Disusun Oleh :
Menyetujui,
CASIKIN DIAH
PURNAMAWATI
NIP. 197310052005021002 NIK.
P78974
Mengetahui,
OO SUBIKHATI, S.Pd.,S.Kom
NIP. 19691223 200501 2 006
KATA PENGANTAR
Puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa
yang senantiasa mencurahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita, sehingga
praktikan dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan
yang dilaksanakan di PT Pegadaian Syariah Ponolawen.
Selain penulis laporan hasil Kerja Industri (Prakerin) ini tidak lepas dari
ketentuan pembimbing untuk itu pada kesempatan ini saya mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Ayah dan Ibu Tercinta yang telah berjuang serta memberikan
segalanya bagi Saya untuk menuntut ilmu
2. Ibu Dra. Sukowati, M.Si Selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 2
Pekalongan
3. Ibu Oo Subikhat,S.Pd.,S.Kom Selaku Ketua Akutansi & Keuangan
Lembaga di SMK Negeri 2 Pekalongan
4. Bapak Salafudin, S.Pd selaku Koordinator Praktik Kerja Industri di
SMK Negeri 2 Pekalongan
5. Pak Syukur Nugraha S.Si Susana selaku pembimbing di Dinas
Perindustrian dan Tenaga Kerja
6. Pak Casikin selaku pembimbing laporan Praktik Kerja Industri
7. Bapak/Ibu seluruh staff tata usaha, dan karyawan yang telah
memotivasi saya, baik dari segi material maupun spiritual sehingga
Laporan ini dapat diselesaikan dengan baik dan lancar
8. Rekan-rekan seperjuangan yang telah memberikan motivasi, semangat
dan do’a di dalam kegiatan ini
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN………………………………………… i
KATA PENGANTAR………………………………………………… ii
DAFTAR ISI………………………………………………………….. iii
DAFTAR GAMBAR…………………………………………………. iv
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………. v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………… 1
1.2 Maksud dan Tujuan Prakerin…...……………………………... 1
1.3 Manfaat Prakerin……………………………………………….
2
BAB II GAMBARAN UMUM DU/DI TEMPAT PRAKERIN
2.1 Profil Perusahaan…………………………………………........ 4
2.2 Struktur Organisasi Perusahaan……………………………….. 5
2.3 Visi Misi Perusahaan………………………………………….. 6
BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
3.1 Bidang Kerja…………………………………………………... 7
3.2 Pelaksanaan Kerja……………………………………………... 7
3.3 Kendala Yang Dihadapi………………………………………..
12
3.4 Cara Mengatasi Kendala……………………………………….
12
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan…………………………………………………….. 14
4.2 Saran…………………………………………………………….
14
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………. 15
LAMPIRAN………………………………………………………….... 16
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
a. Bertujuan untuk menambah wawasan bagi siswa pada dunia kerja
yang nyata
b. Untuk melatih diri agar dapat lebih mandiri serta menyesuaikan diri
dengan lingkungan
c. Untuk mengetahui situasi dan kondisi dunia kerja yang sebenarnya
serta dapat melakukan pekerjaan sesuai bidangnya
d. Untuk melatih mental siswa bersikap bertanggung jawab dalam
melaksanakan pekerjaannya serta selalu bersikap sopan santun terhadap
pegawai lain/orang lain
e. Dapat mengetahui perbandingan antara praktek kerja di industri
dengan teori atau materi yang didapat dari sekolah
f. Melatih dan mengasah keterampilan yang diberikan dari sekolah
1.3 Manfaat
a. Manfaat Prakerin Bagi Siswa
• Dapat memperoleh kemudahan untuk memahami dan menekuni
pekerjaan yang diberikan oleh perusahaan
• Memberikan gambaran mengenai kegiatan prakerin sesuai dengan
bidangnya
• Memperdalam pengetahuan, keterampilan, dan kreatifitas diri yang
diperoleh dari perusahaan
• Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di
sekolah
• Menambah kompetensi dan kepercayaan diri karena memiliki
pengalaman langsung dalam mempraktekkan keterampilan yang dimiliki
• Meningkatkan daya kritis serta kepekaan terhadap masalah-masalah
yang dimilikinya di perusahaan
• Menambah dan meningkatkan kompetensi serta dapat menanamkan
etos kerja yang tinggi
•
b .Manfaat Prakerin Bagi Sekolah
• Terjalinnya hubungan kerjasama yang saling menguntungkan
antara sekolah dengan perusahaan
• Meningkatkan kualitas lulusannya melalui pengalaman kerja selama
prakerin
• Meningkatkan popularitas sekolah di mata orang lain
• Meningkatkan citra sekolah yang bai
c. Manfaat Prakerin Bagi Perusahaan
• Dapat mengenal lebih kualitas siswa yang berlatih di industry
• Dapat ikut serta dalam upaya memajukan Pendidikan khususnya
pengembangan sumber daya manusia.
