B. Wakil Sah Para Pihak Wakil Sah Para Pihak sebagai berikut:
Untuk PA : MUHAMMAD SALEH, SH
Untuk Penyedia : SADARUDDIN LAPPO, S.Sos
C. Tanggal Berlaku Kontrak Kontrak mulai berlaku terhitung sejak : 31 Oktober 2015
G. Serah Terima Laporan Ketentuan serah terima Laporan Akhir berlaku untuk
Akhir penyerahan setiap hasil kerja Jasa Konsultansi : (YA/TIDAK)
Paraf
I. Sumber Dana Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi ini dibiayai dari APBN
– DIPA Satker Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan
Banggai.
J. Pembayaran Uang Muka 1. Untuk pekerjaan Jasa Konsultansi ini dapat diberikan
uang muka
2. Uang muka diberikan sebesar 20% (Dua Puluh Persen)
dari nilai Kontrak
Paraf
(4) Pembayaran Angsuran Ketiga sebesar 30 % dari
nilai kontrak dikurangi angsuran uang muka sebesar
6% (dari Nilai Kontrak) :
Angsuran III = Rp. 115.120.500,00
Angsuran Uang Muka = Rp. 23.024.100,00 -
Jumlah Pembayaran = Rp. 92.096.400,00
(Sembilan Puluh Dua
Juta Sembilan Puluh
Enam Ribu Empat Ratus
Rupiah)
yang dibayarkan setelah Penyedia melaksanakan
Seminar Laporan Akhir DELH bersama dengan Tim
Penilai dari Badan Lingkungan Hidup Daerah
(BLHD) Prov. Sulawesi Tengah dan menyerahkan
Laporan Akhir DELH serta Hasil Seminar dan hasil
Penilaian dari Tim Penilai DELH BLHD Prov.
Sulteng, Album Gambar, Soft Copy seluruh hasil
pelaporan dalam bentuk Hard Disk serta Surat Ijin
Lingkungan untuk Pelabuhan Laut Banggai yang
dituangkan dalam Berita Acara Serah Terima
Selesainya Pekerjaan.
L. Batas akhir waktu Batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP
penerbitan SPP oleh PPK untuk pembayaran tagihan angsuran adalah 14
(Empat Belas) hari kalender terhitung sejak tagihan dan
kelengkapan dokumen penunjang yang tidak diperselisihkan
diterima oleh PPK
N. Denda dan Ganti Rugi Besaran denda keterlambatan untuk setiap hari
keterlambatan adalah 1/1000 (satu perseribu) dari harga
kontrak atau maximum 5 %.
Paraf
“Semua sengketa yang timbul dari Kontrak ini, akan
diselesaikan dan diputus oleh Badan Arbitrase Nasional
Indonesia (BANI) menurut peraturan-peraturan administrasi
dan peraturan-peraturan prosedur arbitrase BANI, yang
keputusannya mengikat kedua belah pihak yang bersengketa
sebagai keputusan tingkat pertama dan terakhir. Para Pihak
setuju bahwa jumlah arbitrator adalah 3 (tiga) orang.
Masing-masing Pihak harus menunjuk seorang arbitrator dan
kedua arbitrator yang ditunjuk oleh Para Pihak akan
memilih arbitrator ketiga yang akan bertindak sebagai
pimpinan arbitrator.”]
Paraf