Nomor Dokumen

F-SD-ES-034

Revisi
SAFETY DATA SHEET (SDS) R0
Globally Harmonized System of Classification and Labelling of
Chemicals (GHS) Tanggal Berlaku
30 Juni 2021

Halaman 1

Informasi
1. Identifikasi Bahan Kimia dan Identitas Pemasok
Nama Produk/Bahan Kimia LOCTITE BONDACE 008F-2 14KG
Cara Identifikasi Lain -
Rekomendasi dan Pembatasan Penggunaan Bahan Kimia. Primer, mengandung pelarut
Identifikasi Supplier PT. Henkel Footwear and Speciality Adhesives
Telepon Darurat MESH: 2649 DAMKAR: 7113 AMBULANCE: 7119

2. Identifikasi Bahaya
Klasifikasi Bahaya H: 3 F: 2 R: 0 S: -
Elemen Label GHS
a. Simbol Bahaya

b. Tanda Bahaya BERBAHAYA!

c. Pernyataan Bahaya Cairan dan uap yang mudah menyala, fatal jika
tertelan dan memasuki jalan udara, menyebabkan
iritasi kulit dan mata, menyebabkan ngantuk atau
pusing, beracun ke kehidupan akuatik dengan efek
yang bertahan lama
d. Pernyataan Kehati-hatian Jauhkan dari panas/percikan api/nyala yang terbuka/
permukaan yang panas, dilarang,merokok, jaga agar
kontainer tertutup rapat, gunakan peralatan
listrik/ventilasi/pencahayaan kedap ledakan,
peralatan anti percikan, penjagaan terhadap
pelepasan statis, hindari bernapas saat ada
debu/Kabut tebal/gas/kabut/uap/ sprai, cuci tangan
hingga bersih setelah menangani,hindari pelepasan
kelingkungan, gunakan APD
e. Bahaya lain yang tidak teridentifikasi dalam klasifikasi -
*H= Health (Bahaya terhadap kesehatan) ; F= Flammability (Kemampuan bahan untuk terbakar/menimbulkan nyala api) ; R=
Reactivity/ (Kemampuan bahan untuk bereaksi dengan kondisi dan bahan yang tidak sesuai) ; S= Special Hazard (Bahaya khusus)
3.Informasi Komposisi Bahan

Nama Bahan Kimia CAS % Komposisi

Methylcyclohexane 108-87-2 60- 100 %
Butanone 78-93-3 10- 30 %
Butan-1-ol 71-36-3 1- 10 %
P-tert-Butylphenyl 1-(2,3- 3101-60-8 0.1- 1 %
epoxy)propyl ether

4. Tindakan Pertolongan Pertama

a. Jika terhirup
b. Jika kontak dengan mata
c. Jika kontak dengan kulit
d. Jika tertelan
Hirup udara segar, apabila sulit bernafas, berikan oksigen, jika tidak bisa
bernafas, berikan nafas buatan, mendapatkan perawatan medis.
Segera bilas mata dengan air mengalir kurang lebih selama 15 menit.
Mendapatkan perawatan medis secepatnya.
Lap dengan kertas tisu atau kain, lepas sepatu dan pakaian yang terkontaminasi.
cuci dengan air mengalir dan sabun, apabila gejala-gejala terjadi dan terus
berlangsung, segera cari pertolongan medis.
Jangan merangsang muntah kecuali dengan arahan petugas medis, jangan
memberikan apapun melalui mulut kepada orang yang tidak sadar, mendapatkan
perawatan medis secepatnya.

5. Tindakan Pemadamam Kebakaran

a. Media pemadam yang cocok
b. Media pemadam yang tidak cocok
c. Bahaya spesifik yang timbul dari bahan kimia
- Produk yang terbakar
- Bahaya paparan
- Peralatan pelindung diri khusus untuk
pemadam kebakaran
Karbon dioksida, Kimia Kering, Air, Buih
-
Menghasilkan karbon dioksida
-
Kenakan alat pernafasan lengkap.
Kenakan pakaian pelindung lengkap

