Anda di halaman 1dari 6

DRAFT

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DAN BANGUNAN

Kami yang bertanda tangan di bawah ini:


1. Nama : Andi Sutanto
Tempat, Tgl Lahir: Jakarta, 21 Oktober 1975
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Alamat : Jl Brunei No 11 Jakarta Pusat
Nomor KTP : 100046103253004

Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak
Pertama (Penjual)
2. Nama : Ronaldo
Tempat, Tgl Lahir: Bandung, 11 Juni 1978
Pekerjaan : Pegawai Swasta
Alamat : Jl Guruh No 17 Bandung
Nomor KTP : 100818160119670002

Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut sebagai Pihak
Kedua (Pembeli)
Pada hari ini, Senin tanggal 27 (dua puluh tujuh) bulan Mei Tahun 2019 (dua ribu sembilan
belas), Pihak Pertama dengan ini berjanji untuk menyatakan dan mengikatkan diri untuk
menjual kepada Pihak Kedua dan pihak kedua juga berjanji menyatakan serta mengikatkan
diri untuk membeli dari pihak pertama berupa:
Sebidang Tanah dengan Hak Milik yang diuraikan dalam nomor sertifikat tanah :
123/SHM/IND/2017 yang berlokasi di Jalan TB Simatupang No 166 Jakarta Selatan,
dengan ukuran tanah: panjang 15m (lima belas meter), lebar 10m (sepuluh meter), luas
tanah 150m2 (seratus lima puluh meter persegi), berikut bangunan rumah yang berdiri di
atasnya seluas 80m2 (delapan puluh meter persegi). Dengan batas-batas sebagai berikut:

 sebelah Barat : berbatasan dengan Rumah A


 sebelah Timur : berbatasan dengan Rumah B
 sebelah Utara : berbatasan dengan Rumah C
 sebelah Selatan : berbatasan dengan Jalan Raya Mahoni
Kedua belah pihak bersepakat untuk mengadakan ikatan perjanjian jual – beli Rumah dimana
syarat dan ketentuannya diatur dalam ketentuan sebagai berikut :

Pasal 1
HARGA
Jual beli tanah dan rumah tersebut dilakukan dan disetujui oleh masing-masing pihak dengan
ketentuan harga sebagai berikut:
1. Harga tanah per meter persegi Rp 15.000.000,00 (Lima belas juta Rupiah), sehingga
keseluruhan harga tanah tersebut adalah : Rp 2.250.000.000,00 (dua milyar dua
ratus lima puluh juta rupiah).
2. Harga bangunan rumah adalah Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
3. Harga keseluruhan tanah dan bangunan rumah adalah Rp 2.750.000.000,00 (dua
milyar tujuh ratus lima puluh ribu rupiah).

Pasal 2
CARA PEMBAYARAN

PIHAK KEDUA akan membayar kepada PIHAK PERTAMA atas tanah dan bangunan
rumah yang dibelinya sebesar Rp 2.750.000.000,00 (dua miliar tujuh ratus lima puluh ribu
rupiah), secara cicilan selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah ditanda-tanganinya surat
perjanjian ini.

Pasal 3
TANDA JADI

1) PIHAK KEDUA akan memberikan uang tanda jadi sebesar Rp 1.000.000.000,00


(satu miliar rupiah) kepada PIHAK PERTAMA di mana penyerahan uang tersebut
dilakukan setelah penandatanganan Surat Perjanjian ini.
2) Sisa pembayaran sebanyak Rp 1.750.000.00000 (satu miliar tujuh ratu lima puluh ribu
rupiah) akan dibayarkan PIHAK KEDUA sesuai Pasal 2 perjanjian ini.

