Anda di halaman 1dari 25

BAB II

IDENTIFIKASI KONDISI SAAT INI

a. Raport Mutu Sekolah


Rapor Mutu sekolah di keluarkan oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan
(LPMP) dengan tujuan untuk mendukung pemetaan mutu pendidikan pada tingkat satuan
pendidikan, daerah dan Nasional berdasarkan Standar Nasional Pendidikan. Yang nantinya
akan berfungsi mengintegrasikan seluruh data dan informasi tentang mutu pendidikan
sesuai Standar Nasional Pendidikan
Data dab informasi sistem penjamin mutu ini digunakan sebagai :
1. Memantau dan mengevaluasi tingkat ketercapaian Standar Nasional Pendidikan pada
tingkat Satuan pendidikan dan juga Program Keahlian
2. Memantau dan mengevaluasi tngkat ketercapian SNP tingkat Nasional
3. Sebagai Acuan Akreditasi Pada Satuan Pendidikan.
Berikut adalah Raport Mutu SMK Bina Mandiri Subang

IDENTITAS
Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 TANGGEUNG
NPSN : 20252210
Kabupaten : Kab. Cianjur
Provinsi : Prop. Jawa Barat
2016 2017 2018
Capaian Sekolah : 1.52 1.28 5.5
Capaian Kabupaten/Kota : 3.74 3.7 5.27
Capaian Provinsi : 4.02 4.11 5.32
Capaian Nasional : 4.09 4.6 5.29
CAPAIAN PER STANDAR

Radar PMP 2018 Radar PMPStandar


Antar Tahun
Standar Kompetensi
Lulusan Kompetensi…
8 8
Standar Pembiayaan 6 Standar Isi Standar
6 Standar Isi
Pembiayaan
4 4
2
Standar Pengelolaan 2
0 Standar Proses Standar
Pendidikan 0 Standar Proses
Pengelolaan…

Standar Sarana dan Standar Penilaian


Prasarana Pendidikan Pendidikan Standar Sarana Standar
Standar Pendidik dan dan Prasarana… Penilaian…
Tenaga Kependidikan
Capaian 2018 Kab. Cianjur 2018 Standar
Pendidik dan…
Prop. Jawa Barat 2018 Nasional 2018 Capaian 2016 Capaian 2017 Capaian 2018

4
Prop.
Kab.
Capaian Capaian Capaian Jawa Nasional
Nomor Standar Nasional Pendidikan Cianjur
2016 2017 2018 Barat 2018
2018
2018
1 Standar Kompetensi Lulusan 0.58 0 6.39 6.28 6.33 6.35
2 Standar Isi 0.04 0.81 5.19 5.82 5.81 5.68
3 Standar Proses 0.06 0.14 6.7 6.48 6.52 6.47
4 Standar Penilaian Pendidikan 6.48 6.07 6.09 6.03
5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 4.72 3.76 3.87 2.78 2.98 3.17
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 3.25 1.89 2.87 2.87 2.97 2.97
7 Standar Pengelolaan Pendidikan 1.23 0.01 6.26 5.87 5.89 5.81
8 Standar Pembiayaan 0.77 2.33 6.2 5.99 5.94 5.86

KATEGORI CAPAIAN
Kategori Batas Bawah Batas Atas
 Menuju SNP 1 0 2.04
 Menuju SNP 2 2.05 3.7
 Menuju SNP 3 3.71 5.06
 Menuju SNP 4 5.07 6.66
 SNP 6.67 7

STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR CAPAIAN 2016 CAPAIAN 2017 CAPAIAN 2018


Nomor Standar/Indikator/SubIndikator Nilai Kategori Nilai Kategori Nilai Kategori
1 Standar Kompetensi Lulusan 0.58  0  6.39 
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap   6.54 
1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada   6.53 
1.1.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter   6.55 
1.1.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin   6.4 
1.1.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun   6.54 
1.1.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur   6.31 
1.1.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli   6.7 
1.1.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri   6.46 
1.1.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab   6.58 
1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat   6.5 
1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani   6.84 
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan 1.74  0  5.25 
1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif 1.74  0  5.25 
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan   6.8 
1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif   6.5 
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif   6.37 
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis   7 
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri   6.96 
1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif   7 
1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif   6.99 
2 Standar Isi 0.04  0.81  5.19 
2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan   4.47 
2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi sikap   5.53 
2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan   5.62 
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan   5.53 
2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa   2.85 
2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran   2.85 
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur   6.33 
2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum   6.79 
2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar penyusunan   7 
2.2.3. Melewati tahapan operasional pengembangan   5.15 
2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan   6.39 
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan  2.45  4.78 
2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang 0.27  6.99  6.99 
2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi  2.82  3.86 
2.3.3. Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal   1.4 
2.3.4. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa   6.87 

5
3 Standar Proses 0.06  0.14  6.7 
3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan   6.67 
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan   7 
3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi   6.9 
3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis   6.46 
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah   6.3 
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 0.19  0.44  6.78 
3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan 2.73  6.64  6.72 
3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran   6.91 
3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu   6.89 
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah   6.91 
3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi   6.97 
3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu   6.97 
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi   6.89 
3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif   6.88 
3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat   7 
3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan   6.98 
di mana saja adalah kelas.
3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa.   6.96 
3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa   6.44 
3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan   5.66 
efektivitas pembelajaran
3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar   6.61 
3.2.15. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran   6.96 
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran   6.66 
3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara komprehensif   6.61 
3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik   7 
3.3.3. Melakukan pemantauan proses pembelajaran   6.87 
3.3.4. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru   5.92 
3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran   6.58 
3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran   7 
4 Standar Penilaian Pendidikan   6.48 
4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi   6.64 
4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan   6.69 
4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah   6.59 
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel   6.47 
4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel   6.79 
4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap   6.15 
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti   6.79 
4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian   7 
4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik   6.59 
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek   6.3 
4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap   6.24 
4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan   6.35 
4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan   6.29 
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur   6.22 
4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur   6.72 
4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur   6.63 
4.5.3. Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai   5.31 
5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 4.72  3.76  3.87 
5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan 5.66  4.15  3.14 
5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 6.82  0  6.82 
5.1.2. Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang 0  0  0 
5.1.3. Tersedia untuk tiap mata pelajaran  0  0 
5.1.4. Bersertifikat pendidik  7  1.36 
5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal baik 5.2  5.2  5.2 
5.1.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik   
5.1.7. Berkompetensi profesional minimal baik 4.94  4.94  4.94 
5.1.8. Berkompetensi sosial minimal baik   0 

