Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN

UJIAN KOMPETENSI KEAHLIAN (UKK)

INSTALASI PANEL KONTROL MOTOR LISTRIK 3 FASA

DUA ARAH PUTARAN PUTAR KANAN DAN PUTAR KIRI

(FORWARD – REVERSE ) DAN INSTALASI PENERANGAN

DISUSUN OLEH

NAMA :

KELAS :

JURUSAN :

SMK COKROAMINOTO KOTAMOBAGU

TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK

2022 / 2023
INSTALASI PANEL KONTROL MOTOR LISTRIK 3 FASA

DUA ARAH PUTARAN PUTAR KANAN DAN PUTAR KIRI

(FORWARD – REVERSE) DAN INSTALASI PENERANGAN

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………… i

LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………….. ii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………… iii

A. SOAL / TUGAS …………………………………………………………… 1

B. LAPORAN PRAKTEK …………………………………………………… 2

I. PETUNJUK UMUM ………………………………………………… 2

II. KESELAMATAN KERJA ………………………………………….. 2

III. ALAT / BAHAN DAN KOMPONEN YANG DIGUNAKAN ……… 2

IV. GAMBAR KERJA …………………………………………………… 6

1. Lay out ……………………………………………………………. 6

2. Panel Kontrol / PHB Utama ……………………………………… 7

2.1. Rangkaian Utama / Tenaga lift ……………………………… 7

2.2. Rangkaian Kontrol / Kendali lift …………………………… 8

2.3. Tata Letak Komponen Pada Panel ………………………….. 10

2.4. Terminasi …………………………………………………… 11

V. LANGKAH KERJA ………………………………………………… 12

VI. CARA MENGOPERASIKAN ……………………………………… 13


ii

LEMBAR PENGESAHAN

Kotamobagu,

Pembimbing 1, Pembimbing 2,

HAMID DETU, S. Pd DJUFRI M. PANIGORO, S. Pd

Ketua Jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik

HAMID DETU, S. Pd
A. SOAL/TUGAS

Judul Tugas : Instalasi Penerangan dan daya 3 Fasa

1. Rakitlah instalasi panel dan lay out sesuai dengan gambar kerja
2. Ukurlah tahanan isolasi penghantar antara fasa dengan fasa dan fasa dengan
pembumian.
3. S1 melayani lampu L2 dan L3
4. S2 dan S3 melayani L4
5. Lampu PJU L1 diaktifkan dengan foto cell
6. Cara kerja simulasi lift sebagai berikut sebagai berikut:
a. Tombol tekan S2 untuk menjalankan motor pada putaran kanan dan ditandai
dengan lampu indikator H1 menyala
b. Tombol tekan S3 untuk menjalankan motor pada putaran kiri dan ditandai dengan
lampu indikator H3 menyala
c. Tombol tekan S1 untuk tombol stop (berhenti)
d. Dalam keadaan darurat tekan S0 maka semua rangkaian terputus dan ditandai
dengan lampu indikator H2 menyala
e. Apabila terjadi beban lebih maka motor akan berhenti ditandai dengan lampu
indikator H2 menyala.
f. Apabila terjadi hubung singkat maka pengaman F1 bekerja memutus rangkaian
utama
g. Apabila terjadi arus bocor ke pembumian maka pengaman Q1 bekerja memutus
rangkaian utama
7. Operasikan rangkaian, bila kerja rangkaian tidak sesuai dengan cara kerja lakukan
perbaikan.
B. LAPORAN PRAKTEK.

I. PETUNJUK UMUM

1. Baca dan periksa jumlah lembar soal praktek


2. Periksa semua peralatan yang dibutuhkan sesuai dengan gambar yang disediakan
pada daftar peralatan yang dibutuhkan
3. Kerjakan instalasi tersebut pada papan kerja sesuai dengan gambar kerja
4. Gunakan bahanbahan/kabel dengan warna yang sesuai dengan PUIL 2011
5. Laporkan hasil pekerjaan anda bila sudah selesai

