Anda di halaman 1dari 5

KAK PELAYANAN CATIN

No. Dokumen :
S No. Revisi :
O
P Tanggal terbit : Maret 2022
Halaman : ½
dr. Indah Adhiarini
BLUD Sukma

PUSKESMAS
PANGANDARAN
198907132019032017

I. PENDAHULUAN
Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di
Indonesia masih tinggi. Dalam upaya menurunkan AKI dan AKB,Indonesia
masih menghadapi berbagai tantangan seperti masalah akses,kualitas,
dan disparitas dalam pelayanan kesehatan Ibu dan Bayi baru lahir.
Sebagian besar kematian disebabkan oleh penyebab langsung yaitu
perdarahan, infeksi, dan hipertensi dalam kehamilan. Sedangkan status
gizi yang buruk dan penyakit yag diderita ibumerupakan penyebab tidak
langsung kematian ibu.
Dewasa ini, masalah kesehatan reproduksi dan seksual pada remaja
belum ditangani sepenuhnya.Hal ini terlihat dengan masih tingginya
perkawinan usia dini dan masih tingginya kelahiran pada usia
remaja..Pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi dan seksual
juga masih rendah dan kejadian kehamilan pada usia remaja masih tinggi.
Melihat kenyataan ini maka selain pada kelompok remaja,pemberian
pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan seksual perlu diberikan
kepada usia dewasa muda/calon pengantin yang akan memasuki gerbang
pernikahan melalui Konseling.Imformasi,dan Edukasi (KIE) kesehatan
reproduksi dan seksual,diharapkan calon pengantin dapat mempersiapkan
diri menjalani kehidupan berkeluarga termasuk merencanakan kehamilan
yang sehat sehingga dapat melahirkan generasi penerus yang berkualitas
II. LATAR BELAKANG
Sebelum terjadinya suatu pernikahan terlebih dahulu kedua belah
pihak yang akan melangsungkan pernikahan memepersiapkan diri secara
mental dan spiritual ,disamping itu juga perlu melakukan pemeriksaan
kesehatan agar kedua pasangan betul betul dalam keadaan yang sehat.
Melalui pemberian Konseling,Informasi dan Edukasi Kesehatan
Reproduksi dan seksual bagi calon Pengantin diharapkan calon pengantin
dapat mempersiapkan diri menjalani kehidupan berkeluarga termasuk
merencanakan kehamilan yang sehat sehngga dapat melahirkan generasi
penerus yang berkualitas.

III. TUJUAN
1.TujuanUmum :
Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan reproduksi dan
seksual bagi calon pengantin.

2.Tujuan Khusus :
a. Petugas Kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat
memberikan KIE kesehatan reproduksi dan seksual bagi calon
pengantin.
b. Petugas kesehatan di Puskesmas dan jaringan nya dapat
berkoordinir dengan lembaga keagamaan maupun instansi terkait dlam
memberikan KIE kesehatan reproduksi dan seksual bagi calon
pengantin.
c. Terlaksananya pemeriksaan kesehatan bagi calon pengantin
termasuk pemberian pelayanan imunisasi Tetanus Toxoid (TT) kepada
calon pengantin perempuan.

IV. TATA NILAI


Profesional
Empati
Sopan
Optimal
Nyaman
Amanah

V. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian kegiatan

1 KIE Kespro dan 1.penyuluhan kespro dan seksual di luar


seksual bagi catin gedung

2.penyuluhan kespro dan seksual dalam


gedung

VI. CARA MELAKSANAKN KEGIATAN

NO Rincian kegiatan Cara melaksanakan Kegiatan

1 Penyuluhan Kespro penyuluhan langsung kepada beberapa orang


dan seksual bagi pasangan catin di KUA
catin di luar
gedung(penyuluhan
kelompok)

2 Penyuluhan Kespro Penyuluhan langsung kepada satu pasangan


dan seksual bagi catin di Puskesmas
catin di dalam
gedung

VII. SASARAN
1.Penyuluhan diluar gedung dilaksanakan 2 kali dalam setahun
2.Penyuluhan di dalam gedung dilaksanakan setiap hari kerja pada saat
ada catin yang ingin mendapatkan layanan kesehatan bagi catin
VIII. PERAN LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTOR

a. Peran Lintas Program Terkait

NO Lintas Program Peran


Terkait

1 KIA Berkoordinasi dalam hal penyuluhan kespro


dan seksual bagi pasangan catin dan
pemeriksaan fisik(pemeriksaan Tekanan
Darah,tinggi badan dan berat badan)bagi
kedua pasangan catin

2 Imunisasi Berkoordinasi dalam hal pemberian imunisasi


Td bagi catin wanita

3 Laboratorium Berkoordinasi dalam hal pemeriksaan


Golongan Darah bagi kedua pasangan catin
dan pemeriksaan HB bagi catin wanita

b. Peran Lintas Sektor Terkait

NO Lintas sektor terkait Peran

1 Kemenag Berkoordinasi dengan semua lintas


keagamaan dalam hal penting nya KIE kespro
dan seksual bagi catin

2 KUA Berkoordinasi dalam hal pelaksanaan


penyuluhan kelompok bagi catin

IX. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

2018
NO KEGIATAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. x x
Penyuluhan kespro
dan seksual bagi
catin(penyuluhan
kelompok) diluar
gedung

Penyuluhan kespro
dan seksual bagi
2. catin didalam x x x x x x x x x x x
x
gedung(penyuluhan
perpasangan catin)

X. EVALUASI DAN PELAKSAAN KEGIATAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan untuk diluar gedung dilaksanakan 2 kali
dalam setahun sesuai dengan jadwal kegiatan.Sedangkan untuk kegiatan
di dalam gedung dilaksanakan setiap hari kerja bila ada kunjungan
pasangan catin ke Puskesmas dan apabila ada perubahan jadwal
kegiatan diluar gedung segera di koordinasikan kepada penanggung
jawab UKM untuk selanjutnya di komunikasikan kepada sasaran

XI. PENCATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan Pelaporan dilakukan setiap bulannya dengan memakai
format pelaporan yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Ngawi.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap bulan oleh pelaksana kegiatan dengan
penanggung jawab UKM.

Anda mungkin juga menyukai