Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAHAN KOTA CIMAHI

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIBABAT


(PPK-BLUD)
Jl. Jendral H. Amir Machmud No. 140 Cimahi-40531
Telp. (022) 665-2025 Eax. (022) 6643112 – E-mail : rsudcibabat@yahoo.com

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD CIBABAT


Nomor: 445/Kep.2146/RSUD-CBBT/2016

TENTANG
KEBIJAKAN PELARUTAN OBAT SUNTIK PADA AREA BERSIH DAN AMAN
DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIBABAT KOTA CIMAHI

Direktur RSUD Cibabat :

MENIMBANG : a. bahwa obat suntik adalah obat steril yang akan


dimasukkan ke dalam jaringan tubuh ;
b. bahwa pelarutan obat suntik perlu dilakukan di area
bersih dan aman sesuai prosedur agar menghindari
terjadinya infeksi dan untuk memberikan pelayanan
yang optimal kepada pasien di rumah sakit ;
c. bahwa diperlukan kebijakan cara pelarutan obat suntik
di area bersih dan aman di Rumah Sakit Umum Daerah
Cibabat Kota Cimahi ;
MENGINGAT : 1. Undang – Undang Nomor 8 tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
2. Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang
Narkotika ;
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun
2009 tentang Kesehatan ;
4. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit ;
5. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kesehatan;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 1998 tentang
Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan ;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang
Pekerjaan Kefarmasian;
8. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Cibabat Nomor 800.05/Kep.2236/ RSUD-CBBT/2016
tentang Kebijakan Manajemen Penggunaan Obat di
Rumah Sakit Umum Daerah Cibabat.
MEMUTUSKAN :

MENETAPKAN : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD CIBABAT TENTANG


KEBIJAKAN PELARUTAN OBAT SUNTIK PADA AREA
BERSIH DAN AMAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
CIBABAT KOTA CIMAHI
PERTAMA : Panduan pelarutan obat suntik pada area bersih dan aman di
RSUD Cibabat dijadikan sebagai acuan cara pelarutan obat
suntik di lingkungan RSUD Cibabat Kota Cimahi;
KEDUA : Obat suntik merupakan obat yang steril karena dimasukkan
ke dalam tubuh melalui jaringan yang disobek;
KETIGA : Tempat pelarutan obat suntik harus bersih, terhindar dari
kotoran atau apapun yang akan mengkontaminasi obat
suntik tersebut;
KEEMPAT : Pelarutan obat suntik harus dilakukan dengan
memperhatikan aspek kebersihan dan keamanan petugas
serta produk obat yang dilarutkan;
KELIMA : Pelarutan obat suntik dilakukan oleh perawat pada area yang
bersih dan aman;
KEENAM : Pembinaan dan Pengawasan dalam pelaksanaan kebijakan
tersebut di Rumah Sakit Umum Daerah Cibabat Kota
Cimahi dilaksanakan oleh Kepala Instalasi Farmasi;
KETUJUH : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan,
dengan ketentuan apabila di kemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan di dalamnya akan diadakan perbaikan dan
perubahan sebagaimana mestinya;

Ditetapkan di Cimahi
Pada tanggal 30 Agustus 2016

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


CIBABAT KOTA CIMAHI

Dr. Trias Nugrahadi, Sp.KN


Pembina
NIP. 19610704 199103 1 002

Anda mungkin juga menyukai