Anda di halaman 1dari 90

IDENTITAS

CAPAIAN PER STANDAR

Radar PMP 2018


Standar Kompetensi Lulusan

Standar Pembiayaan 10 Standar Isi

Standar Pengelolaan Pendidikan 0 Standar Proses

Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan Standar Penilaian Pendidikan

Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Capaian 2018 Kota Padang 2018
Prop. Sumatera Barat 2018 Nasional 2018

Nomor

1
2
3
4
5
6
7
8

KATEGORI CAPAIAN

«
««
«««
««««
«««««

STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR
Nomor
1.1.
1.1.1.
1.1.2.
1.1.3.
1.1.4.
1.1.5.
1.1.6.
1.1.7.
1.1.8.
1.1.9.
1.1.10.
1.2.
1.2.1.
1.3.
1.3.1.
1.3.2.
1.3.3.
1.3.4.
1.3.5.
1.3.6.
2.1.
2.1.1.
2.1.2.
2.1.3.
2.1.4.
2.1.5.
2.2.
2.2.1.
2.2.2.
2.2.3.
2.2.4.
2.3.
2.3.1.
2.3.2.
2.3.3.
2.3.4.
3.1.
3.1.1.
3.1.2.
3.1.3.
3.1.4.
3.2.
3.2.1.
3.2.2.
3.2.3.
3.2.4.
3.2.5.
3.2.6.
3.2.7.
3.2.8.
3.2.9.
3.2.10.

3.2.11.
3.2.12.
3.2.13.

3.2.14.
3.2.15.
3.3.
3.3.1.
3.3.2.
3.3.3.
3.3.4.
3.3.5.
3.3.6.
4.1.
4.1.1.
4.1.2.
4.2.
4.2.1.
4.2.2.
4.3.
4.3.1.
4.3.2.
4.4.
4.4.1.
4.4.2.
4.4.3.
4.5.
4.5.1.
4.5.2.
4.5.3.
5.1.
5.1.1.
5.1.2.
5.1.4.
5.1.5.
5.1.6.
5.1.7.
5.1.8.
5.2.
5.2.1.
5.2.2.
5.2.3.
5.2.4.
5.2.5.
5.2.6.
5.2.7.
5.2.8.
5.2.9.
5.2.10.
5.2.11.
5.3.
5.3.1.
5.3.2.
5.3.3.
5.3.4.
5.3.5.
5.3.6.
5.3.7.
5.3.8.
5.3.9.
5.4.
5.4.1.
5.4.2.
5.4.3.
5.4.4.
5.4.5.
5.4.6.
5.4.7.
5.4.8.
5.4.9.
5.4.10.
5.4.11.
5.4.12.
5.5.
5.5.1.
5.5.2.
5.5.3.
5.5.4.
5.5.5.
5.5.6.
5.5.7.
5.5.8.
5.5.9.
5.5.10.
5.5.11.
5.5.12.
6.1.
6.1.1.
6.1.2.
6.1.3.
6.1.4.
6.1.5.
6.1.6.
6.2.
6.2.1.
6.2.2.
6.2.3.
6.2.4.
6.2.10.
6.2.11.
6.2.12.
6.2.13.
6.3.
6.3.1.
6.3.2.
6.3.3.
6.3.4.
6.3.5.
6.3.6.
6.3.7.
6.3.11.
6.3.12.
6.3.14.
6.3.15.
6.3.16.
6.3.17.
6.3.18.
6.3.19.
6.3.20.
7.1.
7.1.1.
7.1.2.
7.1.3.
7.2.
7.2.1.
7.2.2.
7.2.3.
7.2.4.
7.2.5.

7.2.6.
7.3.
7.3.1.
7.3.2.
7.3.3.
7.3.4.
7.3.5.
7.3.6.
7.4.
7.4.1.
8.1.
8.1.1.
8.1.2.
8.1.3.
8.2.
8.2.1.
8.3.
8.3.1.
8.3.2.
8.3.3.
IDENTITAS
Nama Sekolah :
NPSN :
Kabupaten :
Provinsi :

Capaian Sekolah :
Capaian Kabupaten/Kota :
Capaian Provinsi :
Capaian Nasional :
CAPAIAN PER STANDAR

Radar PMP 2018 Ra


Standar Kompetensi Lulusan

Standar Pembiayaan 10 Standar Isi


Standar
5

Standar Pengelolaan Pendidikan 0 Standar Proses


Standar Pengelolaan Pen

Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan Standar Penilaian Pendidikan Standar Sarana dan Prasarana

Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Capaian 2018 Kota Padang 2018
Prop. Sumatera Barat 2018 Nasional 2018 Capaian

Standar Nasional Pendidikan

Standar Kompetensi Lulusan


Standar Isi
Standar Proses
Standar Penilaian Pendidikan
Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
Standar Pengelolaan Pendidikan
Standar Pembiayaan

KATEGORI CAPAIAN
Kategori
Menuju SNP 1
Menuju SNP 2
Menuju SNP 3
Menuju SNP 4
SNP

STANDAR/INDIKATOR/SUB INDIKATOR
Standar/Indikator/SubIndikator
Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab
Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat
Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani
Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan
Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif
Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif
Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif
Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan
Memuat karakteristik kompetensi sikap
Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan
Memuat karakteristik kompetensi keterampilan
Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa
Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur
Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum
Mengacu pada kerangka dasar penyusunan
Melewati tahapan operasional pengembangan
Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan
Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan
Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang berlaku
Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi
Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal
Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa
Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan
Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan
Mengarah pada pencapaian kompetensi
Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis
Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah
Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat
Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan
Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran
Mendorong siswa mencari tahu
Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah
Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi
Memberikan pembelajaran terpadu
Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi;
Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif
Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat
Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah
kelas.
Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa.
Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa
Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran

Menggunakan aneka sumber belajar


Mengelola kelas saat menutup pembelajaran
Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran
Melakukan penilaian otentik secara komprehensif
Memanfaatkan hasil penilaian otentik
Melakukan pemantauan proses pembelajaran
Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru
Mengevaluasi proses pembelajaran
Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran
Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi
Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan
Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah
Teknik penilaian obyektif dan akuntabel
Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel
Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap
Penilaian pendidikan ditindaklanjuti
Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian
Melakukan pelaporan penilaian secara periodik
Instrumen penilaian menyesuaikan aspek
Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap
Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan
Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan
Penilaian dilakukan mengikuti prosedur
Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur
Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur
Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai
Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan
Berkualifikasi minimal S1/D4
Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang
Bersertifikat pendidik
Berkompetensi pedagogik minimal baik
Berkompetensi kepribadian minimal baik
Berkompetensi profesional minimal baik
Berkompetensi sosial minimal baik
Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan
Berkualifikasi minimal S1/D4
Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan
Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan
Berpangkat minimal III/c atau setara
Bersertifikat pendidik
Bersertifikat kepala sekolah
Berkompetensi kepribadian minimal baik
Berkompetensi manajerial minimal baik
Berkompetensi kewirausahaan minimal baik
Berkompetensi supervisi minimal baik
Berkompetensi sosial minimal baik
Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan
Tersedia Kepala Tenaga Administrasi
Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat
Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat
Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi
Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan
Berkompetensi kepribadian minimal baik
Berkompetensi sosial minimal baik
Berkompetensi teknis minimal baik
Berkompetensi manajerial minimal baik
Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan
Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium
Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai
Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat
Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai
Tersedia Tenaga Teknisi Laboran
Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan
Tersedia Tenaga Laboran
Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan
Berkompetensi kepribadian minimal baik
Berkompetensi sosial minimal baik
Berkompetensi manajerial minimal baik
Berkompetensi profesional minimal baik
Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan
Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan
Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai
Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat
Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai
Tersedia Tenaga Pustakawan
Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan
Berkompetensi manajerial minimal baik
Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik
Berkompetensi kependidikan minimal baik
Berkompetensi kepribadian minimal baik
Berkompetensi sosial minimal baik
Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik
Kapasitas daya tampung sekolah memadai
Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai
Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa
Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan
Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa
Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan
Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan
Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak
Memiliki ruang kelas sesuai standar
Memiliki laboratorium IPA sesuai standar
Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar
Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar
Kondisi ruang kelas layak pakai
Kondisi laboratorium IPA layak pakai
Kondisi ruang perpustakaan layak pakai
Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai
Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak
Memiliki ruang pimpinan sesuai standar
Memiliki ruang guru sesuai standar
Memiliki ruang UKS sesuai standar
Memiliki tempat ibadah sesuai standar
Memiliki jamban sesuai standar
Memiliki gudang sesuai standar
Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar
Menyediakan kantin yang layak
Menyediakan tempat parkir yang memadai
Kondisi ruang pimpinan layak pakai
Kondisi ruang guru layak pakai
Kondisi ruang UKS layak pakai
Kondisi tempat ibadah layak pakai
Kondisi jamban sesuai standar
Kondisi gudang layak pakai
Kondisi ruang sirkulasi layak pakai
Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan
Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan
Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan pengelolaan sekolah
Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan
Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap
Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan
Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan
Melaksanakan kegiatan evaluasi diri
Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan

Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran


Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan
Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik
Berjiwa kepemimpinan
Mengembangkan sekolah dengan baik
Mengelola sumber daya dengan baik
Berjiwa kewirausahaan
Melakukan supervisi dengan baik
Sekolah mengelola sistem informasi manajemen
Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan
Sekolah memberikan layanan subsidi silang
Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu
Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas
Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu
Beban operasional sekolah sesuai ketentuan
Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan
Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik
Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya
Memiliki laporan pengelolaan dana
Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan
SD NEGERI 29 GANTING UTARA
10304628
Kota Padang
Prop. Sumatera Barat
2016 2017 2018
4.95 5.8 5.96
4.65 5.32 5.49
4.64 5.34 5.54
4.34 5.13 5.51

Prop.
Kota Sumater
Capaian Capaian Capaian Padang Nasional
2016 2017 2018 a Barat 2018
2018 2018
6.14 6.29 6.73 6.16 6.15 6.18
4.75 6.34 6.28 5.79 5.85 5.82
5.38 6.85 6.78 6.46 6.52 6.53
3.92 6.57 6.49 5.8 5.98 6.06
4.71 3.75 4.58 4.29 4.16 3.9
5.44 4.22 4.26 3.89 3.94 3.9
5.41 6.21 6.41 5.86 5.87 5.84
3.88 6.15 6.17 5.64 5.82 5.82

Batas Bawah Batas Atas


0 2.04
2.05 3.7
3.71 5.06
5.07 6.66
6.67 7

CAPAIAN 2016 CAPAIAN 2017 CAPAIAN 2018


Nilai Kategori Nilai Kategori Nilai Kategori
6.95 ««««« 6.99 ««««« 6.99 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.98 ««««« 7 ««««« 7 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.97 ««««« 6.99 ««««« 6.99 «««««
6.92 ««««« 7 ««««« 7 «««««
7 ««««« 7 ««««« 6.98 «««««
6.7 ««««« 7 ««««« 6.97 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.96 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.99 ««««« 7 ««««« 7 «««««
5.25 «««« 3.96 ««« 6.12 ««««
5.25 «««« 3.96 ««« 6.12 ««««
6.23 «««« 6.74 ««««« 6.78 «««««
6.26 «««« 6.57 «««« 6.72 «««««
6.16 «««« 6.04 «««« 6.2 ««««
6.29 «««« 7 ««««« 7 «««««
5.78 «««« 6.94 ««««« 7 «««««
6.88 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.01 «««« 6.92 ««««« 6.79 «««««
6.79 ««««« 6.8 ««««« 6.76 «««««
6.69 ««««« 6.6 «««« 6.41 ««««
6.65 «««« 6.73 ««««« 6.92 «««««
6.72 ««««« 6.69 ««««« 6.85 «««««
6.95 ««««« 6.99 ««««« 6.82 «««««
6.92 ««««« 6.99 ««««« 6.82 «««««
4.28 ««« 6.43 «««« 6.24 ««««
2.8 «« 6.27 «««« 5.65 ««««
5.75 «««« 7 ««««« 7 «««««
« 5.49 «««« 5.44 ««««
« 6.98 ««««« 6.87 «««««
« 5.8 «««« 5.83 ««««
0« 7 ««««« 7 «««««
« 2.29 «« 2.55 ««
6.41 «««« 7 ««««« 7 «««««
« 6.9 ««««« 6.77 «««««
5.41 «««« 6.92 ««««« 6.92 «««««
5.5 «««« 7 ««««« 6.94 «««««
6.9 ««««« 7 ««««« 7 «««««
4.58 ««« 6.98 ««««« 6.74 «««««
4.66 ««« 6.7 ««««« 7 «««««
5.39 «««« 6.97 ««««« 6.82 «««««
6.51 «««« 6.65 «««« 6.67 «««««
6.74 ««««« 7 ««««« 6.87 «««««
3.68 «« 7 ««««« 6.89 «««««
6.39 «««« 6.99 ««««« 6.9 «««««
6.73 ««««« 7 ««««« 6.89 «««««
6.69 ««««« 6.99 ««««« 6.88 «««««
6.39 «««« 7 ««««« 6.87 «««««
6.38 «««« 6.99 ««««« 6.86 «««««
6.73 ««««« 7 ««««« 6.82 «««««
3.84 ««« 7 ««««« 6.89 «««««

