Anda di halaman 1dari 4

PENULISAN RESEP

No. Dokumen : SOP.VIII/


161.1
/UKP/I/2017
SOP No. Revisi : -
Tgl. Terbit : 31/01/2017
Halaman : 1/3
Puskesmas dr. Andre Setya K
Kalikajar 1 NIP.197805242008011022
1. Pengertian Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi
kepada apoteker,untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi
pasien sesuai peraturan yang berlaku.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah kerja petugas farmasi
dalam melakukan pengkajian,pencampuran dan
penyediaan/penyerahan resep kepada pasien.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kalikajar 1 Nomor :
UKP.3/067/SK/I/2022 tentang Pelayanan Farmasi
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas.
5. Prosedur 1. Petugas mencantumkan tanggal penulisan resep
2. Petugas mengisi identitas pasien, yang terdiri dari :
diagnosa,nama, jenis kelamin, umur dan berat badan (khusus
pasien anak), alamat ( lengkap untuk resep narkotika ),
nomor rekam medik dan status pasien.
3. Petugas menulis tanda R/ untuk setiap sediaan, dan ditutup
dengan garis lalu diberi tanda tangan atau paraf
disebelahnya, setelah itu dilanjutkan ke resep kedua
4. Petugas menuliskan obat tunggal dengan nama generik dan
untuk obat kombinasi ditulis sesuai nama dalam formularium
dilengkapi dengan bentuk sediaan ( co: injeksi, tab, kaps,
salep ) serta kekuatannya ( co: 500mg,1 gr, jika tidak tertulis
diambil dosis/ kekuatan terkecil )
5. Petugas menuliskan jumlah sediaan, apabila dalam bentuk
racikan dituliskan nama setiap jenis bahan obat dan jumlah
bahan obat
6. Petugas menuliskan aturan pakai ( frekuensi, dosis, rute
pemakaian ) atau jumlah obat per minum serta waktu minum
a. Sediaan tablet paling sering digunakan dan paling
sederhana penulisannya,
Co:
R/. Amoksilin 500mg No. XV
S3dd tab 1
R/. Paracetamol 500mg No. X
S 3 dd 1 pc prn demam

b. Sediaan sirup berbentuk cair dikemas dalam fls takaran


minum sesuai dengan ukuran sendok takar

Co:
R/. Amoksillin syr 125mg fls No.1
S 3 dd 1 cth
c. Sediaan obat kumur
Co:
R/. Enkasari fls No. 1
S 2 dd garg
d. Sediaan tetes auric untuk telinga dan ocular untuk mata
Co:
R/. Fenol Gliserol TT No. 1
S 3 dd gtt 1 ads ( untuk telinga kanan : dextra dan kiri :
sinistra )
R/. Klorampenicol TM No. 1
S 3 dd gtt 2 ods ( untuk mata kanan dan kiri )
e. Sediaan salep
Co:
R/. Gentamicin SK No. 1
S . u. e ( signa usu axternum : untuk obat luar )
f. Sediaan puyer penulisan resep untuk puyer sedikit
berbeda karena dokter meminta farmasis untuk
membuatkan obat racik
Co:
R/. Amoksisilin 100mg
mf pulv dtd No. XXI ( buat dan campurkan dalam
bentuk puyer masing masing dengan dosis diatas
sebanyak 21 bungkus )
s 3 dd pulv 1 pc
R./ GG 1/3 tab
Ctm 1/3 tab
Vit C 1/3 tab
mf pulv dtd No. XII
S 3 dd pulv 1

R/ GG III
Ctm III
Vit C III
mf pulv No. XII
S 3 dd pulv 1
g. Sediaan injeksi yang terdiri dari tiga jenis ampul untuk
kemasn tunggal, vial/flacon untuk dosis ganda dan botol
yang dipakai larutan injeksi volume besar
Co:
R/. Ampicillin 1 gram vial No. 1
aqua pro inj 5ml/amp No. IV
S . i.m.m ( in manum medici : berikan pada dokter )
7. Petugas mencantumkan nama terang dan tanda tangan
( untuk resep narkotika ) atau paraf jika obat obat lain
tergolong B ( bebas ), W ( bebas terbatas ), G ( keras ), atau
psikotropika.
6. Unit terkait 1. Pelayanan pemeriksaan Umum
2. Pelayanan Gawat Darurat / Tindakan
3. Pelayanan Gigi
4. Pelayanan KIA/KB
5. Pelayanan MTBS
6. Wisma Persalinan

7. Rekaman historis perubahan

No Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan


PENULISAN RESEP

Puskesmas No. Dokumen : DT.VIII/ /UKP/I/2017


No. Revisi : - dr. Andre Setya K
Kalikajar 1 DAFTAR
TILIK Tgl. Terbit : 31/01/2017
Halaman : 1/2

No Tidak
Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
Apakah
1 Petugas mencantumkan tanggal penulisan resep

2 Petugas mengisi identitas pasien

3 Petugas menulis tanda R/ untuk setiap sediaan, dan


ditutup dengan garis lalu diberi tanda tangan atau paraf
disebelahnya

4 Petugas menuliskan obat tunggal dengan nama generik


dan untuk obat kombinasi ditulis sesuai nama dalam
formularium dilengkapi dengan bentuk sediaan

5 Petugas menuliskan jumlah sediaan, apabila dalam


bentuk racikan dituliskan nama setiap jenis bahan obat
dan jumlah bahan obat
6 Petugas menuliskan aturan pakai ( frekuensi, dosis,
rute pemakaian ) atau jumlah obat per minum serta
waktu minum
7 Petugas mencantumkan nama terang dan tanda tangan
( untuk resep narkotika ) atau paraf jika obat obat lain
tergolong B ( bebas ), W ( bebas terbatas ), G ( keras ),
atau psikotropika

CR = …………… %.

………………………………

Pelaksana/ Auditor

(………………………………)

Anda mungkin juga menyukai