Anda di halaman 1dari 2

Ibuku surgaku

Ibuku adalah istri ayahku , begitupun dengan aku yang kebetulan adalah anak dari ibuku dan ayahku.
Pada suatu hari saat teman temanku membicarakan tentang ibunya masing masing dikelas . Teman
teman ku sangat menyangi ibunya walau dengan membohonginya dengan pura pura sakit agar tidak
masuk sekolah. Padahal ibu dan ayah mereka pura pura sehat agar anak mereka sekolah . Aku sangat
miris melihat kelakuan teman temanku tersebut . Saat pulang sekolah aku melihat ibuku sedang
memasak dirumah , harumnya aroma masakannya membuat perutku lapar sekali . Ketika aku selesai
ganti baju , aku membantu ayahku mengambil rumput disawah milik tetangga untuk pakan sapi ayahku.
Selesai mengambil rumput , aku memberi makan sapi sapi ayahku.

Ayah ku adalah suami ibuku, walau Meraka memiliki kekurangan, tapi itu tidak membuat rasa cinta
ayahku dan ibuku sirna sehingga aku mempunyai keluarga yang harmonis dan bahagia. Ibuku dan
ayahku mensekolahkan aku dan diikutkan mengaji. Ibuku sangat sayang kepadaku melebihi rasa
sayangnya ke orang lain . Itu sudah pasti sih. Ibu engkau adalah seorang ibuku . Ibuku adalah pahlawan
tanpa tanda jasa, pada suatu hari saat ingin berangkat ke sekolah , ibuku memberikan wejangan seperti
ini "Nak sekolah yang pinter yah, cari teman yang baik bagi kamu , jangan ikuti teman yang nakal nakal ,
ikuti teman yang selalu menasehatimu , itulah teman yang baik bagimu nak " setelah mendengar
perkataan ibuku kepadaku aku sangat tersentuh dan bersemangat untuk sekolah dan mencari teman
yang baik untuk masa depan ku .

Sesampainya di sekolah kebetulan memang dijurusanku TKR banyak sekali anak yang nakal tapi
beruntungnya ada beberapa yang baik dan ramah tamah serta dermawan , pintar dan juga pandai
bergaul. Dia mengingatkan ku pada pesan ibuku yaitu mencari teman yang baik bagi masa depanku .
Akhirnya aku berteman dengan dia dan merubah pandanganku tentang dunia , temanku pernah
menasehatiku seperti ini "Dunia itu cuma sementara, waktu juga tidak bisa diputar kembali , mumpung
masih muda masih kuat masih ada tujuan yang kuat , sekiranya itu digunakan untuk meraih mimpi
mimpi agar kehidupan di usia tua , tidak perlu capek capek lagi bekerja karena di usia muda sudah
bekerja keras dan berhasil sehingga di usia tua tinggal menikmati hasilnya " ucap temanku. Kata kata itu
membuatku menjadi lebih bersemangat lagi untuk belajar disekolah dan merubah perilaku perilaku yang
tidak baik.

Dihari berikutnya seperti biasa ibuku memberikan ku bekal untuk dimakan disekolah , aku sangat
berterima kasih pada ibuku yang selalu bangun pagi untuk menyiapkan bekalku. Itu juga untuk tujuan
agar anaknya bisa menjadi anak kebanggan keluarga anak yang pintar dan juga bermanfaat bagi
sesamanya. Ternyata ibuku memberikanku masakan kesukaanku yaitu ayam goreng dengan pendukung
sambalnya yang aku tidak tau sambal apa yang diberikan kepadaku. Tapi aku tidak mempertanyakannya
yang penting aku memakan makanan kesukaan yang dimasak oleh orang paling spesial dimuka bumi ini
yaitu ibuku tersayang. Ibuku memasak makanan tersebut dengan penuh kasih sayang sehingga
memakan makanan tersebut aku merasa tersentuh dan bersemangat dan gimana gitu, pokoknya ada
sesuatu yang hebat ada pada diriku , makanan tersebut pemicu potensi besar yang akan merubah diriku.
Saat selesai menghabiskan makanan tersebut akhirnya perutku yang tadinya aku tahan rasa laparnya
Berjam jam akhirnya kenyang . Memang the best lah masakan emak.
Pada suatu hari yang cerah dihari Minggu . Kebetulan aku ada tugas kelompok bersama teman temanku
yang dimana sebelum teman temanku datang ke rumahku aku diberi pertanyaan oleh ibuku

"Nak , teman temanmu itu GK nakal nakal kan ? Kamu udh benar memilih dan memilah temankan? "

Aku pun menjawab "nggh Bu sudah, teman temanku yang akan datang kesini mereka semua anak yang
baik baik bu, gk nakal anak yang sopan kepada orang yang lebih tua juga Bu . Jadi ibu Ndak usah
khawatir tentang itu , percayakan itu padaku Bu dijamin aman kok "

Ibuku pun tersenyum dan berkata "Ya sudah kalo gitu , nanti jangan lupa, kalo udh selesai tugas
kelompok nanti tmen temenmu Jangan sampai pulang dulu, suruh temanmu makan dlu disini "

Aku menjawab "nggh bu "

Beberapa waktu kemudian teman temanku datang ke rumahku . Saat itu ada tugas kelompok membuat
wayang. Aku dan teman temanku sangat serius mengerjakannya walau banyak bercandanya tapi mereka
serius , dan sangat profesional. Sehingga membutuhkan dua Minggu untuk menyelesaikannya , mereka
memang sangat profesional :v . Dan setelah dua Minggu tersebut, akhirnya tugas itu dikumpulkan⁹². Aku
dan kelompokku sangat senang ketika melihat nilai yang didapat sangat memuaskan yaitu delapan puluh
sembilan , seingatku segitu nilainya.

Nama : Tata Dwi Saputra

Kelas : X TKRO 2

Anda mungkin juga menyukai