Anda di halaman 1dari 13

BAB II

LEMBAR DATA PELELANGAN


(LDP)
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

BAB II
LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

A. UMUM

IKCP 1.1 Nomor Undangan Pelelangan : ................................... (sesuai infomasi


dari Pelaksana Pengadaan)
IKCP 1.1 Pengguna Barang dan Jasa : General Manager PT PLN (Persero) Unit
Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Tengah.

IKCP 1.1 Nama Paket Pekerjaan : Pembangunan Gardu Induk 150 kV Tarjun
IKCP 2.1 Sumber Pendanaan : APLN Tahun 2020
IKCP 3.1 a. Pelelangan ini terbatas hanya untuk perusahaan yang terdaftar dalam
Daftar Penyedia Barang/Jasa Terseleksi (DPT) yang ditetapkan oleh
PLN Unit.

b. Dalam hal Calon Penyedia Barang/Jasa akan atau sedang melakukan


Kemitraan dalam bentuk KSO atau Konsorsium, maka Penyedia
Barang/Jasa wajib mempunyai perjanjian kerjasama yang memuat
representasi kemitraan dan pihak yang mewakili kemitraan.

c. Calon Penyedia Barang/Jasa yang berbentuk KSO atau Konsorsium


dilarang untuk mengubah Perjanjian KSO atau Konsorsium.

B. DOKUMEN PELELANGAN

IKCP 8.1 Untuk tujuan klarifikasi, alamat adalah :


Kepada : Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
Alamat : Jl. H. Mistar Cokrokusumo Km. 39, Banjarbaru 70733
No.Telepone : (+62511) 4777571
No. Facsimile : (+62511) 6749900
Alamat email : pelaksana.pbj.uipkalteng@gmail.com
IKCP 8.1 Rapat Pra Lelang (rapat penjelasan lelang) akan diselenggarakan pada :
Tanggal : .............
Waktu : .............
Tempat : .............
(sesuai infomasi dari Pelaksana Pengadaan)
Peninjauan lapangan diselenggarakan oleh Pengguna Barang/Jasa (akan
ditentukan kemudian)

C. PENYIAPAN DOKUMEN PELELANGAN

IKCP 12.1 Metode penyampaian dokumen penawaran adalah satu Tahap dua
Sampul melalui media Electronic Procurement (E-Proc)

