KOMPETENSI DASAR :
3.2. Menganalisis peluang usaha produk barang/jasa
4.2. Menentukan peluang usaha produk barang/jasa
Indikator pencapaian :
3.2.1 Memahami analisis SWOT
3.2.2 Menerapkan metode analisis peluang usaha secara sederhana
3.2.3 Menganalis peluang usaha dari suatu produk
barang/jasa
4.2.1 Menentukan peluang usaha produk barang/jasa
4.2.2 mempresentasikan hasil analisis peluang usaha
Target peencapaian :
1. Siswa mampu menyusun analisis study kelayakan usaha pada pada perangkat
lunak/atau perangkat keras
2. Siswa mampu menyusun analisis peluang usaha secara sederhana dengan
menggunakan analisis SWOT
2. analisis 5W+ 1H
Gagasan
Analisis:
1. Pasar
2. Produksi
3. Manajemen
4. Keunagan
5. Ekonomi
Keputusan
Dijumlahkan Rp3.489.000
Biaya variabel Belanja ayam dan Rp4.500.000
lainnya
Beras 7 literxRp 4000 Rp840.000
x 30 hari
Listrik Rp400.000
Keamanan dan Rp50.000
kebersihan
Dijumlahkan Rp5.790.000
Biaya opreasioanal ( biaya tetap + biaya Rp.9.279.000
variabel )
Penerimaan perbulan : Penjualan Rp6000x 50 Rp9.000.000
porsi x 30 hari
Penjualan minuman Rp3.000.000
Rp. 2000 X 50 porsi X
30 hari
Total penerimaan
Rp.12.000.000
Keuntungan per bulan Keuntungan = total Rp2.720.000
penerimaan- total biaya
operasional 12.000.000 -
9.279.000
Pay back period Total biaya investasi : Rp152.000.000 dalam 5
( kembali modal awal ) keuntungan x 1 bulan bulan
13.800.000 : 2.720.000
x1 bulan
Tugas 1 :
Buat lah contoh study kelayakan usaha ( usaha bebas sesuai dengan
bakat )
A. Pengen 3. Bahan dan cara .....................................
alan membuat .....................................
produk 4. Penyajian .....................................
: .....................................
.....................................
.....................................
.........................
B. Gamba 8. Produk .....................................
ran .....................................
usaha .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
9. Tempat usaha .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
10. Perlengkapan .....................................
usaha dan karyawan .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
11. Promosi .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
12. Penetapan harga .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
13. Resiko .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
14. Tip dan trik usaha .....................................
...... .....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.....................................
.........................
C. Asumsi Beberapa asumsi yang D. Masa pakai H.
usaha .. digunakan dalam analisis peralatan yang
.......... sbb : digunakan adalah (
peralatan apa dan
berapa
taun)misal :
gerobak 3
th.peralatan masak
1 th,peralatan
makan 1 th.meja
kursi selama 3 th
serta kelengkapan
lainnya (tempat
bumbu,tempat tisu
)1 th
E. Belanja bahan
sudah termasuk
bahan minuman
F. Pemilik memiliki
kemampuan
memasak dan
turun kelapangan
dalam usaha
sehingga hanya
memerlukan satu
pegawai....(atau
boleh beberapa
pegawai)
G. Jumlah porsi yang
dijual merupakan
analisis pada awal
usaha.pada
perkembangannya
jumlah porsi yang
di jual dapat
meningkat.
Biaya investasi Pembuatan grobak Rp.........
Peralatan masak Rp............
Peralatan makan Rp..........
Meja /kursi Rp................
Perlengkapan lain Rp...........
Di jumlahkan Rp..................
Dijumlahkan Rp...............
Biaya variabel Belanja ayam dan Rp..............
lainnya
Beras 7 Rp...............
literxRp.............x 30
hari
Listrik Rp................
Keamanan dan Rp................
kebersihan
Dijumlahkan
Rp.....................
Biaya opreasioanal ( biaya tetap + biaya Rp..................
variabel )
Penerimaan perbulan : Penjualan Rp......x Rp................
berapa porsi x 30 hari
Penjualan minuman Rp...............
Rp. ......... X berapa
porsi X 30 hari
Total penerimaan Rp............
Keuntungan per bulan Keuntungan = total Rp......................
penerimaan- total biaya
operasional
Pay back period Total biaya investasi : Rp................