A. Profil Perusahaan
1. Pimpinan Cabang
Pemimpin Cabang Kepala Cabang Merencanakan,
mengorganisasikan, menyelenggarakan, mengendalikan kegiatan
operasional, administrasi dan keuangan Kantor Cabang serta Unit
Pelayanan Cabang UPC. Tugas pimpinan cabang :
a. Menyusun rencana kerja dan anggaran Kantor Cabang dan UPC
berdasarkan acuan yang telah ditetapkan.
b. Merencanakan, mengorganisasikan,menyelenggarakan dan
mengendalikan operasional usaha gadai.
c. Merencanakan, mengorganisasikan, menyelenggarakan, dan
mengendalikan operasional usaha lain.
d. Merencanakan, mengorganisasikan menyelenggarakan dan
mengendalikan penatausahaan barang jaminan bermasalah taksiran
tinggi, rusak, palsu, dan barang polisi di Kantor Cabang dan UPC.
e. Merencanakan, mengorganisasikan, menyelenggarakan dan
mengawasi lelang barang jaminan.
2. Penaksir
Fungsi penaksir adalah melaksanakan kegiatan gadai sesuai dengan
kewenangannya secara cepat, tepat dan akurat. Adapun Tugas dari
Penaksir adalah :
1. Melaksanakan kegiatan gadai secara cepat, tepat dan akurat
2. Melaksanakan penaksiran gadai yang akan dilelang secara cepat,
tepat, dan juga akurat untuk mengetahui mutu dan nilai, dalam
menentukan harga dasar gadai yang akan di lelang
3. Merencanakan dan menyiapkan barang gadai yang akan disimpan
agar terjamin keamanannya.
4. Mengkoordinasi, melaksanakan, dan juga mengawasi kegiatan
administrasi dan keuangan sesuai dengan ketentuan yang berlaku
untuk mendukung kelancaran pelaksaan operasional Kantor
cabang/UPC
5. Melaksanakan tugas pekerjaan lain yang terkait bidang tugasnya
atau yang diberikan oleh atasan.
3. Kasir
Kasir Fungsi dari Kasir adalah melakukan pekerjaan penerimaan
dan pembayaran uang serta melaksanakan tugas administrasi
keuangan di Kantor Cabang/UPC sesuai dengan kewenangannya.
Adapun tugas dari Kasir adalah:
1. Melaksanakan penerimaan pelunasan uang pinjaman dari
nasabah sesuai dengan ketentuan
2. Menerima uang dari hasil penjualan barang jaminan yang di
lelang
3. Membayarkan uang pinjaman kredit kepada nasabah sesuai
dengan ketentuan
4. Melakukan pembayaran segala pengeluaran yang terjadi di
Kantor Cabang/UPC
5. Melakukan pencatatan administrasi
4. Pengelola Agunan
Fungsi dari pengelola agunan adalah mengelola penyimpanan
barang gadai (baik emas, perhiasan atau barang gadai lain), serta
dokumen lainnya dengan cara menerima, menyimpan, merawat dan
mengeluarkan serta mengadministrasikannya sesuai dengan
kewenangan dan peraturan yang berlaku. Adapun tugas dari
pengelola agunan adalah :
1. Secara berkala selalu melakukan pemeriksaan keadaan
gudang penyimpanan barang gadai, agar tercipta keamanan dan
kebersihan gudang serta barang gadai yang ada di dalamnnya.
2. Menerima barang gadai dari petugas yang berwenang
3. Mengeluarkan barang gadai dan dokumen yang terkait dengan
bisnis Mikro atau bisnis emas untuk keperluan pelunasan,
pemeriksaan atau keperluan lainnya sesuai aturan yang berlaku
4. Merawat barang gadai dan gudang penyimpanan agar dalam
keadaan baik dan aman
5. Melakukan pengelompokkan barang gadai yang bukan emas
sesuai dengan rubric dan bulan pinjamannya, serta menyusunnya
sesuai dengan nomor
6. Melakukan pencatatan mutasi penerimaan atau pengeluaran
semua barang gadai yang menjadi tanggung jawabnya
5. Marketing BPO
Mencari nasabah sebanyak-banyaknya untuk menggunakan
berbagai jenis produk pegadaian.
