Kelompok 2
Nama Kelompok :
UNIVERSITAS MERCUBUANA
2022
BAB I
Informasi merupakan salah satu aset perusahaan yang sangat penting. Dengan
perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat, kemungkinan terjadinya gangguan
keamanan informasi semakin meningkat. Untuk itu, PT Anterin Indonesia harus menerapkan
kebijakan yang tepat untuk melindungi aset informasi yang dimiliki. Secara tidak langsung,
keamanan informasi menjadi salah satu perhatian perusahaan dan pelanggan. Oleh sebab itu,
perlu adanya standarisasi yang diimplementasikan dalam perusahaan sebagai panduan dalam
menjaga aset penting seperti data dan informasi yang dianggap sensitif bagi perusahaan.
Mengenai teknologi saat ini dan diterapkan oleh Anterin Indonesia masih terlihat
kurang dalam hal mengelola teknologi informasi. Contohnya, pelanggan telah melakukan
booking driver ojek dan tidak sengaja terjadi gangguan sinyal. Ketika aplikasi itu dibuka
kembali, tidak ada interface booking yang telah dilakukan, sehingga membuat pelanggan
harus melakukan order ulang. Karena itu, harus dibutuhkan suatu manajemen yang baik
dalam pengelolaan operasi, pengelolaan data, dan keamanan sistem sehingga dapat
meningkatkan kepuasan pelanggan dalam hal pelayanan.
Seperti yang diketahui bahwa PT Anterin Indonesia telah memiliki visi, misi dan
tujuan bisnis serta kebijakan, prosedur, dan standar yang telah ditetapkan dan
diterapkan.Tetapi, dalam hal manajemen TI belumlah optimal. Oleh karena itu, disini akan
menggunakan COBIT untuk menganalisa manajemen IT dalam pengelolaan, pengoperasian
dan sistem keamanan informasi dengan dukungan kebijakan, prosedur dan standar yang telah
diterapkan oleh perusahaan.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1) Penulisan makalah ini dibuat untuk memenuhi Tugas Besar 1 mata kuliah Tatat Kelola TI.
2) Menambah pengetahuan mengenai evaluasi tata kelola IT pada perusahaan PT. Anterin
Indonesia.
BAB II
2.1 IT Governance
1. Strategic Alignment
Sistem tata kelola TI yang diterapkan hendaknya memiliki strategi yang sejalan
dengan strategi bisnis organisasi atau perusahaan terkait.
2. Value Delivery
Mengharuskan dalam penerapan sistem tata kelola TI, mampu memberikan nilai
tertentu kepada organisasi atau perusahaan mencapai tujuannya.
3. Resource Management
Prinsip IT Governance ini mewajibkan sumber daya teknologi informasi yang
dibutuhkan tersedia serta dimanfaatkan secara efisien.
4. Performance Management
Prinsip IT Governance ini mengharuskan sistem tata kelola TI dapat memastikan
bahwa performa layanan yang diberikan dapat diukur dalam setiap tahapan.
Tujuannya tidak lain agar bisa membantu dalam memastikan bahwa hasil akhir sesuai
dengan apa yang diinginkan.
5. Risk Management
Sebuah sistem tata kelola TI juga harus bisa memastikan bahwa mitigasi resiko
terkait TI sudah direncanakan dan dipetakan dengan baik sehingga akan
meminimalisir dampak dari resiko hingga ke level terkecil.
2.2 COBIT (Control Objectives for Information and Related Technology)
PEMBAHASAN
PT. Anterin Indonesia merupakan sebuah perusahaan teknologi asal Indonesia yang
melayani angkutan melalui jasa ojek. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2012 di Jakarta.
Saat ini Anterin telah tersedia di 30 kota di Indonesia. Hingga bulan September 2022, aplikasi
Anterin sudah di unduh sebanyak hampir 10 juta kali di Google Play pada sistem operasi
Android.
Anterin didirikan oleh Siti Maryam, warga Negara Indonesia lulusan Master of
Business Administration dari Harvard Business School. Ide mendirikan Anterin muncul dari
pengalaman pribadi Siti Maryam menggunakan transportasi ojek hampir setiap hari ke tempat
kerjanya untuk menembus kemacetan di Jakarta. Sebagai seseorang yang sering
menggunakan transportasi ojek, Maryam melihat ternyata sebagian besar waktu yang
dihabiskan oleh pengemudi ojek hanyalah sekadar mangkal menunggu penumpang. Padahal,
pengemudi ojek akan mendapat penghasilan lebih banyak bila terus mencari penumpang.
Selain itu, ia melihat ketersediaan jenis transportasi ini tidak sebanyak transportasi lainnya
sehingga sering kali cukup sulit untuk dicari. Ia menginginkan ojek yang bisa ada setiap saat
dibutuhkan. Dari pengalamannya tersebut, Siti Maryam melihat adanya peluang untuk
membuat sebuah layanan yang dapat menghubungkan penumpang dengan pengemudi ojek.
Pada tanggal 20 Desember 2012, Anterin resmi bediri dengan 15 orang pengemudi.
Pada saat itu, Anterin masih mengandalkan call center untuk menghubungkan penumpang
dengan pengemudi ojek.
3.2 Performance Measurement
1) Sistem keamanan yang belum berjalan dengan baik terjadi pada proses bisnis
pelaksanaan peningkatan pelayanan dan proses bisnis pelaksanaan pemeliharaan di
bidang IT. Proses bisnis tersebut berhubungan dengan manajemen IT dan manajemen
data pelanggan. Manajemen data pelanggan berhubungan dengan data yang di simpan
pada server perusahaan. Apabila sistem keamanan yang dijalankan oleh perusahaan
belum maksimal, salah satu akibat dari sistem yang belum maksimal adalah peretasan
data pelanggan pada perusahaan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. Hal
tersebut akan juga berdampak pada pelanggan seperti peretasan akun dan penipuan.
