Laporan Skripsi - Ridwan Dwi Sukma - 163030062 - Teknik Mesin

PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN
OPERASI MESIN ROUTER CNC
SKRIPSI
Oleh :
Ridwan Dwi Sukma
163030062
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
2021
SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini,
Nama : Ridwan Dwi Sukma
Nomor Pokok Mahasiswa : 163030062
Program Studi : Teknik Mesin FT UNPAS
Dengan ini menyatakan bahwa:
1. Dalam Skripsi yang saya kerjakan ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan/ditulis oleh orang lain untuk memperoleh gelar dari suatu perguruan tinggi,
2. Sepanjang pengetahuan saya, tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis
dan diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu/dikutip/disitasi
dalam naskah ini dan disebutkan dalam referensi,
3. Naskah laporan skripsi yang ditulis bukan dilakukan secara copy paste dari karya
orang lain dan mengganti beberapa kata yang tidak perlu.
4. Naskah laporan skripsi bukan hasil plagiarism.
Apabila dikemudian hari terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar maka saya sanggup
menerima hukuman/sanksi apapun sesuai peraturan yang berlaku.
Bandung, Juli 2021
Penulis,
Materai 10.000
Ridwan Dwi Sukma

SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
Yang bertanda tangan di bawah ini, sebagai sivitas akademik Universitas Pasundan, saya:
NPM : 163030062
Program Studi : Teknik Mesin FT UNPAS
Jenis Karya : Skripsi
Menyatakan bahwa sebagai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, saya

meneyetujui memberikan kepada Universitas Pasundan Hak Bebas Royalti Noneksklusif atas
karya ilmiah saya yang berjudul:
PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN OPERASI MESIN ROUTER CNC
Beserta perangkat yang ada (jika ada). Dengan Hak Bebas Royalti Nonekslusif ini Universitas
Pasundan berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pakalan
data (database), merawat, dan mempublikasikan skripsi saya selama tetap mencantumkan
nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta,
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Bandung, Juli 2021
Yang menyatakan,
Materai 10.000
Ridwan Dwi Sukma

LEMBAR PENGESAHAN
PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN

OPERASI MESIN ROUTER CNC

NRP : 163030062
Pembimbing Utama
Dr.Ir. Rachmad Hartono, M.T
Pembimbing Pendamping
Dr. Ir. Bambang Ariantara, M.T

ABSTRAK
Perkembangan teknologi informasi menjadi peran penting untuk kesuksesan sebuah
industri manufaktur, informasi yang cepat dan tepat dari sistem produksi dapat
mengembangkan perusahaan agar efektif dan efisien. Salah satu cara untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi dalam sistem produksi adalah melakukan pengintegrasian sistem pada
proses produksi. Di dalam industri yang menghasilkan jumlah produk dalam skala besar
mesin-mesin yang beroperasi dikontrol oleh sistem komputerisasi. Penerapan sistem
informasi pada proses produksi dapat dilakukan dengan menyematkan program pemantauan
pada mesin-mesin produksi yang terkomputerisasi, dengan menerapkan hal tersebut dapat
dihasilkan informasi yang cepat dan tepat dalam proses produksi.
Di Laboratorium Teknik Mesin Universitas Pasundan terdapat Mesin Router CNC yang
dapat digunakan untuk mengukir kayu sebagai karya seni. Mesin ini dioperasikan
menggunakan program yang dibuat dengan software Microsoft Visual Basic 6.0. Selama ini
belum ada proses pencatatan untuk memantau pengoperasian mesin Router CNC tersebut,
sehingga informasi data pengoperasian mesin belum diperoleh.
Berdasarkan hal tersebut mendorong dilakukannya penelitian untuk membuat sebuah
program pemantaun operasi mesin router CNC yang dapat mencatat riwayat pengoperasian
mesin. Program yang dibuat dapat dintegrasikan dengan program pengoperasian mesin dan
terkoneksi dengan database serta mampu menafsirkan indikator kondisi mesin. Software yang
digunakan untuk membangun program ini yaitu Microsoft Visual Basic 6.0 dan Microsoft
SQL Server 2014.
Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen
dimulai dengan tahapan pengumpulan data, studi literatur, perancangan konsep program dan
model database, pembuatan program dan database, pengujian program dan diakhiri analisis.
Adapun data yang digunakan yaitu data mesin, data operator, data pahat, data material dan
data penyuplai.
Hasil penelitian ini berupa program pemantauan operasi mesin router CNC yang dapat
berfungsi dengan baik dan terintegrasi dengan program pengoperasian mesin. Program ini
dapat mencatat data riwayat pengoperasian mesin dan menyimpannya pada database. Data
yang tersimpan dapat digunakan pengguna mesin dalam melakukan perencanaan produksi
berikutnya seperti memperkirakan kebutahan pahat, kebutuhan material, ongkos produksi
produk, pergantian pahat, gaji operator dan jadwal perbaikan mesin.
Kata Kunci : Program Pemantauan, Mesin Router CNC, Microsoft Visual Basic 6.0,
Microsoft SQL Server 2014
ABSTRACT
The development of information technology plays an important role for the success of a
manufacturing industry, fast and precise information from the production system can develop
companies to be effective and efficient. One way to achieve effectiveness and efficiency in the
production system is to integrate the system. At Pasundan University Mechanical Engineering
Laboratory there is a CNC Router Machine that can be used to carve wood as works of art.
This machine is operated using a program that runs on Microsoft Visual Basic 6.0 software.
So far, there has been no recording process to monitor the operation of the CNC Router
machine, so that information on machine operation data has not been obtained.
Based on these conditions, research will be carried out to create a program for
monitoring the operation of a CNC router machine that can record the history of machine
operation. with the hope that it will make it easier for machine users to estimate tool needs,
material requirements, product production costs, tool changes and machine repair schedules.
The program created must be able to integrate with the machine operating program and be
connected to the database and be able to interpret the engine condition indicators. . The
software used to build this program is using Microsoft Visual Basic 6.0, and, Microsoft SQL
Server Management Studio 2014.
In this research, the method used is experimental research method starting with the
stages of data collection, literature study, designing program concepts and database models,
making programs and databases, testing programs and ending with analysis. The data used
are machine data, operator data, tool data, material data and supplier data.
The result of this research, a CNC router machine operation monitoring program has
been created that can function properly and is integrated with the machine operation
program. This program can record machine operating history data and store it in the
database. The stored data can be used by machine users in planning the next production such
as estimating tool needs, material requirements, product production costs, tool changes,
operator salaries and machine repair schedules.
Keywords: Monitoring Program, CNC Router Machine, Microsoft Visual Basic 6.0,
Microsoft SQL Server 2014.
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakaatuh
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan Laporan
Skripsi dengan judul “Pembuatan Program Pemantauan Operasi Mesin Router CNC”
yang dapat diselesaikan dengan baik.
Laporan Skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan akademik dalam
mengikuti program Sarjana Strata-1 (S1) di Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik
Universitas Pasundan Bandung. Pada penyusunan laporan ini, tidak sedikit hambatan dan
kesulitan yang penulis hadapi, namun dengan izin dan ridho Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan
berkat bantuan dari berbagai pihak akhirnya laporan ini dapat terselesaikan. Oleh karena itu
dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Allah SWT atas karunia-Nya yang memberikan kelancaran serta petunjuk dalam
proses pembuatan laporan ini.
2. Kepada seluruh anggota keluarga saya, Bapak Suma, Ibu ikah, Ibu Satem, Euis
Sugiarti, Tri Novitasari, Wawan Suwandi, terima kasih atas do’a dan segala motivasi
baik dalam segi moril maupun materiil.
3. Bapak Dr. Ir. Rachmad Hartono, M.T. selaku dosen pembimbing I yang telah
memberikan ilmu yang sangat berguna, saran, pengarahan, motivasi yang tiada henti
serta bimbingannya selama ini.
4. Bapak Dr. Ir. Bambang Ariantara, M.T. selaku pembimbing II yang telah memberikan
ilmu yang sangat berguna, saran, pengarahan, motivasi yang tiada henti serta
bimbingannya selama ini.
5. Bapak Dr. Ir. Sugiharto, M.T. selaku Ketua Program Studi Teknik Mesin, Fakultas
Teknik, Universitas Pasundan Bandung.
6. Bapak Dr. Ir. Muki Satya Permana, M.T. selaku koordinator Skripsi Program Studi
Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Pasundan Bandung.
7. Seluruh Dosen Program Studi Teknik Mesin Universitas Pasundan yang telah
memberikan ilmu selama dibangku perkuliahan.
8. BPH Himpunan Kabinet Digdaya, Rizky Syarif Hidayatullah, Ririn Jaelani, dan Arif
Widodo telah mendampingi selama menjabat dan berjuang untuk menyelesaikan
kewajiban sebagai ketua Himpunan.
9. Terima Kasih untuk dukungannya seluruh pengurus HMM UNPAS Kabinet Digdaya,
10. Teman – teman di Laboratorium PEOTRO (Pesantren Otomasi dan Robotika); Gia,
Kang Maul yang telah memberikan ilmu dan arahannya, serta Taufik, Rendi, Alfiano
Ilham, Felino, Andi yang telah sama-sama berjuang untuk menyelesaikan penelitian.
11. Teman-teman dekat penulis, Nanu, Alwi, Tono, Fahdi, Endung, Hari, Asep, Epul,
Dimas, Endung, Ilham terima kasih telah menjadi teman kelompok, diskusi, debat,
canda, dan tawa.
12. Terima kasih untuk teman-teman seperjuangan Stering Corona Rizky Fauzi, M.
Maulana Ihsan, M. Raja Faisal, Zinedan Zidan Zaki, Rangga Fajar H. dan Muhammad
Arif N. telah menjadi teman diskusi dan menemani penulis dalam menjalankan
amanah menjadi ketua lembaga sekaligus menyelesaikan skripsi ini.
13. Terima kasih untuk Tim Pusat Inovasi yang ikut menjadi penyemangat dan penghibur
dalam perjalan penelitian ini.
14. Teman – teman fakultas teknik yang saya kenal .
15. Seluruh staf karyawan baik tingkat Program Studi, Fakultas maupun Universitas yang
telah memfasilitasi kegiatan belajar dibangku perkuliahan.
16. Angkatan 2016 Teknik Mesin Universitas Pasundan, terima kasih atas
kebersamaannya.
Hanya do’a sebagai rasa terima kasih yang bisa penulis panjatkan kepada Allah Subhanahu
Wa Ta’ala, semoga amal ibadah serta kebaikan semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan laporan tugas akhir ini dapat balasan yang berlipat ganda. Aamiin Ya Rabbal
‘Alamiin.
Wassalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakaatuh.
Bandung, Juli 2021
Penulis
DAFTAR ISI
SURAT PERNYATAAN...........................................................................................................ii
SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI........................................................iii
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................................................iv
ABSTRAK..................................................................................................................................v
KATA PENGANTAR..............................................................................................................vii
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR................................................................................................................xii
DAFTAR TABEL....................................................................................................................xiv
DAFTAR LAMPIRAN.............................................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1. Latar Belakang..............................................................................................................1
2. Rumusan Masalah.........................................................................................................2
3. Batasan Masalah...........................................................................................................2
4. Tujuan Skripsi...............................................................................................................3
5. Manfaat Penelitian........................................................................................................3
6. Sistematika Penulisan...................................................................................................3
BAB II STUDI LITERATUR.....................................................................................................5
1. Sistem Monitoring........................................................................................................5
a. Fungsi Monitoring.............................................................................................5
b. Prosedur Pelaksanaan Monitoring.....................................................................6
c. Efektifitas Sistem Monitoring...........................................................................6
d. Tujuan Sistem Monitoring................................................................................7
e. Ruang Lingkup Sistem Monitoring...................................................................7
2. Mesin CNC...................................................................................................................8
a. Definisi Mesin Router CNC..............................................................................8
b. Kegunaan Mesin Router CNC...........................................................................9
3. Database.....................................................................................................................11
a. Manfaat Penggunaan Database.......................................................................11
b. Tipe-Tipe Database.........................................................................................12
c. Contoh Aplikasi Database..............................................................................13
4. Microsoft SQL Server.................................................................................................14
5. Visual Basic.................................................................................................................18
BAB III PEMBUATAN PROGRAM.......................................................................................22
1. Diagram Alir Penelitian..............................................................................................22
2. Model Data Pembuatan Program Pemantauan Operasi Mesin Router CNC..............23
3. Pembuatan Database pada SQL Server......................................................................24
a. Kelompok Tabel Mesin...................................................................................24
b. Kelompok Tabel Operator...............................................................................25
c. Tabel Pahat......................................................................................................27
d. Kelompok Tabel Material...............................................................................27
e. Kelompok Tabel Penyuplai.............................................................................28
f. Kelompok Tabel Operasi................................................................................29
4. Pembuatan Antarmuka Program Pemantauan............................................................29
a. Tampilan Antarmuka Utama...........................................................................30
b. Tampilan Antarmuka Masukan Data Mesin...................................................30
c. Tampilan Antarmuka Masukan Data Operator...............................................31
d. Tampilan Antarmuka Masukan Data Pahat....................................................32
e. Tampilan Antarmuka Masukan Data Material................................................33
f. Tampilan Antarmuka Masukan Data Penyuplai.............................................34
g. Tampilan Antarmuka Klasifikasi Operator.....................................................35
h. Tampilan Antarmuka Laporan Operasi...........................................................35
5. Perancangan Program Visual Basic............................................................................36
a. Program Komunikasi data dari Ms. Visual Basic dengan Ms. SQL Server...36
b. Program Id Otomatis.......................................................................................37
c. Program Menampilkan Data dari Database....................................................38
d. Program Menyimpan Data ke Database........................................................38
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL PENGUJIAN.............................................39
1. Diagram Alir Pengujian..............................................................................................39
2. Pengujian Program Pemantaun Operasi Mesin Router CNC.....................................39
a. Pengujian Konektivitas Program Pemantaun Dengan Microcontroller..........40
b. Pengujian Input Data Mesin............................................................................41
c. Pengujian Input Data Operator........................................................................42
d. Pengujian Input Data Pahat.............................................................................43
e. Pengujian Input Data Material........................................................................44
f. Pengujian Input Data Penyuplai......................................................................45
g. Pengujian Input Data Klasifikasi Operator.....................................................46
h. Pengujian Indikator.........................................................................................46
3. Tampilan data yang tersimpan pada Database Microsoft SQL Server 2014..............48
4. Analisis Hasil Pengujian.............................................................................................49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...................................................................................50
1. Kesimpulan.................................................................................................................50
2. Saran...........................................................................................................................50
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................51
LAMPIRAN..............................................................................................................................54
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Mesin Router CNC [11].............................................................................................8

Gambar 2 Hasil dari Ukiran Mesin Router CNC [12]..............................................................10
Gambar 3 Aplikasi Microsoft SQL Server [17]........................................................................15
Gambar 4 Login Microsoft SQL Server 2014 [18]...................................................................17
Gambar 5 Tampilan awal Visual Basic 6.0 [21].......................................................................18
Gambar 6 Bentuk Project pada Visual Basic 6.0 [19]..............................................................19
Gambar 7 Bentuk Form pada Visual Basic 6.0 [19].................................................................19
Gambar 8 Komponen Toolbox [19]..........................................................................................20
Gambar 9 Diagram Alir Penelitian...........................................................................................22
Gambar 10 Model Data Program Pemantauan Mesin Router CNC.........................................23
Gambar 11 Kelompok Tabel Mesin..........................................................................................25
Gambar 12 Kelompok Tabel Operator.....................................................................................26
Gambar 13 Kelompok Tabel Pahat...........................................................................................27
Gambar 14 Tabel jnsMaterial...................................................................................................28
Gambar 15 Kelompok Tabel dtPenyuplai.................................................................................29
Gambar 16 Kelompok Tabel Operasi.......................................................................................29
Gambar 17 Tampilan Antarmuka Utama Program Pemantauan..............................................30
Gambar 18 Tampilan Antarmuka Data Mesin yang tersedia....................................................31
Gambar 19 Tampilan Antarmuka Tipe Mesin..........................................................................31
Gambar 20 Tampilan Antarmuka Data Operator......................................................................32
Gambar 21 Tampilan Antarmuka Data Pahat yang tersedia.....................................................32
Gambar 22 Tampilan Antarmuka Tipe Pahat...........................................................................33
Gambar 23 Tampilan Antarmuka Material yang tersedia.........................................................33
Gambar 24 Tampilan Antarmuka Data Material......................................................................34
Gambar 25 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai....................................................................34
Gambar 26 Tampilan Antarmuka Klasifikasi Operator............................................................35
Gambar 27 Tampilan Antarmuka Laporan Operasi..................................................................36
Gambar 28 Program Komunikasi data dari Ms. Visual Basic dengan Ms. SQL Server.........36
Gambar 29 Program untuk memilih database..........................................................................37
Gambar 30 Program Id Otomatis..............................................................................................37
Gambar 31 Program menampilkan data dari database.............................................................38
Gambar 32 Program Menyimpan data ke database..................................................................38
Gambar 33 Diagram Alir Pengujian.........................................................................................39
Gambar 34 Tampilan Awal Program Pemantauan Operasi Mesin Router CNC......................40
Gambar 35 Tampilkan Ketika program belum terkoneksi dengan microcontroller.................41
Gambar 36 Tampilkan Ketika program setelah terkoneksi dengan microcontroller...............41
Gambar 37 Tampilan Antaramuka Data Mesin yang tersedia setelah terisi data.....................42
Gambar 38 Tampilan Masukan Data Tipe Mesin setelah terisi data........................................42
Gambar 39 Tampilan Antarmuka Data Operator setelah terisi data.........................................43
Gambar 40 Tampilan Antarmuka Data Pahat yang tersedia setelah terisi data........................43
Gambar 41 Tampilan Antarmuka Data Tipe Pahat setelah terisi data......................................44
Gambar 42 Tampilan Antarmuka Data Material yang tersedia setelah terisi data...................44
Gambar 43 Tampilan Antarmuka Data Jenis Material setelah terisi data................................45
Gambar 44 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai setelah terisi data.......................................45
Gambar 45 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai setelah terisi data.......................................46
Gambar 46 Tampilkan Program terkoneksi microcontroller tetapi data belum terpilih..........47
Gambar 47 Tampilkan Program sudah terkoneksi microcontroller dan data terpilih..............47
Gambar 48 Tampilkan Ketika program sedang menjalankan operasi mesin...........................47
Gambar 49 Tampilan Laporan Operasi.....................................................................................48
Gambar 50 Tampilan data yang tersimpan pada Database Microsoft SQL Server 2014.........49
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Spesifikasi Hardware Minimum Untuk Instalasi SQL Server....................................15