Pasal 4
BESARNYA UANG MUKA DAN UANG CICILAN

Besarnya uang cicilan untuk selama waktu sebagaimana tercantum dalam pasal 2 tersebut di
atas, adalah sebagai berikut:
1. Uang muka atau DP (Down Payment) sebesar Rp 1.000.000.000,00 (satu miliar
rupiah) dari keseluruhan harga tanah yang disepakati sesuai pasal 2 telah dibayarkan
pada saat penanda tanganan perjanjian ini. Uang muka yang dibayarkan sudah
termasuk cicilan pada bulan pertama;

2. Lama jangka waktu cicilan adalah 6 (enam) bulan . Cicilan dibayar per tanggal 1
(satu) setiap bulannya secara transfer ke Pihak Pertama melalui rekening yang telah
disepakati yaitu pada Rekening Bank X Nomor XXXX.;
3. Cicilan Kedua sebesar Rp 350.000.000,00 (Tiga ratus lima puluh juta rupiah) akan
dibayarkan Pihak Kedua kepada Pihak Pertama selambat-lambatnya pada Tanggal 1
(satu) Bulan Juni Tahun 2019 (duaribu sembilan belas);

Contoh Draft Surat Perjanjian Jual Beli Rumah disusun oleh 1


Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H., CCD., CMLC., CTLA., Med
4. Cicilan Terakhir sebesar Rp 350.000.000,00 (Tiga ratus lima puluh juta rupiah) akan
dibayarkan Pihak Kedua kepada Pihak Pertama selambat-lambatnya pada Tanggal 1
(satu) Bulan Oktober Tahun 2019 (dua ribu sembilan belas).

Pasal 5
DENDA DAN BIAYA PENAGIHAN KETERLAMBATAN

1) Apabila terjadi kelambatan pembayaran angsuran dari PIHAK KEDUA sesuai Pasal 4

Surat Perjanjian ini, maka PIHAK KEDUA harus membayar dan karenanya terhitung

denda sebesar 0,1 % per hari dari besarnya angsuran pembayaran yang tertunggak atau

sebesar Rp 350.000,00 (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) per hari.

2) PIHAK KEDUA juga dikenakan biaya penagihan yang ditetapkan sebesar Rp

150.000,00 (seratus lima puluh ribu) setiap kali PIHAK PERTAMA melakukan

penagihan.

Pasal 6
PEMBATALAN

1) Dengan tidak dilakukannya pembayaran angsuran oleh PIHAK KEDUA berturut-

turut sesuai dengan Pasal 4 Perjanjian ini maka tanpa memerlukan teguran terlebih

dahulu dari PIHAK PERTAMA, telah cukup membuktikan bahwa PIHAK

KEDUA dalam keadaan lalai atau wanprestasi.

2) Keadaan lalai atau wanprestasi tersebut mengakibatkan perjanjian ini batal dengan

sendirinya tanpa diperlukan putusan dari Pengadilan Negeri yang berarti kedua

belah pihak telah menyetujui untuk melepas segala ketentuan yang telah termuat

dalam Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.

3) Dalam hal pembatalan perjanjian ini maka seluruh pembayaran dari PIHAK

KEDUA kepada PIHAK PERTAMA dianggap sebagai uang sewa atas pemakaian

TANAH DAN BANGUNAN tersebut.

Contoh Draft Surat Perjanjian Jual Beli Rumah disusun oleh 2


Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H., CCD., CMLC., CTLA., Med
Pasal 7
JAMINAN

Pihak Pertama menjamin sepenuhnya bahwa Tanah yang dijualnya adalah milik sah atau hak
pihak pertama sendiri dan tidak ada orang atau pihak lain yang turut mempunyai hak, bebas
dari sitaan, tidak tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa, hak kepemilikannya tidak
sedang dipindahkan atau sedang dijaminkan kepada orang atau pihak lain dengan cara
bagaimanapun juga, dan tidak sedang atau telah dijual kepada orang atau pihak lain.

Pasal 8
PENYERAHAN

Pihak pertama berjanji serta mengikatkan diri untuk menyerahkan tanah berikut bangunan
rumah tersebut di dalam keadaan kosong beserta kunci-kuncinya kepada pihak kedua
selambat-lambatnya dalam waktu 2 (dua) bulan setelah di tanda tanganinya perjanjian ini.

