PENYEDIAAN OBAT EMERGENCY

DI UNIT KERJA
No. Dokumen : SOP.VIII/
178/UKP/I/
2017
SOP No. Revisi : -
Tgl. Terbit : 15/11/2019
Halaman : 1/2
Puskesmas dr. Andre Setya K
Kalikajar 1 NIP.197805242008011022
1. Pengertian Penyediaan obat emergensi diunit kerja merupakan rangkaian
kegiatan dalam rangka menyiapkan, menyimpan dan mengelola
obat emergensi yang disediakan di unit kerja pelayanan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penyediaan
obat emergency tersedia sesuai kebutuhan di Puskesmas
Kalikajar 1.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kalikajar 1 Nomor :
UKP.3/067/SK/I/2022 tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 47 Tahun 2018 tentang
Pelayanan Kegawatdaruratan.
5. Prosedur 1. Petugas penanggung jawab unit pelayanan memeriksa
persediaan obat emergensi yang dikelola di unit kerja masing-
masing secara periodik.
2. Petugas penanggung jawab unit pelayanan membuat
permintaan obat emergensi yang persediaannya telah menipis
dan/atau habis.
3. Petugas penanggung jawab unit pelayanan menyampaikan
permintaan obat emergensi kepada petugas pengelola obat.
4. Petugas pengelola obat melakukan kajian atas permintaan
obat emergensi yang disampaikan oleh petugas penanggung
jawab unit pelayanan.
5. Petugas pengelola obat menyiapkan obat emergensi yang
dibutuhkan untuk pelayanan pasien gawat darurat di unit
pelayanan.
6. Petugas penanggung jawab unit pelayanan memeriksa obat
yang diterima tentang ; kesesuaian jenis dan jumlah obat,
tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.
7. Petugas penanggung jawab unit pelayanan menyimpan obat
tersebut ke dalam almari persediaan obat emergensi.
8. Petugas penanggung jawab unit pelayanan mencatat obat
tersebut ke dalam kartu stock masing-masing obat pelayanan
gawat darurat.
9. Petugas penanggung jawab unit pelayanan membuat laporan
penerimaan dan pengeluaran obat emergensi kepada petugas
pengelola obat.
6. Unit terkait 1. Pelayanan Gawat Darurat/Tindakan
2. Pelayanan KIA
3. Pelayanan KB
4. Pelayanan Gigi
5. Wisma Persalinan
6. Pelayanan Obat
7. Pustu
8. PKD
 7. Rekaman historis perubahan

No Yang diubah Isi Perubahan Tgl.mulai

diberlakukan
3 Nomor SK
4 Referensi Permenkes Nomor 47 tahun 2018
Review tahun 2022
 PENYEDIAAN OBAT EMERGENCY DI UNIT
KERJA
No. : DT.VIII/178/UKP/I/2017
Puskesmas
Dokumen dr. Andre Setya K
Kalikajar 1 DAFTAR
No. Revisi : -
TILIK
Tgl. Terbit : 01/09/2019
Halaman : 1

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
Apakah
1 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan memeriksa
persediaan obat emergensi yang dikelola di Unit Kerja
masing-masing secara periodik.

2 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan membuat

permintaan obat emergensi yang persediaannya telah
menipis dan/atau habis.

3 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan

menyampaikan permintaan obat emergensi kepada
Petugas Pengelola Obat.

4 Petugas Pengelola Obat melakukan kajian atas

permintaan obat emergensi yang disampaikan oleh
Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan.

5 Petugas Pengelola Obat menyiapkan obat emergensi

yang dibutuhkan untuk pelayanan pasien gawat darurat
di unit pelayanan.

6 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan memeriksa

obat yang diterima tentang ; kesesuaian jenis dan jumlah
obat, tanggal kadaluwarsa dan keadaan fisik obat.

7 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan menyimpan

obat tersebut ke dalam almari persediaan obat
emergensi.

8 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan mencatat

obat tersebut ke dalam kartu stock masing-masing obat
pelayanan gawat darurat.

9 Petugas Penanggung Jawab unit pelayanan membuat

laporan penerimaan dan pengeluaran obat emergensi
kepada Petugas Pengelola Obat.

CR = …………… %.

………………………………

Pelaksana/ Auditor

(………………………………)
Obat Emergency :

1. Adrenalin inj
2. Na Bikarbonat Inj
3. Lidocain Injeksi
4. Aq pro Injeksi
5. Kalsium Glukonas Injeksi
6. Atropin Sulfas Injeksi
7. Digoxin tab
8. Propanolol tab
9. Kalsium Klorida 10 mg 10%
10. Salep Luka Bakar
11. Cairan Infus Ringer Laktat
12. Cairan Natrium Klorida 0,9%
13. Dextrose 5%, 10%,40%.
14. Antibiotik
15. Psikotropika / Diazepam Injeksi/rectaltube
16. Antibiotik Tetes Mata
17. Antibiotik Salep Mata