Anda di halaman 1dari 15

LEMBAR KERJA MAHASISWA

BLENDED-CHALLENGE BASED LEARNING

Kelompok :
Nama Anggota dan NIM 1. Bagus Yoga S.

2. Elvira Harum P.

3. Nanda Ayu R.

4. Nur Alimah
5. Zahra Zulina

Tahap 1 : Ide Besar


Bacalah informasi apa saja mengenai isu-isu dan masalah yang terkait dengan ide
besar yang telah diungguh oleh Dosen pada Edmodo dan diskusikanlah dengan teman
sekelompok untuk menentukan ide besar manakah yang menjadi minat kalian!.
Tulislah pada dinding Edmodo kelompok kecil kalian!.

Ide Besar :
Permasalahan kualitas udara di kota Malang

Tahap 2 : Pertanyaan Penting dan Tantangan


Setelah menentukan ide besar, cobalah untuk mencari informasi yang lebih lengkap
dari berbagai sumber mengenai ide besar tersebut, dan buatlah pertanyaan penting
dari ide besar tersebut yang selanjutnya dijadikan sebagai tantangan untuk kelompok
kalian!. Tulislah pada dinding Edmodo kelompok kecil kalian!

Pertanyaan : Bagaimana cara meningkatkan kualitas udara di kota Malang?


penting
Tantangan : Cara meminimalisir asap buangan untuk meningkatkan kualitas udara
di kota malang

Tahap 3 : Pertanyaan Pemandu, Aktivitas Pemandu, dan Sumber


Pemandu
Setelah menentukan tantangan, maka buatlah pertanyaan pemandu (Pertanyaan yang
perlu dijawab -- apa yang perlu dipikirkan oleh kelompok untuk mengetahui masalah
dan menemukan solusi) untuk mengetahui masalah (kesenjangan antara kenyataan
dengan keadaan ideal). Kemudian identifikasilah sumber pemandu (Wesbite,
podcast, film, seseorang, alat -- sumber yang dapat diakses untuk mendapatkan
informasi) dan aktivitas pemandu (Aktivitas pembelajaran, penelitian, eksperimen,,
wawancara, dan penyelidikan --bagaimana kelompok dapat memperoleh informasi).
Hasil dari kegiatan ini dituliskan dengan membuat matriks pertanyaan, aktivitas, dan
sumber pemandu seperti berikut!.

Pertanyaan Aktivitas dan Hasil


membimbing sumber (Apa yang telah dipelajari)
(Apa yang perlu membimbing
dipelajari) (Bagaimana
mempelajarinya)
1. Apa yang 1. Mencari 1. Udara merupakan campuran dari gas-gas
dimaksud artikel yang yang terdapat di permukaan bumi. Salah satu
dengan terkait. dari komponen udara yaitu, gas oksigen yang
udara? (cari memenuhi 21% dari udara. Sisanya 79% dari
rujukan) udara merupakan gas nitrogen. (Rimadhina,
2014)

Rimadhina,Y.2014.Rancang Bangun
Insenerator Tipe Batch (uji kinerja pengaruh
laju alir udara masuk secondary chamber
terhadap komposisi gas hasil pembakaran
pada proses pembakaran limbah infeksius,
(online),(http://eprints.polsri.ac.id/901.html),d
iakses 24 Oktober 2016.

2. Apa yang 2. Mencari 2. Pencemaran udara adalah masuk atau


dimaksud jurnal terkait dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi
pencemaran dengan atau komponen lain ke udara oleh kegiatan
udara? (cari pengertian manusia atau proses alam, sehingga kualitas
rujukan) pencemaran udara menurun sampai ke tingkat tertentu
udara. yang menyebabkan udara menjadi kurang
atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan
peruntukannya (Keputusan Menteri Negara
Kependudukan dan Lingkungan Hidup R.I
No. KEP-03/MENKLH/II/1991). Pencemaran
udara adalah bertambahnya bahan atau
substrat fisik atau kimia ke dalam lingkungan
udara normal yang mencapai sejumlah
tertentu,sehingga dapat dideteksi oleh
manusia (yang dapat dihitung dan diukur)
serta dapat memberikan efek pada manusia,
binatang, vegetasi dan material (Chambers
dan Masters dalam Mukono, 2006 ).