II. KESELAMATAN KERJA

1. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya


2. Gunakan pakaian kerja
3. Gunakan standar prosedur dalam pengukuran maupun dalam pengoperasian

III. DAFTAR PERALATAN, BAHAN DAN KOMPONEN

Nama
No. Spesifikasi Minimal Jumlah Keterangan
Alat/ Bahan/Komponen

1 2 3 4 5

Alat

1. Tang kombinasi 4” 1 buah

2. Tang pemotong 4” 1 buah

3. Tang pengupas kabel 0.75 – 4 mm 1 buah

4. Tang lancip 4“ 1 buah

5. Obeng (+) 4 mm x 4 “ 1 buah

6. Obeng (-) 4 mm x 4 “ 1 buah

7. Pisau cutter Standar 1 buah

8. Test pen 0 – 500 V 1 buah


Nama
No. Spesifikasi Minimal Jumlah Keterangan
Alat/ Bahan/Komponen

1 2 3 4 5

9. Crimping 0.75 – 4 mm2 1 buah

10. Bor listrik 220 V/ 50 Hz 1 buah

11. Multimeter / AVO meter Analog/Digital/0 – 1000V 1 buah

12. Tang Ampere Analog/Digital 0 – 6 A 1 buah

13. Megger Analog/Digital 1000 volt 1 buah

14. Gergaji Standar 1 buah

15. Palu besi ½ kg 1 buah

16. Freet bor/jara standar 1 buah

17. Holesaw 25 mm dan 30 mm 1 buah

18. Meteran 1 m 1 buah

19. Waterpass 60 cm 1 buah

1 2 3 4 5
Bahan

1. Kabel NYAF 1.5 mm Merah 5m

2. Kabel NYAF 1.5 mm Hitam 5m

3. Kabel NYAF 1.5 mm Kuning 5m

4. Kabel NYAF 1.5 mm Biru 10 m

5. Kabel NYAF 1.5 mm Hijau Strip kuning 5m

6. Kabel NYAF 0.75 mm Merah/Coklat/Kuning 20 m

7. Kabel NYM 4 x 1.5 mm2 3m

8. Kabel NYA 1,5 mm Hitam/Merah @5 m

9. Kabel NYA 1,5 mm Biru 10 m

10. Kabel Ties 2.5 mm 18 lbs 1 bungkus

11. Kanal/duct kabel 25 x 45 mm 2 batang

12. Klem kabel 10 mm 1 bungkus

13. Paku skrup 3/4” Secukupnya

14. Sepatu kabel/skun 0.75 mm2 (min.3 warna std) 1 bungkus

15. Sepatu kabel/skun 1.5 mm2 (min. 3 warna std) 1 bungkus

16. Sepatu kabel/skun 2.5 mm2 1 bungkus

17. Spiral wrapping band 8 mm 1m

18. Terminal sambung Standar 1 batang

19. Terminal strip 16 mm 1 batang

20. Pipa Conduit 20 mm 2 batang

21. Kotak sambung 20 mm 4 buah

22. Box Duradus 10x10 mm 2 buah

23. Rel omega Standar 1 batang


1 2 3 4 5

Komponen

1. Emergency stop 6 Ampere 1 buah

2. Lampu pilot/panel Merah, 220 V 3 buah

3. Lampu pilot/panel kuning, 220 V 1 buah

4. Lampu pilot/panel hijau 220 V 2 buah

5. Magnetic Contactor SK8/SK16 /Aux 2NO, 2NC 2 buah

4. MCB 1 Fasa 6A 1 buah

5. ELCB 3 Fasa 25A, 30 mA 4P 1 buah

6. MCB1 Fasa 10 A 3 buah

7. MCB 3 Fasa 16 A 2 buah

8. Motor listrik 3 fasa 1 HP 220/380 Volt 1 buah

9. Panel box 40 x 60 x 20 cm 1 buah

10. Push button switch NO 2 buah

11. Push button switch NC 1 buah

12. Thermal Overload Relay 3 Fasa/ 0 – 10 A 2 buah

13. Saklar Wifi 2 Gang Bardi smart wifi touch 1 buah


wallswitch EU 2 gang

14. Saklar tukar 5 A 220 V 2 buah

15. Stop Kontak 16 A 220 V 2 buah

16. Fiting Duduk 5 A , 220 V 3 buah

17. Box MCB 4 Grup 1 buah

18. Lampu FL 15 W, 220 V 3 buah

19. Lampu TL 20 W, 220 V 1 buah


IV. GAMBAR KERJA

1. Layout

A. Pipa PVC Conduit 20mm


B. NYM 3x1,5 mm
C. Box MCB 4 group
D. Kotak sambung
E. Duradus
2. PHB UTAMA

2.1. Rangkaian Utama / Tenaga Lift

Keterangan Gambar :

Q1 = ELCB 3 Fasa

F1 = MCB 3 Fasa untuk rangkaian utama / tenaga lift

F2 = TOR

F3 = MCB 3 Fasa untuk instalasi penerangan 3 fasa

K1 = Kontak utama kontaktor magnet K1

K2 = Kontak utama kontaktor magnet K2

X1 = Terminasi Rangkaian Utama


M = Motor Listrik 3 Fasa

2.2. Rangkaian Kontrol / Kendali Lift


Keterangan Gambar :

