Nama : Moehamad Radix Kharisma

NIM : 2019210573
Kelas : AE / Bahasa Indonesia / UTS

I.
1) Asas
2) Zaman
3) Legalisasi
4) Risiko
5) Hipotesis
6) Jumat
7) Kualitas
8) Sistem
9) Nasihat
10) Jadwal

II.
A)
Saya menyukai jurusan Akuntansi karena beberapa alasan. Salah satu alasan saya adalah karena
ilmu Akuntansi yang diajarkan sangat lengkap. Di jurusan Akuntansi ditempat saya kuliah,
semua laboraoriumnya sangat canggih. Selain itu, jurusan Akuntansi ini sudah berkolaborasi
dengan para konsultan. Semua dosennya dan mahasiswanya bisa magang bersama dibeberapa
kantor akuntan publik pak dikota kota besar. Adapun alasan saya yang paling penting adalah
mudahnya mencari pekerjaan. Semua mahasiswa jurusan Akuntansi selalu diterima diperusahan
baik swasta maupun negeri.
B)
Kehidupan seseorang tidak lepas dari orang-orang disekitarnya. Orang tua, guru, dan sahabat
adalah sosok yang sangat berharga bagi kehidupan seseorang. Kehidupan seseorang akan
terwarnai dengan hadirnya sahabat-sahabat disisinya. Jika sahabatnya baik, ia akan menjadi baik
pula. Namun bila sahabatnya buruk, sudah sangat mungkin terjadi ia akan terwarnai olehnya.
III.
D Sebagai mahasiswa jurusan ilmu akuntansi, kita memeroleh beberapa manfaat dalam
belajar ilmu akuntansi.
G Pertama, kita memeroleh berbagai teori ilmu akuntansi secara konseptual. 
B Dengan teori ini, kita dapat mengamati kondisi keuangan sebuah perusahaan.
E Selain itu, kita memeroleh pengalaman praktik secara nyata.
C Pengalaman ini kita peroleh dalam aktivitas di kelas laboratorium akuntansi.
A Yang paling bermanfaat adalah peluang pekerjaan di bidang akuntansi.
F Sekarang banyak perusahaan yang membutuhkan pekerja di bidang akuntansi, misalnya
pekerjaan membuat laporan keuangan perusahaan.

IV.
INFLASI INDONESIA KIAN MEMANAS

Pekan lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia telah merilis data inflasi dan Produk
Domestik Bruto (PDB) untuk kuartal pertama tahun ini. Dari laporan tersebut, didapatkan data
bahwa inflasi Indonesia meningkat sebesar 3,47% secara tahunan. Tidak heran apabila harga
barang dan jasa meningkat di masyarakat saat ini. Selain itu, Bank Sentral Indonesia
memperkirakan inflasi akan mencapai level 4,1% di akhir tahun ini. Oleh karena itu, Bank
Indonesia sudah bersiap untuk meningkatkan tingkat suku bunga acuannya di semester kedua
tahun ini.