6
5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan 5.92  4.93  6.3 
5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 7  7  7 
5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan 7  7  7 
5.2.3. Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan  0  7 
5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 7  7  7 
5.2.5. Bersertifikat pendidik  0  7 
5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah  0  0 
5.2.7. Berkompetensi kepribadian minimal baik 7   7 
5.2.8. Berkompetensi manajerial minimal baik 4.37   4.37 
5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan minimal baik 5.83  5.83  5.83 
5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik 2.91  4.37  2.91 
5.2.11. Berkompetensi sosial minimal baik 6.3  7  6.3 
5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan 2.6  4.68  2.34 
5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi   0 
5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat   0 
5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat   
5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 7  7  7 
5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai 6  6  6 
5.3.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik   
5.3.7. Berkompetensi sosial minimal baik   
5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik   
5.3.9. Berkompetensi manajerial minimal baik   
5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan 2.6  0  0 
5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium  0  0 
5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai  0  0 
5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat   
5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai   0 
5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran 0  0  0 
5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan   
5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 0   0 
5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan  0  
5.4.9. Berkompetensi kepribadian minimal baik   
5.4.10. Berkompetensi sosial minimal baik   
5.4.11. Berkompetensi manajerial minimal baik   
5.4.12. Berkompetensi profesional minimal baik   
5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan 2.6  0  3.15 
5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan  0  7 
5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai  0  7 
5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat   
5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai   7 
5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan 0  0  0 
5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan   0 
5.5.7. Berkompetensi manajerial minimal baik   
5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik   
5.5.9. Berkompetensi kependidikan minimal baik   
5.5.10. Berkompetensi kepribadian minimal baik   
5.5.11. Berkompetensi sosial minimal baik   
5.5.12. Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik   
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 3.25  1.89  2.87 
6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 3.5  1.89  2.82 
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai 7  7  
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 0  0  0 
6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan  1.16  5.89 
6.1.4. Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa   0 
6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan  0.31  6.55 
6.1.6. Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan  2.01  3.34 

7
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak 0.88  1.6  1.83 
6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 2.64  4.13  4.49 
6.2.2. Memiliki laboratorium IPA sesuai standar  4.66  4.66 
6.2.3. Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar 0  0  0 
6.2.4. Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar  0  0 
6.2.5. Memiliki laboratorium biologi sesuai standar  0  0 
6.2.6. Memiliki laboratorium fisika sesuai standar  0  0 
6.2.7. Memiliki laboratorium kimia sesuai standar  0  0 
6.2.8. Memiliki laboratorium komputer sesuai standar  0  0 
6.2.9. Memiliki laboratorium bahasa sesuai standar  0  0 
6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 0  4.2  4.99 
6.2.11. Kondisi laboratorium IPA layak pakai  0  0 
6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai  2.33  0 
6.2.13. Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai   6.76 
6.2.14. Kondisi laboratorium biologi layak pakai  0  
6.2.15. Kondisi laboratorium fisika layak pakai  0  
6.2.16. Kondisi laboratorium kimia layak pakai  0  0 
6.2.17. Kondisi laboratorium komputer layak pakai  0  0 
6.2.18. Kondisi laboratorium bahasa layak pakai  0  0 
6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak 5.39  2.18  4.28 
6.3.1. Memiliki ruang pimpinan sesuai standar  4.58  6.14 
6.3.2. Memiliki ruang guru sesuai standar  0.58  2.38 
6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai standar  0  0 
6.3.4. Memiliki tempat ibadah sesuai standar  3.5  3.5 
6.3.5. Memiliki jamban sesuai standar 5.39  2.84  7 
6.3.6. Memiliki gudang sesuai standar  0  0 
6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar   
6.3.8. Memiliki ruang tata usaha sesuai standar  4.37  3.5 
6.3.9. Memiliki ruang konseling sesuai standar  0  0 
6.3.10. Memiliki ruang organisasi kesiswaan sesuai standar  0  0 
6.3.11. Menyediakan kantin yang layak   5.6 
6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang memadai   5.75 
6.3.13. Menyediakan unit kewirausahaan dan bursa kerja   6.61 
6.3.14. Kondisi ruang pimpinan layak pakai  7  7 
6.3.15. Kondisi ruang guru layak pakai  1.4  2.35 
6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai  0  1.02 
6.3.17. Kondisi tempat ibadah layak pakai  0  0 
6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar  1.75  6.99 
6.3.19. Kondisi gudang layak pakai   
6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai   6.07 
6.3.21. Kondisi ruang tata usaha layak pakai  1.75  2.8 
6.3.22. Kondisi ruang konseling layak pakai  0  0 
6.3.23. Kondisi ruang organisasi kesiswaan layak pakai  0  0 
7 Standar Pengelolaan Pendidikan 1.23  0.01  6.26 
7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan   6.69 
7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan   6.88 
7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan   6.58 
7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan pengelolaan   6.62 
7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan   6.41 
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap   6.27 
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan   6.99 
7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan   6.78 
7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri   5.63 
7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta lembaga   6.75 
lain yang relevan
7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran   6.06 

8
7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan 4.94  0.14  2.26 
7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik 6.65   
7.3.2. Berjiwa kepemimpinan   6.68 
7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik 4.37   0 
7.3.4. Mengelola sumber daya dengan baik  0.87  6.92 
7.3.5. Berjiwa kewirausahaan 5.83   0 
7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik 2.91   0 
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen   7 
7.4.1. Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan   7 
8 Standar Pembiayaan 0.77  2.33  6.2 
8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 2.33  6.99  6.99 
8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu 0  7  7 
8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas 0  7  7 
8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu 7  7  7 
8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan   7 
8.2.1. Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan   7 
8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik 0  0  4.6 
8.3.1. Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya 0  0  0 
8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana   6.96 
8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan   6.83 

b. Analisis terhadap raport mutu sekolah


No. Standar Indikatorlemah Rekomendasi Program
1. SKL Lulusan memiliki
Meningkatkan nilai Peningkatan penguatan
kompetensi pada
sikap / atitude siswa nilai sikap memalui
dimensi sikap
dan lulusan sebagai pembelajarn di kelas oleh
tujuan utama guru dan di lingkungan
pendidikan sekolah, oleh semua
perangkat sekolah
Lulusan memiliki Perlu upaya yang 1. Memperluas wahana
kompetensi pada sungguh-sungguh kegiatan pembelajaran
dimensi untuk meningkatkan di kelas, membuat
pengetahuan pengetahuan akademik kegiatan literasi
dan non akademik
Perlu ada evaluasi dan 1. Penguatan Kompetensi
pembinaan terkait pengetahuan melalui
pengetahuan lulusan. literasi, perlobaan debat
pengetahuan
2. Meningkatkan kuantitas
dan kualitas wahana
pembelajaran
Memiliki Perlu upaya untuk Meningkatkan kemampuan
pengetahuan menumbuhkan siswa melalui praktik
faktual, prosedural, kemampuan parasiswa jurusan
konseptual, dalam pembelajaran
metakognitif kejuruan.
Lulusan memiliki
Meningkatkan tingkat Program pembejaran yang
kompetensi pada
keterampilan lulusan kreatif dan inovatif,
dimensi
dengan program yang mandiri dan kelompok
keterampilan
telah ada

