6. Prosedur/ 5.

Petugas menilai segera kondisi bayi (tanda-tanda vital)

Langkah- 6. Petugas melakukan tindakan penanganan gangguan nafas bila
Langkah bayi mengalami gangguan nafas
7. Petugas melakukan tindakan penghentian kejang dengan
antikonvulsan,bila bayi dalam kondisi kejang
8. Petugas memasang jalur intravena dan memberikan cairan
dehidrasi apabila ditemukan bayi dalam keadaan dehidrasi
9. Petugas membereskan alat
10.Petugas mencuci tangan
11.Petugas mencatat dalam rekam medis semua tindakan yang
sudah di lakukan
7. Bagan Alir
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk
penanganan bayi BBLR

Cuci tangan

Pakai sarung tangan steril

Jaga stabilisasi suhu bayi tetap hangat (lampu

sorot,membungkus bayi,KMC)

Jaga jalan nafas tetap bersih dan terbuka

Nilai segera kondisi bayi (tanda-tanda vital)

Lakukan tindakan penghentian kejang dengan

antikonvulsan,bila bayi dalam kondisi kejang

Pasang jalur intravena dan memberikan cairan dehidrasi

apabila ditemukan bayi dalam keadaan dehidrasi

Membereskan alat

Mencuci tangan

Menyusun jadwal & Menyerahkan Melakukan

7. Diagram kodefikasi jadwal & kartu pemeliharaan
pemeliharaan peralatan
 Alir Mengisi
checklist /kartu
pemeliharaan

Melaporkan hasil Membuat Mengecek &

Membuat Membuat
pemeliharaan permohonan mencatat
laporan pengajuan
usulan kalibrasi alat

8. Hal-hal Peralatan yang ada di setiap ruang pelayanan klinis harus selalu dalam
Yang Perlu kondisi baik dan siap pakai agar proses kajian awal pasien dapat
Diperhatikan berjalan dengan efektif dan lancar

9. Unit Terkait 1. Ruang Pemeriksaan Umum

2. Ruang KIA, KB dan Imunisasi
3. Ruang Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Ruang Gawat Darurat

10. Dokumen 1. SK Kepala Puskesmas

Terkait 2. Buku Inventaris Barang
3. SOP layanan klinis
4. Rekam Medis

11. Rekaman Historis

No Halaman Yang Diubah Perubahan Diberlakukan

Tanggal