Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

KEGIATAN USAHA

“LAMPU LAMPION KARAKTER”

DISUSUN OLEH:

1. Irene D.A
2. Kusuma Triandini
3. Linta Ulinnuha
4. Nopan Dendi Y.
5. Nyimas Muliandari

KEL. 10

KEWIRAUSAHAAN
BAB I

PENDAHULUAN

A. Hasil suvey pasar


Kamar merupakan tempat pribadi yang biasanya ditata seindah mungkin agar
menciptakan suasana nyaman dan menyenangkan. Dalam mendekorasi kamar,
perempuan biasanya lebih loyal untuk membeli barang-barang yang akan memperindah
kamarnya. Salah satu unsur yang berada dikamar adalah lampu. Maka kami mempunyai
ide untuk membuat Lampu Lampion Karakter. Bukan hanya untuk menerangi, lampu
lampion ini bisa juga untuk hiasan dikamar, karena lampu lampion ini berbentuk karakter
yang bisa dipesan sendiri oleh konsumen.
Salah satu cara untuk mengembangkan sebuah produk adalah dengan melakukan
pengujian terhadap produk itu sendiri (dalam Jubilee Enterprise, 2010). Proses pengujian
suatu produk dapat dilakukan dengan pengujian selera. 8 dari 10 perempuan berusia 12-
20 tahun tertarik dengan Lampu Lampion Karakter. Hal tersebut memperkuat kami untuk
melanjutkan usaha Lampu Lampion Karakter. Tapi, 2 dari 5 orang yang telah
menggunakan lampu lampion mengungkapkan kecewa karena setelah sebulan dipakai
lampu lampion redup lalu mati. Untuk antisipasi hal tersebut kami memakai lampu
LED,agar tahan lama.
Selain survey acak, data Mahasiswa Poltekkes yang berjumlah 1.679 dan
mayoritas perempuan, menjadi alasan kami membuat usaha Lampu Lampion Karakter,
karena bisa menjadi target pasar produk kami. Selain bisa untuk diri sendiri , lampu
lampion karakter ini bisa diberikan sebagai hadiah ulang tahun dengan harga terjangkau.

B. Tujuan Pendirian Usaha


Tujuan didirikannya usaha Lampu Lampion Karakter adalah:
1. Untuk mengembangkan kreatifitas mahasiswa dibidang usaha, khususnya kelompok
10 Kewirausahaan kelas 2 reguler B.
2. Memanfaatkan jumlah wanita di Poltekkes yang lebih banyak dari pria.
3. Membantu program menghemat energy karena Lampu Lampion Karakter
menggunakan lampu LED berdaya watt lebih rendah.
4. Menghasilkan produk dengan biaya modal yang terjangkau untuk mahasiswa. Karena
salah satu cara membangun usaha bagi mahasiswa adalah jangan terlalu boros untuk
investasi modal, apalagi sangat melebihi kemampuan keuangan ( dalam Suharyati
dkk, 2000)
5. Mencari penghasilan pibadi.
BAB 2
ISI MAKALAH

A. Bentuk Usaha
Handicraft atau handmade dipilih sebagai bentuk usaha yang kami tekuni. Kami
merangkap sebagai produsen dan distributor menghasilkan dan mendistribusikan
barang langsung ke konsumen.
B. Produk yang akan dihasilkan
Produk yang akan dihasilkan adalah Lampu Lampion Karakter. Lampion ini
berbahan benang yang dililit dan memiliki ciri khas berbentuk karakter sesuai
pesanan. Berukuran 30x30 cm seperti bola sepak. Menggunakan lampu LED yang
memiliki kelebihan hemat listrik, tersedia dalam warna yang bervariasi, murah
dan tahan lama. Lampion ini juga bisa menjadi hiasan kamar, souvenir, hadiah
ulang tahun bahkan hadiah saat wisuda. Konsumen bisa memesan karakter apa
yang akan dibeli. (contoh gambar dalam lampiran 1).
C. Target Sasaran
Remaja perempuan usia 12- 20 tahun dan Mahasiswa Poltekkes yang berjumlah
1679 dan mayoritas perempuan.
D. Pemasaran Produk
1. Membangun Brand Awareness
Produk Lampu Lampion Karakter ini ditujukan kepada manusia yang
memiliki 3 unsur didalam dirinya yaitu kognitif, afektif dan tindakan. Tugas
pertama marketer adalah membangun kognitif konsumen. Seperti pepatah
kuno “Tak kenal maka tak sayang”, maka produk atau merek baru pun harus
dikenalkan lebih dulu ke pasar (dalam Istijanto, 2007).

