Anda di halaman 1dari 14

KUIS BISNIS DIGITAL

MARKETPLACE ADS, GOOGLE ANALITICS DAN


WEB SEMANTIC

DOSEN PENGAMPU :
Hariadi Yutanto, S.Kom., M.Kom.
Iqbal Ramadhani Muklis S.Kom., M.Kom.

Kelompok 8 :
Muhammad Afri Yunani 2019210377
Izudin Azizi 20192104400
Delvino Dirgantara B 2019210528
Radhi Rahman Fernanda 2020210359

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS HAYAM WURUK PERBANAS
SURABAYA
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Market Place,
Ads, Google Analitics, Web Semantic” ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari
penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi mata kuliah Bisnis Digital. Selain itu,
makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang transformasi maupun
teknologi infrastruktur bisnis digital bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Hariadi Yutanto, S.Kom.,
M.Kom dan Bapak Iqbal Ramadhani Muklis S.Kom., M.Kom selaku dosen Bisnis Digital
yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
sesuai dengan bidang studi yang kami tekuni. Kami juga mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Surabaya, 03 Desember 2022

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Marketplace Ads
Marketplace ads adalah layanan pada marketplace itu sendiri yang dapat digunakan
oleh Penjual untuk mengiklankan produk dan/atau toko milik Penjual di marketplace
tersebut.(Erlinda Septiawati, 2021)
2.2 Tokopedia Ads
Tokopedia adalah PT Tokopedia dan seluruh afiliasi atau anak perusahaannya, suatu
perseroan terbatas yang menjalankan kegiatan usaha jasa web portal www.tokopedia.com,
yakni situs pencarian toko dan produk yang dijual oleh penjual terdaftar. Tokopedia juga
merupakan marketplace karena tokopedia sebagai web portal yang menyediakan situs
pencarian toko/penjual.
Tokopedia mempunyai fitur-fitur pendukung untuk seller / penjual yang terdaftar,
salah satunya yaitu fitur TopAds, TopAds merupakan fitur promosi andalan tokopedia.
TopAds adalah fitur promosi toko dan produk sebagai sebuah solusi beriklan yang
ditawarkan oleh Tokopedia untuk membantumu meningkatkan tampilan produk dan
jangkauan toko kepada calon pembeli potensial di halaman strategis Tokopedia. Terdapat
4 tipe iklan TopAds. (TopAds, 2022)
1. Iklan TopAds Otomatis
2. Iklan TopAds Manual
3. Iklan Toko
4. Iklan Tokopedia Display Netwok
Tokopediaseller juga memilik fitur statistik untuk memantau produk jualannya dan
memantau perfoma iklan, berikut hal-hal yang bisa dilakukan untuk memantau proforma
iklan:
1. Total pendapatan: Jumlah pendapatan yang kamu hasilkan dari Iklan Otomatis
2. Produk Terjual: Jumlah produk terjual dengan Iklan Otomatis. Bandingkan
dengan Pendapatanmu ya. Apabila Jumlah Pendapatan menurun walau Produk