2. Standar Isi Perangkat Perlu memperbaharui 1. Penyesuaian perangkat


pembelajaran sesuai perangkat pembelajaran yang

9
rumusan pembelajaran yang relevan dengan SKL
kompetensi lulusan disesuiakan dengan 2. Penyusunan perangkat
kurikulum 13 revisi pemebalajaran dan
Silabus dengan
perusahaan dan industri
Kurikulum Tingkat Perlu melakukan revisi 1. Peningkatan mutu
Satuan Pendidikan kurikulum secara kurikulum
dikembangkan berkala dengan 2. Membuat silabus sesuai
sesuai prosedur melibatkan DUDI dan kompetensi keahlian yang
LSP terkait. dibutuhkan oleh DUDI.
Melibatkan Perlu melakukan revisi 1. Peningkatan mutu
pemangku kurikulum secara kurikulum
kepentingan dalam berkala dengan 2. Membuat silabus sesuai
pengembangan melibatkan DUDI dan kompetensi keahlian yang
kurikulum LSP terkait. dibutuhkan oleh DUDI.
Sekolah Pemahaman tentang 1. Penyesuain bentuk
melaksanakan inti dari kurikulum 13 pembelajaran yang
kurikulum sesuai revisi oleh satuan diterapkan di sekolah
ketentuan pendidikan terutama secara serempak oleh
pendidik dan tenaga para pengajar
kependidikan
Menyediakan 1. Memberikan wawasan
alokasi waktu kepada pendidik dan
pembelajaran sesuai tenaga kependidikan
struktur kurikulum tentang kurtilas lebih
yang berlaku dalam lagi
Mengatur beban Beban belajar yang 1. Pendalaman materi
belajar bedasarkan ada pada setiap KD yang sesuai dengan
bentuk pendalaman diberikaan bobot kebutuhan industri
materi pendalaman sesaui 2. Pendalaman materi
dengan kebutuhan muatan nasional dan
siswa dan industri muatan kewilayahan
yang mendukung
kompetensi produktif
Menyelenggarakan Mengangkat potensi 1. Mulok yang berkaitan
aspek kurikulum wilayah tanggeung dengan hasil pisang
pada muatan lokal yang merupakan dan peningkatan
daerah penghasil Gula kualits
aren, Pisang dan 2. Mulok yng berkaitan
peternakan sapi potong dengan Gula aren dan
dan pemasaran hasil turunannya
pertanian 3. Mulok yang berkaitan
dengan Insiminasi
Buatan
Melaksanakan Pengembangan diri 1. Memaksimalkan
kegiatan dalam bidang kegiatan belajar
pengembangan diri akademik, mengajar
siswa ektrakulikuler dan 2. Memaksimalkan
lainnya kegiatan
ekstrakulikuler

3. Standar Sekolah Menyusun rencana Penyusunan KTSP


Proses merencanakan pembelajaran untuk
proses semester ganjil dan

10
pembelajaran sesuai genap dan juga
ketentuan merencanakan
pembelajaran untuk 3
tahun atau semasa
siswa belajar di SMK
Tanggeung
Mengacu pada Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan
silabus yang telah Pembelajaran di perangkat pembelajaran
dikembangkan sesuaikan silabus yang lainnya
telah dikembangkan
Mengarah pada Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan
pencapaian Pembelajaran di perangkat pembelajaran
kompetensi sesuaikan silabus yang lainnya
telah dikembangkan
Menyusun Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan
dokumen rencana Pembelajaran di perangkat pembelajaran
dengan lengkap dan sesuaikan silabus yang lainnya
sistematis telah dikembangkan
Mendapatkan Mengevaluasi proses 1. Monitoring dan evaluasi
evaluasi dari kepala belajar mengajar oleh berkala oleh kepala
sekolah dan kepala sekolah dan sekolah pada proses
pengawas sekolah pengawas sekolah pembelajaran
2. Monitoring dan
pengawasan pengawas
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Proses Mengevaluasi proses 1. Monitoring dan evaluasi
pembelajaran belajar mengajar oleh berkala oleh kepala
dilaksanakan kepala sekolah dan sekolah pada proses
dengan tepat pengawas sekolah pembelajaran
2. Monitoring dan
pengawasan pengawas
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Membentuk Jumlah siswa per
rombongan belajar rombel 36 siswa
dengan jumlah maksimal
siswa sesuai
ketentuan
Mengelola kelas Mengevaluasi proses 1. Monitoring dan evaluasi
sebelum memulai belajar mengajar oleh berkala oleh kepala
pembelajaran kepala sekolah dan sekolah pada proses
pengawas sekolah pembelajaran
2. Monitoring dan
pengawasan pengawas
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Mendorong siswa Proses pembelajaran 1. Melatih guru dalam
mencari tahu menggunakan proses pembelajaran
pendekatan yang yang baik
berorientasi atau 2. Memberikan pelatihan

11
berpusat pada siswa. teknik belajar mengajar
Dengan model yang sesuai
pembelajaran
scientifik atau
diskovery learning
Mengarahkan pada Proses pembelajaran 1. Melatih guru dalam
penggunaan menggunakan proses pembelajaran
pendekatan ilmiah pendekatan yang yang baik
berorientasi atau 2. Memberikan pelatihan
berpusat pada siswa. teknik belajar mengajar
Dengan model yang sesuai
pembelajaran
scientifik atau
diskovery learning
Melakukan Proses pembelajaran 1. Melatih guru dalam
pembelajaran menggunakan proses pembelajaran
berbasis kompetensi pendekatan yang yang baik
berorientasi atau 2. Memberikan pelatihan
berpusat pada siswa. teknik belajar mengajar
Dengan model yang sesuai
pembelajaran
scientifik atau
diskovery learning
Memberikan Proses pembelajaran 1. Melatih guru dalam
pembelajaran menggunakan proses pembelajaran
terpadu pendekatan yang yang baik
berorientasi atau 2. Memberikan pelatihan
berpusat pada siswa. teknik belajar mengajar
Dengan model yang sesuai
pembelajaran
scientifik atau
diskovery learning
Melaksanakan Memberikan 1. Mengajarkan sikap
pembelajaran pengalaman belajar mental yang
dengan jawaban kepada siswa tentang berketuhanan
yang kebenarannya kebenaran yang hakiki.
multi dimensi; Yang hakekatnya dari
Allah SWT.
Melaksanakan Memberikan 1. Memberikan
pembelajaran pengalaman belajar aplikasi dari ilmu
menuju pada yang sesuai dengan yang di pelajari
keterampilan kebutuhan pada pada kehidupan
aplikatif jamannya. dan sesuai nyata pada
kebutuhan hidup para jamannya
siswa 2. Keterampilan yang
dipelajari dapat
diaplikasikan oleh
siswa dalam
kehidupan sehari-
hari
Memanfaatkan Perlu upaya untuk Peningkatan kompetensi
media pembelajaran mendorong para guru pedagogi guru
dalam agar mau dan memiliki
meningkatkan kemampuan dalam

12
efisiensi dan membuat media
efektivitas pembelajaran.
pembelajaran
Pengawasan dan Perlu adanya Monitoring hasil penilaian
penilaian otentik peningkatan penilaian guru oleh kepala sekolah
dilakukan dalam oleh guru kepada
proses siswanya agar lebih
pembelajaran objektif sesuai
kurikulum 13 revisi
Melakukan
penilaian otentik
secara
komprehensif
Memanfaatkan hasil Pemanfaatan hasil Monitoring hasil penilaian
penilaian otentik penilaian otentik untuk guru oleh kepala sekolah
perkembangan siswa
Melakukan Perlu upaya untuk Melakukan supervisi oleh
supervisi proses menilai dan kepala sekolah kepada
pembelajaran mengevaluasi setiap guru
kepada guru kompetensi dan
kinerja guru

