Anda di halaman 1dari 126

LAPORAN SKRIPSI

SISTEM APLIKASI PENYEDIA JASA LAYANAN PEKERJA LEPAS


(FREELANCER) DI CV. AW HOME CREATOR BERBASIS WEB

ZAINAL ABIDIN
NIM. 201653076

DOSEN PEMBIMBING
NOOR LATIFAH, S.KOM., M.KOM
WIWIT AGUS TRIYANTO, S.KOM., M.KOM., MTA, MCE

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MURIA KUDUS
2022

i
LEMBAR PENGESAHAN

SISTEM APLIKASI PENYEDIA JASA LAYANAN PEKERJA LEPAS


(FREELANCER) DI CV. AW HOME CREATOR BERBASIS WEB

ZAINAL ABIDIN
NIM 201653076

ii
HALAMAN PERSETUJUAN
SISTEM APLIKASI PENYEDIA JASA LAYANAN PEKERJA
LEPAS (FREELANCER) BERBASIS WEB

ZAINAL ABIDIN
NIM. 201653076

Kudus, 15 Februari 2022

Menyetujui,

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Noor Latifah, S.Kom., M.Kom Wiwit Agus Triyanto, S.Kom., M.Kom., MTA, MCE

NIDN. 0618098701 NIDN. 0631088901

Mengetahui,

Ketua Program Studi Sistem Informasi, Koordinator Skripsi,

Supriyono, S.Kom,M.Kom., MCE Yudie Irawan, S.Kom, M.Kom., MTA, MOS


NIDN. 0602017901 NIDN. 0004047501

iii
PERNYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini

Nama : Zainal Abidin

NIM : 2016530876

Tempat & Tanggal Lahir : Blora, 12 Februari 1999

Judul Skripsi : Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas


(Freelancer) Berbasis Web

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan skripsi ini berdasarkan hasil


penelitian, pemikiran dan pemaparan asli dari saya sendiri, baik untuk naskah laporan
maupun kegiatan lain yang tercantum sebagai bagian dari skipsi ini. Seluruh ide,
pendapat, atau materi dari sumber lain telah dikutip dalam skipsi dengan cara
penulisan refrensi yang sesuai.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesunguhnya dan apabila dikemudian hari
terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia
menerima sanksi akademik sesuai dengan peraturan yang berlaku di Universitas
Muria Kudus.

Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak
manapun.

Kudus, 14 Februari 2022


Yang memberi pernyataan,
Zainal Abidin

NIM. 201653076

iv
SISTEM APLIKASI PENYEDIA JASA LAYANAN PEKERJA LEPAS
(FREELANCER) BERBASIS WEB
Nama Mahasiswa : Zainal Abidin
NIM : 2016-53-076
Pembimbing :
1. Noor Latifah, S.Kom., M.Kom
2. Wiwit Agus Triyanto, S.Kom., M.Kom., MTA, MCE

RINGKASAN

Perkembangan disektor teknologi informasi di Indonesia saat ini tergolong


cepat serta tumbuh secara terus menerus. Pemanfaatan teknologi telah memegang
banyak sekali peranan yang sangat berguna bagi masyarakat. Pekerja lepas atau
freelancer ialah salah satu solusi untuk para pemilik proyek atau pekerjaan yang
mengharuskan karyawan untuk memenuhi semua kebutuhan sumber daya
manusia. Sebagai bagian dari dunia bisnis teruatama untuk industry yang
membutuhkan tenaga kerja dengan kemapuan ataupun keahlian khusus yang tidak
dapat dipenuhi pegawai tetap alias pegawai full time. Namun terjadi kendala
dalam proses pemilihan pekerja lepas atau freelancer, pemilik pekerjaan harus
membandingkan beberapa profil pekerja satu dengan yang lain. Sehingga
memerlukan waktu yang cukup lama, lamanya waktu bisa menyebabkan
pekerjaan tidak kunjung usai. Ada juga ada permasalahan dalam berkomunikasi,
dalam pengerjaan suatu proyek sangatlah penting untuk klien dan freelancer
dalam berkomunikasi secara teratur, apabila ada permasalahan dalam proses
pengerjaan proyek dapat segera diatasi.
Sistem aplikasi tersebut dibuat berbasis web dengan menggunakan Bahasa
pemrograman PHP dan database MySQL server, Metode yang digunakan yaitu
waterfall, perancangan menggunakna UML dan ERD.
Kata Kunci: Freelance, tenaga lepas, PHP, MySQL, freelance marketplace

v
FREELANCER SERVICE PROVIDER APPLICATION SYSTEM WEB-
BASED
Student Name : Zainal Abidin
Student Identity Number : 2016-53-0576
Supervisor :
1. Noor Latifah, S.Kom., M.Kom
2. Wiwit Agus Triyanto, S.Kom., M.Kom., MTA, MCE

ABSTRACT
The development of the information technology sector in Indonesia is currently
relatively fast and growing continuously. The use of technology has played many
roles that are very useful for society. Freelancers are one solution for project or
job owners that require employees to meet all human resource needs. As part of
the business world, especially for industries that require a workforce with ability
or special skills that cannot be met by permanent employees aka full-time
employees. But there are obstacles in the process of choosing freelancers or
freelancers, job owners must compare several profiles of workers with each
other. So, it takes a long time, the length of time can cause the work not to end.
There are also problems in communicating, in the work of a project is very
important for clients and freelancers in communicating regularly, if there are
problems in the project process can be immediately overcome.
The application system is made web-based using PHP programming language
and MySQL server database, the method used is waterfall, design using UML and
ERD.
Keywords: Freelance, freelancer, PHP, MySQL, freelance marketplace.

vi
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena karunia-
Nya bisa melaksanakan penelitian dan menyelesaiakan laporan Skripsi dengan judul
“Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas (Freelancer) Berbasis Web”.
Tujuan dari penulisan laporan Skripsi merupakan salah satu syarat untuk
menyelesaikan program studi Sistem Informasi S-1 pada Fakultas Teknik Universitas
Muria Kudus.
Dengan bimbingan, dorongan dan dukungan dari berbagai pihak, maka
penulisan tidak lupa mengucap terimakasih kepada:
1. Bapak Dr. Suparnyo, SH., MS, selaku Rektor Universitas Muria Kudus.
2. Bapak Mohammad Dahlan, S.T, M.T selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Muria Kudus.
3. Supriyono, S.Kom, M.Kom., MCE selaku Kepala Program Studi Sistem
Informasi Fakultas Teknik Universitas Muria Kudus.
4. Ibu Noor Latifah, S.Kom., M.Kom selaku pembimbing utama yang telah
memberikan bimbingan hingga terselesaikannya penulisan laporan skripsi ini.
5. Bapak Wiwit Agus Triyanto, S.Kom, M.Kom selaku pembimbing
pendamping yang telah memberikan bimbingan dan arahan hingga
terselesaikannya penulisan laporan skripsi ini.
6. Bapak Yudie Irawan, S.Kom, M.Kom., MTA, MOS selaku koordinator
Skripsi.
7. Kedua Orang Tua dan keluarga yang selalu memberikan semangat, kasih
sayang dan doa kepada penulis.
8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu yang telah
membantu hingga skripsi ini terselesaikan.

vii
Penulis menyadari adanya kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam
penulisan skripsi ini. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang membangun diperlukan
untuk memperbaiki kedepannya.
Kudus, 14 Februari 2022

Penulis
DAFTAR ISI

LAPORAN SKRIPSI.....................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...........................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN.....................................................................................iii
PERNYATAAN KEASLIAN......................................................................................iv
RINGKASAN................................................................................................................v
ABSTRACT...................................................................................................................vi
KATA PENGANTAR.................................................................................................vii
DAFTAR ISI..............................................................................................................viii
BAB I.............................................................................................................................1
PENDAHULUAN.........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................2
1.3. Batasan Masalah.............................................................................................2
1.4. Tujuan Penelitian............................................................................................3
1.5. Manfaat Penelitian..........................................................................................3
1.6. Metode Penelitian...........................................................................................4
1.7. Kerangka Pemikiran........................................................................................8
BAB II.........................................................................................................................10
TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................................10
2.1. Penelitian Terdahulu.....................................................................................10
2.2. Tabel Perbandingan Penelitian Terkait.........................................................12
2.3. Landasan teori...............................................................................................14
2.3.1. Pengertian Sistem..................................................................................14

viii
2.3.2. Pengertian Aplikasi................................................................................14
2.3.3. Pengertian Jasa......................................................................................14
2.3.4. Pengertian Pekerja Lepas.......................................................................15
2.3.5. Pengertian Berbasis Web.......................................................................15
2.4. Alat Bantu Desain Sistem.............................................................................15
2.4.1. FOD (Flow Of Document)....................................................................15
2.4.2. UML (Unified Modeling Language).....................................................16
2.4.3. ERD (Entity Relationship Diagram)......................................................21
BAB III........................................................................................................................23
METODOLOGI...........................................................................................................23
3.1. Objek Penelitian............................................................................................23
3.2. Analisa Sistem yang Berjalan.......................................................................23
3.2.1. Alur Pendaftaran Pekerja Lepas (Freelance) di CV. AW Creator........23
3.2.2. Alur pendaftaran pelanggan atau pencari pekerja lepas........................24
3.2.3. Alur pemberian pekerjaan.....................................................................26
3.3. Analisa dan Rancangan Sistem Baru............................................................28
3.3.1. Analisis Kebutuhan................................................................................28
3.3.2. Analisa Kebutuhan Data dan Informasi.................................................29
3.3.3. Business Use Case.................................................................................30
3.3.4. Sistem Use Case....................................................................................32
3.3.5. Skenario Use Case.................................................................................33
3.3.6. Class Diagram........................................................................................41
3.3.7. Sequence Diagram.................................................................................46
3.3.8. Activity Diagram...................................................................................56
3.3.9. Statechart Diagram...............................................................................66
3.4. Entity Relationship Diagram........................................................................73
3.5. Kamus Data...................................................................................................78
3.6. Struktur Tabel...............................................................................................79
3.7. Relasi Tabel..................................................................................................85
3.8. Perancangan Desain User Interface..............................................................86
BAB IV........................................................................................................................92

ix
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN.................................................................92
4.1. Hasil Pembahasan.........................................................................................92
4.2. Implementasi Sistem.....................................................................................92
4.3. Implementasi Layar Antarmuka...................................................................92
4.4. Tampilan Program........................................................................................92
4.5. Pengujian Sistem.........................................................................................103
BAB V.......................................................................................................................106
PENUTUP.................................................................................................................106
5.1. Kesimpulan.................................................................................................106
5.2. Saran...........................................................................................................106
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................107
LAMPIRAN..............................................................................................................108

x
DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Simbol Flow Of Document (FOD).............................................................16


Tabel 2. 2 Notasi Use Case Diagram...........................................................................17
Tabel 2. 3 Notasi Class Diagram................................................................................18
Tabel 2. 4 Notasi Sequence Diagram..........................................................................19
Tabel 2. 5 Notasi Aktivity Diagram............................................................................20
Tabel 2. 6 Notasi Statechart Diagram.........................................................................21
Tabel 2. 7 Notasi Entity Relationship Diagram..........................................................22

Tabel 3. 1 Aktifitas Business Use Case 31


Tabel 3. 2 Aktifitas System Use Case..........................................................................33
Tabel 3. 3 Skenario Kelola User..................................................................................34
Tabel 3. 4 Skenario Kelola Daftar...............................................................................34
Tabel 3. 5 Kelola Interview.........................................................................................35
Tabel 3. 6 Skenario Memilih Pekerja Lepas................................................................36
Tabel 3. 7 Skenario Penawaran Jasa............................................................................37
Tabel 3. 8 Skenario Rancangan Biaya.........................................................................37
Tabel 3. 9 Skenario Faktur..........................................................................................38
Tabel 3. 10 Tabel Skenario Transaksi.........................................................................38
Tabel 3. 11 Skenario Progess Pekerjaan......................................................................39
Tabel 3. 12 Skenario Gaji............................................................................................40
Tabel 3. 13 Tabel Kamus Data....................................................................................76
Tabel 3. 14 Struktur Tabel Login................................................................................77
Tabel 3. 15 Struktur Tabel Jasa...................................................................................77
Tabel 3. 16 Struktur Tabel Identitas............................................................................78
Tabel 3. 17 Sturktur Tabel Berkas...............................................................................78
Tabel 3. 18 Struktur Tabel Portofolio..........................................................................79
Tabel 3. 19 Struktur Tabel Transaksi..........................................................................79
Tabel 3. 20 Struktur Tabel Kategori............................................................................80
Tabel 3. 21 Sturktur Tabel Review..............................................................................81
Tabel 3. 22 Struktur Tabel Rating...............................................................................81
Tabel 3. 23 Struktur Tabel History_wd.......................................................................82

Tabel 4. 1 Pengujian Proses Ganti Password 100

xi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3. 1 FOD Pendaftaran Pekerja Lepas.............................................................24


Gambar 3. 2 FOD Pendaftaran Pelanggan...................................................................25
Gambar 3. 3 FOD Pemberian Pekerjaan.....................................................................27
Gambar 3. 4 Business Use Case Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja
Lepas............................................................................................................................30
Gambar 3. 5 Diagram System Use Case Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan
Pekerja Lepas...............................................................................................................32
Gambar 3. 6 Class Diagram Login..............................................................................41
Gambar 3. 7 Class Diagram Identitas.........................................................................42
Gambar 3. 8 Class Diagram Berkas............................................................................42
Gambar 3. 9 Class Diagram Portofolio.......................................................................43
Gambar 3. 10 Class Diagram Kategori........................................................................43
Gambar 3. 11 Class Diagram Jasa..............................................................................43
Gambar 3. 12 Class Diargam Transaksi.....................................................................44
Gambar 3. 13 Class Diagram Review.........................................................................44
Gambar 3. 14 Class Diagram Rating..........................................................................45
Gambar 3. 15 Class Diagram Gaji..............................................................................45
Gambar 3. 16 Class Diagram.......................................................................................46
Gambar 3. 17 Sequence Diagram Kelola User............................................................47
Gambar 3. 18 Sequence Diagram Kelola Daftar.........................................................47
Gambar 3. 19 Sequence Diagram Verifikasi Data......................................................48
Gambar 3. 20 Sequence Diagram Memilih Pekerja Lepas..........................................49
Gambar 3. 21 Sequence Diagram Penawaran Jasa......................................................50
Gambar 3. 22 Sequence Diagram Rancangan Biaya...................................................51
Gambar 3. 23 Sequence Diagram Faktur.....................................................................52
Gambar 3. 24 Sequence Diagram Transaksi...............................................................53
Gambar 3. 25 Sequence Diagram Progres Pekerjan....................................................54
Gambar 3. 26 Sequence Diagram Gaji........................................................................55
Gambar 3. 27 Activity Diagram Kelola User..............................................................57
Gambar 3. 28 Activity Diagram Daftar.......................................................................58
Gambar 3. 29 Activity Diagram Kelola Verifikasi Data.............................................58
Gambar 3. 30 Activity Diagram Memilih Pekerja Lepas............................................59
Gambar 3. 31 Activity Diagram Penawaran Jasa........................................................60
Gambar 3. 32 Activity Diagram Rancangan Biaya.....................................................61
Gambar 3. 33 Activity Diagram Faktur.......................................................................62
Gambar 3. 34 Activity Diagram Transaksi..................................................................63
Gambar 3. 35 Activity Diagram Progres Pekerjaan....................................................64
Gambar 3. 36 Activity Diagram Gaji..........................................................................65
Gambar 3. 37 Statechart Diagram User Method Tambah..........................................66