 Satu Tahap Satu Sampul

BUKU I -1-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

a. Metode Satu Tahap Satu Sampul digunakan dalam hal Pengadaan


Barang/Jasa bersifat sederhana dan spesifikasi teknisnya bersifat
standar dan jelas.
b. Cara penyampaian penawaran adalah sebagai berikut:
(1) Penawaran administrasi, teknis dan harga disampaikan
secara bersamaan dalam satu sampul.
(2) Pada sampul dicantumkan alamat Pejabat Pelaksana
Pengadaan sesuai yang ditetapkan dalam Dokumen
Pelelangan dan nama paket pekerjaan.
(3) Harga penawaran dalam Dokumen Penawaran dicantumkan
dengan jelas dalam angka dan huruf.
(4) Penawaran bersifat rahasia.
(5) Jika disampaikan secara langsung, maka penawaran harus
dimasukkan oleh Calon Penyedia Barang/Jasa yang
bersangkutan ke dalam tempat yang telah disediakan oleh
Pejabat Pelaksana Pengadaan.
(6) Jika Dokumen Penawaran disampaikan melalui pos atau jasa
pengiriman, Pejabat Pelaksana Pengadaan mencatat tanggal
dan jam penerimaannya.
(7) Dokumen Penawaran yang diterima setelah batas akhir
pemasukan, tidak diikutsertakan dan diberitahukan kepada
Calon Penyedia Barang/Jasa untuk diambil kembali.
atau
 Satu Tahap Dua Sampul
a. Metode Satu Tahap Dua Sampul digunakan dalam hal Pengadaan
Barang/Jasa yang memerlukan penilaian yang terpisah antara
persyaratan teknis dan harga penawaran.
b. Cara penyampaian Penawaran adalah sebagai berikut:
(1) Calon Penyedia Barang/Jasa mengajukan penawaran yang
dimasukkan ke dalam dua sampul dan diserahkan secara
bersamaan.
(2) Sampul Satu berisi kelengkapan data administrasi dan teknis
serta Jaminan Penawaran asli yang dipersyaratkan, dan
pada sampulnya ditulis “Data Administrasi dan Teknis“.
(3) Sampul Dua berisi data penawaran harga dan pada
sampulnya ditulis “Penawaran Harga”.
(4) Sampul Satu dan Sampul Dua diatas dimasukkan ke dalam
satu Sampul Penutup.
(5) Sampul Penutup mencantumkan alamat Pejabat Pelaksana
Pengadaan sesuai yang ditetapkan dalam Dokumen
Pelelangan dan nama paket pekerjaan.
(6) Harga penawaran dalam Dokumen Penawaran dicantumkan
dengan jelas dalam angka dan huruf.
(7) Penawaran bersifat rahasia dan dimasukkan oleh Calon
Penyedia Barang/Jasa yang bersangkutan ke dalam tempat
yang telah disediakan oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan.
(8) Dokumen Penawaran wajib disampaikan pada waktu yang
telah ditentukan.
(9) Dalam hal Dokumen Penawaran diterima melalui pos atau
jasa pengiriman, pada Sampul luarnya diberi catatan tanggal
dan jam penerimaan oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan.
(10) Dokumen Penawaran yang diterima setelah batas akhir
pemasukan, tidak diikutsertakan dan diberitahukan kepada

BUKU I -2-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

Calon Penyedia Barang/Jasa untuk diambil kembali.


Atau
 Dua Tahap
a. Metode Dua Tahap digunakan dalam hal Pengadaan
Barang/Jasa bersifat kompleks yang memerlukan penyetaraan
penawaran teknis sebelum dilakukan penilaian harga.
b. Cara penyampaian penawaran adalah sebagai berikut:
(1). Penyampaian penawaran administrasi dan teknis
dimasukkan dalam sampul tertutup Tahap Satu, sedangkan
penawaran harga dimasukkan dalam sampul tertutup Tahap
Dua.
(2). Penyampaian penawaran dilakukan dalam 2 (dua) tahap
secara terpisah dan dalam waktu yang berbeda.
(3). Penyampaian penawaran Tahap Dua dilakukan setelah
penawaran Tahap Satu dinyatakan lulus.
(4). Penawaran Tahap Satu berisi kelengkapan data administrasi
dan teknis serta Jaminan Penawaran asli yang disyaratkan,
dan pada sampulnya dicantumkan alamat Pejabat Pelaksana
Pengadaan dan ditulis “Dokumen Penawaran Tahap Satu”.
(5). Penawaran Tahap Dua berisi penawaran harga dan dilampiri
rincian analisis biaya, dan syarat lainnya. Harga penawaran
dicantumkan dengan jelas dalam angka dan huruf.
(6). Dalam hal Calon Penyedia Barang/Jasa yang telah lulus
Tahap Satu tidak memasukkan Dokumen Penawaran Tahap
Dua atau terlambat memasukkan Dokumen Penawaran
Tahap Dua pada waktu yang telah ditentukan, maka Jaminan
Penawaran dicairkan dan menjadi milik PLN.
(7). Dalam hal Dokumen Penawaran diterima melalui pos atau
jasa pengiriman, Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
memberi catatan tanggal dan jam penerimaan pada sampul
luarnya.
(8). Dokumen Penawaran yang diterima setelah batas akhir
pemasukan, tidak diikutsertakan dan diberitahukan kepada
Calon Penyedia Barang/Jasa untuk diambil kembali.