Terjual meningkat, maka kemungkinan besar produk terjual adalah produk-
produk yang memiliki harga lebih rendah dibandingkan lainnya. Pada bagian ini,
kamu bisa menganalisa, lebih penting produk laku banyak atau pendapatan yang
banyak?
3. Produk tampil: Cek berapa kali produkmu tampil dan dilihat oleh calon pembeli.
4. Klik: Cek berapa jumlah produk yang kamu iklankan diklik oleh calon pembeli.
5. ROAS: Return on ad spend (ROAS) adalah cara mengetahui efektivitas iklan
yang dijalankan. Rumus ROAS adalah Pendapatan/Pengeluaran = ROAS.
(TopAds, 2022)
2.3 Shopee Ads
Shopee Ads memungkinkan Anda untuk memasang iklan produk/toko di dalam
aplikasi dan situs Shopee yang akan ditampilkan pada halaman utama, halaman hasil
pencarian, atau halaman rincian produk dari Produk Serupa dan Kamu Mungkin Juga
Suka. Hal ini akan meningkatkan visibilitas serta penjualan pada produk dan toko Anda.
Shopee juga memilik jeni Ads/iklan Berikut lima jenis iklan yang dapat kita gunakan
untuk mengiklankan produk dan toko kita di Shopee:
1. Iklan Pencarian Produk
2. Iklan Pencarian Toko
3. Iklan Produk Serupa
4. Iklan Produk Otomatis
5. Iklan Halaman Strategis
Shopee Ads juga memiliki fitur statistic untuk meninjau performa toko, selain itu juga
Shope Ads memiliki fitur Isi Saldo Iklan Shopee & Tagihan. Untuk mengatur Iklan
Shopee, kita dapat mengakses Iklan Shopee melalui Seller Centre dan aplikasi Shopee.
(Shopee Ads, 2022)
2.4 Bukalapak Ads
Bukalapak Ads, secara keseluruhan sama dengan marketplace pada umumnya yaitu
untuk membantumu meningkatkan tampilan produk dan jangkauan toko kepada calon
pembeli potensial di halaman strategis Bukalapak. Fitur – fitur yang dimiliki Bukalapak
juga sangat lengkap dengan mengkatagorikan bagian-bagian mana yang akan di
promosikan, berikut fitur iklan yang dimiliki Tokopedia:
1. Promoted Push
2. Promoted Keyword
3. Iklan Lapak
4. Push
5. Sebar Promosi
6. Manajemen Pelanggan
7. Barang Unggulan
8. Kumpulling
9. Buat Voucher Lapak
Tokopedia baru-baru ini juga ber-inovasi sehingga membedakan Bukalapak dengan
marketplace lainnya dengan salah satu trobosan fiturnya yaitu BukaIklan. BukaIklan
Shopping adalah fitur promosi terbaru dari Bukalapak. Yang memungkinkan kamu
sebagai pelapak untuk beriklan langsung di Google. Tentunya dengan format yang
menarik dan informatif, sehingga dapat mendatangkan lebih banyak calon
pembeli. BukaIklan Shopping ini memanfaatkan platform iklan Google Shopping Ads
untuk mengiklankan barang-barang yang dijual di lapakmu. Keuntungan beriklan di
BukaIklan :
1. Kinerja iklan yang terukur dan akurat
2. Cara beriklan yang praktis dan efisien
3. Beriklan tepat sasaran dengan format menarik
Sumber : (Astri Soeparyono, n.d.)

