Bab 1 Motif Hias

A. Motif hias adalah bentuk dasar darisuatu bidang atau ruang yang membentuk sesuatu yang
indah

B. Motif hias yang terdapat pada suatu kain makna tersendiri, contohnya adalah motif tumbuhan.
Beberapa tumbuhan di antaranya bunga cengkih, bungan melati, dan bunga tanjung yang
melambangkan kesucian.

C. Bentuk apresiasi motif hias dapat dilakukan dengan cara mempelajari motif-motif hias yang ada
di daerah kita.

D. Gambar dekoratif adalah gambar hiasan yang digunakan untuk menghias sesuatu sehingga
terlihat indah dan menarik. Keindahan gambar dekoratif terletak pada komposisi. warna, garis,
dan bentuk motifnya.

Bab 2 Ragam Lagu Daerah

A. Musik Ansambel adalah musik yang disajikan secara bersama-sama dengan menggunakan alat
musik yang sejenis.

B. Musik Rakyat adalah musik daerah yang lahir masyarakat perdesaan serta hidup di tengah-
tengah rakyat. Musik rakyat pada umumnya dimainkan untuk mengiringi lagu-lagu rakyat yang
tidak diketahui penciptanya.

C. Musik Tradisional klasik merupakan musik tradisional pilihan yang dikembangkan di pusat
pemerintah kerajaan. Contoh musik tradisional klasik dapat ditemukan gamelan jawa, sunda,
dan bali.

D. Musik daerah mempunyai fungsi sebagai sarana upacara adat, pengiring tari, iringan
pertunjukan, dan sarana bermain.

Bab 3 Mari Menari

A. Gerak dalam menari dibagi menjadi gerak murni dan gerak bermakna. Gerak murni adalah gerak
yang mengandung unsur keindahan, tidak memiliki makna, berfungsi menambah keindahan
sebuah tarian.

B. Gerak bermakna adalah gerakan yang mengandung arti. Melalui gerakan itu, penari dapat
menyampaikan maksud yang terkandung dalam tarian. Contoh gerak tari bermakna misalnya
gerakan berhias, mencangkul, dan menimang bayi.

C. Masing-masing tari daerah mempunyai keunikan gerak, busana, dan perlengkapan tari. Gerak
tari dari setiap daerah berbeda-beda.

D. Properti adalah perlengkapan dan alat-alat yang dipakai untuk kegiatan menari.
Bab 4 Mari Berkarya

A. Meronce adalah teknik membuat benda pakai atau benda hias dari manik-manik, biji-bijian, atau
bahan lain yang dapat dilubangi dengan alat tusuk sehingga dapat dipakai. Benda pakai yang
dibuat dengan meronce antara lain : kalung, gelang, tirai pada jendela rumah, dan lain-lain.

Berikut ini adalah contoh benda pakai atau benda hias dengan teknik meronce.

a. Roncean dari bunga biji-bijian atau manik-manik digunakan sebagai perhiasan atau aksesoris
lainnya.

b. Ronce dari bunga melati digunakan untuk perlengkapan aksesoris pengantin.

c. Roncean dari kertas berwarna-warni digunakan sebagai hiasan pada jendela rumah.

d. Roncean dari cangkang kerang digunakan sebagai tirai pada pintu atau jendela.

B. Salah satu permainan yang digerakkan dengan tali misalnya layang-layang, gangsing, yoyo, dan
pancingan.

Bab 5 Seni Rupa

A. Motif hias adalah susunan pola hias yang menggunakan motif hias berdasarkan kaidah-kaidah
tertentu pada suatu bidang sehingga menghasilkan bentuk-bentuk yang indah. Keanekaragaman
motif hias disebut juga ragam hias.

B. Sikap apresiatif terhadap karya seni rupa adalah kemampuan untuk menikmati dan menghargai
karya seni rupa melalui kegiatan pendalaman, penghayatan, dan pengalaman berkarya.

C. Topeng adalah penutup muka dari kayu, kertas, atau bahan lainnya yang menyerupai muka
orang atau binatang.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum pelaksanaan pameran sebagai berikut.

a. Membentuk panitia

b. Memilih hasil karya yang akan dipamerkan

c. Menyiapkan lokasi pameran.

d. Menyiapkan dekorasi

e. Pelaksanaan pameran

Bab 6 Bermain Musik

 A. Bermain musik ansembel gabungan adalah bermain musik secara bersama-sama dengan
menggabungkan beberapa alat musik.

B. Beberapa contoh alat musik tradisional adalah talempong, kenong, gender, bonang, dan
gendang. Alat musik modern misalnya biola, terompet, dan gitar.

C. Jenis lagu wajib indonesia diantaranya lagu : indonesia raya dan Indonesia Pusaka.

D. Pertunjukkan adalah menampilkan karya musik yang dirancang untuk dinikmati oleh orang lain.

E. Dalam pertunjukkan musik hendaknya dapat memilih tempat yang memadai, mudah dilihat dan
dinikmati oleh orang lain.

Bab 7 Seni Tari Nusantara

Aneka tarian tarian tradisional nusantara daerah lain terdapat hal-hal yang sangat unik. Keunikkannya
tersebut dapat dilihat melalui gerak, tata busana dan perlengkapan.

Fungsi busana tari adalah sebagai berikut.

a. Membedakan masing-masing peran atau tokoh

b. Membantu menghidupkan watak penari

c. memberi fasilitas dan membantu gerak (tidak menggunakan selendang atau panah)

d. menambah keindahan penampilan dan kesopanan penari

Pergelaran adalah mempertunjukkan karya seni (musik dan tari kepada masyarakat agar mendapat
tanggapan dan penilaian )

Setelah pementasan tari selesai, tahap yang terakhir adalah evaluasi, pada tahap ini, akan dibahas
tentang kekurangan maupun kelebihan saat pementasan. Tahap ini merupakan bentuk perbaikan yang
berguna bagi pelaksanaan berikutnya. Dalam tahap ini diadakan pula pembubaran panitia. Sebelum
panitia dibubarkan setiap seksi mempertanggungjawabkan pekerjaannya masing-masing.

Bab 8 Mari Berkarya tahap 2

A. Benda-benda yang dibuat dengan teknik makrame berguna sebagai benda hias atau benda
pakai.

B. Beberapa contoh hasil kerajinan dengan teknik makrame antara lain : gantungan peluit, tas
gantung, dan tambang plastik, dan gelang tangan dari benang.

C. Bahan buatan pabrik adalah bahan tali yang berasal dari serat sintesis. Jenis bahan tali buatan
pabrik ada tiga macam:
a. Tali nilon yang bersifsat agak kaku, bewarna mengkilat, warnanya putih kekuning-kuningan, dan
memiliki tekstur yang halus.

b. Tali metalik, merupakan campuran antara metal dan rayon, memiliki penampilan sangat menarik
karena warna cerah dan mengkilat.

c. Tali polyester, bewarna terang, teksturnya lembut, dan halus serta mengkilat

Contoh mainan yang digerakkan dengan tali adalah wayang dan boneka kertas.