IKCP 13.1 Dokumen penawaran terdiri dari Surat Penawaran dan data-data sebagai
berikut:

[dipilih ”satu Tahap satu Sampul” atau ”satu Tahap dua Sampul” atau
”dua Tahap”]

Dokumen terdiri dari:

 Satu Tahap Satu Sampul, terdiri dari :


Surat penawaran
a. Data Administrasi

1) Asli Jaminan Penawaran


2) Surat kuasa jika dikuasakan
3) Surat Perjanjian Kerjasama Operasi (KSO)/ Konsorsium (bila
berbentuk Kerjasama Operasi (KSO)
4) Data Keuangan
5) Fotocopy SSP Bukti Pembayaran Pph Pasal 29 atau PPN 3

BUKU I -3-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

bulan terakhir
6) Surat Dukungan dari Pabrik
7) Surat Pernyataan Kebenaran Dokumen
8) Formulir isian kualifikasi.

b. Data Teknis

1) Jadwal pelaksanaan pekerjaan/Tata Kala


2) Metode Pelaksanaan Pekerjaan
3) Bagan Organisasi Proyek dan Daftar Personel Inti
4) Daftar Peralatan Kerja
5) Technical Particulars And Guarantee (TPG)
6) Spesifikasi Barang (Brosur dan Gambar)
7) Fotocopy Sertifikat ISO 9001 dan ISO 14001
8) Fotocopy Sertifikat Type Test dan Routine Test
9) Surat keterangan kepuasan pelanggan (satisfactory letter) dari
Pengguna (End User)
10) Nama dan Tempat Pabrik, Pengujian dan Inspeksi
11) Pengalaman Pabrikan (Supply List/ Supply Record)
12) Spare Part and Tools (jika diminta)
13) Daftar Sub Kontraktor yang diusulkan (bila ada)

Setiap urutan susunan dokumen agar diberi pembatas yang diberi


label sesuai daftar isi dan dokumen penawaran Sampul 1 serta
dimasukkan kedalam sampul tertutup

c. Data Penawaran Harga

1) Daftar kuantitas dan harga (BOQ)


2) Sertifikat TKDN yang diterbitkan Kementerian Perindustrian
(bila ada).
3) Rekapitulasi Formulir Isian Tingkat Kandungan Dalam Negeri
(TKDN)
atau

 Satu Tahap Dua Sampul, terdiri dari :

Sampul 1, terdiri dari :

a. Data Administrasi

1) Surat penawaran Sampul 1


2) Surat kuasa jika dikuasakan
3) Asli Jaminan Penawaran (dari bank penjamin terseleksi)
4) Pakta Integritas
5) Surat Ijin Usaha SBUJPTL, IUJPTL, SBUJK, IUJK
6) Surat Perjanjian Kerjasama Operasi (KSO)/ Konsorsium (bila
berbentuk Kerjasama Operasi (KSO)
7) Formulir Isian Penilaian Kualifikasi, dilengkapi dengan fotokopi
dokumen terkait
8) Surat pernyataan tertulis bermeterai cukup dari
peserta/penyedia barang jasa yang menyatakan tunduk
terhadap ketentuan-ketentuan yang berlaku

BUKU I -4-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

9) Bukti pelunasan pajak tahun terakhir (SPT/PPh) serta bukti


Surat Setoran Pajak (SPP) Pph Pasal 29 atau PPN 3 bulan
terakhir
10) Sertifikat ISO 9001 dan SMK3/OHSAS
11) Surat Pernyataan Kebenaran Dokumen
12) Surat Pernyataan tidak menuntut apabila pelelangan
dibatalkan
13) Surat keterangan/referensi dari Bank
14) Surat keterangan Credit Line (terbaru) dan rekening koran
15) DnB Rating
16) Sisa Kemampuan Keuangan (SKK), Sisa Kemampuan Paket
Pekerjaan (SKP) dan Kemampuan Dasar (KD)
17) Laporan Keuangan Perusahaan Audited Tahun Terakhir

