LAPORAN
KULIAH KERJA PRAKTIK
Diajukan untuk memenuhi mata kuliah KKP pada Program Diploma Tiga (D.III)
Kuliah Kerja Praktik ini telah disetujui untuk dinilai pada Tahun Akademik
(2016)
Kelas 12.5A.01
()
KATA PENGANTAR
Sistem Informasi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Berbasis Web Pada
BPK RI Tahun 2016". yang merupakan salah satu syarat kelulusan mata Kuliah
laporan ini, penulis telah banyak menerima bimbingan, pengarahan, petunjuk dan
saran, serta fasilitas yang membantu hingga akhir dari penulisan laporan ini. Untuk
itu penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang
terhormat:
Informatika.
3. Ibu Esty Purwaningsih, M.Kom selaku Dosen Penasehat Akademik yang telah
pihak yang membantu, meskipun dalam laporan ini masih banyak kekurangannya.
Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun tetap penulis harapkan.
Jakarta, Desember 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Daftar Isi............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR SIMBOL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Umum
ketepatan arus data yang akan diolah menjadi suatu informasi yang berguna bagi
para pemakai. Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil sangat menunjang
sering kita temui di berbagai sektor kehidupan, bahkan banyak perusahaan yang
menggunakan sistem komputer sebagai alat bantu untuk mempercepat kinerja SDM
yang ada. Biaya penggunaan teknologi yang besar akan berbanding lurus dengan
tujuan perusahaan.
kapasitas besar. Terlebih sistem penerimaan informasi yang berkaitan dengan input
dari pihak luar, seperti sistem informasi penerimaan pegawai. Kecepatan akses pun
pegawai seperti ini. Pembuatan Web memberikan andil besar sebagai media
tergerak untuk mengikuti arus teknologi yang ada. Penulis mendapatkan kesempatan
riset di Badan Pemeriksa Keuangan RI biro IT sub bagian Program. Walapun sudah
menggunakan website tetap saja belum cukup maksimal sehingga perlu adanya
berjudul “Analisa Sistem Informasi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Berbasis
A. Maksud
Maksud dari penulisan laporan Kuliah Kerja Praktek (KKP) yang berjudul
“Analisa Sistem Informasi Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Berbasis Web
1. Agar penulis dapat menerapkan ilmu yang di dapat dan mempraktekkan pada
2. Mengembangkan opini penulis untuk selalu percaya diri dengan kemampuan diri
B. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan Kuliah Kerja Praktek ini adalah sebagai salah satu
syarat untuk memenuhi nilai mata kuliah kerja praktek pada Semester Lima untuk
untuk penyusunan Laporan kuliah kerja praktek. Tehnik pengumpulan data yang
1. Studi Kepustakaan
Untuk melihat masalah secara mendalam yang berkaitan dengan Kuliah Kerja
Praktek ini, maka penulis mencoba melakukan studi kepustakaan, yaitu dengan
2. Observasi
melihat objek penelitian, yaitu salah satunya dengan mengamati langsung proses
pembuatan web penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) BPK RI Tahun
2016.
3. Wawancara (Interview)
Wawancara adalah tehnik pengumpulan data dengan melakukan proses tanya
jawab, dalam hal ini dilakukan dengan pihak yang bertanggung jawab dalam
Dalam penulisan makalah ini penulis hanya membatasi ruang lingkup sistem
LANDASAN TEORI
sendiri banyak dipelajari dan dianalisa. Sistem terbentuk karena adanya kebutuhan
yang ingin dicapai dari suatu proses yang ada. Para ahli sistem informasi
Menurut Fatta (2007:3) “Sistem adalah suatu kumpulan atau himpunan dari
unsur atau variabel-variabel yang saling teroganisasi, saling berinteraksi dan saling
satu unit dengan unit-unit lainnya yang saling berhubungan satu sama lainnya dan
tidak dapat dipisahkan serta menuju satu kesatuan dalam rangka mencapai tujuan
mengandung dua konotasi, yaitu (1) benda atau entitas, dan (2) proses atau metode.