4. Standar Aspek penilaian Peningkatan Penilaian berdasarkan


Penilaian sesuai ranah pemahaman guru ranah kompetensi yang
Pendidik kompetensi dalam aspek penilaian diajarkan mencakup ranah
sesuai ranah sikap keterampilan dan
kompetensi sikap di segarkan kembali
kepada para pengajar
Teknik penilaian Perlu upaya untuk Peningkatan kemampuan
obyektif dan mendorong guru-guru guru dalam menentunkan
akuntabel agar dapat menetapkan KKM
KKM berdasarkan
intake, dayadukung,
kompleksitas serta
kepentingan
kelembagaan.
Penilaian Perlu evaluasi hasil Menindak lanjuti hasil
pendidikan ditindak penilaian untuk tindak penilaian
lanjuti lanjut proses
pembelajaran ke
depannya
Instrumen penilaian Perlu peningkatan Meningkatkan kemampuan
menyesuaikan kemampuan penilaian guru dalam penilaian hasil
aspek guru dlam proses belajar dari aspek sikap
belajar mengajar keterampilan dan
pengetahuan
Penilaian dilakukan Perlu meningkatkan Meningkatkan kemampuan
mengikuti prosedur kemampuan guru guru dalam menilaian
dalam prosedur siswanya sesuai prosedur
penilaian penilaian

5. Standar PTK Ketersediaan dan Perlu meningkatkan Peningkatan profesionalitas


kompetensi guru ketersediaan PTK PTK
sesuai ketentuan yang professional

13
Tersedia untuk tiap Perlu adanya Program kompetensi ganda
mata pelajaran pemerataan dan alih profesi guru
kompetensi guru
sesuai dengan
kebutuhan guru
dengan mata
pelajarannya
Bersertifikat Perlu percepatan Pengusulan PPG dan PPG
pendidik sertiifikasi guru yang mandiri
telah ada atau
permohonan guru baru
yang telah
tersertifikasi
Berkompetensi Perlu penyegaran Usulan diklat Mata
pedagogik minimal kompetensi guru pelajaran ataupun diklat
baik melaui Diklat, lainnya yang menunjang
Pembinaan mental dan kompetensi pedagogiknya,
sosial profesionalnya dan
kompetensi sosialnya
Memiliki Kepala Perlu adanya Melaksanakan diklat
Tenaga pendidikan dan Kepala adminsitrasi
Administrasi pelatihan untuk dapat
bersertifikat sertifikat Kepala
administrasi
Tersedia Tenaga
Pelaksana Urusan
Administrasi
Memiliki Tenaga
Pelaksana Urusan
Administrasi
berpendidikan
sesuai ketentuan
Berkompetensi Perlu peningkatan Melakukan diklat tenaga
kepribadian kompetensi Tenaga administrasi secara berkala
minimal baik Administrasi
Berkompetensi
sosial minimal baik
Berkompetensi
teknis minimal baik
Berkompetensi
manajerial minimal
baik
Ketersediaan dan Perlu penyediaan Perekrutan tenaga laboran
kompetensi laboran tenaga laboran untuk untuk jurusan ATPH, ATU,
sesuai ketentuan setiap jurusan APHP, TKRO
Memiliki Kepala Perlu seetifikasi untuk Sertifikasi tenaga laboran
Tenaga kepala laboran
Laboratorium
bersertifikat
Berkompetensi Perlu peningkatan Diklat tenaga laboran
kepribadian kompetensi tenaga sesuai bidang yang di
minimal baik laboran ampunya
Ketersediaan dan Perlu penyediaan Rekrutmen tenaga
kompetensi tenaga perpustakaan perpustakaan

14
pustakawan sesuai
ketentuan
Memiliki Kepala Perlu sertifikasi tenaga Mensertifikasi tenaga
Tenaga Pustakawan kepustakaan kepala perpustakaan
berkualifikasi
sesuai
Berkompetensi Perlu peningkatan Diklat tenaga perpustakaan
manajerial minimal kompetensi tenaga
baik perpustakaan

6. Standar Kapasitas daya Perlu peningkatan Meningktakan daya dukung


Sarana dan tampung sekolah daya dukung sarana sarana dan prasarana
Prasarana memadai prasarana pendidikan pendukung
Pendidikan
Memiliki kapasitas Kapasitas untuk Ruang
rombongan belajar kelas memadai namun perlu
yang sesuai dan rehab
memadai
Rasio luas lahan Perlu penambahan luas Menambah luas lahan
sesuai dengan lahan agar memenuhi sekolah
jumlah siswa rasio terhadap jumlah
siswa
Kondisi bangunan Perlu peningkatan Merehab beberapa
sekolah memenuhi kondisi bangunan yang gedung /kelas yang sudah
persyaratan sudah tua dengan layak rehab
rehabilitasi
Memiliki ragam Perlu penambahan Mengadakan sarana
prasarana sesuai sarana sekolah sekolah
ketentuan
Sekolah memiliki Perlu peningkatan Menambah dan merehab
sarana dan sarana dan prasarana beberapa ruangan kelas
prasarana pembelajaran yang
pembelajaran yang lengkap dan layah
lengkap dan layak
Memiliki ruang Perlu pembangunan Membangun ruang
perpustakaan sesuai ruang perpustakaan perpustakaan
standar yang sesaui dengan
ketentuan
Memiliki tempat Perlu penambahan Membangun lapangan
bermain/lapangan lahan untuk lapang basket, volyball dan tempat
sesuai standar Basket, Polyball dan bermain/ istirahat siswa
lainnya. yang memadai
Memiliki Perlu memiliki Membangun Labolatorium
laboratorium labolatorium biologi Biologi
biologi sesuai yang sesuai standar
standar
Memiliki Perlu membangun Membangun labolatorium
laboratorium fisika Labolatorium Fisika Fisika
sesuai standar sesuai standar
Memiliki Perlu membangun Membangun labolatorium
laboratorium kimia Labolatorium Kimia Kimia
sesuai standar sesuai standar
Memiliki Perlu membangun Membangun labolatorium
laboratorium bahasa Labolatorium Bahasa Bahasa

15
sesuai standar sesuai standar
Kondisi ruang kelas Perlu Merehab Rehabilitasi ruang kelas
layak pakai beberapa ruang kelas dan mengganti mebelairnya
dan mengganti
beberapa Mebelairnya
Kondisi Perlu rehabilitasi Merehab labolatorium IPA
laboratorium IPA Labolatorium IPA
layak pakai
Kondisi ruang Perlu membangun Membangun Ruang
perpustakaan layak Ruang perpustakaan perpustakaan yang sesuai
pakai standar
Kondisi tempat Perlu membangun Membangun lapangan dan
bermain/lapangan lapangan dan tempat tempat bermain
layak pakai bermain
Sekolah memiliki Perlu peningkatan Mengadakan sarana dan
sarana dan sarana dan prasarana prasaran pendukung yang
prasarana pendukung yang memenuhi standar
pendukung yang memenuhi standar
lengkap dan layak
Memiliki ruang Perlu mengadakan Mengadakan ruang wakil
pimpinan sesuai rung kepala sekolah kepala sekolah dan ruang
standar ruang Kasubag, ruang ketua jurusan yang layak
Waka dan Ruang
Kepala Program yang
layak
Memiliki ruang Perlu merehabilitasi Merehab ruang guru yang
guru sesuai standar ruang guru agar telah ada agar memenuhi
memenuhi standar standar
Memiliki ruang Perlu membangun Membangun ruang UKS
UKS sesuai standar ruang UKS sesuai karena yang ada tidak
standar memenuhi satndar
Memiliki tempat Perlu memperluas Memperluas masjid yang
ibadah sesuai kapasitas masjid agar telah ada agar memenuhi
standar dapat menampung standar
siswa yang
melaksanakan ibadah
Memiliki jamban Perlu menambah Membangun jamban agar
sesuai standar jumlah jamban sesuai memenuhi rasio standar
dengan rasio jumlah
siswa sesuai standar
Memiliki gudang Perlu menambah Membangun gudang baru
sesuai standar kapasitas gudang sesuai kebutuhan
Memiliki ruang Perlu membangun Membangun ruang sirkulasi
sirkulasi sesuai ruang sirkulasi antar gedung
standar
Memiliki ruang tata
usaha sesuai standar
Memiliki ruang Perlu membangun / Membangun/ mengadakan
konseling sesuai mengadakan ruang ruang konseling baru yang
standar konseling sesuai standar
Memiliki ruang Perlu mengadakan Mengadakan ruang OSIS,
organisasi ruang OSIS, PMR, PMR dan Pramuka yang
kesiswaan sesuai PRAMUKA memenuhi standar
standar