xii
Gambar 3. 38 Statechart Diagram User Method Ubah...............................................67
Gambar 3. 39 Statechart Diagram User Method Hapus.............................................67
Gambar 3. 40 Statechart Diagram Daftar Method Tambah........................................67
Gambar 3. 41 Statechart Diagram Verifikasi Data.....................................................68
Gambar 3. 42 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Tambah.............68
Gambar 3. 43 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Ubah.................68
Gambar 3. 44 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Hapus...............69
Gambar 3. 45 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Tambah................69
Gambar 3. 46 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Ubah....................69
Gambar 3. 47 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Hapus..................70
Gambar 3. 48 Statechart Diagram Rancangan Biaya Method Tambah......................70
Gambar 3. 49 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Tampil.................70
Gambar 3. 50 Statechart Diagram Faktur Method Tambah.......................................71
Gambar 3. 51 Statechart Diagram Faktur Method Tampil.........................................71
Gambar 3. 52 Statechart Diagram Faktur Method Tambah.......................................71
Gambar 3. 53 Statechart Diagram Faktur Method Tampil.........................................71
Gambar 3. 54 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Tambah.....................72
Gambar 3. 55 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Ubah.........................72
Gambar 3. 56 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Hapus........................72
Gambar 3. 57 Statechart Diagram Gaji Method Tambah...........................................73
Gambar 3. 58 Statechart Diagram Gaji Method Ubah...............................................73
Gambar 3. 59 Statechart Diagram Gaji Method Hapus..............................................73
Gambar 3. 60 Menentukan Entitas..............................................................................74
Gambar 3. 61 Menentukan Atribut Key......................................................................74
Gambar 3. 62 Relasi Entitas User dan Jasa.................................................................75
Gambar 3. 63 Relasi Entitas Jasa dan Transaksi.........................................................75
Gambar 3. 64 Relasi Entitas Kategori dan Jasa...........................................................76
Gambar 3. 65 Relasi Entitas User dan Transaksi........................................................76
Gambar 3. 66 Relasi Entitas User dan Berkas.............................................................77
Gambar 3. 67 Relasi Entitas User dan Identitas..........................................................77
Gambar 3. 68 Relasi Entitas User dan Gaji.................................................................77
Gambar 3. 69 Entity Relationship Diagram Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan
Pekerja Lepas...............................................................................................................78
Gambar 3. 70 Relasi Tabel..........................................................................................86
Gambar 3. 71 Desain Login.........................................................................................86
Gambar 3. 72 Desain Daftar Pekerja Lepas................................................................87
Gambar 3. 73 Desain Halaman Utama Pelanggan......................................................88
Gambar 3. 74 Desain Halaman Utama Transaksi Pelanggan......................................88
Gambar 3. 75 Desain Halaman Utama CS..................................................................89
Gambar 3. 76 Desain Halaman Utama Pekerja Lepas.................................................89
Gambar 3. 77 Desain Halaman Detail Pelanggan.......................................................90

xiii
Gambar 3. 78 Desain Halaman Kategori Jasa.............................................................90
Gambar 3. 79 Desain Tambah Jasa.............................................................................91

Gambar 4. 1 Halaman Utama Sistem 93


Gambar 4. 2 Halaman Daftar Pekerja Lepas...............................................................93
Gambar 4. 3 Halaman Utama CS................................................................................94
Gambar 4. 4 Halaman Data Pelanggan........................................................................95
Gambar 4. 5 Form Kelola Pelanggan..........................................................................95
Gambar 4. 6 Kategori Jasa...........................................................................................96
Gambar 4. 7 Halaman Konfirmasi Transaksi..............................................................96
Gambar 4. 8 Halaman Utama Pekerja Lepas...............................................................97
Gambar 4. 9 Halaman Produk Jasa..............................................................................97
Gambar 4. 10 Form Detail Produk Jasa.......................................................................98
Gambar 4. 11 Halaman Transaksi Bagian Order.........................................................99
Gambar 4. 12 Halaman Utama Pelanggan...................................................................99
Gambar 4. 13 Halaman Pemesanan Jasa...................................................................100
Gambar 4. 14 Halaman Pembayaran Jasa.................................................................100
Gambar 4. 15 Halaman Gaji......................................................................................101
Gambar 4. 16 Halaman Penarikan Gaji.....................................................................102
Gambar 4. 17 Halaman Utama Pemilik.....................................................................102
Gambar 4. 18 Pengujian Proses Ganti Password mengosongi Textbox....................104
Gambar 4. 19 Pengujian Proses Ganti Password Dengan Password yang Berbeda. 105
Gambar 4. 20 Pengujian Proses Ganti Password Berhasil........................................105

xiv
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


CV. AW Home Creator adalah peusahaan yang bergerak dibidang digital
bisnis, beralamat di Jl. Sumber – Bulusan, No. 69 Jekulo, Kudus menjadikan CV.
AW Home Creator salah satu perusahaan dibidang digital yang cukup dikenal di
wilayah kudus bagian timur. Ada beberapa kegiatan yang dilakukan didalam
perusahaan, salah satunya dengan menerapkan suatu sistem informasi data-data
yang telah dikumpulkan dapat saling berhubungan dan menciptakan sebuah basis
data yang akan disimpan dan dapat diakses melalui perangkat komputer. Pekerja
lepas atau freelancer adalah salah satu penyelesaian buat perusahaan yang
membutuhkan pegawai guna memenuhi kebutuhan SDM dalam selang waktu
tertentu. Pilihan untuk menjadi pekerja lepas atau freelancer saat ini sedang
populer, apalagi pada masa pandemi seperti ini dimana banyak sekali para
pegawai tetap yang diberhentikan secara paksa oleh perusahaan untuk menekan
biaya produksi, para pegawai tersebut beralih menjadi pekerja lepas atau
freelancer untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia dan kebuthan sehari-
hari.
Dalam aplikasi penyedia jasa layanan pekerja lepas ini dibuat untuk para
wirausaha yang bergerak dalam bidang jasa dan tenaga kasar. Aplikasi ini
berfokus untuk menyejahterakan para pekerja kecil seperti desainer, asisten rumah
tangga. Aplikasi Pekerja Lepas ini hadir untuk mempertemukan pelanggan atau
buyer kepada para pekerja atau wirausaha yang bergerak dalam bidang jasa, agar
para buyer bisa lebih mudah dan selektif dalam memilih pekerja yang professional
dan juga murah. Didalam aplikasi ini nanti akan berisi dengan berbagai pengguna
seperti Admin yang bertugas sebagai pengelola aplikasi, Buyer yaitu para pencari
pekerja lepas yang tidak bisa menjual keahlian layaknya pekerja lepas, Seller
yaitu pekerja lepas yang bisa merangkap menjadi buyer.

1
Demi memberikan pekerjaan kepada para pekerja lepas, CV. AW Home
Creator sudah melakukan beberapa kerjasama dengan beberapa perusahaan yang
ada di sekitar kota Kudus. Hasil wawancara dengan narasumber Bapak Lukito
Prayogo selaku C.E.O dari CV. AW Home Creator bahwa, untuk membantu para
pekerja lepas atau freelancer menemukan pekerjaan, perusahaan sudah melakukan
kerjasama dengan beberapa perusahaan di Kudus, diharapkan nanti kedepannya
akan terus bertambah dalam hal kualitas maupun kuantitas. Dan juga pemanfaatan
teknologi informasi harus dimanfaatkan secara maksimal sehingga masih terdapat
beberapa kelemahan didalam sistem manajerial saat ini.
Dari hasil wawancara dengan narasumber peneliti menemukan beberapa
permasalahan dalam pengelolaan pekerja lepas atau freelancer yaitu masalah
harga yang terlalu tinggi, pekerja kasar tidak mempunyai ruang untuk
mendapatkan pekerjaan, pengelolaan data para pekerja lepas atau freelancer yang
masih kurang terintegrasi, pembagian hasil penggajian yang terkomputerisasi.
Diharapkan dengan dikerjakannya pengerjaan skripsi ini mempermudah para
pekerja lepas atau freelancer dalam berbisnis serta berkarya, serta buat
perusahaan yang memerlukan tenaga kerja dengan keahlian/ kemampuan spesial
yang tidak dapat dipenuhi oleh pekerja full time.

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan pada latar belakang, maka dapat
dirumuskan permasalahan yang ada adalah bagaimana membangun suatu sistem
aplikasi yang dapat mempermudah para penyedia jasa layanan (freelancer) dalam
menemukan proyek dan bagi perusahaan tidak kesusahan dan tertipu dalam
merekrut para pekerja lepas (freelancer).

1.3. Batasan Masalah


Dalam penelitian ini perlu adanya Batasan masalah agar memudahkan dalam
pembahasan masalah. Permasalahan yang tercakup didalamnya tidak berkembang
maupun menyimpang terlalu jauh dari tujuan awalnya dan tidak juga mengurangi
efektifitas pemecahannya, maka penulis membatasi permasalahan sebagai berikut:

2
1. Sistem yang dibuat untuk pengelolaan informasi mengenai pekerja lepas
(freelancer).
2. Sistem ini akan berisi perhitungan penggajian pekerja lepas (freelancer).
3. Sistem ini akan berisi penilaian pelanggan atau perusahaan tentang kinerja
pekerja lepas (freelancer)
4. Sistem ini memungkinkan untuk melakukan pendaftaran secara online
yang dapat diakses dimanapun dan kapanpun dengan syarat dan ketentuan
yang berlaku.
5. Sistem ini dirancang menggunakan pengembangan sistem model waterfall
dan metode UML (Unifed Modeling Language).
6. Sistem yang dihasilkan adalah sistem berbasis web dengan menggunakan
bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.

1.4. Tujuan Penelitian


Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Menghasilkan sebuah sistem yang dapat membuka peluang usaha baru
dibidang digital.
2. Mengasilkan sebuah sistem yang dapat membantu pekerja lepas
(freelancer) dalam menemukan proyek atau pekerjaan.
3. Sistem yang dihasilkan dapat memudahkan perusahaan dalam
menyelesaikan pekerjaan yang tidak dapat diselesaikan oleh para pekerja
tetap dan hanya dapat dikerjakan oleh para ahli dibidangnya.
4. Membuat sistem yang memudahkan para pekerja lepas (freelancer) dan
yang punya proyek dapat berinteraksi secara lebih intensif.

1.5. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut:


1. Memberikan pengalaman bagi mahasiswa selama pendidikan di Perguruan
Tinggi.
2. Memperluas wawasan pengetahuan mahasiswa terhadap perkembangan
informasi dan teknologi.

3
3. Membantu para pekerja lepas (freelancer) dan perusahaan dalam
mengerjakan sebuah proyek.
4. Membuka sebuah peluang usaha baru dibidang digital.
5. Membantu dalam pengelolaan data pekerja lepas (freelancer) agar lebih
kredibel dan mudah.

1.6. Metode Penelitian

1. Objek Penelitian
Nama : CV. AW Home Creator
Alamat : Jalan Sumber Bulusan no. 69 RT 5 / RW 5 Desa Hadipolo
Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus – Jawa Tengah. Kode
Pos: 59382
No Telp : (0291)2911456
2. Metode Pengumpulan Data
Agar memperoleh data yang lebih relevan, akurat, reliable, maka
penulis melakukan pengumpulan data menggunakan cara :
a. Sumber Data Primer
Data Primer merupakan data yang didapatkan secara langsung dari
tempat atau objek penelitian baik melalui pengamatan dan pencatatan
tentang objek penelitan, data primer juga dapat dikatakan sebagai data
yang diolah sendiri saat penelitian. Sumber data primer meliputi :

1) Observasi
Pengamatan langsung atau observasi merupakan metode
pengumpulan data dengan langsung melihat kegiatan yang dilakukan
oleh user. Salah satu keuntungan dari pengamatan langsung/observasi
ini adalah bahwa system analis dapat lebih mengenal lingkungan fisik
seperti tata letak ruangan serta peralatan dan formulir yang selama ini
digunakan serta membantu untuk melihat proses bisnis beserta
kendalanya. Observasi juga digunakan untuk penelitian bertujuan

4
untuk mempelajari proses kerja. Observasi dilakukan secara langsung
datang ke objek penelitian CV AW Home Creator.
Adapun teknik observasi yang digunakan dalam proses pengumpulan
data, Williems (1982: 137) dan Young (1975: 59) yang dikutip dari
jurnal Hasyim Hasanah yang berjudul Teknik - Teknik Observasi
(2016) menyarankan pembagian observasi berdasarkan peneliti
menstruktur observasi, yaitu observasi terstruktur dan observasi tak
berstruktur, yang mana sebagai berikut :
a) Observasi Terstruktur
Kegiatan ini memerlukan alat pencatat data spesifik, dimana
hasil observasi akan dianalisa kemudian dicatat kedalam fungsi-
fungsi yang telah ditentukan. Observasi 11 terstruktur dilakukan
dengan cara mengatai alur proses yang ada di CV. AW Home
Creator dalam hal ini kaitannya dengan pekerja lepas (freelancer)
yang ada di instansi tersebut. Observasi dilakukan secara langsung
dan mencatatnya ke dalam bentuk tulisan.
b) Observasi Semi Terstruktur
Kegiatan ini tidak memerlukan catatan selama observasi,
dimana hasil dari pengamatan akan dicatat pada formulir-formulir
khusus setelah proses pengamatan atau observasi tersebut. Pada
saat melakukan observasi, sistem analisis juga dapat menggunakan
sampel-sampel data. Oleh karena itu, observasi perlu direncanakan
terlebih dahulu. Dengan perencanaan yang matang maka observasi
akan dilakukan dengan efektif dan efisien.
2) Wawancara
Teknik wawancara dilakukan dengan melakukan Tanya jawab
kepada Karyawan mengenai sistem pekerja lepas itu sendiri, mulai
dari bagaimana pendataan atau pemberkasan para pelamar,
pengelolaan data.
b. Sumber Data Sekunder

5
Data sekunder adalah sumber data yang didapatkan secara
tidak langsung dari objek penelitian. Data sekunder tersebut bisa
diperoleh dari literatur ataupun buku, sumber data sekunder
meliputi:
1) Studi Dokumentasi
Studi dokumentasi dikumpulkan dari literatur maupun
dokumentasi dari media internet atau sumber informasi
lainnya.
2) Studi kepustakaan
Studi kepustakaan dikumpulkan dari buku yang sesuai
dengan tema permasalahan penelitian.
3. Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem adalah proses yang penting bagi
pembuatan suatu sistem. Dalam pengembangan yang diterapkan pada
penelitian ini adalah model SDLC (System Development Life Cycle) atau
sering juga disebut metode waterfall. Menurut Sukamto, R.A. dan
Shalahuddin, M. (2018), Waterfall menyediakan pendekatan alur hidup
perangkat lunak secara sekuensial dimulai dari analisis, desain,
pengodean, pengujian, dan tahap pendukung (support).
Tahapan dari pengembangan sistem dalam metode waterfall antara lain:
a. Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk
menspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami
perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh pengguna. Spesifikasi
kebutuhan perangkat lunak pada tahap ini perlu untuk didokumentasikan.
b. Desain Perangkat Lunak
Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada
desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data,
arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur
pengodean. Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak dari tahap

6
analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplementasikan
menjadi program pada tahap selanjutnya. Desain perangkat lunak yang
dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.
c. Pembuatan Kode Program
Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat lunak. Hasil dari
tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat
pada tahap desain.
d. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi logic dan
fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini
dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan
keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
e. Pendukung atau Pemeliharaan
Namun tahap ini tidak dilakukan, karena hasil akhirnya adalah pengujian
saat sidang skripsi dan setelah itu selesai.
4. Metode Perancangan Sistem
Pada perkembangan teknik pemrograman berorientasi objek,
muncullah sebuah standarisasi bahasa pemodelan untuk pembangunan
perangkat lunak yang dibangun dengan menggunakan teknik
pemrograman berorientasi objek, yaitu Unified Modelling Language
(UML). UML muncul karena adanya kebutuhan pemodelan visual untuk
menspesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi dari
sistem perangkat lunak. UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan
dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram
dan teks-teks pendukung. Sukamto, R.A. dan Shalahuddin, M. (2018).
Berikut ini jenis-jenis diagram Unified Modelling Language (UML) antara
lain :
a. Use Case Diagram
Use Case Diagram merupakan pemodelan untuk kelakuan (behavior)
sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah

7
interaksi antara satu atau lebih actor dengan sistem informasi yang akan
dibuat. Use case digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di
dalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan
fungsi-fungsi tersebut.
b. Class Diagram
Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari
segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.
Kelas memiliki apa yang disebut dengan atribut dan metode atau operasi.
c. Sequence Diagram
Sequnce diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan yang
diterima antar objek. Secara grafis menggambarkan bagaimana objek
berinteraksi satu sama lain melalui pesan pada sekuensi sebuah use case
atau operasi.
d. Activity Diagram Activity diagram yaitu diagram yang menggambarkan
workflow atau aliran kerja atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses
bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Yang perlu diperhatikan
disini adalah bahwa diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem
bukan apa yang dilakukan actor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh
sistem.
e. Statechart Diagram
Statechart diagram atau dalam bahasa Indonesia disebut diagram mesin
digunakan untuk mengambarkan perubahan status atau transisi dari sebuah
mesin atau sistem atau objek. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup
objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan kejadian-
kejadian (events) yang menyebabkan objek dari satu tempat ke tempat
yang lain.

