Anda di halaman 1dari 16

1.

PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
1 Masih ada kesenjangan 5,4% bumil yg - Pengetahuan bumil - Penyuluhan ttg pentingnya - Melakukan MOU
tidak mendapatkan pelayanan antenatal masih kurang pemeriksaan kehamilan dengan lintas sektor
sesuai standar - Bumil belum tahu - Pelatihan APN bidan (BPM, Klinik Swasta,
pentingnya - Melakukan sosialisasi di Lintas Dokter praktek swasta)
pemeriksaan program & lintas sektor - Penyuluhan ttg
antenatal secara - Melakukan MOU dengan pentingnya
rutin lintas sektor (BPM, Klinik pemeriksaan
- Kompetensi petugas Swasta, Dokter praktek kehamilan setiap
masih kurang : belum swasta) posyandu
semua bidan yang - Membuat leaflet, pamphlet, - Membuat kelas bumil
terlatih APN, banner, spanduk, lembar balik setiap posyandu
Kurangnya sosialisasi - Membuat kelas bumil setiap - Mengaktifkan
lintas program & posyandu pemeriksaan bumil
lintas sektor - Mengaktifkan pemeriksaan disetiap posyandu
- Perencanaan masih bumil disetiap posyandu - Membuat leaflet,
kurang:dana pamphlet, banner,
operasional kurang spanduk, lembar balik
- Pengadaan sarana
masih kurang : media
KIE terbatas, Brosur,
leaflet terbatas
- Kurangnya dukungan
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan ANC
- Sosial budaya
- Penjaringan dikelas
Bumil
- Pemeriksaan di
posyandu
- Penyuluhan kurang
menarik
2. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
2 Masih ada kesenjangan 6,4% ibu bersalin - Pengetahuan ibu - Penyuluhan ttg pentingnya - Melakukan MOU
tidak mendapatkan pelayanan persalinan masih kurang ttg persalinan oleh Nakes dengan lintas sektor
sesuai standar persalinan oleh - Pelatihan APN bidan (BPM, Klinik Swasta,
Nakes - Melakukan sosialisasi di Lintas Dokter praktek swasta)
- Ibu belum tahu program & lintas sektor - Penyuluhan ttg
pentingnya - Melakukan MOU dengan pentingnya persalinan
persalinan di Nakes lintas sektor (BPM, Klinik oleh Nakes
- Masih adanya dukun Swasta, Dokter praktek - Melatih dukun bersalin
bersalin swasta) - Membuat leaflet,
- Kompetensi petugas - Melatih dukun bersalin pamphlet, banner,
masih kurang : belum - Membuat leaflet, pamphlet, spanduk, lembar balik
semua bidan yang banner, spanduk, lembar balik
terlatih APN, Mengaktifkan pemeriksaan
- Perencanaan masih bumil disetiap posyandu
kurang:tidak memiliki
JKN, mahalny biaya
persalinan
- Pengadaan sarana
masih kurang : media
KIE terbatas, Brosur,
leaflet terbatas
- Kurangnya dukungan
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan ANC
- Pendidikan masy yg
rendah
3. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
3 Masih ada kesenjangan 6,2% bayi baru - Pengetahuan ibu - Penyuluhan ttg pentingnya - Penyuluhan ttg
lahir tidak mendapatkan pelayanan masih kurang ttg pelayanan kesehatan bayi pentingnya pelayanan
kesehatan sesuai standar pelayanan kesehatan baru lahir didalam dan luar kesehatan bayi baru
bayi baru lahir gedung lahir didalam dan luar
- Ibu belum tahu - Melatih paramedis tata cara gedung
pentingnya perawatan bayi baru lahir - Melakukan MOU
persalinan di Nakes sesuai standar dengan lintas sektor
- Kompetensi petugas - Melakukan sosialisasi di Lintas (BPM, Klinik Swasta,
masih kurang : Para program & lintas sektor Dokter praktek swasta)
medis kurang - Melakukan MOU dengan - Membuat leaflet,
memahami tata cara lintas sektor (BPM, Klinik pamphlet, banner,
perawatan bayi baru Swasta, Dokter praktek spanduk, lembar balik
lahir swasta)
- Perencanaan masih - Menyarankan pembuatan JKN
kurang:tidak memiliki - Membuat leaflet, pamphlet,
JKN, banner, spanduk, lembar balik
- Pengadaan sarana
masih kurang : media
KIE terbatas, Brosur,
leaflet terbatas
- Kurangnya dukungan
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan
bayibaru lahir
- Penyuluhan kurang
menarik
- Pendidikan masy yg
rendah
- Sosial, agama dan
budaya
4. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
4 Masih ada kesenjangan 5,8 % balita yang - Pengetahuan ibu - Penyuluhan ttg pentingnya - Penyuluhan ttg
tidak mendapat pelayanan kesehatan masih kurang ttg pelayanan kesehatan pada pentingnya pelayanan
balita pelayanan kesehatan balita kesehatan pada balita
pada balita - Melakukan permintaan di posyandu
- Ibu belum tahu penambahan tenaga - Peningkatan kapasitas
pentingnya kesehatan ke dinas kader posyandu
pelayanan kesehatan - Peningkatan kapasitas kader - Melakukan MOU
pada balita posyandu dengan lintas sektor
- Kompetensi petugas - Melakukan sosialisasi di Lintas (BPM, Klinik Swasta,
masih kurang : program & lintas sektor Dokter praktek swasta)
tenaga kesehatan - Melakukan MOU dengan - Membuat leaflet,
kurang, kader lintas sektor (BPM, Klinik pamphlet, banner,