16
Menyediakan Perlu menyediakan Menyediakan ruang kantin
kantin yang layak ruang kantin yang yang layak
layak
Menyediakan Perlu menyediakan Menyediakan tempat parkir
tempat parkir yang tempat parkir yang
memadai memadai mengingat
yang saat ini kurang
luas dan layak
Menyediakan unit Perlu penyediaan Membangun ruang
kewirausahaan dan ruang kewirausahaan, kewirausahan
bursa kerja untuk beberapa Dan bursa kerja khusus
jurusan dan bursa
kerja khusus
Kondisi ruang Perlu penyediaan Menyediakan ruang Waka
pimpinan layak ruang Waka dan ruang dan ruang Ketua Jurusan
pakai ketua Jurusan yang layak
Kondisi ruang guru Perlu penataan ulang Penataan ruang guru
layak pakai ruang guru agar layak
Kondisi ruang UKS Perlu relokasi Ruang Relokasi Ruang UKS
layak pakai UKS
Kondisi tempat Peningkatan Kapasitas Menambah kapasitas
ibadah layak pakai tempat ibadah masjid
Kondisi jamban Perlu meningkatkan Membangun jamban baru
sesuai standar jumlah jamban
Kondisi gudang Menambah kapasitas Menyediakan gudang baru
layak pakai gudang
Kondisi ruang Perlu membangun Membangun ruang sirkulasi
sirkulasi layak ruang sirkulasi antar gedung
pakai
Kondisi ruang tata
usaha layak pakai
Kondisi ruang Perlu Menyediakan Menyediakan ruang
konseling layak ruang konseling yang konseling
pakai memenuhi standar
Kondisi ruang Perlu menyediakan Menyediakan ruang
organisasi ruang kesiswaan yang kesiswaan yang layak pakai
kesiswaan layak layak pakai
pakai

7. Standar Sekolah melakukan


Penge-lolaan perencanaan
pengelolaan
Memiliki visi, misi, Perlu membuat Visi Menyusun Visi misi baru
dan tujuan yang dan Misi sekolah yang disesuaikan dengan
jelas sesuai untuk menentukan kondisi sekolah dan
ketentuan target kerja kedepan harapan sekolah kedepan
Mengembangkan Perlu menyusun Menyusun RKJM, RKT
rencana kerja RKJM, RKT dan dan RAKS
sekolah ruang RKAS sesuai dengan
lingkup sesuai kondisi sekolah dan
ketentuan harapan kedepan
Melibatkan Perlu melibatkan Melibatkan steakholder
pemangku seluruh komponen
kepentingan sekolah termasuk

17
sekolah dalam masyarakat, Komite
perencanaan dan dunia usaha dan
pengelolaan sekolah industri
Menyelenggarakan Perlu peningkatan Meningkatkan layanan
kegiatan layanan layanan kepada siswa siswa
kesiswaan melalui pembelajarn,
layanan sarana
prasarana, bimbingan
konseling, dll
Meningkatkan Perlu peningkatan Meningkatkan kompetensi
dayaguna pendidik daya guna guru dan dan dayaguna guru dan
dan tenaga tenaga kependidikan Tenaga kependidikan
kependidikan
Melaksanakan Perlu adanya evaluasi Melakukan evaluasi diri
kegiatan evaluasi diri sekolah untuk sekolah
diri mengetahaui secara
rinci kelebihan dan
kekurangan di sekolah
Membangun Perlu peningkatan Membangun kemitraan
kemitraan dan hubungan kemitraan dengan masyarakat, DU/DI,
melibatkan peran dengan pihak yang Pemerintahan dan lembaga
serta masyarakat terkait dengan sekolah lain yang relevan
serta lembaga lain yakni
yang relevan Masyarakat, DU/DI,
pemerintahan dan
lembaga lain yang
relevan
Melaksanakan Perlu pengelolaan Melakukan pengelolaan
pengelolaan bidang kurikulum tingkat kurikulum sesuai
kurikulum dan satuan pendidikan kebutuhan
kegiatan yang disesuaikan
pembelajaran dengan kebutuhan
sekolah, siswa,
masyarakat dan dunia
usaha
Melakukan Perlu dilakukan Melakukan supervisi kepala
supervisi dengan supervisi kepala sekolah
baik sekolah terhadap
pendidik
Sekolah mengelola
sistem informasi
manajemen
Memiliki sistem Perlu di kembangkan Membangun sistem
informasi sistem informasi informasi managemen yang
manajemen sesuai manajemen yang berbasis IT
ketentuan berbasisi IT

8. Standar Sekolah
Pembiayaan memberikan
layanan subsidi
silang
Membebaskan Perlu memberikan Memberikan potongan
biaya bagi siswa beasiswa kepada siswa biaya atau pembebasan
tidak mampu yang tidak mampu biaya kepada siswa tidak

18
mampu
Memiliki daftar Perlu membuat data Membuat data siswa yang
siswa dengan latar siswa dengan latar berkenaan dengan latar
belakang ekonomi belakang ekonomi belakang ekonomi orang
yang jelas yang jelas tuanya
Beban operasional
sekolah sesuai
ketentuan
Memiliki biaya Perlu merancang biaya Membuat rancangan biaya
operasional non operasional sekolah operasional sekolah
personil sesuai yang disesuaikan
ketentuan dengan ketentuan
Mengatur alokasi Perlu mengatur alokasi Membuat rancangan biaya
dana yang berasal dana BOS, dana oprasional sekolah
dari komite dan dana dari
APBD/APBN/Yaya sumebr lainnya sesuai
san/sumber lainnya ketentuan
Memiliki laporan Perlu membuat dan Membuat laporan dana
pengelolaan dana menyusun laporan BOS, dana Komite, dan
penggunaan dana dana lainnya sesuai
sesuai ketentuan ketentuan
Memiliki laporan Perlu adanya web Membuat web sekolah
yang dapat diakses sekolah
oleh pemangku
kepentingan

c. Menggunakan hasil analisis raport mutu sekolah sebagai acuan untuk


pengembangan sekolah
Hasil analisis permasalahan dari raport mutu akan digunakan untuk
membuat program dan kegiatan dalam pengelolaan sekolah. Berikut
Rencana Kegiatan dari hasil analisis rapor mutu tersebut :

Rekomendasi Program RencanaKegiatan

Meningkatkan nilai sikap / Peningkatan penguatan nilai 1. Peningkatan program


atitude siswa dan lulusan sikap memalui pembelajarn penanaman sikap di setiap
sebagai tujuan utama di kelas oleh guru dan di mata pelajaran melui
pendidikan lingkungan sekolah, oleh program pembelajaran oleh
semua perangkat sekolah masing masing guru dan
pembina ekstra kulikuler dan
program salam sapa dan
santun