Pasal 9
STATUS KEPEMILIKAN 

Sejak ditandatanganinya Surat Perjanjian ini maka tanah dan bangunan rumah tersebut di atas
beserta segala keuntungan maupun kerugiannya sepenuhnya menjadi hak milik Pihak Kedua.

Pasal 10
PEMBALIKNAMAAN KEPEMILIKAN 

1) Pihak pertama wajib membantu  pihak kedua dalam proses pembaliknamaan atas
kepemilikan hak tanah dan bangunan rumah tersebut dalam hal pengurusan yang
menyangkut instansi-instansi terkait, memberikan keterangan-keterangan serta
menandatangani surat-surat yang bersangkutan serta melakukan segala hak yang ada
hubungannya dengan pembaliknamaan serta perpindahan hak dari Pihak Pertama
kepada Pihak Kedua.
2) Segala macam biaya yang berhubungan dengan balik nama atas tanah dan bangunan
rumah dari Pihak Pertama kepada Pihak Kedua dibebankan sepenuhnya kepada Pihak
Kedua

Pasal 11
PAJAK, IURAN, DAN PUNGUTAN

Contoh Draft Surat Perjanjian Jual Beli Rumah disusun oleh 3


Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H., CCD., CMLC., CTLA., Med
Kedua belah pihak bersepakat bahwa segala macam pajak, iuran, dan pungutan uang yang
berhubungan dengan tanah dan bangunan rumah di atas:
1. Sebelum hingga ditandatanganinya Surat Perjanjian ini maka segala macam pajak,
iuran, dan pungutan yang berhubungan dengan dan dan bangunan rumah di atas masih
tetap menjadi kewajiban dan tanggung jawab Pihak Pertama.
2. Setelah ditandatanganinya perjanjian ini dan seterusnya semua hal tersebut di atas
sepenuhnya menjadi kewajiban dan tanggung jawab Pihak Kedua.

Pasal 12
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN 

Perjanjian ini tidak berakhir karena meninggal dunianya pihak pertama, atau karena sebab
apapun juga. Dalam keadaan demikian maka para ahli waris atau pengganti pihak pertama
wajib mentaati ketentuan yang tertulis dalam perjanjian ini dan pihak pertama mengikat diri
untuk melakukan segala apa yang perlu guna melaksanakan ketentuan ini.

Pasal 13
ADDENDUM
Hal-hal yang tidak/belum diatur atau penambahan dalam Perjanjian ini akan ditetapkan
kemudian secara musyawarah oleh PARA PIHAK dan ditegaskan dalam suatu Adendum
ataupun surat menyurat yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.

Pasal 13
PENYELESAIAN PERSELISIHAN 

1) Dalam hal terjadi perbedaan pendapat dalam pelaksanaan Perjanjian ini akan diselesaikan
secara musyawarah mufakat oleh PARA PIHAK.

2) Apabila dengan cara musyawarah mufakat tidak tercapai kesepakatan, maka, PARA
PIHAK sepakat menyelesaikan perselisihan dengan memilih tempat kediaman hukum
yang sah di kantor Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

PASAL 14
PENUTUP
Demikian perjanjian ini dibuat dan ditandatangani dalam keadaan sadar serta tanpa adanya
paksaan atau tekanan dari pihak manapun oleh PARA PIHAK dalam rangkap 2 (dua) asli,
masing-masing bermaterai cukup serta keduanya mempunyai kekuatan hukum yang sama dan
mengikat. PARA PIHAK memperoleh 1 (satu) naskah untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Contoh Draft Surat Perjanjian Jual Beli Rumah disusun oleh 4


Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H., CCD., CMLC., CTLA., Med
PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA,

Materai Rp. 6.000,-

( …………….……………………….. ) ( …………….……………………….. )

Saksi-Saksi:

SAKSI PERTAMA, SAKSI KEDUA,

( …………….……………………….. ) ( …………….……………………….. )

Contoh Draft Surat Perjanjian Jual Beli Rumah disusun oleh 5


Andriansyah Tiawarman K, S.H., M.H., CCD., CMLC., CTLA., Med

Anda mungkin juga menyukai