Anda di halaman 1dari 5

Soal

1.Protipe diklasifikasikan ke dalam beberapa kategori


berdasarkan fungsi dan kompleksitas.Uraikan
pengklasifikasian prototipe tersbut!
2.Prototipe yang dibuat memiliki beberapa tujuan serta
memiliki kelebihan serta kelemahan .Uraikan kelebihan dan
kelemahan dsri prototipe!
3.Dalam membuat prototipe dapat menggunakan beberapa
metoda. Uraikan metode dalam pembuatan prototipe
4.Dalam pembuatan prototipe dapat menggunakan alat atau
aplikasi.Uraikan alat yang digunakan untuk menggukan
prototipe
Jawaban
1. Berikut adalah 4 kategorisasi prototype berdasarkan tipenya:

 Feasibility Prototyping. Hal ini akan digunakan untuk melakukan


pengujian dari kelayakan yang berasal dari sebuah  teknologi yang dimana
akan digunakan pada sistem informasi yang akan dilakukan penyusunan.
 Requirement prototyping. Hal ini akan digunakan untuk melakukan
pengetahuan dari kebutuhan aktivitas bisnis dari pengguna.
 Desain prototyping. Hal ini akan digunakan untuk melakukan
pendorongan perancangan sistem informasi yang dimana akan digunakan.
 Implementation prototyping. Hal ini adalah lanjutan dari sebuah
rancangan prototype.

2. Kelebihan Metode Prototyping

Kelebihan metode prototyping yang paling utama adalah merupakan


salah satu jenis metode pengembangan sistem yang sifatnya sangat
cepat dan dapat menghemat waktu. Berbeda dengan pengembangan
sistem menggunakan metode waterfall yang membutuhkan banyak
biaya dan memakan waktu. Maka bagi user yang membutuhkan
sebuah sistem dalam jangka waktu yang sangat singkat, bisa
mengandalkan metode pengembangan sistem prototyping ini

Selain itu, metode prototyping juga memilki beberapa kelebihan


lainnya, seperti:

1. Dapat menjalin komunikasi yang baik antar user dan


pengembang sistem

2. Setiap perbaikan yang dilakukan pada prototype merupakan


hasil masukan dari user yang akan menggunakan sistem
tersebut, sehingga lebih reliabel

3. User akan memberikan masukan terhadap sistem sesuai


dengan kemauannya

4. Menghemat waktu dalam mengembangkan sebuah sistem

5. Menghemat biaya, terutama pada bagian analisa, karena hanya


mencatat poin – point penting saja

6. Cocok digunakan pada sebuah sistem kecil, yang digunakan


pada ruang lingkup tertentu, seperti sistem di dalam sebuah
kantor

7. Penerapan dari sistem yang menjadi lebih mudah untuk


dilakukan.

Kelemahan dari Metode Prototyping

Beberapa kelemahan dan juga kekurangan dari metode prototyping


antara lain:
1. Untuk menghemat waktu, biasanya pengembang hanya
menggunakan bahasa pemrograman sederhana, yang mungkin
rentan dari segi keamanannya

2. Tidak cocok untuk diimplementasikan pada sebuah sistem yang


sangat besar dan global, seperti sistem operasi komputer.

3. Metode Prototype merupakan satu metode dalam pengembangan


perangkat lunak, metode ini merupakan suatu paradigma baru dalam
pembuatan atau pengembangan perangkat lunak. 1. Pengumpulan
Kebutuhan

klien dan pengembang bersama-sama mendefinisikan format


software, mengidentifikasikan kebutuhan dan sistem yang dibuat.

2. Membangun Prototype / Prototyping

Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara


yang berfokus penyajian kepada pelanggan (contoh membuat input
dan format output).

3. Evaluasi Prototyping

Tahap ini dilakukan oleh klien, apakah prototyping yang dibangun,


sudah sesuai dengan keinginan dan kebutuhan pelanggan atau
belum. Jika tidak sesuai, prototyping akan direvisi dengan
mengulangi langkah-langkah sebelumnya. Tapi jika sudah sesuai,
maka langkah selanjutnya akan dilaksanakan.

4. Mengkodekan Sistem

Di tahap ini prototyping yang sudah disepakati diterjemahkan ke


dalam bahasa pemrograman yang sesuai.

5. Menguji Sistem
Setelah sistem sudah menjadi suatu software yang siap pakai, maka
software harus di tes dahulu sebelum digunakan. Hal ini bertujuan
untuk meminimalisirkan kesalahan software tersebut. Pengujian
dilakukan dengan Black Box, White box, Pengjian arsitektur, Basis
path dan lain-lain.

6. Evaluasi Sistem

Di tahap ini klien mengevaluasi sistem yang sudah dibuat sudah


sesuai yang diinginkan. Jika tidak, maka pengembang akan
mengulangi langkah ke 4 dan 5. Tapi jika iya, maka langkah ke 7 akan
dilakukan.

7. Menggunakan Sistem

Software yang telah diuji dan diterima klien siap digunakan.

4. Beberapa alat "prototyping" yang tersedia untuk desainer web


saat ini, tanpa urutan tertentu:

1. Framer

2. Adobe XD

3. Adobe After Effects

4. Adobe Animate CC

5. Craft Prototype

6. Principle

7. Atomic

8. Proto

9. JustinMind

10. Origami
11. Flinto

12. Webflow

13. Marvel App

Anda mungkin juga menyukai