F 4 = MCB 1 Fasa

F2 = Kontak bantu TOR NC 95, 96

S1 = Tombol tekan stop / Tombol tekan NC

S2 = Tombol tekan start untuk putar kanan / Tombol Tekan NO

S3 = Tombol Tekan start untuk putar kiri / Tombol Tekan NO

K1, 13, 14 = Kontak bantu NO K1

K2, 13, 14 = Kontak bantu NO K2

K1, 21, 22 = Kontak bantu NC K1

K2, 21, 22 = Kontak bantu NC K2

K1, A1, A2 = Koil / Kumparan K1

K2, A1, A2 = Koil / Kumparan K2

K1, 43, 44 = Kontak bantu NO K1

K2, 43, 44 = Kontak bantu NO K2

F2, 97, 98 = Kontak bantu NO TOR

H1 = Lampu Indikator Ketika Motor Listrik Berputar Kekanan

H2 = Lampu Indikator , apabila ada gangguan beban lebih pada motor listrik

H3 = Lampu Indikator, ketika motor listrik berputar kekiri


2.3. Tata Letak Komponen Pada Panel

Keterangan Gambar :

Q1 = E L C B 3 Fasa

F1 = MCB 3 Fasa untuk rangkaian utama lift

F2 = TOR

F3 = MCB 3 Fasa untuk rangkaian instalasi penerangan

K1 = Kontaktor Magnet K1

K2 = Kontaktor Magnet K2

H1 = Lampu indicator ketika motor listrik berputar kekanan

H3 = Lampu indicator, apabila motor listrik gangguan beban lebih

H2 = Lampu indicator ketika motor listrik berputar kekiri

S0 = Sakelar Emergency Stop


S1 = Tombol Tekan Stop / Tombol Tekan NC

S2 = Tombol Tekan Start ketika motor berputar kekanan / Tombol Tekan NO

S3 = Tombol Tekan Start ketika motor berputar kekiri / Tombol Tekan NO

2.4. Terminasi
V. LANGKAH KERJA

1. Siapkan K3 , alat, komponen dan bahan yang dibutuhkan sesuai dengan persyaratan

spesifikasi peralatan yang berlaku.

2. Periksa dan pastikan bahwa K3 , alat, komponen dan bahan yang dibutuhkan dalam

kondisi berfungsi baik dan aman.

3. Terapkan peraturan dan prosedur keselamatan dan kesehatan kerja selama pelaksanaan

pekerjaan

4. Rakitlah panel kontrol dan instalasi penerangan sesuai lay out pada gambar kerja

5. Pasang komponen dan bahan pada instalasi panel kontrol sesuai standar kontruksi dan

persyaratan pemasangan (PUIL)

6. Lakukan pengawatan rangkaian kontrol motor listrik 3 fasa putar kanan dan kiri untuk

mengangkat lift pada panel kontrol sesuai gambar kerja

7. Lakukan pengawatan rangkaian daya motor 3 fasa putar kanan dan kiri pada panel

konrol sesuai gambar kerja

8. Lakukan pengawatan pada instalasi penerangan

9. Pasang komponen pada instalasi penerangan sesuai standar kontruksi dan persyaratan

pemasangan (PUIL)

10. Lakukan Pemeriksaan kualitas pekerjaan dan kebenaran pengawatan instalasi panel

kontrol dan instalasi penerangan dengan menggunakan ohm meter

11. Laporkan kepada team penguji/penilai bahwa hasil pekerjaan siap dilakukan pengujian
.
VI. CARA MENGOPERASIKAN RANGKAIAN

1. Pasang kabel sumber dan hubungkan instalasi panel control motor listrik 3

fasa ke sumber tegangan

2. Periksa dengan multi meter pada posisi volt meter bahwa semua tegangan

Sudah tersedia sesuai dengan yang dibutuhkan

3. Operasikan instalasi panel control lift / PHB lift sebagai berikut

3.1. Tombol tekan S2 untuk menjalankan motor pada putaran kanan dan

ditandai dengan lampu indicator H1 menyala

3.2. Tombol tekan S3 untuk menjalankan motor pada putaran kiri dan

ditandai dengan lampu indicator H3 menyala

3.3. Tombol tekan S1 untuk tombol stop (berhenti)

3.4. Dalam keadaan darurat tekan S0 maka semua rangkaian terputus dan

ditandai lampu indicator H2 menyala

3.5. Apabila terjadi beban lebih pada motor listrik , TOR akan bekerja dan

Motor listrik berhenti ditandai dengan lampu indicator H2 menyala

3.6. Apabila terjadi hubung singkat pada rangkaian control maka pengaman

F3 (MCB 1 Fasa) bekerja memutuskan rangkaian control

3.7. Apabila terjadi hubung singkat pada rangkaia utama lift maka

Pengaman F1 (MCB 3 Fasa) akan bekerja memutuskan sumber

tegangan ke rangkaian utama

3.8. Apabila terjadi arus bocor ke pebumian maka pengaman Q1 (ELCB

3 fasa bekerja memutuskan sumber tegangan ke rangkaian utama


4. Operasikan rangkaian, bila kerja rangkaian tidak sesuai dengan cara kerja

lakukan perbaikan

Anda mungkin juga menyukai