dengan sistem lain. Klasifikasi menurut Paryati dan Yosef Murya Kusuma Ardhana
(2008:5) adalah:
ketergantungan ide, dan tidak dapat diidentifikasikan secara nyata, tetapi dapat
berinteraksi satu sama lain secara fisik serta dapat diidentifikasikan secara nyata
Sistem buatan manusia yaitu sistem yang telah dirancang oleh manusia dengan
Sistem pasti yaitu sistem dimana operasi-operasi input dan output yang terjadi di
Sistem tertutup adalah dimana proses yang terjadi tidak mengalami pertukaran
Sistem terbuka adalah sistem yang mengalami pertukaran energi, materi atau
Sistem yang input dan prosesnya dapat didefinisikan, tetapi output yang
dihasilkan tidak dapat ditentukan dengan pasti karena selalu ada sedikit
10. Sistem yang Secara Relatif Tertutup Tapi Tidak Tertutup (Relatively Closed
System)
Sistem yang tertutup tapi tidak tertutup sama sekali untuk menerima pengaruh
Sesuatu yang bertugas menjembatani satu bagian dengan bagian lain, dan
3. Batas (boundary)
Sesuatu yang membedakan antara satu sistem dengan sistem atau sistem-sistem
lain.
4. Lingkungan (environment)
Segala sesuatu yang berada di luar sistem dan dapat bersifat menguntungkan
5. Masukan (input)
Sesuatu yang merupakan bahan untuk diolah atau diproses oleh sistem.
menampilkannya.
7. Keluaran (output)
Berbagai macam bentuk hasil atau produk yang dikeluarkan dari pengolahan.
8. Tujuan (goal/objective)
Sesuatu atau keadaan yang ingin dicapai oleh sistem, baik dalam jangka pendek
bermanfaat untuk para pengambil keputusan atau manajer dalam rangka mencapai
mengemukakan bahwa “Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu
bentuk yang berguna bagi penerimanya dan memiliki nilai bagi pengambil keputusan
dimana data yang merupakan masukan akan diolah di dalam suatu sistem untuk
menghasilkan keluaran berupa informasi. Sistem yang berupa proses ini disebut
ini terjadi tergantung adanya kesesuaian antara pemakai infomasi dengan kebutuhan
1. Relevansi
Informasi disediakan atau disajikan untuk digunakan. Oleh karena itu, informasi
yang bernilai tinggi adalah yang relevan dengan kebutuhan, yaitu untuk apa
Informasi akan bernilai semakin tinggi, jika tersaji secara lengkap dalam
sistematis, tentu tidak akan banyak artinya. Demikian bila informasi itu hanya
3. Kebenaran
Informasi berasal dari data, dan data adalah fakta. Informasi yang bernilai tinggi
adalah informasi yang benar-benar berasalah dari fakta, bukan opini atau ilusi.
4. Terukur
Informasi berasalah dari data atau hasil pengukuran dan pencatatan terhadapat
fakta. Jadi, informasi yang jika dilacak kembali kepada datanya, data tersebut
5. Kearutan
Informasi berasal dari data atau hasil pengukuran dan pencatatan terhadap fakta.
Oleh karena itu kecermatan dalam mengukur dan mencatat fakta akan
6. Kejelasan
Informasi dapat disajikan dalam berbagai bentuk teks, tabel, grafik, chart, dan
lain-lain. Namun apapun bentuk yang dipilih, yang penting adalah menjadikan
memahaminya.
7. Keluwesan
8. Ketepatan Waktu
Informasi yang baik adalah informasi yang disajikan tepatpada saat dibutuhkan.
Informasi yang terlambat datang menjadi informasi basi yang tidak ada lagi
nilainya.
yaitu web, yang merupakan layanan terpenting internet. Dewasa ini, fasilitas web
animasi, foto, suara dan video. Menurut Budi dkk (2007:145) Web secara fisik
adalah kumpulan komputer pribadi, web browser, koneksi ISP, komputer server,
router dan switch yang digunakan untuk mengalirkan informasi dan menjadi wahana
2. Web portal
Web yang berisi kumpulan link, search engine, dan informasi. Contoh: yahoo
dan AOL.
3. Web perusahaan
4. Web pribadi
client, sedangkan komputer yang diakses disebut server. Ketika kita ingin
1. Masukkan alamat web yang dituju pada web browser. Alamat web dikenal
2.2.1 Diagran Alir Data (DAD) atau DFD (Data Flow Diagram)
BAB III
3.1 Umum
Pasal 23 ayat (5) UUD Tahun 1945 menetapkan bahwa untuk memeriksa
Sumber: www.bpkri.go.id
sementara dikota Magelang. Pada waktu itu Badan Pemeriksa Keuangan hanya
mempunyai 9 orang pegawai dan sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan pertama
suratnya tanggal 12 April 1947 No.94-1 telah mengumumkan kepada semua instansi
Rekenkamer (Badan Pemeriksa Keuangan Hindia Belanda), yaitu ICW dan IAR.