Meningkatkan sikap bertakwa 2. Penyusunan Silabus dan RPP


kepada Tuhan YME di setiap yang sesuia dengan
pelajaran Kurikulum 13 Revisi
3. Penusunan program kerja
Ekstrakulikuler disusun
dengan mengutaman nilai
sikap dan kahlak yang mulia

19
4. Membuat bender slogan
dengan kata bijak
Perlu upaya yang sungguh- 2. Memperluas wahana 3. Membuat kegiatan literasi
sungguh untuk meningkatkan kegiatan pembelajaran sekolah 15 menit setiap hari
pengetahuan akademik dan di kelas, membuat di jam terakhir
non akademik kegiatan literasi
Perlu ada evaluasi dan 4. Penguatan Kompetensi 3. Mengadakan lomba debat
pembinaan terkait pengetahuan melalui pengetahuan umum dan
pengetahuan lulusan. literasi, perlobaan debat kejuruan setiap akhir
pengetahuan semester.
4. Benchmarkin gkesekolah-
sekolah unggul
5. Melengkapi sarana dan
prasarana untuk program
tersebut
6. Ikutserta dalam berbagai
perlombaan LKS, Debat,
Olimpiade
5. Meningkatkan 1. Membentukkelompok-
kuantitas dan kualitas kelompok belajar siswa
wahana pembelajaran berdasarkan
kelompokpeminatan
2. Mengintensifkan bimbingan
kelompok belajar siswa
3. Mengikut-sertakan siswa
dalam berbagai perlombaan
sain dan teknologi
4. Memfasilitasi tumbuhnya
karya kreatif dan inovatif
siswadan guru.
Perlu upaya untuk Meningkatkan kemampuan 1. Meningkat kompetensi guru
menumbuhkan kemampuan siswa melalui praktik jurusan produkti dalam membimbing
parasiswa dalam praktik siswa agar para siswa
pembelajaran kejuruan. menguasai kompetensi secara
faktual prosedural dan
konseptual
Meningkatkan tingkat Program pembejaran yang 1. Meningkatkan pembejaran di
keterampilan lulusan dengan kreatif dan inovatif, mandiri sekolah di industri dan tugas
program yang telah ada dan kelompok mandiri atau kelompok

2. Pembelajaran di Teaching
Faktori (mendirikan teaching
Faktori) untuk jurusan
APHP, ATPH dan ATU

3. Kolaborasi antar jurusan


APHP ATPH dan ATU dan
pemasaran produk oleh

20
Jurusan BDP
Perlu memperbaharui 3. Penyesuaian perangkat 1. In House Training bersama
perangkat pembelajaran yang pembelajaran yang sama dengan perusahaan
disesuiakan dengan kurikulum relevan dengan SKL 2. Study banding ke sekolah
13 revisi 4. Penyusunan perangkat yang penyusunan perangkat
pemebalajaran dan pembelajarannya sudah
Silabus dengan sesuai
perusahaan dan industri
Perlu melakukan revisi 1. Peningkatan mutu 1. Workshop penyusunan
kurikulum secara berkala kurikulum kurikulum
dengan melibatkan DUDI dan 2. Membuat silabus sesuai 2. IHT
LSP terkait. kompetensi keahlian yang
dibutuhkan oleh DUDI.
Pemahaman tentang inti dari 2. Penyesuain bentuk 2. Study banding ke sekolah
kurikulum 13 revisi oleh pembelajaran yang yang telah melaksanakan
satuan pendidikan terutama diterapkan di sekolah kurtilas dengan benar
pendidik dan tenaga secara serempak oleh
kependidikan para pengajar
Beban belajar yang ada pada 3. Pendalaman materi 1. IHT penyusunan
setiap KD diberikaan bobot yang sesuai dengan perangkat pembelajaran
pendalaman sesaui dengan kebutuhan industri 2. Workshop penyusunan
kebutuhan siswa dan industri 4. Pendalaman materi KTSP
muatan nasional dan
muatan kewilayahan
yang mendukung
kompetensi produktif
Mengangkat potensi wilayah 4. Mulok yang berkaitan 1. Mendirikan teaching faktori
tanggeung yang merupakan dengan hasil pisang keripik pisang
daerah penghasil Gula aren, dan peningkatan 2. Mendirikan teaching faktori
Pisang dan peternakan sapi kualits gula semut
potong dan pemasaran hasil 5. Mulok yng berkaitan 3. Membeli kios di pasar
pertanian dengan Gula aren dan Tanggeung untuk
turunannya pemasaran
6. Mulok yang berkaitan
dengan Insiminasi
Buatan
Pengembangan diri dalam 3. Memaksimalkan 1. Peningkatan semua
bidang akademik, kegiatan belajar kegiatan akademik dan
ektrakulikuler dan lainnya mengajar ekstrakulikuler
4. Memaksimalkan
kegiatan
ekstrakulikuler
Menyusun rencana Penyusunan KTSP 1. Worshop Penyusunan
pembelajaran untuk semester KTSP
ganjil dan genap dan juga
merencanakan pembelajaran
untuk 3 tahun atau semasa
siswa belajar di SMK
Tanggeung

21
Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan 1. IHT
Pembelajaran di sesuaikan perangkat pembelajaran
silabus yang telah lainnya
dikembangkan
Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan
Pembelajaran di sesuaikan perangkat pembelajaran
silabus yang telah lainnya
dikembangkan
Penyusunan Rencana Penyusunan RPP dan
Pembelajaran di sesuaikan perangkat pembelajaran
silabus yang telah lainnya
dikembangkan
Mengevaluasi proses belajar 3. Monitoring dan 1. Monitoring dan evaluasi
mengajar oleh kepala sekolah evaluasi berkala oleh kepala sekolah
dan pengawas sekolah kepala sekolah pada 2. Monitoring dan evaluasi
proses pembelajaran pengawas sekolah
4. Monitoring dan
pengawasan pengawas
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Mengevaluasi proses belajar 3. Monitoring dan 1. Penyusunan Program
mengajar oleh kepala sekolah evaluasi berkala oleh Monitoring dan evaluasi
dan pengawas sekolah kepala sekolah pada pembelajaran oleh kepala
proses pembelajaran sekolah
4. Monitoring dan 2. Monitoring dan evaluasi
pengawasan pengawas kepala sekolah
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Mengevaluasi proses belajar 3. Monitoring dan 1. Lesson study
mengajar oleh kepala sekolah evaluasi berkala oleh
dan pengawas sekolah kepala sekolah pada
proses pembelajaran
4. Monitoring dan
pengawasan pengawas
sekolah kepada kepala
sekolah dan para
pengajar
Proses pembelajaran 3. Melatih guru dalam 1. Lesson study
menggunakan pendekatan proses pembelajaran 2. Pelatihan / Diklat
yang berorientasi atau yang baik 3. Magang
berpusat pada siswa. Dengan 4. Memberikan pelatihan
model pembelajaran scientifik teknik belajar mengajar
atau diskovery learning yang sesuai
Memberikan pengalaman 3. Memberikan 1. Lesson study
belajar yang sesuai dengan aplikasi dari ilmu
kebutuhan pada jamannya. yang di pelajari
dan sesuai kebutuhan hidup pada kehidupan
para siswa nyata pada