4.23 ««« 6.99 ««««« 6.93 «««««


« 6.99 ««««« 6.47 ««««
2.66 «« 7 ««««« 6.22 ««««

3.25 «« 7 ««««« 6.84 «««««


5.23 «««« 7 ««««« 6.95 «««««
5.34 «««« 6.67 ««««« 6.6 ««««
« 6.06 «««« 6.79 «««««
« 7 ««««« 6.3 ««««
6.18 «««« 6.91 ««««« 6.9 «««««
6.6 «««« 6.79 ««««« 6.02 ««««
4.3 ««« 6.93 ««««« 6.62 ««««
4.27 ««« 6.37 «««« 7 «««««
4.06 ««« 6.99 ««««« 6.87 «««««
3.58 «« 7 ««««« 6.74 «««««
4.54 ««« 6.99 ««««« 6.99 «««««
3.59 «« 6.66 «««« 6.86 «««««
3.58 «« 6.68 ««««« 6.9 «««««
3.61 «« 6.63 «««« 6.82 «««««
4.47 ««« 6.4 «««« 6.3 ««««
4.19 ««« 7 ««««« 6.82 «««««
4.75 ««« 5.81 «««« 5.79 ««««
3.58 «« 6.65 «««« 6.85 «««««
3.88 ««« 6.66 «««« 6.82 «««««
3.63 «« 6.77 ««««« 6.94 «««««
3.22 «« 6.53 «««« 6.78 «««««
3.89 ««« 6.14 «««« 5.57 ««««
4.19 ««« 6.37 «««« 6.01 ««««
3.58 «« 6.84 ««««« 6.95 «««««
« 5.2 «««« 3.76 «««
5.73 «««« 4.07 ««« 5.42 ««««
6.53 «««« 0« 5.25 ««««
6.58 «««« 0.22 « 7 «««««
« 7 ««««« 3.06 ««
4.69 ««« 4.69 ««« 4.69 «««
« « «

5.13 «««« 5.13 «««« 5.13 ««««


« « 0«
5.59 «««« 4.84 ««« 6.77 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
« 0« 7 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
« 0« 7 «««««
« 0« 7 «««««
4.66 ««« « 4.66 «««
4.66 ««« « 4.66 «««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
2.91 «« 4.66 ««« 2.91 ««
4.55 ««« 4.66 ««« 4.55 «««
2.8 «« 5.04 ««« 2.52 ««
« « 0«
« « 0«
« « «

7 ««««« 7 ««««« 7 «««««


7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
« « «
« « «
« « «
« « «

2.8 «« 0« 0«
« 0« 0«
« 0« 0«
« « «
« « 0«
0« 0« 0«
« « «
0« « 0«
« 0« «
« « «
« « «
« « «
« « «

2.8 «« 0« 0«
« 0« 0«
« 0« 0«
« « «
« « 0«
0« 0« 0«
« « 0«
« « «
« « «
« « «
« « «
« « «
« « «

7 ««««« 4.87 ««« 4.79 «««


7 ««««« 6 «««« «

7 ««««« 7 ««««« 7 «««««


« 6.06 «««« 7 «««««
« « 3.5 ««
« 4.09 ««« 6.88 «««««
« 2.45 «« 2.67 ««
2.88 «« 1.38 « 1.55 «
1.64 « 2.73 «« 2.97 ««
« 0« 0«
7 ««««« 1.4 « 1.75 «
« 0« 0«
0« 4.2 ««« 4.66 «««
« 0« 0«
« 2.33 «« 0«
« « 7 «««««
6.43 «««« 1.87 « 2.75 ««
« 0.46 « 3.42 ««
« 0« 0.58 «
« 0« 0«
« 0« 0«
6.43 «««« 2.41 «« 3.32 ««
« 0« 0«
« « «
« 7 ««««« 7 «««««
« 5.59 «««« 6.99 «««««
« 3.5 «« 0«
« 0« 2.8 ««
« 0.58 « 1.4 «
« 0« 0«
« 0.87 « 2.33 ««
« « «
« 7 ««««« 7 «««««
5.33 «««« 6.7 ««««« 6.89 «««««
5.59 «««« 6.61 «««« 6.93 «««««
5.52 «««« 6.62 «««« 6.94 «««««
4.89 ««« 6.86 ««««« 6.81 «««««
5.62 «««« 6.66 «««« 6.74 «««««
5.06 «««« 5.86 «««« 6.8 «««««
5.85 «««« 6.54 «««« 6.92 «««««
5.97 «««« 6.84 ««««« 6.64 ««««
5.56 «««« 6.79 ««««« 6.32 ««««
6.02 «««« 6.95 ««««« 6.77 «««««

5.28 «««« 7 ««««« 6.99 «««««


4.79 ««« 2.2 «« 2.23 ««
4.6 ««« « «
« 6.76 ««««« 6.49 ««««
4.66 ««« « 0«
« 6.47 «««« 6.93 «««««
7 ««««« « 0«
2.91 «« « 0«
5.89 «««« 6.61 «««« 7 «««««
5.89 «««« 6.61 «««« 7 «««««
2.33 «« 6.99 ««««« 6.99 «««««
0« 7 ««««« 7 «««««
0« 7 ««««« 7 «««««
7 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.95 ««««« 7 ««««« 7 «««««
6.95 ««««« 7 ««««« 7 «««««
2.36 «« 4.47 ««« 4.52 «««
0« 0« 0«
4.2 ««« 6.51 «««« 6.66 ««««
2.9 «« 6.91 ««««« 6.9 «««««
BAB II
ANALISIS RAPOR MUTU
SDN 29 GANTING UTARA
1. IDENTIFIKASI STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN (SKL, ISI, PROSES, PENILAIAN, PENGELOLAAN)

KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan


NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
1 Standar Kompetensi Lulusan 1.1. Lulusan memiliki 1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada SNP
kompetensi pada dimensi dimensi sikap
sikap

1.1.1. Memiliki perilaku yang 1.1.1. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap beriman dan
beriman dan bertakwa bertakwa kepada Tuhan YME
kepada Tuhan YME

1.1.2. Memiliki perilaku yang 1.1.2. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap berkarakter
berkarakter

1.1.3. Memiliki perilaku yang 1.1.3. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap disiplin
disiplin

1.1.4. Memiliki perilaku yang 1.1.4. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap santun
santun

1.1.5. Memiliki perilaku yang 1.1.5. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap jujur mencerminkan sikap jujur

1.1.6. Memiliki perilaku yang 1.1.6. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap peduli
peduli
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
1.1.7. Memiliki perilaku yang 1.1.7. Memiliki perilaku yang SNP
mencerminkan sikap mencerminkan sikap percaya diri
percaya diri

1.1.8. Memiliki perilaku yang 1.1.8. Memiliki perilaku yang SNP


mencerminkan sikap mencerminkan sikap
bertanggungjawab bertanggungjawab

1.1.9. Memiliki perilaku 1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar sejati SNP


pembelajar sejati sepanjang hayat
sepanjang hayat

1.1.10. Memiliki perilaku sehat 1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan SNP
jasmani dan rohani rohani

1.2. Lulusan memiliki 1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada Menuju SNP 4 12.57
kompetensi pada dimensi dimensi pengetahuan baru mencapai (6.12)
pengetahuan 87.43%

1.2.1. Memiliki pengetahuan 1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, Menuju SNP 4 12.57
faktual, prosedural, prosedural, konseptual, metakognitif (6.12)
konseptual, metakognitif baru mencapai 87.43%

1.3. Lulusan memiliki 1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada SNP


kompetensi pada dimensi dimensi keterampilan
keterampilan

1.3.1. Memiliki keterampilan 1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir dan SNP


berpikir dan bertindak bertindak kreatif
kreatif

1.3.2. Memiliki keterampilan 1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan Menuju SNP 4 11.43
berpikir dan bertindak bertindak produktif baru mencapai (6.2)
produktif 88.57%

1.3.3. Memiliki keterampilan 1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan SNP


berpikir dan bertindak bertindak kritis
kritis
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
1.3.4. Memiliki keterampilan 1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan SNP
berpikir dan bertindak bertindak mandiri
mandiri

1.3.5. Memiliki keterampilan 1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan SNP


berpikir dan bertindak bertindak kolaboratif
kolaboratif

1.3.6. Memiliki keterampilan 1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir dan SNP


berpikir dan bertindak bertindak komunikatif
komunikatif

2 Standar Isi 2.1. Perangkat pembelajaran 2.1. Perangkat pembelajaran sesuai SNP
sesuai rumusan rumusan kompetensi lulusan
kompetensi lulusan

2.1.1. Memuat karakteristik 2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi Menuju SNP 4 8.43
kompetensi sikap sikap baru mencapai 91.57% (6.41)

2.1.2. Memuat karakteristik 2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi SNP


kompetensi pengetahuan pengetahuan

2.1.3. Memuat karakteristik 2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi SNP


kompetensi keterampilan keterampilan

2.1.4. Menyesuaikan tingkat 2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi SNP


kompetensi siswa siswa
2.1.5. Menyesuaikan ruang 2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi SNP
lingkup materi pembelajaran
pembelajaran

2.2. Kurikulum Tingkat Satuan 2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Menuju SNP 4 10.86
Pendidikan dikembangkan dikembangkan sesuai prosedur baru (6.24)
sesuai prosedur mencapai 89.14%
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
2.2.1. Melibatkan pemangku 2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan Menuju SNP 4 19.29
kepentingan dalam dalam pengembangan kurikulum (5.65)
pengembangan kurikulum baru mencapai 80.71%

2.2.2. Mengacu pada kerangka 2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar SNP
dasar penyusunan penyusunan

2.2.3. Melewati tahapan 2.2.3. Melewati tahapan operasional Menuju SNP 4 22.29
operasional pengembangan baru mencapai (5.44)
pengembangan 77.71%

2.2.4. Memiliki perangkat 2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat SNP


kurikulum tingkat satuan satuan pendidikan yang
pendidikan yang dikembangkan
dikembangkan

2.3. Sekolah melaksanakan 2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum Menuju SNP 4 16.71
kurikulum sesuai sesuai ketentuan baru mencapai (5.83)
ketentuan 83.29%

2.3.1. Menyediakan alokasi 2.3.1. Menyediakan alokasi waktu SNP


waktu pembelajaran pembelajaran sesuai struktur
sesuai struktur kurikulum kurikulum yang berlaku
yang berlaku

2.3.2. Mengatur beban belajar 2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan Menuju SNP 2 63.57
bedasarkan bentuk bentuk pendalaman materi baru (2.55)
pendalaman materi mencapai 36.43%

2.3.3. Menyelenggarakan aspek 2.3.3. Menyelenggarakan aspek kurikulum SNP


kurikulum pada muatan pada muatan lokal
lokal

2.3.4. Melaksanakan kegiatan 2.3.4. Melaksanakan kegiatan SNP


pengembangan diri siswa pengembangan diri siswa
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
3 Standar Proses 3.1. Sekolah merencanakan 3.1. Sekolah merencanakan proses SNP
proses pembelajaran pembelajaran sesuai ketentuan
sesuai ketentuan

3.1.1. Mengacu pada silabus 3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah SNP
yang telah dikembangkan dikembangkan

3.1.2. Mengarah pada 3.1.2. Mengarah pada pencapaian SNP


pencapaian kompetensi kompetensi

3.1.3. Menyusun dokumen 3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan SNP


rencana dengan lengkap lengkap dan sistematis
dan sistematis

3.1.4. Mendapatkan evaluasi 3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala SNP


dari kepala sekolah dan sekolah dan pengawas sekolah
pengawas sekolah

3.2. Proses pembelajaran 3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan SNP


dilaksanakan dengan tepat dengan tepat

3.2.1. Membentuk rombongan 3.2.1. Membentuk rombongan belajar SNP


belajar dengan jumlah dengan jumlah siswa sesuai
siswa sesuai ketentuan ketentuan

3.2.2. Mengelola kelas sebelum 3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai SNP
memulai pembelajaran pembelajaran

3.2.3. Mendorong siswa mencari 3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu SNP
tahu
3.2.4. Mengarahkan pada 3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan SNP
penggunaan pendekatan pendekatan ilmiah
ilmiah
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
3.2.5. Melakukan pembelajaran 3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis SNP
berbasis kompetensi kompetensi

3.2.6. Memberikan 3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu SNP


pembelajaran terpadu
3.2.7. Melaksanakan 3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan SNP
pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi
jawaban yang dimensi;
kebenarannya multi
dimensi;

3.2.8. Melaksanakan 3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju SNP


pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif
pada keterampilan
aplikatif

3.2.9. Mengutamakan 3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa SNP


pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat
sebagai pembelajar
sepanjang hayat

3.2.10. Menerapkan prinsip 3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja SNP
bahwa siapa saja adalah adalah guru, siapa saja adalah siswa,
guru, siapa saja adalah dan di mana saja adalah kelas.
siswa, dan di mana saja
adalah kelas.