Pemeriksa Keuangan sesuai pasal 23 ayat (5) UUD Tahun 1945; Ketuanya diwakili
alat perlengkapan negara RIS, sebagai Ketua diangkat R. Soerasno mulai tanggal 31
Sumber: www.bpkri.go.id
Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1950, maka Dewan Pengawas Keuangan RIS
yang berada di Bogor sejak tanggal 1 Oktober 1950 digabung dengan Badan
Arta, dan di dalam Ketetapan MPRS No. 11/MPRS/1960 serta resolusi MPRS No.
Badan Pemeriksa Keuangan, sehingga dapat menjadi alat kontrol yang efektif. Untuk
mencapai tujuan itu maka pada tanggal 12 Oktober 1963, Pemerintah telah
(LN No. 195 Tahun 1963) yang kemudian diganti dengan Undang-Undang (PERPU)
yang antara lain menetapkan bahwa Presiden, sebagai Pemimpin Besar Revolusi
RI dikembalikan pada posisi dan fungsi semula sebagai Lembaga Tinggi Negara.
Sehingga UU yang mendasari tugas BPK RI perlu diubah dan akhirnya baru
direalisasikan pada Tahun 1973 dengan UU No. 5 Tahun 1973 Tentang Badan
Pemeriksa Keuangan.
Dalam era Reformasi sekarang ini, Badan Pemeriksa Keuangan telah
Untuk lebih memantapkan tugas BPK RI, ketentuan yang mengatur BPK RI
dalam UUD Tahun 1945 telah diamandemen. Sebelum amandemen, BPK RI hanya
diatur dalam satu ayat (pasal 23 ayat 5). Kemudian dalam Perubahan Ketiga UUD
1945 dikembangkan menjadi satu bab tersendiri (Bab VIII A) dengan tiga pasal
Keuangan Negara
Dr. H. Harry Azhar Azis, M.A. Drs. Sapto Amal Damandari, Ak., C.P.A., C.A.
ANGGOTA I BPK RI ANGGOTA II BPK RI ANGGOTA III BPK RI
Dr. Agung Firman Sampurna, Dr. Agus Joko Pramono, Prof. Dr. Eddy Mulyadi
BPK Wewenang
tanggung jawab
keuangan negara
secara umum
bersama dengan
Wakil Ketua;
o tugas dan wewenang
yang berkaitan
dengan kelembagaan
BPK;
o hubungan
kelembagaan dalam
negeri;
o pembinaan
pemeriksaan
investigatif bersama
dan
o pembinaan tugas
Direktorat Utama
Perencanaan,
Evaluasi, dan
Pengembangan
Pemeriksaan
Keuangan Negara
bersama dengan
Wakil Ketua.
2 Wakil Ketua Melaksanakan: Pelaksana BPK dan para pemangku
tanggung jawab
keuangan negara
secara umum
bersama dengan
Ketua;
o pembinaan tugas
Sekretariat Jenderal,
Direktorat Utama
Pembinaan dan
Pengembangan
Hukum Pemeriksaan
Keuangan Negara,
dan Inspektorat
Utama;
o proses Majelis
Tuntutan
Perbendaharaan;
o pembinaan
pemeriksaan
investigatif bersama
o pembinaan tugas
Direktorat Utama
Perencanaan,
Evaluasi, dan
Pengembangan
Pemeriksaan
Keuangan Negara
bersama dengan
Ketua.