22
jamannya
4. Keterampilan yang
dipelajari dapat
diaplikasikan oleh
siswa dalam
kehidupan sehari-
hari
Perlu upaya untuk mendorong Peningkatan kompetensi 1. Studi banding
para guru agar mau dan pedagogi guru 2. Lesson study
memiliki kemampuan dalam 3. Mengikut sertakan guru
membuat media dalam MGMP
pembelajaran.
Perlu adanya peningkatan Monitoring hasil penilaian Melakukan supervisi setiap
penilaian oleh guru kepada guru oleh kepala sekolah semester
siswanya agar lebih objektif
sesuai kurikulum 13 revisi
Melakukan supervisi setiap
semester
Pemanfaatan hasil penilaian Monitoring hasil penilaian Melakukan supervisi setiap
otentik untuk perkembangan guru oleh kepala sekolah semester
siswa
Melakukan supervisi setiap
semester
Perlu upaya untuk menilai dan Melakukan supervisi oleh Melakukan supervisi setiap
mengevaluasi kompetensi dan kepala sekolah kepada setiap semester
kinerja guru guru
Melakukan supervisi setiap
semester
Melakukan supervisi setiap
semester
Peningkatan pemahaman guru Penilaian berdasarkan ranah Worshop atau IHT tentang
dalam aspek penilaian sesuai kompetensi yang diajarkan penilaian pembelajaran
ranah kompetensi mencakup ranah sikap
keterampilan dan sikap di
segarkan kembali kepada
para pengajar
Perlu upaya untuk mendorong Peningkatan kemampuan 1. Workshop analisis intake,
guru-guru agar dapat guru dalam menentunkan dayadukung, kompleksitas
menetapkan KKM berdasarkan KKM matapelajaran serta
intake, dayadukung, kepentingan kelembagaan
kompleksitas serta sekolah terkait dengan
kepentingan kelembagaan. penetapan KKM
Perlu evaluasi hasil penilaian Menindak lanjuti hasil 1. Musyawarah bersama dewan
untuk tindak lanjut proses penilaian guru untuk menindak lanjuti
pembelajaran ke depannya hasil penilaian
Perlu peningkatan Meningkatkan kemampuan 2. Leseen study atau
kemampuan penilaian guru guru dalam penilaian hasil musyawarah guru dalam
dlam proses belajar mengajar belajar dari aspek sikap meningkatkan kemampuan
keterampilan dan guru dalam menilai siswanya
pengetahuan dari berbagai aspek

23
Perlu meningkatkan Meningkatkan kemampuan 1. Lesson study atau
kemampuan guru dalam guru dalam menilaian musyawarah guru dalam
prosedur penilaian siswanya sesuai prosedur meningkatkan penilaian
penilaian sesuai prosedur
Perlu meningkatkan Peningkatan profesionalitas 1. Mengajukan permohonan
ketersediaan PTK yang PTK tenaga guru dan tenaga
professional kependidikan definitif
2. Agar dipermudah dalam
Penerbitan NUPTK untuk
PTK

Perlu adanya pemerataan Program kompetensi ganda 3. Alih fungsi profesi guru
kompetensi guru sesuai dan alih profesi guru melalui kerja-sama dengan
dengan kebutuhan guru lembaga-lembaga terkait
dengan mata pelajarannya seperti P4TK dll.
Perlu percepatan sertiifikasi Pengusulan PPG dan PPG 4. Pengusulan calon guru untuk
guru yang telah ada atau mandiri PPG kepada lembaga
permohonan guru baru yang sertifikasi
telah tersertifikasi 5. PPG mandiri
Perlu penyegaran kompetensi Usulan diklat Mata pelajaran 6. Dikat Guru
guru melaui Diklat, Pembinaan ataupun diklat lainnya yang
mental dan sosial menunjang kompetensi
pedagogiknya,
profesionalnya dan
kompetensi sosialnya
Perlu adanya pendidikan dan Melaksanakan diklat Kepala 1. Diklat Kepala tenaga
pelatihan untuk dapat adminsitrasi administrasi
sertifikat Kepala administrasi
Perlu peningkatan kompetensi Melakukan diklat tenaga 2. Diklat Pegawai Tenaga
Tenaga Administrasi administrasi secara berkala Administrasi
Perlu penyediaan tenaga Perekrutan tenaga laboran 1. Rekrutmen tenaga laboran
laboran untuk setiap jurusan untuk jurusan ATPH, ATU,
APHP, TKRO
Perlu seetifikasi untuk kepala Sertifikasi tenaga laboran 1. Diklat dan sertifikasi tenaga
laboran laboran
Perlu peningkatan kompetensi Diklat tenaga laboran sesuai 2. Diklat tenaga laboran
tenaga laboran bidang yang di ampunya
Perlu penyediaan tenaga Rekrutmen tenaga 1. Pengangkatan tenaga
perpustakaan perpustakaan kepustakaan
Perlu sertifikasi tenaga Mensertifikasi tenaga kepala 2. Diklat kepala kepustakaan
kepustakaan perpustakaan
Perlu peningkatan kompetensi Diklat tenaga perpustakaan 3. Pendidikan dan latihan
tenaga perpustakaan tenaga perpustakaan
Perlu peningkatan daya Meningktakan daya dukung
dukung sarana prasarana sarana dan prasarana
pendidikan pendukung
Kapasitas untuk Ruang kelas 1. Rehab beberapa ruang kelas
memadai namun perlu rehab
Perlu penambahan luas lahan Menambah luas lahan 1. Penyediaan lahan praktik
agar memenuhi rasio terhadap sekolah Siswa ATPH (Pertanian

24
jumlah siswa seluas 4 Ha) sesuai kebutuhan
Perlu peningkatan kondisi Merehab beberapa 2. Rehab Ruang kelas sebanyak
bangunan yang sudah tua gedung /kelas yang sudah 10 Ruang kelas
dengan rehabilitasi layak rehab
Perlu penambahan sarana Mengadakan sarana sekolah 3. Menyediakan Alat praktik
sekolah Kejuruan
4. Menyediakan alat praktik
Muatan nasional dan
kewilayahan
5. Menambah jumlah Toilet,
6. meningkatkan daya tampung
Tempat ibadah (masjid), dan
prasarana penunjang lainnya
7. memiliki buku pelajaran dan
buku penunjang yang
memadai
Perlu pembangunan ruang Membangun ruang 1. Membangun ruang
perpustakaan yang sesaui perpustakaan perpustakaan
dengan ketentuan
Perlu penambahan lahan Membangun lapangan 2. Membangun lapang basket
untuk lapang Basket, Polyball basket, volyball dan tempat 3. Membangun lapang vollyball
dan lainnya. bermain/ istirahat siswa 4. Membangun tempat
yang memadai bermain/istirahat siswa
Perlu memiliki labolatorium Membangun Labolatorium 5. Membangun labolatorium
biologi yang sesuai standar Biologi Biologi
Perlu membangun Membangun labolatorium 6. Mambangun Labolatorium
Labolatorium Fisika sesuai Fisika Fisika
standar
Perlu membangun Membangun labolatorium 7. Mambangun Labolatorium
Labolatorium Kimia sesuai Kimia Kimia
standar
Perlu membangun Membangun labolatorium 8. Mambangun Labolatorium
Labolatorium Bahasa sesuai Bahasa Bahasa
standar
Perlu Merehab beberapa Rehabilitasi ruang kelas dan 9. Rebah 10 ruang kelas dan
ruang kelas dan mengganti mengganti mebelairnya mebelairnya
beberapa Mebelairnya
Perlu rehabilitasi Labolatorium Merehab labolatorium IPA 10. Rebah Lab IPA
IPA
Perlu membangun Ruang Membangun Ruang 11. Membangun Ruang
perpustakaan perpustakaan yang sesuai perpustakaan
standar
Perlu membangun lapangan Membangun lapangan dan 12. Membangun tempat bermain
dan tempat bermain tempat bermain 13. Membangun lapangan
Perlu peningkatan sarana dan Mengadakan sarana dan
prasarana pendukung yang prasaran pendukung yang
memenuhi standar memenuhi standar
Perlu mengadakan rung Mengadakan ruang wakil 1. Mengadakan ruang Wakil
kepala sekolah ruang Kasubag, kepala sekolah dan ruang kepala sekolah
ruang Waka dan Ruang Kepala ketua jurusan yang layak 2. Mengadakan ruang kepala