1.7. Kerangka Pemikiran


Adapun kerangka penelitian yang akan dilakukan dalam pembuatan sistem
aplikasi adalah sebagai berikut :

8
9
PROBLEMS OPPORTUNITY
Pendaftaran tentang pekerja lepas yang tidak Menghasilkan sebuah sistem yang dapat membuka
teroganisir dengan baik usaha baru dibodang digital
Kesulitan dalam komunikasi antara client dengan para Mempermudah para pekerja lepas dan yang punya
pekerja lepas proyek untuk berinteraksi
Aplikasi freelancer masih belum memiliki manajemen Pengelolaan data pekerja lepas agar lebih kredibel dan
pengelolaan konten yang belum tepat dalam melakukan mudah
filter jobs

APPROACH
Membangun sebuah sistem pekerja lepas (freelance) yang dapat membantu
dalam menemukan proyek atau pekerjaan.

SOFTWARE DEVELOPMENT
Metode RPL: Waterfall
Perancangan: UML (Unified Modelling Language), ERD
Software: Visual Code, Xampp, Chrome, Star UML, Rational Rose
Coding: PHP
Database: MySQL
Testing: Black Box

SOFTWARE IMPLEMENTATION
CV. AW Home Creator

SOFTWARE MEASUREMENT
Black Box Testing

RESULT
Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas
(Freelancer) Di CV. AW Home Creator Berbasis Web

10
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.
2.1. Penelitian Terdahulu
(Yasa, Rusdianto, & Brata, 2019). Pekerja lepas atau freelancer merupakan
salah satu solusi bagi pemilik proyek yang menginginkan karyawan untuk
memenuhi kebutuhan sumber daya manusia. Salah satu faktor penting untuk
menentukan kesuksesan proyek yang dikerjakan oleh freelancer adalah menerima
orang yang tepat untuk mengerjakan proyek, juga terdapat permasalahan karena
klien pemilik proyek perlu membandingkan profil freelancer satu dengan yang
lain. Sehingga untuk mempermudah proses perekrutan, penulis bermaksud untuk
membangun sistem untuk mempertemukan antara pihak yang sedang memerlukan
pekerja lepas untuk mengerjakan suatu proyek dengan freelancer yang
mempunyai keahlian yang berpusat pada pencarian pekerja di dalam bidang
pengembangan perangkat lunak.
(Pratama & Kusumawati, 2020). Playcubic merupakan perusahaan start-up
yang bergerak dibidang media massa. Bisnis ini masih memperlakukan sistem
tradisional diproses bisnisnya. Sistem tersebut masih mempunyai resiko seperti
kehilangan data dan kecurangan data. Penelitian ini bertujuan untuk membantu
proses pengelolaan pekerja lepas (freelancer) pada Playcubic sehingga dapat
mengurangi resiko pada Playcubic dengan cara membangun sistem informasi
pengelolaan freelancer untuk mengelola kegiatan freelancer meliputi pengiriman
artikel, perhitungan gaji. Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah
metode prototype. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu sebuah informasi
freelancer berbasis web yang bisa digunakan oleh Playcubic yang sudah melalui
pengujian blackbox testing.
(Syafwandhinata & Ahmad, 2018). Dengan pertumbuhan e- marketing,
mencuat pula sistem baru di dunia pemasaran serta bisnis berbasis internet yang
disebut crowdsourcing. Metode kerja crowdsourcing situs ini nyaris sama dengan
istilah penjualan dimana web ini memperbolehkan siapa saja serta dari mana saja

11
untuk menawarkan jasa serta mempromosikan jasa di web ini, dimana tiap
anggota (member) dari web– web tersebut merupakan online freelancer. Dikala
ini, web promosi untuk para freelancer sudah banyak disediakan oleh sebagian
komunitas ataupun individu yang bertujuan buat menawarkan benda ataupun jasa
untuk freelancer online serta tiap jasa yang digunakan dibebankan oleh freelancer
pada saat pekerjaan diambil pada web tersebut.
(Faid & Bahar, 2018) Aplikasi freelance yang tumbuh didunia maya
sepanjang ini cuma merangkul para pekerja yang mempunyai pendidikan dan
mempunyai kemampuan spesial contoh seperti Progremmer, Designer, Akuntan,
dan arsitek seluruhnya itu dapat dikerjakan dirumahnya masing- masing, akan
tetapi tidak ada satupun aplikasi freelance yang merangkul para pekerja
kasar( nomina) ialah para pekerja yang tidak mempunyai pendidikan tinggi, tidak
mempunyai kemampuan dibidang tertentu contoh kuli, buru, pembantu rumah
tangga, baby sister, dan lain- lain, bila tidak bernasib baik maka para pekerja
kasar ini bakal jadi penggaguran, dengan adanya riset berupaya mencarikan solusi
buat para pekerja kasar supaya dapat bekerja dengan tenaga dan semangatnya,
aplikasi ini dilengkapi dengan share lokasi sehingga para pekerja dapat
mendatangi client yang butuhkan tenaganya. ada pula prosedur yang digunakan
guna mengembangkan aplikasi memakai metode waterfall, sedangkan jenis
penelitian ini merupakan penelitian kualitatif.
(Jaya & Hanadwiputra, 2020). Dengan menciptakan sesuatu rancangan Sistem
Informasi Penggajian berbasis komputer yang tepat, akurat serta relevan cocok
dengan kebutuhan. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penyusunan
tugas akhir ini merupakan penelitian lapangan dan literatur. Penelitian lapangan
meliputi wawancara serta pengamatan langsung, sedangkan literature dilakukan
dengan penelitian kepustakaan serta arsip- arsip yang relevan dengan
permasalahan yang ada. Proses Perancangan Sistem Informasi Penggajian
Karyawan diawali dengan menganalisis sistem- sistem yang telah berjalan di
perusahaan, setelah itu mengidentifikasi permasalahan - permasalahan yang ada.
Sesudah diidentifikasi kemudian penulis merancang Sistem Informasi Penggajian

12
dengan model- model pengembangan sistem semacam Acivity Diagram,
Sequence Diagram, Class Diagram, Informasi Flow Diagram (DFD), Entity
Relationship Diagram (ERD), Normalisasi sampai Desain Input serta Output.
Setelah keseluruhan sistem selasai terbuat, dapat diketahui bahwa dengan
rancangan sistem informasi penggajian karyawan yang baru bisa menghasilkan
informasi yang cepat, akurat serta relevan.

2.2. Tabel Perbandingan Penelitian Terkait


Berdasarkan dari tinjauan Pustaka diatas, peneliti memiliki ide untuk
meningkatkan pelayanan dalam penyedia jasa layanan freelance seperti
kemudahan dalam memilih freelance dengan baik dan efisien, dan juga terdapat
menu kategori penawaran jasa, terdapat nego harga dan tracking GPS, kemudian
adanya dompet digital agar untuk memudahkan dalam bertransaksi
N Berbentuk Dompe
Penyimpana Penawara Ratin
o Judul Marketplac t
n Informasi n Jasa g
e Digital
1 Pembangunan
Sistem Freelance
Marketplace
Untuk Bidang
Pengembangan
Perangkat Lunak √ √ - - -
Berbasis Web
Arka Fadila,
Denny Sagita,
Komang
Candra (2019)
2 Sistem Informasi
Pengelolaan
Freelancer pada
Playcubic
Berbasis Web √ √ √ - -
Kevin Rizky,
Arie
Kusumawati
(2020)

13
3 Sistem
Pemasaran Jasa
Freelancer IT
(Studi Kasus:
AMIK
√ √ √ - -
Indonesia)
Jhony
Syafwandhinata
, Lukman
Ahmad (2018)
4 Aplikasi
Freelance Di
Kabupaten
Probolinggo
(Serabutan.Com)
Untuk Para √ √ - √ -
Pekerja Kasar
(Nomina)
Mochammad
Faid, Hasbul
Bahar (2019)
5 Rancang Bangun
Sistem
Penggajian
Karyawan Kerja
Lepas
(Freelance)
Dengan Metode
Waterfall
Berbasis Web
(Studi Kasus:
CV. Muda
Sembada)
Iwan Jaya,
Sabar Hana
dwiputra (2020)
6 Sistem Aplikasi
Penyedia Jasa
Layanan Pekerja
√ √ √ √ √
Lepas
(Freelancer)
Berbasis WEB

14
2.3. Landasan teori

2.3.1. Pengertian Sistem

Fery Wongso (2016 : 163) “Sistem yaitu kumpulan atau


rangkaian komponen-komponen yang saling berhubungan, bekerja
sama dan saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan dengan
melalui tiga tahapan input (masuk), proses dan output (keluar)”.
Romney dan Steinbart dalam jurnal Penda Sudarto Hasugian,
Dkk (2017 : 33) “sistem adalah suatu rangkaian yang terdiri dari dua
atau lebih komponen yang saling berhubungan dan saling berinteraksi
satu sama lain untuk mencapai tujuan dimana sistem biasanya terbagi
dalam sub sistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih
besar”
2.3.2. Pengertian Aplikasi

Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) “Aplikasi


adalah penerapan dari rancang sistem untuk mengolah data yang
menggunakan aturan atau ketentuan bahasa pemrograman tertentu.
Aplikasi adalah suatu program komputer yang dibuat untuk
mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus dari user (pengguna).”
Menurut Jogiyanto HM (dalam suhartini (2017), “Aplikasi
merupakan penerapan, menyimpan sesuatu hal, data, permasalahan,
pekerjaan ke dalam suatu sarana atau media yang dapat digunakan
untuk diterapkan menjadi sebuah bentuk yang baru.”
2.3.3. Pengertian Jasa

Menurut Kotler dan Keller (2016:214) mendefinisikan jasa


sebagai berikut: “any act or that one party can offer another that is
essensially intangible and does not result in the ownership of
anything. It’s production may or not to be tied to a physical product.”
Artinya jasa atau layanan adalah semua tindakan atau kinerja yang

15
dapat ditawarkan satu pihak kepada pihak lain yang pada intinya tidak
berwujud dan tidak menghasilkan kepemilikan apapun.
Menurut Bitner dalam (Manullang, 2016:3) jasa adalah seluruh
aktivitas ekonomi yang hasilnya tidak berupa bentuk fisik atau produk,
umumnya produksi dan konsumsi hanya dilakukan pada waktu yang
sama dan memberikan bentuk kenyamanan terhadap nilai tambah,
misalnya kesehatan, kecepatan, liburan, dengan prinsip itangible pada
pembeli pertamanya.
2.3.4. Pengertian Pekerja Lepas

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti tenaga


lepas adalah pekerja yang hanya diperlukan sewaktu-waktu
bergantung pada ketersediaan pekerjaan. Biasanya pekerja lepas itu
bekerja sendiri, tidak terikat jam kerja, dan juga memiliki keahlian
tertentu.
2.3.5. Pengertian Berbasis Web

Berbasis web adalah sebuah program yang dapat diakses


menggunakan web browser atau penjelajah web melalui jaringan
internet. Web juga merupakan sebuah perangkat lunak atau software
yang dikodekan dengan Bahasa pemrogramman seperti html, javasript,
css, ruby, php, dan pemorgaman lainnya.

2.4. Alat Bantu Desain Sistem

2.4.1. FOD (Flow Of Document)

Flow Of Document menggambarkan tentang gerakan dokumen


yang dapat dipakai dalam suatu sistem. Bagan tersebut
menunjukkan tentang dokumen apa saja yang bergerak dalam suatu
sistem, dan setiap kali dokumen tersebut sampai atau dapat melalui
suatu bagian yang tertentu dapat dilihat perlakuan apa saja yang

16
telah diberikan terhadap dokumen tersebut. Beberapa adalah
symbol yang digunakan didalam FOD adalah pada tabel 2.1 sebagai
berikut:

Tabel 2. 1 Simbol Flow Of Document (FOD)

Simbol Nama Fungsi


Dokumen input / output.
Dokumen

Manual Kegiatan Manual.

Connector Berfungsi menyatakan sambungan dari


suatu proses ke proses yang lainnya
dalam halaman yang sama.

Menunjukkan arus dan proses.


Garis Alir
Logika / Decision Suatu kondisi tertentu yang akan
menghasilkan dua kem.ungkianan
jawaban, ya dan tidak.

Terminal Menyatakan permulaan atau akhir suatu


program.

Offline Connector Berfungsi seperti penghubung tetapi


pada halaman yang berbeda.

Offline Storage Berfungsi untuk menunjukkan bahwa


data dalam simbol ini akan disimpan ke
suatu media tertentu.
Sumber : Ladjamudin (2005)

2.4.2. UML (Unified Modeling Language)

Menurut Sukamto dan Shalahudin (2011), Unifed Modeling


Language (UML) adalah bahasa permodelan untuk membangun
perangkat lunak, yang dapat dibangun dengan menggunakan Teknik
pemrograman berorientasi objek. UML merupakan bahasa visual

17
untuk pemodelan dan komunikasi mengenai sebuah sistem dengan
menggunakan diagram dan teks-teks pendukung.
Diagram merupakan penjelasan secara grafis mengenai elemen-
elemen dalam sistem. Untuk membuat mode, UML menyediakan
sendiri beberapa diagram visual yang dapat ditunjukan berbagai
aspek didalam sistem. Adapun beberapa diagram grafis yang sudah
disediakan didalam UML antara lain yaitu:
1. Use Case Diagram
Use Case diagram dapat dideskripsikan sebuah interaksi
antara satu atau lebih actor dengan sebuah sistem yang akan
dibuat. Secara kasarannya, use case digunakan untuk
mengetahui fungsi apa saja yang terdapat didalam sebuah sistem
informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan
fungsifungsi itu sendiri. Terdapat beberapa macam-macam
notasi pada Use case diagram dapat dilihat pada tabel 2.2
berikut ini :

Tabel 2. 2 Notasi Use Case Diagram

Simbol Nama Keterangan


Use case Untuk mengisi nama Use Case

nama use case

Aktor / actor Orang, proses, atau sistem lain


yang berinteraksi dengan sistem
informasi yang akan dibuat diluar
nama actor
sistem informasi.