3.2.11. Mengakui atas perbedaan 3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual SNP
individual dan latar dan latar belakang budaya siswa.
belakang budaya siswa.

3.2.12. Menerapkan metode 3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran Menuju SNP 4 7.57
pembelajaran sesuai sesuai karakteristik siswa baru (6.47)
karakteristik siswa mencapai 92.43%
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
3.2.13. Memanfaatkan media 3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran Menuju SNP 4 11.14
pembelajaran dalam dalam meningkatkan efisiensi dan (6.22)
meningkatkan efisiensi efektivitas pembelajaran baru
dan efektivitas mencapai 88.86%
pembelajaran

3.2.14. Menggunakan aneka 3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar SNP


sumber belajar
3.2.15. Mengelola kelas saat 3.2.15. Mengelola kelas saat menutup SNP
menutup pembelajaran pembelajaran

3.3. Pengawasan dan penilaian 3.3. Pengawasan dan penilaian otentik Menuju SNP 4 5.71
otentik dilakukan dalam dilakukan dalam proses pembelajaran (6.6)
proses pembelajaran baru mencapai 94.29%

3.3.1. Melakukan penilaian 3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara SNP


otentik secara komprehensif
komprehensif

3.3.2. Memanfaatkan hasil 3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik Menuju SNP 4 10
penilaian otentik baru mencapai 90% (6.3)
3.3.3. Melakukan pemantauan 3.3.3. Melakukan pemantauan proses SNP
proses pembelajaran pembelajaran

3.3.4. Melakukan supervisi 3.3.4. Melakukan supervisi proses Menuju SNP 4 14


proses pembelajaran pembelajaran kepada guru baru (6.02)
kepada guru mencapai 86%

3.3.5. Mengevaluasi proses 3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran Menuju SNP 4 5.43
pembelajaran baru mencapai 94.57% (6.62)

3.3.6. Menindaklanjuti hasil 3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan SNP


pengawasan proses proses pembelajaran
pembelajaran
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
4 Standar Penilaian 4.1. Aspek penilaian sesuai 4.1. Aspek penilaian sesuai ranah SNP
Pendidikan ranah kompetensi kompetensi
4.1.1. Mencakup ranah sikap, 4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan SNP
pengetahuan dan dan keterampilan
keterampilan

4.1.2. Memiliki bentuk 4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai SNP


pelaporan sesuai dengan dengan ranah
ranah

4.2. Teknik penilaian obyektif 4.2. Teknik penilaian obyektif dan SNP
dan akuntabel akuntabel
4.2.1. Menggunakan jenis teknik 4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian SNP
penilaian yang obyektif yang obyektif dan akuntabel
dan akuntabel

4.2.2. Memiliki perangkat teknik 4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian SNP
penilaian lengkap lengkap

4.3. Penilaian pendidikan 4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti Menuju SNP 4 10


ditindaklanjuti baru mencapai 90% (6.3)

4.3.1. Menindaklanjuti hasil 4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan SNP


pelaporan penilaian penilaian
4.3.2. Melakukan pelaporan 4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian Menuju SNP 4 17.29
penilaian secara periodik secara periodik baru mencapai (5.79)
82.71%

4.4. Instrumen penilaian 4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan SNP


menyesuaikan aspek aspek
4.4.1. Menggunakan instrumen 4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian SNP
penilaian aspek sikap aspek sikap
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
4.4.2. Menggunakan instrumen 4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian SNP
penilaian aspek aspek pengetahuan
pengetahuan

4.4.3. Menggunakan instrumen 4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian SNP


penilaian aspek aspek keterampilan
keterampilan

4.5. Penilaian dilakukan 4.5. Penilaian dilakukan mengikuti Menuju SNP 4 20.43
mengikuti prosedur prosedur baru mencapai 79.57% (5.57)
4.5.1. Melakukan penilaian 4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan Menuju SNP 4 14.14
berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur baru (6.01)
penyelenggara sesuai mencapai 85.86%
prosedur

4.5.2. Melakukan penilaian 4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan SNP


berdasarkan ranah sesuai ranah sesuai prosedur
prosedur

4.5.3. Menentukan kelulusan 4.5.3. Menentukan kelulusan siswa Menuju SNP 3 46.29
siswa berdasarkan berdasarkan pertimbangan yang (3.76)
pertimbangan yang sesuai sesuai baru mencapai 53.71%

5 Standar Pendidik dan 5.1. Ketersediaan dan 5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru Menuju SNP 4 22.57
Tenaga Kependidikan kompetensi guru sesuai sesuai ketentuan baru mencapai (5.42)
ketentuan 77.43%

5.1.1. Berkualifikasi minimal 5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 baru Menuju SNP 4 25
S1/D4 mencapai 75% (5.25)
5.1.2. Rasio guru kelas terhadap 5.1.2. Rasio guru kelas terhadap rombongan SNP
rombongan belajar belajar seimbang
seimbang

5.1.4. Bersertifikat pendidik 5.1.4. Bersertifikat pendidik baru mencapai Menuju SNP 2 56.29
43.71% (3.06)
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
5.1.5. Berkompetensi pedagogik 5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal Menuju SNP 3 33
minimal baik baik baru mencapai 67% (4.69)

5.1.6. Berkompetensi 5.1.6. Berkompetensi kepribadian minimal Menuju SNP1 100


kepribadian minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.1.7. Berkompetensi 5.1.7. Berkompetensi profesional minimal Menuju SNP 4 26.71


profesional minimal baik baik baru mencapai 73.29% (5.13)

5.1.8. Berkompetensi sosial 5.1.8. Berkompetensi sosial minimal baik Menuju SNP1 100
minimal baik baru mencapai 0% (0)
5.2. Ketersediaan dan 5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala SNP
kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan
sekolah sesuai ketentuan

5.2.1. Berkualifikasi minimal 5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 SNP


S1/D4
5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat 5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat SNP
pengangkatan pengangkatan
5.2.3. Berpengalaman mengajar 5.2.3. Berpengalaman mengajar selama SNP
selama yang ditetapkan yang ditetapkan

5.2.4. Berpangkat minimal III/c 5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara SNP
atau setara
5.2.5. Bersertifikat pendidik 5.2.5. Bersertifikat pendidik SNP
5.2.6. Bersertifikat kepala 5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah SNP
sekolah
5.2.7. Berkompetensi 5.2.7. Berkompetensi kepribadian minimal Menuju SNP 3 33.43
kepribadian minimal baik baik baru mencapai 66.57% (4.66)
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
5.2.8. Berkompetensi manajerial 5.2.8. Berkompetensi manajerial minimal Menuju SNP 3 33.43
minimal baik baik baru mencapai 66.57% (4.66)

5.2.9. Berkompetensi 5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan SNP


kewirausahaan minimal minimal baik
baik

5.2.10. Berkompetensi supervisi 5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik Menuju SNP 2 58.43
minimal baik baru mencapai 41.57% (2.91)

5.2.11. Berkompetensi sosial 5.2.11. Berkompetensi sosial minimal baik Menuju SNP 3 35
minimal baik baru mencapai 65% (4.55)
5.3. Ketersediaan dan 5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga Menuju SNP 2 64
kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan baru (2.52)
administrasi sesuai mencapai 36%
ketentuan

5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga 5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi Menuju SNP1 100
Administrasi baru mencapai 0% (0)
5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga 5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi Menuju SNP1 100
Administrasi berkualifikasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat (0)
minimal SMK/sederajat baru mencapai 0%

5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga 5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi Menuju SNP1 100
Administrasi bersertifikat bersertifikat baru mencapai 0% (0)

5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana 5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan SNP
Urusan Administrasi Administrasi
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana 5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan SNP
Urusan Administrasi Administrasi berpendidikan sesuai
berpendidikan sesuai ketentuan
ketentuan

5.3.6. Berkompetensi 5.3.6. Berkompetensi kepribadian minimal Menuju SNP1 100


kepribadian minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.3.7. Berkompetensi sosial 5.3.7. Berkompetensi sosial minimal baik Menuju SNP1 100
minimal baik baru mencapai 0% (0)
5.3.8. Berkompetensi teknis 5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik Menuju SNP1 100
minimal baik baru mencapai 0% (0)
5.3.9. Berkompetensi manajerial 5.3.9. Berkompetensi manajerial minimal Menuju SNP1 100
minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.4. Ketersediaan dan 5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran Menuju SNP1 100
kompetensi laboran sesuai sesuai ketentuan baru mencapai 0% (0)
ketentuan

5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga 5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium Menuju SNP1 100
Laboratorium baru mencapai 0% (0)
5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga 5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium Menuju SNP1 100
Laboratorium berkualifikasi sesuai baru mencapai (0)
berkualifikasi sesuai 0%

5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga 5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium Menuju SNP1 100
Laboratorium bersertifikat bersertifikat baru mencapai 0% (0)

5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga 5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium Menuju SNP1 100
Laboratorium berpengalaman sesuai baru mencapai (0)
berpengalaman sesuai 0%

5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi 5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran baru Menuju SNP1 100
Laboran mencapai 0% (0)
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi 5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi Laboran Menuju SNP1 100
Laboran berpendidikan berpendidikan sesuai ketentuan baru (0)
sesuai ketentuan mencapai 0%

5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran baru Menuju SNP1 100
mencapai 0% (0)
5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran 5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran Menuju SNP1 100
berpendidikan sesuai berpendidikan sesuai ketentuan baru (0)
ketentuan mencapai 0%

5.4.9. Berkompetensi 5.4.9. Berkompetensi kepribadian minimal Menuju SNP1 100


kepribadian minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.4.10. Berkompetensi sosial 5.4.10. Berkompetensi sosial minimal baik Menuju SNP1 100
minimal baik baru mencapai 0% (0)
5.4.11. Berkompetensi manajerial 5.4.11. Berkompetensi manajerial minimal Menuju SNP1 100
minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.4.12. Berkompetensi 5.4.12. Berkompetensi profesional minimal Menuju SNP1 100


profesional minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.5. Ketersediaan dan 5.5. Ketersediaan dan kompetensi Menuju SNP1 100
kompetensi pustakawan pustakawan sesuai ketentuan baru (0)
sesuai ketentuan mencapai 0%

5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga 5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan Menuju SNP1 100
Pustakawan baru mencapai 0% (0)
5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga 5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan Menuju SNP1 100
Pustakawan berkualifikasi berkualifikasi sesuai baru mencapai (0)
sesuai 0%
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga 5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan Menuju SNP1 100
Pustakawan bersertifikat bersertifikat baru mencapai 0% (0)

5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga 5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan Menuju SNP1 100
Pustakawan berpengalaman sesuai baru mencapai (0)
berpengalaman sesuai 0%