Keputusan Menteri Negara Kependudukan


dan Lingkungan Hidup R.I No.
KEP-03/MENKLH/II/1991,(online),(http://ke
putusanmenterilingkunganhidup.html),diakse
s 23 oktober.

3. Apa 3. Mencari 3. Lumut Sebagai Indikator Pencemaran Udara.


indikator jurnal terkait  Lumut yang sangat sensitif terhadap
kualitas dengan paparan polutan tertentu akan
udara di indikator memberikan gejala visual seperti
suatu pencemaran plasmolisis, klorosis, dan nekrosis.
tempat? udara Lumut ini digunakan untuk
(cari rujukan mengestimasi paparan polutan yang
kriteria phytotoxic (seperti NH3) dalam kadar
kualitas yang rendah.
udara dan  Lumut yang memiliki kemampuan
wawancara) akumulasi polutan akan
mengumpulkan polutan sehingga
kadar polutan dalam jaringan lumut
dapat merefleksikan jumlah polutan di
udara. Dalam kadar yang di ambang
batas, lumut tidak akan ditemukan.

Usuli,Y.2013.Lumut Kerak sebagai


Bioindikator Pencemaran Udara,
(online),(3724-3714-1PB.pdf),diakses
24 Oktober 2014.

Permadi,D.2010.Lumut Sebagai
Indikator Perubahan Iklim dan Polusi
Udara.(http://nymphaeea.sith.itb.ac.id
/blog/home/show/id/64),
(online),diakses 24 oktober 2014.

Anggarwulan,E.2007.Kajian klorofil
dan Karotenoid Plantago major L.
Dan Phaseolusulgaris sebagai
bioindikator kualitas udara.(online),
(D080407.pdf),Diakses 24 oktober
2016.

4. Apa dampak 4. Melakukan 4. Hasil wawancara dengan Bapak Tri Santoso


pencemaran wawancara di selaku Kepala Sub Bidang menyatakan bahwa
udara bagi Instansi dampak pencemaran udara terhadap
kesehatan? Badan kesehatan adalah gangguan pernapasan
(wawancara Lingkungan (ISPA).
dan cari Hidup (BLH) Pencemaran udara berdampak terhadap
rujukan) dan mencari kesehatan manusia. Contoh dari polutan dan
jurnal yang dampaknya:
terkait.  Gas CO yang berlebih mengakibatkan
penurunan bobot bayi yang dilahirkan
serta meningkatkan angka kematian
pada bayi, dan kerusakan otak.
 Gas NOx yang dihirup oleh manusia
dapat menyebabkan kerusakan pada
paru-paru.
 Gas HC jika dihirup dengan kadar
berlebih dapat mengakibatkan infeksi
paru-paru.
 Partikel-partikel pencemar yang
terkandung dalam udara dapat
mengakibatkan dapat mengakibatkan
saluran pernapasan. (Sugianti, 2009).

Sugiantini.2009.Gas Pencemaran
Udara dan Pengaruhnya Bagi
Kesehatan Manusia.(online),
(ipi57793.pdf),diakses 23 oktober
2016.

