Anda di halaman 1dari 8

KUNJUNGAN INDUSTRI

(Mengulik Kesuksesan Pabrik Sari Roti)


A. PENDAHULUAN
1. Dasar Pemikiran
Dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan
teknologi saat ini, tuntutan terhadap metode pengajaran, pendidikan
dan materinya juga meningkat. Untuk itu, jurusan APHP SMK
Negeri 3 Madiun, sebagai lembaga akademis yang berorientasi pada
ilmu pengetahuan dan teknologi, menetapkan kurikulum berbasis
kompetensi yang dinamis depgan mengakomodasi perkembangan
yang ada, dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk
melakukan kegiatan yang memungkinkan siswa untuk melihat
langsung bidang kerja yang ada dan melihat langsung aplikasi
penerapan ilmu yang didapat di sekolah dengan yang digunakan di
Industri yaitu dengan kegiatan Kunjungan Industri.
Didalam kegiatan kunjungan industri tersebut siswa tidak
hanya melalui proses pendidikan akademis saja tetapi juga melalui
pendidikan non akademis. Jurusan APHP SMKN 3 Madiun berusaha
menunjukkan ketanggapan akan pentingnya pengembangan potensi
sumber daya manusia dalam bidang non akademis melalui kunjungan
para siswa ke perusahaan-perusahaan yang berbasis teknologi.
Kegiatan seperti ini dianggap penting karena akan terjadi arus
pertukaran informasi antara perusahaan dan dunia pendidikan dalam
hal ini sekolah menengah kejuruan. Bagi para siswa, arus informasi
ini akan sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan dan
wawasan mereka tentang dunia industri yang pada nantinya akan
mereka hadapi setelah melalui proses belajar disekolah menengah
kejuruan. Dan bagi para guru, Wk. Bidang Kurikulum. Wk. Bidang
Humas, K3, Pokja Prakerin, dan Koordinator Bursa Kerja Sekolah
dapat memberikan informasi dan gambaran peta kompetensi yang
perlu dikembangkan dan diberikan ke siswa dalam mempersiapkan
dan membekali para siswa untuk bersaing di dunia industri.
Untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar diluar sekolah
tersebut, Jurusan APHP SMKN 3 Madiun khususnya kelas XI
APHP, mengadakan kegiatan kunjungan industri ke PT. NIPPON
INDOSARI CORPINDO, Tbk. PIER.
2. Dasar Hukum
Landasan atau dasar dilaksanakannya kunjungan industri berdasarkan
pada:
a. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005, tentang
Standar Nasional Pendidikan
“Standar kompetensi lulusan pada satuan pendidikan
menengah kejuruanbertujuan untuk meningkatkan kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlakmulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikanlebih
lanjut sesuai dengan kejuruannya”
b. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI
Nomor 323/U/1997tentang penyelenggaraan Pendidikan
Sistem Ganda pada Sekolah MenengahKejuruan).
“PSG merupakan suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan
keahlian kejuruan yang memadukan secara sistematis dan
sinkron program pendidikan di SMK dengan program
penguasaan keahlian yang diperoleh langsung pada pekerjaan
sesungguhnya di institusi pasangan, dan terarah.”
c. Peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan RI
nomor 65 tahun 2013 tentang standar proses pendidikan
dasar dan menengah.
“Pembelajaran yang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di
masyarakat.”
d. Program kerja tahunan Ka. Prodi Keahlian tahun ajaran 2022-
2023.

B. TUJUAN DAN MANFAAT


Kunjungan Industri bagi siswa siswi SMKN 3 Madiun yang
dimaksudkan :
a. Meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan kejuruan
melalui peran serta industri pasangan (DU/DI).
b. Menghasilkan tamatan yang memiliki pengetahuan, dan etos
kerja yang sesuaidengan tuntutan lapangan pekerjaan.
c. Agar para siswa Jurusan APHP SMKN 3 Madiun dapat
melihat dan merasakan secara langsung aktivitas yang
dilakukan yang sesuai dengan profesi bidang keahlian yang
sedang digeluti di SMKN 3 Madiun.
d. Agar para siswa dapat mengambil pelajaran berharga dari
pengalaman kunjungan tersebut, sehingga dapat memacu
dan membangkitkan semangat untuk berprestasi setinggi-
tingginya guna meraih sukses dalam hidupnya.
e. Agar para siswa dapat melihat dan merasakan langsung, bahwa
disamping untuk meningkatkan kemampuan kompetensi
sesuai dengan profesinya, juga sangat perlu untuk berlatih
dan membiasakan hidup dengan bekal kemampuan
attitude(sikap, tingkah laku, disiplin yang tinggi) yang wajib
dimiliki oleh setiap pesertadidik di SMKN 3 Madiun.
f. Membekali siswa Jurusan APHP yang diharapkan mampu
menguasai lintas bidang keilmuan dengan dasar keahlian yang
kuat, mempunyai wawasan yang luas dan terintegrasi serta
mempunyai kepercayaan diri dalam proses penyesuaian
dilingkungan kerjanya.
g. Membuka peluang bagi siswa Jurusan APHP SMKN 3 Madiun
untuk melaksanakan kerja praktek dan kunjungan di dunia
industri.
h. Memperkenalkan kompetensi Jurusan APHP kepada
perusahaan.