5.5.5. Tersedia Tenaga 5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan baru Menuju SNP1 100
Pustakawan mencapai 0% (0)
5.5.6. Memiliki Tenaga 5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan Menuju SNP1 100
Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan baru (0)
berpendidikan sesuai mencapai 0%
ketentuan

5.5.7. Berkompetensi manajerial 5.5.7. Berkompetensi manajerial minimal Menuju SNP1 100
minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.5.8. Berkompetensi 5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi Menuju SNP1 100


pengelolaan informasi minimal baik baru mencapai 0% (0)
minimal baik

5.5.9. Berkompetensi 5.5.9. Berkompetensi kependidikan minimal Menuju SNP1 100


kependidikan minimal baik baru mencapai 0% (0)
baik

5.5.10. Berkompetensi 5.5.10. Berkompetensi kepribadian minimal Menuju SNP1 100


kepribadian minimal baik baik baru mencapai 0% (0)

5.5.11. Berkompetensi sosial 5.5.11. Berkompetensi sosial minimal baik Menuju SNP1 100
minimal baik baru mencapai 0% (0)
5.5.12. Berkompetensi 5.5.12. Berkompetensi pengembangan Menuju SNP1 100
pengembangan profesi profesi minimal baik baru mencapai (0)
minimal baik 0%
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
6 Standar Sarana dan 6.1. Kapasitas daya tampung 6.1. Kapasitas daya tampung sekolah Menuju SNP 3 31.57
Prasarana Pendidikan sekolah memadai memadai baru mencapai 68.43% (4.79)

6.1.1. Memiliki kapasitas 6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan Menuju SNP1 100
rombongan belajar yang belajar yang sesuai dan memadai (0)
sesuai dan memadai baru mencapai 0%

6.1.2. Rasio luas lahan sesuai 6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan SNP
dengan jumlah siswa jumlah siswa
6.1.3. Kondisi lahan sekolah 6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi SNP
memenuhi persyaratan persyaratan
6.1.4. Rasio luas bangunan 6.1.4. Rasio luas bangunan sesuai dengan Menuju SNP 2 50
sesuai dengan jumlah jumlah siswa baru mencapai 50% (3.5)
siswa

6.1.5. Kondisi bangunan sekolah 6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi SNP
memenuhi persyaratan persyaratan

6.1.6. Memiliki ragam prasarana 6.1.6. Memiliki ragam prasarana sesuai Menuju SNP 2 61.86
sesuai ketentuan ketentuan baru mencapai 38.14% (2.67)

6.2. Sekolah memiliki sarana 6.2. Sekolah memiliki sarana dan Menuju SNP1 77.86
dan prasarana prasarana pembelajaran yang lengkap (1.55)
pembelajaran yang dan layak baru mencapai 22.14%
lengkap dan layak

6.2.1. Memiliki ruang kelas 6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar Menuju SNP 2 57.57
sesuai standar baru mencapai 42.43% (2.97)
6.2.2. Memiliki laboratorium IPA 6.2.2. Memiliki laboratorium IPA sesuai Menuju SNP1 100
sesuai standar standar baru mencapai 0% (0)
6.2.3. Memiliki ruang 6.2.3. Memiliki ruang perpustakaan sesuai Menuju SNP1 75
perpustakaan sesuai standar baru mencapai 25% (1.75)
standar
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
6.2.4. Memiliki tempat 6.2.4. Memiliki tempat bermain/lapangan Menuju SNP1 100
bermain/lapangan sesuai sesuai standar baru mencapai 0% (0)
standar

6.2.10. Kondisi ruang kelas layak 6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai baru Menuju SNP 3 33.43
pakai mencapai 66.57% (4.66)
6.2.11. Kondisi laboratorium IPA 6.2.11. Kondisi laboratorium IPA layak pakai Menuju SNP1 100
layak pakai baru mencapai 0% (0)
6.2.12. Kondisi ruang 6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak Menuju SNP1 100
perpustakaan layak pakai pakai baru mencapai 0% (0)

6.2.13. Kondisi tempat 6.2.13. Kondisi tempat bermain/lapangan SNP


bermain/lapangan layak layak pakai
pakai

6.3. Sekolah memiliki sarana 6.3. Sekolah memiliki sarana dan Menuju SNP 2 60.71
dan prasarana pendukung prasarana pendukung yang lengkap (2.75)
yang lengkap dan layak dan layak baru mencapai 39.29%

6.3.1. Memiliki ruang pimpinan 6.3.1. Memiliki ruang pimpinan sesuai Menuju SNP 2 51.14
sesuai standar standar baru mencapai 48.86% (3.42)

6.3.2. Memiliki ruang guru 6.3.2. Memiliki ruang guru sesuai standar Menuju SNP1 91.71
sesuai standar baru mencapai 8.29% (0.58)
6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai 6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai standar Menuju SNP1 100
standar baru mencapai 0% (0)
6.3.4. Memiliki tempat ibadah 6.3.4. Memiliki tempat ibadah sesuai Menuju SNP1 100
sesuai standar standar baru mencapai 0% (0)
6.3.5. Memiliki jamban sesuai 6.3.5. Memiliki jamban sesuai standar baru Menuju SNP 2 52.57
standar mencapai 47.43% (3.32)
6.3.6. Memiliki gudang sesuai 6.3.6. Memiliki gudang sesuai standar baru Menuju SNP1 100
standar mencapai 0% (0)
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi 6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi sesuai Menuju SNP1 100
sesuai standar standar baru mencapai 0% (0)
6.3.11. Menyediakan kantin yang 6.3.11. Menyediakan kantin yang layak SNP
layak
6.3.12. Menyediakan tempat 6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang SNP
parkir yang memadai memadai
6.3.14. Kondisi ruang pimpinan 6.3.14. Kondisi ruang pimpinan layak pakai Menuju SNP1 100
layak pakai baru mencapai 0% (0)
6.3.15. Kondisi ruang guru layak 6.3.15. Kondisi ruang guru layak pakai baru Menuju SNP 2 60
pakai mencapai 40% (2.8)
6.3.16. Kondisi ruang UKS layak 6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai baru Menuju SNP1 80
pakai mencapai 20% (1.4)
6.3.17. Kondisi tempat ibadah 6.3.17. Kondisi tempat ibadah layak pakai Menuju SNP1 100
layak pakai baru mencapai 0% (0)
6.3.18. Kondisi jamban sesuai 6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar baru Menuju SNP 2 66.71
standar mencapai 33.29% (2.33)
6.3.19. Kondisi gudang layak pakai 6.3.19. Kondisi gudang layak pakai baru Menuju SNP1 100
mencapai 0% (0)
6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi 6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai SNP
layak pakai
7 Standar Pengelolaan 7.1. Sekolah melakukan 7.1. Sekolah melakukan perencanaan SNP
Pendidikan perencanaan pengelolaan pengelolaan

7.1.1. Memiliki visi, misi, dan 7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang SNP
tujuan yang jelas sesuai jelas sesuai ketentuan
ketentuan

7.1.2. Mengembangkan rencana 7.1.2. Mengembangkan rencana kerja SNP


kerja sekolah ruang sekolah ruang lingkup sesuai
lingkup sesuai ketentuan ketentuan
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
7.1.3. Melibatkan pemangku 7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan SNP
kepentingan sekolah sekolah dalam perencanaan
dalam perencanaan pengelolaan sekolah
pengelolaan sekolah

7.2. Program pengelolaan 7.2. Program pengelolaan dilaksanakan SNP


dilaksanakan sesuai sesuai ketentuan
ketentuan

7.2.1. Memiliki pedoman 7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan SNP


pengelolaan sekolah sekolah lengkap
lengkap

7.2.2. Menyelenggarakan 7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan SNP


kegiatan layanan kesiswaan
kesiswaan

7.2.3. Meningkatkan dayaguna 7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik Menuju SNP 4 5.14
pendidik dan tenaga dan tenaga kependidikan baru (6.64)
kependidikan mencapai 94.86%

7.2.4. Melaksanakan kegiatan 7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri Menuju SNP 4 9.71
evaluasi diri baru mencapai 90.29% (6.32)
7.2.5. Membangun kemitraan 7.2.5. Membangun kemitraan dan SNP
dan melibatkan peran melibatkan peran serta masyarakat
serta masyarakat serta serta lembaga lain yang relevan
lembaga lain yang relevan

7.2.6. Melaksanakan 7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang SNP


pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran
kurikulum dan kegiatan
pembelajaran
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
7.3. Kepala sekolah berkinerja 7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam Menuju SNP 2 68.14
baik dalam melaksanakan melaksanakan tugas kepemimpinan (2.23)
tugas kepemimpinan baru mencapai 31.86%

7.3.1. Berkepribadian dan 7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi Menuju SNP1 100
bersosialisasi dengan baik dengan baik baru mencapai 0% (0)

7.3.2. Berjiwa kepemimpinan 7.3.2. Berjiwa kepemimpinan baru Menuju SNP 4 7.29
mencapai 92.71% (6.49)
7.3.3. Mengembangkan sekolah 7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan Menuju SNP1 100
dengan baik baik baru mencapai 0% (0)
7.3.4. Mengelola sumber daya 7.3.4. Mengelola sumber daya dengan baik SNP
dengan baik
7.3.5. Berjiwa kewirausahaan 7.3.5. Berjiwa kewirausahaan baru Menuju SNP1 100
mencapai 0% (0)
7.3.6. Melakukan supervisi 7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik Menuju SNP1 100
dengan baik baru mencapai 0% (0)
7.4. Sekolah mengelola sistem 7.4. Sekolah mengelola sistem informasi SNP
informasi manajemen manajemen

7.4.1. Memiliki sistem informasi 7.4.1. Memiliki sistem informasi SNP


manajemen sesuai manajemen sesuai ketentuan
ketentuan

8 Standar Pembiayaan 8.1. Sekolah memberikan 8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi SNP
layanan subsidi silang silang
8.1.1. Membebaskan biaya bagi 8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak SNP
siswa tidak mampu mampu

8.1.2. Memiliki daftar siswa 8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar SNP
dengan latar belakang belakang ekonomi yang jelas
ekonomi yang jelas
KONDISI IDEAL KONDISI NYATA Kesenjangan
NO Komponen Standar
Nomor Standar/Indikator Nomor Standar/Indikator Capaian Capaian %
8.1.3. Melaksanakan subsidi 8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk SNP
silang untuk membantu membantu siswa kurang mampu
siswa kurang mampu

8.2. Beban operasional sekolah 8.2. Beban operasional sekolah sesuai SNP
sesuai ketentuan ketentuan

8.2.1. Memiliki biaya operasional 8.2.1. Memiliki biaya operasional non SNP
non personil sesuai personil sesuai ketentuan
ketentuan

8.3. Sekolah melakukan 8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana Menuju SNP 3 35.43
pengelolaan dana dengan dengan baik baru mencapai 64.57% (4.52)
baik

8.3.1. Mengatur alokasi dana 8.3.1. Mengatur alokasi dana yang berasal Menuju SNP1 100
yang berasal dari dari APBD/APBN/Yayasan/sumber (0)
APBD/APBN/Yayasan/sum lainnya baru mencapai 0%
ber lainnya

8.3.2. Memiliki laporan 8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana Menuju SNP 4 4.86
pengelolaan dana baru mencapai 95.14% (6.66)
8.3.3. Memiliki laporan yang 8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses SNP
dapat diakses oleh oleh pemangku kepentingan
pemangku kepentingan
BAB II
NALISIS RAPOR MUTU
DN 29 GANTING UTARA

REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan
bertakwa kepada Tuhan YME

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani

Sekolah perlu meningkatkan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan

Sekolah perlu meningkatkan Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif

Sekolah perlu mempertahankan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif

Sekolah perlu meningkatkan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif

Sekolah perlu mempertahankan Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan

Sekolah perlu meningkatkan Memuat karakteristik kompetensi sikap

Sekolah perlu mempertahankan Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan

Sekolah perlu mempertahankan Memuat karakteristik kompetensi keterampilan

Sekolah perlu mempertahankan Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa

Sekolah perlu mempertahankan Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran

Sekolah perlu meningkatkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur
REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu meningkatkan Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum

Sekolah perlu mempertahankan Mengacu pada kerangka dasar penyusunan

Sekolah perlu meningkatkan Melewati tahapan operasional pengembangan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang
dikembangkan

Sekolah perlu meningkatkan Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur


kurikulum yang berlaku

Sekolah perlu memprioritaskan Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi Meningkatkan kompentesi guru dalam mengatur beban belajar
berdasarkan bentuk pendalaman materi melalui kegiatan KKG Guru

Sekolah perlu mempertahankan Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal

Sekolah perlu mempertahankan Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan

Sekolah perlu mempertahankan Mengarah pada pencapaian kompetensi

Sekolah perlu mempertahankan Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis

Sekolah perlu mempertahankan Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah

Sekolah perlu mempertahankan Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

Sekolah perlu mempertahankan Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai
ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran

Sekolah perlu mempertahankan Mendorong siswa mencari tahu

Sekolah perlu mempertahankan Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi

Sekolah perlu mempertahankan Memberikan pembelajaran terpadu

Sekolah perlu mempertahankan Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya


multi dimensi;

Sekolah perlu mempertahankan Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif

Sekolah perlu mempertahankan Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar


sepanjang hayat

Sekolah perlu mempertahankan Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja
adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.