5. Apa 5. Melakukan 5. Dari hasil wawancara Badan Lingkungan


hubungan wawancara di Hidup menunjukan bahwa udara di Malang
kualitas Instansi masih bisa dikategorikan baik . Tetapi,
udara dengan Badan beberapa penyakit yang relatif banyak
berbagai Lingkungan ditemukan di kota Malang yaitu ISPA(Tri
macam Hidup (BLH) Santoso,2016).
penyakit? dan mencari Secara umum ISPA disebabkan oleh infeksi
jurnal yang virus dan bakteri. Infeksi paling sering terjadi
terkait. pada musim hujan. Faktor–faktor yang
mempengaruhi penyebaran infeksi saluran
pernafasan antara lain faktor lingkungan,
perilaku masyarakat yang kurang baik
terhadap kesehatan diri maupun secara
umum, serta rendahnya gizi makanan yang
dikonsumsi masyarakat . Faktor lingkungan
meliputi belum terpenuhinya sanitasi dasar
seperti air bersih, jamban, pengelolaan
sampah, limbah, pemukiman sehathingga
pencemaran air dan udara. (Hidayati I, 2010).

Hidayati,I.2010.Pola Peresapan Antibiotika


pada Kasus Infeksi Saluran Pernafasan Akut
(ISPA) Di klinik X Di kota Malang pada
Bulan mei-Desember 2008.Scientific
jurnal ,1(1):1-3.
6. Bagaimana 6. Melakukan 6. Hasil wawancara dengan Kepala Sub Bidang
kualitas wawancara di Pengendalian Lingkungan dan Pengelolaan
udara di Instansi Limbah menjelaskan bahwa kualitas udara di
malang? Badan kota Malang menurut parameter yang
Lingkungan digunakan di Jawa Timur Standar Baku Mutu
Hidup (BLH) Peraturan Gubernur No 10 Tahun 2009,
hingga akhir September, kualitas udara di
kota Malang tergolong baik. (Tri Santoso:
2016)

7. Apa 7. Melakukan 7. Hasil wawancara Kepala Sub Bidang


penyebanya wawancara di Pengendalian Lingkungan dan Pengelolaan
yang paling Instansi Limbah menjelaskan bahwa penyebab yang
menyumban Badan paling menyumbangkan emisi dalam
gkan emisi Lingkungan permasalahan udara di kota Malang adalah
dalam Hidup kendaraan bermotor. (Tri Santoso: 2016)
permasalaha mengenai
n udara di faktor yang
kota malang? paling
menyumbang
kan emisi
pada
permasalahan
udara di kota
Malang

8. Bagaimana 8. Mencari 8. Tingkat emisi gas di kota Malang cukup


cara informasi tinggi, menurut kepala bidang pengawasan
mengukur melalui dan pengendalian lingkungan BLH kota
kadar emisi media masa Malang hasil penilaian pada tahun 2011, kota
di kota (koran). Malang menempati urutan ketujuh dari 15
Malang? kota besar di Indonesia. Padahal pada tahun
2011 kota Malang menempati peringkat
pertama dengan kategori kota besar dengan
tingkat emisi rendah. Peringkat tersebut
kemungkinan dapat menurun pada tahun
2013. (Adi Agus, 2013)

Hadi,S.2013.Tingkat Emisi di Kota


Malang Tinggi.(online),
(http://surabayatribunnews/tingkatemisidi
kotamalangtinggi.html),diakses 28
Oktober 2016.
9. Bagaimana 9. Melakukan 9. Dari info berita surya pada tahun 2015 udara
data wawancara di kota malang masih dikategorikan baik secara
mengenai Instansi umum.bahkan ditetapkan sebagai salah satu
kualitas Badan kota di asia pilot project dalam meningkatkan
udara di kota Lingkungan kualitas udara(Arid Darmawan,2016). Dari
Malang? Hidup (BLH) hasil wawancara dengan BLH menunjukan
kota malang juga masih dikategorikan
wilayah dengan kualitas udara yang baik hal
ini sesuai standar baku yang ditetapkan oleh
pemerintah untuk mengukur kualitas udara
sesuai dengan Pergub Nomor 10 tahun
2009.kami tidak memperoleh data secara
akurat mengenai pencemaran udara karena
asap buangan.data yang masih dikembangkan
di BLH adalah data kebisingan yang
meningkat di kota malang.