Tabel 2 Spesifikasi Software Minimum Untuk Instalasi SQL Server......................................15
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN I. PROGRAM KONEKSI DATABASE...........................................................54

LAMPIRAN II. PROGRAM DATA MESIN.........................................................................56
LAMPIRAN III. PROGRAM DATA OPERATOR................................................................60
LAMPIRAN IV. PROGRAM DATA PAHAT........................................................................63
LAMPIRAN V. PROGRAM DATA MATERIAL.................................................................67
LAMPIRAN VI. PROGRAM DATA PENYUPLAI..............................................................71
LAMPIRAN VII. PROGRAM DATA KLASIFIKASI OPERATOR......................................75
LAMPIRAN VIII. PROGRAM DATA LAPORAN OPERASI...............................................78
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang gambaran umum skripsi yang mencakup latar belakang, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat, dan sistematika penulisan.
1. Latar Belakang
Perkembangan yang sangat cepat di bidang teknologi serta semakin mengglobalnya pasar,
membuat peran serta teknologi informasi menjadi semakin penting untuk kesuksesan suatu
organisasi[1]. Dalam sebuah industri manufaktur, informasi yang cepat dan tepat dari sistem
produksi diperlukan dalam pengembangan perusahaan agar efektifitas dan efisiensi dapat
tercapai. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mencapai efektifitas dan efisiensi dalam
sistem produksi adalah melakukan pengintegrasian sistem [2].
Selama ini sistem informasi produksi pada perusahaan masih menggunakan cara manual.
Jumlah pelanggan dan proses transaksi yang banyak menyebabkan kesulitan dalam
pengontrolan produksi[3]. Sistem manual memungkinkan terjadinya kesalahan dalam
pengambilan barang, kurang akuratnya laporan yang dibuat dan keterlambatan dalam mencari
data-data yang diperlukan[4]. Selain itu pengolahan data juga membutuhkan waktu yang
lama. Dalam suatu perusahaan yang bergerak di bidang industri, banyak terjadi kesulitan bila
pencatatan dan pengolahan data produksi tidak memakai sistem yang terkomputerisasi [3].
Di dalam industri-industri besar yang menghasilkan jumlah produk dalam skala besar tidak
mungkin jika proses produksinya dilakukan secara manual. Kekuatan, kecepatan dan
ketepatan manusia sangat terbatas berbeda dengan mesin yang memang sudah dibuat
sedemikian rupa untuk dapat melakukan pekerjaan dengan cepat dan tepat. Mesin-mesin yang
beroperasi tidak lepas dari kontrol sistem komputerisasi.
Penerapan sistem informasi pada sistem produksi dapat dilakukan dengan menyematkan
program pemantauan pada mesin-mesin produksi. Dengan menyematkan program
pemantauan yang terintegrasi langsung pada kontrol sistem komputerisasi mesin produksi
dapat dihasilkan informasi yang cepat dan tepat dalam sistem produksi, sehingga dapat
menunjang produktivitas kerja karyawan dan manajemen perusahaan.
Di Laboratorium Teknik Mesin Universitas Pasundan terdapat Mesin Router CNC. Mesin ini
merupakan mesin produksi yang dapat digunakan untuk memotong (cutting), menggrafir
(engraving) dan memberi marka (marking) berbagai jenis material misalnya kayu, baja, busa,
plastik, komposit, dan aluminium. Mesin ini beroperasi dengan 3 aksis dan dioperasikam
1
menggunakan mikrokontroler Arduino serta dikontrol dengan program yang telah dibuat pada
Software Microsoft Visual Basic 6.0. Pengoperasian pada mesin ini memungkinkan untuk
melibatkan mesin, material, pahat, maupun operator yang berbeda dalam setiap pembuatan
produk yang dikerjakan. Selama ini belum ada proses pencatatan untuk memantau
pengoperasian dari mesin router CNC tersebut, sehingga informasi data pengoperasian mesin
belum diperoleh.
Berdasarkan kondisi tersebut, timbul gagasan untuk membuat sebuah program pemantauan
operasi mesin router CNC di Laboratorium Teknik Mesin UNPAS yang dapat terintegrasi
pada program pengoperasian mesin tersebut. Program ini dibuat untuk mencatat riwayat
pengoperasian mesin router CNC yang dapat menghasilkan informasi yang cepat dan tepat
dalam sistem produksi. Informasi yang didapat diharapan akan memudahkan pengguna mesin
dalam memperkirakan kebutahan pahat, kebutuhan material, ongkos produksi produk,
pergantian pahat, gaji operator dan jadwal perbaikan mesin.
1
1.1
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian di atas maka dapat dirumuskan beberapa masalah
berikut ini:
a. Bagaimana membuat program pemantauan yang dapat diintegrasikan dengan

program pengoperasian mesin router CNC ?
b. Data-data apa saja yang perlu dimasukan dan dicatat dalam program pemantauan ?
c. Bagaimana membuat program pemantauan yang dapat terkoneksi dengan database ?
d. Software apa saja yang sesuai digunakan untuk pembuatan program ini ?
e. Kapan data riwayat pengoperasian mesin perlu dicatat dalam database ? dan
f. Bagaimana menafsirkan kondisi mesin pada tampilan program pemantaun saat data
(mesin,pahat,material,operator) telah dipilih, mesin dioperasikan, dan mesin selesai
dioperasikan ?
3. Batasan Masalah
Agar penulisan laporan skripsi dapat dibahas lebih jelas dan terarah perlu adanya pembatasan
masalah. Beberapa hal yang akan dibahas yaitu:
2
a. Program pemantuan ini akan dibuat menggunakan software Microsoft Visual Basic
6.0 sebagai software pembuat program dan Microsoft SQL Server 2014 sebagai
software penyimpanan database,
b. Data yang dicatat untuk pembuatan program ini berupa data mesin, data operator,
data pahat, data material dan data penyuplai, dan
c. Program ini akan diterapkan pada mesin-mesin router CNC di Laboratorium Teknik
Mesin Universitas Pasundan.
4. Tujuan Skripsi
Tujuan skripsi ini adalah membuat sebuah program pemantauan mesin router CNC yang
dapat mencatat riwayat pengoperasian mesin router CNC pada Laboratorium Teknik Mesin
Universitas Pasundan.
5. Manfaat Penelitian
Dari skripsi ini diharapkan dapat diperoleh beberapa manfaat. Beberapa manfaat tersebut
adalah sebagai berikut:
a. Mengurangi risiko kesalahan pengambilan data,
b. Mengetahui usia pemakaian pahat dan mesin,
c. Dapat memperkirakan jadwal perbaikan mesin,
d. Mengetahui ongkos produksi produk,
e. Mengetahui durasi pembuatan produk,
f. Mengetahui jam kerja operator,dan
g. Mengetahui penyuplai mesin, kebutuhan material dan pahat.
6. Sistematika Penulisan
Laporan skripsi ini disusun bab demi bab yang terdiri dari lima bab. Lima bab tersebut terdiri
dari pendahuluan, studi literatur, pembuatan program, pengujian dan analisis hasil pengujian,
kesimpulan dan saran, dan daftar pustaka.
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisikan tentang gambaran umum skripsi yang mencakup latar belakang, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat, dan sistematika penulisan.
BAB II STUDI LITERATUR

Bab ini berisikan tentang teori-teori dasar secara umum tentang sistem monitoring, definisi
mesin CNC, database, mesin router CNC, Microsoft SQL Server, Microsoft Visual Basic 6.0.
3
BAB III PEMBUATAN PROGRAM
Bab ini berisikan tentang pembuatan program pemantauan operasi mesin router CNC meliputi
diagram alir penelitian, model data pembuatan program pemantauan, perangcangan
antarmuka program pemantauan, perancangan program Visual Basic.
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL PENGUJIAN

Bab ini berisikan tentang pengujian program pemantauan operasi mesin router CNC meliputi
diagram alir pengujian, uji coba program, data pada database dan analisis.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisikan kesimpulan dan saran terhadap hasil penelitian yang telah dilakuakan.
DAFTAR PUSTAKA
Bab ini berisikan buku acuan atau jurnal yang digunakan penulis dalam Skripsi.
LAMPIRAN
4
BAB II STUDI LITERATUR
Pada bab ini akan dibahas tentang definisi monitoring, mesin CNC, mesin CNC router,
kegunaan mesin router CNC, database, Microsoft sql server, dan Microsoft Visual Basic.
1. Sistem Monitoring
Monitoring adalah suatu kegiatan yang meliputi pengumpulan, peninjauan ulang, pelaporan
dan tindakan atas informasi suatu proses yang sedang dijalankan. Monitoring pada umumnya
digunakan antara kinerja dan target yang telah ditentukan. Monitoring ditinjau dari hubungan
terhadap manajemen kinerja adalah proses terintegrasi untuk memastikan bahwa proses
berjalan sesuai rencana[5].
Monitoring memiliki dua fungsi dasar yang terdiri dari compliance monitoring dan
performance monitoring. Compliance monitoring berfungsi untuk memastikan proses sesuai
dengan harapan. Performance monitoring berfungsi untuk mengetahui perkembangan dalam
pencapaian target yang diharapkan[5].
a. Fungsi Monitoring
Fungsi sistem monitoring terdiri dari kesesuaian dalam monitoring, pemeriksaan,
akuntansi, dan penjelasan[6].
1) Compliance (kesesuaian/kepatuhan).
Compliance adalah fungsi sistem monitoring yang bertujuan menentukan
kesesuaian implementasi kebijakan dengan standar dan prosedur yang telah
ditentukan.
2) Auditing (Pemeriksaan).
Auditing adalah fungsi sistem monitoring yang bertujuan menentukan
ketercapaian sumber-sumber atau pelayanan kepada kelompok sasaran (target
grup).
3) Accounting (Akuntansi).
Accounting adalah fungsi sistem monitoring yang bertujuan menentukan
perubahan sosial dan ekonomi apa saja yang terjadi setelah implementasi
sejumlah program dari waktu ke waktu.
4) Explanation (Penjelasan).
Explanation adalah fungsi sistem monitoring yang bertujuan menentukan tingkat
ketercapaian program relatif terhadap dengan tujuan yang ditetapkan.
5
b. Prosedur Pelaksanaan Monitoring
Prosedur Pelaksanaan Monitoring dapat dilakukan dengan menggunakan prinsip-prinsip
sebagai berikut :
1) Kejelasan tujuan dan hasil yang dicapai dari monitoring,

2) Pelaksanaan dilakukan secara objektif,
3) Dilakukan oleh petugas yang memahami konsep, teori, proses serta
berpengalaman dalam melaksanakan monitoring,
4) Pelaksanaan dilakukan secara transparan, sehingga pihak bersangkutan
mengetahui hasilnya dan hasilnya dapat dilaporkan kepada stakeholders (pihak
berkepentingan) melalui berbagai cara,
5) Melibatkan berbagi pihak yang dipandang perlu dan berkepentingan secara
proaktif,
6) Pelaksanaannya dapat dipertanggungjawabkan secara internal maupun eksternal,
7) Mencakup seluruh objek agar dapat menggambarkan secara utuh kondisi dan
situasi sasaran monitoring yang komprehensip,
8) Pelaksanaan dilakukan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dan pada saat
yang tepat agar tidak kehilangan momentum yang sedang terjadi,
9) Dilakukan secara berkala dan berkelanjutan,
10) Berbasis indikator kinerja, dan
11) Dilakukan secara efektif dan efisien, artinya target monitoring dapat dicapai
dengan menggunakan sumber daya yang ketersediaannya terbatas dan sesuai
dengan yang direncanakan.
c. Efektifitas Sistem Monitoring

Sistem monitoring akan memberikan dampak yang baik jika dirancang dan dilakukan
secara efektif. Sistem monitoring yang efektif harus sederhana dan mudah dimengerti,
fokus pada beberapa indikator utama, perencanaan aspek teknisnya matang, dan prosedur
monitoring-nya tepat.
 Sederhana dan mudah dimengerti.

Monitoring harus dirancang dengan sederhana dan tepat sasaran. Konsep yang
digunakan adalah singkat, jelas dan padat.
 Fokus pada beberapa indikator utama.
Indikator adalah setiap karakteristik, ciri, ataupun ukuran yang dapat
menunjukkan perubahan yang terjadi pada suatu bidang tertentu. Indikator
6
terlalu banyak membuat perencana produksi dan obyek monitoring tidak fokus,
jika hal ini terjadi maka monitoring diarahkan pada indikator utama yang benar-
benar mewakili bagian yang dipantau.
 Perencanaan aspek teknisnya matang.
Perencanaan aspek teknis terkait harus dipersiapkan secara matang. Aspek teknis
dapat menggunakan pedoman 5W+1H, meliputi apa, mengapa, siapa, kapan,
dimana dan bagaimana pelaksanaan sistem monitoring.
 Prosedur monitoring yang tepat.
Data yang didapatkan dalam pelaksanaan monitoring pada on going process
harus memiliki prosedur tepat dan sesuai. Prosedur tepat dan sesuai bertujuan
untuk kemudahan pelaksanaan proses masuk dan keluarnya data. Prosedur yang
tepat akan menghindari proses input dan output data yang salah.
d. Tujuan Sistem Monitoring

Tujuan sistem monitoring dapat ditinjau dari beberapa segi, misalnya segi objek dan
subjek yang dipantau, serta hasil dari proses monitoring itu sendiri. Tujuan sistem
monitoring yaitu:
1) Memastikan suatu proses dilakukan sesuai prosedur yang berlaku, proses

berjalan sesuai jalur yang disediakan (on the track),
2) Menyediakan probabilitas tinggi akan keakuratan data bagi perencana produksi,
3) Mengidentifikasi hasil yang tidak diinginkan pada suatu proses dengan cepat
(tanpa menunggu proses selesai), dan
4) Menumbuhkan motivasi dan kebiasaan positif pekerja.
e. Ruang Lingkup Sistem Monitoring