b. Data Teknis

1) Bagan Organisasi Proyek dan Daftar Personel Inti


2) Jadwal pelaksanaan pekerjaan/Tata Kala
3) Metode Pelaksanaan Pekerjaan
4) Surat keterangan kepuasan pelanggan (satisfactory letter) dari
Pengguna (End User) untuk material pabrikan
5) Sertifikat ISO 9001 dan ISO 14001
6) Technical Particulars And Guarantee (TPG)
7) Spesifikasi Barang (Brosur dan Gambar)
8) Sertifikat Type Test dan Routine Test
9) Surat jaminan kualitas (guarantee)
10) Surat pernyataan dari Calon Penyedia Barang/Jasa perihal
kesanggupan untuk bertanggung jawab atas kegagalan
bangunan selama 10 (sepuluh) tahun
11) Surat penilaian kinerja Penyedia Barang/Jasa
12) Nama dan Tempat Pabrik, Pengujian dan Inspeksi
13) Pengalaman Pabrikan (Supply List/ Supply Record)
14) Spare Part and Tools (jika diminta)
15) Daftar Sub Kontraktor yang diusulkan (bila ada)

Setiap urutan susunan dokumen agar diberi pembatas yang diberi label
sesuai daftar isi dan dokumen penawaran Sampul 1 serta dimasukkan
kedalam sampul tertutup

Sampul 2, terdiri dari :

Data Penawaran Harga

1) Surat penawaran Sampul Dua


2) Cetakan penawaran harga dari E-Proc
3) Daftar kuantitas dan harga (BOQ) dilengkapi dengan soft
copy file excel
4) Sertifikat TKDN yang diterbitkan Kementerian Perindustrian
(yang masih berlaku).
5) Rekapitulasi Formulir Isian Tingkat Kandungan Dalam Negeri
(TKDN)

BUKU I -5-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

atau
 Dua Tahap, terdiri dari :

Tahap 1, terdiri dari :


a. Surat penawaran Tahap 1
b. Data Administrasi

1) Asli Jaminan Penawaran


2) Surat kuasa jika dikuasakan
3) Surat Perjanjian Kerjasama Operasi (KSO)/ Konsorsium (bila
berbentuk Kerjasama Operasi (KSO)
4) Data Keuangan
5) Fotocopy SSP Bukti Pembayaran Pph Pasal 29 atau PPN 3
bulan terakhir
6) Surat Dukungan dari Pabrik
7) Surat Pernyataan Kebenaran Dokumen
8) Formulir isian kualifikasi.

c. Data Teknis

1) Jadwal pelaksanaan pekerjaan


2) Metode Pelaksanaan Pekerjaan
3) Bagan Organisasi Proyek dan Daftar Personel Inti
4) Daftar Peralatan Kerja
5) Technical Particulars And Guarantee (TPG)
6) Spesifikasi Barang (Brosur dan Gambar)
7) Fotocopy Sertifikat ISO 9001 dan ISO 14001
8) Fotocopy Sertifikat Type Test dan Routine Test
9) Surat keterangan kepuasan pelanggan (satisfactory letter) dari
Pengguna (End User)
10) Nama dan Tempat Pabrik, Pengujian dan Inspeksi
11) Pengalaman Pabrikan (Supply List/ Supply Record)
12) Spare Part and Tools (jika diminta)
13) Daftar Sub Kontraktor yang diusulkan (bila ada)

Setiap urutan susunan dokumen agar diberi pembatas yang diberi


label sesuai daftar isi dan dokumen penawaran Sampul 1 serta
dimasukkan kedalam sampul tertutup

Tahap 2, terdiri dari :


a. Surat penawaran Tahap 2
b. Data Penawaran Harga

1) Daftar kuantitas dan harga (BOQ)


2) Sertifikat TKDN yang diterbitkan Kementerian Perindustrian
(yang masih berlaku).
3) Rekapitulasi Formulir Isian Tingkat Kandungan Dalam Negeri
(TKDN)

IKCP 13.2 Penawaran salah satu Lot atau kombinasi/Multi Lot “tidak diberlakukan”.