Asosiasi / Komunikasi antara actor dan use


association case

18
Generalization Hubungan generalisasi dan
spesialisasi (umum-khusus) antara
dua buah use case.

<<include>> include / uses Relasi use case tambahan ke


sebuah use case dimana use case
yang ditambahkan memerlukan
<< uses >> use case ini untuk menjalankan.

Sumber: Sukamto & Shalahuddin (2011)


2. Class Diagram

Diagram kelas atau Class Diagram menggambarkan struktur sistem


untuk pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun
sistem. Atribut merupakan variable-variable yang dimiliki oleh suatu
kelas. Operasi atau metode adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu
kelas. Adapun macam-macam notasi pada Class Diagram terlihat pada
tabel 2.3.

Tabel 2. 3 Notasi Class Diagram

Simbol Nama Keterangan

Class Kelas pada struktur sistem.


Nama kelas
+ Attribute 1

+ Operation 1()
Relasi antar kelas dengan makna
Association umum

Directed Relasi antar kelas dengan makna


Association kelas yang satu digunakan oleh
kelas lain

Sumber: Sukamto & Shalahuddin (2011)

19
3. Sequence Diagram

Sequence Diagram merupakan gambaran kelakuan


objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek
dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek. Oleh
karena itu untuk menggambarkan sequence diagram harus
diketahui objek-objek yang terlibat dalam sebuah use case
beserta metode-metode yang dimiliki. Adapun notasi pada
Squence Diagram terlihat pada tabel 2.4.

Tabel 2. 4 Notasi Sequence Diagram

Symbol Nama Keterangan


Actor Orang, proses, atau sistem lain yang berinteraksi
dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar
sistem informasi yang akan dibuat itu sendiri.
nama_aktor

Lifeline Lifeline mengindikasikan keberadaan sebuah


object dalam basis waktu.

Waktu Menyatakan objek dalam keadaan aktif dan


aktif berinteraksi pesan

1: masukan Pesan tipe Menyatakan bahwa suatu objek mengirimkan


send data

1: keluaran Pesan tipe Menyatakan bahwa suatu objek yang telah


return menjalankan suatu operasi

Sumber : Sukamto & Shalahuddin (2011)


4. Aktivity Diagram

Activity Diagram atau diagram aktivitas merupakan gambaran


workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari proses bisnis. Yang
perlu diperhatikan disini adalah bahwa diagram aktivitas

20
menggambarkan aktivitas system bukan apa yang dilakukan
oleh aktor. Adapun macam-macam notasi pada Activity
Diagram terlihat pada tabel 2.5.

Tabel 2. 5 Notasi Aktivity Diagram

Simbol Nama Keterangan


Status Awal Status awal aktivitas sistem, sebuah
diagram aktivitas memiliki sebuah status
awal

Activity Aktivitas yang dilakukan


sistem, aktivitas biasanya diawali
dengan kata kerja

Decision Asosiasi percabangan dimana jika ada


pilihan aktivitas lebih dari satu

Status Status akhir yang dilakukan sistem,


Akhir sebuah diagram aktivitas memiliki
sebuah status akhir

Sumber : Sukamto & Shalahuddin (2011)


5. Statechart Diagram

Statechart Diagram menggambarkan urutan keadaan


sesaat yang dilalui sebuah objek, kejadian yang menyebabkan
sebuah transisi dari satu slide ke slide lain, dan aksi yang
menyebabkan perubahan satu slide atau aktivtitas. Adapun
macam-macam notasi pada Statechart Diagram terlihat pada
tabel 2.6.

21
Tabel 2. 6 Notasi Statechart Diagram

Simbol Nama Keterangan


Start (Intial Start atau initial state adalah state atau
State) keadaan awal pada saat sistem mulai
hidup

End State End atau final state adalah state


(Final State) keadaan akhir dari daur hidup suatu
system

E Event Evnt adalah kegiatan yang


vent menyebabkan berubahnya status mesin

State State adalah keadaan sistem pada


waktu tertentu. State dapat berubah jika
ada event tertentu yang memicu
perubahan tersebut

Sumber : Sukamto & Shalahuddin (2011)

2.4.3. ERD (Entity Relationship Diagram)

Menurut Sukamto dan Shalahudin (2013), Entity Relationship


Diagram (ERD) merupakan gambaran bentuk paling awal dalam
perancangan basis data relasional. ERD biasanya memiliki hubungan
binary (satu relasi menghubungkan dua buah entitas). Beberapa metode
perancangan ERD menoleransi hubungan relasi ternary (satu relasi
menghubungkan tiga buah relasi) atau N-ary (satu relasi
menghubungkan banyak entitas). Elemen-elemen ERD sebagai berikut
pada tabel 2.7 berikut ini:

22
Tabel 2. 7 Notasi Entity Relationship Diagram

No Simbol Keterangan

1 Entitas adalah data inti yang akan disimpan agar


datanya dapat diakses oleh aplikasi komputer

2 Atribut adalah field atau kolom data yang butuh


disimpan dalam suatu entitas.

3 Atribut adalah relasi yang menghubungkan antar


entitas, biasanya diawali kata kerja

Sumber : Sukamto & Shalahuddin (2011)

23
BAB III

METODOLOGI

3.
3.1. Objek Penelitian
Nama : CV. AW Home Creator
Alamat : Jalan Sumber Bulusan no. 69 RT 5 / RW 5 Desa
Hadipolo Kecamatan Jekulo Kabupaten Kudus – Jawa Tengah.
Kode Pos: 59382
No Telp : (0291)2911456

3.2. Analisa Sistem yang Berjalan


Penganalisaan sistem yang terjadi di CV. AW Home Creator dan berkaitan
dengan penelitian ini antara lain:

3.2.1. Alur Pendaftaran Pekerja Lepas (Freelance) di CV. AW Creator


1. Pekerja lepas melakukan pendaftaran dan datang ke kantor
2. Pekerja lepas melengkapi data-data yang diajukan kepada CS seperti
Nama lengkap, No ID KTP, Foto KTP, foto 3x4, dll.
3. Setelah diterima oleh CS, CS melakukan interview terhadap pekerja lepas
yang mendaftar.
4. Jika CS menolak permintaan, pekerja lepas mungkin masih salah dalam
mengisi informasi yang diperlukan atau skill yang kurang mumpuni, dan
dapat melakukan pendaftaran lagi dengan datang lagi ke kantor.
5. Jika CS menerima permintaan pendaftaran, akan melakukan
penandatanganan kontrak dengan pihak perusahaan.
6. Pekerja lepas bisa mulai melakukan pekerjaan yang ada.

24
Gambar 3. 1 FOD Pendaftaran Pekerja Lepas

3.2.2. Alur pendaftaran pelanggan atau pencari pekerja lepas

1. Pelanggan datang ke kantor untuk melakukan pendaftaran.


2. Pelanggan melengkapi dokumen yang telah disampaikan oleh CS, seperti
nama lengkap, fotocopy KTP, No. identitas, Alamat dan no. WA.

25
3. Seletah melengkapi dokumen, CS akan mengkonfirmasi data-data
pelanggan
4. Apabila CS menloak permintaan berarti masih salah dalam mengisi
formulir dan pengumpulan data yang kurang tepar, dan dapat melakukan
pendaftaran lagi dengan datang lagi ke kantor.
5. Setelah diterima oleh CS pelanggan dapat memesan pekerjaan sesuai
kebutuhan.

Gambar 3. 2 FOD Pendaftaran Pelanggan

26
3.2.3. Alur pemberian pekerjaan

1. CS menyerahkan portofolio pekerja lepas.


2. Pelanggan melihat portofolio dari para pekerja lepas yang disana terdapat
informasi seperti rating, foto, harga dan komentar dari pelanggan-
pelanggan lain dan juga nota pembayaran.
3. Setelah memilih pekerja lepas yang cocok pelanggan memberikan uang
muka kepada CS untuk bisa memulai pekerjaan
4. CS akan membuat kontrak kerja kepada pekerja lepas untuk bisa
melakukan pekerjaan.
5. Pekerja lepas mulai mengerjakan pekerjaan yang telah diberitahukan oleh
CS.
6. Setelah selesai CS akan menghubungi pelanggan apakah ada revisi atau
tidak, jika ada pekerja lepas akan melakukan pembenahan kepada
pekerjaan tersebut.
7. Jika tidak ada revisi pelanggan akan membayar sisa harga yang telah
disepakati sebelumnya.
8. CS membuat slip gaji yang nantinya diberikan kepada pekerja lepas.

27
Gambar 3. 3 FOD Pemberian Pekerjaan

28
3.3. Analisa dan Rancangan Sistem Baru
Penyedia jasa layanan pekerja lepas atau freelance merupakan sistem
penyedia jasa layanan yang bertujuan untuk memudahkan para pekerja lepas
untuk menemukan pekerjaan dan membantu para perusahaan atau perorangan
untuk menyelesaikan pekerjaan yang dilakukan oleh para ahli. Membuat
efisiensi pendataan pekerja lepas oleh CS lebih mudah dan tertata dengan baik.
Dengan adanya sistem aplikasi jasa layanan pekerja lepas online secara cepat
mengupdate informasi yang diharapkan lebih akurat, dan dapat dipantau kapan
saja.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat Sistem Aplikasi Penyedia Jasa
Layanan Pekerja Lepas. Harapannya, Aplikasi ini memudahkan para pekerja
lepas menemukan pekerjaan dan pelaku bisnis dapat menyelesaikan pekerjaan
dengan baik.

3.3.1. Analisis Kebutuhan

a. Kebutuhan Hardware
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk membangun sistem ini
minimal memiliki spesifikasi sebagai berikut :
1. Monitor, segala bentuk dan merek yang berwarna dan memiliki
resolusi 1024x800 pixel.
2. Central Processing Unit (CPU) yang terdiri dari processor,
motherboard, harddisk, RAM, Sound Card, VGA, CPU casing
3. Input Device dari keyboard dan mouse.
4. Handphone berbasis Android.
5. Jaringan wifi atau Internet aktif.
b. Kebutuhan Software
Kebutuhan perangkat lunak untuk pengembangan sistem ini
diantaranya sebagai berikut :
1. Sistem Operasi min. Windows 7
2. Visual Code

29
3. Web Server (Apache) dan database MYSQL dimana kedua
software tersebut sudah tersedia didalam paket Xampp.
4. Web Brower untuk menjalankan web seperti Google Chrome,
Mozila firefox
c. Kebutuhan Brainware
Kebutuhan pengguna untuk menjalankan sistem ini nantinya adalah
1. Pemilik, pelaku yang melaksanakan pengawasan.
2. CS, mengelola data pekerja lepas dan pelanggan, dan mengelola
transaksi, dan juga pembayaran gaji kepada pekerja lepas.
3. Pekerja Lepas, aktor yang melakukan pekerjaan yang telah
diberikan oleh pelanggan.
4. Pelanggan, orang yang memberikan pekerjaan atau yang
menyewa pekerja lepas.
3.3.2. Analisa Kebutuhan Data dan Informasi
Untuk membangun sistem diperlukan adanya masukan berupa data
yang nantinya akan diproses oleh sistem menghasilkan sebuah
informasi untuk penggunannya. Adapun kebutuhan data dan informasi
yang dibutuhkan diantaranya sebagai berikut :

a. Data
Data yang diperlukan sebagai berikut :
a. Data User (Pengguna Sistem)
b. Data Pekerjaan
c. Data Proggres
d. Data Pekerja Lepas
e. Data Pelanggan
f. Data Laporan
b. Kebutuhan Informasi
Informasi yan dihasilkan penulisan adalah sebagai berikut :
1. Informasi harga pelayanan.

30
2. Informasi ketersediaan pelayanan.
3. Nota transaksi.
4. Slip gaji.
5. Laporan bulanan.
3.3.3. Business Use Case

Diagram Business Use Case menggambarkan kegiatan yang ada


didalam bisnis, apa yang terjadi didalam bisnis dan siapa saja yang terlibat
didalam bisnis. Adapun penggambaran diagram Business Use Case dalam
sistem penyedia jasa pekerja lepas dapat dilihat pada gambar 3.4 berikut ini:

Interview
Laporan Pemilik

<<include>>

Memilih pekerja lepas <<include>>

<<i nclude>>

CS
Faktur Rancangan biaya Daftar

<<i nclude>>

Pembayaran uang muka

<<i nclude>>

Pelanggan

Progress pekerjaan

<<i nclude>>

<<include>>
Pelunasan Perbaikan pekerjaan

Pekerja Lepas
<<include>>

Gaji

31
Gambar 3. 4 Business Use Case Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja
Lepas

Dari diagram gambar 3.4 diatas maka diperoleh gambaran aktifitas


bisnis seperti pada tabel 3.1 berikut:
Tabel 3. 1 Aktifitas Business Use Case

No Proses Bisnis Aktor Use Case


1 Mendaftar sebagai pekerja lepas Pekerja lepas Daftar pekerja
lepas
2 CS melakukan interview kepada CS, pekerja lepas Interview
pekerja lepas
3 Pelanggan menyerahkan rencana Pelanggan, CS Memilih
proyek ke CS, lalu CS mencari pekerja pekerja lepas
lepas
4 Pekerja lepas memberikan rancangan Pelanggan, CS Rancangan
biaya atau daftar harga kepada biaya
pelanggan lewat CS
5 Pekerja lepas membuat faktur yang CS, Pelanggan Faktur
diberikan kepada CS lalu diserahkan
kepada pelanggan
6 Jika pelanggan menyetujui harga yang Pelanggan, CS Pembayaran
diajukan maka pelanggan melakukan uang muka
pembayaran uang muka sebesar 50%
dari faktur yang telah diterima
7 Pekerja lepas memberitahukan Pekerja lepas, Progress
progress pekerjaan kepada pelanggan pelanggan, CS pekerjaan
8 Jika ada yang kurang sesuai pelanggan Pelanggan, pekerja Perbaikan
dapat mengajukan revisi kepada lepas pekerjaan
pekerja lepas untuk dikerjakan
kembali

32
9 Pelanggan melakukan pelunasan Pelanggan, CS Pelunasan
pembayaran ketika pekerjaan telah
sesuai dan selesai
10 Pekerja lepas menerima gaji setelah CS, Pekerja lepas Gaji
pekerjaan selesai
11 CS mengelola laporan yang diserahkan CS, Pemilik Laporan
kepada direktur

3.3.4. Sistem Use Case

Diagram System Use Case menggambarkan kegiatan yang ada didalam


sistem, apa yang terjadi didalam sistem dan siapa saja yang terlibat didalam
sistem. Adapun penggambaran diagram System Use Case dalam sistem penyedia
jasa layanan pekerja lepas dapat dilihat pada gambar 3.5 berikut ini :