Ruang lingkup sistem monitoring disesuaikan dengan situasi dan kondisi perusahaan.
Bentuk sistem monitoring diantaranya:
1) Observasi proses kerja misalnya pada fasilitas kerja, pemantauan kantor, lantai
produksi dan karyawan yang sedang bekerja,
2) Membaca dokumentasi laporan dapat berupa ringkasan kinerja dan progress
laporan,
3) Melihat display data kinerja lewat layar komputer,
4) Melakukan inspeksi sampel kualitas dari suatu proses kerja,
5) Melakukan rapat pembahasan perkembangan secara individual maupun
kelompok, dan
7
6) Melakukan survei konsumen untuk menilai kepuasan akan produk atau layanan
jasa suatu perusahaan.
2. Mesin CNC
Mesin CNC (Computer Numerical Control) adalah salah satu mesin perkakas yang cara
pengoperasiannya berdasarkan informasi digital. Informasi digital pada mesin CNC berupa
program kode huruf dan angka (program CNC) yang terdapat dalam sistem komputer.
Program yang berupa kode huruf dan angka mengontrol pergerakan mesin. Komputer pada
mesin CNC digunakan untuk menyimpan data, menambah program, membuat program dan
beberapa pekerjaan lainnya[7].
Mesin CNC dilengkapi dengan berbagai alat potong yang dapat membuat benda kerja secara
presisi, dapat melakukan interpolasi yang diarahkan secara numerik (berdasarkan angka).[8]
Mesin CNC banyak menggantikan peran operator dalam proses pemesinan yang
menggunakan mesin perkakas konvensional. Peran operator pada proses permesinan
konvensional yang dapat tergantikan misalnya, pekerjaan setting tool atau mengatur gerakan
pahat pada posisi siap memotong, mengatur gerakan pemotongan, mengatur kembali ke
posisi awal, dan pengaturan kecepatan pemotongan[9].
1.
1.1
1.2
a. Definisi Mesin Router CNC
Mesin router adalah mesin yang digunakan untuk membuat ukiran kayu. Alat utama yang
digunakan pada mesin router adalah pisau yang bentuknya mirip dengan mata bor. Pisau
tersebut akan berputar dan memakan kayu hingga terbentuk profil lekukan yang
diinginkan[10]. Contoh mesin router CNC dapat dilihat pada Gambar 1.
8
Gambar 1 Mesin Router CNC [11]
Alat utama yang digunakan pada mesin router adalah pisau yang bentuknya mirip
dengan mata bor. Pisau tersebut akan berputar dengan kecepatan tinggi dan akan
memakan tepian kayu hingga terbentuk lekukan yang diinginkan. Berdasarkan bentuk
dan fungsinya pisau router dibedakan menjadi empat jenis yaitu pisau pembuat alur,
pisau pembentuk pinggiran kayu, pisau perata pinggir dan pisau pembuat alur kecil.
Pisau pembuat alur merupakan pisau yang digunakan untuk membuat bermacam-
macam alur dan dapat digunakan untuk membuat sambungan. Pisau pembentuk kayu
merupakan pisau yang digunakan untuk membentuk tepian kayu. Pisau perata pinggir
merupakan pisau yang digunakan untuk meratakan bagian pinggir kayu. Pisau pembuat
alur kecil merupakan pisau yang digunakan untuk membentuk berbagai macam lekukan
hias pada tepian kayu.
1.
1.1
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.2.1
b. Kegunaan Mesin Router CNC
Mesin router CNC memiliki 3 fungsi, yaitu untuk memotong (cutting), menggrafir
(engraving) dan memberi marka (marking). Mesin router CNC menggunakan mata bor
9
yang dipasang di kepala motor spindle yang dapat bergerak secara otomatis, sebagai alat
untuk cutting - engraving - marking. Mata bor dapat diganti sesuai kebutuhan, dengan
mata bor yang memiliki berbagai macam jenis yang ada di pasaran.
Mata bor ini dapat mengalami keausan (tumpul) atau bahkan patah apabila digunakan
melebihi penggunaan wajar. Bila mata bor sudah aus, mata bor ini dapat diasah kembali
sehingga menjadi tajam kembali. Pada pengerjaan material yang berbeda, penggunaan
mata bor juga harus disesuaikan. Misalnya, untuk memotong media kayu, menggunakan
mata bor khusus untuk cutting kayu, untuk menggrafir (engraving) juga tersedia mata bor
yang berbeda juga. Mata bor memiliki beberapa macam tingkat kekerasan, mulai dari
jenis hss, carbide, dan lain - lain.
Mesin router CNC berbeda dengan mesin laser yang hanya menggunakan 2 axis motor
penggerak. Mesin CNC router ini memiliki pergerakan 3 axis (maju-mundur, kiri-kanan,
naik-turun), sehingga lebih unggul dibandingkan mesin laser cutting. Dengan pergerakan
motor 3 axis, mesin router CNC mampu menggrafir secara 3 dimensi, dimana mata pisau
bor dapat bergerak maju-mundur, kiri-kanan, naik-turun dengan lincah seperti tukang
pahat profesional. Hasil ukiran mesin router CNC ini sangat presisi, dengan tingkat
kedalaman pahat yang dapat diatur sesuai dengan gambar kerja. Beberapa contoh hasil
ukiran mesin router CNC dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar 2 Hasil dari Ukiran Mesin Router CNC [12]
Proses pemotongan pada mesin router CNC menggunakan mata bor. Penggunaan mata
bor pada mesin router merupakan kekurangan pada mesin router CNC, dimana hasil
cuttingnya menghasilkan sudut potong, seperti round (lekuk) mengikuti diameter mata bor
yang digunakan. Hasil pemotongan menjadi tidak dapat tajam apabila mesin router CNC
ini digunakan untuk memotong dari dalam. Beberapa jenis material yang dapat diproses
dengan mengunakan mesin router CNC[13], yaitu :
10
1) Acrylic
Proses yang dapat dilakukanan pada material ini, yaitu Cutting dan Engraving
2) Kayu
3) Keramik :
Proses yang dapat dilakukanan pada material ini, yaitu Engraving
4) MDF
5) Aluminium Composite Panel (ACP / Alucobond)
Proses yang dapat dilakukanan pada material ini, yaitu Cutting
6) Aluminium Casting
7) Kuningan dan Tembaga
8) Galvalum/Galvanize
9) Stainless Steel
3. Database
Database adalah kumpulan data-data yang tersimpan, tersusun, dan saling terhubung satu
sama lain pada suatu komputer serta menggunakan perangkat lunak untuk mengakses maupun
mengelolanya sehingga dapat digunakan untuk tujuan tertentu[14].
a. Manfaat Penggunaan Database

Manfaat penggunaan database terdiri dari kecepatan dalam membaca data, kontrol data
terpusat, menghemat biaya perangkat, dan keamanan data.
1) Kecepatan dalam membaca data.

Database memiliki kemampuan dalam menyeleksi data sehingga menjadi suatu
kelompok yang terurut dengan cepat. Hal inilah yang akhirnya dapat
menghasilkan informasi yang dibutuhkan secara cepat. Seberapa cepat
pemrosesan data oleh database tergantung pada perancangan database yang
akan dibuat.
2) Kontrol data terpusat.
11
Perusahaan memiliki banyak bagian atau divisi tapi database yang diperlukan
tetap satu saja. Hal ini mempermudah pengontrolan data seperti jika ingin
memperbaharui data karyawan, maka tidak perlu memperbaharui semua data di
masing-masing bagian atau divisi, tetapi cukup pada satu database saja yang ada
di server pusat.
3) Menghemat biaya perangkat.
Jika memiliki database secara terpusat di masing-masing divisi, maka tidak
memerlukan perangkat banyak untuk menyimpan database, berhubung database
yang dibutuhkan hanya satu yaitu yang disimpan di server pusat, ini tentunya
memangkas biaya pembelian perangkat.
4) Keamanan Data.
Hampir semua aplikasi manajemen database sekarang memiliki fasilitas
manajemen pengguna. Manajemen pengguna ini mampu membuat hak akses
yang berbeda-beda disesuaikan dengan kepentingan maupun posisi pengguna.
Selain itu data yang tersimpan di database diperlukan password untuk
mengaksesnya.
Dengan banyaknya manfaat dan kegunaan yang dimiliki oleh database, sudah seharusnya
semua perusahaan baik itu perusahaan skala kecil maupun perusahaan skala besar
memilki database yang dibangun dengan rancangan yang baik. Ditambah dengan
pemanfaatan teknologi jaringan komputer manfaat database ini akan semakin besar.
Penggunaan database sekaligus teknologi jaringan komputer telah banyak digunakan
oleh berbagai macam perusahaan, contohnya perbankan yang memiliki cabang di setiap
kotanya. Perusahaan bank tersebut hanya memiliki satu database yang disimpan di server
pusat, sedangkan cabang-cabangnya terhubung melalui jaringan komputer untuk
mengakses database yang terletak di sever pusat tersebut.
b. Tipe-Tipe Database
Tipe-tipe database saat ini secara umum terdiri dari Relational Database, Operational
Database, Distributed Database, Analytical Database, Data Warehouse, End-User
Database, Hypermedia Database s on The Web, External Database, dan Real-time
Databases.
1) Relational Database
Relational database adalah kumpulan tabel yang memiliki hubungan atau relasi.
Hubungan relasi antara tabel biasanya disebut dengan query, yaitu aturan yang
telah disusun berdasarkan teknik basis data tertentu yang digunakan.
12
2) Operational Database
Operational Database adalah database yang menyimpan data-data secara lebih
rinci, biasanya digunakan untuk operasional pada organisasi secara menyeluruh.
Umumnya disebut dengan SADB (Subject Area Database), transaksi database
dan juga produksi database contohnya seperti pada database pelanggan,
database akuntansi, dan lain-lain.
3) Distributed Database
Distributed Database adalah suatu kumpulan data-data yang saling berhubungan
antara satu dengan yang lainnya tersebar secara fisik dengan jaringan komputer
sehingga dapat digunakan bersama-sama. Database ini dapat diakses dan
digunakan oleh kelompok kerja dan departemen kantor tertentu saja, atau
cabang-cabang pabrik dan lokasi kerja lainnya.
4) Analytical Database
Analytical Database adalah database yang menyimpan data-data dan juga
informasi yang diambil dari operasional yang telah dipilih dan dari eksternal
database. Analytical Database terdiri dari data maupun informasi yang
dirangkum yang paling diperlukan oleh suatu organisasi dan oleh end-user.
Orang-orang sering juga menyebutnya informasi database atau manajemen
database.
5) Data Warehouse
Data Warehouse adalah data yang berorientasi kepada subjek yang terintegrasi,
mempunyai dimensi waktu yang digunakan untuk mengambil suatu
keputusan. Data warehouse dapat menyimpan data-data saat ini hingga tahun-
tahun sebelumnya, biasanya data yang diambil berasal dari database operasional
suatu organisasi.
6) End-User Database
End-User Database adalah database yang terdiri dari berbagai macam file berisi
data yang dapat dikembangkan oleh end-user pada workstation mereka masing-
masing, misalnya seperti kumpulan dokumen yang dapat diunduh oleh end-user.
7) Hypermedia Databases on The Web
Hypermedia Databases on The Web adalah suatu kumpulan dari halaman
multimedia yang semuanya saling terhubung satu sama lain pada sebuah situs
web. Hypermedia Databases on The Web terdiri dari halaman home page dan
halaman lainnya yang dapat berisi multimedia atau campuran beberapa media
seperti teks, gambar, video, dan lain-lain.
13
8) External Database
External Database adalah database yang menyediakan akses ke luar, seperti
mengakses data online milik pribadi. Untuk menyediakan akses dari database
eksternal biasanya memerlukan biaya dari layanan online atau bisa juga tanpa
biaya dari banyak sumber yang ada di internet.
9) Real-time Databases
Real-time Databases adalah database yang dirancang untuk memberikan solusi
pada pekerjaan yang dapat mengalami perubahan secara terus menerus, berbeda
dengan database lain yang tidak terpengaruh oleh waktu. Contohnya pada pasar
saham yang selalu mengalami perubahan secara cepat dan juga dinamis. Real-
Time Database sangat diperlukan untuk catatan medis, analisis, akuntansi dan
lain-lain yang dimana pekerjaan mengalami perubahan secara cepat dan dinamis
seperti pasar saham tadi.
c. Contoh Aplikasi Database

Contoh aplikasi database yang sering digunakan dan pada umumnya termasuk kedalam
sistem basis data relasional terdiri dari Mysql, Oracle, Microsoft Access, dan Microsoft
SQL Server.
1) MySQL
MySQL pada umumnya dapat digunakan untuk mengelola database yang cukup
banyak dan dapat digunakan untuk aplikasi berbasis web. MySQL menggunakan
bahasa SQL (Structured Query Language) untuk mengakses data yang ada
dalam database. Setiap pengguna database dapat menggunakan MySQL secara
bebas, karena software database ini gratis.
2) Oracle
Oracle adalah salah satu aplikasi database yang terkenal, dikembangkan
oleh Oracle Corporaton. Aplikasi atau sofware database ini umumnya
digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar karena aplikasi database ini
berbayar. Oracle menggunakan bahasa SQL (Structured Query Language) untuk
mengakses data yang ada dalam database.
3) Microsoft Access
Microsoft Access adalah anggota dari Microsoft Office yang dikeluarkan oleh
Microsoft. Aplikasi database ini pada umumnya digunakan untuk perusahaan
kecil sampai menengah.
14
4) Microsoft SQL Server
Microsoft SQL Server adalah aplikasi database yang dikeluarkan
oleh Microsoft, atau sering disebut juga dengan SQL Server. SQL Server
dirancang untuk aplikasi atau software yang berbasis kepada client-server.
Aplikasi database ini berbayar dan ada juga yang gratis tapi memiliki
keterbatasan.
4. Microsoft SQL Server

Microsoft SQL Server adalah sebuah software yang dibuat oleh perusahaan Microsoft yang
digunakan untuk membuat database yang dapat diimplementasikan untuk client server[15].
Client adalah setiap komponen dari sebuah sistem yang meminta layanan atau sumber daya
(resource) dari komponen sistem lainnya. Server adalah setiap komponen sistem yang
menyediakan layanan atau sumber daya ke komponen sistem lainnya. Sistem manajemen
database relasional (RDBMS) adalah dasar untuk SQL, dan untuk semua sistem database
modern seperti Microsft SQL Server, IBM DB2, Oracle, MySQL, dan Microsoft Access. Data
dalam RDBMS disimpan dalam objek database yang disebut tabel. Tabel adalah kumpulan
data entri terkait yang terdiri dari kolom dan baris[16]. Berikut adalah logo dari Mircosoft
SQL Server dapat dilihat pada Gambar 3.
Gambar 3 Aplikasi Microsoft SQL Server [17]
Pada skripsi ini software database yang digunakan yaitu software Microsoft SQL Server.
Untuk menginstal software Microsoft SQL Server terdapat beberapa spesifikasi minimum
yang harus dimiliki oleh setiap komputer. Spesifikasi minimum yang harus dimiliki oleh
setiap komputer mulai dari hardware maupun software. Spesifikasi hardware minimum untuk
instalasi SQL Server dapat dilihat pada Tabel 1. Spesifikasi software minimum untuk instalasi
dan penggunaan SQL Sever dapat dilihat pada Tabel 2.
Tabel 1 Spesifikasi Hardware Minimum Untuk Instalasi SQL Server
15
Komponen Spesifikasi Minimum
Tipe prosesor : intel Pentium IV, AMD athlon atau lebih tinggi,
Prosesor
Kecepatan prosesor : 2.0 GHz atau lebih.
Memori 4 GB
Database engine, data files, and replication: 811 MB,
Hard Drive SQL Server integration services ( SSIS): 591 MB,
Client component: 1823 MB.
Tabel 2 Spesifikasi Software Minimum Untuk Instalasi SQL Server
Sofware Kebutuhan Minimum
Windows Server 2008 64-bit

Sistem Operasi Windows 7 SPI 64- bit
Windows Vista SP2 64-bit
.Net Framework .Net 3.5 SPI
Internet Sofware Internet Explorer 7.0
SQL Server tergolong bahasa program query language. Bahasa program query language yaitu
sebuah bahasa yang digunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. SQL Server
digunakan untuk proses pembuatan basis data, pemrosesan dan manipulasi RDMS.
Keunggulan yang dimiliki SQL Server yaitu menyediakan tool yang mudah untuk pengaturan
database, mendukung Windows Authentication, memiliki fungsionalitas yang lengkap
meliputi trigger, stored procedure, fuction, extended indexes, transact SQL, dan sangat
terintegrasi dengan Visual Studio.
2.
2.1
2.2
2.3
2.4
a. Microsoft SQL Server 2014
Microsoft SQL Server 2014 adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS).
Sebagai database, Microsoft SQL Server 2014 adalah produk software yang fungsi
16
utamanya adalah untuk menyimpan dan mengambil data seperti yang diminta oleh
aplikasi perangkat lunak lain, baik localhost atau pada komputer yang sama maupun
melalui jaringan (pada komputer lain dalam jaringan, termasuk jaringan internet). SQL
Server 2012 merupakan versi terbaru dari SQL Server 2008 R2 yang tentunya memiliki
banyak kelebihan jika dibandingkan dengan versi SQL Server sebelumnya[16]. Ada
beberapa fitur dalam Microsofi SQL Server 2014, yaitu :
 Columnstore Indexes merupakan fitur baru yang dirancang untuk

