama kita
harus membagi data menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Contohnya, data tersebut dapat dibagi
menjadi dua bagian yaitu (10, 6, 18, 3) dan (12, 4, 13, 27). Kemudian, masing-masing bagian tersebut
diurutkan terlebih dahulu. Bagian pertama akan terurut menjadi (3, 6, 10, 18), sedangkan bagian kedua
akan terurut menjadi (4, 12, 13, 27). Setelah itu, dua bagian terurut tersebut di-merge menjadi satu
bagian yaitu (3, 4, 6, 10, 12,
13, 18, 27). Proses ini telah selesai, sehingga data tersebut telah terurut dari nomor tiket terkecil hingga
terbesar.
4. Beikut ilustrasinya :

Pada tabel di atas, pada step 1 data awal (10, 6, 18, 3, 12, 4, 13, 27) dibagi menjadi 2 bagian yaitu (10, 6,
18, 3) dan (12, 4, 13, 27). Kemudian, masing-masing bagian tersebut diurutkan terlebih dahulu menjadi (3,
6, 10, 18) dan (4, 12, 13, 27). Pada step 2, masing-masing bagian terurut tersebut dibagi lagi menjadi
bagian-bagian yang lebih kecil. Pada step 3, masing-masing bagian tersebut diurutkan kembali sehingga
menjadi (3), (6), (10), (18), (4), (12), (13), (27). Pada step 4, masing-masing bagian terurut tersebut di-
merge menjadi satu bagian yaitu (3, 4, 6, 10, 12, 13, 18, 27), sehingga proses pengurutan data dengan
algoritma Merge-sort selesai.

Anda mungkin juga menyukai