( kembali modal awal ) keuntungan x 1 bulan
Tugas individu 2 :
Menyusun analisis peluang usaha berdasarkan gambaran sekitar
lingkungan kalian
Menyusun analisis peluang usaha dengan bahasa sendiri /
membuat analisa penilaian suatu peluang usaha yang ada
disekitar kita menggunakan ukuran dan data sendiri dan
sekaligus membuat gambaran kedepan untuk usahanya .
Sistematika analisis peluang usaha bisa menggunakan metode
analisis SWOT atau 5W+1H mana yang lebih sesuai dengan
kemampuan siswa.
Jobsheet 1:
Menyusun analisis peluang usaha secara sederhana dengan
menggunakan analisis SWOT :
1. STRENGTH ( kelebihan ) diantaranya :
Kelebihan produk : Lele berkulitas dan erkuantitas
tinggi
Produk 2 :
- STRENGTH ( kelebihan ) diantaranya :
Kelebihan produk : Bakso berkualias tinggi
Kelebihan wirausaha( pengetahuan dan keterampilan
yang dimiliki ) : memiliki cabang
Kelebihan tempat/kios yang digunakan : sangat strategis
c. Resiko kredit
Adalah resiko yang ditanggung oleh kreditur akibat debitur
tidak membayar pinjaman sesuai waktu yang telah
disepakati.akibatnya timbulah kredit macet,bagaimana cara
seorang wirausaha dalam mengantisipasi resiko tersebut ?
upaya mengantisifasi resiko kredit dapat ditempuh melalui :
Jangan memberikan kredit kesembarang
orang,tetapi berikan pada orang yang tepat atau
memenuhi syarat sbb:
Dapat dipercaya
Kemampuan untuk membayar
Kemampuan modal sendiri yang ditempatkan
dalam usaha.
Kondisi usaha selama ini
Jangan mmemberikan pinjaman terlalu besar dan
mengevaluasi kredibilitas debitor
Memperhatikan pengelolaan dana debitor jika yang
bersangkutan memiliki perusahaan,yang perlu
diperhatikan adalah lembaran neraca,R/L tahunan
dan aliran dana setiap tahun.
d. Resiko diluar kemampuan manusia
Meliputi: :.........................................................................
........................................................................................
................................................
e. Resiko riil
Merupakan resiko yang dapat terhitung,dapat terlihatbisa
diantisifasi dan bisa dihindari.
Meliputi :..........................................................................
........................................................................................
...............................................
f. Resiko fsikologis
Merupakan resiko yang tidak dapat terhitung,tidak dapat
terlihat bisa diantisifasi tapi belum tentu bisa dihindari.
Meliputi:
:......................................................................................
........................................................................................
...................................
Analisa peluang usaha dibidang
perangkat keras komputer
Dalam pertemuan kali ini kita akan melihat contoh 3 peluang usaha
yaitu :
1. Peluang usaha bisnis drone untuk kegiatan pertanian
PERALATAN :
1. Penggaris
2. Pisau/ Cutter
3. Gergaji besi
4. Bor (untuk melubangi wajan dan doff)
5. Kikir (Untuk memperbesar lubang wajan setelah di-Bor untuk
mendapatkan ukuran yang sesuai dengan Baut ukuran 12 dan
14)
6, Cemilan sama teh + Lagu Peterpan
PERKIRAAN HARGA :
Perkiraan harga yang dikeluarkan untuk membeli bahan
WajanBolic adalah kurang dari Rp 300.000,-. Bandingkan jikan
Anda harus membeli antenna Grid 24 db, yang bikinan local saja
mencapai Rp 500.000 ,- lebih dan yang import bisa mencapai Rp
1.000.000 ,- lebih. Atau membeli antenna grid local yang harga
nya Rp 200.000 ,- sedangkan yang import bisa mencapai Rp
300.000 lebih.
LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN :
1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan.
F= D^2/(16*d)
*Ket:
- F: Feeder
- D: Diameter Wajan
- d: Kedalaman Wajan
- ‘^’pangkat, ‘/’ pembagian, ‘*’ perkalian
4. Bor Doff yang satu untuk lubang baut yang akan di pasang di
Wajan
5. Pada bagian doff (tutup PVC paralon) yang akan di pasang
pada ujung PVC harus di beri aluminium foil, sedangkan doff
yang di pasang pada wajan tidak perlu di beri aluminium foil
Faktor eksternal :
3. Opportunities (Kesempatan)
Pertumbuhan Pasar Baru
Dengan pertumbuhan pasar/trend baru, yaitu handphone berbasis
smartphone maka ini menjadi suatu peluang untuk berkonstrasi pada
meningkatkan kualitas smartphone.
