PENGKAJIAN TERKAIT PERMASALAHAN OBAT (DRUG RELATED PROBLEM)
TUBERKOLOSIS PARU Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium 1. Pengertian ( Definisi) tubercolosis, yang sebagian besar (80%) menyerang paru. 1. Mengumpulkan data dan informasi spesifik terkait pengobatan pasien. 2. Menemukan problem farmakoterapi pasien 2. Asesmen Kefarmasian 3. Menentukan kebutuhan dan tujuan farmakoterapi pasien. 4. Mendesain regimen pengobatan pasien 1. Ketidaktepatan dalam penentuan jenis obat dan dosis obat. 2. Ketidaktepatan dalam pemilihan kategori obat pengobatan 3. Identifikasi DRP (Drug 3. Ketidakpatuhan pasien dalam meminumobat Related Problem) 4. Dosis Obat 5. Kegagalan terapi obat 6. Potensi interaksi obat 7. Potensi efek samping obat 1. Rekomendasi pemilihan obat, jumlah obat dan dosis obat disesuaikan dengan kategori pengobatan 2. Pemantauan efektivitas obat 4. Intervensi Farmasi 3. Pemantauan dan peningkatan kepatuhan pasien 4. Monitoring efek samping obat 5. Memberikan rekomendasi alternatif terapi jika ada interaksi obat 6. Penggalian informasi terkait dengan kondisi khusus pasien (contoh: ibu hamil, HIV, gagal ginjal dan lain sebagainya Kondisi Klinik : batuk dan berdahak terus menerus selama 3 minggu atau lebih,batuk darah, sesak 5. Monitoring dan Evaluasi nafas, nyeri dada, demam, malaise, berkeringat malam walau tanpa kegiatan, berat badan menurun. Data Laboratorium : 1. Pemeriksaan bakteriologis : dahak/sputum (SPS), biakan, uji tuberkulin. 2. Pemeriksaan klinis : Foto torax/rontgen dada 1. Penentuan kategori pengobatan. 2. Efek samping potensial (contoh: gangguan penglihatan, hepatotoksik, peningkatan asam 6. Edukasi dan Informasi urat, neuritis perifer,urin berwarna merah, dll) 3. Interaksi potensial antar obat-obat atau obat dan makanan. 4. Kepatuhan minum obat 5. Cara menyimpan obat dengan benar 6. Cara meminum obat dengan benar 7. Penelaah Kritis Apoteker Klinik
2. Perbaikan kondisi klinis pasien 9. Kepustakaan 1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Pharmaceutical Penyakit Tuberkolosis. Jakarta. 2. Motsoaledi, Aaron.2014. National Tuberculosis Management Departement of Health: Republic of South Africa