Penggunaan dengan sistem permintaan pada pusat penyimpanan data,
 Kinerja super cepat, lebih efektif mengatur kinerja dalam lingkungan multi-
tenancy seperti cloud computing, dan
 BI semanctie model untuk menggantikan fitur Analysis Services unified
Dimensional Model. Sistem ini mengimplementasikan hybrid model yang
memungkinkan satu data model akan mendukung semua proses BI pada
software SQL Server.
Adapun sarana dan objek dari Microsoft SQL Server 2014 adalah sebagai berikut :
1) Table
Table merupakan tempat penyimpanan data pada database secara logika.
Dengan menggunakan Table, pengguna dapat mengambil dan mengolah data
tersebut untuk menyajikan infomasi. SQL Server 2014 memiliki beberapa tipe
data yang bisa digunakan, yaitu :
- Int, tipe data ini digunakan untuk kolom yang menyimpan nilai.
- Numeric, tipe data ini digunakan untuk kolom yang menyimpan nilai angka.
- Datetime, tipe data ini digunakan untuk kolom yang menampung nilai tanggal.
- Varchar, tipe data ini digunakan untuk kolom yang menyimpan nilai karakter.
- Char, tipe data ini digunakan untuk kolom menyimpan karakter. Namun
berbeda dengan varchar, char akan menyimpan nilai yang fixed length,
Sedangkan varchar akan lebih variatif.
- Decimal, tipe data ini digunakan untuk kolom yang menyimpan nilai numeric
dengan angka dibelakang koma.
2) Transact-SQL
Transact-SQL atau T-SQL merupakan dasar dari pemrograman database pada
SQL Server 2014. Dengan T-SQL Penggunaa dapat melakukan dua hal dalam
pemrograman, yaitu membuat T-SQL query dan T-SQL programming. T-SQL
17
query lebih difokuskan pada pengambilan data dari database, biasanya
merupakan perintah select, sedangkan T-SQL programming lebih difokuskan
dalam pembuatan program pada database.
3) View
View merupakan objek pada SQL Server 2014 yang merupakan Table virtual.
View didefinisikan berdasarkan query yang disimpan didalam body view
tersebut. Dengan menggunakan view pengguna bisa menghasilkan data seperti
melakukan query. Kelebihan menggunakan view adalah jika ada persamaan
query maka query yang digunakan tidak perlu menulis ulang. SQL Server
Management Studio (SSMS) merupakan GUI (Graphic Userlnterface) tools
yang disediakan oleh SQL Server 2014 untuk melakukan aktifitas pada
database. Beberapa aktivitas Pada SQL Server bisa dilakukan pada SQL Server
Management Studio sehingga akan memudahkan untuk programming dan
maintaining database. pada saat pertama kali kita membuka SQL Server
Management Studio, maka akan muncul jendela form login pada gambar sebagai
berikut :
Gambar 4 Login Microsoft SQL Server 2014 [18]
5. Visual Basic
Visual Basic 6.0 adalah suatu program aplikasi yang mempermudah programmer untuk
membuat suatu program dengan cepat dan lebih mudah diakses oleh kalangan non-
programmer dengan meminjam bahasa Object Oriented Project (OOP) serta
mempraktikkan secara grafis dan visual[19]. Visual Basic terkadang disebut Rapid
Application Development (RAD) karena memungkinkan programmer membuat aplikasi
prototype dengan cepat. RAD adalah model proses pembangunan perangkat lunak yang
tergolong dalam teknik incremental (bertingkat)[20]. Visual Basic adalah bahasa
pemougraman berorientasi objek yang berbasis Windows dari Microsoft yang mengizinkan
pengguna mengembangkan aplikasi Windows dan Office yaitu dengan :
18
1) Membuat tombol perintah, kotak text, jendela dan toolbar, dan
2) Selanjutnya akan di-link ke program basic untuk melakukan tindakan tertentu.
Visual Basic merupakan even-driven, artinya program menunggu pengguna melakukan

sesuatu “event”, seperti klik pada ikon, dan kemudian program akan merespon. Tampilan
dasar Visual Basic 6.0 dapat dilihat pada Gambar 5.
Gambar 5 Tampilan awal Visual Basic 6.0 [21]
1) Project
Project adalah sekumpulan modul yang didalamnya terdapat form beserta
kodenya. Project dapat disimpan dalam file berformat .vbf. File ini akan
menyimpan keseluruhan komponen program termasuk pilihan project, pilihan
environment, dan pilihan file exe. Pada jendela project terdapat tiga icon, yaitu
icon view code, icon view object, dan icon toggle folder.
Icon view code digunakan untuk menampilkan jendela editor kode program, icon
view object digunakan untuk menampilkan bentuk form, dan icon toggle folder
digunakan untuk menampilkan folder atau tempat penyimpanan folder. Tampilan
project pada program Visual Basic 6.0 dapat dilihat pada Gambar 6.
19
Gambar 6 Bentuk Project pada Visual Basic 6.0 [19]
2) Form
Form adalah objek yang digunakan sebagai tempat perancangan program.
Biasanya pada form terdapat garis titik-titik yang disebut grid. Grid sangat
berguna untuk membantu pengaturan tata letak objek yang dimasukkan kedalam
form, karena gerakan menunjuk mouse akan sesuai (tepat) pada titik-titik grid.
Bentuk form dapat Visual Basic 6.0 dapat dilihat pada Gambar 7.
Gambar 7 Bentuk Form pada Visual Basic 6.0 [19]
3) Toolbox
Toolbox adalah kotak alat berisi icon-icon tertentu yang akan dimasukkan ke
dalam jendela form. Toolbox dapat dimodifikasi misalnya menambah icon
dengan cara toolbox diklik kanan, kemudian componen atau add tab dipilih.
Beberapa objek yang biasa digunakan adalah Textbox, CommandButton, Listbox,
MSCommonDialog, dan MSComm. Tampilan pada toolbox dapat dilihat pada
Gambar 8.
20
Gambar 8 Komponen Toolbox [19]
4) Textbox
Textbox merupakan objek Visual Basic yang dapat digunakan untuk memasukkan
nilai yang diperlukan oleh suatu aplikasi program. Textbox dapat menampilkan
hasil perhitungan maupun nilai suatu pengukuran.
5) CommandButton
CommandButton merupakan objek yang dapat digunakan untuk mengeksekusi
perintah tertentu. CommandButton hampir selalu muncul pada semua aplikasi.
Bentuk CommandButton tampak seperti segi empat dengan text diatasnya.
6) Listbox
Listbox merupakan objek Visual Basic yang dapat digunakan untuk menampilkan
hasil nilai setelah melakukan eksekusi program atau pada saat program
berlangsung (seperti textbox).
7) MSComm
MSComm merupakan objek yang dapat digunakan untuk melakukan
komunikasi serial. Objek ini disimbolkan dengan gambar telepon. Agar dapat
melakukan komunikasi serial, beberapa properti objek MSComm perlu diubah.
Beberapa properti tersebut adalah :
- CommPort, properti ini diisi dengan jalur komunikasi serial yang akan
digunakan,
- RTreshold, properti ini diisi harga satu (1),
- SRhreshold, properti ini diisi harga satu (1), dan
- Setting, properti ini diisi sesuai dengan kecepatan pengiriman data dan jenis
komunikasi serial yang dipilih.
21
Penerimaan data secara serial dilakukan dengan cara memindahkan karakter yang
ada pada properti input ke memori. Sintaks penulisan perintah penerimaan
data secara serial adalah buffer = MSComm1.input.
Pengiriman data secara serial dilakukan dengan cara mengisi properti output
dengan karakter yang dikirim. Sintaks penulisan perintah pengiriman data secara
serial adalah MSComm1.Output = chr (angka).
Ketika komputer selesai megirim atau menerima data secara serial, program akan
secara otomatis mengeksekusi MSComm1.OnComm. Bila komputer selesai
menerima data, maka harga properti CommEvant = CommEvReceive. Bila
komputer selesai menerima data, maka harga properti CommEvant =
CommEvSend.
22
BAB III PEMBUATAN PROGRAM
Pada bab ini dibahas tentang pembuatan program pemantauan operasi mesin router CNC
meliputi model data pembuatan program pemantauan, pembuatan desain tampilan program,
pembuatan program pemantauan pada Microsoft Visual Basic 6.0,
2.
3.
1. Diagram Alir Penelitian
Dalam melakukan pembuatan program pemantauan mesin router CNC, langkah yang
ditempuh dapat dilihat pada Gambar 9.
23
Gambar 9 Diagram Alir Penelitian
2. Model Data Pembuatan Program Pemantauan Operasi Mesin Router

CNC
Model data dibuat berdasarkan hasil observasi pada pengoperasian mesin router CNC di
laboratorium Teknik Mesin Universitas Pasundan. Model data pembuatan program
pemantauan operasi mesin router CNC ini dapat dilihat pada Gambar 10.
24
Gambar 10 Model Data Program Pemantauan Mesin Router CNC
Dalam pembuatan sebuah program pemantuan, sistem database harus dibuat semudah
mungkin dalam penggunaannya. Oleh karena itu, digunakanlah program dbdesignerfork untuk
mempermudah pengolahan database dengan membuat model data yang terstruktur. Model
data yang sudah dirancang sedemikian rupa memungkinkan perencana untuk mengolah
database, tanpa harus mengetahui bahasa pemrograman Microsoft SQL Server.
Untuk dapat memperoleh program yang sesuai dengan yang diinginkan tabel-tabel pada
model data direlasikan antara tabel satu dengan tabel lainnya yang mana tabel tersebut
memiliki data yang berhubungan di dunia nyata untuk mengatur operasi suatu database.
Relasi dibuat dengan cara memberikan satu kolom dengan value yang sama dengan tabel yang
berhubungan.
1.
2.
3.
3.1.
25
3.2.
1.
2.
3.
1.
2.
3. Pembuatan Database pada SQL Server
Model data yang telah dibuat menggunakan software dbdesign fork selanjutnya digunakan
untuk membuat database dengan cara menyalalin script pemograman pada dbdesign fork dan
menempelkannya pada kolom query pada SQL Server yang kemudian dijalankan hingga
database berhasil dibuat. Database ini terdiri dari tabel-tabel yang dapat digolongkan
diantaranya, kelompok tabel mesin, kelompok tabel operator, kelompok tabel pahat, tabel
material, tabel penyuplai dan tabel operasi.
3.3.
a. Kelompok Tabel Mesin
1) Tabel dtMesin_tersedia
Tabel dtMesin adalah tabel yang berisikan tentang data mesin-mesin yang
digunakan. Kolom pada tabel dtMesin terdiri dari mesin_id, tipeMesin_id,
tgl_beli, harga, dan penyuplai_id. mesin_id menyatakan id dari mesin-mesin
yang ada di laboratorium Teknik Mesin Universitas Pasundan. tipeMesin_id
menyatakan id tipe mesin yang digunakan. tgl_beli menyatakan tanggal
pembelian mesin. harga menyatakan harga pembelian mesin yang digunakan.
penyuplai_id menyatakan identitas penjual atau penyedia mesin. Tabel dtMesin
ini dapat dilihat pada Gambar 11.
2) Tabel dtMesin
Tabel tipeMesin adalah tabel yang berisikan tentang data tipe-tipe mesin yang
digunakan. Kolom pada tabel tipeMesin terdiri dari dtMesin_id, merek,
pwr_spindel, panjang_area_kerja, lebar_area_kerja, tinggi_area_kerja,
kecepatan_max, dan tegangan. tipeMesin_id menyatakan id tipe mesin yang
digunakan, nama menyatakan nama mesin yang digunakan, merek menyatakan
nama merek mesin yang digunakan, pwr_spindel menyatakan daya spindel
mesin, panjang_area_kerja menyatakan panjang area kerja yang digunakan
mesin (panjang maksimal material yang dapat dikerjakan), lebar_area_kerja
menyatakan lebar area kerja yang dapat dikerjakan oleh mesin (lebar maksimal
26
material yang dapat dikerjakan), tinggi_area_kerja menyatakan tinggi area kerja
mesin (tinggi maksimal material yang dapat dikerjakan), kecepatan_max
menyatakan kecepatan maksimal router mesin, dan tegangan menyatakan
tegangan listrik yang digunkan mesin. Tabel tipeMesin ini dapat dilihat pada
Gambar 11.
Gambar 11 Kelompok Tabel Mesin
b. Kelompok Tabel Operator
1) Tabel dtOperator
Tabel dtOperator adalah tabel yang berisikan tentang data operator-operator
yang menggunakan mesin. Kolom pada tabel dtOperator terdiri dari operator_id,
klas_opr_id, nama, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin, tanggalMasuk,
dan tanggalKeluar. operator_id menyatakan id operator yang menggunakan
mesin. klas_opr_id menyatakan id klasifikasi operator. nama menyatakan nama
operator, tempat_lahir menyatakan keterangan tempat lahir operator,
tanggal_lahir menyatakan keterangan tanggal lahir operator, jenis_kelamin
menyatakan keterangan jenis kelamin operator, tanggalMasuk menyatakan
tanggal operator masuk dari pekerjaan, tanggalMasuk menyatakan tanggal
operator keluar dari pekerjaan. Tabel dtOperator dapat dilihat pada Gambar 12.
2) Tabel klasOperator
Tabel klasOperator adalah tabel yang berisikan tentang data-data klasifikasi
operator. Kolom pada tabel klasOperator terdiri dari gol_operator, operator_id,
tanggal_mulai dan tanggal_mulai. gol_operator menyatakan id golongan
operator, operator_id menyatakan id operator, tanggal_mulai menyatakan
tanggal mulai berlakunya klasifikasi operator, dan tanggal_selesai menyatakan
tanggal selesai berlakunya klasifikasi operator. Tabel operatorMesin ini dapat
dilihat pada gambar 12.
27
3) Tabel golOperator
Tabel golOperator adalah tabel yang berisikan tentang data golongan operator
yang ada berdasarkan lama kerja operator. Kolom pada tabel golOperator terdiri
dari gol_operator, nama, dan lama_kerja. gol_operator menyatakan id golongan
operator, nama menyatakan nama golongan yanga akan dibuat, dan lama_kerja
menyatakan seberapa lama operator telah bekerja. Tabel golOperator ini dapat
dilihat pada gambar 12.
4) Tabel gajiOperator
Tabel gajiOperator adalah tabel yang berisikan tentang data gaji operator
berdasarkan golongan operator. Kolom pada tabel gajiOperator terdiri dari
gol_operator, gaji_perjam, tanggal_mulai, dan tanggal_selesai. gol_operator
menyatakan , gaji_perjam menyatakan gaji operator per jam, tanggal_mulai
menyatakan tanggal mulai berlakunya gaji operator, dan tanggal_selesai
menyatakan tanggal selesai berlakunya gaji operator. Tabel gajiOperator ini
dapat dilihat pada gambar 12.
5) Tabel alamatOperator
Tabel alamatOperator adalah tabel yang berisikan tentang data alamat operator.
Kolom pada tabel alamatOperator terdiri dari operator_id, Jalan, RT, RW, DSN,
DESA, KEC, KAB, PROV, KODE_POS, tanggal_mulai, dan tanggal_selesai.
operator_id menyatakan id operator pemilik alamat, Jalan menyatakan alamat
jalan operator, RT menyatakan alamat RT operator , RW menyatakan alamat
RW operator, DSN menyatakan alamat dusun operator, DESA menyatakan
alamat desa operator, KEC menyatakan alamat kecamatan operator, KAB
menyatakan alamat kabupaten operator, PROV menyatakan alamat provinsi
operator, KODE_POS menyatakan kode pos alamat operator, tanggal_mulai
menyatakan tanggal operator menempati alamat tersebut, dan tanggal_selesai
menyatakan tanggal operator tidak menempati alamat tersebut. Tabel
alamatOperator ini dapat dilihat pada Gambar 12.
28
Gambar 12 Kelompok Tabel Operator
a.
b.
c. Tabel Pahat
1) Tabel dtPahat
Tabel dtPahat adalah tabel yang berisikan tentang data pahat-pahat yang
digunakan. Kolom pada tabel dtPahat terdiri dari pahat_id, tipePahat_id,
tgl_beli, harga, dan penyuplai_id. pahat_id menyatakan id dari pahat-pahat yang
digunakan. tipePahat_id menyatakan id tipe pahat yang digunakan. tgl_beli
menyatakan tanggal pembelian pahat, harga menyatakan harga pembelian pahat
yang digunakan. penyuplai_id menyatakan identitas penjual atau penyedia pahat.
Tabel dtPahat ini dapat dilihat pada Gambar 13.
2) Tabel tipePahat
Tabel tipePahat adalah tabel yang berisikan tentang data tipe-tipe pahat yang
digunakan. Kolom pada tabel tipePahat terdiri dari tipePahat_id, jenis, tipe,
merek, bentuk, diameter, material, sudut, dan panjang_alur. tipePahat_id
menyatakan id tipe pahat, merek menyatakan nama merek pahat, tipe
menyatakan nama tipe pahat, bentuk menyatakan bentuk mata pahat, diameter
menyatakan diameter pahat, material menyatakan diameter pahat, sudut
menyatakan sudut pahat, dan panjang_alur menyatakan panjang alur pahat.
Tabel tipePahat ini dapat dilihat pada Gambar 13.
29
Gambar 13 Kelompok Tabel Pahat
d. Kelompok Tabel Material
1) Tabel dtMaterial
Tabel dtMaterial adalah tabel yang berisikan tentang data material-material yang
digunakan. Kolom dtMaterial terdiri dari material_id, jenis, tebal, panjang, lebar,
tgl_beli, harga, dan penyuplai_id. material_id menyatakan id material yang
digunakan. jenis menyatakan jenis-jenis material yang digunakan, tebal
menyatakan ketebalan material yang digunakan, panjang menyatakan panjang
material yang digunakan, lebar menyatakan lebar material yang digunakan,
tgl_beli menyatakan tanggal pemebelian material yang digunakan, harga
menyatakan harga material yang digunakan, dan penyuplai_id menyatakan id
penyuplai atau penyedia material yang digunakan. Tabel dtMaterial ini dapat
dilihat pada Gambar 14.
2) Tabel jnsMaterial
Tabel jnsMaterial adalah tabel yang berisikan tentang data-data jenis material.
Kolom pada tabel jnsMaterial terdiri dari kekerasan dan kegunaan. kekerasan
menyatakan besar kekerasan material tersebut dan penerapannya menyatakan
kegunaan dari material tersebut seperti untuk furniture, advertising, sparepart,
dan moulding. Tabel jnsMaterial ini dapat dilihat pada Gambar 14.
Gambar 14 Tabel jnsMaterial

30
1.
2.
3.
3.1.
3.2.
3.3.
a.
b.
c.
d.
e. Kelompok Tabel Penyuplai
1) Tabel dtPenyuplai
Tabel dtPenyuplai adalah tabel yang berisikan tentang data-data penyuplai
kebutuhan untuk pengoperasikan mesin. Kolom pada tabel dtPenyuplai terdiri
dari penyuplai_id, nama, produk, alamat, kategori, No_HP, email dan link.
penyuplai_id menyatakan id penyuplai, nama menyatakan nama toko/suplier
yang menyuplai mesin, material atau pahat, produk menyatakan barang/produk
yang disediakan, alamat menyatakan alamat penyuplai/toko, kategori
menyatakan kategori metoda penjualan yang dilakukan secara online atau
offline, No_HP menyatakan nomor seluler penyuplai/toko, email menyatakan
alamat email penyuplai, dan link menyatakan alamat website/link penyuplai.
Tabel dtPenyuplai ini dapat dilihat pada Gambar 15.
Gambar 15 Kelompok Tabel dtPenyuplai
f. Kelompok Tabel Operasi
1) Tabel dtOperasi
Tabel dtOperasi adalah tabel yang berisikan tentang data-data pengoperasian
mesin. Kolom pada tabel dtOperasi terdiri dari operasi_id, mesin_id,
31
operator_id, pahat_id, material_id, g_code, waktu_mulai, dan waktu_selesai.
operasi_id menyatakn id operasi yang telah dilaksanakan, mesin_id menyatakan
id mesin yang digunakan ketika pengoperasian, operator_id menyatakan id
operator yang mengoperasikan mesin, pahat_id menyatakan id pahat yang
digunakan ketika pengoperasian, material_id id mesin yang digunakan ketika
pengoperasian, g_code menyatakan waktu_mulai menyatakan tanggal dan
waktu mesin mulai beroperasi, dan waktu_selesai menyatakan waktu mesin
selesai beroperasi. Tabel dtOperaasi ini dapat dilihat pada Gambar 16.
Gambar 16 Kelompok Tabel Operasi
b.
1.
2.
3.
4. Pembuatan Antarmuka Program Pemantauan