2.5 Google Analytics


Google Analytics memberikan analisis tentang cara pengunjung menemukan dan
menggunakan situs, aplikasi, atau perangkat yang terhubung ke internet milik
Anda.Fungsi Google Analytics membantu Anda mengetahui demografi dan perilaku
pengunjung website. Hal ini memberikan gambaran siapa saja yang tertarik dengan
produk yang Anda tawarkan. Mengetahui siapa target konsumen bisnis Anda sangat
penting untuk meningkatkan bisnis.

1. Mengenali Siapa Target Konsumen


Manfaat Google Analytics yang pertama adalah membantu Anda untuk
mengenal lebih lanjut siapa target konsumen yang potensial dengan bisnis Anda.
Google Analytics membantu Anda mengetahui demografi dan perilaku
pengunjung website. Hal ini memberikan gambaran siapa saja yang tertarik
dengan produk yang Anda tawarkan.
Mengetahui siapa target konsumen bisnis Anda sangat penting untuk
meningkatkan bisnis. Anda akan lebih mudah mengetahui apa yang target
konsumen Anda butuhkan dan produk yang tepat untuk mereka. Dengan
demikian, Anda bisa lebih fokus menyusun strategi pemasaran yang efektif dan
tepat sasaran.
2. Mendapatkan Gambaran Performa Bisnis Saat Ini
Manfaat Google Analytics untuk meningkatkan bisnis yaitu dengan
menyajikan data dan informasi yang realtime dan akurat berdasarkan aktivitas di
website Anda. Data dan informasi ini memberikan gambaran performa bisnis
Anda saat ini. Anda pun jadi lebih mudah menganalisis kenaikan atau penurunan
produktivitas perusahaan.
Dengan Google Analytics Anda bisa mengetahui jumlah pengunjung web,
sumber trafik web, kecepatan web dan masih banyak lagi. Dengan mengetahui
performa bisnis Anda saat ini dan perkembangannya, maka Anda lebih mudah
mengetahui bagian bisnis mana yang perlu dioptimalkan guna meningkatkan
bisnis Anda.
3. Membantu Menyusun Laporan Bisnis
Anda tidak perlu lagi dipusingkan dengan laporan performa bisnis.
Manfaat Google Analytics adalah memberikan data secara real time yang berguna
dalam penyusunan laporan. Anda akan lebih mudah dalam menyusun laporan
bisnis berdasarkan data yang tersedia di Google Analytics.
Data yang tersedia sangat lengkap, di antaranya yaitu data pengunjung,
iklan, konversi, laporan real time, behavior pengunjunga dan masih banyak lagi.
Anda bisa menentukan laporan dalam kurun waktu tertentu. Laporan bisnis ini
sangat penting sebagai bahan diskusi bersama tim kerja untuk meningkatkan
performa bisnis di kemudian hari.
4. Membantu Berinovasi untuk Meningkatkan Bisnis
Inovasi bisnis sangat penting dalam meningkatkan produktivitas
perusahaan. Google Analytics memberi kemudahan untuk Anda mengetahui
jumlah pengunjung website, mengetahui konten promosi yang performanya
paling baik dan mengetahui kata kunci yang paling efektif. Data dan informasi
tersebut sangat berguna bagi perusahaan dalam menyusun inovasi produk baru
yang kreatif dan sesuai kebutuhan target konsumen.
Anda pun bisa menganalisis kompetitor bisnis Anda dengan Google
Analytics. Pilih menu Benchmark, kemudian di bagian channel Anda bisa
mengetahui perbandingan performa website Anda dibanding bisnis kompetitor.
Manfaat Google Analytics yang bisa Anda dapatkan yaitu mengetahui tren bisnis
sejenis saat ini dengan melihat website kompetitor. Sehingga, Anda bisa lebih
baik dalam berinovasi dan menyusun startegi untuk meningkatkan bisnis agar
tidak kalah bersaing.
Penting mengelola website bisnis dengan optimal sebagai media untuk
mengembangan bisnis Anda. Manfaat Google Analytics menjelaskan berdasarkan
data real time seperti apa performa bisnis Anda. Anda bisa menganalisis hal apa
yang harus diperbaiki, hal apa yang sudah efektif dan sebagainya. Maka dari itu,
sangat penting menggunakan Google Analytics untuk meningkatkan bisnis.

Tokopedia,Shopee dan bukalapak adalah contoh marketplace yang menerapkan


Google analytics karena supaya marketplace ini bisa mengetahui algoritma pengunjung.

