Anda di halaman 1dari 4

RUMAH SAKIT UMUM

K A R Y A H U S A D A

Jln. Merdeka No. 12-18 Perdagangan 21184 Kec. Bandar - Kabupaten


Simalungun Telp. + (0622) 697025 Sumatera Utara

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KARYA HUSADA


NOMOR : 039 / PPI / DIR / RSUKH / IX / 2022

TENTANG

KEBIJAKAN PANDUAN ISOLASI


DI RUMAH SAKIT UMUM KARYA HUSADA

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KARYA HUSADA

Menimbang : a. bahwa dalam upaya mencegah dan mengendalikan


infeksi di rumah sakit harus selalu berorientasi pada
keselamatan pasien dan petugas di rumah sakit;
b. bahwa untuk menunjang penerapan kewasdaan isolasi
di setiap unit pelayanan harus tersedia sarana dan
prasarana yang diperlukan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam a dan b perlu ditetapkan dengan
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Karya
Husada.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun


2009 tertanggal 13 Oktober 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia No.13 tahun 2003
tertanggal 25 Maret 2003 tentang Ketenagakerjaan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 tahun 2009
tertanggal 28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit;
4. Keputusan Menkes RI Nomor 270/Menkes/SK/III/2007
tentang pedoman manajerial rumah sakit dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya;
RUMAH SAKIT UMUM
K A R Y A H U S A D A

Jln. Merdeka No. 12-18 Perdagangan 21184 Kec. Bandar - Kabupaten


Simalungun Telp. + (0622) 697025 Sumatera Utara

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32


tahun 1996 tertanggal 22 Mei 1996 tentang Tenaga
Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
No.1045 / Menkes / PER / XI / 2006 tertanggal 28
Nopember 2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah
Sakit di Lingkungan Departemen Kesehatan;
7. Keputusan Menkes RI Nomor 270/Menkes/SK/III/2007
tentang Pedoman Manajerial Rumah Sakit Dan Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Lainnya;
8. Keputusan menteri kesehatan RI Nomor
436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis;
9. Kebijakan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang persyaratan
kesehatan lingkungan rumah sakit;
10. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di
Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatna
Lainnya, Depkes RI, 2011.
11. Surat pengangkatan Direktur Rumah Sakit Umum
Karya Husada 010/KBA/TU/SK/2015

MEMUTUSKAN

Menetapkan
Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM
KARYA HUSADA TENTANG KEBIJAKAN
PENERAPAN KEWASPADAAN ISOLASI DI
RUMAH SAKIT UMUM KARYA HUSADA
RUMAH SAKIT UMUM
K A R Y A H U S A D A

Jln. Merdeka No. 12-18 Perdagangan 21184 Kec. Bandar - Kabupaten


Simalungun Telp. + (0622) 697025 Sumatera Utara

Kedua : Kebijakan yang dimaksud dalam keputusan ini adalah


kebijakan Penerapan Kewaspadaan Isolasi di Rumah Sakit
Umum Karya Husada yang disusun oleh Komite
Pencegahan di Rumah Sakit Umum Karya Husada.

Ketiga : Kebijakan ini mengatur bagaimana Penerapan Kewaspadaan


Isolasi di unit pelayanan .

Keempat : Komite PPI bertanggung jawab atas pelaksanaan sosialisasi


kebijakan dan melaporkan pelaksanaan kebijakan tersebut.

Kelima : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan


apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat
keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Perdagangan
Pada Tanggal: 26 September 2022
Direktur RSU Karya Husada

Direktur RSU Karya Husada

dr.RINI SANTYA SILITONGA


RUMAH SAKIT UMUM
K A R Y A H U S A D A

Jln. Merdeka No. 12-18 Perdagangan 21184 Kec. Bandar - Kabupaten


Simalungun Telp. + (0622) 697025 Sumatera Utara

Lampiran Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Karya Husada


Nomor : 039 / PPI / DIR / RSUKH / IX / 2022
Tanggal : 26 September 2022
KEBIJAKAN PENERAPAN KEWASPADAAN ISOLASI
DI RUMAH SAKIT UMUM KARYA HUSADA
1. Kewaspadaan isolasi diterapkan untuk mengurangi risiko infeksi penyakit
menular pada petugas kesehatan baik dari sumber infeksi yang diketahui
maupun yang tidak diketahui.
2. Dalam memberikan pelayanan kesehatan di rumah sakit setiap petugas harus
menerapkan kewaspadaan isolasi yang terdiri dari dua lapis yaitu
kewaspadaan standard an kewaspadaan berdasarkan transmisi.
3. Kewaspadaan standar harus diterapkan secara rutin dalam perawatan di rumah
sakit yang meliputi : kebersihan tangan, penggunaan APD, pemrosesan
peralatan perawatan pasien, pengendalian lingkungan, penatalaksanaan linen,
pengelolaan limbah, kesehatan karyawan, penempatan pasien, hygiene
respirasi (etika batuk). Praktek menyuntik yang aman dan praktek untuk
lumbal fungsi.
4. Sebelum pasien dirujuk ke rumah sakit rujukan yang mempunyai ruangan
bertekanan negatif, pasien di tempatkan diruangan yang mempunyai sirkulasi
alami dan mempunyai eksos udara.
5. Transportasi pasien yang terduga infeksi airbone menggunakan APD sesuai
standar.
6. Pasien dengan penyakit menular pisahkan dengan pasien yang rentan dengan
immuno suppressed
Ditetapkan di Perdagangan
Pada Tanggal 26 September 2022
Direktur RSU KARYA HUSADA

dr.RINI SANTYA SILITONGA

Anda mungkin juga menyukai