Verifikasi data

Kelola User
<<include>>
Gaji
Pekerja Lepas

Penawaan jasa Daftar


<<include>>

<<include>> <<include>>
CS
Memilih Pekerja Lepas Rancangan biaya
Faktur

<<include>>

<<include>>
Progress pekerjaan
Laporan

Pemilik

Transaksi
Pelanggan

33
Gambar 3. 5 Diagram System Use Case Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan
Pekerja Lepas

Dari diagram gambar 3.5 diatas maka diperoleh gambaran aktifitas sistem seperti
pada tabel 3.2 berikut:
Tabel 3. 2 Aktifitas System Use Case

No Proses Bisnis Aktor Use Case


1 CS mengelola user CS Kelola User
2 Pelanggan melakukan pendaftaran Pelanggan, CS Daftar
3 Admin melakukan verifikasi data Pekerja lepas, Verifikasi data
pekerja lepas CS
4 Pelanggan memilih pekerja lepas yang Pelanggan Memilih
sesuai dengan pekerjaannya pekerja lepas
5 Pekerja lepas menawarkan jasa kepada Pekerja lepas Penawaran jasa
pelanggan
6 Pelanggan melihat rancangan biaya Pelanggan, Rancangan
Pekerja lepas biaya
7 CS membuat faktur kepada pelanggan CS, pelanggan Faktur
8 Pelanggan melakukan pembayaran atas Pelanggan, CS Transaksi
faktur yang telah diberikan oleh CS
9 Pekerja lepas memberitahukan progess Pekerja lepas, Progress
pekerjaan kepada pelanggan pelanggan pekerjaan
10 Pekerja lepas menerima gaji setelah Pekerja lepas, Gaji
pekerjaan telah selesai CS
11 CS mengelola laporan yang diberikan CS, Pemilik Laporan
kepada pemilik

3.3.5. Skenario Use Case

Skenario Use Case menggambarkan bagaimana aliran logika didalam Use


Case dan menggambarkan secara rinci apa yang pemakai akan lakukan dan apa

34
yang sistem akan lakukan. Dari diagram System Use Case diatas maka dapat
dibuat beberapa skenario sebagai berikut :
1. Skenario Kelola User
Skenario kelola user dapat dilihat pada tabel 3.3 berikut:
Tabel 3. 3 Skenario Kelola User

Aktor Utama: CS Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: - 1. CS berhasil menambahkan user
Nama Use Case: Kelola User kedalam sistem.
Tujuan Use Case: Melakukan data user 2. CS bisa masuk kedalam sistem.
seperti pekerja lepas dan pelanggan 3. CS dapat melakukan proses
Kondisi Awal: User belum terdaftar transaksi dan manajemen data.
kedalam sistem 4. CS dapar melakukan pemantauan
Kondisi Akhir: User sudah terdaftar aktivitas user yang dilakukan
kedalam sistem dan sudah bisa kedalam sistem
mengakses sistem Alur Perimistik:
1. Informasi tentang User tidak
bisa ditambahkan.
Solusi: Mengecek kembali satu
persatu detail user yang didaftarkan
dan mengulangi lagi pendaftaran.
2. CS tidak bisa login.
Solusi: Mengecek kembali apakah
password dan username yang
dimasukkan sudah benar atau tidak.

2. Skenario Kelola Daftar


Skenario kelola daftar dapat dilihat pada tabel 3.4. sebagai berikut:
Tabel 3. 4 Skenario Kelola Daftar

Aktor Utama: Pelanggan Alur Optimistik:

35
Aktor Tambahan: CS 1. Pelanggan melakukan pendaftaran.
Nama Use Case: Daftar 2. Pelanggan melengkapi data yang
Tujuan Use Case: Pelanggan diminta
melakukan pendaftaran 3. CS menerima data dari pelanggan
Kondisi Awal: Pelanggan belum 4. CS melakukan validasi data-data
terdaftar kedalam sistem dari pelanggan.
Kondisi Akhir: Pelanggan sudah Alur Perimistik:
terdaftar kedalam sistem dan sudah bisa 1. Pelaggan tidak bisa melakukan
mengakses sistem pendaftaran
Solusi: Menghubungi provider
untuk melakukan perbaikan didalam
sistem
2. Pendaftaran pelanggan tidak
diterima oleh CS.
Solusi: Pelanggan melakukan cek
ulang untuk data-data yang
dimasukkan.

3. Skenario Kelola Verifikasi Data


Skenario kelola interview dapat dilihat pada tabel 3.5 sebagai berikut:
Tabel 3. 5 Kelola Interview

Aktor Utama: Pekerja lepas Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: CS 1. Pekerja lepas melakukan
Nama Use Case: Verifikasi data pendaftaran kedalam sistem.
Tujuan Use Case: CS melakukan 2. Pekerja lepas melengkapi data-data
pendataan pekerja lepas sekaligus yang diminta.
melakukan interview kepada pekerja 3. CS melakukan verifikasi data
lepas pekerja lepas

36
Kondisi Awal: Pekerja lepas belum 4. CS melakukan interview kepada
terdaftar kedalam sistem pekerja lepas
Kondisi Akhir: Pekerja lepas sudah 5. Pekerja lepas dapat mengakses
terdaftar kedalam sistem dan sudah bisa masuk kedalam sistem
mengakses sistem Alur Perimistik:
1. Pekerja lepas tidak bisa melakukan
pendaftaran
Solusi: Menghubungi provider untuk
melakukan perbaikan didalam sistem
2. Pendaftaran pekerja lepas tidak
diterima oleh CS.
Solusi: Pekerja lepas melakukan cek
ulang untuk data-data yang telah
dimasukkan.

4. Skenario Memilih Pekerja Lepas


Skenario memilik pekerja lepas dapat dilihat pada tabel 3.6 sebagai berikut:
Tabel 3. 6 Skenario Memilih Pekerja Lepas

Aktor Utama: Pelanggan Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: - 1. Pekerja lepas membuat portofolio
Nama Use Case: Memilih pekerja 2. Pelaggan melihat portofolio para
lepas pekerja lepas
Tujuan Use Case: Pelanggan memilih 3. Pelanggan memilih pekerja lepas
pekerja lepas untuk melakukan untuk melakukan pekerjaan tersebut.
pekerjaan Alur Perimistik:
Kondisi Awal: Pelanggan belum 1. Pelanggan tidak bisa memilih
memilih pekerja lepas pekerja lepas
Kondisi Akhir: Pelanggan sudah Solusi: Pelanggan menghubungi CS
melihat portofolio dan memilih pekerja untuk meminta kejelasan.

37
lepas untuk melakukan pekerjaan.

38
5. Skenario Penawaran Jasa
Skenario penawaran jasa dapat dilihat pada tabel 3.7 sebagai berikut:
Tabel 3. 7 Skenario Penawaran Jasa

Aktor Utama: Pekerja lepas Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: - 1. Pekerja lepas membuat detail
Nama Use Case: Penawaran jasa penawaran pekerjaan
Tujuan Use Case: Pekerja lepas 2. Pekerja lepas memasukkan data
menawarkan jasa layanan kepada para penawaran pekerjaan
pelanggan 3. Pekerja lepas simpan data
Kondisi Awal: Pekerja lepas belum penawaran pekerjaan
membuat penawaran pekerjaan Alur Perimistik:
Kondisi Akhir: Pekerja lepas sudah 1. Pekerja lepas salah dalam
membuat penawaran pekerjaan memasukkan data penawaran
pekerjaan
Solusi: Pekerja lepas membuat lagi
dan meneliti lagi penawaran
pekerjaan yang dibuat.

6. Skenario Rancangan Biaya


Skenario rancangan biaya dapat dilihat pada tabel 3.8 sebagai berikut:
Tabel 3. 8 Skenario Rancangan Biaya

Aktor Utama: Pelanggan Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: Pekerja lepas 1. Pelanggan melihat rancangan biaya
Nama Use Case: Rancangan biaya yang telah dibuat oleh pekerja lepas
Tujuan Use Case: Pelanggan melihat 2. Pekerja lepas dan pelanggan telah
rancangan biaya melakukan kesepakatan tentang
Kondisi Awal: Pelanggan belum rincian harga.
memutuskan harga Alur Perimistik:
Kondisi Akhir: Pelanggan sudah 2. Pelanggan tidak bisa melihat

39
melakukan negosiasi harga dan rancangan biaya
menerima rancangan biaya. Solusi: Pelanggan menghubungi CS
untuk meminta kejelasan.
7. Skenario Faktur
Skenario Faktur dapat dilihat pada tabel 3.9 sebagai berikut:
Tabel 3. 9 Skenario Faktur

Aktor Utama: CS Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: Pelanggan 1. CS membuat faktur
Nama Use Case: Faktur 2. Pelanggan menerima faktur
Tujuan Use Case: CS membuat faktur 3. Pelanggan akan melakukan
untuk pelanggan pembayaran sesuai dengan faktur
Kondisi Awal: Pelanggan belum yang telah diterima.
menerima faktur Alur Perimistik:
Kondisi Akhir: Pelanggan sudah 1. Kesalahan dalam pembuatan faktur
menerima faktur dari CS Solusi: CS membuat ulan dan
meneliti lagi faktur yang akan
dibuat.

8. Skenario Transaksi
Skenario Transaksi dapat dilihat pada tabel 3.10 sebagai berikut:
Tabel 3. 10 Tabel Skenario Transaksi

Aktor Utama: Pelanggan Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: CS 1. Pelanggan melakukan pembayaran
Nama Use Case: Transaksi uang muka setelah menerima faktur.
Tujuan Use Case: Pelanggan 2. CS menerima pembayaran uang
melakukan pembayaran atas faktur yang muka.
telah diperoleh 3. Ketika pekerjaan telah selesai
Kondisi Awal: Pelanggan belum dilakukan pelanggan melakukan
melakukan pembayaran pelunasan atas faktur yang telah

40
Kondisi Akhir: Pelanggan sudah diterima.
melakukan pembayaran 4. CS menerima pelunasan.
Alur Perimistik:
1. Pelanggan tidak bisa melakukan
transaksi
Solusi: CS menghubungi pemilik
untuk melakukan perbaikan terhadap
sistem.
9. Skenario Progress Pekerjaan
Skenario progress pekerjaan dapat dilihat pada tabel 3.11 sebagai berikut:
Tabel 3. 11 Skenario Progess Pekerjaan

Aktor Utama: Pekerja lepas Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: Pelangan 1. Pekerja lepas menyerahkan progress
Nama Use Case: Progress Pekerjaan pekerjaan
Tujuan Use Case: Pekerja lepas 2. Pelanggan mengecek pekerjaan
memberitahukan progress pekerjaan apakah sudah sesuai dengan yang
kepada pelanggan diminta apa belum
Kondisi Awal: Pekerja lepas belum 3. Kalau belum pelanggan meminta
memberitahukan progress pekerjaan pekerja lepas mengerjakan kembali
Kondisi Akhir: Pekerja lepas sudah pekerjaan tersebut dengan arahan
memberitahukan progress pekerjaan 4. Kalau pekerjaan sudah sesuai maka
pelanggan lanjut melakukan
pelunasan pembayaran.
Alur Perimistik:
1. Pekerja lepas tidak bisa melakukan
menyerahkan progress pekerjaan
Solusi: Pekerja lepas menghubungi
CS untuk melakukan perbaikan
kepada sistem.

41
10. Skenario Gaji
Skenario gaji dapat dilihat pada tabel 3.12 berikut:
Tabel 3. 12 Skenario Gaji

Aktor Utama: Pekerja lepas Alur Optimistik:


Aktor Tambahan: CS 1. Pekerja lepas telah selesai
Nama Use Case: Gaji melakukan pekerjaan
Tujuan Use Case: Pekerja lepas 2. CS mendata gaji pekerja lepas
menerima gaji ketika telah selesai 3. CS memberikan gaji kepada pekerja
melakukan pekerjan lepas 3 hari setelah pekerjaan selesai
Kondisi Awal: Pekerja lepas belum dilakukan
menerima gaji 4. Pekerja lepas menerima gaji
Kondisi Akhir: Pekerja lepas sudah Alur Perimistik:
menerima gaji 1. Kesalahan dalam pendataan gaji
pekerja lepas
Solusi: CS mendata ulang gaji
pekerja lepas dengan teliti.
11. Skenario Laporan
Skenario laporan dapat dilihat pada tabel 3.13 berikut:
Tabel 3. 13 Skenario Laporan

Aktor Utama: CS Alur Optimistik


Aktor Tambahan: Pemilik 1. Admin membuka menu laporan
Nama Use Case: Kelola Laporan 2. Admin membuat laporan
Pengelolaan 3. Sistem menyimpan data laporan
Tujuan Use Case: Mengelola laporan 4. Pemilik login ke sistem
Kondisi Awal: Admin membuka 5. Pemilik memasukkan username dan
menu laporan pengelolaan password
Kondisi Akhir : Pimpinan mencetak 6. Pemilik klik tombol login
laporan pengelolaan 7. Pemilik memilih menu laporan
8. Pemilik mencetak laporan

42
Alur Pesimistik
5a. Login gagal
Solusi : memasukkan username dan
password dengan benar, kemudian klik
login
7a. Cetak gagal
Solusi : klik tombol cetak pada menu
laporan, kemudian tunggu sampai
sistem mencetak data laporan

3.3.6. Class Diagram

Class Diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian


kelas-kelas yang akan berguna untuk membangun sistem.
1. Class Login
Class login berfungsi menampung data pengguna untuk kepentingan login
masuk kedalam sistem. Class login dapat dilihat pada gambar 3.6 berikut
ini:
Login
id_user
email
password
tgl_gabung
role
status

login()
logout()
daftar()
tampil()
delete()

Gambar 3. 6 Class Diagram Login

2. Class Identitas

43
Class identitas berfungsi menampung data dari pekerja lepas seperti nama,
alamat, dan tanggal lahir. Class login dapat dilihat pada gambar 3.7
berikut ini:
Identitas
id_user
nm_lengkap ...
tgl_lahir
alamat
no_hp
freelancer
tgl_mulai
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 7 Class Diagram Identitas

3. Class Berkas
Class berkas berfungsi menampung data untuk validasi pekerja lepas,
yang berisi seperti foto ktp, foto ktp selfie dan bank. Class berkas dapat
dilihat pada gambar 3. 8 berikut ini:
Berkas
id_user
ft_ktp
ktp_selfie
nm_bank
cabang
no_rek
atas_nama
status
keterangan

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 8 Class Diagram Berkas

4. Class Portofolio
Class portofolio berfungsi menampung data pekerja lepas membuat
portofolio. Class portofolio dapat dilihat pada gambar 3. 9 berikut ini:

44
Portofolio
kd_jasa
foto1
foto2
foto3
foto4

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 9 Class Diagram Portofolio

5. Class Kategori
Class portofolio berfungsi menampung data pekerja lepas membuat
portofolio. Class portofolio dapat dilihat pada gambar 3. 10 berikut ini:
Kategori
id_kategori
nm_kategori
ket_kategorii
status

Tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 10 Class Diagram Kategori

6. Class Jasa
Class jasa berfungsi menampung data dari jasa yang dibuat oleh pekerja
lepas. Class jasa dapat dilihat pada gambar 3. 11 berikut ini:
Jasa
kd_jasa
id_user
nm_jasa
ket_jasa
ketentuan
harga
tgl_aktif
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 11 Class Diagram Jasa

45
7. Class Transaksi
Class jasa berfungsi untuk menampung data transaksi antara pelanggan
dengan pekerja lepas. Class transaksi dapat dilihat pada gambar 3.12
berikut ini:
Transaksi
id_transaksi
id_user
kd_jasa
tgl_mulai
tgl_selesai
ket_tambahan...
link jasa
gaji
persen
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 12 Class Diargam Transaksi