IKCP 16.1 Lingkup Pekerjaan sesuai dengan BAB V.1

IKCP 16.3 Formulir penawaran harga terdiri dari :

BUKU I -6-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

1. Daftar Kuantitas & Harga (BoQ) No.1 : Pekerjaan Elektromekanikal


2. Daftar Kuantitas & Harga (BoQ) No.2 : Pekerjaan Sipil
3. Daftar Kuantitas & Harga (BoQ) No.3 : High Voltage Apparatus
Optional
4. Daftar Kuantitas & Harga (BoQ) No.4 : Pekerjaan Enjiniring
5. Daftar Kuantitas & Harga (BoQ) No.5 : Rekapitulasi Harga

IKCP 16.5 Harga yang ditawarkan oleh Calon Penyedia Barang/Jasa harus dapat
disesuaikan sesuai ketentuan IKCP 48.1.
IKCP 16.8 Diskon per lot tanpa syarat dinyatakan dalam Surat terpisah “tidak
diberlakukan".
IKCP 16.9 Diskon Gabungan Bersyarat dinyatakan dalam Surat terpisah “tidak
diberlakukan".
“Dalam hal paket pekerjaan mencakup lebih dari satu lot (multi lot) maka
Penyedia Barang/Jasa dalam diskon terpisah dapat mengajukan diskon
gabungan dari beberapa lot yang ditawarkan selama memenuhi kriteria
kualifikasi dan evaluasi akumulatif sesuai sebagaimana diatur dalam Bab
III KKE 2.4.”
IKCP 17.1 Jenis Perjanjian/Kontrak adalah:
 Harga Borongan (Lumpsum).
Adalah Perjanjian/Kontrak Pengadaan Barang/Jasa atas
penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu,
dengan jumlah harga yang pasti dan tetap, dan semua risiko yang
mungkin terjadi dalam proses penyelesaian pekerjaan sepenuhnya
ditanggung oleh Calon Penyedia Barang/Jasa.
Jenis Perjanjian/Kontrak ini lebih tepat digunakan untuk pekerjaan
borongan yang volume/kuantitas untuk masing-masing unsur/jenis
pekerjaan sudah dapat diketahui dengan pasti berdasarkan
gambar rencana dan spesifikasi teknis.
atau
 Harga Satuan (Unit Price).
Adalah Perjanjian/Kontrak Pengadaan Barang/Jasa atas
penyelesaian seluruh pekerjaan dalam batas waktu tertentu,
berdasarkan harga satuan yang pasti dan tetap untuk setiap
satuan/unsur pekerjaan dengan spesifikasi teknis tertentu dimana
volume total pekerjaan masih bersifat perkiraan sementara.
Pembayaran didasarkan pada hasil pengukuran bersama atas
volume pekerjaan yang benar-benar telah dilaksanakan oleh
Penyedia Barang/Jasa.
atau
 Gabungan Lumpsum dan Harga Satuan.
Adalah Perjanjian/Kontrak yang merupakan gabungan Lumpsum
dan harga satuan dalam satu pekerjaan yang diperjanjikan.

IKCP 19.1 Mata uang penawaran yang digunakan adalah: Rupiah (IDR)
IKCP 20.1 Masa berlaku penawaran adalah: 120 (seratus dua puluh) hari kalender.
IKCP 21.1 Jumlah dan masa berlaku Jaminan Penawaran sekurang-kurangnya
adalah sebesar Rp ................... (disampaikan pada saat aanwijzing)

BUKU I -7-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

berlaku selama 150 (seratus lima puluh) hari Kalender.


IKCP 21.2(5) Nama Pengguna Barang/Jasa sama dengan item LDP IKCP 1.1.
IKCP 21.2(6) Nama Paket Pekerjaan sama dengan item LDP IKCP 1.1.
IKCP 22.2 Jumlah salinan sebanyak: 1 (satu) set.