6. Admin
Admin Melayani walk in customer yang ingin mengajukan produk
Gadai Sekuritas. Membantu nasabah dalam mengisi formulir dan
dokumen pembukaan rekening. Mengelola pengaduan Nasabah Efek
Gadai Mengelola semua transaksi keuangan di Unit Efek Gadai.
Mampu mengoperasikan aplikasi online yang membantu semua
proses bisnis dan transaksi di PT. Pegadaian (Persero).
Melaksanakan kegiatan administrasi, surat menyurat, dokumentasi,
kearsipan, janji rapat dan koordinasi internal/eksternal berjalan
dengan baik. Memastikan pengelolaan jadwal pertemuan yang baik
untuk kebutuhan Internal dan Eksternal.
7. Marketing RO
Fungsi dari Costumer Service adalah melayani nasabah dalam hal
penyampaian produk-produk yang ada beserta penjelasannya dan
memberikan pelayanan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan.
Adapun tugas dari Costumer Service adalah :
1. Menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan dalam
rangka
2. dalam tersampaikannya informasi yang bermanfaat kepada
nasabah, misalnya brosur-brosur produk
3. Menyampaiakan informasi produk kepada nasabah yang
datang ke unit beserta penjelasannya termasuk kelebihan –
kelebihan dari suatu produk
Menjadi The Most Valuable Financial Company di Indonesia dan sebagai Agen
inklusi keuangan pilihan utama masyarakat.
Misi
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
A. Bidang Kerja
B. Pelaksanaan Kerja
Dalam pelaksanaan PKL, mahasiswa dituntut untuk melaksanakan
pekerjaan yang diberikan dengan baik. Sebagai agendaris harus selalu siap dan
bertanggung jawab saat menerima surat masuk, serta melakukan tugasnya
dengan baik dan teliti.
6. Menyetempel Surat
Menyetempel surat keluar ataupun surat lainnya dengan stempel dinas,
serta menyetempel surat dengan stempel berjenjang untuk dimintai tandatangan
oleh kepala dinas, sekretaris dinas, dan kepala bidang lain.
Gambar 3.5 – Menyetempel Surat
E. Simpulan
Dalam melaksanakan prakerin siswa mampu menerapkan ilmu yang
didapatkan selama kegiatan prakerin tentang tugas sebagai agendaris di Dinas
Perindustrian dan Tenaga Kerja Pekalongan. Selama kegiatan prakerin, siswa
banyak mendapatkan ilmu serta memperdalam ilmu pengetahuan dari sekolah.
Dapat meningkatkan daya kritis seseorang menjadi lebih baik dengan adanya
kegiatan prakerin ini. Serta dapat menambah pengalaman kerja yang diberikan
dari perusahaan tersebut kepada siswa agar dapat berguna di hari kelak saat
ingin bekerja di perusahaan lain atau tempat lain.
F. Saran
Setelah melaksanakan kegiatan prakerin di Dinas Perindusttrian dan
Tenaga Kerja, kini saya dapat mengambil beberapa kesimpulan. Apabila saat
berada di sekolah seorang siswa diajarkan mengenai teori, maka teori tersebut
dapat digunakan sebagai dasar saat melakukan kegiatan secara langsung atau
praktek.
Selain itu, untuk mengikuti ujian nasional, sangat penting bagi seorang
siswa untuk melakukan prakerin. Dengan mengikuti kegiatan tersebut maka
mereka akan lebih mudah dalam mendapatkan pembelajaran serta pengalaman
yang lebih banyak khususnya dalam dunia kerja secara langsung.
Setiap siswa bahkan mendapatkan peluang untuk belajar lewat bekerja
secara langsung dengan cara mengerjakan pekerjaan yang sesungguhnya.
Dengan adanya prakerin tersebut, saya juga dapat merasakan sendiri bagaimana
pelaksanaan praktek di lapangan yang dibimbing langsung oleh pihak industri.
DAFTAR PUSTAKA
Erwin, Dianto ( 2018 ) . Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di
SMK Pelita Pesawaran . Lampung : repository teknokrat
Website : https://dinperinaker.pekalongankota.go.id
LAMPIRAN