Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN PACITAN

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS PUNUNG
Jln. Raya Solo - PacitanTelp. ( 0357 ) 511501 Fax. 0357.511501
PACITAN
KodePos 63553

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


CALON PENGANTIN WANITA

I. PENDAHULUAN
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia
masih tinggi.Dalam upaya menurunkan AKI dan AKB,Indonesia masih menghadapi
berbagai tantangan seperti masalah akses,kualitas, dan disparitas dalam pelayanan
kesehatan Ibu dan Bayi baru lahir. Sebagian besar kematian disebabkan oleh
penyebab langsung yaitu perdarahan,infeksi, dan hipertensi dalam
kehamilan.Sedangkan status gizi yang buruk dan penyakit yag diderita ibumerupakan
penyebab tidak langsung kematian ibu. Dewasa ini,masalah kesehatan reproduksi dan
seksual pada remaja belum ditangani sepenuhnya.Hal ini terlihat dengan masih
tingginya perkawinan usia dini dan masih tingginya kelahiran pada usia
remaja..Pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi dan seksual juga masih
rendah dan kejadian kehamilan pada usia remaja masih tinggi. Melihat kenyataan ini
maka selain pada kelompok remaja,pemberian pengetahuan tentang kesehatan
reproduksi dan seksual perlu diberikan kepada usia dewasa muda/calon pengantin
yang akan memasuki gerbang pernikahan melalui Konseling.Imformasi,dan Edukasi
(KIE) kesehatan reproduksi dan seksual,diharapkan calon pengantin dapat
mempersiapkan diri menjalani kehidupan berkeluarga termasuk merencanakan
kehamilan yang sehat sehingga dapat melahirkan generasi penerus yang berkualitas.
II. LATAR BELAKANG
Sebelum terjadinya suatu pernikahan terlebih dahulu kedua belah pihak yang
akan melangsungkan pernikahan memepersiapkan diri secara mental dan
spiritual ,disamping itu juga perlu melakukan pemeriksaan kesehatan agar kedua
pasangan betul betul dalam keadaan yang sehat. Melalui pemberian
Konseling,Informasi dan Edukasi Kesehatan Reproduksi dan seksual bagi calon
Pengantin diharapkan calon pengantin dapat mempersiapkan diri menjalani
kehidupan berkeluarga termasuk merencanakan kehamilan yang sehat sehngga
dapat melahirkan generasi penerus yang berkualitas.
III. TUJUAN
1. TujuanUmum :
Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan reproduksi dan seksual bagi
calon pengantin.
2. Tujuan Khusus :
a. Petugas Kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat memberikan KIE
kesehatan reproduksi dan seksual bagi calon pengantin.
b. Petugas kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat berkoordinir dengan
lembaga keagamaan maupun instansi terkait dlam memberikan KIE kesehatan
reproduksi dan seksual bagi calon pengantin.
c. Terlaksananya pemeriksaan kesehatan bagi calon pengantin termasuk
pemberian pelayanan imunisasi Tetanus Toxoid (TT) kepada calon pengantin
perempuan.
IV. KEGIATAN POKOK DAN TEMPAT KEGIATAN

N KEGIATAN POKOK TEMPAT


O
1 KIE Kespro dan seksual bagi catin Puskesmas
2 Pelaksanaan Konseling catin Gedung Kantor KUA
3 Pelaporan Puskesmas

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN:


No RINCIAN KEGIATAN CARA MELAKSANAKAN
KEGIATAN
1. Penyuluhan Kespro dan seksual bagi penyuluhan langsung kepada
catin di luar gedung (penyuluhan beberapa orang pasangan catin
kelompok) dilaksanakan di gedung kantor
KUA setempat.
2. Penyuluhan Kespro dan seksual bagi Dilaksanakan langsung kepada
catin di dalam gedung serta satu per satu pasangan catin di
pemeriksaan kesehatan catin Puskesmas

VI. SASARAN
Sasaran calon pengantin wanita dan laki laki yang belum menikah atau
mau menikah pada usia masa subur.

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Jadwal pelaksanaan pemeriksaan catin dilakukan setiap saat
dipuskesmas punung maksimal 3 minggu sebelum hari pernikahan.

VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Penanggung jawab program KIA-KB membuat laporan hasil kegiatan
skrening Pemeriksaan Calon pengantin dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan
setiap bulannya.

Punung, ..............................2020
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Punung Koordinator Program Imunisasi
UPT Puskesmas Punung

dr. IMAM SUDJONO LILIK MUJIATI aM,d.Keb


NIP .19710617 200212 1 008 NIP.

Anda mungkin juga menyukai