Assifa,F.Malang Masuk Lima Kota dengan


Kualitas Udara Baik di Asia,(online),
(http://regionalkompas.com/read/2016/10/10/
20123511/
malangmasuklimakotadengankualitasudaraba
ikdiasia),diakses 25 Oktober 2016.

10. Solusi apa 10. Melakukan 10. Hasil wawancara dengan Bapak Tri Santoso
yang telah wawancara di selaku Kepala Sub Bidang menyatakan bahwa
dilakukan Instansi solusi yang telah dilakukan oleh BLH adalah:
pemerintah Badan  Planning: menetapkan peraturan untuk
melalui Lingkungan pembangunan sebuah gedung/
BLH? Hidup (BLH) bangunan apapun harus menyediakan
Apakah 30% dari luas lahan untuk digunakan
solusi sebagai RTH (Ruang Terbuka Hijau)
tersebut  Actuating: mengeluarkan perizinan
efektif? untuk pembangunan sebuah gedung.
 Controlling: melakukan pengawasan
di lapangan, da akan mencabut
perizinan jika bangunan dinilai
menyalahi aturan.

11. Bagaimana 11. Mencari 11. Kandungan udara normal


kondisi infromasi - Nitrogen 78%
udara yang terkait - Oksigen 20%
ideal ? kondisi udara - Argon 0.93%
malang - Karbondioksida 0.03%
melalui - Sisa:neon,helium,metan dan
media hidrogen.jika,kandungan beberapa zat
online,karena tersebut sudah melebihi batas maka udara
tidak sudah di kategorikan tercemar.
memperoleh (Mutmainna,Amira,2015)
data dari
BLH Mutmainna,Amir.2015.Analisis Tingkat
Pencemaran Udara pada Kawasan
Industri di Makasar.Jurnal TA(1)1:
(online),
(http://repository.unhas.ac.id./hable/
123456789/13391.html),diakses 28
oktober 2016.

12. Faktor 12. Mencari


penyebab informasi 12. Setiap tahun udara di kota malang mengalami
penurunan faktor penurunan kualitas udara.faktor utama yang
kualitas penyebab menyebabkan adalah
udara di kota kualitas - tingkat emisi gas buangan akibat
malang? udara di kota kendaraan bermotor yang keluar masuk
malang. kota malang .
- tidak diimbangingan pertambahan ruang
terbuka hijau sehingga karbondioksida
meningkat.
- banyak pembangunan yang tidak
dilengkapi sumur resapan untuk menjaga
kualitas air membuat tanah kering maka
suhu
- meningkat udara menjadi
panas,berkurangnya ruang terbuka hijau.
- kepadatan penduduk.

Hadi,S.2013.Tingkat Emisi di Kota


Malang Tinggi,(online),
(http://surabayatribunnews/tingkatemisidi
kotamalangtinggi.html),diakses 28
oktober 2016.

13. Dampak
polusi udara 13. Dampak pencemaran udara bagi lingkungan
bagi - Tanaman mengalamai gangguan
lingkungan ? atraksional dan nutrisional akibat
penurunan enzim.
- Respon fisiologi fotosintesis tumbuhan
terganggu karena polutan menempel pada
daun.
- Terjadinya hujan asam penyebab korosif.
Dan menurunnya kualitas air.
(Budiyono,2001)

Budiyono,A.2001.Dampak Pencemaran
Udara dan Lingkungan..Jurnal Berita
Dirgantara,4(1),(online),(http://jurnal.lap
an.go.id.html),diakses 28 oktober 2016.