2) Pengelolaan konfigurasi sistem informasi atau teknologi informasi mencakup
pendataan, perhitungan, dan verifikasi fisik komponen teknologi informasi yang
dimiliki PT. Anterin Indonesia, tetapi nyatanya pengelolaan konfigurasi masih
dilakukan oleh karyawan TI yang bukan ahli dalam bidangnya. Begitu juga dengan
pengelolaan data mencakup pembentukan prosedur yang efektif untuk mengelola
media, backup dan pemulihan data, dan media pembuangan yang tepat. Pengelolaan
data yang efektif membantu memastikan kualitas, ketepatan waktu dan ketersediaan
data bisnis. Seharusnya kepala TI harus mengatur role masing-masing karyawan agar
pengelolaan konfigurasi lebih efektif dan efisien.
3) Meneriman keluhan pelanggan kemungkinan akibat dari ketidakpuasan pelanggan
saat menggunakan aplikasi Anterin. Pada bagian ini, harus memiliki service desk TI
untuk memperbaiki dan mengatasi keluhan pelanggan yang dikarenakan oleh sistem.
Service Desk TI harus berkomunikasi langsung pada Customer Service agar
bersinergi dalam mengatasi keluhan pelanggan.
4) Ketrebatasan dalam implementasi TI yaitu terkadang dalam melakukan pengukuran
terdapat kesalahan informasi sehingga data yang di dapat tidak sesuai dengan
kebutuhan proses bisnis yang mengakibatkan kepada pengimplemantasian sistem
yang memberikan manfaat jangka pendek.
5) Penerepan sistem yang tidak sesuai dengan kebijakan dan aturan, tidak memberikan
manfaat bagi perusahaan.
PT. Anterin Indonesia telah merilis roadmap atau rencana pengembangan bisnis atau
layanan di tahun 2023. Pada tahun ini layanan Anterin akan semakin bisa diandalkan di
tengah kondisi pandemic Covid-19 dengan pulihnya mobilitas masyarkat.
Pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir tidak menjadi hambatan bagi Anterin
untuk menghadirkan inovasi pada layanan transportasinya. Anterin justru kian terpacu untuk
terus berinovasi menjawab kebutuhan dan tetap menjadi andalan transportasi masyarakat.
Mitra driver juga akan menerima pelatihan serta modul yang mencakup topic mulai
dari service excellence, keamanan berkendara hingga pencegahan kekerasan seksual.
Kegiatan ini diklaim sudah diikuti ratusan driver aktif.
Aterin juga mengimplementasikan standar baru driver yang pada tahap awal
mencakup 3 aspek. Pertama penggunaan seragam, kedua kartu identitas, ketiga standar
hospitality atau keramah-tamahan.
3.4 Communication Strategi & Culture pada Perusahaan
Selain itu Anterin selalu menyediakan suatu tempat untuk berbicara kepada mitranya
dengan komunikasi secara langsung. Kopdar (Kopi Darat) merupakan media yang diberikan
oleh kantor Anterin secara langsung untuk bertemu dan berbincang-bincang dengan mitra
yang dilapangan.
Blog merupakan suatu media yang berbentuk tulisan-tulisan yang ada di halaman
website. Pada aplikasi driver Anterin tersedia blog untuk driver Anterin. Dalam blog sendiri
cukup untuk memberikan semua informasi-informasi yang belum di ketahui oleh driver, jadi
apabila masih ada kebingungan para mitra Anterin dapat membaca blog yang ada di aplikasi
driver Anterin. Dapat dilihat kapan saja dan tanpa menggunakan pulsa.
Jadi, blog driver Anterin serta halaman bantuan terdapat informasi-informasi yang
cukup lengkap yang disediakan oleh PT Anterin Indonesia untuk para mitranya agar tidak ada
kesulitan dalam melakukan sebuah pekerjaan.
BAB IV
4.1 Usulan Strategi Manajemen Investasi IT Jangka Pendek dan Jangka Panjang
Berdasarkan uraian sistem dan identifikasi masalah yang telah di jelaskan pada bab
satu, maka pada bab empat ini akan membahas usulan strategi manajemen investasi IT sesuai
dengan rumusan masalah.
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Saran untuk PT Anterin Indonesia mungkin lebih selektif dalam menempatkan setiap
karyawan di divisinya masing-masing dengan disesuaikan dengan bidang dan keahliannya
supaya pengelolaan dan pengoperasian pada setiap divisi lebih optimal.
DAFTAR PUSTAKA
i. https://inixindojogja.co.id/5-prinsip-it-governance-ketahui-apa-tujuannya/
ii. https://www.google.com/search?
q=performance+measurement+adalah&ei=cNFIY4zdG4CXseMPzfquyAw&ved=0ahUKEwi
M1aju3d76AhWAS2wGHU29C8kQ4dUDCA4&uact=5&oq=performance+measurement+ad
alah&gs_lcp=Cgdnd3Mtd2l6EAMyBQgAEIAEMgYIABAWEB4yBggAEBYQHjIGCAAQF
hAeOggIABAWEB4QDzoICAAQFhAeEApKBAhNGAFKBAhBGABKBAhGGABQAFjN
BWDHCGgAcAF4AIABxQGIAeIFkgEDMy4zmAEAoAEBwAEB&sclient=gws-wiz
iii. https://www.google.com/search?q=Communication+Strategi+%26+Culture+pada+
+Perusahaan+IT&hl=id&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjA49-
S5976AhUiALcAHRLsCkQQ_AUoAXoECAIQAw&biw=1280&bih=569&dpr=1.5