8. Class Review
Class review berfungsi pelanggan melakukan review atau memberikan
komentar kepada jasa pekerja lepas. Class review dapat dilihat pada
gambar 3.13 berikut ini:

Review
id_transaksi
tgl_review
komentar
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 13 Class Diagram Review

9. Class Rating
Class rating berfungsi untuk pelanggan melakukan penilaian kepada jasa
dari pekerja lepas. Class rating dapat dilihat pada gambar 3.14 berikut ini:

46
Rating
kd_jasa
id_user
rating
tgl_rating
komentar
status

tambah()
ubah()
hapus ()

Gambar 3. 14 Class Diagram Rating

10. Class Diagram Gaji


Class gaji berfungsi untuk pekerja lepas menerima gaji dari jasa atau
pekerjaan yang dilakukan. Class gaji dapat dilihat pada gambar 3.15
berikut ini:
Gaji
id_user
tgl_gaji
nominal
fee
total
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 15 Class Diagram Gaji

Setelah menganalisa kelas yang dibutuhkan dalam pembuatan


rancangan sistem, maka class diagram dapat digambarkan seperti pada
gambar 3.16 berikut ini:

47
Kategori
id_kategori
nm_kategori
ket_kategorii
Jasa status
kd_jasa
id_user Tambah()
1
nm_jasa amb il data kategori ubah()
Berkas Rating
ket_jasa hapus()
id_user kd_jasa
ketentuan
ft_ktp id_user Portofolio
amb il data jasa harga 1..n
ktp_selfie rating kd_jasa
tgl_aktif amb il data jasa
nm_bank tgl_rating foto1
status 1..n
cabang komentar foto2
id_kategori
no_rek status foto3 Review
atas_nama ... tambah() 1..n foto4
tambah() id_transaksi
status ubah()
ubah() tgl_review
keterangan... hapus() 1 tambah()
...
hapus() komentar
ubah()
1..n status
tambah() 1 1..n amb il data jasa hapus()
ubah()
tambah()
hapus()
amb il data user ubah()
mengelola berkas mengelola jasa 1 hapus()
Transaksi
1 id_transaksi amb il data transaksi
Gaji
1 id_user
id_user
Login kd_jasa
tgl_gaji 1 tgl_mulai 1
nominal id_user tgl_selesai
fee email ket_tambahan...
total kelola gaji password
1 mengelola transaksi link jasa
status tgl_gabung
...
1..n gaji
role 1..n persen
tambah() status
1 1 status
ubah()
Identitas
hapus() login()
id_user amb il data user tambah()
1 logout()
nm_lengkap ... ubah()
daftar() hapus()
tgl_lahir
tampil()
alamat
delete()
no_hp 1..n
freelancer
tgl_mulai
status

tambah()
ubah()
hapus()

Gambar 3. 16 Class Diagram

3.3.7. Sequence Diagram

Sequence Diagram menjelaskan tentang hubungan antara komponen-


komponen yang berada didalam sistem menghasilkan informasi berupa pesan.
Adapun Sequence Diagram yang dapat dilihat sebagai berikut:
1. Sequence Diagram Kelola User
Menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola data user seperti ubah,
hapus dan tambah data user. Sequence diagram kelola user dapat dilihat
seperti pada gambar 3.17 Berikut ini:

48
User
: CS

Buka menu user

Tampil menu user

Tambah data user

tambah

Tambah data berhasil

Ubah data user

ubah

Ubah data berhasil

Hapus data user

hapus

Hapus data berhasil

Gambar 3. 17 Sequence Diagram Kelola User

2. Sequence Diagram Kelola Daftar


Menjelaskan bagaimana user dalam melakukan pendaftaran. Sequence
diagram kelola daftar dapat dilihat seperti pada gambar 3.18 Berikut ini:

Daftar
: User

Buka form daftar

Tampil form daftar

Mengisi form pendaftaran

Simpan

Pendaftaran berhasil

Gambar 3. 18 Sequence Diagram Kelola Daftar

49
3. Sequence Diagram Verifikasi Data
Menjelaskan bagaimana CS dalam melakukan verifikasi data pekerja
lepas. Sequence diagram verifikasi data dapat dilihat seperti pada gambar
3. 19 Berikut ini:

Daftar Verifikasi data


: CS

Buka form daftar

Tampil form daftar

Verifikasi data daftar

Ambil data daftar

Tampil

Menampilkan data daftar

Menampilkan data verifikasi

Gambar 3. 19 Sequence Diagram Verifikasi Data

4. Sequence Diagram Memilih Pekerja Lepas


Menjelaskan bagaimana Pelanggan dalam memilih pekerja lepas.
Sequence diagram memilih pekerja lepas dapat dilihat seperti pada
gambar 3.20 Berikut ini:

50
Memilih Pekerja
: Pelanggan
Lepas
Buka Form Pekerja Lepas

Tampil Form Pekerja Lepas

Memilih Pekerja lepas

Tampil data Pekerja lepas

Pilih Pekerja lepas

Tambah

Pilih pekerja lepas berhasil

Ubah pekerja lepas

Ubah

Ubah data berhasil

Hapus data pekerja lepas

Hapus

Hapus data berhasil

Gambar 3. 20 Sequence Diagram Memilih Pekerja Lepas

5. Sequence Diagram Penawaran Jasa


Menjelaskan bagaimana Pekerja lepas dalam menawarkan jasa
pelayanan. Sequence diagram penawaran jasa dapat dilihat seperti pada
gambar 3.21 Berikut ini:

51
Penawaran
: Pekerja Lepas
Jasa
Buka form penawaran jasa

Tampil form penawaran jasa

Tambah data penawaran jasa

Tambah

Tambah data berhasil

Ubah data penawaran jasa

Ubah

Ubah data berhasil

Hapus data penawaran jasa

Hapus

Hapus data berhasil

Gambar 3. 21 Sequence Diagram Penawaran Jasa

6. Sequence Diagram Rancangan Biaya


Menjelaskan bagaimana Pekerja lepas dan Pelanggan dalam mengelola
rancangan biaya. Sequence diagram rancangan biaya dapat dilihat seperti
pada gambar 3.22 Berikut ini:

52
Rancangan
: Pekerja Lepas : Pelanggan
Biaya

Buka form rancangan biaya

Tampil form rancangan biaya

Tambah data rancangan biaya

Tambah

Tambah data berhasil

Ubah data rancangan biaya

Ubah

Ubah data berhasil

Hapus data rancangan biaya

Hapus

Hapus data berhasil

Buka form rancangan biaya

Tampil form rancangan biaya

Negosiasi rancangan biaya


Gambar 3. 22 Sequence Diagram Rancangan Biaya
Ubah

7. Sequence Diagram Faktur Ubah data rancangan biaya berhasil

Menjelaskan bagaimana
Tampil rancangan biaya baru CS dan Pelaggan dalam mengelola faktur.

Sequence diagram faktur dapat dilihat seperti pada gambar 3. 23 Berikut


ini:

53
Faktur
: CS : Pelanggan

Buka form faktur

Tampil form faktur

Tambah data faktur

Tambah

Tambah data berhasil

Ubah data faktur

Ubah

Ubah data berhasil

Hapus data faktur

Hapus

Hapus data berhasil

Buka form faktur

Tampil data faktur

Gambar 3. 23 Sequence Diagram Faktur

8. Sequence Diagram Transaksi


Menjelaskan bagaimana Pelanggan dan CS dalam Melakukan
transaksi. Sequence diagram transaksi dapat dilihat seperti pada gambar 3.
24 Berikut ini:

54
Transaksi Faktur
: Pelanggan : CS

Buka form transaksi

Tampil data transaksi

Tambah transaksi

Ambil data faktur

Tampil data faktur

Tambah

Tambah transaksi berhasil

Buka form transaksi

Tampil form transaksi

Tambah data transaksi

Tambah

Tambah data berhasil

Verifikasi transaksi

Ambil data faktur

Tampil data

Verifikasi berhasil

Gambar 3. 24 Sequence Diagram Transaksi

9. Sequence Diagram Progres Pekerjaan


Menjelaskan bagaimana Pekerja lepas dan Pelanggan dalam mengelola
progres pekerjaan. Sequence diagram progress pekerjaan dapat dilihat
seperti pada gambar 3.25 Berikut ini:

55
Progres
: Pekerja Lepas : Pelanggan
pekerjaan
Tampil form progres pekerjaan

Tampil form progres pekerjaan

Tambah data progres pekerjaan

Tambah

Tambah data berhasil

Ubah data progress pekerjaan

Ubah

Ubah data berhasil

Hapus data progres pekerjaan

Hapus

Hapus data berhasil

Buka form progres pekerjaan

Tampil form progres pekerjaan

Konfirmasi progres pekerjaan

Simpan

Simpan data progres pekerjaan

Gambar 3. 25 Sequence Diagram Progres Pekerjan

10. Sequence Diagram Gaji


Menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola gaji. Sequence diagram
gaji dapat dilihat seperti pada gambar 3. 26 Berikut ini:

56
Gaji
: CS : Pekerja Lepas

Buka form gaji

Tampil form gaji

Tambah data gaji

Tambah

Tambah data gaji berhasil

Ubah data gaji

Ubah

Ubah data gaji berhasil

Hapus data gaji

Hapus

Hapus data gaji berhasil

Buka form gaji

Tampil form gaji

Gambar 3. 26 Sequence Diagram Gaji


11. Sequence Diagram Laporan
Menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola laporan. Sequence diagram
laporan dapat dilihat seperti pada gambar 3. 27 berikut ini:

57
Laporan
: CS : Pemilik

Pilih menu laporan

Tampil menu laporan

Input data laporan

Input data laporan berhasil

Pilih menu laporan

tampil menu laporan

cetak laporan

Gambar 3. 27 Sequence Diagram Laporan

3.3.8. Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai aliran aktivitas dalam


sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing aliran berawal,
decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Adapun
activity diagram adalah sebagai berikut :
1. Activity Diagram Kelola User
Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola user, seperti
pada gambar 3.27 berikut ini :

58
Gambar 3. 28 Activity Diagram Kelola User

2. Activity Diagram Kelola Daftar


Pada proses ini menjelaskan bagaimana user dalam melakukan
pendaftaran, seperti pada gambar 3.28 berikut ini :

59
Gambar 3. 29 Activity Diagram Daftar

3. Activity Diagram Kelola Verifikasi Data


Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam melakukan
verifikasi data, seperti pada gambar 3.29 berikut ini :

Gambar 3. 30 Activity Diagram Kelola Verifikasi Data

60
4. Activity Diagram Memilih Pekerja Lepas
Pada proses ini menjelaskan bagaimana Pelanggan dalam memilih
pekerja lepas, seperti pada gambar 3.30 berikut ini :

Gambar 3. 31 Activity Diagram Memilih Pekerja Lepas

5. Activity Diagram Penawaran Jasa


Pada proses ini menjelaskan bagaimana Pekerja lepas dalam membuat
penawaran pekerjaan, seperti pada gambar 3.31 berikut ini :

61
Gambar 3. 32 Activity Diagram Penawaran Jasa

6. Activity Diagram Rancangan Biaya


Pada proses ini menjelaskan bagaimana Pelanggan dalam membuat
penawaran pekerjaan, seperti pada gambar 3.32 berikut ini :

62
Gambar 3. 33 Activity Diagram Rancangan Biaya

7. Activity Diagram Faktur


Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola faktur,
seperti pada gambar 3.33 berikut ini :

63
Gambar 3. 34 Activity Diagram Faktur

8. Activity Diagram Transaksi


Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola
transaksi, seperti pada gambar 3.34 berikut ini :

64
Gambar 3. 35 Activity Diagram Transaksi

9. Activity Diagram Progres Pekerjaan


Pada proses ini menjelaskan bagaimana Pekerja lepas dalam
mengelola progress pekerjaan, seperti pada gambar 3.35 berikut ini :

65
Gambar 3. 36 Activity Diagram Progres Pekerjaan

10. Activity Diagram Gaji


Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola gaji,
seperti pada gambar 3.36 berikut ini :

66
Gambar 3. 37 Activity Diagram Gaji
11. Activity Diagram Gaji
Pada proses ini menjelaskan bagaimana CS dalam mengelola laporan,
seperti pada gambar 3.36 berikut ini :

67
CS Pemilik Sistem

Mulai

Masuk menu Tampil menu


laporan laporan

Tambah data Simpan data


laporan laporan

Laporan Tampil data


pengelolaan laporan

Cetak data Cetak laporan


laporan

Selesai

Gambar 3. 38 Activity Diagram Laporan

3.3.9. Statechart Diagram

Statechart Diagram memperlihatkan urutan keadaan sesaat yang dilalui


seubah obyek. Adapun statechart diagram tahap perancangan sebagai berikut:

1. Statechart diagram class user


Statechart diagram class user menjelaskan aktifitas yang dilakukan
CS, pelanggan, pekerja lepas dan pemilik untuk masuk kedalam sistem
serta melakukan pengelolaan daa pekerja lepas.
a. Statechart diagram method tambah data
Dapat dilihat pada gambar 3.37 berikut ini:
Mulai Menu user Tampil Data form Tambah Tambah
user data user

Data user
Selesai

Gambar 3. 39 Statechart Diagram User Method Tambah

b. Statechart diagram method ubah


Dapat dilihat pada gambar 3.38 berikut ini:

68
Mulai Menu user Tampil Data user Ubah Form ubah
data user

Input data user

Data user Ubah data


user
Selesai Simpan

Gambar 3. 40 Statechart Diagram User Method Ubah

c. Statechart diagram method hapus


Dapat dilihat pada gambar 3.39 berikut ini:
Mulai Menu user Tampil Data user Hapus Form hapus
data user

Simpan

Hapus data
user
Selesai

Gambar 3. 41 Statechart Diagram User Method Hapus

2. Statechart Diagram Class Daftar


Statechart diagram class daftar menjelaskan aktifitas yang dilakukan
pelanggan, pekerja lepas untuk melakukan pendaftaran untuk masuk
kedalam sistem.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat pada gambar 3.40 berikut ini:
Mulai Halaman utama Daftar Fotm daftar Input data Memasukkan
sistem ditampilkan ditampilkan data daftar

Simpan

Berhasil melakukan
pendaftaran
Selesai

Gambar 3. 42 Statechart Diagram Daftar Method Tambah

3. Statechart Diagram Class Verifikasi Data


Statechart diagram class verifikasi data menjelaskan aktifitas yang
dilakukan oleh CS dalam melakukan verifikasi data daftar.