Pembuatan antarmuka pada program harus mudah dipelajari sehingga sistem mudah
digunakan, oleh karena itu pada perangcangan Antarmuka program ini akan dibuat semudah
dan sesederhana mungkin sehingga operator atau pengguna dapat dengan mudah
mengoperasikan program. Pembuatan antarmuka program pemantauan operasi mesin router
CNC ini dapat dilihat pada Gambar 17.
3.2
3.3
1.
2.
3.
3.1.
32
3.2.
3.4.
a. Tampilan Antarmuka Utama
Antarmuka utama merupakan gabungan dari program pengoperasin mesin dan
pemantauan mesin. Adapun fungsi dari Antarmuka utama ini adalah sebagai berikut :
 Untuk memilih data-data (mesin, pahat, dan material yang digunakan serta
operator yang mengoperasikan mesin),
 Untuk melakukan setting manual posisi motor spindle,
 Untuk memasukan data g-code secara manual
 Untuk memasukan data g-code dengan mengunggah file gcode yang sudah ada
 Untuk menampilkan proses operasi,dan
 Untuk menampilkan Antarmuka masukan data dan keluaran data.
Gambar 17 Tampilan Antarmuka Utama Program Pemantauan
b. Tampilan Antarmuka Masukan Data Mesin

Antarmuka data mesin merupakan antarmuka yang digunakan untuk memasukan dan
menampilkan data mesin. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka data mesin adalah
sebagai berikut :
 Untuk menyimpan data mesin yang tersedia yaitu berupa data id Mesin, id tipe
mesin, tanggal pembelian, harga mesin dan penyuplai mesin,
 Untuk menyimpan data tipe mesin Router CNC yang tersedia yaitu id tipe
mesin, merek mesin, tipe mesin, panjang area kerja, lebar area kerja, tinggi area
kerja, power spindle, kecepatan dan tegangan,
33
 Untuk membuat id Mesin dan id tipe mesin secara otomatis jika data sudah diisi,
dan
 Untuk menampilkan data mesin yang tersedia dan tipe-tipe mesin.
Gambar 18 Tampilan Antarmuka Data Mesin yang tersedia
Gambar 19 Tampilan Antarmuka Tipe Mesin
c. Tampilan Antarmuka Masukan Data Operator

Antarmuka data operator merupakan antarmuka yang digunakan untuk memasukan dan
menampilkan data-data operator. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka data operator
adalah sebagai berikut :
 Untuk menyimpan data-data operator yaitu berupa data id operator, nama,

tempat tanggal lahir, jenis kelamin, golongan operator, dan alamat operator,
 Untuk membuat id operator secara otomatis jika data sudah diisi,
 Untuk mengisi klasifikasi operator
 Untuk menampilkan data-data operator yang telah tersimpan, dan
34
 Untuk memperbaharui data alamat operator.
Gambar 20 Tampilan Antarmuka Data Operator
d. Tampilan Antarmuka Masukan Data Pahat

Antarmuka data pahat merupakan antarmuka yang digunakan untuk memasukan dan
menampilkan data pahat yang tersimpan. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka data
pahat adalah sebagai berikut :
 Untuk menyimpan data pahat yang tersedia yaitu berupa data id Pahat, id tipe
pahat, tanggal pembelian, harga pahat dan penyuplai pahat,
 Untuk membuat id pahat dan id tipe pahat secara otomatis jika data sudah diisi,
 Untuk menyimpan data tipe pahat yang tersedia yaitu id tipe mesin, merek pahat,
tipe pahat, material, diameter, sudut, panjang alur, dan panjang total,dan
 Untuk menampilkan data mesin yang tersedia dan tipe-tipe mesin.
35
Gambar 21 Tampilan Antarmuka Data Pahat yang tersedia
Gambar 22 Tampilan Antarmuka Tipe Pahat
e. Tampilan Antarmuka Masukan Data Material

Antarmuka data material merupakan antarmuka yang digunakan untuk memasukan dan
menampilkan data material. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka data material
 untuk menyimpan data material yang tersedia yaitu berupa data id material, id
jenis material, tanggal pembelian, harga, tebal, panjang, lebar dan penyuplai,
 untuk menyimpan data jenis-jenis material yaitu berupa data id jenis material,
massa jenis material, kekerasan material.
 untuk membuat id Material dan id jenis material.
 untuk menampilkan data material dan jenis-jenis material
Gambar 23 Tampilan Antarmuka Material yang tersedia

36
Gambar 24 Tampilan Antarmuka Data Material
f. Tampilan Antarmuka Masukan Data Penyuplai

Antarmuka data penyuplai merupakan antarmuka yang digunakan untuk memasukan dan
menampilkan data penyuplai. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka data material
 Untuk menyimpan data-data penyuplai mesin, pahat, dan material yaitu berupa
data id penyuplai, nama, produk, alamat penyuplai, kategori penjualan, nomor
handpone, email, dan website.
 Untuk memubuat id penyuplai secara otomatis, dan
 Untuk menampilkan data-data penyuplai yang sudah tersimpan
Gambar 25 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai
37
g. Tampilan Antarmuka Klasifikasi Operator
Antarmuka data klasifikasi Operator merupakan Antarmuka yang digunakan untuk
mengklasifikasikan operator. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka klasifikasi operator
 Untuk memubuat id golongan operator berdasarkan lama bekerja,

 Untuk menetapkan gaji operator berdasarkan golongan,
 Untuk mengklasifkasikan operator dengan golongan yang berbeda, dan
 Untuk menampilkan data golongan, gaji, dan klasifikasi operator
(a) (b)
(c)
Gambar 26 Tampilan Antarmuka Klasifikasi Operator
2.
3.
1.
2.
3.
a.
38
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h. Tampilan Antarmuka Laporan Operasi

Antarmuka data Laporan Operator merupakan Antarmuka yang digunakan untuk
menampilkan data-data hasil pengoperasian. Adapun fungsi dari tampilan Antarmuka
laporan operator adalah sebagai berikut :
 untuk menampilkan id mesin, id operator, id pahat dan id material setiap mesin

beroperasi.
 untuk menampilkan durasi pemakain mesin dan pahat
 untuk menampilkan jam kerja operator
 untuk menampilkan berapa kali penggunaan mesin dan pahat serta berapa kali
operator mengoperasikan mesin.
Gambar 27 Tampilan Antarmuka Laporan Operasi
5. Perancangan Program Visual Basic

a. Program Komunikasi data dari Ms. Visual Basic dengan Ms. SQL Server
Program komunikasi data antara program dan database digunakan untuk menyimpan
data dari Visual Basic ke database dan menampilkan data yang tersimpan pada
database ke program. Program komunikasi ini terbagi atas 2 bagian. Bagain 1 untuk
39
mendeklarasikan komunikasi data Gambar 28, bagian 2 untuk memilih database yang
digunakan Gambar 29.
Gambar 28 Program Komunikasi data dari Ms. Visual Basic dengan Ms. SQL Server
Gambar 29 Program untuk memilih database
3.5.
40
3.6.
a.
b. Program Id Otomatis
Program id otomatis digunakan untuk membuat nama id berdasarkan jenis data ,tanggal,
dan urutan. Dengan program ini id akan berurutan dan mengurangi risiko kesalahan data.
Gambar 30 Program Id Otomatis
c. Program Menampilkan Data dari Database

Program menampilkan data dari database digunakan untuk menampilkan data yang telah
tersimpan pada database yang kemudian akan ditampilkan pada tampilan antarmuka pada
visual basic. Berikut adalah salah satu query untuk menampilakan data id mesin.
Gambar 31 Program menampilkan data dari database
d. Program Menyimpan Data ke Database

Program ini digunakan untuk menyimpan data dari visual basic ke database SQL Srver.
Data yang disimpan diperoleh dari pengisian secara manual pada kolom-kolom tampilan
antarmuka visual basic atau secara otomtis saat mesin dioperasian ke data. Berikut adalah
salah satu query untuk menyimpan data tipe mesin.
41
Gambar 32 Program Menyimpan data ke database
42
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL PENGUJIAN
Bab ini dibahas tentang pengujian program pemantauan operasi mesin router CNC meliputi
diagram alir pengujian, pengujian program, data pada database dan analisis.
4.
5.
6.
c.
1. Diagram Alir Pengujian
Dalam melakukan pengujian program pemantauan mesin router CNC, langkah yang
ditempuh dapat dilihat pada diagram dibawah ini :
Gambar 33 Diagram Alir Pengujian
2. Pengujian Program Pemantaun Operasi Mesin Router CNC

Pengujian program merupakan tahapan validasi untuk melihat apakah rancangan program
aplikasi bekerja dengan baik. Pengujian program pemantauan ini dilakukan dengan
menjalankan program pada Microsoft Visual Basic bersamaan dengan mengkoneksikannya
dengan microcontroller Arduino dan database pada Microsoft SQL Server. Pengujian yang
43
dilakukan yaitu pengujian konektivitas program dengan microcontroller, pengujian input data
dari program ke database dan menampilkannya kembali pada program, pengujian tampilan
indikator ketika data belum dipilih, dan pengujian input data otomatis setelah mesin
menyelesaikan program.
a. Pengujian Konektivitas Program Pemantaun Dengan Microcontroller

Pengujian konektivitas program pemantaun dengan microcontroller dilakukan untuk
memastikan bahwa program dapat digunakan untuk mengirim data pada microcontroller
untuk mengoperasikan mesin router cnc, ketika program pertama kali dijalankan program
belum terkoneksi dengan microcontroller maka komunikasi data antara program
pemantauan dengan database belum terjadi sehingga data id yang telah tersimpan belum
dapat ditampilkan, dan beberapa tombol tidak akan berfungsi. Tombol-tombol yang tidak
berfungsi ditandai dengan frame yang berwarna hitam yaitu tombol sub setting manual,
tombol sub input g-code, dan tombol setting otomatis. Tampilan awal program
pemantauan mesin router CNC Terlihat pada Gambar 34.
Gambar 34 Tampilan Awal Program Pemantauan Operasi Mesin Router CNC
Pengujian konektivitas antara program pemantaun dengan microcontroller dilakukan

dengan cara menghubungkan microcontroller dengan komputer melalui port USB
kemuadian menekan tombol buka jalur pada frame pilih data. Dalam pengujian terjadi
beberapa kondisi.
Apabila microcontroller belum terhubung dengan komputer atau nomor port yang dipilih
salah maka akan muncul notifikasi bahwa port yang dipilih salah seperti terlihat pada
Gambar 35.
44
Apabila microcontroller sudah terhubung dengan komputer maka data id yang tersimpan
pada database akan ditampilkan dan data id mesin, pahat, operator dan material dapat
dipilih seperti terlihat pada Gambar 36. Berdasarkan pengujian tersebut, tombol input
dapat berfungsi dengan baik.
Gambar 35 Tampilkan Ketika program belum terkoneksi dengan microcontroller
Gambar 36 Tampilkan Ketika program setelah terkoneksi dengan microcontroller
b. Pengujian Input Data Mesin

Pengujian Input Data Mesin bertujuan untuk memastikan bahwa program dapat
menyimpan data mesin dari program pemantauan ke database dan mengambil data dari
database ke program pemantauan. Pengujian ini dilakukan dengan memasukan data-data
mesin router CNC pada textbox yang sudah dibuat, kemudian menekan tombol simpan
jika data berhasil tersimpan maka data akan tampil pada database yang dibuat pada SQL
45
Server. Data yang tersimpan pada database akan ditampilkan kembali pada daftar data
mesin yang ada pada tampilan program. Aksi yang dilakukan pada pengujian ini dapat
terilahat pada Gambar 37 dan Gambar 38. Berdasarkan pengujian tersebut, input data
mesin dapat berfungsi dengan baik.
Gambar 37 Tampilan Antaramuka Data Mesin yang tersedia setelah terisi data
Gambar 38 Tampilan Masukan Data Tipe Mesin setelah terisi data
c. Pengujian Input Data Operator

Pengujian Input Data Operator bertujuan untuk memastikan bahwa program dapat
menyimpan data operator dari program pemantauan ke database dan mengambil data dari
mesin router CNC pada textbox yang sudah dibuat, kemudian menekan tombol simpan
46
operator yang ada pada tampilan program. Aksi yang dilakukan pada pengujian ini dapat
terilahat pada Gambar 39. Berdasarkan pengujian tersebut, input data mesin dapat
berfungsi dengan baik.
Gambar 39 Tampilan Antarmuka Data Operator setelah terisi data
d. Pengujian Input Data Pahat

Pengujian Input Data Pahat bertujuan untuk memastikan bahwa program dapat
menyimpan data pahat dari program pemantauan ke database dan mengambil data dari
pahat router CNC pada textbox yang sudah dibuat, kemudian menekan tombol simpan
pahat yang ada pada tampilan program. Aksi yang dilakukan pada pengujian ini dapat
terilahat pada Gambar 40. Berdasarkan pengujian tersebut, input data mesin dapat
berfungsi dengan baik.
47
Gambar 40 Tampilan Antarmuka Data Pahat yang tersedia setelah terisi data
Gambar 41 Tampilan Antarmuka Data Tipe Pahat setelah terisi data
e. Pengujian Input Data Material

Pengujian Input Data Material bertujuan untuk memastikan bahwa program dapat
menyimpan data material dari program pemantauan ke database dan mengambil data dari
material pada textbox yang sudah dibuat, kemudian menekan tombol simpan jika data
berhasil tersimpan maka data akan tampil pada database yang dibuat pada SQL Server.
Data yang tersimpan pada database akan ditampilkan kembali pada daftar data material
yang ada pada tampilan program. Aksi yang dilakukan pada pengujian ini dapat terilahat
pada Gambar 42. Berdasarkan pengujian tersebut, input data mesin dapat berfungsi
dengan baik.
48
Gambar 42 Tampilan Antarmuka Data Material yang tersedia setelah terisi data
Gambar 43 Tampilan Antarmuka Data Jenis Material setelah terisi data
f. Pengujian Input Data Penyuplai

Pengujian Input Data Penyuplai bertujuan untuk memastikan bahwa program dapat
menyimpan data penyuplai dari program pemantauan ke database dan mengambil data
dari database ke program pemantauan. Pengujian ini dilakukan dengan memasukan data-
data mesin router CNC pada textbox yang sudah dibuat, kemudian menekan tombol
simpan jika data berhasil tersimpan maka data akan tampil pada database yang dibuat
pada SQL Server. Data yang tersimpan pada database akan ditampilkan kembali pada
daftar data penyuplai yang ada pada tampilan program. Aksi yang dilakukan pada
pengujian ini dapat terilahat pada Gambar 44. Berdasarkan pengujian tersebut, input data
mesin dapat berfungsi dengan baik.
49
Gambar 44 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai setelah terisi data
g. Pengujian Input Data Klasifikasi Operator

Pengujian Input Data Klasifikasi Operator bertujuan untuk memastikan bahwa program
dapat menyimpan data klasifikasi operator dari program pemantauan ke database dan
mengambil data dari database ke program pemantauan. Pengujian ini dilakukan dengan
memasukan data-data klasifikasi operator pada textbox yang sudah dibuat, kemudian
menekan tombol simpan jika data berhasil tersimpan maka data akan tampil pada
database yang dibuat pada SQL Server. Data yang tersimpan pada database akan
ditampilkan kembali pada daftar data klasifikasi operator yang ada pada tampilan
program. Aksi yang dilakukan pada pengujian ini dapat terilahat pada Gambar 45.
Berdasarkan pengujian tersebut, input data mesin dapat berfungsi dengan baik.
Gambar 45 Tampilan Antarmuka Data Penyuplai setelah terisi data
h. Pengujian Indikator
50
Pengujian Indikator bertujuan untuk menujukan ketika program operasi dapat dilakukan
atau tidak. Ketika program terkoneksi dengan microcontroller maka komunikasi data
dengan database terhubung sehingga data id yang tersimpan dapat ditampilkan, namun
jika id data belum terpilih maka indikator berwarna merah dan akan tampil seperti pada
Gambar 46. Dasar warna kuning pada tombol menyatakan bahwa tombol tidak berfungsi.
Ketika program terkoneksi dengan microcontroller maka komunikasi data dengan
database terhubung sehingga data id yang tersimpan dapat ditampilkan, jika id data sudah
terpilih maka indikator berwarna hijau akan tampil seperti pada Gambar 47. Tombol
setting manual, input g-code dan setting otomatis berfungsi. Ketika program menjalankan
operasi maka tombol setting manual dan pilih data tidak dapat dilakukan. Tampilannya
dapat dilihat pada Gambar 48.
Gambar 46 Tampilkan Program terkoneksi microcontroller tetapi data belum terpilih
Gambar 47 Tampilkan Program sudah terkoneksi microcontroller dan data terpilih
51
Gambar 48 Tampilkan Ketika program sedang menjalankan operasi mesin
i. Pengujian Input Data Operasi Otomatis Setelah Mesin Selesai Beroperasi

