SURAT PERJANJIAN JUAL BELI TANAH DAN BANGUNAN SECARA KREDIT

Kami yang bertanda tangan di bawah ini :

1. Nama : Harto Mayapis
Tempat/tgl lahir : Curup 21-11-1975
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat : Jl. Dadap IV No.22 Kel. Mekarjaya Kec. Sukmajaya Kota Depok
Jabar
No. KTP/ SIM : 3276052111750002
Telepon : 081386899986
Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA
(Penjual)

2. Nama : Pebri Ardiansyah

Tempat/tgl lahir : Bogor 22-07-1993
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Kp. Babakan Rt.003 Rw.022 Kel. Sukatani Kec Tapos Kota
Depok Jabar
No. KTP/ SIM : 3201012207930003
Telepon : 085710326261
Dalam hal ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA
(Pembeli)

PIHAK PERTAMA dengan ini menyatakan dan mengikatkan diri dalam perjanjian ini
untuk menjual sebidang tanah dan bangunan kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA juga
menyatakan serta mengikatkan diri dalam perjanjian ini untuk membeli dari PIHAK
PERTAMA berupa: TANAH & Bangunan sesuai dengan kesepakatan Pihak Pertama dan
Pihak Kedua yg diatur dalam perjanjian ini.
Sebidang tanah hak milik yang diuraikan dalam sertifikat induk no.374, yang terletak
di Jl. Pule Rt 003/ Rw 01 kel. Jatimulya kec. Cilodong kota Depok. Dan diuraikan lebih lanjut
dengan luas kurang lebih 55 meter persegi berikut bangunan rumah yang berdiri di atasnya
seluas 60 meter persegi, dengan syarat dan ketentuan yang diatur dalam 11 (sebelas) pasal,
seperti berikut di bawah ini :
Pasal 1
HARGA
Jual beli tanah dan bangunan tersebut dilakukan dan disepakati oleh masing-masing pihak
dengan harga Rp.310.000.000 (tiga ratus sepuluh juta rupia) dan Pihak Kedua telah melihat
tanah dan kondisi bangunannya.
 Pasal 2
CARA PEMBAYARAN
PIHAK KEDUA akan membayar kepada PIHAK PERTAMA atas tanah dan bangunan yang
dibelinya sebesar Rp.310.000.000 (tiga ratus sepuluh juta rupiah) dengan uang muka
sebesar Rp.200.000.000 (dua ratus juta rupia) sisa nya sebesar Rp. 110.000.000 (seratus
sepuluh juta rupiah) akan dibayar secara mencicil setiap bulan sebesar Rp.2.500.000 (dua
juta lima ratus ribu rupia) selama 44 bulan terhitung mulai dari penandatanganan perjanjian
ini.

Pasal 3
CICILAN DAN SANKSI
PIHAK KEDUA berkewajiban membayar cicilan bulanan sebesar Rp.2.500.000 (dua juta lima
ratus ribu rupia) kepada PIHAK PERTAMA dengan cara mentransfer ke Rekening
no.99737641 Bank BNI Cab.Margonda Depok-Jabar a/n PIHAK PERTAMA setiap tanggal 29
s
/d tanggal 2. Apabila PIHAK KEDUA mentransfer cicilannya di atas tanggal 2 (dua) maka
dianggap keterlambatan, maka PIHAK KEDUA di kenakan denda keterlambatan sebesar 0,2
% dari sisa pembayaran sebesar Rp. 110.000.000 (seratus sepuluh juta rupiah) setiap hari
keterlambatannya.
Cicilan Pihak kedua terhitung di mulai tgl 1 Nopember 2020 samapai dengan 1 Oktober 2024

Pasal 4
PIHAK PERTAMA menjamin bahwa tanah dan bangunan yang di jual kepada PIHAK KEDUA
adalah milik PIHAK PERTAMA dan tidak ada pihak lain yang ikut memilikinya, dan tidak
tersangkut dalam suatu perkara atau sengketa.

