LAPORAN HASIL OBSERVASI DAN WAWANCARA

KEWIRAUSAHAAN
“TELKOM”

DISUSUN OLEH:
Muhamad Zaki Riawan
Anggun Roro Sumanding
Ujang Surya Aji
Siti Rukiah
Depi
Widia Andini

XII TEKNIK KOMPUTER JARINGAN 2

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS WILAYAH IV
SMKN 1 TIRTAMULYA
2022
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
menganugerahkan banyak nikmat sehingga kami dapat menyusun laporan
praktikum biologi ini dengan baik. Laporan ini berisi tentang uraian hasil riset
mengenai “Laporan Hasil Observasi Wawancara Kewirausahaan Telkom”

Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari bahwa hasil laporan praktikum ini
masih jauh dari kata sempurna

Sehingga kami selaku penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sekalian. Akhir kata Semoga laporan praktikum ini
dapat memberikan manfaat untuk kelompok kami khususnya, dan masyarakat
Indonesia umumnya.

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………… i
DAFTAR ISI…………………………………………………….. ii

BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………….. 1
B. Rumusan Masalah…………………………………. 1
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Waktu dan Tempat Kegiatan……………………… 2
B. Laporan Hasil Wawancara………………………... 3
C. Wawancara………………………………………... 4
BAB 3 PENUTUPAN
A. Kesimpulan………………………………………… 5
B. Saran……………………………………………….. 6
C. Dokumentasi……………………………………….. 6

ii
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

PT Telekomunikasi Seluler, beroperasi dengan merek dagang

Telkomsel, adalah salah satu perusahaan operator telekomunikasi
seluler di Indonesia. Saat ini Telkomsel menjadi operator
telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia yang mengoperasikan
236 ribu BTS (Base Tranceiver Station)[1] dan melayani lebih dari
170 juta pelanggan,[2][3] membuat Telkomsel mengambil pangsa
pasar telekomunikasi seluler Indonesia hampir sebesar 60% di
tahun 2020.[4] Dengan capaian tersebut, Telkomsel menjadi
operator terbesar keenam di dunia yang melayani ratusan juta
pelanggan dalam satu negara. Bekerja sama dengan 575 mitra
roaming, layanan Telkomsel saat ini dapat digunakan di 200
negara di dunia.

B. Rumusan masalah

1. Bagaimana penjualan personal yang dilakukan PT Telkomsel Indonesia?

2. Bagaimana cara penjualan nya ke pelanggan langsung?
3. Apa itu Telkomsel Prabayar dan Telkomsel Pascabayar?
4. Apa yang jadi kemampuan Telkomsel menjual lebih mahal
5. Bagaimana cara mengatasi jaringan yang mengalami gangguan?
 1
BAB 2
PEMBAHASAN

A. Waktu dan Tempat Kegiatan

Acara ini dilaksanakan pada :
Hari, tanggal : Rabu 16 November 2022
Waktu : 08.00 WIB s/d Selesai
Tempat : Grafari Telkomsel

B. Laporan Hasil Wancara

Narasumber :
1. Edwar Nugroho

Dokumenter :
1. Widia Andini
2. Ujang Surya Aji

Pewawancara :
1. Anggun Roro Sumanding
2. Muhamad Zaki Riawan
3. Siti Rukiah
4. Depi
 2
C. Wawancara

1. Penjualan personal yang dilakukan PT Telkomsel Indonesia?

Jawab :
Telkomsel sendiri sebenarnya dibagi dua, ada untuk penjualan
personal dan penjualan korporasi, kalau personal yang seperti
teman-teman maksud itu jadi langsung kepada si pengguna.
Pengguna yang dalam arti kecocokan, kalau personal itu (kita yang
pakai kita yang bayar). Kalau secara korporasi (karyawan nya yang
pakai perusahaannya yang bayar). Bagaimana

2. Bagaimana cara penjualan nya ke pelanggan langsung?

Jawab:
Dengan ada beberapa teknis dalam penjualan yang dimana banyak
outlet (konter), outlet itu kepanjangan dari tangan dari Telkomsel
untuk menjual produk-produk yang ada di Telkomsel, dan yang
produk-produk yang ada sekarang itu ada 2 (dua) yaitu Telkomsel
Prabayar dan Telkomsel Pascabayar.
 3
3. Apa itu Telkomsel Prabayar dan Telkomsel Pascabayar?
Jawab :
Telkomsel Prabayar itu adalah Telkomsel yang misal teman-teman
sering usia pulsa, beli paket data permahal biaya UMI diminta
*363# atau viamega Telkomsel.
Contoh produk dari model prabayar Telkomsel adalah Kartu As,
Simpati, Loop, dan by.U.
Kalau pascabayar, itu paketnya sudah ada sudah tidak memikirkan:
- Pas akitf
- Tidak usah kepikiran pulsa habis
Contoh produk dari model pascabayar Telkomsel adalah Kartu
Halo Telkomsel.
Dan untuk cara penjualannya sendiri kalau misalkan memang
komunitas jadi didirikan lah suatu program atau CUG komunitas di
suatu SMA/SMK kalau di luar personal. Pedagang, pekerja yang
tidak dibayar oleh perusahaan.
4. Apa yang jadi kemampuan Telkomsel menjual lebih mahal?
Jawab :
Jaringan yang sudah menyeluruh se-Indonesia
5. Bagaimana cara mengatasi jaringan yang mengalami gangguan?
Jawab :
Contoh : Zaki pulang sekolah sampai jam 12, scroll tiktok,
youtube, dan lain-lain. Pas lagi jaringan bagus tiba-tiba jaringan
mati atau lah itu namanya bogspot.
Cara mengatasi : Zaki tinggal datang ke GRAVARI akan diminta
no hp, jenis hp, lokai terjadinya kendala, dan jam berapa
merasakan terjadi keluhan tidak ada sinyal.
Nanti dari pihak GRAVARI akan menginformasikan data ke
bagian network, dari sisi network akan menganalisis.
 4
BAB 3
PENUTUP

A. Kesimpulan

1. PT Telekomunikasi Seluler Telkomsel, adalah salah satu

perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia.
2. PT. Telekomunikasi seluler, yang selanjutnya disebut
TELKOM merupakan Perusahaan pengelola layanan jasa
informasi
dan telekomunikasi serta sebagai perusahaan penyedia jasa yang
melayanai jasa telekomunikasi dalam bentuk jaringan
telekomunikasi
secara lengkap ( full service and network provider ) yang terbesar
di
Indonesia.
3.Telkomsel menjadi operator telekomunikasi seluler terbesar di
Indonesia yang mengoperasikan 236 ribu BTS (Base Tranceiver
Station)[1] dan melayani lebih dari 170 juta pelanggan,[2][3]
membuat Telkomsel mengambil pangsa pasar telekomunikasi
seluler Indonesia hampir sebesar 60% di tahun 2020.[4] Dengan
capaian tersebut, Telkomsel menjadi operator terbesar keenam di
dunia yang melayani ratusan juta pelanggan dalam satu negara.
Bekerja sama dengan 575 mitra roaming, layanan Telkomsel saat
ini dapat digunakan di 200 negara di dunia.
 5

B. Saran
Saran bagi yang sempat membaca makalah ini agar bisa mengambil hal
positif dan membuang hal negatif, dan penyusun Juga menyarankan
kepada pembaca untuk membaca artikel lainnya agar lebih dalam lagi
tau tentang Telkom.

C. Dokumentasi
6