C. SASARAN / PESERTA
Kunjungan Industri ke ke PT. NIPPON INDOSARI CORPINDO,
Tbk. Gresik akan diikuti oleh siswa kelas XI APHP SMKN 3 Madiun
serta guru pembimbing,dengan perincian sebagai berikut:
- Siswa kelas XI APHP. 2017- 2018 : 23 orang
- Guru Pendamping : 4 orang

D. TEMA
Mengulik Kesuksesan Pabrik Sari Roti
Kegiatan kunjungan industri ini merupakan sebuah tindak lanjut dari
kegiatan prakerin siswa Jurusan APHP di kelas XI. Yang mana
kegiatan kunjungan industri ini bertujuan untuk mengetahui lebih
jauh tentang cara berwirausaha dan produksi sebuah industri atau
perusahaan. Untuk mengulik lebih jauh tentang kesuksesan Pabrik
Sari Roti. Tujuan kegiatan kunjungan industri ini adalah ke ke PT.
NIPPON INDOSARICORPINDO, Tbk. PIER dengan materi / bahan
observasi : Proses Produksi dan Proses Kewirausahaan.
E. TEMPAT DAN WAKTU
Rencana Kunjungan Industri dilaksanakan pada :
Hari : Sabtu
Tanggal : 18 Februari 2023
Tempat Kegiatan : PT. NIPPON INDOSARI CORPINDO Tbk.

F. KEPANITIAAN / SUSUNAN KEPENGURUSAN

NAMA JABATAN
Lia Dekryt PEMBINA
Erny Kurniawati PENANGGUNG JAWAB
Arel Guntur.S KETUA PELAKSANAAN
Santika Dewi.H WAKIL PELAKSANA
Shelvi Melinda.S SIE KONSUMSI
Chindy Oktaviana SIE KEGIATAN
Dandy Zaky.E SIE DOKUMENTASI
G.SUSUNAN ACARA
WAKTU JENIS KEGIATAN
06.45 – 07.00 Persiapan kumpul
07.00 – 09.15 Perjalanan Masiun – gresik
Kunjungan industri
- Presentasi pembuka:
Memperkenalkan kepada pengunjung sejarah
berdirinya PT. Nipponindosari Corpindo serta
produk-produk yang dihasilkannya.
- Pemutaran video:
Memberi gambaran proses pembutan Sari
Roti sebelum turun ke ruang produksi
09.15 – 12.00 - Tur ke dalam pabrik:
Melihat secara langsung proses pembuatan
roti dengan dipandu oleh orang produksi
kami, serta menggunakan kelengkapan khusus
untuk masuk ke ruangan produksi.
- T&J:
Kesempatan untuk tanya-jawab pada sesi ini.
- Gift :
Sari Roti memberikan hadiah berupa roti yang
bisa dibawa pulang.
12.00 -13.30 Ishoma
13.30 – 16.15 Perjalanan pulang
H. ANGGARAN BIAYA
Sumber Dana : Swadana dari siswa peserta kegiatan
a. Pemasukan
Uang iuran kelas XI
= 23 siswa x @ 160.000
= Rp. 3.680.000
b. Pengeluaran (Sie konsumsi dan Sie Perlengkapan)
1. Madiun Nasi Box + Minum
= 28 box x @30.000
= Rp. 840.000
2. Medium Happy Bus 31 seat
= Rp. 2.000.000/hari
3. HTM + Paket Gift
= 27 orang x @30.000
= Rp. 810.000
c. Jumlah Pemasukan = Rp. 3.680.000
d. Jumlah Pengeluaran = Rp. 3.650.000 -
= Rp. 30.000
*Sisa uang dimasukkan Kas Kelas

I. PENUTUP
Demikianlah proposal yang telah kami susun ini, semoga apa yang telah
kami rencanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga kami
dapat mengambil pelajaran yang berharga dari pelaksanaan acara tersebut.
Atas segala dukungan dan perhatian dari semua pihak, kami ucapkan
terima kasih.
LEMBARAN PENGESAHAN

Ketua Pelaksana, Wakil Ketua Pelaksana,

AREL GUNTUR SAPUTRA SANTIKA DEWI HARTONO


NIS NIS.12199/155/089

Pembina, Penanggung jawab,

LIA DEKRYT ERNY KURNIAWATI


NIP. NIP. 19750313 200902 2 004

Mengetahui,
Kepala SMK Negri 3 Madiun

SUNARDI,S Pd., M.Pd.


NIP. 196611161992031008

Anda mungkin juga menyukai