2.6 Web Semantic


Semantic Web adalah salah satu inovasi yang ada dalam perkembangan website
di era digital. Dalam pengertian Bahasa nya, semantic web adalah website yang memiliki
makna. Dengan itu dapat diartikan bahwa semantic web adalah suatu inovasi dalam
berbentuk website yang mempunyai knowledge sehingga bisa dikatakan mempunyai sifat
lebih pintar dari web sebelumnya. Salah satu teknologi yang diterapkan dalam
pembangunan web semantic dengan data yang ada dinamakan Resource Description
Framework atau RDF dan Web Ontology Language atau OWL. Semantic web juga
merupakan bagian dari Web 3.0 yang mengunggulkan integrasi data. Maksud dari
integrasi data adalah data yang ada akan di olah menjadi bentuk metadata sehingga
informasi yang dihasilkan menjadi informasi yang lebih jelas dan bermakna.
Semantic web juga mengedepankan model “read-write-execute” yang dimana
bagian terakhir adalah yang diutamakan dalam semantic web. Perbedaan yang Nampak
jelas dari perbandingan antara semantic web dengan website pada umumnya terlihat dari
konsep website itu sendiri yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Web of Document
menjadi Web of Data dengan menerapkan ontology pada sebuah halaman website.
Semantic web menggunakan ontology web sebagai domain dari knowledge base dan
menjadikan halaman dari semantic web memiliki kemampuan untuk learning dan
understand dalam mendeskripsikan data, sehingga data mudah diolah dan diproses oleh
computer.
Salah satu komponen utama dalam semantic web adalah RDF. RDF atau
Resource Description Framework. RDF merupakan Bahasa yang digunakan untuk
menghasilkan sebuah standar untuk metadata dari sumber yang ada pada halaman
semantic web. Teknologi yang digunakan pada RDF ini berbasis XML yang
menggunakan alamat URL sebagai sebuah identifikasi dan pembeda. Namun, RDF bukan
semata-mata Bahasa yang mudah dibaca dan di mengerti oleh manusia karena RDF
sendiri terdiri dari beberapa gabungan Bahasa yang saling melengkapi satu sama lain
sehingga dapat saling support proses kerja dari RDF. Beberapa Bahasa nya adalah RDFS
(RDF Schema) dan SPARQL (Bahasa query yang memang digunakan untuk RDF dan
OWL)
Web Semantik dapat diartikan sebagai pengembangan dari World Wide
Web yang memungkinkan mesin untuk memproses dan menampilkan informasi
tertentu. Web semantik merupakan kemampuan aplikasi komputer yg berfungsi untuk
lebih memahami bahasa manusia, bukan hanya bahasa baku dari penggunanya tetapi juga
bahasa yg lebih kompleks sehingga memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi
dengan mesin.
Suatu website yang sudah menerapkan teknologi ini pun mempunyai fungsi
untuk memberi rekomendasi pada pengguna sesuai dengan kebutuhan dan minatnya.
Contoh beberapa semantic web, yaitu:
 Google.com/coop.
 Secondlife.com
 Radarnetwork.com
Seiring berkembangnya zaman E-marketplace sudah menggunakan sistem
semantic web untuk memudahkan customer dalam mencari produk produk yang
diinginkan.
Shopee, Tokopedia dan Bukalapak merupakan contoh marketplace yang
menggunakan sistem semantic web dikarenakan marketplace tersebut menyediakan
fasilitas "search product" yang berarti web tersebut dapat memproses dan menampilkan
informasi kepada customer. Sebelum menggunakan aplikasi marketplace biasanya
terdapat fitur “interest” yang dimana fitur ini akan menyesuaikan dan menampilkan
produk-produk yang diminati oleh calon customer.

2.7 Contoh Kasus


Pandemi Covid-19 telah mempercepat penerapan digital kepada para pelaku
usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Salah satunya untuk melakukan transformasi
bisnis dari offline ke online, seperti marketplace. Pandemi Covid-19 telah mempercepat
penerapan digital kepada para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Salah
satunya untuk melakukan transformasi bisnis dari offline ke online, seperti marketplace.
Terdapat 86 persen UMKM menggunakan 1 hingga 3 marketplace untuk
memasarkan produk. Bahkan, sisanya ada yang memanfaatkan 4 hingga 6 marketplace
sebagai kanal penjualan. Dorongan UMKM masuk ke platform online sudah terbaca 6
bulan sejak pandemi. Peran marketplace sangat penting dalam membantu UMKM
memasarkan produk sehingga mereka bisa bertahan dan berjualan di masa pandemi (77
persen). Marketplace juga memiliki banyak program promo (gratis ongkir, cashback dan
diskon) sehingga mampu menjadi daya tarik bagi konsumen untuk berbelanja di toko
online milik UMKM.

Selain itu, marketplace dinilai aman untuk bertransaksi dan mudah digunakan
atau user friendly. Berikutnya, marketplace dianggap berperan dalam memberi edukasi
lengkap kepada UMKM tentang cara berjualan online sehingga membantu penjualan
produk UMKM ke ranah ekspor. Sedangkan dalam hal membantu memasarkan produk
atau toko dengan baik, UMKM yang menggunakan Shopee merasakan manfaat ini,
diikuti UMKM yang menggunakan Tokopedia, UMKM pengguna Lazada, UMKM
pengguna Bukalapak dan UMKM pengguna Blibli.