Produk kami memiliki merek dagang “NS Lamp” dengan jargon cerah ceria.
Brand tersebut dipilih karena kami mahasiswa keperawatan yang bersemangat
untuk memulai usaha baru.
2. Mendatangi Konsumen
Pemasaran produk dengan cara promosi membawa sample atau foto produk
langsung ke konsumen. Kami akan menawarkan ke teman-teman dalam
lingkup kampus ataupun luar kampus. Setelah kami mendapatkan konsumen,
kami mencatatnya. Dengan sistem ini kami mengumpulkan konsumen, setelah
itu pesanan akan diproduksi. Konsumen juga dapat memesan karakter seperti
apa yang mereka inginkan. Untuk waktu produksi sekitar 2-3 hari.
3. Menggunakan media sosial dan internet marketing.
Dengan media sosial yang biasa digunakan seperti instagram, kami
memposting produk jualan kami beserta deskripsi, kontak yang bisa dihubungi
dan rekening untuk mengirim uang pembayaran. Untuk pemesanan lewat
online akan dikirim melalui JNE dan ongkos kirim akan ditanggung pemesan.
Ongkos kirim JNE untuk tiap kota berbeda-beda bisa dilihat harga antar dari
bekasi ke kota lain di www.jne.co.id . Barang pesanan akan diproduksi
setelah pembayaran dengan mengirimkan bukti pembayaran ke kontak yang
telah disediakan. Setelah itu produsen akan mengirimkan resi ke konsumen.
Dengan cara pemasaran ini, produk kami bisa dengan mudah dilihat oleh
orang banyak dengan media promosi yang terjangkau. Selain itu bisa
memesan sesuai karakter yang diinginkan.
Alat dan bahan
1. Balon
2. Benang
3. Lem Fox \
4. Jarum Pentul
5. Silet
6. Gunting
7. Kain Flanel (untuk hiasan)
8. Lem Kain
9. Kuas
10. Bola Lampu 5 watt
11. Piting dilengkapi kabel dan colokan listrik

CARA MEMBUAT:

1. Tiup balon hingga mencapai ukuran kecil/sedang (jangan terlalu besar yaaa,nanti benang
yang dibutuhkan semakin banyak dan semakin lama bikinnya).
2. Encerkan Lem Fox dengan air (jangan terlalu encer, nanti lama keringnya dan daya rekatnya
kurang).
3. Setelah lem tercampur lalu gunakan kuas untuk melapisi seluruh permukaan balon dengan
lem yang telah diencerkan.
4. Mulai melilitkan benang ke balon (lilitannya acak saja).
5. Setelah terlihat agak tebal lapisi seluruh permukaan benang dengan lem fox kembali dan lilit
kembali dengan benang, begitu seterusnya sampai beberapa kali pengulangan (sesuai
keinginan.
6. Kemudian lapisi seluruh permukaan benang di lapisan terluar dengan lem.
7. Keringkan dengan cara digantung (jangan dikeringkan di bawah sinar matahari nanti balon
bisa meletus dan jangan diletakkan di lantai karena balon dapat menyusut)
8. Setelah mengering buatlah lubang di bagian bawah balon, keluarkan balon yg ada di dalam,
gunting kain flanel sesuai dengan karakter yang ingin dibentuk, tempelkan
9. Satukan balon benang karakter dengan lampu dan piting lampunya
4. Budgeting

Perkiraan Rincian Biaya


Biaya Produksi
1. 3 buah benang @2000 Rp 6.000,00
2. Lem Fox Rp 3.000,00
3. Balon Rp 1.000,00
4. Jarum pentul (1 set) Rp 1.000,00
5. Silet Rp 5.00,00
6. Kabel (150cm) Rp 3.000,00
7. Colokan Rp 3.000,00
8. Piting (rumah lampu) Rp 5.000,00
9. Kain Flanel Rp 3.500,00
10. Lem kain Rp 2.000,00
11. Kemasan (plastik dan pita) Rp 1.000,00
12. Bola Lampu Rp 5.000,00
13. Kuas Rp 2.000,00 +
Rp35.500,00
Pulsa Rp 1.500,00 +
Total Rp37.000,00

Estimasi Keuntungan
Biaya produksi 1 buah lampion Rp37.000,00
Pengambilan Untung (35%) Rp37.000x35% = Rp13.000,00 +
Harga Jual 1 buah lampion Rp50.000,00
Iren tambhin prosedur pembuatan
Penutup
Pake kata pengantar juga renn
Daftar isi jugaaa
Daftar pustaka juga jgn lupaaa
Kita pake visi misi apa ngga yaa ???

Anda mungkin juga menyukai