4. Threats (Ancaman)
Ponsel China
Ponsel China merupakan suatu ancaman yang sangat serius bagi
Nokia, karena dengan fitur yang cukup hampir sama, mereka berani
menjual dengan harga murah dan ini pun menjadi sebuah perang
harga.
Pesaing Seperti Samsung & Apple
Dari tahun 2000 an – 2010 Nokia memang tiada tandingannya dalam
hal ponsel, karena memang memberikan setiap kebutuhan para
konsumen, akan tetapi mulai tahun 2011 para pesaing Nokia
(khususnya Samsung dan Apple) mulai melejit, berikut statistik
penjualannya:
TV
Radio
Film
Media Cetak
Musik
Game
Entertainment
Tutorial
Internet
Jenis jenis Konten Multimedia
Menurut (Green & Brown, 2002: 2-6) Multimedia interaktif menggabungkan dan
mensinergikan semua media yang terdiri dari:
a. Teks
Teks adalah simbol berupa medium visual yang digunakan untuk menjelaskan
bahasa lisan. Teks memiliki berbagai macam jenis bentuk atau tipe (sebagai
contoh: Time New Roman, Arial, Comic San MS), ukuran dan wana. Satuan dari
ukuran suatu teks terdiri dari length dan size. Length biasanya menyatakan
banyaknya teks dalam sebuah kata atau halaman. Size menyatakan ukuran besar
atau kecil suatu huruf. Standar teks memiliki size 10 atau 12 poin. Semakin besar
size suatu huruf maka semakin tampak besar ukuran huruf tersebut.
b. Grafik
Grafik adalah suatu medium berbasis visual. Seluruh gambar dua dimensi adalah
grafik. Apabila gambar dirender dalam bentuk tiga dimensi (3D), maka tetap
disajikan melalui medium dua dimensi. Hal ini termasuk gambar yang disajikan
lewat kertas, televisi ataupun layar monitor. Grafik bisa saja menyajikan kenyataan
(reality) atau hanya berbentuk iconic. Contoh grafik yang menyajikan kenyataan
adalah foto dan contoh grafik yang berbentuk iconic adalah kartun seperti gambar
yang biasa dipasang dipintu toilet untuk membedakan toilet laki-laki dan
perempuan.
Grafik terdiri dari gambar diam dan gambar bergerak. Contoh dari gambar diam
yaitu foto, gambar digital, lukisan, dan poster. Gambar diam biasa diukur
berdasarkan size (sering disebut juga canvas size) dan resolusi. Contoh dari
gambar bergerak adalah animasi, video dan film. Selain bisa diukur dengan
menggunakan size dan resolusi, gambar bergerak juga memiliki durasi.
c. Audio
Audio atau medium berbasis suara adalah segala sesuatu yang bisa didengar
dengan menggunakan indera pendengaran. Contoh: narasi, lagu, sound effect,
back sound.
d. Interaktivitas
Interaktivitas bukanlah medium, interaktivitas adalah rancangan dibalik suatu
program multimedia. Interaktivitas mengijinkan seseorang untuk mengakses
berbagai macam bentuk media atau jalur didalam suatu program multimedia
sehingga program tersebut dapat lebih berarti dan lebih memberikan kepuasan
bagi pengguna. Interaktivitas dapat disebut juga sebagai interface design atau
human factor design. Interaktivitas dapat dibagi menjadi dua macam struktur,
yakni struktur linear dan struktur non linear. Struktur linear menyediakan satu
pilihan situasi saja kepada pengguna sedangkan struktur nonlinear terdiri dari
berbagai macam pilihan kepada pengguna.
Green & Brown (2002: 3) menjelaskan, terdapat beberapa metode yang digunakan
dalam menyajikan multimedia, yaitu:
1. Berbasis kertas (Paper-based), contoh: buku, majalah, brosur.
2. Berbasis cahaya (Light-based), contoh: slide shows, transparasi.
3. Berbasis suara (Audio-based), contoh: CD Players, tape recorder, radio.
4. Berbasis gambar bergerak (Moving-image-based), contoh: televisi, VCR
(Video cassette recorder), film.
