Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT UMUM

KASIH IBU
JL. MERDEKA NO.17. LHOKSEUMAWE
Telp : (0645) 48713
E-mail : rski_lsm@yahoo.com

KodeRs : 1174064 KodePos : 24300

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM KASIH IBU


NOMOR : 005 / MFK / SK / DIR / V / 2018

TENTANG

MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN RSU KASIH IBU

DIREKTUR RSU KASIH IBU

Menimbang : a. bahwa untuk mewujudkan Visi dan Misi Rumah Sakit;


b. bahwa dalam rangka menghadapi tuntutan akan pelayanan
kesehatan yang berkualitas serta mengutamakan keselamatan
pasien, keluarga, staf, dan pengunjung;
c. bahwa dalam rangka mengantisipasi situasi kondisi yang
sangat dinamis baik didalam maupun diluar rumah sakit;
d. bahwa berdasarkan sebagaimana yang dimaksud dalam butir
a, b dan c maka perlu menetapkan kebijakan tentang
Manajemen Fasilitas dan Keselamatan RS KASIH IBU
dengan Keputusan Direktur RS KASIH IBU.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 1970


tentang Keselamatan Kerja;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 2003
tentang Ketenagakerjaan;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2007
tentang Penanggulangan Bencana;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009
tentang Rumah Sakit;
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2009
tentang Lingkungan Hidup;
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 74 tahun 2001 tentang
Pengelolaan Bahan berbahaya dan Beracun;
10. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 tahun
2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen K3;
11. Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2014 tentang
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
472/MENKES/PER/V /1996 tentang Pengamanan Bahan
Berbahaya Bagi Kesehatan;
13. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
432/MENKES/SK/IV/2007 tentang Pedoman Manajemen
K3 Rumah Sakit;
14. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
492 tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum;
15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
012 tahun 2012 tentang Akreditasi Rumah Sakit;
16. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1405/MENKES/SK/KASIH IBUI/2002 tentang Persyaratan
Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri;
17. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1075/MENKES/SK/VII/2003 tentang Pedoman Sistem
Informasi K3;
18. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1204/MENKES/SK/KASIH IBU/2004 tentang Persyaratan
Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit;
19. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
129/MENKES/SK/II/2008 tentang Standar Pelayanan
Minimal Rumah Sakit;
20. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1087/MENKES/SK/VIII/2010 tentang Standar K3 Rumah
Sakit;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RS KASIH IBU TENTANG


MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN RS
KASIH IBU.
Kesatu Kebijakan tentang Manajemen Fasilitas dan Keselamatan RS
KASIH IBU sebagaimana terlampir dalam Keputusan ini;
Kedua Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan
ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Lhokseumawe
Pada Tanggal 08 Mei 2018
Direktur,

dr. M. Saiful Ahyar


Lampiran Keputusan Direktur RS KASIH IBU
Nomor : 005 / MFK / SK / DIR / V / 2018
Tertanggal : 08 Mei 2018

MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN


RS KASIH IBU

1. Rumah sakit dalam kegiatan pelayanan kesehatan harus menyediakan fasilitas yang aman,
berfungsi dan supportif bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung.
2. Rumah sakit menetapkan petugas yang mengelola fasilitas fisik dan peralatan medis secara
efektif.
3. Manajemen rumah sakit harus :
a. Mengurangi dan mengendalikan risiko.
b. Mencegah kecelakaan dan cidera.
c. Memelihara alat sesuai kondisi.
4. Manajemen fasilitas dan keselamatan rumah sakit yang efektif meliputi :
a. Perencanaan
Pimpinan rumah sakit dan para pimpinan merencanakan ruangan, peralatan dan sumber
daya yang dibutuhkan untuk mendukung pelayanan klinis yang aman dan efektif.
b. Pendidikan
Staf diberi penyuluhan mengenai fasilitas agar mengetahui bagaimana cara mengurangi
risiko, dan cara untuk memantau dan melaporkan situasi-situasi yang berisiko.
c. Pengawasan multi disiplin
Ada kriteria kinerja untuk mengevaluasi sistem penting dan mengidentifikasi perbaikan
yang diperlukan.
5. Adanya perencanaan tertulis untuk 7 (tujuh) bidang Manajemen Fasilitas dan Keselamatan
sesuai dengan fasilitas dan kegiatan rumah sakit harus meliputi :
a. Keselamatan dan Keamanan
b. Bahan berbahaya
c. Manajemen emergensi/kesiapan menghadapi bencana
d. Pengamanan Kebakaran
e. Peralatan Medis
f. Sistem utilitas/sistem pendukung
g. Pendidikan staf

Ditetapkan di Lhokseumawe
Pada Tanggal 08 Mei 2018
Direktur RS KASIH IBU,

dr. M. Saiful Ahyar

Anda mungkin juga menyukai