pemeriksaan Keamanan;
Prov/Kab/Kota);
pemeriksaan Perekonomian;
o Bank Indonesia;
Transaksi Keuangan;
Pemerintah; dan
investigatif Informatika;
o Kementerian Pendayagunaan Aparatur
o Kementerian Pemberdayaan
Pendidikan Tinggi;
Teknologi;
Nasional;
Bencana;
Berencana Nasional;
Pembangunan;
Kemayoran;
o Ombudsman RI;
pemeriksaan Kehutanan;
Sidoarjo;
pemeriksaan
Pemerintah Provinsi, Kabupaten,
investigatif
Kota, dan Badan Usaha Milik Daerah
o Provinsi Aceh;
o Provinsi Riau;
o Provinsi Jambi;
o Provinsi Bengkulu;
o Provinsi Lampung;
o Provinsi Banten;
o Provinsi DI Yogyakarta;
o melaksanakan Ketenagakerjaan);
keuangan daerah;
Pemerintah Provinsi, Kabupaten,
dan
Kota, dan Badan Usaha Milik Daerah
o memberikan
di Wilayah II, yang terdiri atas:
pengarahan
o Provinsi Gorontalo;
o Provinsi Maluku;
o Provinsi Papua;
pemeriksaan Negara;
Asahan;
akan mendapatkan password yang akan dipergunakan untuk melakukan login. Data
BPK mengunduh data file pendaftaran dari Menpan. Pelamar melakukan login
administrasi akan di masukan ke dalam data file Pelamar. Pelamar mengunci profil
menggunakan data file Pelamar. Admin CPNS BPK menandai Pelamar yang lolos
tahap administrasi dan menyimpannya kedalam data file Administrasi_lolos. BPK
mengumumkan daftar pelamar yang lolos tahap Administrasi dan tanggal Tes
Kompetensi Dasar.
Calon pegawai tahap 1 yang lolos tahap Administrasi login (NIK dan
password) untuk mengisi kuisioner 1. Kuisioner 1 berasal dari file kuisioner_1 dan
kuisioner yang telah terisi akan tersimpan ke dalam file capeg_kuisioner1. Lalu calon
pegawai tahap 1 akan mengikuti ujian TKD yang diambil dari file TKD_soal, lalu
disimpan kedalam data file capeg_TKD. BPK melakukan tahap penyeleksian dan
Admin CPNS BPK menandai calon pegawai tahap 1 yang lolos TKD dan
Calon pegawai tahap 2 yang lolos tahap TKD melakukan login (Nik dan password)
dan mengisi kuisioner 2. Kuisioner 2 berasal dari data file kuisioner_2 dan yang
terisi akan tersimpan ke dalam file capeg_kuisioner2. Lalu pelamar akan mengikuti
ujian TKB yang berasal dari file TKB_soal, dan TKB yang telah terisi akan
tersimpan ke dalam file capeg_TKB. BPK menyeleksi calon pegawai tahap 2 dan
Admin CPNS BPK menandai pelamar yang lolos TKB dan menyimpannya kedalam
data file TKB_lolos. BPK mengumumkan daftar pelamar yang lolos tahap TKB dan
6. Prosedur Pemberkasan
Pelamar yang lolos tahap TKB melakukan login (Nik dan password) dan
mengisi kuisioner 3 yang berasal dari file kuisioner_3 dan akan tersimpan ke dalam
Sarjana (asli), salinan ijazah tanpa legalisir (SMA, SMP, SD), Salinan ijazah sarjana
(legalisir), surat keterangan sehat, Fotocopy SKCK, fotocopy akte kelahiran, materai
6000 10 lembar, kartu kuning, fas photo berwarna (4x6) 2 lembar, hitam putih(3x4) 8
3.7.1 Umum
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
A. Biodata Mahasiswa
N.I.M : 12146563
Alamat Lengkap : Jl. Pangkalan, Rt. 002 Rw. 04, No. 24, Pondok
089653879130
3. Anggota Paskibraka
D. Biodata Mahasiswa
N.I.M : 12146687
087870566162
Abdel Herone
DAFTAR PUSTAKA
Al, Hanif Fatta. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Untuk Keuangan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi Offset.
Hartono, Bambang. 2013. Sistem Informasi Manajemen Berbasis Komputer. Jakarta:
PT. Rineka Cipta.
Jimmy, Chr, L. Gaol. 2008. Sistem Informasi Manajemen Pemahaman dan Aplikasi.
Jakarta: Grasindo.
Oetomo, Budi Sutedjo Dharma, esther Wibowo, Eddy Hartono dan Samuel
Prakoso.2007. Pengantar Teknologi Informasi Internet Konsep dan Aplikasi.
Yogyakarta: C.V Andi Offset.
Paryati, dan Yosef Murya Kusuma Ardhana. 2008. Sistem Informasi: Hacking, E-
Businness, Teknologi. Yogyakarta: Ardana Media.