Pengujian input data operasi otomatis setelah mesin selesai beroperasi bertujuan untuk
memastikan bahwa data yang telah terpilih saat mesin akan dioperasikan dapat tersimpan
secara otomatis setelah mesin selesai beroperasi, data yang tersimpan dipastikan akan
sama dengan dengan data yang telah terpilih.
Untuk melihat data keseluruhan operasi dapat melihat dari tampilan laporan data operasi,
data diperoleh dari data setiap mesin dioperasikan yang sebelumnya telah disimpan pada
database SQL Server. Dalam setiap pengoperasian data yang diperoleh berupa id mesin
yang digunakan, id pahat yang digunakan, id material yang digunakan, id operator yang
mengoperasikan mesin, tanggal pengoperasian, waktu mulai pengoperasian dan waktu
selesai pengoperasian.
Gambar 49 Tampilan Laporan Operasi

52
3. Tampilan data yang tersimpan pada Database Microsoft SQL Server
2014
Data-data yang dimasukan dari visual basic akan disimpan pada database SQL Server,
database pada SQL Server harus terhubung satu sama lain. Pada Gambar 41 terlihat tampilan
pada tabel operasi dimana terdapat data-data yang telah tersimpan pada database, data
tersebut merupakan data yang tersimpan selama mesin CNC dioperasikan. data yang disimpan
saat mesin mulai dioperasikan yaitu id operator, id mesin, id pahat, id material dan waktu
mesin mulai dioperasikan. Sementara data yang akan dimasukan setelah mesin dioperasikan
yaitu hanya data waktu mesin selesai dioperasikan. Jika data pada data waktu mesin selesai
dioperasikan bernilai NULL maka terjadi masalah saat mesin diopersikan dan program CNC
yang dimasukan belum selesai dijalankan.
Gambar 50 Tampilan data yang tersimpan pada Database Microsoft SQL Server 2014
4. Analisis Hasil Pengujian

Dari Hasil pengujian program pematuan mesin router CNC di laboratorium Teknik Mesin
Universitas Pasundan yang telah dilakukan mendapat beberapa hal yang dapat dianalisis.
Analisis hasil pengujian tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Program yang telah dibuat dapat diintegrasikan dengan program operasi mesin,
2. Program dapat terkoneksi dengan database dan dapat mengganti data tanpa merubah,
program secara manual,
3. Program dapat menyimpan data ke database,
4. Program dapat menampilkan data dari database, dan
53
5. Program dapat menampilkan indikator status pengoperasian program.
54
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Pada bab ini akan dibahas mengenai kesimpulan dan saran yang terkait dengan skripsi yang
berjudul Pembuatan Program Pemantauan Operasi Mesin Router CNC.
1. Kesimpulan
Hasil dari pengujian dan analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa Program
Pemantauan Operasi Mesin Router CNC pada Laoratorium Teknik Mesin Universkitas
Pasundan dapat berfungsi sesuai dengan yang diinginkan. Kesimpulan yang diperoleh dari
skripsi ini adalah sebagai berikut:
a. Program yang dibuat dapat mencatat riwayat pengoperasian mesin.

b. Program Pemantauan Operasi Mesin dapat diintegrasikan dengan program pengontrol
Mesin CNC
c. Data pengoperasian dapat dicatat setelah mesin selesai beroperasi
d. Program Pemantaun dapat terkoneksi dengan Database, dan dapat menyimpan dan
menampilkan data.
e. Pada tampilan antarmuka pada Visual Basic kondisi mesin dapat ditampilkan pada
indikator yang telah dibuat.
2. Saran
Pada skrispsi ini telah dilakukan pembuatan program pemantauan operasi mesin router CNC.
Data yang dipantau meliputi riwayat pengoperasian mesin seperti id mesin, id material, id
pahat, id operator, durasi pengoperasian, data tanggal pengoperasian, dan nama desain yang
dikerjakan dengan mesin yang bersangkutan.
Agar program pemantauan ini lebih bermanfaat, untuk penelitian berikutnya disarankan
program pemantaun ini meliputi data jam kerja motor, sehingga dapat dianalisis untuk
memperkirakan kapan perlu dilakukan perawatan atau penggantian motor beserta komponen
pendukungnya. Hal ini diharapkan dapat memenuhi harapan penggunanya untuk kemajuan
perusahaannya.
55
DAFTAR PUSTAKA
[1] C. B. Santoso, “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Produksi,” Teknois :

Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Sains, vol. 6, no. 2, hal. 73–83, 2019, doi:
10.36350/jbs.v6i2.42.
[2] Helmina dan H. Mulyono, “ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

INFORMASI PRODUKSI PADA PT. PUTRA SUMBER UTAMA TIMBER
(PSUT),” Jurnal Manajemen Sistem Informasi, vol. 2, no. 4, hal. 771–780, 2017.
[3] A. Noertjahyana, G. S. Budhi, dan H. Santoso, “Perancangan Dan Pembuatan Sistem

Informasi Produksi Dan Penentuan Harga Pokok Produksi Pada Perusahaan Vulkanisir
Ban Di Surabaya,” Jurnal Informatika, vol. 4, no. 2, hal. 50-56–56, 2003, doi:
10.9744/informatika.4.2.pp.50-56.
[4] A. Sidik, E. Tekat, B. Waluyo, dan S. Susilawati, “Perancangan Sistem Informasi

Manajemen Produksi di PT Aneka Paperindo Sejahtera,” Jurnal Sisfotek Global, vol. 8,
no. 2, hal. 8–13, 2018.
[5] M. Corps, Design, monitoring, and evaluation guidebook. Portland, USA, 2005.
[6] R. Gunawan, “Sistem Monitoring Penggunaan Mesin Berbasis Jaringan Mqtt Di Pt

Sinar Terang Logamjaya,” 2019, [Daring]. Tersedia pada:
http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/40940.
[7] R. Hartono, Sri Raharno, dan A. M. Nurman Y, “Pengembangan Program Pengendali

Mesin CNC-TU 2A,” Jurnal INFOMATEK FT UNPAS Bandung, vol. 14, no. 2, hal.
107–118, 2012.
[8] O. Topan, “Mesin CNC,” RiderSystem, 2011.

http://www.rider-system.net/2011/10/mesin-cnc.html#:~:text=Mesin perkakas CNC
dilengkapi dengan,software load program) yang sesuai. (diakses Nov 20, 2020).
[9] A. KHUZAENI, FAKULTAS TEKNIK, dan UNIVERSITAS PANCASAKTI,

“MANFAAT MESIN CNC UNTUK KEBAIKAN MANUSIA,” TEGAL, 2015.
[10] R. Hartono, Sugiharto, dan B. Tarigan, “Pengendalian Motor Penggerak Mekanisme

Penggerak Pahat Mesin Router Nc Pada Arah Sumbu X , Sumbu Y, dan Sumbu Z
56
Secara Serempak,” SEMINAR NASIONAL MESIN DAN INDUSTRI XI 2017, no. April,
hal. 27–29, 2017.
[11] D. Wang, “Rutadora CNC 1325 untuk Madera Y Sao Roque,” Alibaba.com.
https://s.alicdn.com/@sc01/kf/HTB1BM_Um3MPMeJjy1Xdq6ysrXXaZ/220308709/
HTB1BM_Um3MPMeJjy1Xdq6ysrXXaZ.jpg (diakses Des 18, 2020).
[12] Lela, “Perbandingan Antara MESIN CNC ROUTER Dengan MANUAL Dalam Seni
Ukir,” Deprintz, 2018. https://blog.deprintz.com/perbandingan-antara-mesin-cnc-
router-dengan-manual-dalam-seni-ukir/ (diakses Des 18, 2020).
[13] Deprintz, “Perbedaan Mesin Laser Cutting Engraving dan Mesin CNC Router,” 2014.
https://deprintz.com/news/19/Beda-Mesin-Laser-Cutting-dengan-Mesin-CNC-Router
(diakses Des 17, 2020).
[14] “Pengertian Database dan Keuntungannya: Konsep, Komponen, serta Contoh

Aplikasinya,” Pengerian Apapun, 2017.
https://www.pengertianku.net/2017/04/pengertian-database-dan-keuntungannya.html
(diakses Feb 01, 2020).
[15] J. Enterprise, Step by step MS SQL Server. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2018.
[16] J. Enterprise, Trik cepat menguasai MS SQL server 2014. Jakarta: Elex Media
Komputindo, 2015.
[17] M. Abdurrohman Alhafidz, “Kelebihan dan kekurangan Microsoft SQL Server,”

IDMETAFORA, 2017. https://idmetafora.com/news/read/739/Kelebihan-dan-
kekurangan-Microsoft-SQL-Server.html (diakses Jan 22, 2021).
[18] Garry, “CREATING A DATABASE IN SQL SERVER EXPRESS 2014,” ACC

Automation, 2017. https://accautomation.ca/creating-a-database-in-sql-server-express-
2014/ (diakses Nov 02, 2020).
[19] E. Purwanto, Pemograman Visual dengan Visual Basic 6.0. Surakarta: Duta Publishing
Indonesia, 2012.
[20] Ellina dan Universitas Pendidikan Indonesia, “Pengenalan visual basic 6.0,” Visual
Basic Module, hal. 1–5, 2007, [Daring]. Tersedia pada:
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._KURIKULUM_DAN_TEK._PENDIDIKAN/
57
197511162008012-ELLINA_RIENOVITA/Pengajaran/
Database_Management_System_%28DBMS%29/VBmoduleEllina.pdf.
[21] A. Rizki, “Mengenal Visual Basic 6.0,” HARIANJA UNIKS, 2015. Download Program
Visual Basic 6.0 Enterprise Edition Full Version (diakses Nov 23, 2020).
[22] H. Suprijono dan D. K. Wijaya, “Optimasi Permesinan CNC Router untuk Proses
Cutting Material Kayu Mahoni Menggunakan Mata Pahat End Mill 3mm Tungsten
Carbide,” Jurnal Teknik Industri, vol. 10, no. 3, hal. 227–239, 2020, [Daring]. Tersedia
pada: https://trijurnal.lemlit.trisakti.ac.id/tekin/article/view/8408.
[23] A. Destiarini, “SISTEM MONITORING DAN EVALUASI KINERJA MESIN CNC

DI DEPARTEMEN MACHINING PT . DIRGANTARA INDINESIA,” Jurnal Ilmiah
Komputer dan Informatika (KOMPUTA), hal. 1–6, 2014.
[24] M. Amala dan S. Widyanto, “Pengembangan Perangkat Lunak Sistem Operasi Mesin
Milling Cnc Trainer,” Jurnal Teknik Mesin, vol. 2, no. 3, hal. 204–210, 2014.
[25] G. Sebastian, H. Khoswanto, Thiang, dan Universitas Kristen/Program Studi Teknik

Elektro, “PEMBUATAN MESIN CNC (COMPUTER NUMERICAL CONTROL)
DENGAN MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA UNTUK MENCETAK PCB,”
Jurnal Teknik Elektro, vol. 11, no. 1, hal. 1–6, 2018, doi: 10.9744/jte.11.1.1-6.
[26] I. Syukran Harrizal, Syafri, dan A. Prayitno, “Rancang Bangun Sistem Kontrol Mesin
CNC Milling 3 Axis Menggunakan Close Loop System,” Jom Fteknik, vol. 4, hal. 1,
2017.
[27] M. R. Pahlevi, Syafri, dan A. Susilawati, “Perencanaan Cad Cam Mesin Cnc Milling
Router 3 Axis Dengan Perangkat Lunak Mastercam,” Jurnal Teknik Mesin, vol. 4, no.
2, hal. 1–7, 2017.
[28] Surinto, “Rancang Bangun Mesin Cnc Milling 5 Axis Berbasis Microcontroller Mach 3
Breakout Board Dan Microstep Motor Driver Controller Tb6600,” SURINTO, 2020.
“Rancang Bangun Mesin CNC Milling 5 Axis Berbasis Microcontroller Mach 3
Breakout Board Dan Microstep Motor Driver Controller TB6600,” hal. 130, 2020.
[29] R. Hartono, Sri Raharno, dan A. M. Nurman Y, “Pengembangan Program Pengendali

Mesin CNC-TU 2A,” Jurnal INFOMATEK FT UNPAS Bandung, vol. 14, no. 2, hal.
107–118, 2012.
58
[30] M. R. Pahlevi, Syafri, dan A. Susilawati, “Perencanaan Cad Cam Mesin Cnc Milling
Router 3 Axis Dengan Perangkat Lunak Mastercam,” Jurnal Teknik Mesin, vol. 4, no.
2, hal. 1–7, 2017.
59
LAMPIRAN
LAMPIRAN I. PROGRAM KONEKSI DATABASE
Public sConnectionString As String
Public RSDM1 As New ADODB.Recordset 'DATA MESIN
Public RSDM2 As New ADODB.Recordset
Public RSDOp1 As New ADODB.Recordset 'DATA OPERATOR
Public RSDOp2 As New ADODB.Recordset
Public RSMS_PS As ADODB.Recordset
Public RSOP_MS As ADODB.Recordset
Public RSDP1 As ADODB.Recordset 'DATA PAHAT
Public RSDP2 As ADODB.Recordset
Public RSPH_MS As ADODB.Recordset
Public RSDMt1 As ADODB.Recordset 'DATA MATERIAL
Public RSDMt2 As ADODB.Recordset
Public RSMT_MS As ADODB.Recordset
Public RSP As ADODB.Recordset 'koneksi data PENYUPLAI
Public RSdtGol As New ADODB.Recordset
Public RSdtGaji As New ADODB.Recordset 'Data
Public RSdtKlas As New ADODB.Recordset '
Public RSLapP1 As ADODB.Recordset
Public RSLAP1 As ADODB.Recordset 'konksi data laporan
Public RSLAP2 As ADODB.Recordset
Public RSOPR As ADODB.Recordset
Public RSMST As ADODB.Recordset
Public Koneksi As New ADODB.Connection
'Public cmd As New ADODB.Command
'Public Rs As New ADODB.Recordset
'Public result As String
Public servers As String
Public namadb As String
Public user As String
Public password As String
Public Sub BukaDB_Lokal() ' Koneksi dengan pilihan Server menggunakan textbox
Set Koneksi = New ADODB.Connection
Set RSDM1 = New ADODB.Recordset 'DATA MESIN
Set RSDM2 = New ADODB.Recordset
Set RSDOp1 = New ADODB.Recordset 'DATA OPERATOR
Set RSDOp2 = New ADODB.Recordset
Set RSMS_PS = New ADODB.Recordset
Set RSDOp4 = New ADODB.Recordset
Set RSOP_MS = New ADODB.Recordset
Set RSDP1 = New ADODB.Recordset 'DATA PAHAT
Set RSDP2 = New ADODB.Recordset
60
Set RSDMt1 = New ADODB.Recordset 'DATA MATERIAL
Set RSDMt2 = New ADODB.Recordset
Set RSPH_MS = New ADODB.Recordset
Set RSMT_MS = New ADODB.Recordset
Set RSP = New ADODB.Recordset 'Penyuplai
Set RSdtGol = New ADODB.Recordset
Set RSdtGaji = New ADODB.Recordset
Set RSdtKlas = New ADODB.Recordset
Set RSLapP1 = New ADODB.Recordset
Set RSLAP1 = New ADODB.Recordset
Set RSOPR = New ADODB.Recordset
Set RSMST = New ADODB.Recordset
servers = KoneksiDB.txtServer + "\SQLEXPRESS"

namadb = KoneksiDB.txtDB
user = KoneksiDB.txtUser
password = KoneksiDB.txtPswd
If Koneksi.State = adStateOpen Then Koneksi.Close
sConnectionString = "PROVIDER = MSDASQL;driver={SQL Server};database=" & namadb & ";server="
& servers & ";uid=" & user & ";pwd=" & password & ";"
Koneksi.ConnectionString = sConnectionString
Koneksi.Open
End Sub
61
LAMPIRAN II. PROGRAM DATA MESIN
Dim harga As String
'SIMPAN DATA MESIN YANG DIGUNAKAN
Private Sub cmdSimpan1_Click()
Call BukaDB_Lokal
If Text1 = "" Or Text2 = "" Or Combo1 = "" Or Combo2 = "" Then
MsgBox "Data Belum Lengkap", vbInformation, "Pemberitahuan"
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into dtMesin (mesin_id, tipeMesin_id, tgl_beli, harga, penyuplai_id) values " & _
"('" & Text1 & "','" & Combo1 & "','" & DTPicker1 & "','" & harga & "', '" & Combo2 & "')"
Koneksi.Execute sql
MsgBox "Data Berhasil Ditambah", vbInformation, "Pemberitahuan"
KondisiAwal1
Tampilkan_tipeMesin_id
Tampilkan_penyuplai_id
End If
End Sub
'MENYIMPAN DATA TIPE MESIN