D. PEMASUKAN DAN PEMBUKAAN PENAWARAN

IKCP 23.1 Calon Penyedia Barang/Jasa harus menyampaikan Dokumen Penawaran


dalam bentuk 1 (satu) set dokumen asli, 1 (satu) set dokumen copy serta
1 (satu) set dalam bentuk soft copy dengan media Flashdisk dalam format
PDF, khusus untuk TPG dan BOQ dalam format Excel yang disampaikan
secara langsung. Penyampaian secara elektronik atau pos tidak
diperbolehkan.
IKCP 23.1(b) Penyampaian Penawaran secara Elektronik Procurement ”diberlakukan”.
IKCP 23.2(a) Penyampaian dokumen penawaran ditujukan:
Kepada : Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
Alamat : Jl. H. Mistar Cokrokusumo Km. 39, Banjarbaru 70733
Tempat : ................................
(disampaikan pada saat aanwijzing)
IKCP 23.2(b) Nama Paket Pekerjaan sama dengan item IKCP 1.1.
IKCP 24.1 Batas akhir penyerahan penawaran adalah:
Hari/Tanggal : .…......
Waktu : ……….
(disampaikan pada saat aanwijzing)
IKCP 27.1 Metode Pembukaan Dokumen Penawaran adalah:
 Satu Tahap Satu Sampul :
a. Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa membuka sampul
penawaran yang berisi penawaran administrasi, teknis, Jaminan
Penawaran dan harga di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa.
Pada pembukaan penawaran, Pejabat Pelaksana Pengadaan
Barang/Jasa memeriksa, menunjukkan dan membacakan
keabsahan dokumen di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa
atau yang diberi kuasa mewakili, antara lain sebagai berikut :

1. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.


2. Jaminan Penawaran (Bid Bond).
3. Bank penerbit jaminan penawaran.
4. Masa berlaku penawaran.
5. Harga Penawaran.
6. Diskon (bila ada).
7. Hal lain yang dirasa perlu oleh Pengguna atau Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa (bila ada).

b. Setelah acara pembukaan penawaran ditutup, Pejabat Pelaksana


Pengadaan Barang/Jasa segera membuat Berita Acara
Pembukaan Penawaran yang memuat antara lain:

BUKU I -8-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

1. Jumlah dokumen penawaran yang masuk.


2. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.
3. Ada tidaknya Surat Jaminan Penawaran Asli.
4. Kelainan-kelainan yang dijumpai dalam dokumen penawaran
(bila ada).
5. Keterangan lain yang dianggap perlu (bila ada).
6. Alasan jika terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran
(bila ada).
7. Tanggal pembuatan Berita Acara.

c. Berita Acara Pembukaan Penawaran (BAPP) ditandatangani oleh


Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa yang hadir dan 2
(dua) wakil Calon Penyedia Barang/Jasa.

atau

 Satu Tahap Dua Sampul :

a. Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa membuka Sampul


Satu di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa. Sampul Dua yang
berisi data harga tidak boleh dibuka dan sampulnya dituliskan
identitas perusahaan dan diparaf oleh Pejabat Pelaksana
Pengadaan Barang/Jasa dan 2 (dua) orang wakil Calon Penyedia
Barang/Jasa sebelum disimpan oleh Pejabat Pelaksana
Pengadaan Barang/Jasa

b. Pada pembukaan penawaran, Pejabat Pelaksana Pengadaan


Barang/Jasa memeriksa, menunjukkan dan membacakan
keabsahan dokumen di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa
atau yang diberi kuasa mewakili, antara lain sebagai berikut :

1. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.


2. Jaminan Penawaran (Bid Bond).
3. Bank penerbit jaminan penawaran.
4. Masa berlaku penawaran.
5. Hal lain yang dirasa perlu oleh Pengguna atau Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa (bila ada).

c. Sampul Satu berisikan Surat Penawaran yang didalamnya


tercantum masa berlaku penawaran (tanpa mencantumkan harga
penawaran), Jaminan Penawaran Asli, dokumen penawaran teknis
dan dokumen pendukung lainnya yang disyaratkan dalam
Dokumen Pelelangan Barang/Jasa.

d. Setelah acara pembukaan penawaran ditutup, Pejabat Pelaksana


Pengadaan Barang/Jasa segera membuat Berita Acara
Pembukaan Penawaran Sampul Satu yang memuat antara lain:

1. Jumlah dokumen penawaran yang masuk.


2. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.
3. Ada tidaknya Surat Jaminan Penawaran Asli.
4. Kelainan-kelainan yang dijumpai dalam dokumen penawaran
(bila ada).
5. Keterangan lain yang dianggap perlu (bila ada).