Sekolah perlu mempertahankan Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya
siswa.

Sekolah perlu meningkatkan Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu meningkatkan Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi


dan efektivitas pembelajaran

Sekolah perlu mempertahankan Menggunakan aneka sumber belajar

Sekolah perlu mempertahankan Mengelola kelas saat menutup pembelajaran

Sekolah perlu meningkatkan Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses
pembelajaran

Sekolah perlu mempertahankan Melakukan penilaian otentik secara komprehensif

Sekolah perlu meningkatkan Memanfaatkan hasil penilaian otentik

Sekolah perlu mempertahankan Melakukan pemantauan proses pembelajaran

Sekolah perlu meningkatkan Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru

Sekolah perlu meningkatkan Mengevaluasi proses pembelajaran

Sekolah perlu mempertahankan Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi

Sekolah perlu mempertahankan Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah

Sekolah perlu mempertahankan Teknik penilaian obyektif dan akuntabel

Sekolah perlu mempertahankan Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap

Sekolah perlu meningkatkan Penilaian pendidikan ditindaklanjuti

Sekolah perlu mempertahankan Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian

Sekolah perlu meningkatkan Melakukan pelaporan penilaian secara periodik

Sekolah perlu mempertahankan Instrumen penilaian menyesuaikan aspek

Sekolah perlu mempertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan

Sekolah perlu mempertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan

Sekolah perlu meningkatkan Penilaian dilakukan mengikuti prosedur

Sekolah perlu meningkatkan Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur

Sekolah perlu mempertahankan Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur

Sekolah perlu memperbaiki Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai

Sekolah perlu meningkatkan Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan

Sekolah perlu meningkatkan Berkualifikasi minimal S1/D4

Sekolah perlu mempertahankan Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang

Sekolah perlu memprioritaskan Bersertifikat pendidik


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu memperbaiki Berkompetensi pedagogik minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik

Sekolah perlu meningkatkan Berkompetensi profesional minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik

Sekolah perlu mempertahankan Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Berkualifikasi minimal S1/D4

Sekolah perlu mempertahankan Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan

Sekolah perlu mempertahankan Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan

Sekolah perlu mempertahankan Berpangkat minimal III/c atau setara

Sekolah perlu mempertahankan Bersertifikat pendidik


Sekolah perlu mempertahankan Bersertifikat kepala sekolah

Sekolah perlu memperbaiki Berkompetensi kepribadian minimal baik


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu memperbaiki Berkompetensi manajerial minimal baik

Sekolah perlu mempertahankan Berkompetensi kewirausahaan minimal baik

Sekolah perlu memprioritaskan Berkompetensi supervisi minimal baik

Sekolah perlu memperbaiki Berkompetensi sosial minimal baik

Sekolah perlu memprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai


ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Administrasi

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal
SMK/sederajat

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat

Sekolah perlu mempertahankan Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan


sesuai ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi teknis minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman


sesuai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Teknisi Laboran


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai
ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Laboran

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi profesional minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai


ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai
REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Pustakawan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai


ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi kependidikan minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu memperbaiki Kapasitas daya tampung sekolah memadai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan
memadai

Sekolah perlu mempertahankan Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa

Sekolah perlu mempertahankan Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan

Sekolah perlu memprioritaskan Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa

Sekolah perlu mempertahankan Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan

Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang
lengkap dan layak

Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki ruang kelas sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki laboratorium IPA sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar

Sekolah perlu memperbaiki Kondisi ruang kelas layak pakai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi laboratorium IPA layak pakai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi ruang perpustakaan layak pakai

Sekolah perlu mempertahankan Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai

Sekolah perlu memprioritaskan Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap
dan layak

Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki ruang pimpinan sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki ruang guru sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki ruang UKS sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki tempat ibadah sesuai standar

Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki jamban sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki gudang sesuai standar


REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar

Sekolah perlu mempertahankan Menyediakan kantin yang layak

Sekolah perlu mempertahankan Menyediakan tempat parkir yang memadai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi ruang pimpinan layak pakai

Sekolah perlu memprioritaskan Kondisi ruang guru layak pakai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi ruang UKS layak pakai

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi tempat ibadah layak pakai

Sekolah perlu memprioritaskan Kondisi jamban sesuai standar

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Kondisi gudang layak pakai

Sekolah perlu mempertahankan Kondisi ruang sirkulasi layak pakai

Sekolah perlu mempertahankan Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai
ketentuan
REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan


pengelolaan sekolah

Sekolah perlu mempertahankan Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap

Sekolah perlu mempertahankan Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan

Sekolah perlu meningkatkan Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan

Sekolah perlu meningkatkan Melaksanakan kegiatan evaluasi diri

Sekolah perlu mempertahankan Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat
serta lembaga lain yang relevan

Sekolah perlu mempertahankan Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan


pembelajaran
REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu memprioritaskan Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas
kepemimpinan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik

Sekolah perlu meningkatkan Berjiwa kepemimpinan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Mengembangkan sekolah dengan baik

Sekolah perlu mempertahankan Mengelola sumber daya dengan baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Berjiwa kewirausahaan

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Melakukan supervisi dengan baik

Sekolah perlu mempertahankan Sekolah mengelola sistem informasi manajemen

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Sekolah memberikan layanan subsidi silang

Sekolah perlu mempertahankan Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas
REKOMENDASI PROGRAM

Sekolah perlu mempertahankan Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang
mampu

Sekolah perlu mempertahankan Beban operasional sekolah sesuai ketentuan

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan

Sekolah perlu memperbaiki Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik

Sekolah sangat perlu memprioritaskan Mengatur alokasi dana yang berasal dari
APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya

Sekolah perlu meningkatkan Memiliki laporan pengelolaan dana

Sekolah perlu mempertahankan Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan
ANALISIS KONTEKS BERDASARKAN RAPOR MUTU TAHUN 2018
SDN 29 GANTING UTARA

NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA


Komponen Standar Nilai kategori capaian
1 Standar Kompetensi Lulusan 1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap 6.99 ««««« SNP
1.1.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada 7 «««««
Tuhan YME
SNP
1.1.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter 7 ««««« SNP
1.1.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin 7 ««««« SNP
1.1.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun 6.99 ««««« SNP
1.1.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur 7 ««««« SNP
1.1.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli 6.98 ««««« SNP
1.1.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri 6.97 ««««« SNP
1.1.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab 7 ««««« SNP
1.1.9. Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat 7 ««««« SNP
1.1.10. Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani 7 ««««« SNP
1.2. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan 6.12 «««« Menuju SNP 4
1.2.1. Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif 6.12 ««««
Menuju SNP 4
1.3. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan 6.78 ««««« SNP
1.3.1. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif 6.72 ««««« SNP
1.3.2. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif 6.2 «««« Menuju SNP 4
1.3.3. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis 7 ««««« SNP
1.3.4. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri 7 ««««« SNP
1.3.5. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif 7 ««««« SNP
1.3.6. Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif 6.79 ««««« SNP
2 Standar Isi 2.1. Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan 6.76 ««««« SNP
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
2.1.1. Memuat karakteristik kompetensi sikap 6.41 «««« Menuju SNP 4
2.1.2. Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan 6.92 ««««« SNP
2.1.3. Memuat karakteristik kompetensi keterampilan 6.85 «««««
SNP
2.1.4. Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa 6.82 ««««« SNP
2.1.5. Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran 6.82 ««««« SNP
2.2. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur 6.24 ««««
Menuju SNP 4
2.2.1. Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum 5.65 ««««
Menuju SNP 4
2.2.2. Mengacu pada kerangka dasar penyusunan 7 ««««« SNP
2.2.3. Melewati tahapan operasional pengembangan 5.44 «««« Menuju SNP 4
2.2.4. Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang 6.87 «««««
dikembangkan
SNP
2.3. Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan 5.83 «««« Menuju SNP 4
2.3.1. Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang 7 «««««
berlaku
SNP
2.3.2. Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi 2.55 «« Menuju SNP 2
2.3.3. Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal 7 ««««« SNP
2.3.4. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa 6.77 ««««« SNP
3 Standar Proses 3.1. Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan 6.92 ««««« SNP
3.1.1. Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan 6.94 ««««« SNP
3.1.2. Mengarah pada pencapaian kompetensi 7 ««««« SNP
3.1.3. Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis 6.74 ««««« SNP
3.1.4. Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah 7 ««««« SNP
3.2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat 6.82 ««««« SNP
3.2.1. Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan 6.67 «««««
SNP
3.2.2. Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran 6.87 ««««« SNP
3.2.3. Mendorong siswa mencari tahu 6.89 ««««« SNP
3.2.4. Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah 6.9 ««««« SNP
3.2.5. Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi 6.89 ««««« SNP
3.2.6. Memberikan pembelajaran terpadu 6.88 ««««« SNP
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
3.2.7. Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi 6.87 «««««
dimensi;
SNP
3.2.8. Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif 6.86 ««««« SNP
3.2.9. Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat 6.82 «««««
SNP
3.2.10. Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, 6.89 «««««
dan di mana saja adalah kelas.
SNP
3.2.11. Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa. 6.93 «««««
SNP
3.2.12. Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa 6.47 «««« Menuju SNP 4
3.2.13. Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan 6.22 ««««
efektivitas pembelajaran
Menuju SNP 4
3.2.14. Menggunakan aneka sumber belajar 6.84 ««««« SNP
3.2.15. Mengelola kelas saat menutup pembelajaran 6.95 ««««« SNP
3.3. Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran 6.6 ««««
Menuju SNP 4
3.3.1. Melakukan penilaian otentik secara komprehensif 6.79 ««««« SNP
3.3.2. Memanfaatkan hasil penilaian otentik 6.3 «««« Menuju SNP 4
3.3.3. Melakukan pemantauan proses pembelajaran 6.9 ««««« SNP
3.3.4. Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru 6.02 «««« Menuju SNP 4
3.3.5. Mengevaluasi proses pembelajaran 6.62 «««« Menuju SNP 4
3.3.6. Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran 7 ««««« SNP
4 Standar Penilaian Pendidikan 4.1. Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi 6.87 ««««« SNP
4.1.1. Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan 6.74 ««««« SNP
4.1.2. Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah 6.99 ««««« SNP
4.2. Teknik penilaian obyektif dan akuntabel 6.86 ««««« SNP
4.2.1. Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel 6.9 ««««« SNP
4.2.2. Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap 6.82 ««««« SNP
4.3. Penilaian pendidikan ditindaklanjuti 6.3 «««« Menuju SNP 4
4.3.1. Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian 6.82 ««««« SNP
4.3.2. Melakukan pelaporan penilaian secara periodik 5.79 «««« Menuju SNP 4
4.4. Instrumen penilaian menyesuaikan aspek 6.85 ««««« SNP
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
4.4.1. Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap 6.82 ««««« SNP
4.4.2. Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan 6.94 ««««« SNP
4.4.3. Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan 6.78 ««««« SNP
4.5. Penilaian dilakukan mengikuti prosedur 5.57 «««« Menuju SNP 4
4.5.1. Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur 6.01 «««« Menuju SNP 4
4.5.2. Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur 6.95 ««««« SNP
4.5.3. Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai 3.76 «««
Menuju SNP 3
5 Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan 5.1. Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan 5.42 «««« Menuju SNP 4
5.1.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 5.25 «««« Menuju SNP 4
5.1.2. Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang 7 ««««« SNP
5.1.4. Bersertifikat pendidik 3.06 «« Menuju SNP 2
5.1.5. Berkompetensi pedagogik minimal baik 4.69 ««« Menuju SNP 3
5.1.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik 0 « Menuju SNP1
5.1.7. Berkompetensi profesional minimal baik 5.13 «««« Menuju SNP 4
5.1.8. Berkompetensi sosial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.2. Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan 6.77 ««««« SNP
5.2.1. Berkualifikasi minimal S1/D4 7 ««««« SNP
5.2.2. Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan 7 ««««« SNP
5.2.3. Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan 7 ««««« SNP
5.2.4. Berpangkat minimal III/c atau setara 7 ««««« SNP
5.2.5. Bersertifikat pendidik 7 ««««« SNP
5.2.6. Bersertifikat kepala sekolah 7 ««««« SNP
5.2.7. Berkompetensi kepribadian minimal baik 4.66 ««« Menuju SNP 3
5.2.8. Berkompetensi manajerial minimal baik 4.66 ««« Menuju SNP 3
5.2.9. Berkompetensi kewirausahaan minimal baik 7 ««««« SNP
5.2.10. Berkompetensi supervisi minimal baik 2.91 «« Menuju SNP 2
5.2.11. Berkompetensi sosial minimal baik 4.55 ««« Menuju SNP 3
5.3. Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan 2.52 «« Menuju SNP 2
5.3.1. Tersedia Kepala Tenaga Administrasi 0 « Menuju SNP1
5.3.2. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat 0«
Menuju SNP1
5.3.3. Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat 0« Menuju SNP1
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
5.3.4. Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi 7 ««««« SNP
5.3.5. Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai 7 «««««
ketentuan
SNP
5.3.6. Berkompetensi kepribadian minimal baik 0« Menuju SNP1
5.3.7. Berkompetensi sosial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.3.8. Berkompetensi teknis minimal baik 0« Menuju SNP1
5.3.9. Berkompetensi manajerial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.4. Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan 0« Menuju SNP1
5.4.1. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium 0« Menuju SNP1
5.4.2. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai 0« Menuju SNP1
5.4.3. Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat 0« Menuju SNP1
5.4.4. Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai 0« Menuju SNP1
5.4.5. Tersedia Tenaga Teknisi Laboran 0« Menuju SNP1
5.4.6. Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan 0« Menuju SNP1
5.4.7. Tersedia Tenaga Laboran 0« Menuju SNP1
5.4.8. Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan 0« Menuju SNP1
5.4.9. Berkompetensi kepribadian minimal baik 0« Menuju SNP1
5.4.10. Berkompetensi sosial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.4.11. Berkompetensi manajerial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.4.12. Berkompetensi profesional minimal baik 0« Menuju SNP1
5.5. Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan 0« Menuju SNP1
5.5.1. Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan 0« Menuju SNP1
5.5.2. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai 0« Menuju SNP1
5.5.3. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat 0« Menuju SNP1
5.5.4. Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai 0« Menuju SNP1
5.5.5. Tersedia Tenaga Pustakawan 0« Menuju SNP1
5.5.6. Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan 0« Menuju SNP1
5.5.7. Berkompetensi manajerial minimal baik 0« Menuju SNP1
5.5.8. Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik 0« Menuju SNP1
5.5.9. Berkompetensi kependidikan minimal baik 0« Menuju SNP1
5.5.10. Berkompetensi kepribadian minimal baik 0« Menuju SNP1
5.5.11. Berkompetensi sosial minimal baik 0« Menuju SNP1
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
5.5.12. Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik 0« Menuju SNP1
6 Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan 6.1. Kapasitas daya tampung sekolah memadai 4.79 ««« Menuju SNP 3
6.1.1. Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai 0 « Menuju SNP1
6.1.2. Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa 7 ««««« SNP
6.1.3. Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan 7 ««««« SNP
6.1.4. Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa 3.5 «« Menuju SNP 2
6.1.5. Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan 6.88 ««««« SNP
6.1.6. Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan 2.67 «« Menuju SNP 2
6.2. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan 1.55 «
layak
Menuju SNP1
6.2.1. Memiliki ruang kelas sesuai standar 2.97 «« Menuju SNP 2
6.2.2. Memiliki laboratorium IPA sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.2.3. Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar 1.75 « Menuju SNP1
6.2.4. Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.2.10. Kondisi ruang kelas layak pakai 4.66 ««« Menuju SNP 3
6.2.11. Kondisi laboratorium IPA layak pakai 0« Menuju SNP1
6.2.12. Kondisi ruang perpustakaan layak pakai 0« Menuju SNP1
6.2.13. Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai 7 ««««« SNP
6.3. Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak 2.75 ««
Menuju SNP 2
6.3.1. Memiliki ruang pimpinan sesuai standar 3.42 «« Menuju SNP 2
6.3.2. Memiliki ruang guru sesuai standar 0.58 « Menuju SNP1
6.3.3. Memiliki ruang UKS sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.3.4. Memiliki tempat ibadah sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.3.5. Memiliki jamban sesuai standar 3.32 «« Menuju SNP 2
6.3.6. Memiliki gudang sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.3.7. Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar 0« Menuju SNP1
6.3.11. Menyediakan kantin yang layak 7 ««««« SNP
6.3.12. Menyediakan tempat parkir yang memadai 6.99 ««««« SNP
6.3.14. Kondisi ruang pimpinan layak pakai 0« Menuju SNP1
6.3.15. Kondisi ruang guru layak pakai 2.8 «« Menuju SNP 2
6.3.16. Kondisi ruang UKS layak pakai 1.4 « Menuju SNP1
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
6.3.17. Kondisi tempat ibadah layak pakai 0« Menuju SNP1
6.3.18. Kondisi jamban sesuai standar 2.33 «« Menuju SNP 2
6.3.19. Kondisi gudang layak pakai 0 « Menuju SNP1
6.3.20. Kondisi ruang sirkulasi layak pakai 7 ««««« SNP
7 Standar Pengelolaan Pendidikan 7.1. Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan 6.89 ««««« SNP
7.1.1. Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan 6.93 ««««« SNP
7.1.2. Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan 6.94 «««««

SNP
7.1.3. Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan 6.81 «««««
pengelolaan sekolah
SNP
7.2. Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan 6.74 ««««« SNP
7.2.1. Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap 6.8 ««««« SNP
7.2.2. Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan 6.92 ««««« SNP
7.2.3. Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan 6.64 «««« Menuju SNP 4
7.2.4. Melaksanakan kegiatan evaluasi diri 6.32 «««« Menuju SNP 4
7.2.5. Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta 6.77 «««««
lembaga lain yang relevan
SNP
7.2.6. Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran 6.99 «««««
SNP
7.3. Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan 2.23 ««
Menuju SNP 2
7.3.1. Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik 0« Menuju SNP1
7.3.2. Berjiwa kepemimpinan 6.49 «««« Menuju SNP 4
7.3.3. Mengembangkan sekolah dengan baik 0« Menuju SNP1
7.3.4. Mengelola sumber daya dengan baik 6.93 ««««« SNP
7.3.5. Berjiwa kewirausahaan 0« Menuju SNP1
7.3.6. Melakukan supervisi dengan baik 0« Menuju SNP1
7.4. Sekolah mengelola sistem informasi manajemen 7 ««««« SNP
7.4.1. Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan 7 ««««« SNP
8 Standar Pembiayaan 8.1. Sekolah memberikan layanan subsidi silang 6.99 ««««« SNP
8.1.1. Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu 7 ««««« SNP
8.1.2. Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas 7 ««««« SNP
NO Nomor KONDISI IDEAL KONDISI NYATA
8.1.3. Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu 7 ««««« SNP
8.2. Beban operasional sekolah sesuai ketentuan 7 ««««« SNP
8.2.1. Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan 7 ««««« SNP
8.3. Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik 4.52 ««« Menuju SNP 3
8.3.1. Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber 0«
lainnya
Menuju SNP1
8.3.2. Memiliki laporan pengelolaan dana 6.66 «««« Menuju SNP 4
8.3.3. Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan 6.9 ««««« SNP
SNP : Mempertahankan / Mengembangkan
SNP 4 : Meningkatkan
SNP 3 : Memperbaiki
SNP 2 : Memprioritaskan
SNP 1 : Sangat memprioritaskan

reko Nyata Kesenjangan Nyata


perlu mempertahankan 99.86 0.14 Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap

perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin
perlu mempertahankan 99.86 0.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
perlu mempertahankan 99.71 0.29 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli
perlu mempertahankan 99.57 0.43 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani
perlu meningkatkan 87.43 12.57 Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan baru mencapai 87.43%

perlu meningkatkan 87.43 12.57 Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif baru mencapai 87.43%
perlu mempertahankan 96.86 3.14 Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan
perlu mempertahankan 96.00 4.00 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif
perlu meningkatkan 88.57 11.43 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif baru mencapai 88.57%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif
perlu mempertahankan 97.00 3.00 Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif
perlu mempertahankan 96.57 3.43 Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan
perlu meningkatkan 91.57 8.43 Memuat karakteristik kompetensi sikap baru mencapai 91.57%
perlu mempertahankan 98.86 1.14 Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan
perlu mempertahankan 97.86 2.14 Memuat karakteristik kompetensi keterampilan
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran

perlu meningkatkan 89.14 10.86 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur baru mencapai 89.14%

perlu meningkatkan 80.71 19.29 Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum baru mencapai 80.71%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Mengacu pada kerangka dasar penyusunan
perlu meningkatkan 77.71 22.29 Melewati tahapan operasional pengembangan baru mencapai 77.71%

perlu mempertahankan 98.14 1.86 Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan
perlu meningkatkan 83.29 16.71 Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan baru mencapai 83.29%

perlu mempertahankan 100.00 0.00 Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang berlaku
perlu memprioritaskan 36.43 63.57 Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi baru mencapai 36.43%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal
perlu mempertahankan 96.71 3.29 Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa
perlu mempertahankan 98.86 1.14 Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 99.14 0.86 Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Mengarah pada pencapaian kompetensi
perlu mempertahankan 96.29 3.71 Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

perlu mempertahankan 95.29 4.71 Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 98.14 1.86 Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran
perlu mempertahankan 98.43 1.57 Mendorong siswa mencari tahu
perlu mempertahankan 98.57 1.43 Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah
perlu mempertahankan 98.43 1.57 Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi
perlu mempertahankan 98.29 1.71 Memberikan pembelajaran terpadu
perlu mempertahankan 98.14 1.86 Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi;
perlu mempertahankan 98.00 2.00 Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif

perlu mempertahankan 97.43 2.57 Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat

perlu mempertahankan 98.43 1.57 Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.

