Anda di halaman 1dari 5

24

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian


3.1.1 Lokasi Penelitian
PT Timah Tbk Unit Produksi Laut Bangka (UPLB) berada di Kecamatan
Belinyu, Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung. Lokasi penambangan
bijih timah yang dilakukan oleh BWD Kundur I berada di titik koordinat -1º 34’
8.297” LS dan 105º 24’ 9.007” BT Laut Penganak wilayah Kabupaten Bangka
Barat, Kecamatan Parittiga.
Waktu perjalanan yang ditempuh dari kantor UPLB ke lokasi penambangan
yang berada di wilayah Laut Penganak dapat ditempuh dengan waktu ± 2 jam.
Lokasi Operasi BWD Kundur I ditempuh dengan menggunakan kapal pompong
dari dermaga Penganak Parittiga dengan waktu ± 30 menit. Peta lokasi penelitian
dapat dilihat pada Gambar 3.1.

Gambar 3.1 Peta Lokasi Penelitian


26

3.1.2 Waktu Penelitian


Waktu yang dilaksanakan untuk melakukan penelitian ini dimulai 21 Juni -
13 juli 2018 dimana waktu kegiatan dimulai dari orientasi lapangan, pengamatan
lapangan, pengumpulan data lapangan, pengolahan data lapangan, hingga
presentasi hasil penelitian kepada perusahaan.
Tabel 3.1 Jadwal kegiatan kerja lapangan

Minggu ke-
No. Kegiatan
1 2 3 4
1. Orientasi Lapangan    
2. Pengamatan Lapangan    
3. Pengumpulan Data Lapangan    
4. Penyusunan Laporan dan Presentasi      

3.2 Alat dan Bahan Penelitian


Pada penelitian dalam menganalisa variabel dari saringan putar di BWD
Kundur I PT Timah Tbk Laut Penganak, Parittiga-Jebus, maka diperlukan alat
serta bahan sebagai berikut:
1. Data kecepatan putaran, diameter, dan sudut saringan putar di BWD Kundur I.
2. Kamera
3. Peralatan APD.

3.3 Langkah-Langkah Penelitian


3.3.1 Studi Literatur
Tahapan ini digunakan untuk mengumpulkan sumber-sumber informasi
yang terkait dengan kondisi perusahaan tempat penelitian, seperti ; sejarah
perusahaan, struktur organisasi, data koordinat daerah penelitian, statigrafi, dll.
Studi literatur dilakukan di Unit Produksi Laut Bangka PT Timah Tbk., dengan
mempelajari literatur-literatur yang berkaitan dengan segala aktivitas
penambangan yang ada di BWD serta data-data dan referensi-referensi yang
menjadi acuan dalam penyusunan ini.
27

3.3.2 Pengamatan Lapangan


Pengamatan lapangan merupakan tahapan awal dari kegiatan penelitian.
Tahapan ini bertujuan untuk mengorientasikan wilayah penelitian serta menjadi
tahapan yang penting dalam perumusan masalah yang akan diangkat dalam
penelitian. Pengamatan lapangan sangat penting dilakukan sebagai penentu arah
dari langkah-langkah penelitian lainnya agar dapat terlaksana dengan baik.
3.3.3 Pengumpulan Data dan Validasi Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan mencatat semua
hal yang diamati di BWD pada saat pengamatan lapangan sebagai data primer dan
data-data pendukung lainnya sebagai data sekunder, maupun informasi yang
didapatkan dari diskusi dengan pihak-pihak terkait. Teknik validasi data yang
digunakan dalam proses pengambilan data yaitu mencocokan data primer yang
telah diambil dengan data perusahaan pada saat proses pekerjaan berlangsung

3.4 Pengolahan Data


Pengolahan data yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan data
primer dan data sekunder. Data primer merupakan data yang diambil langsung
oleh pengamat pada saat berada di lokasi penelitian, sedangkan data sekunder
merupakan data yang didapatkan melalui media perantara atau secara tidak
langsung yang berupa buku, catatan, bukti yang telah ada, atau arsip perusahaan
baik yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan secara umum. Data
sekunder yang menunjang penelitian ini antara lain:
1. Blok Rencana Kerja BWD Kundur I
2. .
Pada tahap ini dilakukan pengolahan data yang diperoleh dengan melakukan
perhitungan sesuai dengan teori dari literatur. Pada pengolahan data, pertama yang
dilakukan adalah menghitung persentase pemindahan tanah dengan menggunakan
rumus efisiensi volumetrik pada Persamaan 2.4. Dalam penelitian ini juga
diperlukan luas areal efektif dalam saringan putar yang dihitung menggunakan
Persamaan 2.3 berdasarkan data primer penelitian yang dilakukan dilapangan dan
menghitung produktivitas dari saringan putar menggunakan Persamaan 2.4.
28

3.5 Analisis Data


Analisa data yang dilakukan dengan cara menganalisis data yang telah
diolah berdasarkan data primer dan data sekunder yang telah dikumpulkan dengan
cara memadukan data primer dan data sekunder yang saling berkaitan. Untuk
proses analisa data dengan cara menganalisis data laju pemindahan tanah secara
aktual di lapangan yang mempengaruhi kinerja dari saringan putar.

3.6 Metode Penulisan


Bagan alir dari metode penelitian pada (Gambar 3.2). Penelitian ini
mengkaji tentang faktor yang mempengaruhi laju pemindahan tanah di BWD
Kundur 1 Unit Produksi Laut Bangka (UPLB), dimulai dari studi literatur,
observasi lapangan, sampai dengan pengambilan data primer dan sekunder yang
akan diolah dan didapat pembahasan yang menghasilkan kesimpulan dan saran.
29

Mulai

Studi
Observasi
Literatur

Identifikasi Masalah
Belum tercapainya target produksi yang telah direncanakan perusahaan
berdasarkan laju pemindahan tanah (LPT) aktual saringan putar
dikarenakan beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja saringan putar
pada kapal Bucket Wheel Dredge (BWD) Kundur 1 adalah variabel proses
saringan putar itu sendiri terutama pada variabel tidak tetap.

Rumusan Masalah

Pengamatan dan Pengumpulan Data

Data Sekunder :
Data Primer
1. Kecepatan putar Peta Blok Rencana Kerja
Data LPT bulan juni 2018
Spesifikasi Alat

Pengolahan Data
1. Menganalisis faktor yang mempengaruhi kinerja saringan putar.
2. Menghitung produktivitas aktual pada saringan putar.
3. Mengatur variabel kecepatan putaran dari saringan putar berdasarkan
target laju pemindahan tanah BWD bulan juni 2018 .

Hasil Dan Pembahasan


1. Variabel proses saringan putar kapal BWD Kundur 1
2. Produktivitas aktual saringan putar
3. Setting kecepatan putaran saringan putar optimal

Kesimpulan

Selesai

Gambar 3.2 Diagram alir penelitian

Anda mungkin juga menyukai