Call BukaDB_Lokal
If Text3 = "" Or Text4 = "" Or Text5 = "" Or Text6 = "" Or Text7 = "" Or Text8 = "" Or Text9 = ""
Or Text10 = "" Or Text11 = "" Then
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into tipeMesin (tipeMesin_id, merek ,tipe,panjang_area_kerja, " & _
"lebar_area_kerja, tinggi_area_kerja, pwr_spindel, kecepatan_max, tegangan) values " & _
"('" & Text3 & "','" & Text4 & "','" & Text5 & "','" & Text6 & "','" & Text7 & "' " & _
",'" & Text8 & "','" & Text9 & "','" & Text10 & "','" & Text11 & "')"
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal2
Unload Me
End If
End Sub
'KODE OTOMATIS ID MESIN

Private Sub Combo1_Click()
Call BukaDB_Lokal
On Error Resume Next
RSDM1.Open ("select * from dtMesin Where mesin_id In(Select Max(mesin_id)From
dtMesin)Order By mesin_id Desc"), Koneksi
RSDM1.Requery
Dim Urutan As String * 14
Dim hitung As Long
Dim c As String
c = Mid(RSDM1!mesin_id, 4, 6)
With RSDM1
If .EOF Then
Urutan = "MS-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
If c <> Format(Date, "yymmdd") Then
Urutan = "MS-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
62
Else
hitung = Mid(!mesin_id, 11, 3) + 1
Urutan = "MS-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + Right("000" & hitung, 3)
End If
End If
Text1 = Urutan
End With
End Sub
Private Sub KondisiAwal1()
Combo1.Clear
Combo2.Clear
Text1 = ""
Text2 = ""
harga = ""
End Sub
Text3 = ""
Text4 = ""
Text5 = ""
Text6 = ""
Text7 = ""
Text8 = ""
Text9 = ""
Text10 = ""
Text11 = ""
End Sub
Private Sub Text2_GotFocus()

Text2.Text = harga
End Sub
Private Sub Text2_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If Not (KeyAscii >= Asc("0") And KeyAscii <= Asc("9") Or KeyAscii = vbKeyBack Or KeyAscii =
vbKeyReturn) Then KeyAscii = 0
End Sub
Private Sub Text2_LostFocus()
harga = Text2.Text 'Menyimpan harga sebenarnya
Text2.Text = Format(Val(Text2.Text), "Rp ###,###.#0")
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
63
End Sub
End Sub
Private Sub Form_Load()
frmMesin.Height = 8400
frmMesin.Width = 5050
Call BukaDB_Lokal
Tampilkan_tipeMesin_id
dt_Mesin
tp_Mesin
DTPicker1.Value = Now
Text1.Enabled = False
End Sub
Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
Koneksi.Close
harga = ""
End Sub
'MENGISI ID TIPE MESIN
Private Sub nama_tipeMesin()
Or Text11 = "" Then
Else
Text3 = Text4 + " " + Text5 + " " + "(" + Text6 + "x" + Text7 + ")"
End If
End Sub
'MENAMPILKAN DATA MESIN YANG DIGUNAKAN
Private Sub dt_Mesin()
RSDM2.Open "select * From dtMesin", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSDM2.DataSource
DataGrid1.Columns(0).Width = 1500
DataGrid1.Columns(0).Caption = "ID MESIN"
DataGrid1.Columns(1).Caption = "TIPE MESIN"
DataGrid1.Columns(2).Caption = "PEMEBELIAN"
DataGrid1.Columns(3).Caption = "HARGA"
DataGrid1.Columns(4).Caption = "PENYUPLAI"
End Sub
'MENAMPILKAN DATA TIPE MESIN
Private Sub tp_Mesin()
RSDM3.Open "select*From tipeMesin", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid2.DataSource = RSDM3.DataSource
64
DataGrid2.Columns(0).Caption = "ID TIPE MESIN"
DataGrid2.Columns(1).Caption = "MEREK"
DataGrid2.Columns(2).Caption = "TIPE MESIN"
DataGrid2.Columns(3).Caption = "P (mm)"
DataGrid2.Columns(4).Caption = "L (mm)"
DataGrid2.Columns(5).Caption = "T (mm)"
DataGrid2.Columns(6).Caption = "P (Watt)"
DataGrid2.Columns(7).Caption = "Put (rpm)"
DataGrid2.Columns(8).Caption = "V (V)"
End Sub
'MENAMPILKAN ID TIPE MESIN
Private Sub Tampilkan_tipeMesin_id()
RSDM4.Open "select tipeMesin_id from tipeMesin group by tipeMesin_id ", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSDM4.RecordCount
Combo1.AddItem RSDM4!tipeMesin_id
RSDM4.MoveNext
Next i
End Sub
'MENAMPILKAN ID PENYUPLAI
Private Sub Tampilkan_penyuplai_id()
RSP.Open "select penyuplai_id from dtPenyuplai where produk like '%mesin%' group by
penyuplai_id", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSP.RecordCount
Combo2.AddItem RSP!PENYUPLAI_ID
RSP.MoveNext
Next i
End Sub
Private Sub timer1_timer()
nama_tipeMesin
End Sub
Private Sub Command2_Click()
If Command2.Caption = ">" Then
Command2.Caption = "<"
Else: Command2.Caption = ">"
End If
End Sub
65
LAMPIRAN III. PROGRAM DATA OPERATOR
Private Sub Kode_Otomatis()
Call BukaDB_Lokal
RSDOp1.Open ("select * from dtOperator Where operator_id In(Select Max(operator_id)From
dtOperator)Order By operator_id Desc"), Koneksi
RSDOp1.Requery
Dim hitung As Long
Dim c As String
c = Mid(RSDOp1!operator_id, 4, 6)
With RSDOp1
If .EOF Then
Urutan = "OP-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
Urutan = "OP-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
hitung = Mid(!operator_id, 11, 3) + 1
Urutan = "OP-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + Right("000" & hitung, 3)
End If
End If
Text1 = Urutan
End With
End Sub

alamat.Show
OPERATOR.Hide
End Sub
Private Sub KondisiAwal()
Text1 = ""
Text2 = ""
Text3 = ""
Text4 = ""
Text5 = ""
Text6 = ""
Text7 = ""
Text8 = ""
Text9 = ""
Text10 = ""
Text11 = ""
Text12 = ""
Text13 = ""
Combo1.AddItem "Laki-laki"
Combo1.AddItem "Perempuan"
'Command2.Caption = "BATAL"
End Sub
frmOperator.Height = 8600
frmOperator.Width = 5900
Call BukaDB_Lokal
Kode_Otomatis
KondisiAwal
66
dtOPR
End Sub
Or Text9 = "" Or Text10 = "" Or Text11 = "" Or Text12 = "" Or Text13 = "" Then
MsgBox "Data Belum Lengkap"
Else
Call BukaDB_Lokal
Simpan_DataOperator
Simpan_Alamat
Combo1.Clear
KondisiAwal
MsgBox "Data DiSimpan"
End If
End Sub
Private Sub Simpan_DataOperator()
Dim sql As String
Dim tgl_lhr As String
Dim tgl_masuk As Date
tgl_lhr = DTPicker1
tgl_lhr = Format$(tgl_lhr, "dd-MM-yyyy")
tgl_masuk = Now
sql = "insert into dtOperator(operator_id, nama, tempat_lahir, tanggal_lahir, jenis_kelamin,
tanggalMasuk) values " & _
"('" & Text1 & "', '" & Text2 & "', '" & Text3 & "', '" & tgl_lhr & "', '" & Combo1 & "', '" &
tgl_masuk & "')"
Koneksi.Execute sql
End Sub
Private Sub Simpan_Alamat()
Dim kdk As String
Dim tgl_mulai As Date
tgl_mulai = Now
kdk = "insert into
alamatOperator(operator_id,Jalan,RT,RW,DSN,DESA,KEC,KAB,PROV,KODE_POS,tanggal_mulai)
values ('" & Text1 & "', '" & Text5 & "', '" & Text6 & "', '" & Text7 & "','" & Text8 & "', '" & Text9 &
"', '" & Text10 & "', '" & Text11 & "', '" & Text12 & "', '" & Text13 & "','" & tgl_mulai & "')"
Koneksi.Execute kdk
End Sub

Text6.MaxLength = 1
End Sub
Text7.MaxLength = 1
End Sub
Text13.MaxLength = 5
End Sub
Text4.MaxLength = 8
67
End Sub
Private Sub Text2_Change()
Call Kode_Otomatis
End Sub
Private Sub Text4_Change()
If Len(Text13) = 5 Then
Else
MsgBox "Harus diisi 5 angka"
End If
End Sub
Private Sub dtOPR()
RSDOp2.Open "select ROW_NUMBER() over (order by tanggalMasuk asc) AS NO, a.operator_id
as 'ID OPERATOR'," & _
"nama AS NAMA, (tempat_lahir + ', '+ tanggal_lahir) AS 'TEMPAT, TANGGAL LAHIR', (jalan +',
RT/RW: '+rt+'/'+rw +', Dusun '+ DSN +', Desa '" & _
"+ DESA+', Kec. ' + KEC +', Kab. ' + KAB + ', ' + PROV +', ' + kode_pos) as
ALAMAT,gol_operator AS GOLONGAN " & _
"from dtOperator a left join alamatOperator c on a.operator_id=c.operator_id " & _
"LEFT JOIN klasOperator D ON D.operator_id=A.operator_id WHERE D.tanggal_selesai IS
NULL", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSDOp2.DataSource
DataGrid1.Columns(2).WrapText = True
End Sub
End If
End Sub
68
LAMPIRAN IV. PROGRAM DATA PAHAT
Dim harga As String
Call BukaDB_Lokal
RSDP1.Open ("select * from dtPahat Where Pahat_id In(Select Max(pahat_id)From dtPahat)Order
By Pahat_id Desc"), Koneksi
RSDP1.Requery
Dim hitung As Long
Dim c As String
c = Mid(RSDP1!pahat_id, 4, 6)
With RSDP1
If .EOF Then
Urutan = "PH-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
Urutan = "PH-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
hitung = Mid(!pahat_id, 11, 3) + 1
Urutan = "PH-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + Right("000" & hitung, 3)
End If
End If
Text1 = Urutan
End With
End Sub
Combo1.Clear
Combo2.Clear
Text1 = ""
Text2 = ""
harga = ""
End Sub
Text3 = ""
Text4 = ""
Text5 = ""
Text6 = ""
Text7 = ""
Text8 = ""
Text9 = ""
Text10 = ""
End Sub
Call BukaDB_Lokal
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into dtPahat (pahat_id, tipePahat_id, tgl_beli, harga, penyuplai_id) values " & _
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal1
69
Tampilkan_tipePahat_id
End If
End Sub
'MENYIMPAN DATA TIPE PAHAT
Call BukaDB_Lokal
Or Text10 = "" Then
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into tipePahat (tipePahat_id, merek, tipe, material, diameter," & _
" sudut, panjang_alur, panjang_total) values " & _
"('" & Text3 & "','" & Text4 & "','" & Text5 & "','" & Text6 & "','" & Text7 & "' " & _
",'" & Text8 & "','" & Text9 & "','" & Text10 & "')"
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal2
End If
End Sub

frmPahat.Width = 16000
frmPahat.Height = 8600
End If
End Sub

harga = ""
End Sub

Text2.Text = harga
End Sub
End Sub
End Sub

End Sub
End Sub
70
End Sub
End Sub
Private Sub simpan_tanggal()
Dim TambahPahat As String
TambahPahat = "Insert Into Pahat values ('" & Text1 & "','" & Text2 & "','" & Text3 & "','" & Text4
& "','" & Text5 & "','" & Text6 & "','" & Text7 & "','" & Text8 & "','" & Text9 & "','" & Combo1 & "')"
Koneksi.Execute TambahPahat
KondisiAwal
End Sub
Call BukaDB_Lokal
Tampilkan_tipePahat_id
End Sub
Private Sub dt_Pahat()
RSDP2.Open "select*From dtPahat", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSDP2.DataSource
DataGrid1.Columns(0).Caption = "ID PAHAT"
DataGrid1.Columns(1).Caption = "TIPE PAHAT"
DataGrid1.Columns(2).Caption = "PEMEBELIAN"
DataGrid1.Columns(3).Caption = "HARGA"
DataGrid1.Columns(4).Caption = "PENYUPLAI"
End Sub
Private Sub tp_Pahat()
RSDP3.Open "select*From tipePahat", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid2.DataSource = RSDP3.DataSource
DataGrid2.Columns(0).Caption = "ID TIPE PAHAT"
DataGrid2.Columns(1).Caption = "MEREK"
DataGrid2.Columns(2).Caption = "TIPE PAHAT"
71
DataGrid2.Columns(3).Caption = "MATERIAL"
DataGrid2.Columns(4).Caption = "D,Tip (mm)"
DataGrid2.Columns(5).Caption = "Sudut"
DataGrid2.Columns(6).Caption = "P.A (mm)"
DataGrid2.Columns(7).Caption = "P.T (mm)"
DataGrid2.Columns(4).Alignment = dbgCenter
End Sub
Private Sub nama_tipePahat()
If Text4 = "" Or Text5 = "" Or Text6 = "" Or Text7 = "" Or Text8 = "" Or Text9 = "" Then
Else
Text3 = Text4 + " " + Text5 + " " + " " + Text6 + "(" + Text7 + "," + Text8 + "," + Text9 + ")"
End If
End Sub
Private Sub Tampilkan_tipePahat_id()
RSDP4.Open "select tipepahat_id from tipepahat group by tipepahat_id ", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSDP4.RecordCount
Combo1.AddItem RSDP4!tipepahat_id
RSDP4.MoveNext
Next i
End Sub
RSP.Open "select penyuplai_id from dtPenyuplai where produk like '%pahat%' group by
penyuplai_id ", Koneksi, 1, 3
RSP.MoveNext
Next i
End Sub

Call BukaDB_Lokal
nama_tipePahat
dt_Pahat
tp_Pahat
End Sub
72
LAMPIRAN V. PROGRAM DATA MATERIAL
Dim harga As String
Call BukaDB_Lokal
Dim tanggal As String
tanggal = Format(DTPicker, "dd-MM-yyyy")
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into dtMaterial (Material_id, jnsMaterial_id, tgl_beli, harga, penyuplai_id) values " &
_
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal1
Tampilkan_jnsMaterial_id
dt_Material
End If
End Sub
'MENYIMPAN DATA TIPE MESIN

Call BukaDB_Lokal
If Text3 = "" Or Combo3 = "" Or Text4 = "" Or Text5 = "" Or Text6 = "" Then
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into jnsMaterial (jnsMaterial_id, jenis , tebal, panjang,lebar) values " & _
"('" & Text3 & "','" & Combo3 & "','" & Text4 & "','" & Text5 & "','" & Text6 & "')"
On Error GoTo 1
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal2
Tampilkan_jenisMat
jns_Material
GoTo 2
End If
1: MsgBox "Data Sudah ada ", vbInformation, "Pemberitahuan"
KondisiAwal2
Tampilkan_jenisMat
2:
End Sub
'KODE OTOMATIS ID MATERIAL
Call BukaDB_Lokal
RSDMt1.Open ("select * from dtMaterial Where Material_id In(Select Max(Material_id)From
dtMaterial)Order By Material_id Desc"), Koneksi
RSDMt1.Requery
Dim hitung As Long
Dim c As String
c = Mid(RSDMt1!material_id, 4, 6)
With RSDMt1
73
If .EOF Then
Urutan = "MT-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
Urutan = "MT-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
hitung = Mid(!material_id, 11, 3) + 1
Urutan = "MT-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + Right("000" & hitung, 3)
End If
End If
Text1 = Urutan
End With
End Sub
Combo1.Clear
Combo2.Clear
Text1 = ""
Text2 = ""
harga = ""
End Sub
Text3 = ""
Text4 = ""
Text5 = ""
Text6 = ""
Combo3.Clear
End Sub
Text2.Text = harga
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
End Sub
74
End Sub
End Sub
frmMaterial.Height = 8400
frmMaterial.Width = 5050
Call BukaDB_Lokal
Tampilkan_jnsMaterial_id
Tampilkan_jenisMat
dt_Material
jns_Material
End Sub
Koneksi.Close
harga = ""
End Sub
Private Sub nama_jnsMaterial()
If Text4 = "" Or Text5 = "" Or Text6 = "" Then
Else
Text3 = Combo3 + " " + "(" + Text5 + "x" + Text6 + ", t," + Text4 + ")"
End If
End Sub
Private Sub dt_Material()
RSDMt2.Open "select*From dtMaterial", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSDMt2.DataSource
End Sub
Private Sub jns_Material()
RSDMt3.Open "select*From jnsMaterial", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid2.DataSource = RSDMt3.DataSource
End Sub
Private Sub Tampilkan_jnsMaterial_id()
RSDMt4.Open "select jnsMaterial_id from jnsMaterial group by jnsMaterial_id ", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSDMt4.RecordCount
Combo1.AddItem RSDMt4!jnsMaterial_id
RSDMt4.MoveNext
Next i
End Sub
RSP.Open "select penyuplai_id from dtPenyuplai where produk like '%material%' group by
penyuplai_id", Koneksi, 1, 3
RSP.MoveNext
Next i
75
End Sub
Private Sub Tampilkan_jenisMat()
RSDMt5.Open "select jenis from jnsMaterial group by jenis", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSDMt5.RecordCount
Combo3.AddItem RSDMt5!jenis
RSDMt5.MoveNext
Next i
End Sub
nama_jnsMaterial
End Sub
'zoom in - zoom out
End If
End Sub
76
LAMPIRAN VI. PROGRAM DATA PENYUPLAI
Dim produk As String
Dim kategori As String
Private Sub cmdSimpan_Click()
Dim alamat As String
alamat = Text3 + ", " + Text4 + ", " + Text5 + ", " + Text6
Call BukaDB_Lokal
Or Text8 = "" Or Text9 = "" Or produk = "" Or kategori = "" Then
MsgBox "Data Belum Lengkap"
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into dtPenyuplai ( penyuplai_id, nama, produk, alamat, kategori, No_HP, email,
link) values " & _
"('" & Text1 & "','" & Text2 & "','" & produk & "','" & alamat & "','" & kategori & "','" & Text7 &
"','" & Text8 & "','" & Text9 & "')"
Koneksi.Execute sql
KondisiAwal
End If
End Sub
Private Sub Text()
Call BukaDB_Lokal
RSP.Open ("select * from Penyuplai Where penyuplai_id In(Select Max(penyuplai_id)From
Penyuplai)Order By penyuplai_id Desc"), Koneksi
RSP.Requery
Dim hitung As Long
Dim c As String
c = Mid(RSP!PENYUPLAI_ID, 4, 6)
With RSP
If .EOF Then
Urutan = "TK-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
Urutan = "TK-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + "001"
Text1 = Urutan
Else
hitung = Mid(!PENYUPLAI_ID, 11, 3) + 1
Urutan = "TK-" + Format(Date, "yymmdd") + "-" + Right("000" & hitung, 3)
End If
End If
Text1 = Urutan
End With
End Sub
Private Sub KondisiAwal()
Text1 = ""
Text2 = ""
Text3 = ""
Text4 = ""
Text5 = ""
End Sub
77
frmPenyuplai.Width = 16000
frmPenyuplai.Height = 8400
End If
End Sub