perlu mempertahankan 99.00 1.00 Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa.
perlu meningkatkan 92.43 7.57 Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa baru mencapai 92.43%

perlu meningkatkan 88.86 11.14 Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran baru mencapai 88.86%
perlu mempertahankan 97.71 2.29 Menggunakan aneka sumber belajar
perlu mempertahankan 99.29 0.71 Mengelola kelas saat menutup pembelajaran

perlu meningkatkan 94.29 5.71 Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran baru mencapai 94.29%
perlu mempertahankan 97.00 3.00 Melakukan penilaian otentik secara komprehensif
perlu meningkatkan 90.00 10.00 Memanfaatkan hasil penilaian otentik baru mencapai 90%
perlu mempertahankan 98.57 1.43 Melakukan pemantauan proses pembelajaran
perlu meningkatkan 86.00 14.00 Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru baru mencapai 86%
perlu meningkatkan 94.57 5.43 Mengevaluasi proses pembelajaran baru mencapai 94.57%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran
perlu mempertahankan 98.14 1.86 Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi
perlu mempertahankan 96.29 3.71 Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan
perlu mempertahankan 99.86 0.14 Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah
perlu mempertahankan 98.00 2.00 Teknik penilaian obyektif dan akuntabel
perlu mempertahankan 98.57 1.43 Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap
perlu meningkatkan 90.00 10.00 Penilaian pendidikan ditindaklanjuti baru mencapai 90%
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian
perlu meningkatkan 82.71 17.29 Melakukan pelaporan penilaian secara periodik baru mencapai 82.71%
perlu mempertahankan 97.86 2.14 Instrumen penilaian menyesuaikan aspek
perlu mempertahankan 97.43 2.57 Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap
perlu mempertahankan 99.14 0.86 Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan
perlu mempertahankan 96.86 3.14 Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan
perlu meningkatkan 79.57 20.43 Penilaian dilakukan mengikuti prosedur baru mencapai 79.57%
perlu meningkatkan 85.86 14.14 Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur baru mencapai 85.86%
perlu mempertahankan 99.29 0.71 Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur
perlu memperbaiki 53.71 46.29 Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai baru mencapai 53.71%
perlu meningkatkan 77.43 22.57 Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan baru mencapai 77.43%
perlu meningkatkan 75.00 25.00 Berkualifikasi minimal S1/D4 baru mencapai 75%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang
perlu memprioritaskan 43.71 56.29 Bersertifikat pendidik baru mencapai 43.71%
perlu memperbaiki 67.00 33.00 Berkompetensi pedagogik minimal baik baru mencapai 67%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi kepribadian minimal baik baru mencapai 0%
perlu meningkatkan 73.29 26.71 Berkompetensi profesional minimal baik baru mencapai 73.29%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi sosial minimal baik baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 96.71 3.29 Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Berkualifikasi minimal S1/D4
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Berpangkat minimal III/c atau setara
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Bersertifikat pendidik
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Bersertifikat kepala sekolah
perlu memperbaiki 66.57 33.43 Berkompetensi kepribadian minimal baik baru mencapai 66.57%
perlu memperbaiki 66.57 33.43 Berkompetensi manajerial minimal baik baru mencapai 66.57%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Berkompetensi kewirausahaan minimal baik
perlu memprioritaskan 41.57 58.43 Berkompetensi supervisi minimal baik baru mencapai 41.57%
perlu memperbaiki 65.00 35.00 Berkompetensi sosial minimal baik baru mencapai 65%
perlu memprioritaskan 36.00 64.00 Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan baru mencapai 36%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Kepala Tenaga Administrasi baru mencapai 0%

sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi

perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi kepribadian minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi sosial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi teknis minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi manajerial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Tenaga Teknisi Laboran baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Tenaga Laboran baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi kepribadian minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi sosial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi manajerial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi profesional minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Tersedia Tenaga Pustakawan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi manajerial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi kependidikan minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi kepribadian minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi sosial minimal baik baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik baru mencapai 0%
perlu memperbaiki 68.43 31.57 Kapasitas daya tampung sekolah memadai baru mencapai 68.43%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan
perlu memprioritaskan 50.00 50.00 Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa baru mencapai 50%
perlu mempertahankan 98.29 1.71 Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan
perlu memprioritaskan 38.14 61.86 Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan baru mencapai 38.14%

sangat perlu memprioritask 22.14 77.86 Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak baru mencapai 22.14%
perlu memprioritaskan 42.43 57.57 Memiliki ruang kelas sesuai standar baru mencapai 42.43%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki laboratorium IPA sesuai standar baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 25.00 75.00 Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar baru mencapai 25%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar baru mencapai 0%
perlu memperbaiki 66.57 33.43 Kondisi ruang kelas layak pakai baru mencapai 66.57%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Kondisi laboratorium IPA layak pakai baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Kondisi ruang perpustakaan layak pakai baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai

perlu memprioritaskan 39.29 60.71 Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak baru mencapai 39.29%
perlu memprioritaskan 48.86 51.14 Memiliki ruang pimpinan sesuai standar baru mencapai 48.86%
sangat perlu memprioritask 8.29 91.71 Memiliki ruang guru sesuai standar baru mencapai 8.29%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki ruang UKS sesuai standar baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki tempat ibadah sesuai standar baru mencapai 0%
perlu memprioritaskan 47.43 52.57 Memiliki jamban sesuai standar baru mencapai 47.43%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki gudang sesuai standar baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Menyediakan kantin yang layak
perlu mempertahankan 99.86 0.14 Menyediakan tempat parkir yang memadai
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Kondisi ruang pimpinan layak pakai baru mencapai 0%
perlu memprioritaskan 40.00 60.00 Kondisi ruang guru layak pakai baru mencapai 40%
sangat perlu memprioritask 20.00 80.00 Kondisi ruang UKS layak pakai baru mencapai 20%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Kondisi tempat ibadah layak pakai baru mencapai 0%
perlu memprioritaskan 33.29 66.71 Kondisi jamban sesuai standar baru mencapai 33.29%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Kondisi gudang layak pakai baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Kondisi ruang sirkulasi layak pakai
perlu mempertahankan 98.43 1.57 Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
perlu mempertahankan 99.00 1.00 Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan

perlu mempertahankan 99.14 0.86 Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan

perlu mempertahankan 97.29 2.71 Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan pengelolaan sekolah
perlu mempertahankan 96.29 3.71 Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 97.14 2.86 Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap
perlu mempertahankan 98.86 1.14 Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan
perlu meningkatkan 94.86 5.14 Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan baru mencapai 94.86%
perlu meningkatkan 90.29 9.71 Melaksanakan kegiatan evaluasi diri baru mencapai 90.29%

perlu mempertahankan 96.71 3.29 Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan

perlu mempertahankan 99.86 0.14 Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran

perlu memprioritaskan 31.86 68.14 Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan baru mencapai 31.86%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik baru mencapai 0%
perlu meningkatkan 92.71 7.29 Berjiwa kepemimpinan baru mencapai 92.71%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Mengembangkan sekolah dengan baik baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 99.00 1.00 Mengelola sumber daya dengan baik
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Berjiwa kewirausahaan baru mencapai 0%
sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Melakukan supervisi dengan baik baru mencapai 0%
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Sekolah mengelola sistem informasi manajemen
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 99.86 0.14 Sekolah memberikan layanan subsidi silang
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Beban operasional sekolah sesuai ketentuan
perlu mempertahankan 100.00 0.00 Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan
perlu memperbaiki 64.57 35.43 Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik baru mencapai 64.57%

sangat perlu memprioritask 0.00 100.00 Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya baru mencapai 0%
perlu meningkatkan 95.14 4.86 Memiliki laporan pengelolaan dana baru mencapai 95.14%
perlu mempertahankan 98.57 1.43 Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan
capaian Kesenjangan Rekomendasi
SNP Sekolah perlu mempertahankan Lulusan

SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik


SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
Menuju SNP 4 (6.12) 12.57% 12.57 Sekolah perlu meningkatkan Lulusan me

Menuju SNP 4 (6.12) 12.57 Sekolah perlu meningkatkan Memiliki pe


SNP Sekolah perlu mempertahankan Lulusan
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
Menuju SNP 4 (6.2) 11.43 Sekolah perlu meningkatkan Memiliki ke
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Perangk
Menuju SNP 4 (6.41) 8.43 Sekolah perlu meningkatkan Memuat ka
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memua
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memua
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyes
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyes

Menuju SNP 4 (6.24) 10.86 Sekolah perlu meningkatkan Kurikulum T

Menuju SNP 4 (5.65) 19.29 Sekolah perlu meningkatkan Melibatkan


SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengac
Menuju SNP 4 (5.44) 22.29 Sekolah perlu meningkatkan Melewati ta

SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik


Menuju SNP 4 (5.83) 16.71 Sekolah perlu meningkatkan Sekolah me

SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyed


Menuju SNP 2 (2.55) 63.57 Sekolah perlu memprioritaskan Mengatu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyele
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melaksa
SNP Sekolah perlu mempertahankan Sekolah
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengac
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengar
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyus
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mendap
SNP Sekolah perlu mempertahankan Proses p

SNP Sekolah perlu mempertahankan Membe


SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengelo
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mendor
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengar
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melakuk
SNP Sekolah perlu mempertahankan Membe
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melaksa
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melaksa

SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengut

SNP Sekolah perlu mempertahankan Menera

SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengak


Menuju SNP 4 (6.47) 7.57 Sekolah perlu meningkatkan Menerapka

Menuju SNP 4 (6.22) 11.14 Sekolah perlu meningkatkan Memanfaat


SNP Sekolah perlu mempertahankan Menggu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengelo

Menuju SNP 4 (6.6) 5.71 Sekolah perlu meningkatkan Pengawasan


SNP Sekolah perlu mempertahankan Melakuk
Menuju SNP 4 (6.3) 10.00 Sekolah perlu meningkatkan Memanfaat
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melakuk
Menuju SNP 4 (6.02) 14.00 Sekolah perlu meningkatkan Melakukan
Menuju SNP 4 (6.62) 5.43 Sekolah perlu meningkatkan Mengevalua
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menind
SNP Sekolah perlu mempertahankan Aspek p
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mencak
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Teknik p
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menggu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
Menuju SNP 4 (6.3) 10.00 Sekolah perlu meningkatkan Penilaian pe
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menind
Menuju SNP 4 (5.79) 17.29 Sekolah perlu meningkatkan Melakukan
SNP Sekolah perlu mempertahankan Instrum
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menggu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menggu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menggu
Menuju SNP 4 (5.57) 20.43 Sekolah perlu meningkatkan Penilaian di
Menuju SNP 4 (6.01) 14.14 Sekolah perlu meningkatkan Melakukan
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melakuk
Menuju SNP 3 (3.76) 46.29 Sekolah perlu memperbaiki Menentukan
Menuju SNP 4 (5.42) 22.57 Sekolah perlu meningkatkan Ketersediaa
Menuju SNP 4 (5.25) 25.00 Sekolah perlu meningkatkan Berkualifika
SNP Sekolah perlu mempertahankan Rasio gu
Menuju SNP 2 (3.06) 56.29 Sekolah perlu memprioritaskan Bersertifi
Menuju SNP 3 (4.69) 33.00 Sekolah perlu memperbaiki Berkompete
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP 4 (5.13) 26.71 Sekolah perlu meningkatkan Berkompete
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
SNP Sekolah perlu mempertahankan Ketersed
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berkuali
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berusia
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berpeng
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berpang
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berserti
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berserti
Menuju SNP 3 (4.66) 33.43 Sekolah perlu memperbaiki Berkompete
Menuju SNP 3 (4.66) 33.43 Sekolah perlu memperbaiki Berkompete
SNP Sekolah perlu mempertahankan Berkom
Menuju SNP 2 (2.91) 58.43 Sekolah perlu memprioritaskan Berkomp
Menuju SNP 3 (4.55) 35.00 Sekolah perlu memperbaiki Berkompete
Menuju SNP 2 (2.52) 64.00 Sekolah perlu memprioritaskan Ketersed
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te

Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M


Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
SNP Sekolah perlu mempertahankan Tersedia

SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik


Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ke
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ke
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Te
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP 3 (4.79) 31.57 Sekolah perlu memperbaiki Kapasitas da
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
SNP Sekolah perlu mempertahankan Rasio lu
SNP Sekolah perlu mempertahankan Kondisi
Menuju SNP 2 (3.5) 50.00 Sekolah perlu memprioritaskan Rasio lua
SNP Sekolah perlu mempertahankan Kondisi
Menuju SNP 2 (2.67) 61.86 Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki

Menuju SNP1 (1.55) 77.86 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Se


Menuju SNP 2 (2.97) 57.57 Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (1.75) 75.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP 3 (4.66) 33.43 Sekolah perlu memperbaiki Kondisi ruan
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
SNP Sekolah perlu mempertahankan Kondisi

Menuju SNP 2 (2.75) 60.71 Sekolah perlu memprioritaskan Sekolah m


Menuju SNP 2 (3.42) 51.14 Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki
Menuju SNP1 (0.58) 91.71 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP 2 (3.32) 52.57 Sekolah perlu memprioritaskan Memiliki
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyed
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyed
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
Menuju SNP 2 (2.8) 60.00 Sekolah perlu memprioritaskan Kondisi r
Menuju SNP1 (1.4) 80.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
Menuju SNP 2 (2.33) 66.71 Sekolah perlu memprioritaskan Kondisi ja
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Ko
SNP Sekolah perlu mempertahankan Kondisi
SNP Sekolah perlu mempertahankan Sekolah
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik

SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengem

SNP Sekolah perlu mempertahankan Melibat


SNP Sekolah perlu mempertahankan Program
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Menyele
Menuju SNP 4 (6.64) 5.14 Sekolah perlu meningkatkan Meningkatk
Menuju SNP 4 (6.32) 9.71 Sekolah perlu meningkatkan Melaksanak