- Informasi lain Apabila terbakar, usahakan wadah tetap dingin dengan

menyemprotkan air

6. Tindakan Pertolongan Keadaan Darurat

a. Tindakan pencegahan diri Pakai alat pelindung
b. Peralatan pelindung Gunakan APD
c. Prosedur keadaan darurat Tutup area dan jauhkan pekerja yang tidak berkepentingan, buang
sumber api, gunakan semprotan air untuk mengurangi uap
d. Tindakan pencegahan untuk lingkungan Cegah kebocoran atau tumpah lebih banyak jika aman
melakukannya, jangan buang isinya ke dalam saluran pembuangan/
air permukaan / air tanah
e. Bahan dan metode untuk penahanan
penyebaran dan pembersihan.
7. Penanganan dan Penyimpanan
a. Tindakan penanganan yang aman
b. Kondisi penyimpanan yang aman
8. Kontrol Paparan/Perlindungan diri
a. Nilai batas paparan dalam pekerjaan
b. Kontrol pengaturan keterampilan teknis Gunakan ventilasi pembuangan udara lokal.
c. Tindakan perlindungan diri
- Alat pelindung pernafasan
- Alat pelindung tangan
- Alat pelindung mata
- Alat pelindung badan
9. Sifat Fisik dan Kimia
Bentuk fisik
Warna
Bau
Ambang batas bau
pH
Titik lebur/titik beku
Titik didih awal dan rentang pendidihan 80 ºC
Titik nyala
Kecepatan penguapan
10. Stabilitas dan Reaktivitas
Stabilitas bahan kimia
Kemungkinan reaksi yang berbahaya
Tumpahan kecil: Gunakan material penyerap yang tidak mudah
terbakar seperti pasir. Masukkan dalam wadah yang sesuai dan
tertutup untuk pembuangan.
Tumpahan besar: Bendung bahan yang tumpah jika aman. Menjaga
bahan yang tumpah agar melawan angin dan mengisolasi pajanan
Gunakan APD yang sesuai. Muatan statik dapat terkumpul pada
material yang akan menyebabkan percikan listrik. Grounding dan
bonding semua peralatan yang diperlukan (ketika memindahkan
produk).
Pisahkan dari bahan yang tidak kompatibel, usahakan wadah tetap
tersegel rapat, jauhkan dari panas dan cahaya langsung.mSuhu antara
+ 5 °C hingga + 40 °C
400 ppm
Peralatan ventilasi harus tahan ledakan
Gunakan alat bernafas dengan tabung gas asam
Gunakan sarung tangan kedapair.
Gunakan kacamata untuk bahan kimia dan pelindung muka.
Peralatan perlindungan mata sebaiknya dikonfirmasi pada EN166
Pakaian kedap air yang dikonfirmasi pada EN 14605 untuk percikan
cairan atau pada EN 13982 untuk debu
Cairan Kelarutan (air) Agak larut
Kuning muda Specific Gravity (Air=1) -
Pelarut Temperatur menyala -
- Temperatur penguraian -
- Densitas / berat jenis uap -
- Densitas / berat jenis nisbi 0.76 – 0.80
Kemudahan menyala -
(padat/gas)
Batas ledakan (bawah-atas) -
-18 ºC
- Tekanan uap -
Stabil pada suhu normal
-
Kondisi-kondisi yang harus dihindari
Bahan lain yang harus
dihindari/berlawanan
Produk peruraian yang berbahaya
Panas, asap, percikan api dan sumber percikan api lainnya.
Pemanasan menyebabkan meningkatnya tekanan dan dapat
memecahkan wadah
Peroksida, agen pereduksi, asam, amina, agen oksidasi kuat, bahan
mudah terbakar, bereaksi dengan logam, garam-garam logam, basa,
halogen
Karbon dioksida

11. Informasi Toksikologi

Toxicity oral akut ATE >2000 mg/kg. Muntah, menyebabkan gangguan
saluran pencernaan.
Toxicity pernafasan akut Iritasi pernafasan, nafas pendek, sakit kepala, ngantuk
Toxicity kulit akut Kulit kering, ruam, iritasi
Bahaya toksik terhadap kesehatan -

12. Informasi Ekologi

Informasi ekologi Jangan buang isinya ke dalam saluran pembuangan/ air
permukaan / air tanah. Sangat beracun terhadap
kehidupan aquatik dengan efek jangka panjang, tidak
mudah terurai.

13. Pertimbangan dalam Pembuangan

Informasi tentang metode dan penanganan yang aman Buanglah sesuai dengan peraturan nasional dan
peraturan lokal
Pembuangan kemasan yang terkontaminasi Kemasan yang tidak dapat dibersihkan harus dibuang
dengan cara yang sama seperti produknya.

14. Informasi Transportasi

UN Number 1139
UN Proper Shipping Name COATING SOLUTION
Kelas-kelas bahaya transportasi 3
Grup kemasan, jika ada II
Polusi laut P

15. Informasi Regulasi

a. Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 23/M-IND/PER/4/2013 tentang sistem harmonisasi secara
Global untuk klasifikasi pelabelan bahan kimia
b. Keputusan Menteri Perindustrian Nomor 87 / M-IND / PER / 9/2009 tentang Global Harmonisasi sistem
dan Klasifikasi dari pelabelan Bahan Kimia

16. Informasi lain termasuk Informasi tentang Penyiapan dan revisi SD

Di buat : 03 Agustus 2021
Retensi: 3 Tahun