69
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.41 berikut ini:
Mulai Menu verifikasi Tampil Data daftar Verifikasi Form verifikasi
data data

Simpan

Data
verifikasi
Selesai

Gambar 3. 43 Statechart Diagram Verifikasi Data

4. Statechart Diagram Class Memilih Pekerja Lepas


Statechart diagram class memilih pekerja lepas menjelaskan aktifitas
yang dilakukan oleh pelanggan dalam memilih pekerja lepas.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.42 berikut ini:
Mulai Menu pekerja Tampil Form data Pilih Data pekerja
lepas pekerja lepas lepas

Simpan

Tambah
pekerja lepas
Selesai

Gambar 3. 44 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Tambah

b. Statechart diagram method ubah


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.43 berikut ini:
Mulai Menu pekerja Tampil Data pekerja Ubah Form ubah data
lepas lepas pekerja lepas

Input data baru

Data pekerja Ubah data


lepas pekerja lepas
Selesai Simpan

Gambar 3. 45 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Ubah

c. Statechart diagram method hapus

70
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.44 berikut ini

Mulai Menu pekerja Tampil Data pekerja Hapus Form hapus


lepas lepas pekerja lepas

Simpan

Hapus
pekerja lepas
Selesai

Gambar 3. 46 Statechart Diagram Memilih Pekerja Lepas Method Hapus

5. Statechart Diagram Class Penawaran Pekerjaan


Statechart diagram class penawaran pekerjaan menjelaskan aktifitas yang
dilakukan oleh pekerja lepas dalam membuat penawaran pekerjaan.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.45 berikut ini:
Mulai Menu penawaran Tampil Form penawaran Tambah Data penawaran
pekerjaan pekerjaan pekerjaan

Simpan

Tambah data penawaran


pekerjaan
Selesai

Gambar 3. 47 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Tambah

b. Statechart diagram method ubah


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.46 berikut ini:
Mulai Menu penawaran Tampil Data penawaran Ubah Form ubah data
pekerjaan pekerjaan penawaran pekerjaan

Input data baru

Data penawaran Ubah data penawaran


pekerjaan pekerjaan
Selesai Simpan

Gambar 3. 48 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Ubah

c. Statechart diagram method hapus


Dapat dilihat pada gambar 3.47 berikut ini:

71
Mulai Menu penawaran Tampil Data penawaran Hapus Form hapus data
pekerjaan pekerjaan penawaran pekerjaan

Simpan

Hapus data penawaran


pekerjaan
Selesai

Gambar 3. 49 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Hapus

6. Statechart Diagram Class Rancangan Biaya


Statechart diagram class rancangan biaya menjelaskan aktifitas yang
dilakukan oleh pekerja lepas dalam membuat rancangan biaya.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.48 berikut ini:

Mulai Menu Tampil Form tambah Tambah Data rancangan


rancangan biaya rancangan biaya biaya

Simpan

Tambah data
rancangan biaya
Selesai

Gambar 3. 50 Statechart Diagram Rancangan Biaya Method Tambah

b. Statechart diagram method tampil


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.49 berikut ini:

Mulai Menu tampil Form rancangan Tampil Data rancangan Selesai


rancangan biaya biaya biaya

Gambar 3. 51 Statechart Diagram Penawaran Pekerjaan Method Tampil

7. Statechart Diagram Class Faktur


Statechart diagram class faktur menjelaskan aktifitas yang dilakukan
oleh CS dalam mengelola faktur.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.50 berikut ini:

72
Mulai Menu Tampil Form tambah Tambah Data faktur
faktur data faktur

Simpan

Tambah
data faktur
Selesai

Gambar 3. 52 Statechart Diagram Faktur Method Tambah

b. Statechart diagram method tampil


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.51 berikut ini:

Mulai Menu Tampil Form faktur Tampil Data faktur Selesai


faktur

Gambar 3. 53 Statechart Diagram Faktur Method Tampil

8. Statechart Diagram Class Transaksi


Statechart diagram class transaksi menjelaskan aktifitas yang
dilakukan oleh CS dalam mengelola transaksi.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.52 berikut ini:

Mulai Menu Tampil Form tambah Tambah Data


transaksi data transaksi transaksi

Simpan

Tambah data
transaksi
Selesai

Gambar 3. 54 Statechart Diagram Faktur Method Tambah

b. Statechart diagram method tampil


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.53 berikut ini:

Mulai Menu Tampil Form Tampil Data Selsai


transaksi transaksi transaksi

Gambar 3. 55 Statechart Diagram Faktur Method Tampil

9. Statechart Diagram Class Progres Pekerjaan

73
Statechart diagram class progres pekerjaan menjelaskan aktifitas yang
dilakukan oleh pekerja lepas dalam mengelola progres pekerjaan.
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.54 berikut ini:

Mulai Menu progres Tampil Form progres Tambah Data progres


pekerjaan pekerjaan pekerjaan

Simpan

Tambah data
progres pekerjaan
Selesai

Gambar 3. 56 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Tambah

b. Statechart diagram method ubah


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.55 berikut ini:

Mulai Menu progres Tampil Data progres Ubah Form ubah progres
pekerjaan pekerjaan pekerjaan

Input data baru

Data progres Ubah data progres


pekerjaan pekerjaan
Selesai Simpan

Gambar 3. 57 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Ubah

c. Statechart diagram method hapus


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.56 berikut ini:

Mulai Menu progres Tampil Data progres Hapus Form hapus data
pekerjaan pekerjaan progres pekerjaan

Simpan

Hapus progres
pekerjaan
Selesai

Gambar 3. 58 Statechart Diagram Progres Pekerjaan Method Hapus

10. Statechart Diagram Class Gaji


Statechart diagram class gaji menjelaskan aktifitas yang dilakukan oleh
CS dalam mengelola gaji.

74
a. Statechart diagram method tambah
Dapat dilihat seperti pada gambar 3.57 berikut ini:

Mulai Menu gaji Tampil Form Tambah Tambah Data gaji


data gaji

Simpan

Tambah
data gaji
Selesai

Gambar 3. 59 Statechart Diagram Gaji Method Tambah

b. Statechart diagram method ubah


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.58 berikut ini:

Mulai Menu gaji Tampil Data gaji Ubah Form ubah


data gaji

Input data baru

Data gaji Ubah data


gaji
Selesai Simpan

Gambar 3. 60 Statechart Diagram Gaji Method Ubah

c. Statechart diagram method hapus


Dapat dilihat seperti pada gambar 3.59 berikut ini:

Mulai Menu gaji Tampil Data gaji Hapus Form hapus


data gaji

Simpan

Hapus data
gaji
Selesai

Gambar 3. 61 Statechart Diagram Gaji Method Hapus

3.4. Entity Relationship Diagram


Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan diagram yang digunakan
untuk merancang suatu basis data, untuk memperlihatkan hubungan atau relasi
antar entitas atau objek yang terlihat beserta atributnya. Objek utama dari

75
pembuatan diagram ERD adalah menunjukan objek-objek (himpunan entitas)
apa saja yang ingin dilibatkan dalam sebuah basis data dan bagaimana hubungan
yang terjadi antara objek-objek tersebut. Berikut langkah-langkah untuk
menghasilkan ERD.

1. Menentukan Entitas
Adapun entitas yang terbentuk bisa dilihat pada gambar 3.60 berikut ini:

Gambar 3. 62 Menentukan Entitas

2. Menentukan Atribut Key (Primay Key)


Setelah menentukan entitas selanjutnya menentukan atribut key dari setiap
entitas dapat dilihat seperti pada gambar 3.61 berikut ini:

Gambar 3. 63 Menentukan Atribut Key

3. Menentukan derajat kardinalitas dan melengkapi atribut deskriptif


beserta kunci tamu (foreign key)
a. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi many to many
(N:M) yaitu satu user memiliki banyak jasa dan menghasilkan rating
seperti pada gambar 3.62 berikut ini:

76
Gambar 3. 64 Relasi Entitas User dan Jasa
b. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to many
(1:N) yaitu satu jasa memiliki banyak ujasa seperti pada gambar 3.63
berikut ini:

Gambar 3. 65 Relasi Entitas Jasa dan Transaksi


c. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to many
(1:N) yaitu satu kategori memiliki banyak jasa seperti pada gambar 3.64
berikut ini:

77
Gambar 3. 66 Relasi Entitas Kategori dan Jasa

d. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to many
(1:N) yaitu satu user memiliki banyak transaksi seperti pada gambar 3.65
berikut ini:

Gambar 3. 67 Relasi Entitas User dan Transaksi


e. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to one
(1:1) yaitu satu user mengelola satu berkas seperti pada gambar 3.66
berikut ini:

78
Gambar 3. 68 Relasi Entitas User dan Berkas
f. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to one
(1:1) yaitu satu user mengelola satu identitas seperti pada gambar 3.67
berikut ini:

Gambar 3. 69 Relasi Entitas User dan Identitas


g. Atribut deskriptif beserta foreign key dan kardinalitas relasi one to one
(1:1) yaitu satu user mengelola satu gaji seperti pada gambar 3.67 berikut
ini:

Gambar 3. 70 Relasi Entitas User dan Gaji

79
4. Hasil Akhir ERD (Entity Relationship Diagram)
Entity Relationship Diagram yang telah terbentuk sesudah melalui tahapan -
tahapan sebelumnya bisa dilihat seperti pada gambar 3.6 berikut ini:

Gambar 3. 71 Entity Relationship Diagram Sistem Aplikasi Penyedia Jasa


Layanan Pekerja Lepas

3.5. Kamus Data


Berikut Tabel 3.13 Adalah kamus data dari ERD yang terbentuk:

80
Tabel 3. 14 Tabel Kamus Data

a. Tbl_login : {id_user, email, password, tgl_gabung, role, status}


b. Jasa : {id_user, kd_jasa, id_kategori, nm_jasa, ket_jasa, harga,
ketentuan, tgl_aktif, status}
c. Identitas : {id_user, nm_lengkap, tgl_lahir, alamat, no_hp, freelancer,
tgl_mulai, status}
d. Berkas : {id_user, ft_ktp, ktp_selfie, nm_bank, cabang, norek,
atas_nama, status, keterangan}
e. Portofolio : {kd_jasa, foto1, foto2, foto3}
f. Transaksi : {id_user, kd_jasa, id_transaksi, tgl_mulai, tgl_selesai,
ket_tambahan, link_jasa, gaji, persen, status}
g. Kategori : {id_kategori, nm_kategori, ket_kategori, status}
h. Review : {id_transaksi, tgl_review, tgl_review, komentar, status}
i. Rating : {kd_jasa, id_user, rating, tgl_rating, komentar, status}
j. History_wd : {id_user, tgl_wd, nominal, fee, total, status}

3.6. Struktur Tabel


Tabel-tabel yang digunakan dalam Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan
Pekerja Lepas Berbasis WEB sebagai berikut ini:
1. Tabel login
Nama tabel : tbl_login
Primary key : id_user
Foreign key :-

81
Tabel 3. 15 Struktur Tabel Login

Field Type Value Keterangan


Id_user Varchar 13 Sebagai kunci utama tabel
login
Email Varchar 255 Untuk username penguna
login
Password Text - Kata sandi pengguna
Tgl_gabung Date - Tanggal gabung pengguna
Role Enum ‘Owner’,’CS’,’Customuer’ Keterangan tingkat akses
pengguna
Status Enum ‘aktif’,’hapus’ Keterangan aktif tidaknya
pengguna

2. Tabel Jasa
Nama tabel : jasa
Primary key : kd_jasa
Foreign key : id_user, id_kategori
Tabel 3. 16 Struktur Tabel Jasa
Field Type Value Keterangan
Kd_jasa Varchar 13 Sebagai kunci utama tabel jasa
Id_user Varchar 13 Sebagai kunci tamu penghubung dengan
tabel login
Id_kategori Int 9 Sebagai kunci tamu penguhubung dengan
tabel kategori
Nm_jasa Text - Nama dari jasa
Ket_jasa Text - Keterangan dari jasa
Ketentuan Text - Ketentuan dari jasa
Harga Int 9 Harga jasa

82
Tgl_aktif Date - Tanggal aktif
Status Enum ‘aktif’,’hapus’ Status dari jasa

3. Tabel Identitas
Nama tabel : identitas
Primary key :-
Foreign key : id_user

Tabel 3. 17 Struktur Tabel Identitas

Field Type Value Keterangan


Id_user Varchar 13 Sebagai kunci tamu penghubung
ke tabel login
Nm_lengka Text - Nama lengkap pekerja lepas
p
Tgl_lahir Date - Tanggal lahir pekerja lepas
Alamat Text - Alamat lengkap pekerja lepas
No_hp Varchar 13 Nomor handphone pekerja lepas
Freelancer Enum ‘konfirmasi’,’ya’, Status konfirmasi pekerja lepas
’tidak’
Tgl_mulai Date - Tanggal mulai pekerja lepas
Status Enum ‘tidak’,’online’, Status online pekerja lepas
‘offline’

4. Tabel Berkas
Nama tabel : berkas
Primary key :-
Foreign key : id_user
Tabel 3. 18 Sturktur Tabel Berkas

83
Field Type Value Keterangan
Id_user Varchar 13 Sebagai kunci tamu penghubung
dengan tabel login
Ft_ktp Text - Foto ktp pekerja lepas
Ktp_selfie Text - Foto ktp dengan selfie pekerja
lepas
Nm_bank Text - Nama bank dari pekerja lepas
untuk menerima pembayaran
Cabang Text - Cabang bank
No_rek Text - Nomor rekening pekerja lepas
Atas_nama Text - Atas nama pekerja lepas
Status Enum ‘konfirmasi’, Status validasi pekerja lepas
‘diterima’, ‘ditolak’
Keterangan Text - Keterangan dari pekerja lepas

5. Tabel Portofolio
Nama tabel : portofolio
Primary key :-
Foreign key : kd_jasa
Tabel 3. 19 Struktur Tabel Portofolio

Field Type Value Keterangan


Kd_jas Varchar 13 Sebagai kunci tamu penghubung dengan tabel jasa
a
Foto1 Text - Foto lembar portofolio 1
Foto2 Text - Foto lembar portofolio 2
Foto3 Text - Foto lembar portofolio 3

84
6. Tabel Transaksi
Nama tabel : transaksi
Primary key : id_transaksi
Foreign key : kd_jasa, id_user
Tabel 3. 20 Struktur Tabel Transaksi

Field Type Value Keterangan


Id_transaksi Varchar 13 Kunci utama tabel transaksi
Id_user Varchar 13 Sebagai kunci tamu
penghubung ke tabel login
Kd_jasa Varchar 13 Sebagai kunci tamu
penghubung ke tabel jasa
Tgl_mulai Date - Tanggal mulai transaksi
Tgl_selesai Date - Tanggal selesai transaksi
Ket_tambaha Text - Keterangan tambahan
n transaksi
Link_jasa Text - Link dari jasa yang telah
diselesaikan oleh pekerja
lepas
Gaji Int 9 Gaji pekerja lepas
Persen Int 9 Status proses pekerjaan
Status Enum ‘konfirmasi’, ‘proses, Status pekerjaan
‘selesai’, ‘complain’

7. Tabel Kategori
Nama tabel : kategori
Primary key : id_kategori
Foreign key :-
Tabel 3. 21 Struktur Tabel Kategori

85
Field Type Value Keterangan
Id_kategori Int 9 Kunci utama tabel kategori
Nm_kategori Text - Nama dari kategori
pekerjaan
Ket_kategori Text - Keterangan dari kategori
pekerjaan
Status Enum ‘aktif’, Status kategori
‘hapus’

8. Tabel review
Nama tabel : review
Primary key :-
Foreign key : id_transaksi
Tabel 3. 22 Sturktur Tabel Review

Field Type Value Keterangan


Id_transaksi Varchar 13 Sebagai kunci tamu penghubung dengan
tabel transaksi
Tgl_review Date - Tanggal dari review ditambahkan
Komentar Text - Komentar review
Status Enum ‘ada’, Status dari review
‘hapus’

9. Tabel Rating
Nama tabel : rating
Primary key :-
Foreign key : kd_jasa, id_user
Tabel 3. 23 Struktur Tabel Rating

Field Rating Value Keterangan

86
Kd_jasa Varcha 13 Sebegai kunci tamu penghubung dengan
r tabel jasa
Id_user Varcha 13 Sebagai kunci tamu penghubung dengan
r tabel user
Rating Enum ‘1’,’2’’,’3’, Untuk status penilaian
‘4’,’5’
Tgl_rating Date - Tanggal rating
Komentar Text - Komentar rating
Status Enum ‘aktif’,’hapus’ Status dari rating