If KeyAscii = 13 Then
Environment.NewLine
End If
End Sub

Text7.MaxLength = 12
End Sub
Call BukaDB_Lokal
KondisiAwal
dt_Penyuplai
End Sub
Koneksi.Close
End Sub
Private Sub isi_idPenyplai()
If Text2 = "" Or Text4 = "" Then
Text1 = ""
Else
Text1 = Text2 + " " + "(" + Text4 + ")"
End If
End Sub
Private Sub isi_produk()
If Check1.Value = 1 Then
Dim produkA As String
produkA = Check1.Caption
End If
Dim produkB As String
produkB = Check2.Caption
End If
Dim produkC As String
produkC = Check3.Caption
End If
If Check1.Value = 1 And Check2.Value = 1 And Check3.Value = 1 Then '111
produk = produkA + ", " + produkB + ", " + produkC
End If
produk = produkA + ", " + produkB
End If
78
produk = produkB + ", " + produkC
End If
produk = produkA + ", " + produkC
End If
produk = produkA
End If
produk = produkB
End If
produk = produkC
End If
End Sub
Private Sub isi_kategori()
Dim kategoriA As String
kategoriA = Check4.Caption
End If
Dim kategoriB As String
kategoriB = Check5.Caption
End If
If Check4.Value = 1 And Check5.Value = 1 Then '11
kategori = kategoriA + ", " + kategoriB
End If
kategori = kategoriA
End If
kategori = kategoriB
End If
End Sub
Call BukaDB_Lokal
isi_kategori
isi_produk
isi_idPenyplai
End Sub
Private Sub dt_Penyuplai()
RSP.Open "SELECT ROW_NUMBER() over (order by penyuplai_id asc) AS NO, " & _
"penyuplai_id, produk, alamat, kategori, No_HP, Email, link From dtPenyuplai", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSP.DataSource
79
DataGrid1.Columns(1).Caption = "NAMA PENYUPLAI"
DataGrid1.Columns(2).Caption = "PRODUK"
DataGrid1.Columns(3).Caption = "ALAMAT"
DataGrid1.Columns(4).Caption = "TOKO"
DataGrid1.Columns(5).Caption = "No. HP"
DataGrid1.Columns(6).Caption = "Email"
DataGrid1.Columns(7).Caption = "Link"
End Sub
80
LAMPIRAN VII. PROGRAM DATA KLASIFIKASI OPERATOR
Dim gajiOpr As String
'SIMPAN DATA GOLONGAN OPERATOR
Private Sub cmdSimpan_Click()
Call BukaDB_Lokal
If Text2 = "" Or Combo1 = "" Then
Else
Dim sql As String
sql = "Insert Into golOperator (gol_Operator, nama, lamaKerja) values " & _
"('" & Text1 & "','" & Text2 & "','" & Combo1 & "')"
Koneksi.Execute sql
Text1 = ""
Text2 = ""
Combo1 = ""
'Unload Me
End If
End Sub
Private Sub cmdTetapkan1_Click()
Call BukaDB_Lokal
Dim tgl As Date
tgl = Now
If Text4 = "" Or Combo2 = "" Then
Else
Dim sql As String
Dim SQL_UP As String
sql = "Insert Into gajiOperator (gol_Operator, gaji_perjam, tanggal_mulai) values " & _
"('" & Combo2 & "','" & gajiOpr & "','" & tgl & "')"
SQL_UP = " update gajiOperator set tanggal_selesai = '" & tgl & "' Where tanggal_selesai Is Null
and gol_operator = '" & Combo2 & "'"
Koneksi.Execute SQL_UP
Koneksi.Execute sql
Text4 = ""
dataGajiOperator
'Unload Me
End If
End Sub
Private Sub cmdTetapkan2_Click()
Call BukaDB_Lokal
Dim tgl As Date
tgl = Now
If Combo3 = "" Or Combo4 = "" Then
Else
Dim sql As String
Dim SQL_UP As String
sql = "Insert Into klasOperator (operator_id,gol_Operator, tanggal_mulai) values " & _
"('" & Combo3 & "','" & Combo4 & "','" & tgl & "')"
SQL_UP = " update klasOperator set tanggal_selesai = '" & tgl & "' Where tanggal_selesai Is
Null and operator_id = '" & Combo3 & "'"
Koneksi.Execute SQL_UP
Koneksi.Execute sql
dataKlasOperator
81
'Unload Me
End If
End Sub
Private Sub Tampilkan_operator_id()
RSDOp4.Open "select operator_id from dtoperator group by operator_id ", Koneksi, 1, 3
For i = 1 To RSDOp4.RecordCount
Combo3.AddItem RSDOp4!operator_id
RSDOp4.MoveNext
Next i
End Sub
Private Sub Tampilkan_golOperator_id()
RSP.Open "select gol_Operator from golOperator group by gol_operator", Koneksi, 1, 3
Combo2.AddItem RSP!gol_operator
Combo4.AddItem RSP!gol_operator
RSP.MoveNext
Next i
End Sub
Private Sub dataOperator()
RSdtGol.Open "select ROW_NUMBER() over (order by nama asc) AS NO,gol_operator As
GOLONGAN, lamakerja as 'LAMA BEKERJA' From golOperator", Koneksi, 1, 3
Set DataGrid3.DataSource = RSdtGol.DataSource
End Sub
Private Sub dataGajiOperator()
RSdtGaji.Open "select ROW_NUMBER() over (order by gol_operator asc) AS NO,gol_operator As
GOLONGAN, gaji_perjam 'GAJI PERJAM' from gajiOperator where tanggal_selesai is Null",
Koneksi, 1, 3
Set DataGrid2.DataSource = RSdtGaji.DataSource
End Sub
Private Sub dataKlasOperator()
RSdtKlas.Open "select ROW_NUMBER() over (order by gol_operator asc) AS NO,operator_id As
'ID OPERATOR',gol_operator As GOLONGAN from klasOperator where tanggal_selesai is Null ",
Koneksi, 1, 3
Set DataGrid1.DataSource = RSdtKlas.DataSource
End Sub
Call BukaDB_Lokal
Tampilkan_operator_id
Tampilkan_golOperator_id
dataOperator
dataGajiOperator
dataKlasOperator
End Sub
Private Sub id_golOperator()

If Text2 = "" Then
Else
82
Text1.Text = "Golongan " + Text2
End If
End Sub

Koneksi.Close
End Sub
Text4.Text = gajiOpr
End Sub
End Sub
gajiOpr = Text4.Text
Text4.Text = Format(Val(Text4.Text), "Rp, ###,###.#0")
End Sub

Call BukaDB_Lokal
id_golOperator
End Sub
83
LAMPIRAN VIII. PROGRAM DATA LAPORAN OPERASI
Call BukaDB_Lokal
Dim TMulai As String
Dim TSelesai As String
RSLAP7.CursorLocation = adUseClient
TMulai = DTPicker1.Value
TSelesai = DTPicker2.Value
TMulai = Format$(TMulai, "yyyy-MM-dd")
TSelesai = Format$(TSelesai, "yyyy-MM-dd")
RSLAP7.Open "SELECT ROW_NUMBER() over (order by waktu_mulai desc) AS NO," & _
"CASE WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Sunday' THEN 'MINGGU'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Monday' THEN 'SENIN'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Tuesday' THEN 'SELASA'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Wednesday' THEN 'RABU'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Thursday' THEN 'KAMIS'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Friday' THEN 'JUMAT'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Saturday' THEN 'SABTU' END [HARI]," & _
"CONVERT(varchar, waktu_mulai,106)as TANGGAL," & _
"FORMAT (waktu_mulai, 'hh:mm:ss') As WAKTU," & _
"operasi_id, mesin_id, operator_id,pahat_id, material_id, " & _
"CONVERT(VARCHAR, DATEADD(MS, DATEDIFF(MS,waktu_mulai,waktu_selesai), 0), 108)
as DURASI," & _
"g_code from dtOperasi where CAST(waktu_mulai AS date) BETWEEN '" & TMulai & "' AND '"
& TSelesai & "' order by waktu_mulai desc", Koneksi, adOpenDynamic, adLockOptimistic
Set DataGrid1.DataSource = RSLAP7.DataSource
DataGrid1.Columns(4).Caption = "ID OPERASI"
DataGrid1.Columns(6).Caption = "ID OPERATOR"
DataGrid1.Columns(8).Caption = "ID MATERIAL"
DataGrid1.Columns(10).Caption = "NAMA FILE G-CODE"
End Sub

Call BukaDB_Lokal
Dim f As DataGrid
RSLAP1.Open "SELECT ROW_NUMBER() over (order by waktu_mulai desc) AS NO," & _
"CASE WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Sunday' THEN 'MINGGU'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Monday' THEN 'SENIN'" & _
84
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Tuesday' THEN 'SELASA'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Wednesday' THEN 'RABU'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Thursday' THEN 'KAMIS'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Friday' THEN 'JUMAT'" & _
"WHEN DATENAME(dw,waktu_mulai) = 'Saturday' THEN 'SABTU' END [HARI]," & _
"CONVERT(varchar, waktu_mulai,106)as TANGGAL," & _
"FORMAT (waktu_mulai, 'hh:mm:ss') As WAKTU," & _
"operasi_id, mesin_id, operator_id,pahat_id, material_id, " & _
"CONVERT(VARCHAR, DATEADD(MS, DATEDIFF(MS,waktu_mulai,waktu_selesai), 0), 108)
as DURASI," & _
"g_code from dtOperasi order by waktu_mulai desc", Koneksi, adOpenDynamic, adLockOptimistic
RSLAP2.Open "select ROW_NUMBER() over (order by MESIN_ID desc) AS
NO,mesin_id,COUNT(mesin_id) AS Total,SUM(dateDIFF(HOUR, waktu_mulai,waktu_selesai)) as
jam_kerja from dtOperasi GROUP BY mesin_id order BY SUM((dateDIFF(HOUR,
waktu_mulai,waktu_selesai))) desc", Koneksi, adOpenDynamic, adLockOptimistic
RSLAP3.Open "select operator_id,COUNT(operator_id) AS Total,SUM(dateDIFF(HOUR,
waktu_mulai,waktu_selesai)) as jam_kerja from dtOperasi GROUP BY operator_id order BY
SUM((dateDIFF(HOUR, waktu_mulai,waktu_selesai))) desc", Koneksi, adOpenDynamic,
adLockOptimistic
RSLAP4.Open "select pahat_id,COUNT(pahat_id) AS Total,SUM(dateDIFF(HOUR,
waktu_mulai,waktu_selesai)) as jam_kerja from dtOperasi GROUP BY pahat_id order BY
adLockOptimistic
RSLAP5.Open "select material_id,COUNT(material_id) AS Total,SUM(dateDIFF(HOUR,
waktu_mulai,waktu_selesai)) as jam_kerja from dtOperasi GROUP BY material_id order BY
adLockOptimistic
'RSLAP.Open "select mesin_id,total from(SELECT TOP 2 COUNT(mesin_id) AS Total, mesin_id

From operasi GROUP BY mesin_id ORDER BY Total DESC) AS A", Koneksi, adOpenDynamic,
adLockOptimistic
'RSLAP.Open "SELECT operator_id, DURASI FROM(SELECT TOP 3 SUM(durasi) AS DURASI,
operator_id From operasi GROUP BY operator_id ORDER BY durasi DESC) AS A;", Koneksi,
adOpenDynamic, adLockOptimistic
'RSLAP.Open "SELECT count(pahat_id) as total, pahat_id From OPERASI GROUP BY pahat_id",
Koneksi, adOpenDynamic, adLockOptimistic
'Set DataGrid1.DataSource = RSLAP.DataSource
Set MSChart1.DataSource = RSLAP1.DataSource
DataGrid1.Columns(4).Caption = "ID OPERASI"
85
DataGrid1.Columns(6).Caption = "ID OPERATOR"
DataGrid1.Columns(8).Caption = "ID MATERIAL"
DataGrid1.Columns(10).Caption = "NAMA FILE G-CODE"
'MSChart1.Column = 1
'MSChart1.ColumnLabel = RSLAP!mesin_id
'MSChart1.Data = DataGrid1.Columns(1)
'MSChart1.SeriesColumn = C1
'Text1.Text = DataGrid1.Columns(1)
'.Fields(1)
'MSChart1.Data = RSLAP
'MSChart1.RowCount = 2
'MSChart1.Column = 4
'MSChart1.Data = RSLAP!MESIN_ID
End Sub
'where mesin_id = '" & Combo1 & "'
86

Laporan Skripsi - Ridwan Dwi Sukma - 163030062 - Teknik Mesin

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Skripsi - Ridwan Dwi Sukma - 163030062 - Teknik Mesin

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN

OPERASI MESIN ROUTER CNC

PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Ridwan Dwi Sukma

Nomor Pokok Mahasiswa : 163030062

Program Studi : Teknik Mesin FT UNPAS

Dengan ini menyatakan bahwa:

4. Naskah laporan skripsi bukan hasil plagiarism.

Bandung, Juli 2021

Ridwan Dwi Sukma

Nama : Ridwan Dwi Sukma

Program Studi : Teknik Mesin FT UNPAS

Jenis Karya : Skripsi

Menyatakan bahwa sebagai pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, saya

PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN OPERASI MESIN ROUTER CNC

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Bandung, Juli 2021

Ridwan Dwi Sukma

PEMBUATAN PROGRAM PEMANTAUAN

Nama : Ridwan Dwi Sukma

Dr.Ir. Rachmad Hartono, M.T

Dr. Ir. Bambang Ariantara, M.T

Assalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakaatuh

Wassalamu’alaikum Warrahmatullah Wabarakaatuh.

Bandung, Juli 2021

Gambar 1 Mesin Router CNC [11].............................................................................................8

Tabel 1 Spesifikasi Hardware Minimum Untuk Instalasi SQL Server....................................15

LAMPIRAN I. PROGRAM KONEKSI DATABASE...........................................................54

a. Bagaimana membuat program pemantauan yang dapat diintegrasikan dengan

g. Mengetahui penyuplai mesin, kebutuhan material dan pahat.

BAB II STUDI LITERATUR

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL PENGUJIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

1) Kejelasan tujuan dan hasil yang dicapai dari monitoring,

c. Efektifitas Sistem Monitoring

 Sederhana dan mudah dimengerti.

d. Tujuan Sistem Monitoring

1) Memastikan suatu proses dilakukan sesuai prosedur yang berlaku, proses

e. Ruang Lingkup Sistem Monitoring

Gambar 2 Hasil dari Ukiran Mesin Router CNC [12]

a. Manfaat Penggunaan Database

1) Kecepatan dalam membaca data.

c. Contoh Aplikasi Database

4. Microsoft SQL Server

Gambar 3 Aplikasi Microsoft SQL Server [17]

Tabel 1 Spesifikasi Hardware Minimum Untuk Instalasi SQL Server

Tabel 2 Spesifikasi Software Minimum Untuk Instalasi SQL Server

Sofware Kebutuhan Minimum

Windows Server 2008 64-bit

.Net Framework .Net 3.5 SPI

Internet Sofware Internet Explorer 7.0

 Columnstore Indexes merupakan ﬁtur baru yang dirancang untuk

Gambar 4 Login Microsoft SQL Server 2014 [18]

Visual Basic merupakan even-driven, artinya program menunggu pengguna melakukan

Gambar 5 Tampilan awal Visual Basic 6.0 [21]

Gambar 7 Bentuk Form pada Visual Basic 6.0 [19]

2. Model Data Pembuatan Program Pemantauan Operasi Mesin Router

a. Kelompok Tabel Mesin

Gambar 11 Kelompok Tabel Mesin

b. Kelompok Tabel Operator

d. Kelompok Tabel Material

Gambar 14 Tabel jnsMaterial

[1] C. B. Santoso, “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Produksi,” Teknois :