BUKU I -9-
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

6. Alasan jika terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran


(bila ada).
7. Tanggal pembuatan Berita Acara.

e. Berita Acara Pembukaan Penawaran (BAPP) Sampul Satu


ditandatangani oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
yang hadir dan 2 (dua) wakil Calon Penyedia Barang/Jasa.

f. Setelah evaluasi Sampul Satu (Administrasi dan Teknis), Pejabat


Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa akan mengundang Calon
Penyedia Barang/Jasa yang lulus evaluasi Sampul Satu secara
tertulis untuk mengikuti pembukaan penawaran Sampul Dua.

g. Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa akan menyampaikan


pemberitahuan secara tertulis kepada Calon Penyedia
Barang/Jasa yang tidak lulus evaluasi penawaran Sampul Satu
dan penawaran harganya (Sampul Dua) akan dikembalikan tanpa
dibuka.

h. Pembukaan Penawaran Sampul Dua.


1. Calon Penyedia Barang/Jasa yang memenuhi persyaratan
administrasi dan teknis pada evaluasi penawaran Sampul Satu
diundang untuk mengikuti pembukaan penawaran Sampul Dua.
Undangan disampaikan melalui surat undangan tertulis atau
melalui papan pengumuman.
2. Pembukaan penawaran dilakukan di hadapan Calon Penyedia
Barang/Jasa yang hadir serta disaksikan minimal 2 (dua) orang
saksi dari wakil Calon Penyedia Barang/Jasa, selanjutnya data-
data berikut dibacakan serta dicatat dan dijadikan lampiran
Berita Acara Pembukaan Penawaran Sampul Dua.

1. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.


2. Harga penawaran.
3. Diskon (bila ada).
4. Hal lain yang dirasa perlu oleh Pengguna atau Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa (bila ada).

3. Dalam hal saksi dari wakil Calon Penyedia Barang/Jasa tidak


ada, Pejabat Pelaksana Pengadaan dapat menunjuk saksi
selain dari Calon Penyedia Barang/Jasa.
4. Pada pembukaan harga penawaran, Pejabat Pelaksana
Pengadaan Barang/Jasa memeriksa, menunjukkan dan
membacakan di hadapan para wakil Calon Penyedia
Barang/Jasa mengenai kelengkapan Dokumen Penawaran
yang terdiri dari:

1. Surat Penawaran dilengkapi dengan materai, tanggal cap


dan tanda tangan.
2. Daftar Kuantitas dan Harga (Bill of Quantity).

i. Berita Acara Pembukaan Penawaran (BAPP) Sampul Dua


ditandatangani oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
yang hadir dan 2 (dua) wakil Calon Penyedia Barang/Jasa.

BUKU I - 10 -
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

atau

 Dua Tahap :

Pembukaan Tahap Satu :


a. Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa membuka Dokumen
Penawaran Tahap Satu di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa.
Pada pembukaan penawaran, Pejabat Pelaksana Pengadaan
Barang/Jasa memeriksa, menunjukkan dan membacakan
keabsahan dokumen di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa
atau yang diberi kuasa mewakili, mengenai kelengkapan Dokumen
Penawaran, antara lain sebagai berikut :

1. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.


