CATATAN :
Idzhar (jelas), idgham (memasukkan), iqlab (menggantikan), ikhfa (samar)
Idgham, iqlab dan ikhfa termasuk al-khaisyum.
Idgham bigunnah, iqlab dan ikhfa dibaca 2 harakat (ditahan 2 ketukan, lalu ketukan
ketiga pengucapan), idzhar dan idgham bilagunnah 1 harakat.
Bagi idgham bigunnah terdapat pengecualian, yaitu hukum tersebut tidak berlaku bagi
empat(4) lafadz :
ٌ ص ْن َو
{ ان ٌ قِ ْن َو، ان
ِ ، ان ٌ َ بُ ْني، } اَل ُّد ْنيَا
Ketika kita menjumpainya dalam bacaan Al-qur’an maka wajib dibaca jelas/terang
HUKUM MIM MATI
CATATAN :
Ikhfa syafawi dan idgham mimi/mutamasilain dibaca 2 harakat (ditahan 2
ketukan, lalu ketukan ketiga pengucapan), idzhar syafawi 1 harakat.
Ikhfa syafawi dan idgham mimi/mutamasilain termasuk al-khaisyum.
CATATAN :
Ciri alif lam syamsyiah : hurufnya bertasydid.
GHUNNAH
CATATAN :
Huruf ghunnah dibaca 2 harakat (ditahan 2 ketukan, lalu ketukan
ketiga
pengucapan)
Cara baca : ditahan dan ditekan.
Termasuk al-khaisyum.
QALQALAH
(memantul)
Contoh :
1. Qalqalah sugra 2. Qalqalah kubra
HUKUM BACAAN PADA LAFADZ ALLAH
CATATAN :
Tafkhim (TEBAL) : sebelum lafadz Allah ada huruf yang berbaris
fathah atau dhammah.
Tarqiq (TIPIS) : sebelum lafadz Allah ada huruf yang berbaris
kasrah.
WAQAF
HUKUM MAD
A. MAD THABI’I
Dibaca 2 harakat
fathah bertemu alif . CONTOH : َر ْي َب َال
kasrah bertemu ya mati. CONTOH : ِد ْي ِن
dhammah bertemu wau mati. CONTOH : َعَابِدُوْن
4. MAD ‘IWAD
Ketika huruf berharakat fathahtain bertemu dengan alif di akhir ayat/
waqaf.
Dibaca 2 harakat
CONTOH :
س ْي ًرا
ِ َسابًا ي
َ ب ِح
ُ س َ َف
َ س ْوفَ يُ َحا , kata yasiiron dibaca yasiiroo (surat al-
insiqoq ayat 8)
5. MAD BADAL
Ketika huruf alif/hamzah bertemu dengan huruf mad. (atau berharakat
fathah berdiri/ kasrah berdiri)
Dibaca 2 harakat
CONTOH :
6. MAD LAYYIN
Ketika huruf berharakat fathah bertemu dengan ya mati/ wau mati
Dibaca 2-4-6 harakat (JIKA WAQAF/ DI AKHIR AYAT)
CONTOH :
Bacaan Mad Lazim Harfi Musyba' ini juga dibagi lagi menjadi 2 bagian,
yaitu:
2. Mad Lazim Harfi Musyba' Mustaqqal, yaitu apabila hurufnya di
idhgamkan, jadi cara membacanya menjadi diberatkan sebab ada tasydid.
Contohnya الــ ّم
3. Mad Lazim Harfi Musyba' Mukhaffaf, yaitu kebalikan dari yang diatas.
Cara membacanya adalah ringan sebab tidak ada tasydid.
Contohnya كــهــيــعــص