SNP Sekolah perlu mempertahankan Memba

SNP Sekolah perlu mempertahankan Melaksa

Menuju SNP 2 (2.23) 68.14 Sekolah perlu memprioritaskan Kepala se


Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP 4 (6.49) 7.29 Sekolah perlu meningkatkan Berjiwa kep
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
SNP Sekolah perlu mempertahankan Mengelo
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan Be
Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M
SNP Sekolah perlu mempertahankan Sekolah
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Sekolah
SNP Sekolah perlu mempertahankan Membe
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
SNP Sekolah perlu mempertahankan Melaksa
SNP Sekolah perlu mempertahankan Beban o
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
Menuju SNP 3 (4.52) 35.43 Sekolah perlu memperbaiki Sekolah mela

Menuju SNP1 (0) 100.00 Sekolah sangat perlu memprioritaskan M


Menuju SNP 4 (6.66) 4.86 Sekolah perlu meningkatkan Memiliki lap
SNP Sekolah perlu mempertahankan Memilik
empertahankan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap

empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap berkarakter
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap disiplin
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap santun
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
empertahankan Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap bertanggungjawab
empertahankan Memiliki perilaku pembelajar sejati sepanjang hayat
empertahankan Memiliki perilaku sehat jasmani dan rohani
eningkatkan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan

eningkatkan Memiliki pengetahuan faktual, prosedural, konseptual, metakognitif


empertahankan Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan
empertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kreatif
eningkatkan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak produktif
empertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kritis
empertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak mandiri
empertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak kolaboratif
empertahankan Memiliki keterampilan berpikir dan bertindak komunikatif
empertahankan Perangkat pembelajaran sesuai rumusan kompetensi lulusan
eningkatkan Memuat karakteristik kompetensi sikap
empertahankan Memuat karakteristik kompetensi pengetahuan
empertahankan Memuat karakteristik kompetensi keterampilan
empertahankan Menyesuaikan tingkat kompetensi siswa
empertahankan Menyesuaikan ruang lingkup materi pembelajaran

eningkatkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dikembangkan sesuai prosedur

eningkatkan Melibatkan pemangku kepentingan dalam pengembangan kurikulum


empertahankan Mengacu pada kerangka dasar penyusunan
eningkatkan Melewati tahapan operasional pengembangan

empertahankan Memiliki perangkat kurikulum tingkat satuan pendidikan yang dikembangkan


eningkatkan Sekolah melaksanakan kurikulum sesuai ketentuan

empertahankan Menyediakan alokasi waktu pembelajaran sesuai struktur kurikulum yang berlaku
emprioritaskan Mengatur beban belajar bedasarkan bentuk pendalaman materi
empertahankan Menyelenggarakan aspek kurikulum pada muatan lokal
empertahankan Melaksanakan kegiatan pengembangan diri siswa
empertahankan Sekolah merencanakan proses pembelajaran sesuai ketentuan
empertahankan Mengacu pada silabus yang telah dikembangkan
empertahankan Mengarah pada pencapaian kompetensi
empertahankan Menyusun dokumen rencana dengan lengkap dan sistematis
empertahankan Mendapatkan evaluasi dari kepala sekolah dan pengawas sekolah
empertahankan Proses pembelajaran dilaksanakan dengan tepat

empertahankan Membentuk rombongan belajar dengan jumlah siswa sesuai ketentuan


empertahankan Mengelola kelas sebelum memulai pembelajaran
empertahankan Mendorong siswa mencari tahu
empertahankan Mengarahkan pada penggunaan pendekatan ilmiah
empertahankan Melakukan pembelajaran berbasis kompetensi
empertahankan Memberikan pembelajaran terpadu
empertahankan Melaksanakan pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi;
empertahankan Melaksanakan pembelajaran menuju pada keterampilan aplikatif

empertahankan Mengutamakan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat

empertahankan Menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.

empertahankan Mengakui atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa.
eningkatkan Menerapkan metode pembelajaran sesuai karakteristik siswa

eningkatkan Memanfaatkan media pembelajaran dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran
empertahankan Menggunakan aneka sumber belajar
empertahankan Mengelola kelas saat menutup pembelajaran

eningkatkan Pengawasan dan penilaian otentik dilakukan dalam proses pembelajaran


empertahankan Melakukan penilaian otentik secara komprehensif
eningkatkan Memanfaatkan hasil penilaian otentik
empertahankan Melakukan pemantauan proses pembelajaran
eningkatkan Melakukan supervisi proses pembelajaran kepada guru
eningkatkan Mengevaluasi proses pembelajaran
empertahankan Menindaklanjuti hasil pengawasan proses pembelajaran
empertahankan Aspek penilaian sesuai ranah kompetensi
empertahankan Mencakup ranah sikap, pengetahuan dan keterampilan
empertahankan Memiliki bentuk pelaporan sesuai dengan ranah
empertahankan Teknik penilaian obyektif dan akuntabel
empertahankan Menggunakan jenis teknik penilaian yang obyektif dan akuntabel
empertahankan Memiliki perangkat teknik penilaian lengkap
eningkatkan Penilaian pendidikan ditindaklanjuti
empertahankan Menindaklanjuti hasil pelaporan penilaian
eningkatkan Melakukan pelaporan penilaian secara periodik
empertahankan Instrumen penilaian menyesuaikan aspek
empertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek sikap
empertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek pengetahuan
empertahankan Menggunakan instrumen penilaian aspek keterampilan
eningkatkan Penilaian dilakukan mengikuti prosedur
eningkatkan Melakukan penilaian berdasarkan penyelenggara sesuai prosedur
empertahankan Melakukan penilaian berdasarkan ranah sesuai prosedur
emperbaiki Menentukan kelulusan siswa berdasarkan pertimbangan yang sesuai
eningkatkan Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai ketentuan
eningkatkan Berkualifikasi minimal S1/D4
empertahankan Rasio guru kelas terhadap rombongan belajar seimbang
emprioritaskan Bersertifikat pendidik
emperbaiki Berkompetensi pedagogik minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik
eningkatkan Berkompetensi profesional minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik
empertahankan Ketersediaan dan kompetensi kepala sekolah sesuai ketentuan
empertahankan Berkualifikasi minimal S1/D4
empertahankan Berusia sesuai kriteria saat pengangkatan
empertahankan Berpengalaman mengajar selama yang ditetapkan
empertahankan Berpangkat minimal III/c atau setara
empertahankan Bersertifikat pendidik
empertahankan Bersertifikat kepala sekolah
emperbaiki Berkompetensi kepribadian minimal baik
emperbaiki Berkompetensi manajerial minimal baik
empertahankan Berkompetensi kewirausahaan minimal baik
emprioritaskan Berkompetensi supervisi minimal baik
emperbaiki Berkompetensi sosial minimal baik
emprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi tenaga administrasi sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Administrasi

perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Administrasi berkualifikasi minimal SMK/sederajat


perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Administrasi bersertifikat
empertahankan Tersedia Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi

empertahankan Memiliki Tenaga Pelaksana Urusan Administrasi berpendidikan sesuai ketentuan


perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi teknis minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik
perlu memprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi laboran sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium
perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium berkualifikasi sesuai
perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Laboratorium bersertifikat
perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Laboratorium berpengalaman sesuai
perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Teknisi Laboran
perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Teknisi Laboran berpendidikan sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Laboran
perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Laboran berpendidikan sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi profesional minimal baik
perlu memprioritaskan Ketersediaan dan kompetensi pustakawan sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Tersedia Kepala Tenaga Pustakawan
perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berkualifikasi sesuai
perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan bersertifikat
perlu memprioritaskan Memiliki Kepala Tenaga Pustakawan berpengalaman sesuai
perlu memprioritaskan Tersedia Tenaga Pustakawan
perlu memprioritaskan Memiliki Tenaga Pustakawan berpendidikan sesuai ketentuan
perlu memprioritaskan Berkompetensi manajerial minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi pengelolaan informasi minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi kependidikan minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi kepribadian minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi sosial minimal baik
perlu memprioritaskan Berkompetensi pengembangan profesi minimal baik
emperbaiki Kapasitas daya tampung sekolah memadai
perlu memprioritaskan Memiliki kapasitas rombongan belajar yang sesuai dan memadai
empertahankan Rasio luas lahan sesuai dengan jumlah siswa
empertahankan Kondisi lahan sekolah memenuhi persyaratan
emprioritaskan Rasio luas bangunan sesuai dengan jumlah siswa
empertahankan Kondisi bangunan sekolah memenuhi persyaratan
emprioritaskan Memiliki ragam prasarana sesuai ketentuan

perlu memprioritaskan Sekolah memiliki sarana dan prasarana pembelajaran yang lengkap dan layak
emprioritaskan Memiliki ruang kelas sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki laboratorium IPA sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki ruang perpustakaan sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki tempat bermain/lapangan sesuai standar
emperbaiki Kondisi ruang kelas layak pakai
perlu memprioritaskan Kondisi laboratorium IPA layak pakai
perlu memprioritaskan Kondisi ruang perpustakaan layak pakai
empertahankan Kondisi tempat bermain/lapangan layak pakai

emprioritaskan Sekolah memiliki sarana dan prasarana pendukung yang lengkap dan layak
emprioritaskan Memiliki ruang pimpinan sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki ruang guru sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki ruang UKS sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki tempat ibadah sesuai standar
emprioritaskan Memiliki jamban sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki gudang sesuai standar
perlu memprioritaskan Memiliki ruang sirkulasi sesuai standar
empertahankan Menyediakan kantin yang layak
empertahankan Menyediakan tempat parkir yang memadai
perlu memprioritaskan Kondisi ruang pimpinan layak pakai
emprioritaskan Kondisi ruang guru layak pakai
perlu memprioritaskan Kondisi ruang UKS layak pakai
perlu memprioritaskan Kondisi tempat ibadah layak pakai
emprioritaskan Kondisi jamban sesuai standar
perlu memprioritaskan Kondisi gudang layak pakai
empertahankan Kondisi ruang sirkulasi layak pakai
empertahankan Sekolah melakukan perencanaan pengelolaan
empertahankan Memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas sesuai ketentuan

empertahankan Mengembangkan rencana kerja sekolah ruang lingkup sesuai ketentuan

empertahankan Melibatkan pemangku kepentingan sekolah dalam perencanaan pengelolaan sekolah


empertahankan Program pengelolaan dilaksanakan sesuai ketentuan
empertahankan Memiliki pedoman pengelolaan sekolah lengkap
empertahankan Menyelenggarakan kegiatan layanan kesiswaan
eningkatkan Meningkatkan dayaguna pendidik dan tenaga kependidikan
eningkatkan Melaksanakan kegiatan evaluasi diri

empertahankan Membangun kemitraan dan melibatkan peran serta masyarakat serta lembaga lain yang relevan

empertahankan Melaksanakan pengelolaan bidang kurikulum dan kegiatan pembelajaran

emprioritaskan Kepala sekolah berkinerja baik dalam melaksanakan tugas kepemimpinan


perlu memprioritaskan Berkepribadian dan bersosialisasi dengan baik
eningkatkan Berjiwa kepemimpinan
perlu memprioritaskan Mengembangkan sekolah dengan baik
empertahankan Mengelola sumber daya dengan baik
perlu memprioritaskan Berjiwa kewirausahaan
perlu memprioritaskan Melakukan supervisi dengan baik
empertahankan Sekolah mengelola sistem informasi manajemen
empertahankan Memiliki sistem informasi manajemen sesuai ketentuan
empertahankan Sekolah memberikan layanan subsidi silang
empertahankan Membebaskan biaya bagi siswa tidak mampu
empertahankan Memiliki daftar siswa dengan latar belakang ekonomi yang jelas
empertahankan Melaksanakan subsidi silang untuk membantu siswa kurang mampu
empertahankan Beban operasional sekolah sesuai ketentuan
empertahankan Memiliki biaya operasional non personil sesuai ketentuan
emperbaiki Sekolah melakukan pengelolaan dana dengan baik

perlu memprioritaskan Mengatur alokasi dana yang berasal dari APBD/APBN/Yayasan/sumber lainnya
eningkatkan Memiliki laporan pengelolaan dana
empertahankan Memiliki laporan yang dapat diakses oleh pemangku kepentingan

Anda mungkin juga menyukai