Pasal 5
PENYITAAN
PIHAK KEDUA menyetujui apa bila cicilan bulanannya tidak di bayar selama 3 bulan berturut-
turut maka tanah dan bangunan yang tersebut dalam perjanjian ini akan di serahkan kepada
PIHAK PERTAMA kembali untuk dijual ke pihak lainnya dan PIHAK KEDUA bersedia
mengosongkan dan pindah dari tanah dan bangunan tersebut. Setelah tanah dan bangunan
tersebut terjual kepada pihak lain dan uang hasil penjualannya sudah diterima oleh PIHAK
PERTAMA, maka PIHAK PERTAMA mengembalikan uang muka PIHAK KEDUA sebesar 60 %
dari total uang yang sudah di serahkan kepada PIHAK PERTAMA dan sisa uang PIHAK KEDUA
sebesar 40% adalah sebagai ganti kerugian PIHAK PERTAMA.
Dan cicilan bulanan yg sudah diterimah oleh pihak pertama akan dihitung sebagai uang
sewa bulanan selama bangunan tersebut ditempati oleh pihak kedua.
 Pasal 6
PELUNASAN DAN PENANDATANGAN AKTA JUAL BELI (AJB)
1. Apa bila PIHAK KEDUA telah menyelesaikan cicilannya sebesar Rp.2.500.000 (dua juta
lima ratus ribu rupiah) selama 44 bulan maka dilakukan penandatanganan AJB (Akta Jual
Beli) di kantor notaris untuk balik nama sertifikat ke nama PIHAK KEDUA.
2. Apa bila PIHAK KEDUA melunasi kekurangan pembayarannya sebelum masa waktu
mencicil 44 bulan selesai maka bisa langsung penandatangnan AJB asalkan sertifikatnya
telah selesai di pecah.
3. Setelah selesai penandatanganan AJB (Akta Jual Beli) dan sertifikat telah selesai di balik
nama ke nama PIHAK KEDUA maka PIHAK KEDUA bisa langsung mengambil sertifikat nya
ke kantor notaris yg bersangkutan tanpa melalui PIHAK PERTAMA.

Pasal 7
BIAYA-BIAYA
Untuk biaya proses balik nama sertifikat ke nama PIHAK KEDUA :
Biaya Pemecahan sertifikat,biaya AJB (Akta Jual Beli),biaya balik nama Sertifikat dan Pajak
penjualan di tanggung oleh PIHAK PERTAMA.
Biaya Pajak Pembelian di tanggung oleh PIHAK KEDUA.

Pasal 8
RETENSI BANGUNAN
Setelah di tandatanganinya perjanjian ini maka Retensi untuk bangunan tersebut selama 3
bulan,dalam masa retensi apa bila ada kerusakan seperti dinding retak atau atap bocor
maka masih dalam tanggung jawab pihak pertama untuk memperbaikinya tapi setelah masa
Retensi 3 bulan habis maka pihak kedua lah yg bertanggung jawab untuk memperbaiki kalau
ada kerusakan.
Pihak Pertama tidak bertanggung jawab kalau kerusakan bangunan diakibatkan karna
adanya bencana alam seprti gempa,banjir,kebakaran,tanah longsor,kerusuhan,peperangan.

Pasal 9
MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN
Perjanjian ini tidak berakhir karena meninggal dunia atau sebab lain yang menyababkan
para pihak tidak mempunyai kempuan untuk menjalani isi perjanjian ini. Dalam keadaan
demikian maka para ahli waris atau pengganti Para pihak wajib mentaati ketentuan yang
tersebut dalam perjanjian ini dan Para pihak mengikat diri untuk melakukan segala apa yang
di perlukan guna melaksanakan ketentuan yg ada dalam perjanjian ini.

Pasal 10
HAL-HAL LAIN
Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan dibicarakan serta diselesaikan
secara kekeluargaan melalui jalan musyawarah untuk mufakat oleh kedua belah pihak dan
apa bila tidak menemukan kata sepakat maka kedua belah pihak sepakat untuk
menyelesaiakan permasalahannya secara hukum yg berlaku di indonesia melalui pengadilan
negri Depok Jawa Barat.
PASAL 11
Perjanjian ini dibuat dua rangkap dan ditandatangani para pihak sama kedudukannya di
depan hukum dan masing-masing Pihak memegang satu

Demikianlah perjanjian ini di buat dan ditandatangani atas dasar kesepakatan kedua belah
pihak dan pihak kedua sudah mendapat ijin dari suaminya untuk menandatangani dan
menjalani isi dalam perjanjian ini.

Depok, 2020

PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA

PEBRI ARDIANSYAH HARTO MAYAPIS

Menyetujui

Istri

(.............................)