25
Program yang layak program
Perlu merehabilitasi ruang Merehab ruang guru yang 3. Merehab ruang guru
guru agar memenuhi standar telah ada agar memenuhi
standar
Perlu membangun ruang UKS Membangun ruang UKS 4. Membangun ruang UKS
sesuai standar karena yang ada tidak
memenuhi satndar
Perlu memperluas kapasitas Memperluas masjid yang 5. Memperluas masjid
masjid agar dapat telah ada agar memenuhi
menampung siswa yang standar
melaksanakan ibadah
Perlu menambah jumlah Membangun jamban agar 6. Jumlah siswa 1200 ratio (1
jamban sesuai dengan rasio memenuhi rasio standar jamban : 40 siswa) harusnya
jumlah siswa sesuai standar 30 Jamban. Tersedia 10
Jamban kurang 20 Jamban
(membangun 20 Jamban)
Perlu menambah kapasitas Membangun gudang baru 7. Membangun gudang
gudang sesuai kebutuhan
Perlu membangun ruang Membangun ruang sirkulasi 8. Membangun ruang sirkulasi
sirkulasi antar gedung

Perlu membangun / Membangun/ mengadakan 9. Membangun ruang


mengadakan ruang konseling ruang konseling baru yang konseling individu dan
sesuai standar konseling kelompok
Perlu mengadakan ruang OSIS, Mengadakan ruang OSIS, 10. Membangun ruang PMR
PMR, PRAMUKA PMR dan Pramuka yang 11. Membangun ruang OSIS
memenuhi standar 12. Membangun ruang Pramuka
Perlu menyediakan ruang Menyediakan ruang kantin 13. Menyediakan ruang kantin
kantin yang layak yang layak yang layak
Perlu menyediakan tempat Menyediakan tempat parkir 14. Meyediakan tempat parkir
parkir yang memadai baru
mengingat yang saat ini
kurang luas dan layak
Perlu penyediaan ruang Membangun ruang 15. Membangun ruang
kewirausahaan, untuk kewirausahan kewirausahaan
beberapa jurusan dan bursa Dan bursa kerja khusus 16. Membangun ruang BKK
kerja khusus
Perlu penyediaan ruang Waka Menyediakan ruang Waka 17. Menyediakan ruang
dan ruang ketua Jurusan dan ruang Ketua Jurusan Waka
yang layak 18. Menyediakan ruang
Ketua jurusan
Perlu penataan ulang ruang Penataan ruang guru 19. Penataan ruang guru
guru agar layak
Perlu relokasi Ruang UKS Relokasi Ruang UKS 20. Relokasi Ruang UKS
Peningkatan Kapasitas tempat Menambah kapasitas masjid 21. Menambah kapasitas
ibadah masjid
Perlu meningkatkan jumlah Membangun jamban baru 22. Membangun jamban
jamban sesuai dengan kapasitas
pemakai
Menambah kapasitas gudang Menyediakan gudang baru 23. Menyediakan jamban

26
baru
Perlu membuat Visi dan Misi Menyusun Visi misi baru Workhop penyusunan Visi,
sekolah untuk menentukan yang disesuaikan dengan Misi sekolah
target kerja kedepan kondisi sekolah dan harapan
sekolah kedepan
Perlu menyusun RKJM, RKT Menyusun RKJM, RKT dan Worshop Penyusunan RKJM,
dan RKAS sesuai dengan RAKS RKT dan RKAS
kondisi sekolah dan harapan
kedepan
Perlu melibatkan seluruh Melibatkan steakholder Mengundang Masyarakat,
komponen sekolah termasuk Komite dan dunia usaha
masyarakat, Komite dan dunia
usaha dan industri
Perlu peningkatan layanan Meningkatkan layanan siswa 1. Pelayanan bid. Akademik
kepada siswa melalui 2. Pelayanan bimbingan dan
pembelajarn, layanan sarana konsultasi
prasarana, bimbingan 3. Layanan sarana dan prasarana
konseling, dll sekolah
Perlu peningkatan daya guna Meningkatkan kompetensi 4. Bimbingan kelompok guru
guru dan tenaga kependidikan dan dayaguna guru dan matapelajaran
Tenaga kependidikan 5. Peningkatan kompetensi dan
pelayanan tenaga
kependidikan
Perlu adanya evaluasi diri Melakukan evaluasi diri 6. Melakukan evadir
sekolah untuk mengetahaui sekolah
secara rinci kelebihan dan
kekurangan di sekolah
Perlu peningkatan hubungan Membangun kemitraan 7. Kerjasaman dengan pihak
kemitraan dengan pihak yang dengan masyarakat, DU/DI, luar yang relevan dengan
terkait dengan sekolah yakni Pemerintahan dan lembaga bentuk MOU bidang
Masyarakat, DU/DI, lain yang relevan pendidikan, pemagangan,
pemerintahan dan lembaga pelatihan, dan kemitraan
lain yang relevan usaha
Perlu pengelolaan kurikulum Melakukan pengelolaan 8. Mealkukan sinkronisasi
tingkat satuan pendidikan kurikulum sesuai kebutuhan kurikulum persatuan
yang disesuaikan dengan pendidikan dengan dunia
kebutuhan sekolah, siswa, usaha dan industri
masyarakat dan dunia usaha
Perlu dilakukan supervisi Melakukan supervisi kepala 1. Penyusunan program
kepala sekolah terhadap sekolah supervise kelas dan rencana
pendidik tindak-lanjut supervise

Perlu di kembangkan sistem Membangun sistem 1. Membangun Web sekolah


informasi manajemen yang informasi managemen yang 2. Membangun jaringan E-
berbasisi IT berbasis IT raport
Perlu memberikan beasiswa Memberikan potongan biaya 1. Memberikan beasiswa
kepada siswa yang tidak atau pembebasan biaya kepada siswa tidak mampu
mampu kepada siswa tidak mampu
Perlu membuat data siswa Membuat data siswa yang 2. Melakukan survey ekonimi
dengan latar belakang berkenaan dengan latar siswa

27
ekonomi yang jelas belakang ekonomi orang
tuanya
Perlu merancang biaya Membuat rancangan biaya 3. RAKS
operasional sekolah yang operasional sekolah
disesuaikan dengan ketentuan
Perlu mengatur alokasi dana Membuat rancangan biaya 4. RAKS
BOS, dana komite dan dana oprasional sekolah
dari sumebr lainnya sesuai
ketentuan
Perlu membuat dan menyusun Membuat laporan dana BOS, 5. Laporan BOS
laporan penggunaan dana dana Komite, dan dana 6. Lporan dana Komite
sesuai ketentuan lainnya sesuai ketentuan 7. Laporan Dana Bantuan
lainnya
Perlu adanya web sekolah Membuat web sekolah 8. Membangun web sekolah

28

Anda mungkin juga menyukai