posyandu kurang Swasta, Dokter praktek spanduk, lembar balik
aktif swasta) -
- Perencanaan masih - Membuat leaflet, pamphlet,
kurang:tidak memiliki banner, spanduk, lembar balik
JKN, dana - Mengaktifkan pemeriksaan
operasional kurang balita disetiap posyandu
- Pengadaan sarana
masih kurang : media
KIE terbatas, Brosur,
leaflet terbatas
- Kurangnya dukungan
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan
kesehatan balita
- Pendidikan masy yg
rendah
- Kurangnya kerjasama
lintas sector
- Pemeriksaan di
posyandu
- Penyuluhan kurang
menarik
5. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
5 Setiap anak pada usia pendidikan dasar - Pengetahuan ibu - Penyuluhan ttg pentingnya - Melakukan sosialisasi
belum mendapatkan skrinning kesehatan masih kurang ttg pelayanan kesehatan pada di Lintas program
sesuai standar pelayanan kesehatan anak usia pendidikan dasar &lintas sektor
pada anak usia - Melakukan permintaan - Melakukan MOU
pendidikan dasar penambahan tenaga dengan lintas sektor
- Ibu belum tahu kesehatan ke dinas (sekolah)
pentingnya - Melakukan sosialisasi di Lintas - Skrining di usia
pelayanan kesehatan program & lintas sektor pendidikan dasar di
anak usia pendidikan - Melakukan MOU dengan paud, TK, SD
dasar lintas sektor (sekolah) - Penyuluhan ttg
- Kompetensi petugas - Skrining di usia pendidikan pentingnya pelayanan
masih kurang : dasar di paud, TK, SD kesehatan pada anak
tenaga kesehatan - Membuat leaflet, pamphlet, usia pendidikan dasar
kurang, Perencanaan banner, spanduk, lembar balik
masih kurang: dana
operasional kurang
- Pengadaan sarana
masih kurang : media
KIE terbatas, Brosur,
leaflet terbatas
- Kurangnya dukungan
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan anak
usia pendidikan dasar
- Pendidikan masy yg
rendah
- Kurangnya kerjasama
lintas sector
- Penyuluhan kurang
menarik
6. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
6 Masih ada kesenjangan 23,5 % usia - Masy belum tahu - Melakukan sosialisasi jadwal - Pembukaan pelayanan
produktif(usia 15-59 thn) yang tidak pentingnya posbindu posbindu PTM disetiap
mendapatkan pelayanan kesehatan pemeriksaan - Melakukan sosialisasi di Lintas kelurahan Lubuk Baja
kesehatan secara dini program & lintas sektor - Penyuluhan diluar dan
- Belum semua - Pembentukan posbindu didalam gedung ttg
petugas pkm disetiap kelurahan dan pelayanan kesehatan
mengerti ttg melakukan pandu PTM di usia produktif (15-59
pemeriksaan Puskesmas th)
kesehatan secara dini - Merencanakan penyuluhan - Penyuluhan disemua
- Warga tidak tahu diluar dan didalam gedung ttg posbindu PTM
adanya pelayanan pelayanan kesehatan usia - Pengumuman melalui
posbindu di wilayah produktif (15-59 th) pengeras suara
- Pelayanan posbindu - Merencanakan membuka
terbatas pelayanan posbindu PTM
- Masih kurang disetiap kelurahan Lubuk Baja
SDMyang terlatih - Membuat leaflet, pamphlet,
- Kurangnya sosialisasi banner, spanduk, lembar balik
lintas program &
lintas sector
- Dana operasional
kurang
- Media KIE terbatas
- Brosur, leaflet
terbatas
- Kurang dukungandari
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan dini
kesehatan
- Pendidikan masy
yang rendah
- Kesibukan usia
produktif
- Masyarakat yang
heterogen
- Penjaringan di Pandu
PTM
- Penjaringan di
Posbindu PTM
7. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
7 Masih ada kesenjangan 21 % penderita - Masy belum tahu - Sosialisasi ttg hipertensi dan - Melakukan sosialisasi
hipertensi(lebih dari 15 thn) yang tidak pentingnya penatalaksanaannya di Lintas program &
mendapat pelayanan pemeriksaan - Melakukan sosialisasi di Lintas lintas sector
kesehatan secara dini program & lintas sektor - Penyuluhan hipertensi
ttg hipertensi - Pembentukan posbindu diseluruh posbindu
- Pasien bosan minum disetiap kelurahan dan PTM
obat melakukan pandu PTM di - Pembentukan
- Belum semua Puskesmas posbindu disetiap
petugas pkm - Penyuluhan hipertensi kelurahan dan
mengerti ttg diseluruh posbindu PTM melakukan pandu PTM
pemeriksaan - Peningkatan kapasitas kader di Puskesmas
kesehatan secara dini posbindu PTM - Peningkatan kapasitas
- Kurangnya - Membuat leaflet, pamphlet, kader posbindu PTM
penjaringan di poli banner, spanduk, lembar balik
- Kurangnya SDM
laboratorium
- Perencanaan masih
kurang : Dana
operasional kurang
- Pengadaan sarana
masih kurang :Media
KIE terbatas. Brosur,
leaflet terbatas
- Kurang dukungandari
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan dini
kesehatan
- Pendidikan masy
yang rendah
- Kesibukan usia
produktif
- Penjaringan di Pandu
PTM
- Penjaringan di
Posbindu PTM
8. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah


terpilih
8 Masih ada kesenjangan 22,8 % penderita - Masy belum tahu - Penyuluhan ttg Diabetes - Penyuluhan ttg
Diabetes Melitus yang tidak mendapat pentingnya Melitus disetiap Posbindu Diabetes Melitus
pelayanan pemeriksaan PTM disetiap Posbindu PTM
kesehatan secara dini - Melakukan sosialisasi di Lintas - Pembentukan
- Pasien bosan minum program & lintas sektor posbindu disetiap
obat - Pembentukan posbindu kelurahan dan
- Kurangnya kesadaran disetiap kelurahan dan melakukan pandu PTM
masy ttg bahaya DM melakukan pandu PTM di di Puskesmas
- Belum semua Puskesmas - Peningkatan kapasitas
petugas pkm - Membuat leaflet, pamphlet, posbindu PTM
mengerti ttg banner, spanduk, lembar balik - Melakukan sosialisasi
pemeriksaan - Peningkatan kapasitas di Lintas program &
kesehatan secara dini posbindu PTM lintas sektor
- Kurangnya
penjaringan di poli
- Kurangnya SDM
laboratorium
- Perencanaan masih
kurang : Dana
operasional kurang
- Pengadaan sarana
masih kurang :Media
KIE terbatas. Brosur,
leaflet terbatas
- Kurang dukungandari
keluarga
- Kurangnya informasi
kpd masy pentingnya
pemeriksaan dini
kesehatan
- Pendidikan masy
yang rendah
- Penyuluhan kurang
menarik
- Kesibukan usia
produktif
- Penjaringan di Pandu
PTM
- Penjaringan di
Posbindu PTM
9. PEMECAHAN MASALAH

No Prioritas Masalah Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan masalah Pemecahan masalah terpilih
9 Masih ada kesenjangan 10,3% - Masyarakat belum tahu tentang - Penyuluhan ttg HIV dan IMS - Penyuluhan ttg HIV dan
pelayanan kesehatan orang informasi hiv dan ims - Melakukan sosialisasi di Lintas IMS
dengan resiko terinfeksi HIV - Belum semua petugas pkm program & lintas sektor - Melakukan sosialisasi di
dikarenakan tidak mengerti tentang PDP/IMS - Melakukan MOU dengan Lintas program & lintas
terintegrasinya pelayanan - SDM Tim PDP/IMS terbatas jaringan (BPM, Klinik Swasta, sektor
lintas program dan kurang - Kurang tanggap petugas utk Dokter praktek swasta) - Melakukan MOU dengan
informasi kepada masy penjaringan HIV - Adanya layanan di Puskesmas jaringan (BPM, Klinik
- Perencanaan masih kurang : dan Mobile VCT Swasta, Dokter praktek
Dana operasional kurang, - Membuat leaflet, pamphlet, swasta)
Kurangnya pendanaan utk banner, spanduk, lembar balik - Adanya layanan di
sosialisasi Puskesmas dan Mobile VCT
- Pengadaan sarana masih - Membuat leaflet,
kurang:Media KIE terbatas, pamphlet, banner,
Brosur, leaflet terbatas spanduk, lembar balik
- Dukungan dari keluarga kurang
- Masih ada stigma dan
diskriminasi
- Sosial, budaya, ekonomi &
agama
- Penyuluhan kurang menarik
- Mobile terbatas
- Kurang terjaringnya pasien di
poli
- Komunikasi dan koordinasi
LP,Jaringan , LS masih kurang
- Kader HIV kurang aktif

Anda mungkin juga menyukai