2.8 Soal Essay


1. Bagaimana Cara Menentukan E-Commerce yang Tepat?
Jawab : Untuk menentukan e-commerce yang tepat untuk bisnismu, ketahuilah produk
apa yang kamu jual dan siapa target pasarnya. Beberapa e-commerce memiliki
spesialisasinya sendiri. Sebagai contoh, produk fashion lebih banyak disukai di Shopee,
sedangkan elektronik lebih disukai di Tokopedia atau Blibli.
2. Mengapa Google Analytic Penting?
Jawab : Google Analytics membantu Anda mengetahui demografi dan perilaku
pengunjung website. Hal ini memberikan gambaran siapa saja yang tertarik dengan
produk yang Anda tawarkan. Mengetahui siapa target konsumen bisnis Anda sangat
penting untuk meningkatkan bisnis.
3. Apakah tujuan menghubungkan Google Analytics dengan Google Ads?
Jawab : Menautkan properti Google Analytics ke akun Google Ads dapat membantu
menganalisis aktivitas pelanggan di situs atau aplikasi. Informasi ini dapat menjelaskan
berapa banyak traffic situs atau bisnis yang berasal dari Google Ads, serta membantu
menyempurnakan iklan dan situs.
4. Jelaskan apa yang menjadi alasan mengapa memerlukan web semantik?
Jawab : Kelebihan pada web semantik adalah untuk menggali sumber ilmu pengetahuan
secara online, tidak perlu lagi membuka halaman web satu per satu, namun dapat
memanfatkan agen untuk menjelajahi ribuan situs-situs web. Agen-agen yang cerdas ini
akan secara logis hanya memilih hasil-hasil yang relevan sesuai kebutuhan pengguna,
kemudian menyajikannya dalam format yang diinginkan.
5. Faktor apa saja yang mempengaruhi suksesnya e marketplace?
Jawab :
1. Tampilan situs yang menarik dan mudah dimengerti
Ketika pelanggan memasuki sebuah toko konvensional, tampilan toko, tata letak barang,
dan keramahan penjualnya menjadi salah satu tolak ukur kenyamanan bagi pembeli. Hal
yang sama sebenarnya juga terjadi pada sebuah bisnis e-commerce. Oleh karena itu,
menjadi suatu hal yang penting untuk membuat tampilan website semenarik mungkin
namun harus tetap mudah untuk dimengerti. Jangan sampai pelanggan Anda kesulitan
mencari hal yang dibutuhkannya karena tampilan situs yang sulit dipahami.
2. Pelayanan yang baik
Walaupun segala hal bisa dilakukan secara otomatis, namun kehadiran customer
service (CS) tetap akan dibutuhkan. Dengan adanya CS, pelanggan akan lebih merasa
aman ketika akan berbelanja, karena mereka tahu segala masalah bisa diselesaikan
dengan customer service yang memiliki pelayanan yang baik.
3. Kemudahan pembayaran
Selain tampilan situs dan pelayanan yang baik, kemudahan dalam menyelesaikan
pembayaran pesanan juga menjadi satu hal yang penting untuk diperhatikan saat
menjalani bisnis e-commerce. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan beberapa opsi
pembayaran yang mudah dan cepat seperti melalui virtual account dan direct debit.
BAB III
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA

Arifin, N. Y., Prasetyo, E., Teknik, F., & Sina, U. I. (2021). Perancangan sistem
web semantik database dokumen qa. Engineering and Technology
International …, 3(1), 46–54. https://www.mand-
ycmm.org/index.php/eatij/article/view/65

Astri Soeparyono. (n.d.). BukaIklan Shopping, Promosikan Barang Jualan Kamu


Langsung di Google! Blog.Bukalapak. Retrieved April 24, 2018, from
https://blog.bukalapak.com/feature-updates/bukaiklan-shopping-promosikan-
barang-jualan-kamu-langsung-di-google-21436

Erlinda Septiawati. (2021). 5 Perbedaan E-commerce, Marketplace dan Online Shop.


Okezone. https://economy.okezone.com/read/2021/11/03/455/2495843/5-
perbedaan-e-commerce-marketplace-dan-online-shop

Shopee Ads. (2022). Apa itu Iklan Shopee. Shopee.


https://seller.shopee.co.id/edu/article/1019/Iklan-Shopee#:~:text=Iklan Shopee
memungkinkan Anda untuk,dan Kamu Mungkin Juga Suka.

TopAds. (2022). 4 Tipe Iklan TopAds yang Perlu Kamu Tahu. Tokopedia.
https://seller.tokopedia.com/edu/iklan-produk-melalui-topads/

Anda mungkin juga menyukai