Anda di halaman 1dari 1

Hahahahaha...

Enak jadi kalian..

Kalian itu bebas, kalian bisa melakukan apa saja yang kalian mau. Sedangkan, aku hanya si
kosong. Aku anak yatim piatu/ aku tidak memilik siapa pun di dunia ini.

Hidupku terasa suram. Tak ada satupun orang yang mau menemani diriku. Dulu, iya itu dulu.
Dulu aku memiliki keluarga yang sayang padaku.

Tetapi, tetapi karena keegoisan yang aku miliki semuanya jadi hancur. Orang tuaku menderita.
Sampai ia meninggalkan diriku..Ayah, Ibu maafkan aku! Maafkan aku telah durhaka padamu.
Maafkan akuuuuu..

Maafkan akuuuu. Aku menyesal. Aku menyesal Tuhan. Tolong Tuhan. Tolong kembalikan
duniaku seperti dulu. Aku rindu. Aku rindu sosok yang memperhatikan diriku. Aku rindu. Aku
sangat rindu Tuhaaaaaannn.

Semua terlihat gelap. Semua gelap, aku tak tahu harus berbuat apa. Aku bingung. Aku binggung
harus kemana. Ayah, Ibu tolong akuuu. Maafkan aku, maafkan aku, aku selalu berpikir buat apa
aku hidup di dunia ini, buat apa, kalau tak ada satupun orang yang sayang padaku. Buat apaaaaaa.

Lebik baik aku ikuti saja orang tuaku agar aku bisa berkumpul. Aku bisa bisa berkumpul
dengannya. Tuhan maafkan aku, maafkan jika cara ini salah. Maafkan aku aaaaahhhh.

Tidak paman jangan hentikan akuu.....jangan hentikan aku pamaaaaaan...aku rindu...tidak nak
hentikan apa yang kamu lakukan ini sangatlah di benci oleh Tuhan ingat nak bunuh diri tidak
pernah menyelesaikan masalah jangan pernah berfikir tidak ada yang sayang kepadamu..ada
pamannmu disini...apa kau tidak menggap aku pamanmu?...

Ingat Tuhan nak istighfar, Astagfirullah Haladzim...Ya Tuhan maafkan Hamba yang sempat khilaf
kepadamu.....

Terima kasih Paman

Judul Monolog : Aku Si Kosong, Karya : Chairil Anwar


Jenis Monolog : Karakter Biografi

Selamat Menyaksikan

Anda mungkin juga menyukai