14. Dampak
polusi udara 14. Dampak pencemaran udara bagi kesehatan
bagi - Iritasi saluran pernafasan
kesehatan ? - Iritasi mata
- Alergi kulit
- Kangker paru-paru

Budiyono,A.2001.Dampak Pencemaran
Udara dan Lingkungan..Jurnal Berita
Dirgantara,4(1).(online),(http://jurnal.lapa
n.go.id.html),diakses 28 oktober 2016.
13. 15.
1. Latar Belakang
udara menyelubungi atmosfir bumi dan berperan penting bagi
keberlangsungan makhluk hidup.komponen – komponen udara yang
sangat penting untuk membantu menjaga makhluk hidup terus bernafas
demi menyuplai sel-sel yang membutuhkan oksigen agar segala proses
aktifitas metabolisme tubuh tetap terjaga. Udara merupakan campuran dari
gas-gas yang terdapat di permukaan bumi. Salah satu dari komponen
udara yaitu, gas oksigen yang memenuhi 21% dari udara. Sisanya 79%
dari udara merupakan gas nitrogen. (Rimadhina, 2014).udara yang
dikatategorikan baik adalah udara yang memiliki komposisi dengan
persentase yang telah ditetapkan,beberaka kandungan udara yang ideal
yaitu Nitrogen 78%,Oksigen 20%,Argon 0.93%,Karbondioksida
0.03%,Sisa:neon,helium,metan dan hydrogen.jika,udara melebihi standar
presentase yang ditetapkan dapat dikategorikan udara tersebut sudah
tercemar atau mengalami penurunan kualitas udara yang dikategorikan
buruk.
Menurut badan lingkungan hidup (BLH) kondisi udara di kota malang
dapat di kategorikan baik bahkan,kota malang telah menjadi salah satu
kota dengan kualitas udara yang baik tingkat asia dengan menetapkan
sebagai kota pilot project (Arid Darmawan,2016).yang menjadi
masalahnya ,semakin lama kualitas udara di kota malang mengalami
penurunan .beberapa faktor yang mempengaruhi yaitu kepadatan
penduduk,banyaknya kendaraan bermotor keluar masuk malang
menyebabkan tingkat emisi gas buangan meningkat,kurangnya ruang
terbuka hijau meningkatknya kandungan karbondioksida,bangunan yang
tidak dilengkapi dengan sumur resapan sehingga tanah menjadi kering
membuat suhu udara menjadi panas dan kepadatan penduduk
(Hadi,S.2013).karena, udara sangat erat kaitannya dengan kehidupan
makhluk hidup dan sekitarnya hal ini tentu berdampak bagi lingkungan
dan kesehatan.dampak lingkungan antara lain yang paling utama
meningkatnya kadar karbondioksida akibat dari kurangnya efektifitas
fotosintesis tumbuhan akibat dari polutan udara yang menempel pada
daun,meningkatnya hujan asam penyebab korosif hasil dari
ketidakmaksimalan siklus hidrologi karena pengaruh polusi udara .selain
itu, polusi udara juga berdampak bagi kesehatan antara lain Iritasi
mata,Alergi kulit,Kangker paru-paru tetapi ,yang paling mendominasi
adalah iritasi saluran pernafasan (Budiyono,2001).menurut BLH (badan
lingkungan hidup) salah satu penyakit yang berhubungan dengan iritasi
saluran pernafasan yaitu ISPA yang banyak menjanggit warga
malang.dengan demikian , konsekuensi terakhirnya bahwa pencemaran
membawa dampak negatif yaitu difungsinya organ indera dan sistem
sirkulasi .

Rujukan :

Mutmainna,Amir.2015.Analisis Tingkat Pencemaran Udara pada


Kawasan Industri di Makasar.Jurnal TA(1)1:(online),
(http://repository.unhas.ac.id./hable/123456789/13391.html),diakses 28
Oktober 2016.

Hadi,S.2013.Tingkat Emisi di Kota Malang Tinggi,(online),


(http://surabayatribunnews/tingkatemisidikotamalangtinggi.html),diakses
28 Oktober 2016.

Budiyono,A.2001.Dampak Pencemaran Udara dan Lingkungan..Jurnal


Berita Dirgantara,4(1),(online),(http://jurnal.lapan.go.id.html),diakses 28
Oktober 2016.