2. Jaminan Penawaran (Bid Bond).
3. Bank penerbit jaminan penawaran.
4. Masa berlaku penawaran.
5. Hal lain yang dirasa perlu oleh Pengguna atau Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa (bila ada).

b. Surat Penawaran yang didalamnya tercantum masa berlaku


penawaran (tanpa mencantumkan harga penawaran), Jaminan
Penawaran Asli, dokumen penawaran administrasi dan teknis
serta dokumen pendukung lainnya yang disyaratkan dalam
Dokumen Pelelangan Barang/Jasa.

c. Setelah acara pembukaan penawaran ditutup, Pejabat Pelaksana


Pengadaan Barang/Jasa segera membuat Berita Acara
Pembukaan Penawaran yang memuat antara lain:

1. Jumlah dokumen penawaran yang masuk.


2. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.
3. Ada tidaknya Surat Jaminan Penawaran Asli.
4. Kelainan-kelainan yang dijumpai dalam dokumen penawaran.
5. Keterangan lain yang dianggap perlu.
6. Alasan jika terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran.
7. Tanggal pembuatan Berita Acara.

d. Berita Acara Pembukaan Penawaran (BAPP) Tahap Satu


ditandatangani oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
yang hadir dan 2 (dua) wakil Calon Penyedia Barang/Jasa.

e. Setelah evaluasi Tahap Satu (Administrasi dan Teknis), Pejabat


Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa menyampaikan Berita Acara
Hasil Evaluasi Tahap Satu untuk ditetapkan oleh Pengguna
Barang/Jasa untuk selanjutnya diumumkan serta mengumumkan
jadwal pemasukan Dokumen Penawaran Tahap Dua.

Pembukaan Tahap Dua :


a. Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa membuka Dokumen
Penawaran Tahap Dua di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa.
Pada pembukaan penawaran, Pejabat Pelaksana Pengadaan

BUKU I - 11 -
BAB II: LEMBAR DATA PELELANGAN (LDP)

Barang/Jasa memeriksa, menunjukkan dan membacakan


keabsahan dokumen di hadapan Calon Penyedia Barang/Jasa
atau yang diberi kuasa mewakili, mengenai kelengkapan Dokumen
Penawaran, antara lain sebagai berikut :

1. Nama Calon Penyedia Barang/Jasa.


2. Masa berlaku penawaran.
3. Harga Penawaran.
4. Diskon (bila ada).
5. Hal lain yang dirasa perlu oleh Pengguna atau Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa (bila ada).

b. Pembukaan penawaran dilakukan di hadapan Calon Penyedia


Barang/Jasa yang hadir serta disaksikan minimal 2 (dua) orang
saksi dari wakil Calon Penyedia Barang/Jasa, untuk selanjutnya
dibacakan serta dicatat dan dijadikan lampiran Berita Acara
Pembukaan Penawaran. Dalam hal saksi dari wakil Calon
Penyedia Barang/Jasa tidak ada, Pejabat Pelaksana Pengadaan
dapat menunjuk saksi selain dari Calon Penyedia Barang/Jasa.
c. Setelah acara pembukaan penawaran Tahap Dua ditutup, Pejabat
Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa segera membuat Berita Acara
pembukaan penawaran dan Berita Acara pembukaan Tahap Dua
ditandatangani oleh Pejabat Pelaksana Pengadaan Barang/Jasa
yang hadir dan 2 (dua) wakil Calon Penyedia Barang/Jasa.

IKCP 27.2 Pembukaan penawaran akan berlangsung di:


Alamat : ............
Tempat : ............
Hari/Tanggal : ............
Waktu : ............
(disampaikan pada saat aanwijzing)

E. EVALUASI, DAN PERBANDINGAN PENAWARAN

IKCP 33.1 Konversi ke dalam Mata Uang Tunggal ”diberlakukan”.


IKCP 34.8 Preferensi Harga ”diberlakukan”, perhitungan Preferensi Harga
berdasarkan nilai TKDN sesuai Sertifikat yang diterbitkan oleh
Kementerian Perindustrian.
IKCP 47.10 Penandatanganan perjanjian/kontrak dalam waktu 14 (empat belas) hari
kerja sejak setelah diterbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa
atau dapat diperpanjang dengan alasan tertentu oleh Pengguna
Barang/Jasa.

BUKU I - 12 -

Anda mungkin juga menyukai