0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan3 halaman
Keputusan Direktur RSU Tiga Bersaudara menetapkan kebijakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit tersebut. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan sesuai standar, menjamin keselamatan pasien, dan meningkatkan mutu pelayanan melalui peningkatan kapasitas tenaga kesehatan. Komite PPI bertanggung jawab mengawasi implementasi kebijakan ini.
Keputusan Direktur RSU Tiga Bersaudara menetapkan kebijakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit tersebut. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan sesuai standar, menjamin keselamatan pasien, dan meningkatkan mutu pelayanan melalui peningkatan kapasitas tenaga kesehatan. Komite PPI bertanggung jawab mengawasi implementasi kebijakan ini.
Keputusan Direktur RSU Tiga Bersaudara menetapkan kebijakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di rumah sakit tersebut. Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan pelayanan sesuai standar, menjamin keselamatan pasien, dan meningkatkan mutu pelayanan melalui peningkatan kapasitas tenaga kesehatan. Komite PPI bertanggung jawab mengawasi implementasi kebijakan ini.
Menimbang : a. bahwa dalam upaya mencegah dan mengendalikan infeksi di
rumah sakit harus selalu berorientasi pada keselamatan pasien dan petugas di rumah sakit; b. bahwa Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang berkesinambungan dengan berorientasi pada hasil yang memuaskan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tertanggal 13 Oktober 2009 tentang Kesehatan; 2. Undang-Undang Republik Indonesia No.13 tahun 2003 tertanggal 25 Maret 2003 tentang Ketenagakerjaan; 3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 44 tahun 2009 tertanggal 28 Oktober 2009 tentang Rumah Sakit; 4. Keputusan Menkes RI Nomor 270/Menkes/SK/III/2007 tentang pedoman manajerial rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya; 5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 tahun 1996 tertanggal 22 Mei 1996 tentang Tenaga Kesehatan; 6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.1045 / Menkes / PER / XI / 2006 tertanggal 28 Nopember 2006 tentang Pedoman Organisasi Rumah Sakit di Lingkungan Departemen Kesehatan; 7. Keputusan Menkes RI Nomor 270/Menkes/SK/III/2007 tentang Pedoman Manajerial Rumah Sakit Dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya; 8. Keputusan menteri kesehatan RI Nomor 436/Menkes/SK/VI/1993 tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit dan Standar Pelayanan Medis; 9. Kebijakan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang persyaratan kesehatan lingkungan rumah sakit; 10. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatna Lainnya, Depkes RI, 2011. MEMUTUSKAN Menetapkan Kesatu : KEPUTUSAN DIREKTUR RSU TIGA BERSAUDARA TENTANG KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN DI RSU TIGA BERSAUDARA. Kedua : Kebijakan yang dimaksud dalam keputusan ini adalah kebijakan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di RSU Tiga Bersaudara yang disusun RSU Tiga Bersaudara.
Ketiga : Kebijakan ini mengatur bagaimana meningkatkan mutu dan
keselamatan pasien di unit pelayanan . Keempat : Komite PPI bertanggung jawab atas pelaksanaan sosialisasi kebijakan dan melaporkan pelaksanaan kebijakan tersebut. Kelima : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Kampung Pajak
Pada Tanggal 15 Januari 2020
Direktur RSU Tiga Bersaudara
dr. Emma Yulina Ritonga
Lampiran Keputusan Direktur RSU Tiga Bersaudara Nomor : /SK-DIR / I / 2020 Tanggal : 15 Januari 2020
KEBIJAKAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN
DI RSU TIGA BERSAUDARA
1. Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang
berkesinambungan dengan berorientasi pada hasil yang memuaskan. Dalam perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan rumah sakit tidak hanya disorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan pasien dan aspek pemberian pelayanannya , karena muara dari pelayanan rumah sakit adalah pelayanan jasa. 2. Peningkatan mutu adalah program yang disusun secara objektif dan sistematik untuk memantau dan menilai mutu serta kewajaran asuhan terhadap pasien, menggunakan peluang untuk meningkatkan asuhan pasien dan memecahkan masalah-masalah yang terungkap (Jacobalis S, 1989). 3. Tujuan Khusus: a. Memastikan bahwa pelayanan diberikan sesuai dengan standar pelayanan medis dan keperawatan. b. Menjamin pemberian pelayanan sesuai dengan standar pelayanan medik, keselamatan pasien dan dilaksanakan secara terpadu sesuai dengan kebutuhan pasien. c. Mengupayakan peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien melalui peningkatan kemampuan pemberian pelayanan kesehatan. d. Tersusunnya sistem monitoring pelayanan RSU Tiga Bersaudara melalui indikator mutu pelayanan rumah sakit