10. Tabel History_wd


Nama tabel : history_wd
Primary key :-
Foreign key : id_user
Tabel 3. 24 Struktur Tabel History_wd

Field Type Value Keterangan


Id_user Varchar 13 Sebagai kunci tamu
penghubung dengan tabel
login
Tgl_wd Date - Tanggal gajian
Nominal Int 9 Jumlah nominal gaji
Fee Int 9 Harga dari pekerjaan/jasa
Status Enum ‘PROSES’,’BERHASIL’, Status dari penggajian
’GAGAL’

3.7. Relasi Tabel

Relasi tabel dapat dilihat seperti pada gambar 3.70 berikut ini:

87
Gambar 3. 72 Relasi Tabel

3.8. Perancangan Desain User Interface


Berikut ini merupakan perancangan desain User interface dari Sistem
Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas Berbasis Web yang akan dibuat.
1. Desain Halaman Utama
a. Desain Halaman Login
Berikut adalah desain halaman login yang dapat dilihat pada gambar 3.71.
Login
Masukkan Username & Password

Username

Logo
Password

Login

Gambar 3. 73 Desain Login

88
b. Desain Daftar Pekerja Lepas
Berikut adalah desain halaman daftar pekerja lepas yang dapat dilihat pada
gambar 3.72

Gambar 3. 74 Desain Daftar Pekerja Lepas


c. Desain Halaman Utama Pelanggan
Berikut adalah desain halaman utama pelanggan yang dapat dilihat pada
gambar 3.73

89
Gambar 3. 75 Desain Halaman Utama Pelanggan
d. Desain Halaman Utama Transaksi Pelanggan
Berikut adalah desain halaman utama transaksi pelanggan yang dapat
dilihat pada gambar 3.74

Gambar 3. 76 Desain Halaman Utama Transaksi Pelanggan

e. Desain Halaman Utama CS


Berikut adalah desain halaman utama CS yang dapat dilihat pada gambar
3.75

90
Gambar 3. 77 Desain Halaman Utama CS
f. Desain Halaman Utama Pekerja Lepas
Berikut adalah desain halaman utama pekerja lepas yang dapat dilihat
pada gambar 3.76

Gambar 3. 78 Desain Halaman Utama Pekerja Lepas


2. Desain Halaman Inputan
a. Halaman detail pelanggan

91
Halaman detail pelanggan bisa dilihat seperti pada gambar 3.77 berikut
ini.

Gambar 3. 79 Desain Halaman Detail Pelanggan


b. Desain Halaman Kategori Jasa
Desain halaman kategori bisa dilihat seperti pada gambar 3.78 berikut ini.

92
Gambar 3. 80 Desain Halaman Kategori Jasa
c. Desain Tambah Jasa atau pekerjaan
Desain tambah jasa atau pekerjaan dapat dilihat seperti pada gambar 3.79
berikut ini.

Gambar 3. 81 Desain Tambah Jasa

93
BAB IV

IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

4.
4.1. Hasil Pembahasan
Pada bab ini memaparkan hasil yang berkaitan dengan penerapan dari
hasil pembuatan Sistem Aplikasi Penyeda Jasa Layanan Pekerja Lepas
Berbasis Web yang telah melalui tahapan-tahapan perancangan sistem
sebelumnya.

4.2. Implementasi Sistem


Implementasi adalah fase penerapan dari perancangan dan pengkodean
yang telah dilakukan sebelumnya pada Sistem Aplikasi Penyeda Jasa
Layanan Pekerja Lepas Berbasis Web.

4.3. Implementasi Layar Antarmuka


Implementasi pada Sistem Aplikasi Penyeda Jasa Layanan Pekerja
Lepas Berbasis Web menggunakan bahasa pemrograman PHP (Hypertext
Preprocessor), database MySQL serta untuk menjalakan program
menggunakan aplikasi Google Chrome.

94
4.4. Tampilan Program
1. Halaman Utama Sistem
Halaman utama sistem merupakan halaman yang digunakan
oleh user aplikasi untuk mengakses kedalam sistem. Tampilan dari
halaman utama sistem dapat dilihat pada Gambar 4.1

Gambar 4. 1 Halaman Utama Sistem

2. Halaman Daftar Pekerja Lepas


Antarmuka pengguna daftar pekerja lepas merupakan halaman
yang digunakan oleh user aplikasi pelanggan. Digunakan pelanggan
untuk melakukan pendaftaran sebagai pekerja lepas. Dapat dilihat pada
Gambar 4.2 berikut ini.

95
Gambar 4. 2 Halaman Daftar Pekerja Lepas

3. Halaman Utama CS
Antarmuka pengguna beranda CS merupakan halaman yang
digunakan oleh user aplikasi yaitu CS. Terdapat menu Data User,
Kategori Jasa, Transaksi, dan Keuangan. Dapat dilihat pada Gambar 4.3.

Gambar 4. 3 Halaman Utama CS

4. Halaman Data User

96
Halaman data pelanggan merupakan halaman yang digunakan
oleh CS untuk mengelola data pelanggan kedalam sistem. Terdapat
button detail digunakan untuk melihat data pelanggan mengganti data
yang ada pada pelanggan. Tampilan dari halaman data pelanggan
dapat dilihat pada Gambar 4.4 berikut ini.

Gambar 4. 4 Halaman Data Pelanggan

5. Form Detail Pelanggan


Form Detail pelanggan digunakan untuk mengelola data
pelanggan, yaitu melakukan edit data pelanggan. Form kelola
pelanggan dapat dilihat pada gambar 4.4 berikut ini.

97
Gambar 4. 5 Form Kelola Pelanggan

6. Halaman Kategori Jasa


Halaman kategori jasa merupakan halaman yang digunakan
oleh CS untuk mengelola data kategori jasa kedalam sistem. Terdapat
button detail yang dapat digunakan untuk mengganti data yang ada
pada kategori jasa. Tampilan dari halaman kategori jasa dapat dilihat
pada Gambar 4.6 berikut ini.

Gambar 4. 6 Kategori Jasa

98
7. Halaman Konfirmasi Transaksi
Halaman konfirmasi transaksi merupakan halaman yang
digunakan oleh CS untuk melakukan konfirmasi transaksi jasa, yang
nantinya akan dikerjakan oleh pekerja lepas. Halaman konfirmasi
transaksi dapat dilihat pada gambar 4.7 berikut ini.

Gambar 4. 7 Halaman Konfirmasi Transaksi

8. Halaman Utama Pekerja Lepas


Antarmuka pengguna beranda pekerja lepas merupakan
halaman yang digunakan oleh user aplikasi yaitu pekerja lepas.
Terdapat menu Produk Jasa, Transaksi, dan Keuangan. Halaman
utama pekerja lepas dapat dilihat pada gambar 4.8 berikut ini.

99
Gambar 4. 8 Halaman Utama Pekerja Lepas

9. Halaman Produk Jasa


Halaman produk jasa merupakan halaman yang digunakan
pekerja lepas untuk membuat penawaran jasa. Tampilan dari halaman
produk jasa dapat dilihat pada Gambar 4.9 berikut ini.

Gambar 4. 9 Halaman Produk Jasa

10. Form Detail Produk Jasa


Form Detail produk jasa digunakan untuk pekerja lepas mengelola
data produk jasa, yaitu melakukan edit data. Form detail produk jasa
dapat dilihat pada gambar 4.10 berikut ini

100
Gambar 4. 10 Form Detail Produk Jasa

11. Halaman Transaksi Bagian Order


Halaman transaksi bagian order merupakan halaman yang
digunakan oleh pekerja lepas untuk melihat order atau pesanan dari
jasa yang diberikan oleh pelanggan. Halaman transaksi bagian order
dapat dilihat pada gambar 4.11 berikut ini.

Gambar 4. 11 Halaman Transaksi Bagian Order

12. Halaman Utama Pelanggan

101
Antarmuka pengguna pelanggan merupakan halaman yang
digunakan oleh user aplikasi yaitu Pelanggan untuk melakukan
transaksi dan melakukan pemesanan jasa yang dapat dilihat pada
gambar 4.12 berikut ini.

Gambar 4. 12 Halaman Utama Pelanggan

13. Halaman Pemesanan Jasa


Halaman pemesanan jasa merupakan halaman yang digunakan
pelanggan untuk memesan jasa untuk melakukan pekerjaan. Tampilan
dari halaman pemesanan jasa dapat dilihat pada Gambar 4.13 berikut
ini.

102
Gambar 4. 13 Halaman Pemesanan Jasa

14. Halaman Pembayaran Jasa


Halaman faktur pembayaran merupakan halaman yang
digunakan pelanggan untuk melihat faktur dari pembayaran. Tampilan
dari halaman pembayaran dapat dilihat pada Gambar 4.14 berikut ini.

Gambar 4. 14 Halaman Pembayaran Jasa

15. Halaman Konfirmasi Gaji


Halaman gaji merupakan halaman yang digunakan oleh CS untuk
melakukan konfirmasi penggajian. Tampilan dari halaman gaji dapat
dilihat pada gambar 4.15 berikut ini.

103
Gambar 4. 15 Halaman Gaji
16. Halaman Penarikan Gaji
Halaman penarikan gaji merupakan halaman yang digunakan
oleh pekerja lepas untuk melakukan penarikan dana gaji. Tampilan
dari halaman penarikan gaji dapat dilihat pada gambar 4.16 berikut ini.

Gambar 4. 16 Halaman Penarikan Gaji


17. Halaman Utama Pemilik

104
Antarmuka pengguna pemilik merupakan halaman yang digunakan
oleh user aplikasi yaitu pemilik untuk mengecek data laporan
pengelolaan, mengelola data CS yang dapat dilihat pada gambar 4.17
berikut ini.

Gambar 4. 17 Halaman Utama Pemilik


4.5. Pengujian Sistem
Pengujian pada Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas
Berbasis WEB menggunakan pengujian black box. Untuk mengetahui aplikasi
dapat melewati percobaan-percobaan tidak mengalami error maka dinyatakan
berhasil dan sebanding dengan kebenaran yang diharapkan.
1. Pengujian Proses Login
Dibawah ini merupakan tabel dari pengujian proses login sebagai
berikut:

Tabel 4. 1 Pengujian Proses Ganti Password

No Skenario Test Case Hasil yang Hasil Kesimpulan Gambar


Pengujian diharapkan Pengujian
1 Aksi ganti Passwordl ama Ganti Sesuai Valid Gambar
password = CS password terdapat
dengan Password baru gagal dan pada
mengosongi keluar Gambar

105
textbox =… pesan 4.18
password Password “silahkan
baru dan konfirmasi isi bagian
password =… ini”
konfirmasi
2 Aksi ganti Password Ganti Sesuai Valid Gambar
password baru= CS password terdapat
dengan (sesuai) gagal dan pada
mengisi password keluar Gambar
textbox konfirmasi = pesan 4.19
password abcd (tidak “password
konfirmasi sesuai) anda
tidak sesuai berbeda!”
dengan
password
baru

3 Aksi ganti Password lama Ganti Sesuai Valid Gambar


password = PPK123abc password terdapat
dengan Password baru berhasil pada
mengisi = CS (sesuai) dan keluar Gambar
textbox password = pesan 4.20
password CS(sesuai) “password
lama, berhasil
password diganti”
baru dan
password
konfirmasi
dengan

106
sesuai.

Tampilan pengujian proses ganti password di dalam sistem dapat dilihat pada
Gambar berikut:

Gambar 4. 18 Pengujian Proses Ganti Password mengosongi Textbox

Gambar 4. 19 Pengujian Proses Ganti Password Dengan Password yang Berbeda

107
Gambar 4. 20 Pengujian Proses Ganti Password Berhasil

108
BAB V

PENUTUP

1.
2.
3.
4.
5.
5.
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan perancangan, serta implenetasi dan
pembahasan bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat mengambil kesimpulan
sebagai berikut:
1. Hasil output dari sistem ini yaitu berupa laporan bulanan, pada CV. AW
Home Creator.
2. Dengan dibuatnya Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas
Berbasis Web membuat pekerja lepas mendapatkan hasil tambahan
dengan melakukan pekerjaan sampingan di aplikasi ini.
3. Dengan dibuatnya Sistem Aplikasi Penyedia Jasa Layanan Pekerja Lepas
Berbasis Web mempermudah para perusahaan atau pelanggan agar tidak
kesusahan dan tertipu dalam merekrut para pekerja lepas (freelancer).

5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan diatas, maka penulis
memberikan saran yang dapat membantu untuk melengkapi beberapa
kekurangan yang ada pada sistem ini yaitu sebagai berikut:
1. Diharapkan program ini dapat dikembangkan lebih lanjut menggunakna
teknologi berbasis android agar dapat diakses lebih mudah dimana saja
dan kapan saja.
2. Diharapkan sistem ini dapat dikembangkan lebih baik lagi dengan
menambahkan fitur-fitur baru.

109
3. Diharapkan ada penambahan fitur API atau webservice agar dapat
terintegerasi dengan sistem lain yang masih berhubungan
4. Melakukan pengembangan sistem keamanan yang lebih baik dari sekarang
melalui penerapan enkripsi sehingga meminilaisir adanya kebocoran data.

110
DAFTAR PUSTAKA
Barry M. Dahlan. 2009. Kamus Ilmiah Populer. Surabaya: Arkola.

Cahyodi SC, Arifin RW. 2017. Sistem Informasi Point Of Sales Berbasis Web Pada
Colony Amaranta Bekasi. Jurnal Information System For Educators And
Professionals.

Fowler M. 2005. UML Distilled: Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar,
Yogyakarta: Andi Publisher.

Faid, M., & Bahar, H. (2018). Aplikasi Freelancer Di Kabupaten Probolinggo


(Serabutan.Com) Untuk Para Pekerja Kasar (Nomina). Ristekdikti, 1-16.

Jaya, I., & Hanadwiputra, S. (2020). Rancang Bangun Sistem Penggajian Karyawan
Kerja Lepas (Freelance) Dengan Metode Waterfall Berbasis Web (Studi
Kasus: CV. Muda Sembada). Garuda Ristekdikti, 1-5.

Pratama, K. R., & Kusumawati, A. (2020). Sistem Informasi Pengelolaan Freelancer


pada Playcubic Berbasis WEB. Jurnal Sains dan Teknologi, 1-18.

Syafii, M. A., Prasetya, N. I., & Wahyuningtyas, E. (2016). Media Informasi


Pekerjaan Paruh Waktu Secara Online. Information Technology Journal, 61-
68.

Syafwandhinata, J., & Ahmad, L. (2018). Sistem Pemasaran Jasa Freelancer IT (Studi
Kasus : AMIK Indonesia). Jurnal JTIK (Jurnal Teknologi Informasi dan
Komunikasi), 1-6.

Yasa, A. F., Rusdianto, D. S., & Brata, K. C. (2019). Pembangunan Sistem Freelance
marketplace Untuk Bidang Pengembngan Perangkat Lunak Berbasis Web.
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 10509-
10515.

Sholiq. 2006. Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek dengan UML.


Yogyakarta: Graha Ilmu.

111
Sukamto RA, Shalahuddin M. 2011. Pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak
(Terstruktur dan Berorientasi Objek). Bandung: Informatika

LAMPIRAN

112

Anda mungkin juga menyukai