Tahap 4 : Mengidentifikasi Solusi


Setelah mengetahui masalah mengenai ide besar (berdasarkan telaah teori dan
observasi/wawancara di lapangan), identifikasilah berbagai solusi yang mungkin
diimplementasikan!.

Solusi 1 : lumut sebagai bioindikator identifikasi pencemaran udara dalam


pencegahan berkembangnya penyakit ISPA di kota malang.
Solusi 2 : one man one tree dan sosialisasi informasi desain tata ruang yang baik
untuk meningkatkan kualitas udara di kota malang dalam ajang
membantu usaha pemerintah mengatur tata bangunan karena kepadatan
penduduk.
Solusi 3 : mencari mikroorganisme sebagai agen bioremediasi kadar pencemaran
udara sebagai usaha meningkatkan kualitas udara di kota malang.

Diskusikanlah mengenai kelemahan dan keunggulan masing-masing! Dan


tetapkanlah satu solusi yang paling tepat!. Jelaskan alasannya!

Solusi yang dipilih :…………………………………………………………………..


Alasan :…………………………………………………………………..
Tahap 5 : Implementasi Solusi-Asesmen
Setelah menentukan solusi, carilah informasi sebanyak-banyaknya mengenai apa saja
yang diperlukan (pengetahuan, alat, bahan, dan metode, dll) untuk
mengimplementasikan solusi yang kalian pilih!. Dokumentasikanlah semua kegiatan
implementasi dalam bentuk video sesuai dengan storyboard solusi yang telah
ditetapkan oleh Dosen!.
NB : Implementasi harus dilaporkan perkembangannya kepada dosen dan
meminta penilaian (saran dan komentar) teman sejawat (kelompok lain) baik secara
tatap muka di kelas atau melalui Edmodo!.

Tahap 6 : Publikasi Hasil dan Refleksi


1. Publikasikanlah melalui youtube atau media sosial lain dan Edmodo dan
kelompok lain menanggapi dan mem-voting dengan fitur polling!.
2. Buatlah refleksi diri terhadap kegiatan kalian dalam menjalani tantangan
terutama bagaimana mencari informasi, mengenal masalah, dan memecahkan
masalah!.
3. Tulislah hasil kegiatan kalian dan refleksi diri kalian secara sistematis dan
dalam bahasa yang mudah dibaca dan dipahami, kemudian tulislah dalam
Blog kelompok kalian!.

NB :
1. Seluruh perkembangan kegiatan dari awal hingga akhir harus dilaporkan
dengan dosen melalui Edmodo!
2. Hal-hal yang tidak dimengerti harus dikonsultasikan dengan dosen melalui
Edmodo!.

Storyboard Proposal Tantangan


No Slide Keterangan
1
IDE BESAR Gambar dan pernyataan yang dapat
menarik perhatian penonton

2
INFORMASI TIM Nama, asal, kampus,dan sebagainya

3
PERTANYAAN PENTING Menyajikan pertanyaan yang
menarik

4
PENTINGNYA/KONTEN Menyatakan mengapa hal ini sangat
penting untuk tim kalian dan
komunitas kalian?

5
CONTOH Memberi contoh konkret dari
pentingnya/konten

6
TANTANGAN
Pernyataan menarik tentang
tantangan

Storyboard Solusi
No Slide Keterangan
1
INFORMASI TIM Nama tim, Asal, kampus, dan
sebagainya

2
TANTANGAN Menyatakan tantangan dalam
konteks kalian

3
PROSES Menjelaskan mengenai proses
yang dilakukan oleh kelompok
kalian untuk menyelidiki
tantangan

4
SOLUSI Menyatakan solusi kalian

5
IMPLEMENTASI Meceritakan bagaimana, dimana,
dan bersama siapa solusi dapat
diimplementasikan

6
PELAJARAN YANG DIAMBIL
Menyajikan apa yang kalian
pelajari

Anda mungkin juga menyukai