5. Berbasiskan digital (Digitally-based), contoh: komputer.
Jenis-jenis Multimedia
1. Multimedia Interaktif
Pengguna atau user dapat mengontrol secara penuh mengenai apa dan kapan
elemen multimedia akan ditampilkan atau dikirimkan. Contoh: Game, CD interaktif,
apilkasi program, virtual reality,dll.
2. Multimedia Hiperaktif
Multimedia jenis ini mempunyai struktur dengan elemen elemen terkait yang dapat
diarahkan oleh pengguna melalui tautan(link) dengan elemen elemen multimedia
yang ada. Isitilah Richmedia juga dipakai untuk menyebut Multimedia Hiperaktif.
Contoh: world wide web, web site, mobile banking, Game on line, dll
3. Multimedia Linear / Squential
Multimedia Liner adalah jenis multimedia yang berjalan lurus. Multimedia jenis ini
bisa dilihat pada semua jenis film, tutorial video, dll. sedangkan Multimedia
Interaktif adalah jenis multimedia interaksi, artinya ada interaksi antara media
dengan pengguna media melalui bantuan komputer, mouse, keyboard dan
sebagainya. Multimedia linear berlangsung tanpa kontrol navigasi dari pengguna.
Penyajian multimedia liner harus berurutan atau sekuensial dari awal sampai akhir.
Contoh: Movie atau film, e-book, musik dan siaran TV.
4. Multimedia presentasi pembelajaran .
Multimedia presentasi pembelajaran adalah alat bantu guru dalam proses
pembelajaran dikelas dan tidak menggantikan guru secara keseluruhan. Contohnya
Microsoft Power Point.
5. Multimedia pembelajaran mandiri.
Multimedia pembelajaran mandiri adalah sofware pembalajaran yang dapat
dimanfaatkan oleh siswa secara mandiri tanpa bantuan guru. Multimedia
pembelajaran mandiri harus dapat memadukan explicit knowledge dan tacit
knowledge , mengandung fitur assemen untuk latihan,ujian dan simulasi termasuk
tahapan pemecahan masalah. Contohnya Macromedia Authorware atau Adobe
Flash.
6. Multimedia kits
Multimedia kits adalah kumpulan pengajaran bahan pembelajaran yang melibatkan
lebih dari satu jenis media dan diorganisir sekitar topik tunggal.
yang termasuk diantaranya yaitu: CD-ROM,SLIDE,KASET AUDIO,GAMBAR
DIAM,STUDY CETAK,TRANSPARASI OVERHEAD tujuan:untuk presentasi dio kelas.
Keunggulan : multimedia kits membakitkan minat karena mereka multi sensorik,
kits menjadi mekanisme ideal untuk merangsang kerja kelompok proyek kecil, kitys
memiliki keunggulan yaitu dapat diangkut dan digunakan di luar kelas(logiostik).
7. Hypermedia
Dokumen berurut non terdiri dari teks,audio,informsi visual disampan dalam
komputer. Contohnya adalah dengan pembelajaran menggunakan link pada sebuah
web.
8. MEDIA INTERAKTIF
Sistem ini merupakan sistem pengiriman pembelajaran yang direkam
visual,suara,dan bahan video disajikan di bawah kontrol komputer untuk tinjauan
yang tidak tidak hanya melihat dan mendengar gambar dan suara tetapi juga
membuat tanggapan aktif. Keunggulan:
beberapa media.teks,audio,grafik,gambar diam,dan semua gerak gambar dapat
dikombinasikan dalam satu system yang mudah digunakan.
9. VIRTUAL REALITAS
Virtual realitas adalah media yang dapat disulasiakan tempat di dunia nyata
Keunggulan: untuk digunakan menggambarkan berbagai jenis aplikasi umumnya
terkait dengan mendalam, sangat visual, 3D lingkungan.
Multimedia adalah sebuah kebutuhan yang memberikan banyak keuntungan pada
semua kegiatan sehari-hari. Hampir semua bidang menggunakan multimedia
seperti :
TUGAS :
BUATLAH 20 SOAL PILIHAN GANDA BERDASARKAN MATERI DIATAS